Tinjauan Pustaka
http://www.sman2-tsm.sch.id/wp content/uploads/2010/01/anatomi_gigi23
.jpg
Tinjauan Pustaka
Fascial spaces adalah ruangan potensial yang dibatasi atau
ditutupi atau dilapisi oleh lapisan jaringan ikat.
Fasial spaces dibagi menjadi :
Fascial spaces primer :
1. Maksila
- Canine spaces
- Buccal spaces
- Infratemporal spaces
Tinjauan Pustaka
2. Mandibula
- Submental spaces
- Buccal spaces
- Sublingual spaces
- Submandibular spaces
Tinjauan Pustaka
Fascial spaces sekunder adalah fascial space
Tinjauan Pustaka
http//www.imaios.comvarezwebin_sitestorageimagesmediaimagese-anatomyhead-neckmrienface-neck-space-region4784-1-eng-GBface-neck-space-region_imagelarge.jpg
Tinjauan Pustaka
Http//piris3.med.tufts.eduheadnecksmall%20sizemasticator.spaces.4.flattened.jpg
Tinjauan Pustaka
Abses adalah suatu penyakit infeksi yang ditandai oleh adanya
Etiologi
1.
Patofisiologi
:
1. Iritasi Pulpa
2. Hiperemic
Pulpa
3. Pulpitis
4. Ganggren
pulpa
5. Abses
http://www.moondragon.org/health/graphics/toothdecayprogression.jpg
Patofisiologi
- Asimetri wajah
- Tanda radang jelas
- Fluktuasi +
- Tepi rahang tidak teraba
- Kelenjar getah bening leher membesar
- Trismus
- Periodontitis akut
- Muccobuccal fold
- Nafas berbau busuk
- Fluktuasi (-)
Dasar Diagnosa
Anamnesa
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan penunjang
- Pemeriksaan Laboratorium
- Pemeriksaan Darah
Penatalaksanaan
1. Non Medikamentosa
2. Medikamentosa
- Dental procedures
- Penanganan Berdasarkan penyebab
- Operasi
- Obat-obatan : Analgetik
Antibiotik
Komplikasi
Infeksi kejaringan lunak (selulitis fasial, angina Ludwig).
Infeksi kejaringan tulang (osteomielitis mandibula atau
maksila).
Infeksi ke bagian tubuh lain menyebabkan abses serebral ,
endokarditis, pneumonia, dll.
Dapat terjadi sepsis
Pencegahan
1. Primer
2. Sekunder
3. Tersier
Prognosis
Baik
Ilustrasi kasus
1. Identitas
An. Resha Fitrianida, Perempuan, 13 tahun, Pelajar
2. Anamnesa
Keluhan Utama
: Bengkak pada rahang bawah
kanan sejak 1 hari yang
lalu.
Keluhan Tambahan
:
Nyeri ,susah makan, bau
mulut dan tidak bisa tidur
Ilustrasi Kasus
3. Riwayat Penyakit Sekarang :
1 hari SMRS pasien bengkak pada rahang bawah kanan, gigi
sakit, susah makan, demam, bau mulut dan tidak bisa tidur
pasien telah minum obat panadol
Ilustrasi Kasus
4. Riwayat Penyakit Dahulu
Tahun 2003, gigi geraham atas kanan pasien mengalami sakit
Ilustrasi Kasus
Tahun 2004, gigi geraham kiri bawah pasien mengalami sakit
Ilustrasi Kasus
5. PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum
Kesadaran
Tekanan Darah
Nadi
Pernapasan
Suhu
Status Generalis
Ilustrasi Kasus
Pemeriksaan lokal
Ekstra Oral :
Simetris Muka : Asimetris
Sendi Rahang : Angulus mandibula kanan tidak
dapat
teraba.
Kelenjar : kelenjar getah bening regional
teraba sedikit
membesaran
Fluktuasi : +
Tanda radang
: ++ pada rahang bawah
kanan
Ilustrasi Kasus
Intra Oral :
Kebersihan Mulut
Plak
Karang Gigi
Gingivitis
Karies
periodontal pocket
Nafas berbau
Stain
:
:
:
:
:
:
:
:
Buruk
++
+++
++
+
++
+
+
Ilustasi Kasus
6. Status Gigi
GP GP
8 7 6 5 4 3 2 1
GP
1 2 3 4 5 6 7
8 7 6 5 4 3 2 1
GP GR
1 2 3 4 5 6 7
GP GP
Ilustrasi Kasus
7. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Foto Dental kanan bawah
8. DIAGNOSIS :
Abses Submandibula Dextra ec ganggren pulpa gigi
geraham 6 kanan bawah
Ilustrasi Kasus
9. Penatalaksanaan:
Terapi non farmakologi:
- Dental health Education
- Pro Scaling Rahang atas dan bawah.
- Gigi 6 Pro insisi abses dan drainase. Kontrol 3
lagi
- Gigi 5 4 6 pro orthodontic teratment
45
- Gigi 5 pro eksraksi
hari
Ilustrasi Kasus
Terapi farmakologi:
- Lincomysin syrup 500 mg 3x1
- Metronidazole syrup 250 mg 3x1
- Ponstan 500mg 3x1 P.O
Ilustrasi Kasus
10. PROGNOSIS :
Fungsionam : Dubia ad bonam.
Sanasionam : Dubia ad bonam.
Vitam
: Bonam
Analisa Kasus
Pada pasien ini didiagnosa sebagai abses submandibula Dextra
berdasarkan:
Anamnesa : bengkak kanan bawah, nyeri, susah makan, bau
mulut, tidak bisa tidur dan demam.
Pemeriksaan fisik (ekstra oral) : didapatkan asimetris muka,
angulus mandibula kanan yang tidak dapat teraba, kelenjar
getah bening regional yang teraba sedikit membesar, fluktuasi
(+), tanda radang (++).
Analisa Kasus
Sedangkan yang intra oral didapatkan kebersihan mulut yang
buruk, plak (++), karang gigi (+++), gingivitis (++), karies (+),
periodontal pocket (++), nafas berbau dan stain (+).
Ganggren pulpa merupakan penyebab utama abses ini karena
lewat jalur itulah kuman dapat masuk. Selain itu pasien banyak
terdapat karies dentis.