SKRIPSI
Diajukan untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan Islam
Oleh
DANANG NUGROHO JATI
NIM 12508009
JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
SALATIGA
2011
SKRIPSI
Diajukan untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan Islam
Oleh
DANANG NUGROHO JATI
NIM 12508009
JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
SALATIGA
2011
PERSETUJUAN PEMBIMBING
NIM
: 12508009
Jurusan
: Tarbiyah
Program Studi
Judul
: PENERAPAN
HURUF
MEDIA
DALAM
KOTAK
KARTU
MENINGKATKAN
KECAMATAN.
SUSUKAN,
KEMENTERIAN AGAMA RI
PENGESAHAN KELULUSAN
Skripsi Saudara Danang Nugroho Jati dengan Nomor Induk Mahasiswa 12508009 yang
berjudul Penerapan Media Kotak Kartu Huruf Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar
Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas 1 MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan. Susukan,
Kabupeten Semarang Tahun 2010
telah dimunaqosahkan dalam Sidang Panitia Ujian Jurusan Tarbiyah, Sekolah Tinggi
Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga pada hari sabtu yang bertepatan dengan tanggal 20
maret 2010 dan telah diterima sebagai bagian dari syarat-syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan Islam (S. Pd.I.).
4 Robiul Akhir 1413 H
Salatiga, ______________________________
20
Maret
2010 M
Panitia Ujian
Ketua Sidang
Sekretaris Sidang
Penguji 1
Penguji 2
Drs .H.A.Mahzumi,M.Ag
NIP. 9500515 198103 1 005
Suwardi, M. Pd
NIP.19670121199903 1 002
Pembimbing
KEMENTERIAN AGAMA RI
DEKLARASI
Bismillahirrahmanirrahim
Dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab, penulis menyatakan bahwa
skripsi ini tidak berisi materi yang ditulis oleh orang lain atau pernah diterbitkan.
Demikian juga skripsi ini tidak berisi satupun pikiran-pikiran orang lain, kecuali
informasi yang terdapat referensi yang dijadikan bahan rujukan.
Apabila di kemudian hari ternyata terdapat materi atau pikiran-pikiran
orang lain di luar referensi yang penulis cantumkan, maka penulis sanggup
mempertanggungjawabkan kembali keaslian skripsi ini di hadapan sidang
munaqosah skripsi.
Demikian deklarasi ini dibuat oleh penulis untuk dapat dijadikan sebagai
perhatian.
MOTTO
-
PERSEMBAHAN
Dengan Setulus hati skripsi ini penulis persembahkan
kepada:
Bapak dan ibu tercinta yang selalu memberikan doa dan
restunya untuk kesuksesan anak-ankanya
Istriku (Isnurriyah) dan putraku (Arsyad Muhammad
Akhdan) yang selalu ku sayangi sepanjang hidupku
Kedua adikku (Ana/Ani) semoga kalian sukses kelak
Teman-teman PGMI Tranfer 2008
STAIN Salatiga.
ABSTRAK
Jati, Nugroho, Danang. 2011. Penerapan Media Kotak Kartu Huruf Dalam
Meningkatkan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas I MI
Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang
Tahun 2010. Skripsi. Jurusan Tarbiyah. Program Studi Pendidikan Guru
Madrasah Ibtidaiyah. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga.
Pembimbing: Winarno, S.Si, M.Pd.
Kata Kunci : Media Kotak Kartu Huruf dan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia
.
Penelitian ini merupakan upaya penulis untuk mengetahui efektifitas
penggunaan media dalam peningkatan prestasi belajar Bahasa Indonesia pada
siswa kelas I MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten
Semarang tahun pelajaran 2010/2011 serta mengetahui prestasi belajar Bahasa
Indonesia siswa kelas I MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan,
Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2010/2011. Subjek penelitiannya adalah
siswa kelas I yang berjumlah 20 orang yang terdiri dari siswa laki-laki berjumlah
7 orang dan siswa perempuan berjumlah 13 orang. Penelitian ini merupakan
penelitian tindakan kelas terdiri dari 3 siklus yang masing-masing terdiri dari
empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.Data diambil
dengan menggunakan metode tes, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data
yang menggunakan rumus t-tes dengan taraf signifikan 5%.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat diketahui, dengan
penggunaan media kotak kartu huruf pada pokok bahasan mengenal bunyi-bunyi
bahasa, baik vokal maupun konsonan, dan melafalkannya dengan nyaring sebagi
suku kata, kata, dan kalimat sederhana dan menyalin atau mencontoh huruf, kata,
atau kalimat dari buku atau papan tulis dengan benar. (KBK SD dan MI,
2004:112) mengalami peningkatan pada siklus pertama rata-rata pos test 65,25dan
siklus kedua rata-rata 70 dan siklus ketiga rata-rata 79,5. Nilai rata-rata pada pre
test siklus I 59, siklus II 64,5, dan siklus III 71,5 sedangkan berdasarkan KKM
pada siklus I terdapat kenaikan jumlah siswa yang tuntas belajar sebanyak 3
siswa, Siklus II 4 siswa, dan siklus III 5 siswa dan di post test sudah tuntas
semuanya.
Hasil yang diperoleh adalah penerapan media kotak kartu huruf dapat
meningkatkan prestasi belajar Bahasa Indonesia pada siswa kelas I MI
Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang tahun
pelajaran 2010/2011. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan nilai pre test
dan pos test yang tadinya rendah menjadi meningkat setelah diadakannya
pembelajaran dengan menggunakan media kotak kartu huruf.
KATA PENGANTAR
Bismillahirahmanirrahiim.
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha
Penyayang. Segala Puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Sholawat dan salam
semoga dilimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Amiin.
Dengan terselesaikannya skripsinya ini, penulis bersyukur ke hadirat
Allah SWT. Selanjutnya penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu penulisan ini, diantaranya kepada:
1. Bapak Dr. Imam Sutomo, M.Ag., selaku Ketua STAIN SAlatiga.
2. Bapak Drs. Sumarno Widjadipa, M.Pd., selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STAIN Salatiga.
3. Bapak Winarno, S.Si M.Pd., selaku pembimbing skripsi yang dengan
penuh kesabaran memberikan arahan sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan.
4. Segenap Staf Perpustakaan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga.
5. Kepala Madrasah Ibtidaiyah Karangasem, Ketapang, Kecamata Susukan,
Kabupaten Semarang.
6. Guru Madrasah Ibtidaiyah Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan
kabupaten Semarang, yang telah membantu dalam pengumpulan data yang
penulis butuhkan.
7. Bapak dan Ibu yang telah memberikan motivasi, doa dan kasih sayang.
8. Semua pihak yang mendukung penulisan ini.
Penulis berdoa semoga amal baik dari semua pihak tersebut diterima
oleh Allah SWT sebagai amal yang shalih, dam mendapat balasan yang
setimpal. Dan tak lupa penulis mengharapkan saran dan kriktik demi
sempurnanya skripsi ini.
Akhirnya, sebagai hamba yang memiliki keterbatasan ini, penulis senantiasa
mengharapkan hidayah, taufik, dan ridho Allah SWT. Semoga skripsi ini dapat
memberikan manfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.
Salatiga, 22 Februari 2011
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ........................................................................... i
LEMBAR BERLOGO ............................................................................ ii
HALAMAN JUDUL ............................................................................... iii
PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................................... iv
PENGESAHAN KELULUSAN............................................................... v
DEKLARASI ......................................................................................... vi
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ........................................................... vii
ABSTRAK ............................................................................................. viii
KATA PENGANTAR .............................................................................. x
DAFTAR ISI ........................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ................................................................................... xiv
DAFTAR GAMBAR ............................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................ xvi
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah ......................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................. 6
C. Tujuan Penelitian .................................................................... 6
D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan ...................... 6
E. Kegunaan Penelitian .............................................................. 7
F. Definisi Operasional .............................................................. 8
G. Metode Penelitian .................................................................. 10
H. Sistematika Penulisan ........................................................... 16
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1
Tabel 3.2
Tabel 3.3
Tabel 3.4
Tabel 3.5
Tabel 3.6
Tabel 4.1
Daftar nilai dan rata-rata pre test dan post test pada siklus I..61
Tabel 4.2
Daftar nilai dan rata-rata pre test dan post test pada siklus II.62
Tabel 4.3
Daftar nilai dan rata-rata pre test dan post test pada siklus III63
Tabel 4.4
Lembar Nilai pre test dan post test pada Siklus I ................... 65
Tabel 4.5
Lembar Nilai pre test dan post test pada Siklus II .................. 68
Tabel 4.6
Lembar Nilai pre test dan post test pada Siklus III ................ 71
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1
BAB I
PENDAHULUAN
SWT juga dijelaskan di surat Al Alaq ayat 1 sampai 5 bahwa membaca dan
menulis adalah sumber dari segala ilmu.
