Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN
A.

B.

Latar Belakang
Akademi Kebidanan Putri Bangsa Pariaman memiliki komitmen untuk
berupaya menghasilkan tenaga kebidanan yang professional melalui program
pendidikkan Diploma III Kebidanan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah
pembelajaran praktis dilahan praktik yang berkualitas baik, maka diperlukan
praktek pada tatanan nyata diinstansi pelayanan, yang salah satunya melalui
program praktek lapangan di Rumah Sakit.
Mahasiswa tingkat I semester II Kompetensi yang harus dicapai adalah
kompetensi dalam mata kuliah Keterampilan Dasar Praktek Klinik
Kebidanan (KDPK) yaitu mahasiswi diharapkan dapat memperoleh
pengalaman belajar yang nyata dalam penerapan KDPK dengan bimbingan
secara bertahap sesuai dengan tujuan belajar.
Tujuan
1. Tujuan Umum
Praktek Klinik berorientasi pada KDPK ini dilaksanakan agar
peserta didik mendapat pemahaman dan pengalaman nyata dalam KDPK
sehingga peserta didik memiliki kompetensi sebagai bidan professional.
2. Tujuan Khusus

Mahasiswa mampu melakukan keterampilan dasar praktek klinik :


a. Mengganti alat-alat tenun tempat tidur dengan ada pasien
b. Memberi Obat secara Oral
c. Mengatur Posisi Pasien
d. Mengukur tanda tanda vital :
Tekanan Darah
Suhu
Nadi
Pernafasan
e. Mengganti alat-alat tenun tempat tidur tanpa pasien
f. Memberi Obat secara Injeksi :
Subcutan
Intra Maskuler
Intracutan
Intra Vena
g. Mengganti alat-alat tenun tempat tidur tanpa pasien

h. Memberikan asuhan personal Hygien ( memandikan pasien, vulva

C.

hygien, mencuci rambut)


i. Melalukan pemasangan NGT
j. Melakukan pelepasan NGT
k. Melakukan Pemasangan Infus
l. Melakukan Pelepasan Infus
m. Melakukan Pemasangan Oksigen
n. Melakukan Pelepasan Oksigen
o. Melakukan pemasangan Hugnah Tinggi dan Huknah rendah
p. Melakukan pemasangan Kateter
q. Melakukan pelepasan kateter
r. Mengatur Posisi pasien
s. Melakukan Perawatan luka
t. Melakukan mobilisasi pasien post op
Persyaratan
Peserta Praktek Klinik KDPK ini adalah peserta didik Tingkat I (Satu)
Semester II (Dua) yang telah dinyatakan lulus Semester I dengan Indeks
Prestasi (IP) sekurang-kurangnya 2.75 dengan telah mengikuti mata kuliah
KDPK ( Keterampilan Dasar Praktek Klinik) dan anatomi fisiologi serta telah
mengikuti UTEK KDPK (Ujian Praktek Keterampilan Dasar Praktek Klinik).

BAB II
PRAKTEK KLINIK KDPK
A.

Deskriptif Mata Ajar

B.

Praktek klinik KDPK merupakan suatu bentuk kegiatan belajar aktif


dan kegiatan yang memungkinkan peserta didik memperoleh pengalaman
belajar dalam keadaan tatanan nyata, peserta didik diberi kesempatan untuk
mencoba dan menguji semua kemampuan kognitif, komunikatif dan
keterampilan motorik yang diperoleh dikelas dan dilaboratorium selama
pendidikkan tahun pertama. Ruangan keperawatan dan institusi kesehatan
dapat digunakan untuk menunjang kemampuan peserta didik dalam rangka
melaksanakan Praktek Keterampilan Dasar Praktek Klinik Kebidanan
(KDPK).
Adapun tujuan mata ajar ini, untuk pengalaman belajar yang telah
dirancang memungkinkan peserta didik mampu menggunkan alat-alat yang
perlu untuk melaksanakan praktek Keterampilan Dasar Praktek Klinik
(KDPK), melaksanakan tindakkan KDPK sehubungan dengan kebutuhan
pasien pada berbagai tingkat usia, agar pengalaman belajar tersebut dapat
terlaksana diperlukan lokasi praktek diRumah Sakit. Pengalaman Klinik
merupakan inti pendidikkan kebidanan sehingga pemilihan lahan praktek
disesuaikan dengan tujuan pengajaran yang telah diterapkan.
Waktu dan Tempat
Praktek klinik yang berorientasi pada Ketereampilan Dasar Praktek
Klinik Kebidanan (KDPK) dilaksanakan pada angkatan I (Satu) Semester II
(Dua) dengan rentang Waktu dari Tanggal 30 Maret s/d 25 April (4 minggu )
di RSUD Pariaman. Bangsal yang akan di gunakan sebagai berikut :
Keperawatan Kebidanan dan Bangsal Anak, IGD.

