Supervisi tidak terjadi begitu saja, oleh karena itu dalam setiap kegiatan supervisi
terkandung maksud-maksud tertentu yang ingin dicapai dan hal itu terakumulasi dalam tujuan
supervisi. Tujuan dapat berfungsi segagai arah atau penuntun dalam melaksanakan supevisi.
Disamping itu dalam pula dijadikan tolak ukur dalam menilai efiktif-tidaknya pelaksanaan
supervisi. Tujuan supervisi pada dasarnya dilaksanakan dalam rangka membanu pihak sekolah
(guru-guru) agar dapat melaksanakan tugasnya secara lebih baik sehingga tujuan (pembelajaran)
yang diharapkan bias dicapai secara optimal.
Hal ini tidak berarti bahwa tujuan supervisi iddentik dengan tujuan pendidikan di
sekolah. Sebagai suatu kegiatan independent, supervisi mempunyai tugas tersendiri
Dasar mengintegrasikan tujuan dan kemampuan seseorang terletak dan berakar dalam
aspek psikologis dari sifat manusia. Untuk mencapai suatu tujuan kita harus mengukur dan
menyadari dahulu kemampuan yang ada pada kita, apakah dengan kemampuan yang ada, tujuan
yang dikejar dapat dicapai (Sagala: 2000). Sehingga fungsi supervisi sesungguhnya membantu
setiap individu, maupun kelompok agar sadar akan nilai-nilai yang akan dicapai itu,
memungkinkan penyadaran kemampuan diri sendiri (Sagala : 2000).
Dalam bukunya Administrasi pendidikan Oteng Sutisna menyebutkan fungsi-fungsi
supervisi sebagai penggerak perubahan dalam kemampuan manusia, dan pendidikan sebagai
usaha yang ditujukan untuk menghasilkan perubahan manusia ke arah yang
dikehendaki. Karenanya, mesti diorientasikan kepada perubahan manusia pula. Sehubungan
dengan itu, para pendidik harus melepaskan diri dari tekanan tradisi dan masa lampau dan
mengabdikan banyak energi kepada hari ini dan masa datang. Sekolah- sekolah hendaknya
menjadi tempat di mana murid dapat tumbuh dan berubah sebagai pribadi-pribadi yang dicitacitakan. Jika menginginkan guru-guru yang imaginatif dan kreatif, yang progresif dan terbuka
bagi pengalaman bar, mereka harus menyambut, menilai tinggi, dan menggalakkan perubahan.
Eksperimentasi harus disokong dan bahkan kadang-kadang dilindungi terhadap kritik yang tidak
beralasan. Perbedaan pandangan para guru harus dihargai dan dihormati, bukan sekedar
dibiarkan. Perubahan yang wajar dan berhasil hanya akan terjadi dalam iklim di mana perubahan
dinilai tinggi, perbedaan pandangan dihargai, dan kesalahan (sesuatu yang tidak dapat
dihindarkan yang menyertai suatu ikhtiar) diterima sebagai bagian yang wajar dari harga
pertumbuhan.
Kemudian Beliau juga menulis bahwa supervisi sebagai program pelayanan untuk
memajukan pengajaran. Supervisi harus disusun dalam suatu program yang yang merupakan
kesatuan yang direncanakan dengan teliti dan ditujukan kepada perbaikan situasi belajarmengajar. Hanya dengan begitu maka maksud-maksud, pelaksanaan- pelaksanaan, dan
koordinasi bisa terjamin.
Pusat dan titik pangkal usaha supervisi adalah guru didalam kelas dengan kelompok
murid-muridnya, oleh sebab guru memegang peranan inti dalam setiap program pengajaran dan
dalam setiap usaha perbaikan pengajaran. Karena itu setiap program supervisi hendaknya
disusun di sekililing pekerjaan, pikiran dan sikap guru. Program supervisi, pelayanan pendidikan
khusus dan fasilitas adalah kenyataan untuk dimanfaatkan oleh guru-guru. Kemajuan dalam
proses belajar murid tak akan dapat dicapai dengan memusatkan perhatian supervisikepada
metoda dan teknik mengajar melulu. Mengajar adalah hasil keseluruhan pengalaman yang
diperoleh guru (Sutisna: 1986). Maka untuk memajukan pengajaran supervisi harus sanggup:
1. Memajukan kepemimpinan mengembangkan
memperkaya lingkungan sekolah;
program
pengajaran
sekolah
dan
Sebagai seorang supervisor yang harus mengawasi semua pekerjaan berkaitan dengan
program
pembelajaran
yaitu
mengembangkan
kurikulum
ke
dalam
pembelajaran, meningkatkan kemampuan guru dalam menangani tugas mengajarnya supaya
lebih efektif, serta meningkatkan kemampuan professional stafnya.
Jadi melaksanakan supervisi Pendidikan adalah membantu meningkatkan situasi
belajar pada umumnya dan membantu guru, agar ia mendidik dan mengajar lebih baik, sehingga
murid dapat belajar dengan lebih baik lagi.1
1 http://suaramagetan.blogspot.co.id/2015/09/fungsi-bentuk-dan-tehnik-supervisi.html