Pt.F{ $#y7 /uur &t%$# , n=t ` B z` | SM} $#,n=y{ ,n=y{ #y7 n/uO $/ &t%$#
Ls>tO s9 z$tB` | SM} $#O =t zO n=s)9$/O =t %!$#
Artinya: 1.Bacalah, dengan menyebut nama Tuhanmu yang
menciptakan. 2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. 3.
Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah. 4. Yang mengajar manusia
dengan perantara Kalam. 5. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak
diketahuinya.
Pembelajaran Bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan
kemampuan peserta didik untuk berkomunikasi dalam bahasa Indonesia
dengan baik dan benar, baik dengan membaca (lisan) maupun menulis, serta
menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia Indonesia.
Sejalan dengan itu pelaksanaan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP), salah satu upaya yang dilaksanakan di sekolah/madrasah
adalah penggunaan media pembelajaran dan strategi pembelajaran. Hal ini
harus dilakukan agar kebutuhan peserta didik dapat terlayani dengan baik
sesuai tuntutan KTSP. Ilmu pengetahuan peserta didik diharapkan bermakna
dan bermanfaat bagi kehidupan siswa. Sehingga implementasi KTSP dalam
proses pembelajaran harus berjalan secara
menyenangkan dan bermakna bagi peserta didik.
kreatif,
inovatif,
efektif,
ingin bermain-main, selalu mencari perhatian guru. Sehingga guru harus dapat
menanamkan konsep baca tulis awal dalam pelajaran Bahasa Indonesia dalam
suasana bermain dan menyenangkan. Dengan demikian siswa akan merasa
bahwa belajar Bahasa Indonesia mudah dan tidak sulit.
Salah satu cara pembelajaran yang efektif dan menyenangkan
adalah menggunakan sebuah media. Media adalah adalah alat bantu apa saja
yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan pengajaran
(Djamarah, 1995:120). Sesuai dengan teori diatas maka penggunaan media
kotak kartu huruf sangat tepat digunakanan dalam proses pembelajaran Bahasa
Indonesia di kelas I karena media kotak kartu huruf adalah media yang berupa
potongan huruf bergambar yang menarik untuk meningkatkan konsep
membaca dan menulis awal (Wulandari, 2008:1). Sehingga dengan
menggunakan media kotak kartu huruf proses pembelajaran akan lebih menarik
dan membuat siswa semangat dan tidak cepat bosan dalam mengikuti proses
belajar mata pelajaran Bahasa Indonesia
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa menerapkan solusi/
tindakan untuk meningkatkan konsep baca dan tulis awal Bahasa Indonesia
kelas I perlu ditelaah secara mendalam melalui Penelitian Tindakan Kelas
(PTK) yang berjudul: Penerapan Media Kotak Kartu Huruf Dalam
Meningkatkan Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas I MI
Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang Tahun
2010.
B. Rumusan Masalah
Apakah dengan menggunakan media kotak kartu huruf dapat
meningkatkan prestasi belajar Bahasa Indonesia pada siswa Kelas I MI
Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang tahun
2010?
C. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui apakah dengan menggunakan media kotak kartu
huruf dapat meningkatkan prestasi belajar Bahasa Indonesia pada siswa Kelas I
MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang tahun
2010.
D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan
1. Hipotesis Tindakan
Hipotesis adalah jawaban sementara yang mungkin benar dan
mungkin salah. Untuk membuktikan kebenarannya, maka dibutuhkan adanya
penelitian. Menurut Singarimbun (1982:71), hipotesis yaitu kesimpulan
pertama tentang hubungan dua variabel atau lebih yang memiliki jawaban
sementara yang perlu diuji kebenarannya.
Dalam penelitian ini rumusan hipotesisnya adalah: dengan
menggunakan media kotak kartu huruf dapat meningkatkan prestasi belajar
Bahasa Indonesia pada siswa Kelas I MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan
Susukan, Kabupaten Semarang tahun 2010.
2. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan merupakan kompetensi dasar secara spesifik
yang dapat dijadikan ukuran untuk mengetahui ketercapaian tujuan dari
hipotesis tindakan. Adapun indikator keberhasilan sebagai berikut:
a. Meningkatkan prestasi belajar Bahasa Indonesia Kelas I.
b. Meningkatkan keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar.
E. Kegunaan Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pihak terkait:
1. Secara Teoritis
a. Menambah pengetahuan bagi penulis tentang pentingnya penggunaan
media pembelajaran dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia dan mata
pelajaran lainnya.
b. Memperkaya
bahan
informasi
ilmiah
bagi
sekolah
sebagai
Bagi Guru
1) Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini memberikan pengalaman
langsung bagaimana guru melakukan PTK, untuk mengetahui
tingkat efektivitas dan keberhasilan pembelajaran.
2) Meningkatkan kemampuan guru dalam memilih media dan model
pembelajaran secara tepat.
Bagi Siswa
1) Pembelajaran akan lebih menarik karena berlangsung dalam situasi
yang nyaman dan menyenangkan.
2) Menumbuhkan minat siswa untuk berperan aktif sebagai pelaku
utama pembelajaran dengan dasar sukarela, riang, dan gembira.
3) Meningkatkan semangat belajar siswa di rumah.
4) Mempermudah siswa menangkap ilmu yang diajarakan.
5) Meningkatkan hasil belajar/prestasi siswa.
c.
Bagi Sekolah
Sebagai bahan masukan dalam pelaksanaan pembelajarn mata
F. Definisi Operasional
Istilah-istilah yang perlu dijelaskan adalah sebagai berikut:
1. Media Kotak Kartu Huruf
Menurut Djamarah (1995.120) media adalah alat bantu apa saja yang
dapat dijadikan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan
pengajaran. Sedangkan media kotak kartu huruf adalah media
pembelajaran yang berbentuk potongan huruf bergambar yang menarik
untuk meningkatkan konsep membaca dan menulis awal (Wulandari,
2008:1).
2. Prestasi Belajar
Kata prestasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah
hasil yang telah dilakukan atau dicapai. Prestasi belajar yaitu penguasaan
pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran,
lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan
guru.
Menurut Arifin (1988:2-3), kata prestasi berasal dari bahasa
Belanda, yaitu prestatie, kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi
prestasi yang berarti hasil usaha. Kata prestasi dapat digunakan
dalam berbagai bidang dan kegiatan, antara lain dalam bidang kesenian,
olahraga, dan pendidikan, khususnya pengajaran.
Sedangkan menurut Hilgard dalam Sukmadinata (2004:156), belajar
adalah suatu proses dimana suatu perilaku muncul atau berubah karena
adanya respon terhadap sesuatu situasi.
G. Metode Penelitian
1. Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas
yang dilaksanakan secara lazim sesuai dengan prinsip Penelitian Tindakan
Kelas yaitu meliputi 4 tahap: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan
refleksi.
Alasan dilaksanaknya Penelitian Tindakan Kelas adalah adanya
kendala dari siswa khususnya kelas I adalah rendahnya prestasi belajar pada
mata pelajaran Bahasa Indonesia
2. Subjek Penelitian
a. Subjek Penelitian
Penentuan subjek penelitian merupakan masalah pokok yang perlu
diperhatikan dalam sebuah penelitian, karena tingkat validitas suatu
penelitian sangat dipengaruhi oleh pengambilan subjek penelitian.
Dalam penelitian ini, yang penulis jadikan sebagai subjek penelitian
adalah siswa kelas I MI Karangasem, Desa Ketapang, Kecamatan
Susukan, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2010/2011, yang
berjumlah 20 orang yang terdiri dari 7 orang laki-laki dan 13 orang
perempuan. Dasar pertimbangan subyek penelitian adalah semua siswa
kelas I mengalami hasil prestasi yang rendah pada mata pelajaran Bahasa
Indonesia. Dengan demikian diharapkan dapat membantu kelancaran
dalam memperoleh data yang diperlukan dan mengadakan perbaikan.
b. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di MI Karangasem, Desa Ketapang,
Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang. Adapun alasan mengambil
lokasi ini adalah sebagai berikut: di MI Karangasem belum pernah
dilakukan penelitian pendidikan tentang penerapan media kotak kartu
huruf dalam meningkatkan prestasi belajar Bahasa Indonesia pada siswa
kelas I.
c. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan selama 1 bulan, yaitu dari tanggal 20
Nopember s.d 30 Desember 2010.
3. Langkah-langkah
Menurut Arikunto (2008:74), ada empat kegiatan utama yang ada pada
setiap siklus yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, refleksi.