C.

Strategi Kegiatan Praktek


Mahasiswa dibagi dalam III (Tiga) Kelompok, Setiap kelompok terdiri
dari 5-6 Orang Mahasiswa. Masing masing kelompok akan ditempatkan
disalah satu ruangan selama 30 Hari dengan rotasi tiap ruangan prakteknya
selama 7 Hari. Kegiatan yang dilakukan mahasiswa pre dan post conference
dimana dilaksanakan diruang praktek masing-masing kelompok dan setiap
hari mahasiswa membuat laporan kegiatan sehari-hari di buku pencapaian uji
kompetensi yang telah tersedia yang dilaporkan kepada pembimbing lahan
praktek dan pembimbing akademik serta meminta tanda-tangan pembimbing
masing-masing ruangan.

D.

Sistem Bimbingan Praktek KDPK


Mahasiswa dibimbing oleh pembimbing praktek dan pendidikkan
sekaligus dosen mata ajar dan instruktur klinik dan lahan praktek dengan
tugas-tugas sebagai berikut :
1. Dosen sekaligus pembimbing klinik
a. Mempersiapkan dan menyusun program praktik klinik
b. Memantau pencapaian tujuan belajar pada setiap tahap kegiatan
c. Mengadakan diskusi dengan peserta didik tentang hambatan dalam

pencapaian tujuan belajar.


d. Mengadakan bimbingan langsung pada kegiatan praktek klinik
e. Sebagai penghubung antara lokasi praktek dengan institusi.
f. Mengadakan diskusi setiap akhir praktek
g. Memberikan penilaian terhadap peserta didik pembimbngnya.
h. Mengolah nilai akhir untuk setiap peserta didik dari hasil penilaian
oleh pembimbing
i. Mengevaluasi proses dan hasil dari kegiatan praktek klinik sebagai
bahan untuk penyusunan program yang akan datang.
2. Instruktur lahan praktek
a. Mengorientasikan mahasiswa mencakup tempat praktek, fasilitas,
tenaga serta system kerja institusi yang bersangkutan.
b. Membimbing dan menilai peserta didik dalam melaksanakan praktek
Keterampilan Dasar Praktik Klinik (KDPK)
c. Mengadakan diskusi setiap hari periode praktek.
d. Memberikan penilaian terhadap peserta didik bimbingannya.
3. Koordinator pengelola praktek
a. Memantau administrasi pelaksanaan praktek
b. Memantau pelaksanaan kegiatan praktek klinik
c. Menerima masukan mengenai hal-hal yang berhubungan dengan
praktek
E. Sistem Penilaian Praktik Klinik KDPK
1. Pengertian
Sistem penilaian Praktek Klinik KDPK adalah proses yang dilaksanakan
secara komprehensif dan integral artinya penetapan tahap penguasaan
kompetensi yang dicapai oleh peserta didik dalam kegiatan praktek

2.

3.

4.

5.

6.

mencangkup segala aspek ( Kognitif, Psikomotor, dan afektif) secara


terpadu.
Sifat Penilaian
Penilaian dilaksanakan secara obyektif yaitu melalui penilaian apa adanya
sesuai dengan pedoman penilaian serta selama proses praktek diberikan
bimbingan, arahan dan perbaikkan perbaikkan. Penilaian dilaksanakan
secara terus menerus mulai awal sampai akhir kegiatan berurutan sesuai
tujuan yang ingin dicapai.
Sasaran Penilaian
Penilaian dilakukan pada mahasiswa dengan aspek penilaian mencangkup
persiapan alat, sistematis kerja, prosedur kerja, pengetahuan, sikap,
komunikasi dan keterampilan.
Penilaian
a. Ketentuan Penilaian
Menggunakan format penilaian praktek klinik KDPK dengan
ketentuan setiap mahasiswa minimal mengambil satu pasien selama
periode praktek
b. Nilai Akhir
Nilai terdiri dari nilai pembimbing akademik (N1), Nilai Pembimbing
Lahan Praktek (N2) dan pencapaian Target (N3) dengan Ketentuan
Nilai Akhir = N1 = 40%, N2 = 40%, dan N3 = 20%
Kriteria Penguasaan Kemampuan
Mahasiswa dinyatakan telah memenuhi taraf penguasaan kemampuan
praktek klinik KDPK jika telah mencapai target kompetensi minimal
60%. Target Kompetensi masing-masing prasat 5 s/ 20 orang pasien
sesuai dengan pencapaian kompetensinya.
Standar Penilaian
Nilai Absolut

Nilai

Nilai Lambang

80 - 100

3.51-4.00

69 79

2.76-3.50

56 68

2.00-2.75

45 55

1.00-1.99

<1

0 - 44

7. Kriteria Kelulusan

F.

