TUGAS K3

LAMPU PENERANGAN

Nama:
- Fadilla Nurjannah
- Faisal Fahmi
- Fidya Ramadhani
- Ghania Aziza Nadira
- Yesica Banuarea

Laboratorium adalah salah satu tempat kerja yang digunakan untuk

memungkinkan dilakukannya kegiatan-kegiatan seperti riset ilmiah,
eksperimen, pengukuran ataupun pelatihan ilmiah yang dilakukan
secara terkendali. Laboratorium ini tentu membutuhkan penerangan
yang baik, agar kegiatan yang dilakukan didalamnya dapat berjalan
lancar.
Penerangan yang baik yaitu penerangan yang memungkinkan kita
dapat melihat obyek yang dikerjakan secara jelas dan cepat.
Penerangan yang buruk yaitu penerangan dimana kita kurang dapat
melihat objek yang dikerjakan secara tidak jelas.

Cahaya sebaiknya
cahaya putih yang
dihasilkan dari
lampu flourescent.
Intensitas cahaya
dari lampu
flourescent adalah
antara 100 400
ftc (1000 4000
lux). Intensitas
cahaya dapat diatur
dengan
menempatkan
jumlah lampu
dengan kekuatan
tertentu.

Gambar lampu penerangan

yang baik pada laboratorium

Lampu yang
digunakan bisa
berupa lampu TL
atau lampu SL.
Jarak antar rak 30
35 cm. Tinggi rak
yang dibuat antara
50 60 cm. Dalam
satu bidang rak
dapat memakai 2
atau 3 lampu SL
daya 5 10 watt
tergantung ukuran
panjang rak.

Sebaiknya travo pada lampu TL dipasang

terpisah dari box, (lebih baik kalau dipasang di
luar ruang kultur) karena dapat membakar
tanaman kultur dan membuat suhu ruang
menjadi panas.

Lampu
flourescent dipakai
karena sangat baik
dan sangat efisien
dalam penggunaan
energi bila
dibanding dengan
lampu pijar.
Karena pada
lampu pijar,
hampir 90 %
merupakan energi
panas, sehingga
mem-pengaruhi
ruangan.