Untuk dapat melaksanakan penelitian ini penulis dapat melakukan
langkah-langkah seperti tergambar dalam skema berikut:
4. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian ini adalah soal uaraian, lembar observasi dan
kriteria penilaian.
5. Pengumpulan Data
Data merupakan informasi-informasi tentang objek penelitian. Data
digunakan untuk menjawab masalah yang telah dirumuskan dan menguji
hipotesis.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan 3 metode, yaitu:
a. Tes.
Mengadakan tes atau evaluasi terhadap peserta didik melalui pre
test dan post test untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memahami
konsep membaca dan menulis awal Bahasa Indonesia.
b. Observasi
Menurut
Arikunto
(2008:127),
observasi
adalah
kegiatan
t=
D
N D 2 - ( D ) 2
N -1
Keterangan:
t
= nilai t untuk mean kelompok berpasangan/sampel berhubungan,
atau kelompok pengukuran berulang
D
= perbedaan skor antara subyek yang saling berpasangan, atau antara
pengukuran I dengan pengukuran II
D = kuadrat perbedaan skor
N
= jumlah subyek pada kelompok pengukuran berulang, atau jumlah
pasangan pada sampel berhubungan/kelompok berpasangan.
H. Sistematika Penulisan
Dalam pembuatan skripsi, penulis mulai dengan halaman judul,
nota pembimbing, pengesahan, deklarasi, motto dan persembahan, kata
pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran,
selanjutnya dimulai dengan bab-bab.
Pada bab pertama berisi pendahuluan, terdiri dari latar belakang
masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, hipotesis tindakan dan indikator
keberhasilan, kegunaan penelitian, definisi operasional, metode penelitian dan
sistematika penulisan .
Pada bab kedua adalah kajian pustaka. Sub A, membahas tentang
media kotak kartu huruf, terdiri dari pengertian media, macam-macam media,
media kotak kartu huruf, langkah-langkah penggunaan media kotak kartu,
Manfaat media kotak kartu huruf. Sub B, membahas tentang prestasi belajar,
memaparkan
tentang
deskripsi
per
siklus
(data
hasil
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Media Pembelajaran
1. Pengertian Media
Media memiliki multi makna baik dilihat secara terbatas maupun
secara luas. Munculnya berbagai macam definisi tersebut disebabkan oleh
adanya perbedaan dalam sudut pandang dan tujuannya. AECT (Association
for Education and Communication Technology) dalam Usman (2002:11)
mendefinisikan media yaitu segala bentuk yang dipergunakan untuk suatu
proses penyaluran informasi. Sedangkan Education Association (NEA)
dalam Usman (2002:11) mendefinisikan media sebagai sesuatu yang dapat
dimanipulasikan, dilihat, didengar, dibaca atau dibicarakan beserta
instrumen yang dipergunakan dengan baik dalam kegiatan belajar
mengajar, dapat mempengaruhi efektifitas program instruksional.
Menurut Usman (2002:11) media adalah merupakan suatu yang
bersifat menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan, dan
kemauan siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada
dirinya. Penggunaan media secara kreatif akan memungkinkan siswa
untuk belajar lebih baik dan dapat meningkatkan performan mereka sesuai
dengan tujuan yang ingin dicapai.
kondisi
yang
membuat
siswa
mampu
memperoleh
Media Auditif
Media auditif adalah media yang hanya mengandalkan
kemampuan suara saja, seperti radio, cassette recorder, piringan
hitam. Media ini tidak cocok untuk orang tuli atau mempunyai
kelainan dalam pendengaran.
b.
Media Visual
Media visual adalah media yang hanya mengandalkan indra
penglihatan. Media visual ini ada yang menampilkan gambar diam
seperti film strip (film rangkai), slides (film bingkai), foto, gambar,
kartu, lukisan, dan cetakan.
c.
dilihat dari segi perkembangan teknologi dibagi ke dalam dua kategori luas
yaitu:
a.
7) Permainan
Diantaranya: teka-teki, simulasi, permainan papan.
8) Realia
Diantaranya: model, specimen (contoh), manipulatif (peta, boneka).
b.
jenis media diatas, maka media kotak kartu huruf dalah termasuk kedalam
jenis media visual
B. Kotak Kartu Huruf
1. Pengertian Media Kotak Kartu Huruf
Menurut Djamarah (1995:120) media adalah alat bantu apa saja
yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan
pengajaran.
Menurut Wulandari (2008:1) media kotak kartu huruf adalah media
pembelajaran yang berbentuk potongan huruf bergambar yang menarik
untuk meningkatkan konsep membaca dan menulis awal
Dari beberapa definisi yang diberikan diatas dapat ditarik
kesimpulan bahwa pengertian media kotak kartu huruf adalah media
b.
misalnya
itu
apel
kemudian guru
d.
e.
f.
diatas peserta didik akan merasa nyaman dan senang dengan suasana
belajar sambil bermainnya sehingga peserta didik akan dengan mudah
memahami konsep membaca dan menulis awal/permulaan sehingga dapat
meningkatkan prestasi belajarnya.
4. Manfaat Media Kotak Kartu Huruf
Beberapa keunggulan media kotak kartu huruf adalah sebagai
berikut:
a.
b.
c.
d.
C. Prestasi Belajar
1. Pengertian Prestasi Belajar
Menurut Arifin (1988:2-3) kata prestasi berasal dari bahasa
Belanda, yaitu prestatie, kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi
prestasi yang berarti hasil usaha. Kata prestasi dapat digunakan dalam
berbagai bidang dan kegiatan, antara lain dalam bidang kesenian, olahraga,
dan pendidikan, khususnya pengajaran.
Menurut Hilgard dalam Sukmadinata (2004:156) belajar adalah
suatu proses dimana suatu perilaku muncul atau berubah karena adanya
respon terhadap sesuatu situasi.
Sedangkan menurut Sardiman (1994:22) belajar adalah perubahan
tingkah laku atau penampilan, dengan serangkaian kegiatan misalnya
dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru, dan lain sebagainya.
Juga belajar itu akan lebih baik, kalau si subjek belajar itu mengalami atau
melakukan, sehingga tidak bersifat verbalistik.
Berdasarkan definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa
belajar adalah serangkaian kegiatan jiwa raga untuk memperoleh suatu
perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman individu dalam
interaksi dengan lingkungannya yang menyangkut kognitif, afektif dan
psikomotor. Prestasi belajar merupakan hasil evaluasi belajar yang diperoleh
atau dicapai oleh siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar dalam
kurun waktu tertentu. Bentuk konkrit dan prestasi belajar adalah dalam
bentuk skor akhir dari evaluasi yang dimasukkan dalam nilai raport. Untuk
mengetahui prestasi belajar siswa dilakukan evaluasi.
Prestasi belajar merupakan wujud yang menggambarkan usaha
belajar yang melibatkan interaksi antara guru dan siswa, ataupun orang lain
dan lingkungannya. Dari pengertian ini dapat dikatakan bahwa prestasi
belajar adalah hasil yang dicapai siswa setelah melalui proses belajar yang
ditunjukkan
dalam
bentuk
angka,
huruf
ataupun
tindakan
yang
Dimyati
(2002:236-254)
faktor-faktor
yang
2) Motivasi Belajar
Motivasi belajar merupakan kekuatan mental yang mendorong
terjadinya proses belajar. Semakin lemahnya motivasi belajar maka
akan semakin lemah pula kegiatan belajar. Oleh karena itu, motivasi
belajar pada diri siswa perlu diperkuat terus-menerus.
3) Konsentrasi Belajar
Konsentrasi
belajar
merupakan
kemampuan
memusatkan
Siswa
yang
pesan
yang
diterima.
Caranya
adalah
dengan
bergengsi.
Kebiasaan-kebiasaan
buruk
tersebut
sangat
3) Kebijakan Penilain
Kebijakan penilaian yang dilakukan oleh seorang guru juga
menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi belajar. Sehingga guru
haruslah bersikap arif dan bijak dalam menyampaikan keputusan hasil
belajar siswa.
4) Lingkungan Sosial Siswa di Sekolah.
5) Kurikulum Sekolah/Madrasah
3. Tujuan Belajar
Menurut Sardiman (1994:27) tujuan dari belajar adalah sebagai
berikut:
a.
b.
c.
