Anda di halaman 1dari 14

c   c 


 c  

 
  c 
c  

 c  c 

  

?
c
c
c 

c !
"
##$ %&'()&&&*+*,-*.
/01/ %&'()&&&*2(3-33. 

405 %&'()&&&*223-3). 
4 6 %&'()&&&*2*'-3(. 

4 7#
  %&'()&&&*2,)-3+. 

4 
 %&'()&&&*2'&-32. 
7#/
0 %&'()&&&*28,-3*. 

9 %&'()&&&**&&-3,. 
:: %&'()&&&**))-3'. 

  6 # %&'()&&&**))-38. 



: 
0
:
)&33?
c !

1.? Pengertian dan Arti Penting Kerjasama


Sebagai makhluk sosial, manusia tidak dapat dipisahkan dari komunitasnya dan
setiap orang di dunia ini tidak ada yang dapat berdiri sendiri melakukan segala aktivitas
untuk memenuhi kebutuhannya, tanpa bantuan orang lain. Secara alamiah, manusia
melakukan interaksi dengan lingkungannya, baik sesama manusia maupun dengan
makhluk hidup lainnya.

Kerjasama pada intinya menunjukkan adanya kesepakatan antara dua orang


atau lebih yang saling menguntungkan, sebagaimana dua pengertian kerjasama di
bawah ini:
a.? Moh. Jafar Hafsah menyebut kerjasama ini dengan istilah ͞kemitraan͟, yang artinya
adalah ͞suatu strategi bisnis yang dilakukan oleh dua pihak atau lebih dalam jangka
waktu tertentu untuk meraih keuntungan bersama dengan prisip saling
membutuhkan dan saling membesarkan.͟
b.? H. Kusnadi mengartikan kerjasama sebagai ͞dua orang atau lebih untuk melakukan
aktivitas bersama yang dilakukan secara terpadu yang diarahkan kepada suatu target
atau tujuan tertentu.͟

Sedangkan menurut Zainudin, kerjasama merupakan kepedulian satu orang atau


satu pihak dengan orang atau pihak lain yang tercermin dalam suatu kegiatan yang
menguntungkan semua pihak dengan prinsip saling percaya, menghargai, dan adanya
norma yang mengatur. Makna kerjasama dalam hal ini adalah kerjasama dalam konteks
organisasi, yaitu kerja antar anggota organisasi untuk mencapai tujuan organisasi
(seluruh anggota).

Menurut Tangkilisan (2005:86) dalam bukunya yang berjudul Manajemen


Publik, lingkungan ekstern maupun intern, yaitu semua kekuatan yang timbul diluar
batas-batas organisasi dapat mempengaruhi keputusan serta tindakan di dalam
organisasi. Oleh karena itu, perlu diadakan kerjasama dengan kekuatan yang
diperkirakan mungkin akan timbul. Kerjasama tersebut dapat didasarkan atas hak, 2
kewajiban, dan tanggung jawab masing-masing orang untuk mencapai tujuan.

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


Bowo dan Andy menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan kerjasama harus
tercapai keuntungan bersama (2007:50-51), ͞Pelaksanaan kerjasama hanya dapat
tercapai apabila diperoleh manfaat bersama bagi semua pihak yang terlibat di dalamnya
(v v ). Apabila satu pihak dirugikan dalam proses kerjasama, maka kerjasama tidak
lagi terpenuhi. Dalam upaya mencapai keuntungan atau manfaat bersama dari
kerjasama, perlu komunikasi yang baik antara semua pihak dan pemahaman sama
terhadap tujuan bersama͟

þ.? Unsur-Unsur Kerjasama


Dari pengertian kerjasama di atas, maka ada beberapa aspek yang terkandung
dalam kerjasama, yaitu:
a.? Dua orang atau lebih, artinya kerjasama akan ada kalau ada minimal dua orang/pihak
yang melakukan kesepakatan. Oleh karena itu, sukses tidaknya kerjasama tersebut
ditentukan oleh peran dari kedua orang atau kedua pihak yang bekerjasama
tersebut.
b.? Aktivitas, menunjukkan bahwa kerjasama tersebut terjadi karena adanya aktivitas
yang dikehendaki bersama, sebagai alat untuk mencapai tujuan dan ini
membutuhkan strategi (bisnis/usaha).
c.? Tujuan/target, merupakan aspek yang menjadi sasaran dari kerjasama usaha
tersebut, biasanya adalah keuntungan baik secara financial maupun nonfinansial
yang dirasakan atau diterima oleh kedua pihak.
d.? Jangka waktu tertentu, menunjukkan bahwa kerjasama tersebut dibatasi oleh waktu,
artinya ada kesepakan kedua pihak kapan kerjasama itu berakhir. Dalam hal ini, tentu
saja setelah tujuan atau target yang dikehendaki telah tercapai.

