KOMUNIKASI DALAM ISLAM

Pengertian Komunikasi
Komunikasi dalam bahasa arab diterjemahkan dengan
kata dari akar kata , dari akar kata
. Kata yang awal digunakan adalah yang
secara bahasa bermakna ( penyambung),
( penyampaian). Sedangkan kata secara
bahasa bermakna pemberitahuan,
Sedangkan menurut istilah Komunikasi/ adalah
proses penyampaian fikiran atau perasaan oleh
seseorang kepada orang lain dengan
menggunakan lambang yang bermakna bagi kedua
belah pihak dengan menggunakan media tertentu
untuk merubah sikap seseorang atau sejumlah
orang sehingga ada efek tertentu yang diharapkan
A.

dalam komunikasi harus terpenuhi unsurunsur yaitu :

Sumber/Pengirim (source/)
Pesan (message/)
Saluran (channel/)
Penerima (received/)
Efek (efeck/)

Komunikasi dalam pengertian yang sederhana proses

pertukaran pesan dari satu orang kepada orang lain,
sehingga terjadi interaksi pada kedua belah pihak.
Komunikasi islam berlandaskan pada Al Qur`an dan
Hadits, sedangkan
komunikasi barat terlepas dari nilai-nilai tersebut.
Pelanggaran etika dalam komunikasi islam akan
berlaku mulai dari dunia sampai akhirat.komunikasi
barat hal itu hanya berlaku sampai di dunia.
Komunikasi merupakan alat yang memiliki dua sisi
yang tajam, dapat digunakan untuk kebaikan dan
dapat digunakan keburukan. Maka hukum terhadap
komunikasi bergantung dari pelaku dan media yang
digunakan.

.
.
.
.

.
.

Prinsip-Prinsip Komunikasi Dalam Islam

Qaulan Baligha( ) mengena, jelas dan efektif
Qaulan Karima (

) isi pesannya baik dan
sesuai dengan akhlaq
Qaulan Maysura(

) perkataan yang baik,
lembut, dan melegakan.
Qaulan Marufa(
) perkataan yang
menancap ke dalam jiwa, Perkataan yang tidak
menyakitkan.
Qaulan Layyina( ) perkataan yang
mengandung anjuran, ajakan, pemberian contoh
Qaulan Sadida(


) perkataan yang jujur dan
tepat sasaran. perkataan yang lembut dan
mengandung pemuliaan bagi pihak lain

C. Etika komunikasi
1. Berorientasi pada kebenaran (truth).
2. Tulus (sincerity).
3. Ramah (friendship).
4. Kesungguhan (Seriousness).
5. Ketenangan (poise).
6. Percaya diri (self convidence).
7. Mau mendengarkan dengan baik (good
listener)

D. Sejarah perkembangan komunikasi dan

dakwah Islam
1. Periode Nubuwah
fase kenabian( Risalah)
2. Periode Khulafa al Rasyidin
teori keilmuan
3. Periode tabiin
ihtisab ( perbaikan pada
diri sendiri )
4. Periode tabiin al tabiin
( akumulasi
interaksi budaya dalam dakwah, pemikiran
filofis dakwah, corak dakwah mulai beragam)
5. Periode modern
semangat pemikiran
untuk mengembalikan hegenomi barat.

SEKIAN

WASSALAM