Mahasiswa dinyatakan lulus dalam praktek klinik KDPK jika mencapai


nilai akhir sekurang-kurangnya B
8. Penilaian
Yang berwenang memberikan penilaian terhadap mahasiswa adalah dosen
pembimbing dan Instruktur Klinik (CI) dari Lokasi Praktek.
Tata Tertib Mahasiswa di Lahan Praktek
1. Mahasiswi diharapkan berada dilokasi praktek sesuai waktu yang
ditetapkan oleh lokasi praktik.
2. Menandatangani daftar hadir dengan ketentuan :
a. Kehadiran mahasiswa harus 100%
b. Mahasiswi diwajibkan apel pagi jam 07.15 WIB, Siang Jam 14.00
Wib dan Malam 19.00 Wib.
c. Bagi mahasiswi terlambat setengah jam maka mahasiswi wajib
mengganti 1 Jam dinas.
d. Apabila mahasiswi tidak hadir pada saat praktek tanpa ada alasan
(Alfa), maka mahasiswi yang bersangkutan harus mengganti dinas
sebanyak 3x lipat sesuai dengan jumlah hari yang tidak hadir pada
saat praktek.
e. Apabila mahasiswa tidak hadir pada saat praktek dengan izin, maka
mahasiswi yang bersangkutan harus mengganti dinas sebanyak 2x
lipat, sesuai dengan jumlah hari yang tidak hadir.
f. Apabila mahasiswa tidak hadir pada saat praktek dengan alasana
sakit, maka mahasiswi bersangkutan harus mengganti dinas sebanyak
1x lipat sesuai dengan jumlah hari yang tidak hadir dan disertai
dengan surat keterangan sakit di rumah sakit.
3. Menggunakan pakaian seragam lengkap praktek : Baju putih, celana
putih, kaos kaki putih, jilbab putih ( Sesuai dengan yang diberikan
Akademik).
4. Masing masing mahasiswa diwajibkan membawa nursing kid sprt :
tensimeter, stetoskop, Termometer, handscon, lap tangan kecil dll
5. Mengikuti pre dan post conference
6. Menjalin kerja sama dan komunikasi yang baik dengan tim kesehatan,
pasien, keluarga pasien dan lingkungan tempat praktek.
7. Tidak meninggalkan tempat praktek tanpa diketahui pembimbing
8. Tidak berubah jadwal praktek yang telah ditentukan
9. Membuat dan menyerahkan laporan kepada pembimbing.

10. Setiap pergantin dinas, mahasiswa melaporkan kegiatan yang telah

11.

12.
13.

14.

G.

dilakukan pembimbing, kepala ruangan atau rekan yang akan


menggantikan.
Melaporkan segera, bila ada kegiatan yang tidak diharapkan /
mengganggu kegiatan praktek kepada kepala ruangan, pembimbing atau
penanggung jawab praktek akademik.
Selama jam dinas mahasiswa dilarang untuk mengaktifkan handphone,
seandainya ada melanggar maka handphon diambil.
Mahasiswa tidak diperbolehkan membawa uang yang berlebihan hanya
sekedar saja, apabila kehilangan uang pihak rumah sakit maupun
akademik akan bertanggung jawab.
Tidak diperbolehkan memakai cincin, gelang, kalung apapun, apabila
kehilangan ditanggung oleh mahasiswa sendiri.

Dosen Pembimbing Akademik


RUANGAN

PEMBIMBING AKADEMIK

BANGSAL ANAK

1. Yusneli Gami, AMd.Keb, SKM


2. Fanny Jesica, AMd.Keb, S.ST

RAWATAN KEBIDANAN

1. Fatmi Nirmala Sari, AMd.Keb, S.ST, M.Keb


2. Merisa Riski,AMd.Keb, S.ST

IGD

1. Febriyeni, S.Kep
2. Alfi Rahmi, AMd.Keb,S.ST

Diketahui
Ketua Pelaksana

Pariaman, Maret 2015


Koordinator Lapangan

(Fanny Jesica,AMd.Keb, S.ST)

( Merisa Riski,AMd.Keb, S.ST)


7

Mengetahui
Direktur

(Fatmi Nirmala Sari,AMd.Keb, S.ST, M.Keb)

Anda mungkin juga menyukai