¢.? Maksud dan tujuan diadakannya kerjasama


Manusia diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa masing-masing memiliki
kelebihan dan kekurangan, yang berbeda antara manusia yang satu dengan manusia
yang lain. Manusia tidak ada yang sempurna, sehingga manusia selalu membutuhkan
kehadiran orang lain. Seorang wiraswasta, dalam melakukan kegiatan usahanya
memerlukan kerjasama usaha dengan pihak lain. Dalam memilih mitra kerjasama 3
tersebut, tentu ia akan memilih mitra yang memiliki kelebihan atas kekurangan yang
dimiliki diri sendiri dan memberi manfaat, baik bagi dirinya sendiri maupun mitra

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


kerjasamanya itu. Dengan demikian, kerjasama tidak didorong oleh kepentingan sepihak
saja, melainkan harus dilandasi oleh kesepakatan yang membawa kemaslahatan kedua
pihak. Dari pengertian kerjasama dan dari uraian di atas, maka dapat dipahami apa
sebenarnya maksud dari diadakannya kerjasama usaha.

Moh. Jafar Hafsah (2000) mengatakan bahwa pada dasarnya maksud dan tujuan
dari kemitraan (kerjasama) adalah v v   . Maksudnya adalah bahwa dalam
kerjasama harus menimbulkan kesadaran dan saling menguntungkan kedua pihak. Tentu
saja, saling menguntungkan bukan berarti bahwa kedua pihak yang bekerjasama
tersebut harus memiliki kekuatan dan kemampuan yang sama serta memperoleh
keuntungan yang sama besar. Akan tetapi, kedua pihak memberi kontribusi atau peran
yang sesuai dengan kekuatan dan potensi masing-masing pihak, sehingga keuntungan
atau kerugian yang dicapai atau diderita kedua pihak bersifat proporsional, artinya
sesuai dengan peran dan kekuatan masing-masing.

Sebagai contoh, Si A dan Si B melakukan kesepakatan kerjasama. A memiliki


sejumlah uang yang dapat dipakai untuk modal suatu usaha, tetapi A kurang menguasai
manajemen usaha. Sementara B tidak memiliki uang, tetapi memiliki keahlian dalam
pengelolaan usaha. Dalam hal ini, kekuatan dan peran dari A dan B tidak sama, tetapi
mereka sepakat untuk melakukan kerjasama usaha dan menyepakati pula pembagian
keuntungan yang bakal diperoleh, misalnya dengan pembagian 60 % untuk A dan 40 %
untuk B, serta kesepakatankesepakatan lain.

Dari ilustrasi contoh di atas, jelas bahwa dalam kerjasama, antara pihak yang
bekerjasama tidak harus memiliki kekuatan yang sama besar, tetapi yang lebih utama
adalah motivasi yang jelas dari kerjasama tersebut. Dengan demikian, kesuksesan
kerjasama tidak akan dicapai kalau hanya satu pihak saja yang berperan, sedangkan
pihak lain hanya menuntut hasil. Oleh karena itu, sebelum kesepakatan kerjasama
ditandatangani, harus jelas dulu apa saja yang disepakati beserta aturan mainnya dan
sanksi-sanksi, bila salah satu pihak ingkar janji dari kerjasama. Jadi, dalam kerjasama
usaha harus dimunculkan rasa kesadaran ͞memiliki͟ (   
   ), sehingga
melahirkan rasa bertanggung jawab (   
   ) atas apa yang telah
4
disepakati dalam kerjasama.

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


Ä.? Manfaat Kerjasama
Salah satu aspek dari kerjasama adalah target atau tujuan yang akan di capai.
Melihat hal ini, maka sudah jelas bahwa dengan adanya kerjasama diharapkan diperoleh
manfaat dari pihak-pihak yang bekerjasama tersebut. Manfaat kerjasama dilihat dari
target tersebut adalah baik bersifat finansial maupun nonfinansial.