Pembentukan sikap
Dalam menumbuhkan sikap mental, perilaku, dan pribadi anak
didik, guru atau orang tua harus lebih bijak dan hati-hati dalam
pendekatannya. Untuk itu dibutuhkan kecakapan mengarahkan
motivasi dan berfikir dengan tidak lupa menggunakan pribadi guru
atau orang tua itu sendiri sebagai contoh atau model. Dalam interaksi
belajar mengajar guru akan senantiasa diobservasi, dilihat, didengar,
ditiru semua perilakunya oleh para siswanya. Dari proses observasi
inilah diharapkan terjadi proses internalisasi sehingga menumbuhkan
proses penghayatan pada setiap diri siswa untuk kemudian diamalkan.
Tes prestasi harus mengukur hasil belajar yang telah dibatasi secara
jelas sesuai dengan tujuan instruksional.
Prinsip ini menjadi dasar langkah pertama dalam penyusunan test
prestasi, yaitu membatasi ukurannya. Identifikasi dan pembatasan
tujuan ukur harus bersumber dari tujuan intrulsional yang sesuai suatu
program.
b.
Tes prestasi harus mengukur suatu sampel yang representatif dari hasil
belajar dan dari materi yang dicakup oleh program instruksi atau
pengajaran.
c.
Tes prestasi harus berisi item-item dengan tipe yang paling cocok
guna mengukur hasil belajar yang dinginkan.
d.
e.
f.
b.
c.
d.
Prestasi belajar sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu institusi
pendidikan.
e.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
D. Bahasa Indonesia
1. Pengertian Bahasa Indonesia
Pengertian Bahasa Indonesia dalam buku Kurikulum Berbasis
Kompetensi Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (2004:103) bahasa
merupakan sarana untuk saling berkomunikasi, saling berbagi pengalaman,
saling belajar dari yang lain, serta meningkatkan kemampuan intelektual
dan kesusasteraan merupakan salah satu sarana untuk menuju pemahaman
tersebut. Standar kompetensi mata pelajaran Bahasa Indonesia adalah
program untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan berbahasa,
dan sikap positif terhadap Bahasa Indonesia, serta menghargai manusia
dan nilai-nilai kemanusiaan.
b.
c.
d.
e.
f.
b.
c.
d.
e.
f.
Ayo Sekolah
b.
c.
d.
e.
h.
Keluarga Tersayang
i.
Mendengarakan;
seperti
mendengarkan
berita,
petunjuk,
Berbicara;
seperti
mengungkapkan
gagasan
dan
perasaan,
peristiwa,
tokoh,
kesukaan/ketidaksukaan,
d.
Mendengarkan
Mendengarkan, memahami, dan memberikan tanggapan
terhadap gagasan, pendapat, kritikan, dan perasaan orang lain dalam
berbahasa bentuk wacana lisan serta berapresiasi sastra dalam
berbagai jenis dan bentuk melalui kegiatan mendengarkan hasil sastra.
b.
Berbicara
Berbicara secara efektif dan efisien untuk mengungkapkan
gagasan, pendapat, kritikan, perasaan, dalam berbagai bentuk kepada
berbagai mitra bicara sesuai dengan tujuan dan konteks pembicaraan
serta berapresiasi sastra dalam berbagai jenis dan bentuk melalui
kegiatan melisankan hasil sastra.
c.
Membaca
Membaca dan memahami berbagai jenis wacana, baik secara
tersurat maupun tersirat untuk berbagai tujuan serta berapresiasi sastra
dalam berbagai jenis dan bentuk melalui kegiatan membaca hasil
satra.
d.
Menulis
Menulis secara efektif dan efisien berbagi jenis karangan
dalam berbagi konteks serta berapresiasi sastra dalam berbagai jenis
dan bentuk melalui kegiatan menulis hasil sastra.
Mendengarkan
Mampu berdaya tahan dalam berkonsentrasi mendengarkan
sampai dengan tiga puluh menit, dan mampu menyerap gagasan
pokok berita, petunjuk, pengumuman, perintah, bunyi atau suara,
bunyi bahasa, lagu, kaset, pesan, penjelasan, laporan, ceramah,
khotbah, pidato, pembicaraan narasumber, dialog atau percakapan,
serta perintah yang didengar dengan memberikan respon secara tepat
serta
mengapresiasi
dan
berekspresisastra
melalui
kegiatan
Berbicara
Mampu
mengungkapkan
gagasan
dan
perasaan,
peristiwa,
tokoh,
kesukaan/ketidaksukaan,
Membaca
Mampu membaca huruf, suku kata, kata, kalimat, paragraf,
berbagai teks bacaan, denah, petunjuk, tata tertib, pengumuman,
kamus, ensiklopedia serta mengapresiasi dan berekspresi sastra
melalui kegiatan membaca hasil sastra berupa dongeng, ceria anakanak, cerita rakyat, cerita binatang, puisi anak, syair lagu, pantun, dan
drama anak. Kompetensi membaca juga diarahkan menumbuhkan
budaya membaca.
d.
Menulis
Mampu menulis huruf, suku kata, kata, kalimat, paragraf
dengan tulisan yang rapi dan jelas, menulis karangan sederhana,
berbagai petunjuk, teks percakapan, surat pribadi dan surat resmi
dengan memperhatikan tujuan dan ragam pembaca dan menggunakan
ejaan dan tanda baca serta kosakata yang tepat dengan menggunakan
kalimat tunggal dan kalimat mejemuk, menulis berbagai formulir,
pengumuman, tata tertib, berbagai laporan, buku harian, poster, iklan,
teks pidato dan sambutan, ringkasan dan rangkuman, dan prosa serta
puisi sederhana. Kompetensi menulis juga diarahkan menumbuhkan
kebiasaan menulis.
BAB III
PELAKSANAAN PENELITIAN
A. Subjek Penelitian
1. Lokasi dan waktu Penelitian
Penelitian tindakan ini dilaksanakan di MI Karangasem, Ketapang,
Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2010/2011.
Waktu penelitian dilaksanakan mulai tanggal 20 November s.d 30
Desember 2010.
NO
1
2
3
4
5
siswa yang terdiri 7 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Usia rata-rata
6-7 tahun. Mayoritas latar belakang orang tua siswa yaitu sebagai petani.
2. Mata Pelajaran
Mata pelajaran yang menjadi objek penelitian ini adalah Bahasa
Indonesia. Sesuai pokok bahasan yang diambil yaitu Rumah Sehat
Keluarga Tenteram (Pelajaran 4) dengan kompetensi dasar yaitu:
a.
b.
Menyalin atau mencontoh huruf, kata, atau kalimat dari buku atau
papan tulis dengan benar. (KBK SD dan MI, 2004:112)
B. Pelaksanaan Penelitian
Dalam pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan 3 siklus penelitian
yang masing-masing dimulai perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan
refleksi.
Gambaran pelaksanaan ketiga siklus tersebut adalah sebagai berikut:
1. Siklus Pertama
Siklus pertama dilaksanakan pada hari Sabtu, 27 Nopember 2010
dan terdiri dari empat tahapan, yaitu:
a. Perencanaan
1) Refleksi awal yaitu melakukan perenungan berdasarkan evaluasi
terhadap pembelajaran yang dilakukan menggunakan metode
ceramah
menunjukkan
bahwa
siswa
kurang
aktif
dalam
sesuai
b. Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan peneliti menggunakan media kotak kartu
huruf dengan pokok bahasan yang diajarkan, yaitu Rumah Sehat
Keluarga Tenteram dengan indikator membaca/melafalkan suku kata,
kata, dan kalimat sederhana dengan tepat serta Menyalin atau
mencontoh huruf, kata, atau kalimat dari buku atau papan tulis dengan
benar. Langkah-langkah penelitian ini meliputi:
1) Pendahuluan
a) Guru mengucapkan salam dan memulai pelajaran dengan doa.
b) Guru membagikan soal pre test yang berkaitan dengan materi
rumah sehat keluarga tenteram
tersebut.
c) Guru mengumpulkan soal dan jawaban siswa.
2) Kegiatan inti
a) Guru memulai pelajaran dengan mengajak tanya jawab dengan
siswa mengenai benda benda apa saja yang berada di dalam
rumah.
b) Guru menanyakan bagaimana kondisi benda-benda tersebut
kotor, bersih.
c) Guru menerangkan tentang manfaat hidup bersih.
d) Guru mengajak siswa untuk bermain kotak kartu huruf misalnya
guru menyebut kata rumah, sapu, ubin kemudian seluruh siswa
mencari potongan-potongan huruf tersebut sehingga membentuk
Peningkatan prestasi
Refleksi
Refleksi dilakukan oleh peneliti berdasarkan dua hasil
pengamatan situasi kelas/pembelajaran, dan hasil peningkatan nilai pos
test dibanding nilai pre test.
