Lingkaran
Tanah-AirTanaman
Hilang melalui
stomata daun
(transpirasi)
Air kembali ke
atmosfer
(evapotranspirasi)
Air dikembalikan
ke tanah melalui
hujan dan irigasi
Penguapan
Serapan bulu
akar
Glukosa
Pati
dan senyawa organik
lain dalam biji
Stomata:
Pintu lalulintas
CO2, O2, dan H2O
Pola penyerapan air oleh tanaman yang tumbuh pada profil tanah yang tidak
mempunyai lapisan penghambat dan suplai air tersedia cukup di seluruh
zone perakaran tanaman
untuk
Fungsi air
Penyusun tubuh tanaman (70%-90%)
Pelarut dan medium reaksi biokimia
Medium transpor senyawa
Memberikan turgor bagi sel (penting untuk
pembelahan sel dan pembesaran sel)
Bahan baku fotosintesis (nutrisi/hara bagi
tanaman)
Menjaga suhu tanaman supaya konstan
Kekuatan ikatan antara molekul air dengan partikel tanah dinyatakan dengan
TEGANGAN AIR TANAH. Ini merupakan fungsi dari gaya-gaya adesi dan
kohesi di antara molekul - molekul air dan partikel tanah
Ades
i
Kohesi
H2O
Partikel tanah
Air terikat
Air bebas
13
KONSTANTA LENGAS
TANAH = KOEFISIEN AIR
TNAH
Koefisien yang
menunjukkan potensi
ketersediaan air tanah
untuk mensuplai
kebutuhan tanaman
Kapasitas jenuh =
Retensi maksimum
Jumlah air yg dibutuhkan untuk mengisi
seluruh ruang pori diantara butir2 tanah
Tegangan di permukaan lapisan air hampir
0 - < 1/3 atm
Air yg mengisi pori2 makro segera turun ke
bawah tertarik oleh gaya gravitasi
Kapasitas lapang =
kapasitas menahan
kelembaban efektif
Kondisi dimana tebal lapisan air dalam
pori2 tanah mulai menipis, tegangan
antara air dan udara meningkat hingga
> gaya gravitasi, air gravitasi (pori2
makro) habis dan air tersedia bagi
tanaman secara optimum
Tegangan permukaan lap air : 1/3 atm
atau pF 2,54
Koefisien layu
(Titik layu permanen =
Titik kelembaban kritis)
Kondisi kadar air tanah yang
ketersediaannya sudah < kebutuhan
tanaman untuk aktivitas dan
mempertahankan turgornya
Tanaman menjadi layu
Air adhesi dan kohesi yang terikat kuat oleh
matrik tanah
Tegangan di permukaan lapisan air 15 atm
atau pF 4,2
Koefisien higroskopis
Kondisi dimana air tanah terikat sangat
kuat oleh gaya matrik tanah
Air Adhesi, air yg terjerap permukaan
padatan tanah, berbentuk kristal, tidak
tersedia bagi tanaman
Tegangan di permukaan lapisan air 31
atm atau pF 4,3
TEGANGAN &
KADAR AIR
Koef.
layu
Kapasitas
lapang
10.000
atm
31 atm
10.000 atm
15 atm
1/3 atm
Tegangan air
1/3 atm
tebal lapisan air
21
Air tersedia
Air yang langsung dapat diserap
oleh tanaman
Air yang ditahan tanah pada
kondisi kapasitas lapang sampai
koefisian layu
24
Fenomena terjadinya
penyerapan air oleh
tanaman
Permasalahan :
Kelebihan air : kapasitas jenuh,
tegangan air rendah
Kekurangan air : koefisien layu,
tegangan air tinggi
30