Anda di halaman 1dari 8

ASAL USUL KEHIDUPAN

KOMPETENSI DASAR:
Menganalisis tentang teori evolusi dan seleksi alam dengan pandangan baru mengenai pembentukan
spesies baru di bumi berdasarkan studi literature.

TUJUAN
:
1. Memahami Teori-teori tentang asal usul kehidupan.
2. Memahami Evolusi Kimia dan evolusi Biologi
(Teori Abiogenesis dan Biogenesis)
Pertanyaan tentang kapan, dimana, dan dengan cara bagaimana kehidupan yang
pertama kali ada di muka bumi ini, merupakan masalah yang belum terselesaikan dari
abad ke abad. Sampai saat ini hal tersebut masih menjadi pemikiran para ahli.
Berbagai macam teori tentang asal usul kehidupan dikemukakan oleh para ahli baik yang
berupa teori penciptaan maupun teori evolusi.
TEORI-TEORI TENTANG ASAL USUL KEHIDUPAN
1. Teori Ciptaan Khusus (Special Creation Theory)
Teori ini menyatakan bahwa kehidupan diciptakan oleh Zat supra natural (ghaib)
pada saat yang istimewa.
2. Teori keadaan bumi yang selalu mantap (Steady State Theory)
Menurut teori ini kehidupan tidak berasal usul.
Carolus Linaeous menyatakan bahwa semua tanaman dan hewan yang hidup sekarang
ini, dahulu dengan serentak diciptakan hanya oleh suatu ciptaan saja.
George Cuvier menyatakan bahwa tiap-tiap periode dari sejarah bumi selalu diakhiri
dengan kehancuran, kemudian diciptakan lagi makhluk hidup yang baru yang berbeda
dengan makhluk hidup sebelumnya.
1.

2.

Teori Cosmozoa
Yulius Huxly menyatakan bahwa kehidupan yang ada di muka bumi ini berasal
dari sumber lain di jagat raya (ruang angkasa). Awal kehidupan ini berbentuk spora dan
diduga mencapai bumi dengan tidak sengaja dari planet ke planet.
Teori Abiogenesis (Teori Generatio Spontanea)
Dikemukakan oleh Aristoteles (Yunani 384-322 SM).
la berpendapat bahwa makhluk hidup berasal dari benda mati dan terjadi secara spontan
atau terbentuk dengan sendirinya.
Misalnya: cacing berasal dari tanah, belut berasal dari lumpur

Pendukung Teori Abiogenesis


I. Jan Baptist Van Helmont (Belgia, 1577-1644)
Dia menyatakan bahwa telur berasal dari butiran gandum yang ditutup kain usang.
2. Antonie Van Leeuwenhoek (1692-1723)
Berkebangsaan Belanda, dengan menggunakan mikroskop buatannya dapat melihat
berbagai macam organisma dalam setetes air rendaman jerami. Ia berpendapat bahwa
mikroorganisme tersebut berasal dari jerami.
3. John Needham
Menyimpan air rebusan daging (kaldu) di tempat terbuka. Setelah beberapa hari kaldu
menjadi keruh karena adanya mikroba. Ia berkesimpulan mikroba tersebut berasal dari
kaldu.
5.

Teori Biogenesis
Teori menyatakan bahwa kehidupan berasal dari kehidupan sebelumnya. Pandangan ini
dikenal dengan slogan "omne vivum ex ovo, omne ovum ex vivo, omne vivum ex vivo".
Pendukung teori biogenesis adalah orang-orang yang tidak puas dengan teori abiogenesis.
Tokoh-tokoh tersebut adalah :
1. Francisco Redi (Italia, 1626-1697)
Page 1 of 8

