Customer Benefit
Customer Value =
Customer Cost
(Horovitz, 2000 : 19)
SATISFACTION adalah
Kepuasan adalah respon akan terpenuhinya ekspektasi
konsumen. Itu adalah sebuah pertimbangan bahwa fitur
dari sebuah produk atau jasa memberikan sebuah
tingkat kenikmatan terpenuhinya ekspektasi konsumen.
(Oliver, 1997).
seseorang menerima nilai tambah secara signifikan dari
supplier, tidak hanya tambahan produk-produk, jasajasa atau sistem-sistem (Hanan & Karp, 1991).
Perasaan senang atau kecewa seseorang sebagai hasil
dari perbandingan antara prestasi atau produk yang
dirasakan dan yang diharapkannya Kotler (1997).
PERSPEKTIF KONSUMEN
1. PERSPEKTIF KONSUMEN
Kepuasan itu sendiri adalah sebuah keinginan akhir dari konsumsi dan patronisasi; itu
adalah sebuah pengalaman yang kuat dan menyenangkan.
Kepuasan menyingkirkan kebutuhan untuk mengambil tindakan-tindakan pembetulan
atau mengalami konsekuensi dari sebuah keputusan buruk.
Kepuasan menyakinkan konsumen menjadi lebih ahli dalam pengambilan keputusan.
2. PERSPEKTIF PERUSAHAAN
. pengulangan proses pembelian adalah penting untuk melanjutkan arus
profitabilitas.
. produk-produk dengan interval pembelian yang panjang (contoh: peralatan rumah
tangga, mobil), kepuasan menjadi penting karena word of mouth dan aktivitas-aktivitas
dari berbagai organisasi pengawas, seperti lembaga konsumen, yang menyelidiki
laporan kepuasan dari waktu ke waktu.
3. PERSPEKTIF INDUSTRI
.Seluruh industri, termasuk perusahaan-perusahaan di sebuah industri, telah
lama menjadi subjek dari pengamatan mendalam untuk pengaruh baik atau
buruk terhadap konsumen.
.Konseuensinya mengarah langsung regulasi dan biaya-biaya pelayanan
seseorang.
.Kepuasan di seluruh industri menjadi fenomena yang dapat diukur sebagai
input untuk kebijakan atau regulasi.
4. PERSPEKTIF SOSIAL
.Anggota masyarakat yang puas mempunyai kehidupan yang lebih baik, baik
itu dalam hal kesehatan, sosial dan mental, atau keuangan.
.Sulit untuk membedakan arah dari pengaruh antara hasil kehidupan yang
diinginkan dan kualitas hidup yang diharapkan.
.Kepuasan hidup terus menjadi sebuah tujuan untuk pemerintah dan untuk
individu di masyarakat.
FAKTOR KEPUASAN
1) Kualitas Produk
)Produk adalah hasil produksi yang akan dilempar kepada konsumen
untuk didistribusikan dan dimanfaatkan konsuen untuk memenuhi
kebutuhannya. (Mc Charty dan Perreault (2003:107).
)Kualitas produk adalah keseluruhan ciri serta dari suatu produk atau
pelayanan pada kemampuan untuk memuaskan kebutuhan yang
dinyatakantersirat (Kotler 2005:49)
)Kualitas Produk (Product Quality) adalah kemampuan suatu produk
untukmelaksanakanfungsinyameliputi,dayatahankeandalan,
ketepatankemudahan operasidan perbaikan,sertaatributbernilai
lainnya.Untukmeningkatkankualitasprodukperusahaandapat
menerapkanprogramTotalQualityManajemen (TQM)"
Atribut Produk
a) Merek (Brand)
Nama, istilah, tanda, simbol, atau rancangan atau kombinas
dari semua ini yangdimaksudkanuntuk mengidentifikasi
produk atau jasa dari satu atau kelompok penjual
danmembedakannya dari produk pesaing. Pemberian merek
merupakanmasalah pokok dalam strategi produk.
b) Pengemasan (Packing)
c) Kualitas Produk
NO
PERBEDAA
TQM
MANAJEMEN LAIN
N
Asal
Intelektual
varians
dan sosiologi
Insinyur industry dan fisikawan yang
Sumber
Inovasi
lembaga Pemerintah
Internasional, dikembangkan di USA
secara internasional
Hierarkis: dari perusahaanperusahaan industri
terkemuka ke perusahaan-perusahaan
yang lebih kecil dan kurang menonjol;
Proses
penyebaran
2) Kualitas Pelayanan
)Pelanggan akan merasa puas apabila mereka mendapatkan pelayanan yang baik atau
yang sesuai dengan yang diharapkan
)Melayani dan menolong merupakan investasi yang kelak akan dipetik keuntungannya
)Dimensi kualitas pelayanan : Self Awarness and Self Esteem , Empathy and
Enthusiasm, Reform and Recover, Victory and Vision, Impressive and Improvement,
Care, Cooperative, and Communication, Evaluation and Empowerment.