Pada siklus pertama peneliti dapat menemukan kelemahan
pembelajaran sebagai berikut:
demikian,
pembelajaran
sudah
mengalami
a. Perencanaan
Dalam tahap perencanaan ini tercakup kegiatan sebagai berikut:
1) Refleksi kedua, yaitu melakukan perenungan berdasarkan evaluasi
terhadap hasil pembelajaran pada siklus pertama yang masih
menunjukkan
kelemahan,
yaitu
siswa
belum
aktif
dalam
maksimal.
2) Penentuan fokus permasalahan dan mengkaji kelemahan pada
siklus pertama.
3) Membuat rencana perbaikan sesuai pokok bahasan dan instrumen
pengumpulan data selama penelitian tindakan dilaksanakan.
4) Penyiapan sarana dan media pembelajaran yang meliputi media
kotak kartu huruf dan buku LKS kelas I
b. Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan menggunakan media kotak kartu huruf
dengan pokok bahasan yang sama dan indikator yang sama dengan
sikliu pertama. Langah-langkah dalam penelitian ini meliputi:
1) Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan memulai pelajaran dengan doa.
b. Guru membagikan soal pre test yang berkaitan dengan materi
rumah sehat keluarga tenteram
tersebut.
c. Observasi
Sesuai dengan tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui
efektifitas penerapan media kotak kartu huruf dalam meningkatkan
prestasi belajar Bahasa Indonesia pada siswa kelas I MI Karangasem,
Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang tahun pelajaran
2010/2011, maka observasi difokuskan pada perubahan prestasi. Untuk
melakukan observasi terhadap situasi kelas pada saat pembelajaran
peneliti meminta bantuan guru untuk mengamati dalam pembelajaran.
Dalam lembar observasi/pengamatan, peneliti menggunakan
lembar pengamatan sebagai berikut:
Tabel 3.3. Lembar Observasi Siklus II
Penilaian
No Aspek yang diamati
Catatan pengamat
B
C
K
1 Keaktifan siswa
V
Siswa cukup aktif
2
Perhatian siswa
Tanggapan siswa
Kontrol suasana
Siswa
sudah
cukup
menanggapi
proses
pembelajaran
Suasana cukup kondusif
Peningkatan prestasi
d. Refleksi
Refleksi dilakukan berdasarkan hasil pengamatan kelas dan
hasil perbandingan atau peningkatan nilai pos test dibandingkan nilai
pre test. Berdasarkan hasil pengamatan tersebut, pada siklus kedua
peneliti menemukan cukup ada peningkatan dalam pembelajaran
Bahasa Indonesia melalui penerapan media kotak kartu huruf pada
siswa kelas I MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan,
Kabupaten Semarang:
1) Keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran meningkat
walaupun tidak maksimal.
2)
2)
3) Lebih
meningkatkan
keaktifan
siswa
dalam
mengikuti
3. Siklus ketiga
Siklus ketiga dilaksanakan pada hari Rabu, 01 Desember 2010
dengan pokok bahasan yang sama dan dengan indikator yang sama dengan
siklus pertama dan kedua. Tahapan dan langkah-langkah yang dilakukan
peneliti adalah sebagai berikut:
a. Perencanaan
Dalam perencanaan ini tercakup kegiatan sebagai berikut:
1) Refleksi ketiga, yaitu peneliti melakukan perenungan berdasarkan
evaluasi terhadap hasil pembelajaran yang kedua yang masih
menunjukkan kelemahan, yaitu siswa belum aktif
secara
b. Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan menggunakan media kotak kartu huruf
dengan pokok bahasan yang sama dan indikator yang sama dengan
sikliu pertama. Langah-langkah dalam penelitian ini meliputi:
1) Pendahuluan
a) Guru mengucapkan salam dan memulai pelajaran dengan doa.
b) Guru membagikan soal pre test yang berkaitan dengan materi
rumah sehat keluarga tenteram
tersebut.
c) Guru mengumpulkan soal dan jawaban siswa.
2) Kegiatan inti
a) Guru memulai pelajaran dengan mengajak tanya jawab dengan
siswa guru menanyakan siapa yang pagi hari ini mandi dan
gosok gigi?
b) Guru menerangkan dan menjelaskan pentingnya menjaga
kebersihan badan dan pakaian.
c) Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok dan guru mengajak
berlomba antar kelompok dengan kotak kartu huruf misalnya
guru menyebut kalimat saya sudah mandi dan gosok gigi,
kemudian
seluruh
siswa
perkelompoknya
masing-masing
dan
siswa
menirukan
secara
berulang-ulang
Perhatian siswa
Tanggapan siswa
Kontrol suasana
pembelajaran
Siswa sudah memperhatikan
dalam pembelajaran
Siswa
sudah
semangat
menanggapi
proses
pembelajaran
Kelas sudah kondusif
Peningkatan prestasi
terhadap
materi
mengalami
peningkatan
yang
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Keadaan Madrasah Ibtidaiyah Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan
a. Profil MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan Susukan.
1) Nama Madrasah
: MI KARANGASEM
2) N.S.M
: 111233220029
3) Desa/Kelurahan
: Ketapang
4) Kecamatan
: Susukan
5) Kabupaten
: Semarang
6) Propinsi
: Jawa Tengah
7) Kode Pos
: 50777
8) Daerah
: Pedesaan
9) Status Madrasah
: Swasta
10) Akreditasi
: B (Baik)
11) Tahun
: 2009
: Milik Sendiri
: 1950
: 2,5 km
: 40 km
Sekretaris I
Bendahara I
DANANG NUGROHO. J
Sekretaris II
Bendahara II
SITI MUSLHIHATUN
ANDRIA YUNILA .H
SEKSI
BIDANG
Kesiswaan
Kurikulum
Sarana Prasarana
ELISA RATNASARI
GUNAWAN. L
BUDI SULYSTIO
TUGAS
MENGAJAR
M. SOLICHUN,S.AG
PNS
MAPEL
GTY
GURU KELAS
MUHAMMAD SHOLIHUN,S.PDI
GTY
GURU KELAS
GTY
GURU KELAS
GTY
GURU KELAS
UMI SHOFIYAH,S.PDI
GTY
GURU KELAS
GTY
GURU KELAS
BUDI SULISTYO
GTY
MAPEL
GTY
MAPEL
bertugas melaksanakan
di
komite madrasah.
e) Kepala Sekolah sebagai motivator
(1) Mengatur ruang kantor yang kondusif untuk bekerja.
(2) Mengatur ruang perpustakaan yang kondusif untuk belajar.
(3) Mengatur halaman madrasah yang sejuk dan teratur.
(4) Menciptakan hubungan yang harmonis dengan lingkungan
madrasah.
(5) Menetapkan prinsip pengembangan dan hukuman dalam
pelaksanaan tugasnya.
2) Guru
Guru bertanggung jawab kepada kepala madrasah dan
mempunyai tugas melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar
secara efektif dan efisien sesuai dengan kurikulum yang telah di
terapakan. Tugas dan tanggung jawab seorang guru meliputi:
a) Membuat perangkat pelajaran diantaranya:
(1)Program tahunan/semesteran.
(2)Program satuan pelajaran, RPP,RH.
(3)Melaksanakan program-program diatas.
B. Pembahasan
1. Pembahasan Siklus I
Dalam rangka menunjukkan adanya hubungan antara penerapan
media kotak kartu huruf terhadap peningkatan hasil belajar Bahasa
Indonesia pada siswa kelas I MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan
Susukan, Kabupaten Semarang, maka digunakan perhitungan dengan
menggunakan rumus t-tes:
t=
D
N D 2 - ( D ) 2
N -1
Keterangan:
t
= nilai t untuk mean kelompok berpasangan/sampel berhubungan,
atau kelompok pengukuran berulang
D
= perbedaan skor antara subyek yang saling berpasangan, atau antara
pengukuran I dengan pengukuran II
D = kuadrat perbedaan skor
N
= jumlah subyek pada kelompok pengukuran berulang, atau jumlah
pasangan pada sampel berhubungan/kelompok berpasangan.
