MAKANAN OLAHAN DARI KULIT PISANG

Dalam memenuhi Tugas Pengembangan Kewirausahaan

oleh:
Ni Wayan Sri Wulandari

(A1B013111 Angkatan 2013)

KERUPUK DAN ES KRIM DARI KULIT PISANG

Buah Pisang (musa paradisiaca) mempunyai banyak manfaat bagi tubuh kita, tentu sudah
banyak yang tahu bukan? Oleh karena itu banyak yang memilih mengkonsumsi buah yang
banyak jenisnya ini, baik dikonsumsi sebagai buah segar maupun hasil olahan dari buah pisang
ini. Pisang memiliki kandungan gizi yang tinggi, dan memiliki tingkat antioksidan yang cukup
tinggi. Bukan hanya buah pisang saja yang memiliki kandungan gizi yang tinggi, namun bagian
lain dari pohon pisang seperti kulit pisang misalnya. Kulit pisang merupakan limbah pertanian
yang cukup banyak ditemukan dimana-mana, sehingga dalam hal ini kulit pisang dapat
dimanfaatkan menjadi suatu bahan/produk makanan oleh industri sehingga hal tersebut bisa
mengurangi limbah rumah tangga, produksi makanan, dsb. Kulit pisang juga memiliki potensi
besar sebagai sumber gizi yang baru, yang jauh lebih ekonomis, mudah, dan ramah lingkungan
dan sangat mudah ditemukan disekitar lingkungan rumah kita.
Banyak dari kita yang tahu kalau pisang adalah salah satu buah yang sarat akan gizi.
Namun siapa sangka jika bukan hanya buahnya saja yang bisa dimakan, kulitnya pun dapat
dikonsumsi karena ekstraknya yang mengandung zat anti depresi. Apalagi ditambah hasil
penelitian dari Tim Universitas Kedokteran Taichung Chung Shan, Taiwan membuktikan kulit
pisang yang diambil ekstraknya bermanfaat mengurangi gejala depresi. Hal ini disebabkan
adanya kandungan serotonin pada kulit buah pisang. Tidak itu saja, hasil penelitian menyebutkan
ekstrak kulit buah pisang bermanfaat untuk menjaga kesehatan retina mata. Siapa sangka, kulit
buah pisang ternyata dapat dimanfaatkan. Kandungan gizi kulit pisang masih cukup tinggi.
Berdasarkan sejumlah penelitian terungkap bahwa kulit pisang mengandung vitamin C, vitamin
B, kalsium, protein, karbohidrat dan serat yang baik untuk tubuh.
Dengan kandungan gizi yang dijelaskan diatas, tentunya sudah saatnya kita mulai melirik
manfaat kulit pisang ini, terutama bagi kesehatan. Namun mengenai manfaat kulit pisang,
mungkin belum banyak yang tahu, sehingga selama ini kulit pisang banyak dibuang begitu saja.
Banyak sekali cara kita memanfaatkan kulit pisang ini, yang paling mudah dan sering adalah
dengan cara di jus bersama dengan buah-buahan lainnya. Langkah langkah pembuatan jus itu
cukup mudah yaitu dimulai dengan mencuci bersih kulit pisang, lalu dicincang kekcil-kecil
sebelum dimasukkan ke dalam blender dengan buah-buahan lain. Setelah diblender beberapa

menit, jadilah jus yang siap minum Selain dikonsumsi dalam bentuk jus, masih banyak bentuk
olahan kulit pisang lainnya. Misalnya dibuat selai kulit pisang, yogurt kulit pisang, tepung kulit
pisang, brownies kulit pisang, nugget kulit pisang, keripik kulit pisang, es krim dan kerupuk kulit
pisang.
Dan kali ini saya ingin membuat sesuatu yang berbeda yaitu dengan membuat es krim
dan kerupuk dari kulit pisang. Namun, jangan langsung mengkonsumsi kulit pisang ya. Sebab,
kulit pisang harus diolah terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Mengapa mengolahnya menjadi es
krim? Karena Es krim adalah salah satu camilan yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat
Indonesia untuk berbagai usia dan kelas ekonomi.
Cara membuat es krim berbahan dasar kulit pisang
Bahan yang digunakan:

