8. Raden Anggadipa II, bergelar Raden Tumenggung Wiradadaha VIII, dipanggil Dalem
Sepuh (1807 1837), berkedudukan di Manonjaya.
22. Raden Anggadipa II (Rd. Tumenggung Wiradadaha VIII), disebut Dalem Sepuh
(1807 1837 ), berkedudukan di Manonjaya
23. Raden Tumenggung Danudiningrat (1837 1844 ), berkedudukan di Manonjaya
24. Raden Tumenggung Wiratanubaya, disebut Dalem Sumeren ( 1844 1855 ),
berkedudukan di Manonjaya
25. Raden Tumenggung Wiraadegdana, disebut Dalem Bogor ( 1855 1875 ),
berkedudukan di Manonjaya
26. Raden Tumenggung Wirahadiningrat, disebut Dalem Bintang ( 1875 1901 ),
berkedudukan di Tasikmalaya.
27. Raden Tumenggung Prawirahadiningrat (1901 1908 ), berkedudukan di
Tasikmalaya
28. Raden Tumenggung Wiratanuningrat (1908 1937 ), berkedudukan di Tasikmalaya.
(Pada masa pemerintahan ini, tanggal 1 Januari 1913, kabupaten Sukapura diganti nama
menjadi kabupaten Tasikmalaya).
- Gelar resmi Bupati Dinasti Wiradadaha dan keturunannya menggunakan kata
NINGRAT
- Gelar resmi Bupati Sumedang menggunakan kata
DINATA atau DILAGA
- Gelar resmi Bupati Banten menggunakan nama WANGSA
- Keturunan Mataram mengunakan gelar NGABEHI
- Gelar Wiradadaha untuk Dalem Sukapura mencapai yang ke VIII
- Eyang Wiraha bukan ayah Rd. Ngabehi Wirawangsa, tetapi mertuanya, atau mungkin
ayah angkatnya.
Keterangan :
- Hal ini terjadi suatu percampuran darah (pernikahan), yaitu dari ulama-ulama tasawuf
yang berasal dari Arab, Persia, Gujarat, Prabu Brawijaya Pamungkas (Raja Majapahit
terakhir), Demak, Sukapura, Sumedang, Cirebon dan Banten.
- Muhammad Yunus menikah dengan putri pembesar Majapahit, mendapat gelar Wong
Agung Jepara, mempunyai putra Abdul Qodir bin Yunus (Dipati Unus)
- Khaliqul Idrus menikah dengan putri seorang mubaligh Gujarat yang lebih dahulu
datang ke tanah Jawa (keturunan Maulana Akbar). Putra Maulana Akbar yaitu Syekh
Ibrahim Akbar menjadi pelopor dawah di Tanah Campa (delta Sungai Mekhong,
Kamboja, sampai sekarang masih ada perkampungan Muslim).
Putra Syekh Ibrahim Akbar dikirim ke tanah Jawa, yaitu Raden Rahmat (Sunan Ampel)
beserta adik perempuannya lain ibu (asal Campa), menikah dengan Raja Brawijaya
Pamungkas (Raja terakhir Majapahit). Mempunyai putra bernama Raden Patah, yang
kemudian menjadi Sultan Demak pertama, bergelar Alam Akbar Al-Fatah. Prabu
Brawijaya masuk Islam, tapi secara sembunyi-sembunyi
- Raden Abdullah (putra Pati Unus) menikah dengan putri ke III Maulana Hasanuddin
(Banten)
- Untuk mengusir Portugis di Malaka th 1511, Demak mempererat hubungan dengan
kesultanan Banten Cirebon, yang masih keturunan Syekh Maulana Akbar dari Gujarat.
Karena Sunan Gunung Jati atau Syekh Syarif Hidayatullah adalah keturunan Syekh
Maulana Akbar, sedang Raden Patah, ibundanya cucu Syekh Maulana Akbar yang lahir
di Campa.
Pati Unus neneknya dari pihak ayah juga keturunan Syekh Maulana Akbar. Pati Unus
menikah dengan putri Sunan Gunung Jati, yaitu Ratu Ayu Putri. Setelah Raden Patah
mangkat tahun 1518, diganti oleh Pati Unus (menjadi Sultan Demak ke II).
Pati Unus gugur pada ekspedisi jihad ke II th. 1521 ketika mengusir Portugis di Malaka.
Panglima perang diganti oleh Fadhullah Khan, disebut Faletehan (Fatahillah). Janda
Dipati Unus (putri Sunan Gunung Jati) menikah dengan Faletehan.
