Analisis Ekonomi
Secara sederhana, usaha ini dapat dihitung dengan cara :
Tabel 2.4.1 Biaya investasi peralatan
Pengolahan
Kuantita
s
1
Harga Satuan
(Rp)
100.000
Pengolahan
200.000
Pengolahan
Material
Justifikasi
250.000
SUB TOTAL (Rp)
Keterangan
100.000
200.000
250.000
550.000
Peralatan dapat digunakan minimal satu tahun. Jika satu bulan produksi dilakukan dua kali, maka
dalam satu tahun sebanyak = 2 x 12 bulan = 24 kali produksi. Sehingga biaya investasi adalah
Rp550.000 : 24 = Rp 22.917,- per satu kali produksi.
Tabel 2.4.2 Biaya operasional
Material
Tongkol jagung
Aquadest
Tepung ikan
Teung singkong
Bahan pengemas
Kertas Label
Justifikasi
Bahan baku
Bahan pembantu
Bahan pembantu
Bahan pembantu
Bahan pembantu
Bahan pembantu
Keterangan
100.000
30.000
250.000
250.000
100.000
10.000
740.000
Secara sederhana, modal kerja per produksi adalah (biaya investasi + biaya operasional) =
Rp 22.917,- + Rp 740.000,- = Rp 762.917,Agar mendapatkan keuntungan maka penjualan per produksi sebesar Rp 810.000 sehingga
keuntungan dalam setiap produksi adalah
Penjualan modal kerja = Rp 810.000 Rp 762.917 = Rp. 47083,Dari bahan diatas penyusutan bahan dasar sebesar 10 kg, sehingga dari komposisi bahan tersebut
dapat diperoleh 90 pack produk pakan dengan berat bersih per kotaknya sebesar 1000 gram.
Harga dasar penjualan bahan pakan pelet
= penjualan per produksi : jumlah pack
= Rp 810.000 : 90
= Rp 9.000,Berikut analisis keuntungan dan perkiraan balik modal:
Tabel 2.4.3 Analisis Keuntungan dan Balik Modal
Modal Awal
Rp 5.918.000,00
TBP per sachet
Rp8.477,00
Rp9.000,00
50
100
150
Rp 450.000
Rp 423.850
Rp 26.150
Rp 784.500
Rp 900.000
Rp 847.700
Rp 52.300
Rp1.569.00
0
4 bulan
Rp1.350.000
Rp 1.271.550
Rp 78.450
Rp2.353.500
bulan
2,6 bulan