kulit pisang dan daging buah pisang

gula pasir, air bersih
susu skim, lesitin kedelai. Cmc, whipping cream

Pengolahan :
1. Kulit pisang disortasi/dipisahkan dengan isinya dan dicuci kemudian direbus selama 15
menit dengan air gula. Setelah direbus kemudian dipotong kecil-kecil
2. Dihancurkan potongan kulit pisang bersama daging buah pisang dan air dengan
perbandingan 2:1:2 menggunakan blender selama 10 menit.
3. Setelah itu hasil blenderan itu disaring dan diambil ekstraknya.
4. Setelah didapatkan ekstrak kulit pisang tersebut, kemudian berikan tambahan susu skim,
whipping cream, gula, lesitin kedelai, penstabil cmc,
5. Dilakukan homogenisasi dengan mixer selama 2-3 menit.
6. Dilakukan aging pada suhu 4oC selama 6 jam.
7. Di ice cream maker suhu -5oC selama 30 menit.
8. Dikemas dalam cup dan diberi label.
9. Disimpan dalam freezer dan kemudian siap didistribusikan dengan cool box
Dalam pemilihan kulit pisang juga tidak bisa sembarangan. Kami menggunakan kulit yang masih
segar dan bersih. Jadi dengan bentuk olahan makanan yang berupa jajanan sehat es krim kulit
pisang ini bisa berpotensi sebagai sumber gizi yang hemat, efisien, dan efektif dari kulit pisang
untuk manusia. karena melihat es krim telah menjadi makanan yang umum sekali disantap waktu
lenggang dan santai, terlebih lagi pengolahannya sangat mudah dan sederhana. Es krim kulit
pisang menggunakan gula pasir murni tanpa pemanis buatan, selain itu tidak menggunakan
pewarna ataupun perisa buatan yang biasanya menggunakan gliserol dan etanol sebagai pelarut
proses pembuatannya. Es krim kulit pisang hanya memanfaatkan flavor yang secara alami
terdapat pada buah pisang itu sendiri tanpa melakukan penambahan perisa buatan untuk menjaga
status kehalalan produk dan es krim ini bisa dipadukan oleh rasa dan buah lainnya jika ingin

ditambahkan varian topping dan sebagainya.

Cara membuat Kerupuk dari Kulit Pisang
Bahan-bahan yg dibutuhkan :

Kulit pisang

Air kapur sirih

Tepung tapioka

Bawang putih dan Garam

Peralatan yg dibutuhkan :

Blender

Panci

Kukusan

Penggorengan

Tampah/ penampan

Cara pengolahan :
1. Pilih kulit pisang yang baik, cuci bersih lalu rendam dalam air kapur sirih untuk
menghilangkan noda-noda hitam dan getahnya.
2. Blender kulit pisang yang telah direndam air kapur beberapa menit.
3. Haluskan bumbu (bawang putih & garam) lalu campurkan dengan hasil blenderan kulit
pisang dan tambahkan tepung tapioka. (Dalam praktek kemarin, hasil blenderan 5 kulit
buah pisang dicampurkan dengan 1/4 kg tepung tapioka, dan garam + bawang
putih secukupnya).
4. Uleni adonan tersebut hingga tercampur rata, lalu masukkan ke dalam plastik silinder,
selanjutnya dikukus hingga matang.

5. Setelah matang, iris tipis-tipis lalu ditata diatas tampah/ penampan untuk dijemur.
6. Setelah kering kerupuk siap digoreng/ dikemas
Kerupuk kulit pisang dapat dikemas dalam kemasan plastik PP ( Poliprophilen ). Pilih plastik
PP dengan ketebalan yang cukup untuk produk tetap renyah. Kemasan harus menggunakan
sealer (penyegelan), tidak menggunakan lilin. Masukan label pada kemasan plastik. Tidak
harus disertakan dalam paket labelsehingga kontak langsung dengan produk. Hal ini dilakukan
untuk menjaga sanitasi dan kebersihanproduk
Kalau dalam pengumpulan bahannya sungguh sederhana, karena kulit pisang ini mudah
ditemukan di sekitar rumah kita. Untuk pasar sasarannya kami menargetkan untuk es krim kulit
pisang untuk anak-anak dan remaja. Sedangkan untuk kerupuk kulit pisangnya kami tidak
menargetkan siapa konsumennya, bisa dikonsumsi oleh semua umur. Lalu dalam pemasarannya
kedua produk ini bisa kita pasarkan dalam system pre-order,dan untuk kerupuk kulit pisang bisa
menitipkannya ditoko-toko. Promosinya melalui mulut ke mulut, media social seperti bbm, line,
instagram dan sebagainya.