Ahsanuddin
Tri Yanto
Aliatul Munna
Ayu Tina L
Desy Adilla N
Dina Daryanti
Fattih Annuridho
Iqbal Widi N
Mariatus Sadiyah
M. Faris A
M. Nuruddin
M. Rizky R
Nila Maghfirotiul
Rizky Linda E
Siti Nur A
Siti Sefa S
Siti Silmi K
Sukma Ayu K
Umi Charisah U
Wafiqotul Azizah
N=20
55
40
45
50
60
70
65
70
55
70
55
60
70
65
50
55
70
70
45
60
60
45
50
60
65
80
70
75
60
75
60
65
75
70
60
60
80
75
55
65
-5
-5
-5
-10
-5
-10
-5
-5
-5
-5
-5
-5
-5
-5
-10
-5
-10
-5
-10
-5
-125
Beda
Kuadrat
(D)
25
25
25
100
25
100
25
25
25
25
25
25
25
25
100
25
100
25
100
25
875
t=
t=
t=
t=
t=
t=
D
N D 2 - ( D) 2
N -1
- 125
( 20)(875) - ( -125) 2
20 - 1
- 125
17500 - 15625
19
- 125
1875
19
- 125
98,68
- 125
= -12,58 (-12,6)
9,93
Hasil dari perhitungan t hitung sebesar 12,6, kemudian t tabel
dengan db= N1= 19; taraf signifikansi 5% t tabel = 2,093. Hal ini
menunjukkan adanya hubungan antara penerapan media kotak kartu huruf
dengan peningkatan hasil belajar siswa kelas I mata pelajaran Bahasa
Indonesia dikarenakan t hitung lebih besar dari t tabel. Yaitu setelah
dilakukan tindakan pembelajaran dengan media kotak kartu huruf maka
hasil belajar siswa mengalami peningkatan yang cukup baik.
Berdasarkan tabel dan perhitungan di atas diketahui antara hasil
pre test dan post test mengalami peningkatan. Yaitu hasil rata-rata dari 59
menjadi 65,25 yang mengalami peningkatan sebesar 6,25. Hal tersebut
menunjukkan bahwa hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan.
sebanyak 12 siswa
dinyatakan belum tuntas. Sedangkan pada post test terdapat 9 siswa yang
belum tuntas. Maka terdapat kenaikan jumlah siswa yang tuntas belajar
dari pre test ke pos test sebanyak 3 siswa.
Peningkatan pada rata-rata pre test dan post test yang diperoleh
cukup baik karena penerapan media kotak kartu yang tepat pada
pembelajaran Bahasa Indonesia pada siswa kelas I. Hal ini menunjukkan
bahwa melalui media kotak kartu huruf yang diterapkan dalam kegiatan
pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam memahami
materi pelajaran Bahasa Indonesia.
2. Pembahasan Siklus II
Hubungan antara penerapan media kotak kartu huruf dengan
peningkatan prestasi belajar siswa kelas I dapat diperoleh dengan
menggunakan perhitungan sebagai berikut:
Tabel 4. 6. Lembar Nilai Pre test dan Post test Siklus II
Nilai
Nilai
Nilai
No
Nama
Beda (D)
Pre Test Post Test
1.
2.
3.
4
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
Ahsanuddin
Tri Yanto
Aliatul Munna
Ayu Tina L
Desy Adilla N
Dina Daryanti
Fattih Annuridho
Iqbal Widi N
Mariatus Sadiyah
M. Faris A
M. Nuruddin
M. Rizky R
Nila Maghfirotiul
Rizky Linda E
Siti Nur A
Siti Sefa S
Siti Silmi K
Sukma Ayu K
Umi Charisah U
Wafiqotul Azizah
N= 20
65
45
50
55
65
75
70
75
60
75
60
65
75
70
55
60
70
75
60
65
70
50
60
65
70
80
75
80
65
80
60
70
80
70
60
65
80
80
65
75
-5
-5
-10
-5
-5
-5
-5
-5
-5
-5
0
-5
-5
-5
-5
-5
-10
-5
-5
-10
-110
Beda
Kuadrat
(D)
25
25
100
25
25
25
25
25
25
25
0
25
25
25
25
25
100
25
25
100
700
t=
t=
t=
t=
t=
t=
D
N D 2 - ( D) 2
N -1
- 110
(20)( 700) - (-110) 2
20 - 1
- 110
14000 - 12100
19
- 110
1900
19
- 110
100
- 110
= -11
10
sebanyak 8 siswa
dinyatakan belum tuntas. Sedangkan pada post test terdapat 4 siswa yang
belum tuntas. Maka terdapat kenaikan jumlah siswa yang tuntas belajar
sebanyak 4 siswa.
Peningkatan pada rata-rata pre test dan post test yang diperoleh
sudah baik dan meningkat daripada siklus I karena penggunaan media
kotak kartu huruf yang lebih tepat pada pembelajaran Bahasa Indonesia.
Hasil belajar siklus II menunjukkan kemajuan yang baik, walaupun masih
belum memuaskan karena dalam post test terdapat 4 siswa yang belum
tuntas. Diharapkan siklus selanjutnya akan lebih baik lagi dan dituntaskan.
Ahsanuddin
Tri Yanto
Aliatul Munna
Ayu Tina L
Desy Adilla N
Dina Daryanti
Fattih Annuridho
Iqbal Widi N
Mariatus Sadiyah
M. Faris A
M. Nuruddin
M. Rizky R
Nila Maghfirotiul
Rizky Linda E
Siti Nur A
Siti Sefa S
Siti Silmi K
Sukma Ayu K
Umi Charisah U
Wafiqotul Azizah
N= 20
60
60
60
60
70
80
80
80
70
80
60
70
75
80
70
70
80
85
70
70
65
65
75
70
80
95
90
85
75
90
65
85
85
85
75
80
85
90
80
75
-5
-5
-15
-10
-10
-15
-10
-5
-5
-10
-5
-15
-10
-5
-5
-10
-5
-5
-10
-5
-165
Beda
Kuadrat
(D)
25
25
225
100
100
225
100
25
25
100
25
225
100
25
25
100
25
25
100
25
1625
t=
t=
t=
t=
t=
t=
D
N D 2 - ( D) 2
N -1
- 165
(20)(1625) - ( -165) 2
20 - 1
- 165
32500 - 27225
19
- 165
5275
19
- 165
277,63
- 165
= -9,9
16,66
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Hasil yang diperoleh dari penelitian tindakan kelas yang dilakukan
oleh penulis terhadap siswa kelas I MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan
Susukan, Kabupaten Semarang tahun 2010 melalui penerapan media kotak kartu
huruf dalam pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas I, dapat diambil kesimpulan
bahwa penerapan media kotak kartu huruf dapat meningkatkan prestasi belajar
Bahasa Indonesia pada siswa kelas I MI Karangasem, Ketapang, Kecamatan
Susukan, Kabupaten Semarang, dibuktikan nilai yang dicapai oleh siswa selama
penelitian meningkat, yaitu nilai rata-rata pada pre test siklus pertama rata-rata
59, siklus kedua rata-rata 64,5, dan siklus ketiga rata-rata 71,5 dan nila rata-rata
post test pada siklus pertama rata-rata 65,25, siklus kedua rata-rata 70 dan siklus
ketiga rata-rata 79,5.
Berdasarkan KKM sebesar 6,5 di siklus I pada pre test terdapat 8
siswa yang tuntas dan sebanyak 12 siswa dinyatakan belum tuntas. Sedangkan
pada post test terdapat 9 siswa yang belum tuntas. Maka terdapat kenaikan
jumlah siswa yang tuntas belajar dari pre test ke pos test sebanyak 3 siswa. Di
siklus II pada pre test terdapat 12 siswa yang tuntas dan sebanyak 8 siswa
dinyatakan belum tuntas. Sedangkan pada post test terdapat 4 siswa yang belum
tuntas. Maka terdapat kenaikan jumlah siswa yang tuntas belajar sebanyak 4
siswa. Dan di siklus III Berdasarkan KKM, maka pada pre test terdapat 15 siswa
yang tuntas dan sebanyak 5 siswa dinyatakan belum tuntas. Sedangkan pada
post test sudah tuntas seluruhnya yaitu 20 siswa. Maka terdapat kenaikan jumlah
siswa yang tuntas belajar dari pre test ke post test sebanyak sebanyak 5 siswa.
B. SARAN-SARAN
1. Untuk Guru
a. Guru hendaknya lebih mempersiapkan diri dalam pembelajaran baik
materi, metode, dan media yang akan digunakan.
b. Guru hendaknya memilih media ataupun metode yang tepat sesuai
materi yang akan diajarkan dan lebih mengaktifkan siswa supaya siswa
lebih antusias dalam meningkatkan prestasinya baik dalam aspek
kognitif, afektif dan psikomotorik.
2. Untuk kepala sekolah
a. Kepala sekolah hendaknya lebih meningkatkan perhatiannya kepada
guru-guru yang masih perlu dalam meningkatkan kadar profesionalitas
sehingga guru benar-benar menjadi central figure yang patut diteladani
siswa
b. Kepala sekolah mengadakan supervisi
DAFTAR PUSTAKA
Lampiran 1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)
Siklus I
Satuan Pendidikan
: SD/MI
Mata Pelajaran
: Bahasa Indonesia
Kelas/Semester
: 1/1
A. Standar Kompetensi
1. Mampu membaca dan memahami teks pendek dengan cara membaca
lancar (bersuara) beberapa kalimat sederhana.