Pada tahun 1688 melakukan eksperimen terkontrol untuk menguji kebenaran teori
abiogenesis. la menggunakan 3 potong daging sebagai bahan percobaannya. Daging
tersebut disimpan di 3 toples. Toples I tertutup rapat, toples II ditutup dengan kain
kasa, toples III terbuka. Lalat keluar masuk pada tabung III. Setelah beberapa hari
pada toples III muncul belatung, sedang toples I dan II tidak ada belatung.
Berdasarkan hasil percobaan tersebut Redi mengambil kesimpulan bahwa larva
(belatung) tidak berasal dari daging, tetapi berasal dari telur yang diletakkan pada saat
lalat hinggap pada daging tersebut.
2. Lazzaro Spallanzani ( Italia, 1729-1799)
la melakukan percobaan dengan menggunakan air rebusan daging (kaldu) yang
diletakkan pada 2 labu. Labu I terbuka sedangkan labu II tertutup rapat. Kemudian
disterilkan dengan cara pemanasan beberapa jam. Lalu labu-labu tersebut disimpan.
Setelah beberapa hari kaldu di labu I keruh, sedang di labu II bening. Setelah diteliti pada
kaldu yang keruh terdapat banyak mikroba.
Dari data tersebut la mengambil kesimpulan bahwa mikroorganisme yang berada
dalam kaldu tersebut tidak berasal dari kaldu (benda mati) tetapi berasal dari mikroba
sebelumnya yang banyak bertebaran di udara. Walaupun Spallanzani dapat
menyangkal teori abiogenesis, tetapi pendukung abiogenesis berpendapat tidak adanya
mikroba pada labu tertutup karena daya hidup tidak dapat masuk.
1. Louis Pasteur (Perancis, 1822-1895)
Ia adalah ahli mikrobiologi dari Perancis. Pada tahun 1859 melakukan percobaan
dengan bahan kaldu. Kaldu tersebut diisikan dalam labu yang lehernya berbentuk
leher angsa (bentuk huruf S) sehingga ujungnya tetap terbuka. Kemudian dididihkan
(disterilkan). Dengan ujung yang tetap terbuka udara bisa masuk dan mencapai kaldu
yang ada dalam labu tersebut, tetapi bakteri atau mikroba apapun yang terdapat di
udara akan terperangkap pada leher angsanya. Setelah beberapa lama dalam
penyimpanan, ternyata kaldu tetap jemih (steril), sampai beliau mengalirkan kaldu ke
leher angsa, lalu mengembalikannya. Hanya setelah hal tersebut dilakukan
mikroorganisme mulai tumbuh di dalamnya. Beberapa labu yang dipersiapkan Pasteur
masih tersimpan di Lembaga Pasteur di Paris, tetap bebas bakteri walaupun telah
lewat satu abad.
6. Teori Naturalistik
Teori ini disebut juga dengan teori evolusi biokimia. Kehidupan muncul berdasarkan
hukum-hukum fisika-kimia. Menurut teori ini kehidupan muncul melalui evolusi
kimia dan evolusi biologi.
KEGIATAN
Teori Abiogenesis dan Biogenesis
Prosedur :
Baca rangkuman materi dalam LKS ini, kemudian jawablah pertanyaan -pertanyaan
berikut !
Pertanyaan !
1. A. Siapakah orang yang pertama kali mengemukakan teori Abiogenesis?
_____________________________________________________________________
B. Bagaimana pendapatnya ?
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
C. Berilah contohnya!
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
2.

Siapakah pendukung-pendukung teori Abiogenesis? Sebutkan dan jelaskan


Page 2 of 8

percobaan yang dilakukannya!


________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
3.

Siapakah yang menolak teori abiogenesis dan bagaimanakah pendapatnya tentang


asalusul kehidupan?
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

4.

Perhatikan gambar berikut!

Siapakah yang melakukan percobaan tersebut, dan bagaimanakah kesimpulannya?


________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
5.

Perhatikan gambar percobaan yang dilakukan oleh Lazzaro Spallanzani berikut ini

Bagaimanakah kekesimpulan dari percobaan tersebut?


________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
1.

Apakah keberatan dari pendukung teori abiogenesis terhadap hasil percobaan tersebut?
________________________________________________________________________
Page 3 of 8

2.

Perhatikan gambar rancang eksperimen yang dilakukan Louis Pasteur berikut ini!

3.

Bandingkan percobaan yang dilakukan oleh L. Spallanzani dan L. Pasteur! Sebutkan


persamaan dan perbedaannya!
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

4.

