Anda di halaman 1dari 10

Definisi & Epidemiologi

Sirosis Hepatis & Abses


Hepar

DEFINISI SIROSIS HEPATIS


Sirosis Hepatis adalah suatu keadaan patologis yang
menggambarkan stadium akhir fibrosis hepatik yang
berlangsung progresif yang ditandai dengan distorsi
dari arsitektur hepar dan pembentukan nodulus
regeneratif, gambaran ini terjadi akibat nekrosis
hepatoselular. Jaringan retikulin kolaps disertai deposit
jaringan ikat, distorsi jaringan vaskular, dan regenerasi
nodularis parenkim hati.

Nurdjanah S. Sirosis hati diambil dari Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II Edisi 6. Aru W
sudoyo dkk.2014. Jakarta : FK UI. Halaman 1978-1984

KLASIFIKASI

Sirosis
secara
konvensional
di Mikronodular,
Klasifikasi
Sirosis
berdasarkan
penyebabnya
: Sirosis
Makronodular,
Campuran
(yang
memperlihatkan
Alkoholik,
Sirosis
Biliaris,
Sirosis
pasca
nekrotik,
Sirosis fungsional: Sirosis hati kompensata, Sirosis
gambaran
mikro-dan
makronodular)
Cardiac
Cirrhosis
hati
dekompensata

EPIDEMIOLOGI
Lebih dari 40% pasien sirosis asimtomatis. Pada
keadaan ini sirosis ditemukan waktu pemeriksaan rutin
kesehatan atau pada waktu autopsy
Keseluruhan insidensi sirosis di Amerika diperkirakan
360 per 100.000 penduduk. Penyebabnya sebagian
besar akibat penyakit hati alkoholik maupun infeksi
virus kronik.
Hasil penelitian nonalkoholik dan alkoholik berakhir
dengan sirosis hati dengan prevalensi 0,3%.
Nurdjanah S. Sirosis hati diambil dari Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II Edisi 6. Aru W
sudoyo dkk.2014. Jakarta : FK UI. Halaman 1978-1984

DEFINISI - ABSES HEPAR


Abses Pengumpulan cairan nanah tebal, berwarna
kekuningan disebabkan oleh bakteri, protozoa atau
invasi jamur ke jaringan tubuh.
ABSES HEPAR
ditandai dengan adanya proses supurasi
denganpembentukan pus di dalam parenkim hati.

Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia. Ilmu Penyakit Dalam. Jilid II
Edisi keenam. Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI, Jakarta 2014.

Bentuk infeksi pada hati yang disebabkan oleh


karena infeksi bakteri, amoeba, jamur, maupun
nekrosis steril yang bersumber dari sistem
gastrointestinal
Abses hepar piogenik >>> negara maju
Abses hepar amebik >>> negara berkembang

Abses
hepar
amebik
Staphilococcus
aereus
Streptococcus
Klebsiella
pneumoniae
Candida
albicans
Bacteriodes

Abses
hepar
piogenik

Entamoeba
hystolitica

EPIDEMIOLOGI
AHA (Abses Hepar Amubik)

Abses hati amoeba > abses hati piogenik


Pria 3 : Wanita 1. usia 20-50th
penularan: oral-anal-fekal, vektor
Daerah endemis
Di Negara yang sedang berkembang, AHA didapatkan secara endemik dan
jauh lebih sering dibandingkan AHP

Mansjoer, Arief. 2014. Kapita Selekta Kedokteran


Jilid 1 Edisi Keempat. Media Aesculapius: Jakarta.
Halaman 670-672

EPIDEMIOLOGI
AHP ( Abses Hepar Piogenik)
AHP Terbanyak ditemukan di daerah tropis dengan kondisi
hygiene/sanitasi kurang
8-15 per 100.000 kasus AHP yang meemrlukan perawatan di
RS
AHP lebih sering terjadi pada pria dibandingkan dengan
perempuan, dengan rentang usia lebih dari 40 tahun

Mansjoer, Arief. 2014. Kapita Selekta Kedokteran


Jilid 1 Edisi Keempat. Media Aesculapius: Jakarta.
Halaman 670-672

Anda mungkin juga menyukai