RPDAS
Oleh :
DIREKTORAT PEPDAS
Apa langkah-langkahnya?
Langkah selanjutnya
2. Meningkatkan keyakinan atas kebenaran RPDAS
Hal ini dapat dilakukan dengan membangun
data dan informasi akurat dan terkini yang
dapat dimanfaatkan sebagai data input model
hidrologi untuk simulasi skenario-skenario
pengelolaan lahan dan tindakan konservasi
tanah yang diamanatkan dalam RPDAS. Model
dapat memberikan nilai secara kuantitatif atas
sebuah proses perubahan sehingga dapat
menjadi DSS (Decision Support System) yang
memberikan keyakinan yang lebih besar.
Langkah selanjutnya
3. Menjadikan RPDAS sebagai acuan.
Dalam pengelolaan sumberdaya
alam untuk pembangunan wilayah
tidak hanya mengacu kepada
Rencana Tata Ruang saja tetapi juga
RPDAS yang telah disusun secara
partisipatif dan terpadu.
LANGKAH-LANGKAH
INTERNALISASI RPDAS -> RTRW
1.
2.
3.
4.
Pencermatan administrasi
Pencermatan teknis
Koordinasi dengan parapihak
Implementasi/penerapan di
lapangan
5. Penilaian Internalisasi I
LANGKAH-LANGKAH
INTERNALISASI RPDAS -> RTRW
6. Laporan
7. Review RPDAS -> SWAT
8. Peningkatan koordinasi Para Pihak
9. Penilaian Internalisasi II
10.Laporan
1. Pencermatan administrasi
Kegiatan berupa rapat pembahasan antara
BPDAS dan Direktorat PEPDAS untuk
mencermati
prosedur
administratif
penyusunan RPDAS.
Kegiatan pencermatan administratif meliputi:
Konsultasi BPDAS ke Direktorat PEPDAS. : 2
OT
Penyelenggaraan rapat. : 40 OH
Bintek Direktorat PEPDAS. : 2 OT
3. Koordinasi dengan
parapihak
Kegiatan koordinasi dengan parapihak
dilakukan oleh BPDAS untuk mencermati
apakah materi RPDAS telah diakomodir dalam
RTRW/RPJMD.
Kegiatan meliputi:
Bintek staf BPDAS ke BAPPEDA provinsi,
kabupaten/kota, Satkerda kabupaten/kota. : 40 OT
Penyelenggaraan rapat di kabupaten/kota. : 60 OH
Penggandaan dokumen RTRW/RPJMD provinsi,
kabupaten/kota.
4. Implementasi/Penerapan di
lapangan
Menindaklanjuti kunjungan ke parapihak, staf BPDAS
selanjutnya melakukan kunjungan lapangan untuk melihat
realisasi pelaksanaan kegiatan yang telah ditetapkan
bersama dalam dokumen RPDAS.
Kegiatan yang perlu dilihat meliputi:
Kegiatan Kehutanan
Kegiatan Pertanian (termasuk perikanan dan
peternakan)
Kegiatan Perkebunan
Kegiatan Pertambangan
Kegiatan PU
Kegiatan Pengendalian & Pencemaran
Dll sesuai dengan matriks kegiatan dalam RPDAS.
Hasil kunjungan lapangan harus dilengkapi dengan
informasi berupa foto atau video kegiatan.
5. Penilaian Internalisasi I
Dilakukan penilaian I internalisasi
RPDAS kedalam RTRW/RPJMD untuk
mengetahui kualitas RPDAS yang
telah ada.
Kelas Internalisasi :
* 81-100 : Sangat
Baik
* 61-80 : Baik
* 51-60 : Sedang
* 21-50 : Kurang
* 0-21 : Sangat
Model SWAT
Kriteria dan
indikator
kinerja DAS
(P.61/2014)
Keluaran Model
Skenario Ulang
Tidak
Membaik
Ya Perencanaan PDAS
terbaik
Sesu
ai
DITINGKATKAN
KEDETILANNYA MENJADI
RENCANA TINDAK SEKTOR
INTERNALISASI
RPDAS
SEDANG
PROSES
REVISI RTRW
Tida
k
Sesu
ai
DIINTEGRASI
KAN DENGAN
RTRW
REVIS
I
RTRW
BELUM
ADA
MENGGUNAK
AN RTRW
LAMA
RPDAS
MENJADI
BAHAN
REVISI
RTRW
9. Penilaian Internalisasi II
Dilakukan penilaian II internalisasi
RPDAS kedalam RTRW/RPJMD dengan
harapan ada peningkatan nilai atau
kualitas RPDAS
Kelas Internalisasi :
* 81-100 : Sangat Baik
* 61-80 : Baik
* 51-60 : Sedang
* 21-50 : Kurang
* 0-21 : Sangat Kurang
Kegiatan
1 Pencermatan Administrasi
2 Pencermatan Teknis
3 Koordinasi Para pihak
Juni
Juli
Agust
Sept
us
Okt
Nop
Des
DAS Talau
DAS Ekat
DAS Babulu
DAS
PRIORITAS
BPDAS
LUAS
(Ha)
PENGESAHAN
KET
1 KRUENG ACEH
vv : Pejabat
v : Ketua
Tim
3 ASAHAN BARUMUN
4 INDRAGIRI ROKAN
5 KEPRI
6 BATANGHARI
7 AGAM KUANTAN
8 MUSI
9 KETAHUN
WAY SEPUTIH
10 SEKAMPUNG
11 BATURUSA CERUCUK
12 Dst .
Terimakasih