________________________________________________________________________
Apakah hasil percobaan F. Redi, L. Spallanzani dan L. Pasteur mampu menjawab
darimana asal usul kehidupan ?
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

ASAL USUL KEHIDUPAN


(Evolusi Kimia dan Evolusi biologi)
TEORI NATURALISTIK
Teori ini disebut juga dengsn teori evolusi biokimia. Kehidupan muncul berdasarkan hokumhukum fisiko-kimia. Menurut teori ini kehidupan muncul melalui evolusi kimia dan
evolusi biologi.
1. Evolusi Kimia.
Teori evolusi kimia dikemukakan oleh A. I. Oparin dan Harold Urey.
Menurut A. I. Oparin:
Ia adalah ahli biologi Rusia. Pada tahun 1894 ia mengemukakan teorinya tentang
evolusi kimia. Menurutnya evolusi kimia telah terjadi sebelum kehidupan ini ada.
Ia berpendapat bahwa asal usulm kehidupan terjadi selama evolusi terbentuknya
bumi. Atmosfer purba mula-mula mengandung H2O, CH4, NH3, dan H2 yang
semuanya berbentuk gas. Proses selanjutnya perhatikan skema berikut ini!

Page 4 of 8

2.

Evolusi Biologi
Hasil evolusi kimia yang paling berarti adalah makro molekul-makro molekul
yang berupa karbohidrat, lemak, protein, enzim, nukleotida, dan asam nukleat (ADN dan
ARN). Makro molekul ini sebagai komponen-komponen pembentuk sel primitif
Pembentukan sel primitif merupakan tahap awal dari perkembangan makhluk hidup.
Menurut A. L Oparin makro molekul tersebut terbentuk di lautan. Akhlmya lautan
menjadi timbunan makro molekul-makro molekul organik yang merupakan sup purba,
tempat kehidupan dapat mucul. Melalui seleksi alam sup purba akhirnya tinggal bahan
pembentuk sel yang membentuk koloid dan saling bergabung membentuk timbunan
gumpalan dan disebut koaservat.
Melalui serangkaian proses perkembangan koaservat mengalami perubahan dan
memiliki sifat-sifat sebagai berikut :
a) Mampu membentuk membran yang memisahkan ikatan-ikatan kompleks yang
terbentuk dengan molekul-molekul organik yang terdapat di sekelilingnya.
b) Mampu menyerap molekul-molekul dari sekelilingnya dan mengeluarkan molekulmolekul lain ke sekelilingnya.
c) Mampu menggunakan molekul-molekul yang diserap sesuai dengan pola
ikatan-ikatan didalamnya.
d) Mampu memisahkan bagian dirinya dari ikatan-ikatannya.
Senyawa-senyawa kompleks dengan sifat-sifat inilah yang diduga merupakan kehidupan
pertama. Dan dari sini pulalah evolusi biologi dimulai.

Tahap Pertama
Menurut Oparin (Rusia), makhluk hidup pertama yang muncul di muka bumi ini
adalah sel-sel primitif yang bersifat heterotrof yang muncul di lautan bahan organik. Hal ini
juga dinyatakan oleh Haldane (inggris) dan Beutner (Amerika). Sel-sel tersebut menyerap
zat-zat organik dari lingkungannya dan menggunakannya sebagai sumber energi untuk
keperluan hidupnya. Proses pembebasan energi dilakukan melalui proses fermentasi yang
menghasilkan CO2. Ini berarti bahwa CO2 yang ada di atmosfir semakin bertambah.
Tahap Kedua
Adanya CO2 memberi peluang kepada makhluk hidup heterotrop untuk
menggunakannya sebagai bahan untuk sintesis. Ini berarti bahwa terjadi perubahan fungsional
yang memungkinkan makhluk tersebut mampu mengadakan sintesis. Dasar-dasar
kegiatan asimilasi sudah dimulai pada tahap ini. Proses asimilasi ini mengahsilkan O2,,
sehingga di atmosfer bumi mulai dijumpai adanya gas tersebut yang makin lama semakin
banyak.