Dipati Unus, Sultan Demak II diteruskan oleh adik iparnya Pangeran Tranggono (Sultan
Demak III)
- Sumedang Larang, yang pusat pemerintahannya di Kutamaya, dipimpin oleh Prabu
Geusan Ulun (1580 1608); sepeninggal Geusan Ulun kekuasaan Sumedang Larang
diwariskan kepada anak tirinya, yaitu Raden Aria Suriadiwangsa (1608 1624). Karena
terjepit oleh ketiga kekuasaan (di sebelah timur Mataram, di sebelah barat Banten dan
Kompeni), Aria Suriadiwangsa memilih menyerahkan diri ke Mataram, karena ibunya,
Ratu Harisbaya, adalah saudara Raden Sutawijaya. Akhirnya Sumedang menjadi
kabupaten dibawah Mataram, Aria Suriadiwangsa bergelar Pangeran Rangga Gempol
Kusumadinata (Rangga Gempol I, th 1620 1624).
- Akibat pemberontakan Dipati Ukur, daerah Priangan dibagi menjadi 4 Kabupaten :
1. Sumedang, Rangga Gempol II
2.Sukapura, Wirawangsa, Umbul Sukakerta, bergelar Tumenggung Wiradadaha
3.Bandung, Astamanggala, Umbul Cihaurbeuti, bergelar Tumenggung Wiraangun-angun.
4.Parakan Muncang, Somahita, Umbul Sindangkasih, bergelar Tumenggung Wira
Tanubaya
Bandung, 10 Januari 2008
Disalin oleh : Masna Mulyana
2. Apakah Isi dari postingan ini sdh benar & bisa dipertanggungjawabkan? (Maaf)
alhamdulillah saya ada Trah dgn Sukapura jd klo menulis Silsilah hrs hati2...
setelah saya baca & perhatikan, ternyata data ini banyak keganjilan :
1. Dari tahun pemerintahan kebupatian banyak yg salah contoh kecil untuk Bupati
Sukapura I dsitu tertulis memerintah dari tahun 1641 1674 seharusnya 1632
1674... sbgaimana kita ketahui bhw Pemerintahan Sukapura terbagi dalam tiga
Periode yakni :
1. Periode Sukapura 1632 1628
2. Periode Manonjaya 1829 1901
3. Periode Tasikmalaya 1901 - Sekarang
jd tdk mungkin kan dimulainya th. 1641
Lihat http://www.facebook.com/topic.php?uid=268900986891&topic=13599
2. tentang ayah Rd. Wirawangsa darimn dpt data itu? data dari Sukapura.. ayah
Rd. Wirawangsa adalah Rd. Entol Wiraha yg ke atasnya sampe Majapahit dan
Ibunya adlh Nyai Punyai Agung/ Nyai Gede ke atasnya sampe Padjadjaran
Lihat http://www.facebook.com/topic.php?uid=268900986891&topic=13713 dan
http://www.facebook.com/group.php?gid=180141340282&ref=mf#!/topic.php?
uid=180141340282&topic=13367
saran saya, sblm mempublikasikan jgn asal copy paste dari wikipedia krn itu blm
tentu bnr krn sayapun bisa menulis di web tsb... ok brother...
Wassalam
21 Juli 2010 07.41
Anonim mengatakan...
assalamuallaikum...mau minta toLong??boLeh minta urutan nama nama dari garis
keturunan'y senopati wiradadaha yang pertama hingga terakhir??& kaLau boLeh
tau yg d'makam kan d'garut keturunan yg k'berapa & beLiau siapa saja?beLiau
d'makam kan d'garut dimana'y?
14 Mei 2011 16.42
Anonim mengatakan...
assalamuallaikum...mau minta toLong??boLeh minta urutan nama nama dari garis
keturunan'y senopati wiradadaha yang pertama hingga terakhir??& kaLau boLeh
tau yg d'makam kan d'garut keturunan yg k'berapa & beLiau siapa saja?beLiau
d'makam kan d'garut dimana'y?tolong informasi lebih lanjut'y...emaiL saya
nineteenapril@newyork.com..terimakasih banyak
sebeLum'y..AssaLamuaLLaikum
14 Mei 2011 16.48
Anonim mengatakan...
assalammu'alaikum, hampunten ngiring ngarewong, kang...kumargi jaman geus
robah..silaturahmi bisa jeung papada...Islam dulur kabeh, nu lain islam ajeneun
kabeh, hade-hadena jalma nu bisa "tilem" hirup mere mangpaat ka alam nu geus
jadi indung, kalangit nu geus jadi bapa tur bisa nyaah ka rahayat kabeh.
wassalam....
25 Mei 2011 21.42
Anonim mengatakan...
Assalamu'alaikum, Wr.Wb.
Nasab/keturunan dalam Islam sangat diperhatikan, mudah-mudahan kita mampu
berbuat lebih baik dari leluhur kita,dan tidak membuat kita takabur karena
keturunan, salam dari kami, ket. eyang jaya dipa, cibalong, salah seorang trah
eyang dalem sawidak (kata kakek)
1 September 2011 06.15
Anonim mengatakan...
