Ketika pergi ke rumah sakit, biasanya dokter akan mengeluarkan alat ukur. Mulai dari pengukur
tekanan darah, detak jantung, sampai kadar gula. Dalam kondisi tertentu, dokter juga kerap
memastikan kesehatan seseorang lewat berbagai tes di laboratorium.
Pada dasarnya ada angka atau patokan yang harus kita ingat dalam urusan kesehatan. Artinya,
kita harus tahu berapa angka tekanan darah yang normal atau kadar kolesterol. Dengan tahu
angka-angka ini, kita bisa menjaga diri sehingga tak perlu sampai kebablasan dan menanggung
akibat yang jauh dari menyenangkan. Menurut para pakar, setidaknya Anda perlu mendapatkan
delapan angka penting ini. Silakan dibaca dan dicamkan selalu!
Pastikan tekanan darah tidak lebih dari 120/80 mmhg. ”Paling tidak 10 di atas atau di bawah
120/80. Lebih atau kurang dari itu harus mendapat perawatan dokter,” jelas dr Wiwin Ristanto
SpB, spesialis bedah dan kewanitaan RS Onkologi Surabaya.
2. Kolesterol: 2 banding 1
Menurut dr Johanes Chandrawinata, MND, SpGK, spesialis gizi klinis dari RS Melinda Bandung,
apabila kadar kolesterol total kita di atas 200 mg/dL, itu disebut tinggi. Yang normal adalah jika di
bawah 200 mg/dL. Dengan perhitungan, LDL (kolesterol buruk) di bawah 100 mg/dL dan HDL
(kolesterol baik) di atas 45 mg/dL.
Singkatnya, perbandingan antara LDL dan HDL adalah 2:1. Semakin tinggi kadar HDL, semakin
tinggi pula perlindungan terhadap penyakit jantung koroner.
Menurut dr Wiwin, CRP yang normal adalah di bawah 10.000. Ini artinya, risiko kita mendapat
gangguan jantung rendah. Tingkat peradangan di atas 15.000 harus diterapi dan dicari
sumbernya karena mungkin ada penyakit terpendam. Misalnya, gangguan sistem imunitas.
5. Vitamin D: minimal 30
Kekurangan vitamin D dapat meningkatkan risiko gangguan hati, multiple sclerosis, gangguan
imunitas, dan osteoporosis. Risiko osteoporosis ditentukan oleh gaya hidup, jenis kelamin, dan
usia. Wanita lebih rentan mengalami kerapuhan tulang dibanding pria. Risiko bertambah ketika
memasuki usia menopause.
Kita bisa mencegah osteoporosis dengan menabung kalsium sejak dini. Supaya penyerapan
kalsium maksimal, tubuh kita perlu vitamin D. Demikian info dari National Institute of Health.
Untuk mengetahui berapa kadar vitamin D kita, lakukanlah tes darah. Kadar vitamin D per hari
yang direkomendasikan adalah lebih dari 30.
Jadi, kita harus selalu menjaga agar kadar gula darah tetap normal. Masih menurut dr Johanes,
tinggi atau rendahnya kadar gula darah tergantung pada kondisi kita saat diperiksa. Kadar gula
darah normal setelah berpuasa selama 6-8 jam, adalah 70-100 mg/dL, sedangkan kadar gula
darah 2 jam setelah makan yang normal adalah di bawah 140 mg/dL.
Caranya, tekan nadi di pergelangan tangan atau di leher di bawah rahang dengan jari telunjuk.
Hitung denyutnya selama 15 detik, lalu hasilnya kalikan 4. Kata dr Wiwin, denyut jantung istirahat
yang normal bagi wanita dewasa adalah 60-80 per menit. Jika denyut jantung istirahat seseorang
melebihi batas, berarti jantungnya bekerja terlalu keras sehingga lebih berisiko mengalami
serangan jantung atau stroke.