Anda di halaman 1dari 7

Peranan Jamur bagi Kehidupan

Udara sedemikian penuhnya dengan spora jamur sehingga setelah daun gugur atau serangga
mati, jasadnya akan segera diselimuti oleh hifa jamur saprobik. Jamur telah membusukkan
sampah hutan dan bangkai hewan sehingga terjadi keseimbangan dalam ekosistem. Akan tetapi,
apa yang akan terjadi jika jamur menyerang buah-buahan dan berbagai alat dalam rumah kita?
Dalam uraian selanjutnya akan kita pelajari mengenai jamur sebagai pengurai, jamur konsumsi,
dan jamur patogen.

Jamur sebagai Pengurai


Jamur bersama bakteri merupakan pengurai utama yang menjaga tersedianya zat hara yang
sangat penting bagi pertumbuhan tumbuhan. Jamur pengurai dapat menguraikan bahan-bahan
organik menjadi bahan anorganik (karbon, nitrogen). Hifanya menembus jaringan sel organisme
yang telah mati. Tanpa jamur pengurai, bahan-bahan anorganik, seperti karbon, nitrogen, dan
unsur-unsur lain tetap terkumpul dalam bahan organik, tidak dapat terurai. Saproba pengurai
kayu dapat merusak barang-barang yang terbuat dari kayu, misalnya sampan. Selama Perang
Revolusi, Inggris lebih banyak kehilangan sampan akibat jamur dibandingkan dengan yang rusak
akibat serangan musuh. Panen buah-buahan juga menurun akibat jamur menyerang buahbuahan
yang matang.
Jamur Konsumsi
Pada uraian terdahulu telah disebutkan beberapa jenis jamur yang enak dimakan, seperti jamur
merang dan jamur kuping. Dapatkah kamu sebutkan contoh-contoh lain? Jamur-jamur tersebut
enak rasanya dan bergizi tinggi karena jamur mengandung berbagai unsur mineral yang
diperlukan tubuh (seperti kalsium, magnesium, helium, dan natrium), dan berbagai vitamin. Ada
sejenis jamur yang disebut truffle, tubuh buah (askokarpus) di dalam tanah, miselia merupakan
mikoriza pada akar pohon, memiliki cita rasa yang kompleks. Askokarpusnya mengeluarkan bau
keras yang menarik hewan dan serangga, kemudian hewan-hewan tersebut menggalinya dan
menyebarkan sporanya. Beberapa jamur liar dapat dimakan, tetapi hati-hati jika mengonsumsi
jamur liar karena hanya yang ahli saja yang dapat membedakan jamur beracun dengan jamur
yang dapat dimakan.
Dari segi ekonomi, jamur menguntungkan karena harganya tinggi, waktu panennya singkat (1-3
bulan). Oleh karena itu, banyak orang yang tertarik akan budi daya jamur. Coba kamu kunjungi
perkebunan jamur yang ada di daerahmu, kumpulkan keterangan yang lebih terperinci sehingga
kamu dapat membudidayakan jamur sendiri. Beberapa jenis jamur berperan dalam fermentasi,
seperti yang tercantum pada tabel berikut.
Jamur Patogen

Tumbuhan sangat rentan terhadap penyakit yang disebabkan oleh jamur. Beberapa jenis jamur
yang patogen telah kita ketahui dari uraian sebelumnya. Dapatkah kamu sebutkan? Beberapa
tanaman yang rentan terhadap penyakit jamur, antara lain kentang, tomat, dan seledri. Jamur
yang menyerang tanaman penghasil makanan bersifat toksik pada manusia. Contoh, tempe
bongkrek dapat menyebabkan keracunan, jika pembuatannya kurang bersih. Hal ini karena
tempe bongkrek terkontaminasi oleh jamur Pseudomonas cocovenenaus yang mengeluarkan
racun. Beberapa jenis kapang yang termasuk Aspergillus (mengeluarkan aflatoksin)
mengontaminasi biji-bijian yang tidak tersimpan dengan baik, aflatoksin bersifat karsinogenik.
Contoh lain, sejenis askomisetes membentuk struktur berwarna ungu yang disebut ergot pada
gandum hitam. Racun dari ergot menyebabkan kejang saraf, rasa terbakar, halusinasi dan
kegilaan temporer. Sebaliknya toksin yang diekstrasi dari jamur sering kali memiliki khasiat
medis ketika diberikan dalam dosis ringan. Contoh, suatu senyawa ergot sangat membantu
mengobati tekanan darah tinggi dan menghentikan pendarahan ketika melahirkan. Jamur juga
menimbulkan berbagai penyakit pada manusia, antara lain ketombe pada kepala, gatal-gatal pada
kaki, panu, infeksi khamir pada vagina, dan infeksi paru-paru. Untuk obat, jamur berkhasiat
sebagai antivirus, antikarsinogenik, dan penambah kebugaran tubuh (misalnya jamur lingzhi).
Jamur lingzhi disebut juga jamur kayu yang banyak dimanfaatkan sebagai bahan obat untuk
menyembuhkan berbagai penyakit, antara lain tekanan darah tinggi, diabetes, kanker, ginjal, dan
saraf. Bahkan menurut peneliti jamur terkenal di Jepang, Prof. Dr. Hieroaki Nahba, Ph.D, Jamur
maitake (Grifolia frondosa) mampu menghambat pertumbuhan HIV.

