Pembimbing :
dr. Hascaryo Nugroho, Sp.PD
sistem
kardiovasku
ler
Berdasarkan hasil WHO
pada tahun 2008,untuk
wilayah Asia Tenggara 3,5
juta kematian penyakit
kardiovaskular
Definisi
Angina pectoris berasal dari bahasa yunani yang
berarti cekikan dada yaitu gangguan yang sering
terjadi karenaatherosclerotic heart disease.
Terjadinya serangan angina menunjukan adanya
iskemia.
Iskemia yang terjadi pada angina terbatas pada
durasi serangan dan tidak menyebabkan kerusakan
permanaen jaringan miokardium.
Namun, angina merupakan hal yang mengancam
kehidupan dan dapat menyebabkan disritmia atau
berkembang menjadi infark miokard
Faktor Presipitasi
Usia
Jenis Kelamin
Hereditas (Genetik)
Manifestasi Klinis
Dada terasa ada beban berat
ditambah dengan suhu badan panas
seperti terbakar. Gerah menjalar ke
lengan kiri, leher, rahang, hingga
tembus ke punggung.
Biasanya juga disertai sesak napas,
mual muntah, keringat dingin dan jika
semakin berat akan mengakibatkan
pingsan.
Class
II
Class
III
Class
IV
Pemeriksaan laboratorium
Untuk menyingkirkan diagnosis infark
jantung akut sering dilakukan
pemeriksaan enzim CPK, SGOTatau
LDH. Pemeriksaan lipid darah seperti
kolesterol, HDL, LDL, trigliserida dan
pemeriksaan gula darah perlu dilakukan
untuk mencari faktor risiko seperti
hiperlipidemia dan/atau diabetes melitus
Ekokardiografi
Untuk menentukan adanya stenosis
aorta, luasnya iskemia saat nyeri dada
berlangsung, menganalisis fungsi
miokardium segmental. Bila ekokardiografi
dilakukan dalam waktu sampai 30 menit
setelah serangan angina, dapat terlihat
adanya segmen miokardium yang
mengalami disfungsi. Segmen ini akan pulih
kembali setelah hilangnya iskemia akut.
No Golonga
1
Obat
n
Vasodilat Nitrogliserin,
or
Kegunaan
Vasodilator
Indikasi
Pencegahan dan
untuk pengobatan
Hipersensitif
terhadap nitrat
Isosorbide
mengurangi
(Sorbitrate)
terhadap isosobide,
mengurangi
nitrogliserin.
tekanan
angina pektoris
KontraIndikasi
arteri koroner,
organik, hipersensitid
diastolik;
kongestif
Jangan diberikan
mengurangi
(terutama bila
pada pasien
preload;
disebabkan oleh
hipovolemia yang
vasodilatasi
miokard akut,
tidak terkoreksi /
koronaria
untuk hipertensi
memperbaiki
distribusi
pulmoner,
suplai emergensi
darah
miokardium
dehidrasi karena
risiko menginduksi
hipotensi.
anemia berat
No Golongan
Obat
2
Agens
Propanolol
Kegunaan
Mengurangi
Indikasi
KontraIndikasi
Digunakan untuk Berkontra-indikasi
penyekat
(Inderal),
kebutuhan
mengobati atau
dengan bradycardia,
beta-
Metaprolol
oksigen
mencegah
sebelumnya ada
adrenergik
(Lopressor)
miokardium
gangguan yang
tingkatan AV block
dengan
mengurangi
arrhythmias,
kecepatan
angina pectoris,
kegagalan LV yang
Nadolol
(Corgard)
Atenolol
(Tenormin)
darah; gangguan
mengurangi
kecemasan.
kontraktilitas
jantung
tak stabil.
hati-hati pada
pasien
bronchopasma,
dan
output kalsium
No Golongan
Obat
3
Bloker
Verapamil
kalsium
(Isoptin)
Nifedipn
(Procardia)
Diltiazem
(Cardizem)
Kegunaan
Mencegah
Indikasi
KontraIndikasi
Digunakan untuk 1. Berkontra-indikasi
kalsium
ke tekanan darah
jelas-jelas
dalam
sel tinggi
mengalami kerugian
gagal jantung,
menghambat
angina, dan
meskipun
kegiatan
gangguan irama
vasoselective
inotropik
kronotropik,
(seperti Amlodipine,
mengurangi
Felodipine) dapat
beban jantung
bertahan pada
pasien penderita
penurunan LVEF.
2. HR yang
mengatur kalsium
antagonist
berkontra-indikasi
dengan pasien
penderita
Prognosis
Makin luas arteri koroner yang
terkena atau makin buruk
penyumbatannya, maka
prognosisnya makin jelek.