Prinsip-prinsip Pelayanan
) Kesederhanaan, tidak berbelit-belit prosesnya
) Kejelasan dalam administrasi
) Kepastian waktu
) Produk pelayanan akurat
) Pimpinan penyelenggara bertanggung jawab dalam penyelenggarannya
) Kelengkapan sarana dan prasarana
) Kemudahan akses lokasi dan kontak
) Kedisiplinan, kesopanan, dan keramahan pemberi pelayanan
) Kenyamanan
3) Faktor Emosional
Kepuasannya bukan karena kualitas dari produk tersebut
tetapi self esteem atau social value yang membuat
pelanggan menjadi puas terhadap merek produk tertentu.
4) Harga
5) Biaya dan kemudahan untuk mendapatkan produk atau
jasa.
LOYALITAS ADALAH
Loyalty is defined as non random purchase expressed over time
by some decision making unit (Griffin (2007:16)
Customer loyalty is deefly held commitment to rebuy or
repattonize a preferred product or service consistenly in the
future, despite situational influences and marketing efforts
having the potential to cause switching behavior (Oliver dalam
Vanessa (2007:70)
Dick & Basu (1994) mendefinisikan loyalitas pelanggan sebagai
hubungan antara relative attitude dan repeat patronage.
Loyalitas merujuk pada sebuah sikap atau perilaku yang
favorable terhadap sebuah merek dengan tambahan melakukan
pembelian yang berulang (Day, 1969)
Karakteristik
1. Melakukan pembelian secara teratur.
2. Membeli diluar lini produk/jasa.
3. Merekomendasikan produk lain.
4. Menunjukan kekebalan dari daya tarik produk sejenis
dari pesaing.
Stage
Cognitive
Affective
Conative
Action
Sustainers
Cost
Benefits
Quality
Satisfaction
Involvement
Liking
Preference
Cognitive consistency
Commitment
Cognitive consistency
Inertia
Sunk costs
Vulnerabilities
Cost
Benefits
Quality
Dissatisfaction
Persuasion
Trial
Persuasion
Trial
Persuasion
Trial
CUSTOMER RELATIONSHP
MANAGEMENT
CRM diperlukan untuk menjaga kepuasan pelanggan
tersebut.
Diharapkan akan terjalin relasi yang lebih kuat diantara
perusahaan dan pelanggan, dan pada gilirannya sedikit demi
sedikit loyalitas pelanggan dapat terbangun.
Alat bantu dalam berkomunikasi, pelanggan pada dasarnya
ingin diperlakukan secara berbeda, karena pelayanan yang
memuaskan akan membuat konsumen menjadi loyal.
Pendekatan bagi perusahaan untuk mengidentifikasikan,
memikat, memperoleh, mempertahankan pelanggan melalui
seperangkat sumber daya yang terintegrasi.
CUSTOMER EQUITY
Ekuitas konsumen (consumer equity) adalah aliran pendapatan yang
diharapkan dari konsumen perusahaan sekarang dan yang akan datang
pada periode tertentu. (Perrerault, Cannon, Mc.Carthy, 2009)
Semakin tinggi ekuitas konsumen, maka semakin tinggi profit yang diperoleh
perusahaan
Tujuan :
Menciptakan tingkat retensi yang tinggi
Menciptakan familiarity dengan customer
Merangsang untuk membeli kembali
Membuat produk yang dapat memperkuat hubungan dengan customer
Didasarkan pada pola perilaku pembelian customer
Direct selling
Meningkatkan familiarity dengan customer
CUSTOMER RETENTION
Kegiatan atau upaya yang dilakukan oleh lembaga atau
organisasi atau perusahaan agar loyalitas pelanggan
meningkat
Kegiatan customer retention diwujudkan melalui sebuah
program atau strategi yang dibuat dan dilakukan oleh
sebuah perusahaan. Bisa berupa potongan harga, kartu
keanggotaan, dan program-program istimewa lainnya
Customer retention dilakukan oleh suatu perusahaan
agar terjadi pembelian kembali dari konsumen atau
pelanggannya. Agar terjadi loyalitas pelanggan