Askum, saya salah satu keturunan dari Sukapura dari pihak Bapak maupun dr
pihak ibu dua2nya dari ketrunan Dalem Sawidak, dan Kakek saya dari Bapak juga
pernah menjadi Bupati Tasikmalaya sekitar tahun 50 an, mohon pada penulis di
teruskan silsilah Bupati Sukapura yg sekarang menjadi Tasikmalaya, terimakasih
atas bantuannya. E-mail saya : oshin_tampo@yahoo.co.id
29 Oktober 2011 00.09
Anonim mengatakan...
maaf sebelumnya bagi pembuat blog ini, soal silsilah kayakmya saya kurang
faham soalnya kata alm kakek ayah saya keturunan eyang dalem sawidak tapi
juga keturunan Prabu Kian Santang dan sampai sekarang kakek masih
"dijaga"/"berteman" dengan harimau putihnya eyang Prabu Kian santang, Trim.s
29 November 2011 05.09
acis mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
27 Desember 2011 22.14
acis mengatakan...
Assalamu'alaikuum...
Ampun paralun hampura sateuacana bilih aya kalepatan, abi bade tumaros
kasadayana katurunan SUKAPURA, di Karawang tepatna Desa Pulokalapa
Kecamatan Lemahabang aya makam Raden Somaredja alias Ayah Dji'in nu
mendakan Makam Waliyallah Syekh Qurotul'ain sareng Kiyai Tolkha alias Kiyai
Tolakoh dina raraga ngemban tugas milarian makom Guru Besar Syekh Quro ti
Wali Songo Sunan Gunung Jati.
Saur sepuh abi, Raden Somaredja katurunan ti SUKAPURA, punten sanes
akuakuan mung hoyong terang leres atanapi henteuna ?
Upami enya leres katurunan SUKAPURA garis katurunannana ti Raden naon ?
Hatur nuhun...
Wassalam.
Walerana diantos ka email (acisakmarudin@yahoo.co.id)
27 Desember 2011 22.18
Vega Karwanda mengatakan...
Sampurasun,
Manawi kersa urang ngaguar PANCAKAKI kanggo ngaraketkeun kawargian,
silsilah Prabu Haur Kuning, kawargian sunda, dsb. di
www.silsilah.sanghyangkunning.com
3 Oktober 2012 01.08
Anonim mengatakan...
halo semuanya,,,
yang butuh informasi tentang sukapura dan lainnya msh berhubungan bisa ikut
TWM (Tatali Wargi Manonjaya) KWS (Kempeulan Wargi Sukapura) mungkin
silsilah dan pancakaki bisa didapatkan informasinya disana.
terima kasih.
5 Februari 2013 13.16
Ridwan Musa mengatakan...
Assalamualaikum,
Mau konfirmasi pangeran Anggadipa/ Raden Mas Rangga Dipa yg dimaksud
disini apa sama dgn Pangeran Anggadipa adipati keraton sumenep pd thn 16221644? Ini link nya :
http://disbudparpora.sumenep.go.id/pariwisata/id/index8127.html?
s=w&m=2&id_b=34
Karena dikatakan ayah dari Adipati Sumenep Raden Mas Angga Dipa ada anak
dari bupati Jepara saat itu. Dan pada th 1622-1644 yg jadi bupate Jepara adalah
Kyai ngabehi wangsadipa.
Mohon pencerahan pak..terimaksih
17 Maret 2014 05.23
raga putra mengatakan...
Assalamualaikum.
Maaf mau nanya siapa tau ada yang tau tentang eyang aki wangsa dari
singaparna .beliau hidup kisaran tahun 1950-1950M kurang jelas tepatnya berapa.
Dan beliau mempunyai 2 istri , istri pertama janda bernama nini acih dr
singaparna dan tdk mmpunyai kturunan dn istri kedua gadis dan mempunyai
keturunan.. dan saya keturunan dari istri pertama walaupun tdk ada hub darah
langsung.. kata bapak beliau selalu bertiga .aki wangsa dan kakaknya menjadi
siliwangi bersama ponakan yg wujud manusia. Dan aki wangsa kakinya pincang
karena suatu kejadian d subang..saya kezulitan mencari silsilah nya karena info yg
sedikit n nama yg kurang detile. .mohon untuk yang tahu bisa share aja bisa inbox
ke nana.poink@gmail.com .. siapa tau kita saudara .. trimakasih dulu semua
19 Juli 2014 16.22
Asep Shaka mengatakan...
sampurasun.
Haturan ka sadaya wargi, abdi aya pamundut :
1. Mnwi uninga katurunan raja sukapura (nu di wilayah
cidamar/sindangbarang/pagelaran/cilin = ayna lbt ka kab cianjur +bandung barat).
Salahsawios lungsuran ti sukapura di wilayah eta nyaeta Raden Dalem Rangga