2. Mampu menulis beberapa kalimat yang dibuat sendiri dengan huruf lepas
dan huruf sambung, menulis kalimat yang didektekan guru, dan menulis
rapi menggunakan huruf sambung
B. Kompetensi Dasar
1. Membaca nyaring.
2. Menyalin
C. Indikator
1. Mengenal bunyi-bunyi bahasa, baik vokal, konsonan, dan melafalkannya
dengan nyaring sebagai suku kata, kata, dan kalimat sederhana.
2. Menyalin atau mencontoh huruf, kata, atau kalimat dari buku atau papan
tulis dengan benar.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengenal bunyi-bunyi bahasa, baik vokal, konsonan, dan
melafalkannya dengan nyaring sebagai suku kata, kata, dan kalimat
sederhana
2. Siswa dapat menyalin atau mencontoh huruf, kata, atau kalimat dari buku
atau papan tulis dengan benar.
E. Materi Ajar
1. Membaca: membaca teks bacaan dengan dipandu guru berjudul bersih itu
sehat.
Salsa bantu ibu
Salsa ambil sapu
Salsa sapu lantai
Salsa ambil sampah
Salsa membuang sampah di tempat sampah
Salsa ambil lap
Salsa lap kaca
Salsa anak yang rajin dan baik
2. Menyalin huruf dan kata sesuai petunjuk guru
F. Metode dan Media Pengajaran
1. Metode
a. Ceramah
b. Unjuk Kerja
2. Media pengajaran
Media Kotak Kartu Huruf
G. Langkah-Langkah Kegiatan
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan memulai pelajaran dengan doa.
b. Guru membagikan soal pre test yang berkaitan dengan materi rumah
sehat keluarga tenteram dan siswa mengerjakan soal tersebut.
c. Guru mengumpulkan soal dan jawaban siswa.
2. Kegiatan inti
a. Guru memulai pelajaran dengan mengajak tanya jawab dengan siswa
mengenai benda benda apa saja yang berada di dalam rumah.
b. Guru menanyakan bagaimana kondisi benda-benda tersebut kotor,
bersih.
c. Guru menerangkan tentang manfaat hidup bersih.
d. Guru mengajak siswa untuk bermain kotak kartu huruf misalnya guru
menyebut kata rumah, sapu, ubin kemudian seluruh siswa mencari
potongan-potongan huruf tersebut sehingga membentuk kata rumah,
sapu, ubin, kemudian guru membaca dan siswa menirukan secara
berulang-ulang selanjutnya guru menuliskan di papan tulis dan siswa
menyalinnya di buku tulis masing-masing, guru menyebutkan kalimatkalimat yang lain yang berbeda.
3. Penutup
a. Guru mengajak bernyanyi siswa yang berjudul bangun tidur.
b. Guru membagikan soal post test untuk dikerjakan siswa.
c. Guru mengumpulkan soal dan jawaban siswa.
d. Guru menutup pelajaran dengan doa.
H. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku paket Sasebi kelas I dan LKS Fokus, Karangan Tim Bina Kompetensi
Guru SD/MI
2. Media kotak kartu huruf
I. Penilaian
Teknik
: Tes.
Bentuk Instrument
: tertulis.
Peneliti
Kepala MI Karangasem
M. SHOLICHUN, S.Ag
Lampiran 2
SOAL PRE TEST DAN POS TEST SIKLUS PERTAMA
Salsa bantu ibu
Salsa ambil sapu
Salsa sapu lantai
Salsa ambil sampah
Salsa membuang sampah di tempat sampah
Salsa ambil lap
Salsa lap kaca
Salsa anak yang rajin dan baik
Lampiran 3
: SD/MI
Mata Pelajaran
: Bahasa Indonesia
Kelas/Semester
: 1/1
A. Standar Kompetensi
1.Mampu membaca dan memahami teks pendek dengan cara membaca lancar
(bersuara) beberapa kalimat sederhana.
2. Mampu menulis beberapa kalimat yang dibuat sendiri dengan huruf lepas
dan huruf sambung, menulis kalimat yang didektekan guru, dan menulis
rapi menggunakan huruf sambung
B. Kompetensi Dasar
1.Membaca nyaring.
2. Menyalin
C. Indikator
1. Mengenal bunyi-bunyi bahasa, baik vokal, konsonan, dan melafalkannya
dengan nyaring sebagai suku kata, kata, dan kalimat sederhana.
2. Menyalin atau mencontoh huruf, kata, atau kalimat dari buku atau papan
tulis dengan benar.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengenal bunyi-bunyi bahasa, baik vokal, konsonan, dan
melafalkannya dengan nyaring sebagai suku kata, kata, dan kalimat
sederhana
2. Siswa dapat menyalin atau mencontoh huruf, kata, atau kalimat dari buku
atau papan tulis dengan benar.
E. Materi Ajar
1. Membaca: membaca teks bacaan dengan dipandu guru berjudul bersih itu
sehat
Ali membantu ayah
Di halaman rumah ali ada sampah
Ali membersihkan halaman itu
Ali menyapu sampah
Sampahnya banyak ada plastik dan daun
Ali menyapu dengan sapu lidi
Sekarang halaman rumah Ali bersih
2. Menyalin huruf, kata, atau kalimat sesuai petunjuk guru
F. Metode dan Media Pengajaran
1. Metode
a. Ceramah
b. Unjuk Kerja
2. Media pengajaran
Media Kotak Kartu Huruf
G. Langkah-Langkah Kegiatan
1. Pendahuluan
c. Guru mengucapkan salam dan memulai pelajaran dengan doa.
d. Guru membagikan soal pre test yang berkaitan dengan materi rumah
sehat keluarga tenteram dan siswa mengerjakan soal tersebut.
e. Guru mengumpulkan soal dan jawaban siswa.
2. Kegiatan inti
a. Guru memulai pelajaran dengan mengajak tanya jawab dengan siswa
mengenai kegaiatan siswa di rumah apakah rajin membantu pekerjaan
orang tua atau tidak?
b. Guru menanyakan kepada siswa kegiatan apa yang sering dilakukan
bersama keluarga ketika dirumah, kemudian siswa akan menceritakan
kegiatan dirumah masing-masing.
c. Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok dan guru mengajak berlomba
antar kelompok dengan kotak kartu huruf misalnya guru menyebut
kalimat saya sapu lantai, kemudian seluruh siswa perkelompoknya
masing-masing mencari potongan-potongan huruf tersebut sehingga
membentuk kalimat saya sapu lantai, kemudia guru membaca dan siswa
menirukan secara berulang-ulang selanjutnya guru menuliskan di papan
tulis dan siswa menyalinnya di buku tulis masing-masing,
pemenangnya guru memberikan penghargaan sederhana.
bagi
3. Penutup
a. Guru mengajak bernyanyi yang berjudul makan jangan bersuara.
b. Guru membagikan soal pos test untuk dikerjakan siswa.
c. Guru mengumpulkan soal dan jawaban siswa.
d. Guru menutup pelajaran dengan doa.
H. Alat dan Sumber Belajar
1. Buku paket Sasebi kelas I dan
: Tes.
Bentuk Instrument
: tertulis.
Peneliti
Kepala MI Karangasem
M. SHOLICHUN, S.Ag
Lampiran 4
SOAL PRE TEST DAN POS TEST SIKLUS KEDUA
Ali membantu ayah
Di halaman rumah ali ada sampah
Ali membersihkan halaman itu
Ali menyapu sampah
Sampahnya banyak ada plastik dan daun
Ali menyapu dengan sapu lidi
Sekarang halaman rumah Ali bersih
Lampiran 5
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)
Siklus III
Satuan Pendidikan
: SD/MI
Mata Pelajaran
: Bahasa Indonesia
Kelas/Semester
: 1/1
A. Standar Kompetensi
1. Mampu membaca dan memahami teks pendek dengan cara membaca lancar
(bersuara) beberapa kalimat sederhana.
2. Mampu menulis beberapa kalimat yang dibuat sendiri dengan huruf lepas
dan huruf sambung, menulis kalimat yang didektekan guru, dan menulis
rapi menggunakan huruf sambung
B. Kompetensi Dasar
1. Membaca nyaring.
2. Menyalin
C. Indikator
1. Mengenal bunyi-bunyi bahasa, baik vokal, konsonan, dan melafalkannya
dengan nyaring sebagai suku kata, kata, dan kalimat sederhana.
2. Menyalin atau mencontoh huruf, kata, atau kalimat dari buku atau papan
tulis dengan benar.