Page 5 of 8

Tahap Ketiga
Makin banyaknya O 2 di atmosfer bumi memberi peluang untuk
berkembangnya makhluk-makhluk yang mampu menggunakan oksigen untuk proses
pembebasan energi dari bahan energi yang disintesis atau diakumulasikan, tergantung
apakah makhluk tersebut ototrof atau heterotrof. Sebagaimana, diketahui selanjutnya
makhluk tersebut dikenal sebagai makhluk aerobik.
Tahap Keempat.
Makin berkembangnya makhluk ototrof mendorong tumbuhnya makhluk hidup yang
menggunakan peluang tersebut untuk ikut memakai zat organik yang disintesis, ba ik
melalui bentuk kehidupan bersama yang dikenal dengan simbiose mutualisme,
komensalisme, parasitisme, ataupun predatorisme. Makhluk tersebut selanjutnya disebut
sebagai makhluk heterotrof sekunder. Dengan catatan bahwa pada perkembangan lebih lanjut,
makhluk heterotrof yang mula-mula tumbuh dari zat organik melalui evolusi organik
yang mestinya disebut makhluk heterotrof primer tidak lagi berkembang, dengan kata lain
mengalami kepunahan, Dengan demikian makhluk hidup yang heterotrofik yang merupakan
hasil evolusi dari makhluk ototrof, yang seharusnya disebut sebagai makhluk heterotrof
sekunder, cukup disebut sebagai makhluk heterotrof saja. Makhluk inilah yang selanjutnya
berkembnagn hingga dewasa ini.
Dengan berlanjutnya proses evolusi berbagai jenis organisma lambat laun mulai
berinteraksi satu dengan lainnya, Baling bertukar nutrient dan energi sehingga membentuk
sistem ekologi yang semakin kompleks.
Evolusi biologi juga berlaku pada proses munculnya organism eukariotik. Tahap-tahap hipotetik
tentang evolusi prokariotik dan eukariotik secara berurutan adalah sebagai berikut:

Page 6 of 8

KEGIATAN I
Evolusi kimia
Pada tahun 1953 seorang mahasiswa biokimia Universitas Chicago, Amerika Serikat,
Stanley Miller, menyusun suatu alat eksperimen untuk menguji kebenaran teori Oparin
maupun Urey. Perhatikan gambar peralatan eksperimen Stanley Miller berikut ini!

Pertanyaan :
1. Mengapa Stanley Miller menggunakan gas-gas tersebut sebagai bahan percobaannya?
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
2.

Apakah fungsi lecutan listrik dalam percobaan tersebut ?________________________________________________________________________


________________________________________________________________________

3.

Senyawa-senyawa kimia apakah yang dapat dihasilkan pads percobaan tersebut ?


________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

4.

Apakah percobaan Stanley Miller dapat menjawab dengan tuntas tenting asal-usul
kehidupan? Jelaskan!
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

5. Peristiwa yang ditunjukkan oleh percobaan tersebut dapatkah dikatakan sebagai peristiwa
yang menunjukkan adanya evolusi kimia?
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
6. Sebutkan secara urut senyawa-senyawa yang terbentuk pada proses evolusi kimia!
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
KEGIATAN II
Page 7 of 8

Evolusi Biologi
1. Molekul apakah yang merupakan molekul paling sederhana penyusun sel-sel tubuh
organisme yang sudah mampu menunjukkan ciri-ciri kehidupan ?
________________________________________________________________________
2. Samakah makhluk tersebut dengan koaservat dalam hipotesisnya Oparin ?
________________________________________________________________________
3. Menurut pendapatmu, organisme yang muncul pertama kali merupakan organisme
heterotrof atau autorof Jelaskan jawabanmu !
________________________________________________________________________
4. Apa yang menyebabkan organisme heterotrof berubah menjadi organisme autotrof?
________________________________________________________________________
5. Samakah organisme heterotrof masa kini dengan organisme heterotrof pada awal
terbentuknya?
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
6. Sebutkan tahap-tahap evolusi organisme prokariotik sampai terbentuknya organisme
eukariotik secara urut!
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________

---ooo alam penuh rahasia ooo--Page 8 of 8

Anda mungkin juga menyukai