Anda di halaman 1dari 2

Materi Pelatihan

Teori :
1. Kunci sukses pengendalian penyakit jamur akar pada
tanaman perkebunan. (Dr. Agus Purwantara)

Pusat Penelitian Bioteknologi


dan Bioindustri Indonesia

2. Seleksi klon unggul tanaman karet tahan terhadap penyakit.


(Dr. Sekar Woelan /Pusat Penelitian Karet).
3. Deteksi dini dan analisis molekuler penyakit jamur akar.
(Dr. Nurhaimi Haris, MSi)
4. Pemanfaatan konsorsium mikroba untuk pencegahan jamur
akar putih. (Dr. Happy Widiastuti)
5. Teknik penyadapan dan optimasi produksi tanaman karet
berdasarkan diagnosis lateks.
(Dr. Ir. Kuswanhadi / Pusat Penelitian Karet)

PELATIHAN

Teknik pengendalian penyakit


jamur akar putih (JAP) dan kekeringan
alur sadap (KAS) pada tanaman karet
BOGOR, 28 - 29 OKTOBER 2015

6. Teknik pengendalian kekeringan alur sadap di perkebunan


karet. (Dr. Siswanto, DEA )
Praktikum / Kunjungan Lapang :
1. Seleksi agensia hayati antagonis JAP.
2. Aplikasi penanggulangan JAP menggunakan agensia hayati
di pembibitan.
3. Cara deteksi, penyebaran dan pengobatan KAS.

PUSAT
UNGGULAN
IPTEK

Jl. Taman Kencana No.1


Bogor - 16128
Tlp. (0251) 8327449/8324048
Fax (0251) 8328516
Laboratorium Penguji LP-759-IDN

email :
pelatihan_biotekbun@yahoo.co.id
admin@iribb.org
http://www.iribb.org

LATAR BELAKANG
Karet mempunyai arti penting dalam kehidupan sosial ekonomi
masyarakat Indonesia. Komoditas ini berperan sebagai komoditi penghasil
devisa negara, penyedia lapangan kerja bagi penduduk dan sumber
penghasilan bagi petani karet. Budidaya tanaman karet selama ini terkendala
penyakit jamur akar putih yang disebabkan jamur Rigidoporus lignosus dan
mengakibatkan kematian pada tanaman karet muda, tanaman belum
menghasilkan (TBM) dan tanaman menghasilkan (TM). Penyebaran penyakit
ini di perkebunan karet sangat cepat karena dapat melalui kontak akar dengan
tanaman di sekitarnya.
Selain karena serangan patogen, produktivitas tanaman karet merosot
tajam akibat adanya penyakit kekeringan alur sadap (KAS) atau brown bast
yang menyebabkan kerugian 12-20% dari produksi karet tahunan.
Kekeringan alur sadap merupakan gangguan fisiologis pada tanaman karet
sehingga alur sadapnya kering dan tidak mengalirkan lateks apabila disadap.
Kerugian yang diakibatkan oleh KAS di perkebunan karet di Indonesia
diperkirakan lebih dari Rp 2,8 triliun/tahun. Permasalahan tersebut
merupakan salah satu penyebab produktivitas tanaman karet Indonesia lebih
rendah dibanding negara produsen karet lainnya, seperi Thailand dan
Malaysia, yaitu hanya 0,8 ton/ha sedangkan Thailand 1,5 ton/ha.
Sebagai institusi riset dan pengembangan perkebunan, Pusat
Penelitian Bioteknologi dan Bioindustri Indonesia (PPBBI) telah lama
mengembangkan metode penanggulangan jamur akar putih (JAP) dan KAS
pada karet dengan pendekatan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Pendekatan yang dilakukan dengan penggunaan agensia hayati dan bahan
organik yang mudah diaplikasikan dan terjangkau oleh para pekebun.

FORMULIR REGISTRASI
Nama (dengan gelar) :
Instansi /Perusahaan:
Alamat :
Telepon/fax :
Email :
Saya berminat mengikuti pelatihan TEKNIK PENGENDALIAN
PENYAKIT JAMUR AKAR PUTIH (JAP) DAN KEKERINGAN ALUR
SADAP (KAS) PADA TANAMAN KARET
PESERTA
( .............................................)

BIAYA
TUJUAN & SASARAN
Pelatihan bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan mengenai
cara penanggulangan yang efektif terhadap jamur akar putih (JAP) dan
kekeringan alur sadap (KAS) sehingga dapat mengembalikan
produktifitastanaman karet.

TEMPAT & WAKTU PENYELENGGARAAN

Biaya pelatihan Rp 2.500.000,-/peserta termasuk materi pelatihan,

seminar kit, sertifikat, makan siang dan kudapan. Tidak termasuk


penginapan. Pendaftaran paling lambat tanggal 20 Oktober 2015.
Pembayaran dapat dibayarkan langsung saat pelatihan atau melalui
transfer ke Pusat Penelitian Bioteknologi dan Bioindustri Indonesia No
rek A/C: 133 000208562-9, Bank Mandiri Cab Juanda Bogor.

FASILITAS

Pelatihan akan dilakukan di Pusat Penelitian Bioteknologi dan Bioindustri


Indonesia (PPBBI), PT Riset Perkebunan Nusantara (PT RPN), Jl. Taman
Kencana No.1, Bogor 16128, pada tanggal 28-29 Oktober 2015.

Fasilitas yang diberikan meliputi seminar kit, materi pelatihan, foto bersama,
sertifikat pelatihan, makan siang dan kudapan.

PESERTA

KONTAK PENDAFTARAN

Perkebunan Swasta, Dinas Perkebunan /Pertanian, industri pestisida,


peneliti, dosen, penyuluh pertanian, mahasiswa, dan lain-lain.

- Fenty Rachmawanty : 081380421283


- Rizka Tamania S.
: 085814783787
email : pelatihan_biotekbun@yahoo.co.id

Anda mungkin juga menyukai