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengenal bunyi-bunyi bahasa, baik vokal, konsonan, dan
melafalkannya dengan nyaring sebagai suku kata, kata, dan kalimat
sederhana
2. Siswa dapat menyalin atau mencontoh huruf, kata, atau kalimat dari buku
atau papan tulis dengan benar.
E. Materi Ajar
1. Membaca: membaca teks bacaan dengan dipandu guru berjudul bersih itu
sehat
Wiwi suka hidup bersih
Setiap hari wiwi mandi dua kali
Wiwi tak lupa gosok gigi
Wiwi gosok gigi pakai odol
Wiwi gosok gigi setelah makan
Wiwi gosok gigi sebelum tidur
Gigi wiwi putih dan bersih
Dua hari sekali wiwi keramas
Wiwi keramas pakai sampo
Rambut wiwi bersih dan harum
2. Menyalin huruf dan kata sesuai petunjuk guru.
: Tes.
Bentuk Instrument
: tertulis.
Peneliti
Kepala MI Karangasem
M. SHOLICHUN, S.Ag
Lampiran 6
SOAL PRE TEST DAN POS TEST SIKLUS KETIGA
Wiwi suka hidup bersih
Setiap hari wiwi mandi dua kali
Wiwi tak lupa gosok gigi
Wiwi gosok gigi pakai odol
Wiwi gosok gigi setelah makan
Wiwi gosok gigi sebelum tidur
Gigi wiwi putih dan bersih
Dua hari sekali wiwi keramas
Wiwi keramas pakai sampo
Rambut wiwi bersih dan harum
Lampiran 7
SILABUS
MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA
KELAS I SD/MI
RUANG LINGKUP MEMBACA DAN MENULIS
A. MEMBACA
Standar Kompetensi: mampu membaca dan memahami teks pendek dengan cara membaca lancar (bersuara) beberapa kalimat
sederhana
NO
1
Kompetensi
Dasar
Membaca
nyaring
Indikator
Materi Pokok
Waktu
3 x pertemuan
Penilaian
Tes tertulis
Sumber
dan Media
a. Buku paket
Sasebi
kelas I
b. LKS
c. Media
Kotak Kartu
Huruf
B. MENULIS
Standar Kompetensi: mampu menulis beberapa kalimat yang dibuat sendiri dengan huruf lepas dan sambung, menulis kalimat
yang didektekan guru, dan menulis rapi menggunakan huruf sambung
NO
1
Kompetensi
Dasar
Menyalin
Indikator
Materi Pokok
Waktu
3 x pertemuan
Mengetahui
Kepala MI Karangasem
M. SHOLICHUN, S.Ag
Penilaian
Tes tertulis
Sumber
dan Media
a. Buku paket
Sasebi
kelas I
b. LKS
c. Media
Kotak Kartu
Huruf
Lampiran 8
Tabel 1. Daftar penilaian hasil observasi siklus I
No
Nama
1.
2.
3.
4
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
Ahsanuddin
Tri Yanto
Aliatul Munna
Ayu Tina L
Desy Adilla N
Dina Daryanti
Fattih Annuridho
Iqbal Widi N
Mariatus. S
M. Faris A
M. Nuruddin
M. Rizky R
Nila Maghfirotiul
Rizky Linda E
Siti Nur A
Siti Sefa S
Siti Silmi K
Sukma Ayu K
Umi Charisah U
Wafiqotul Azizah
Keaktifan
siswa
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
C
C
C
K
K
Perhatian
siswa
K
K
K
K
K
K
C
K
K
K
K
K
K
K
C
K
K
K
K
K
Penilaian
Tanggapan
siswa
K
K
K
K
K
K
C
K
K
K
K
K
K
K
C
K
K
K
K
K
Kontrol
suasana
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
K
Keterangan :
K= Kurang
C= Cukup
B= Baik
Karangasem, 27 Nopember 2010
Mengetahui
Penilai
Kepala MI Karangasem
Wali Kelas I
M. SHOLICHUN, S.Ag
Peningkatan
prestasi
K
K
K
K
K
K
C
K
K
K
K
K
K
K
C
K
K
K
K
K
Lampiran 9
Tabel 2. Daftar penilaian hasil observasi siklus II
No
Nama
1.
2.
3.
4
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
Ahsanuddin
Tri Yanto
Aliatul Munna
Ayu Tina L
Desy Adilla N
Dina Daryanti
Fattih Annuridho
Iqbal Widi N
Mariatus. S
M. Faris A
M. Nuruddin
M. Rizky R
Nila Maghfirotiul
Rizky Linda E
Siti Nur A
Siti Sefa S
Siti Silmi K
Sukma Ayu K
Umi Charisah U
Wafiqotul Azizah
Keaktifan
siswa
K
K
C
C
C
C
C
C
C
C
C
K
K
C
C
C
C
C
C
C
Perhatian
siswa
K
K
C
C
C
C
C
K
C
C
C
C
C
K
C
C
C
C
C
C
Penilaian
Tanggapan
siswa
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
Kontrol
suasana
K
C
C
C
C
C
C
C
C
C
C
K
K
K
C
C
C
C
C
C
Keterangan :
K= Kurang
C= Cukup
B= Baik
Karangasem, 29 Nopember 2010
Mengetahui
Penilai
Kepala MI Karangasem
Wali Kelas I
M. SHOLICHUN, S.Ag
Peningkatan
prestasi
C
K
C
C
C
C
C
C
K
C
K
C
C
C
C
C
C
C
C
C
Lampiran 10
Tabel 3. Daftar penilaian hasil observasi siklus III
No
Nama
1.
2.
3.
4
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
Ahsanuddin
Tri Yanto
Aliatul Munna
Ayu Tina L
Desy Adilla N
Dina Daryanti
Fattih Annuridho
Iqbal Widi N
Mariatus. S
M. Faris A
M. Nuruddin
M. Rizky R
Nila Maghfirotiul
Rizky Linda E
Siti Nur A
Siti Sefa S
Siti Silmi K
Sukma Ayu K
Umi Charisah U
Wafiqotul Azizah
Keaktifan
siswa
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
Perhatian
siswa
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
Penilaian
Tanggapan
siswa
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
Kontrol
suasana
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
Keterangan :
K= Kurang
C= Cukup
B= Baik
Karangasem, 01 Desember 2010
Mengetahui
Penilai
Kepala MI Karangasem
Wali Kelas I
M. SHOLICHUN, S.Ag
Peningkatan
prestasi
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
Lampiran 11
Tabel 4. Daftar Nilai dan Rata-rata Pre test dan Post test Siklus
Siklus I
No
Nama
Pre tes
Pos tes
1.
Ahsanuddin
55
60
2.
Tri Yanto
40
45
3.
Aliatul Munna
45
50
4
Ayu Tina L
50
60
5.
Desy Adilla N
60
65
6.
Dina Daryanti
70
80
7.
Fattih Annuridho
65
70
8.
Iqbal Widi N
70
75
9.
Mariatus Sadiyah
55
60
10. M. Faris A
70
75
11. M. Nuruddin
55
60
12. M. Rizky R
60
65
13. Nila Maghfirotiul U
70
75
14. Rizky Linda E
65
70
15. Siti Nur A
50
60
16. Siti Sefa S
55
60
17. Siti Silmi K
70
80
18. Sukma Ayu K
70
75
19. Umi Charisah U
45
55
20. Wafiqotul Azizah
60
65
Jumlah
1180
1305
Rata-rata
59
65,25
Karangasem, 27 Nopember 2010
Mengetahui
Peneliti
Kepala MI Karangasem
M. SHOLICHUN, S.Ag
Lampiran 12
Tabel 5. Daftar Nilai dan Rata-rata Pre test dan Post test Siklus
Siklus II
No
Nama
Pre tes
Pos tes
1.
Ahsanuddin
65
70
2.
Tri Yanto
45
50
3.
Aliatul Munna
50
60
4
Ayu Tina L
55
65
5.
Desy Adilla N
65
70
6.
Dina Daryanti
75
80
7.
Fattih Annuridho
70
75
8.
Iqbal Widi N
75
80
9.
Mariatus Sadiyah
60
65
10. M. Faris A
75
80
11. M. Nuruddin
60
60
12. M. Rizky R
65
70
13. Nila Maghfirotiul U
75
80
14. Rizky Linda E
70
70
15. Siti Nur A
55
60
16. Siti Sefa S
60
65
17. Siti Silmi K
70
80
18. Sukma Ayu K
75
80
19. Umi Charisah U
60
65
20. Wafiqotul Azizah
65
75
Jumlah
1290
1400
Rata-rata
64,5
70
Karangasem, 29 Nopember 2010
Mengetahui
Peneliti
Kepala MI Karangasem
M. SHOLICHUN, S.Ag