Bermacam2 jenis jamur yg menguntungkan dan merugikan di dalam kehidupan kita


Jamur dalam bahasa Indonesia memiliki beberapa arti yang agak berkaitan:
1. Jamur adalah tubuh buah yang tampak di permukaan media tumbuh dari sekelompok fungi
(Basidiomycota) yang berbentuk seperti payung: terdiri dari bagian yang tegak ("batang") dan
bagian yang mendatar atau membulat. Secara teknis biologis, tubuh buah ini disebut basidium.
Beberapa jamur aman dimakan manusia bahkan beberapa dianggap berkhasiat obat, dan
beberapa yang lain beracun. Contoh jamur yang bisa dimakan: jamur merang (Volvariela
volvacea), jamur tiram (Pleurotus), jamur kuping (Auricularia polytricha), jamur kancing atau
champignon (Agaricus campestris), dan jamur shiitake (Lentinus edulis).
2. Jamur adalah keseluruhan bagian dari fungi: tubuh buah, dan bagian jaring-jaring di bawah
permukaan tanah atau media mycelia yang tersusun dari berkas-berkas hifa.
3. Jamur adalah sebutan lain untuk kapang. Makna ini misalnya dapat disimak dari ungkapan
"Rotinya sudah berjamur" yang maksudnya adalah 'rotinya telah ditumbuhi kapang'.
Jamur berhabitat pada bermacam-macam lingkungan dan berasosiasi dengan banyak organisme.
Meskipun kebanyakan hidup di darat, beberapa jamur ada yang hidup di air dan berasosiasi
dengan organisme air. Jamur yang hidup di air biasanya bersifat parasit atau saprofit, dan
kebanyakan dari kelas Oomycetes.

Jamur yang menguntungkan meliputi berbagai jenis antara lain sebagai berikut:

Volvariella volvacea (jamur merang) berguna sebagai bahan pangan berprotein tin

Rhizopus dan Mucor berguna dalam industri bahan makanan, yaitu dalam pembuatan tempe
dan oncom
Khamir Saccharomyces berguna sebagai fermentor dalam industri keju, roti, dan bir.d.
Penicillium notatum berguna sebagai penghasil antibiotik

Higroporus dan Lycoperdon perlatum berguna sebagai decomposer

Sacharomyces cerevisae: sehari-hari dikenal sebagai ragi.


- berguna untuk membuat bir, roti maupun alkohol.
- mampu mengubah glukosa menjadi alkohol dan CO2 dengan proses fermentasi.

jamur oncom

penghasil antibiotika penisilin

Di samping peranan yang menguntungkan, beberapa jamur juga mempunyai peranan yang
merugikan, antara lain sebagai berikut gan :

Phytium sebagai hama bibit tanaman yang menyebabkan penyakit


rebah semai

Phythophthora inf'estan menyebabkan penyakit pada daun tanaman


kentang

Saprolegnia sebagai parasit pada tubuh organisme air

Pneumonia carinii menyebabkan penyakit pneumonia pada paru-paru


manusia

Candida sp. penyebab keputihan dan sariawan pada manusia

parasit pada pohon teh penyebab penyakit cacar daun teh atau blister blight

penyebab penyakit kaki atlit

penyebab penyakit kurap

Anda mungkin juga menyukai