Bila ditanya 1 + 1 pasti Anda akan menjawab 2, tetapi dalam konsep kerjasama
atau kemitraan, 1 + 1 harus lebih besar dari 2 ( 1 + 1 > 2). Mengapa demikian? Sudah
diuraikan sebelumnya bahwa pihak-pihak yang bekerjasama masing-masing memiliki
kelebihan dan kekurangan masing-masing. Oleh karena itu, keduanya berusaha
menutupi kekurangan masing-masing dengan kelebihan yang dimiliki oleh pihak lain
atau pihak yang bermitra. Dengan demikian, diharapkan hasil yang dicapai dari
kerjasama usaha harus lebih baik atau lebih besar dibandingkan jika dikelola sendiri
tanpa kerjasama dengan pihak lain. Jika hasil yang diperoleh dari kerjasama tidak lebih
baik bila seandainya tanpa kerjasama, maka hali ini berarti kerjasama tersebut gagal.

H. Kusnadi (2003) mengatakan bahwa berdasarkan penelitian, kerjasama


mempunyai beberapa manfaat, yaitu sebagai berikut:
a.? Kerjasama mendorong persaingan di dalam pencapaian tujuan dan peningkatan
produktivitas.
b.? Kerjasama mendorong berbagai upaya individu agar dapat bekerja lebih produktif,
efektif, dan efisien.
c.? Kerjasama mendorong terciptanya sinergi sehingga biaya operasionalisasi akan
menjadi semakin rendah yang menyebabkan kemampuan bersaing meningkat.
d.? Kerjasama mendorong terciptanya hubungan yang harmonis antarpihak terkait serta
meningkatkan rasa kesetiakawanan.
e.? Kerjasama menciptakan praktek yang sehat serta meningkatkan semangat kelompok.
f.? Kerjasama mendorong ikut serta memiliki situasi dan keadaan yang terjadi
dilingkungannya, sehingga secara otomatis akan ikut menjaga dan melestarikan
situasi dan kondisi yang telah baik.

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


Moh. Jafar Hafsah (2000) melihat manfaat kerjasama, antara lain dibedakan
atas:
a.? Manfaat produktivitas
Produktivitas adalah suatu model ekonomi yang diperolah dari membagi output
dengan input.
Õ 
   

Dengan formulasi di atas dan sesuai dengan rumus 1 + 1 > 2 sebelumnya, maka
produktivitas dikatakan meningkat bila dengan input yang tetap diperoleh output yang
semakin besar Selain itu, produktivitas yang tinggi dapat diperoleh dengan cara
mengurangi penggunaan input (dengan syarat tidak mengurangi kualitas), sehingga
dengan output yang tetap dengan penggunaan input yang sedikit menunjukkan adanya
peningkatan produktivitas.

˜.? Manfaat efisiensi


Manfaat efisiensi dapat diartikan sebagai dicapainya cara kerja yang hemat,
tidak terjadi pemborosan, dan menunjukkan keadaan menguntungkan, baik dilihat dari
segi waktu, tenaga, maupun biaya. Ini dapat dicapai karena dalam kerjasama mengikat
pihak-pihak yang bekerjasama untuk menaati segala kesepakatan, serta terjadi
spesialisasi tugas dan tanggung jawab sesuai dengan kemampuan yang dimiliki masing-
masing.
Contoh:
Ada dua perusahaan atau dua wiraswasta yang bekerjasama (A dan B misalnya).
Perusahaan atau wiraswasta A memiliki kelebihan dalam modal berupa teknologi dan
sarana produksi, tetapi tidak memiliki tenaga kerja yang cukup. Sedangkan, perusahaan
atau wiraswasta B memiliki tenaga kerja tetapi kurang memiliki sarana produksi (modal)
yang cukup. Oleh karena itu, dengan menggabungkan dua kelebihan dari perusahaan A
dan B tersebut akan dapat dicapai penghematan tenaga maupun sarana produksi yang
merupakan kekurangan atau kelemahan yang dimiliki kedua perusahaan. Tanpa
kerjasama, perusahaan A tidak dapat mengoptimalkan modalnya karena tidak ada
tenaga kerja yang mengoperasikannya dan perusahaan B tidak dapat mempekerjakan
tenaga kerjanya karena tidak adanya modal dan sarana produksi. 6

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


.? Manfaat jaminan kualitas, kuantitas, dan kontinuitas.
Sebagai akibat adanya manfaat produktivitas dan efisiensi, maka dengan
kerjasama akan dicapai pula manfaat kualitas, kuantitas, dan kontinuitas. Dengan
adanya penggabungan dua potensi dan kekuatan untuk menutupi kelemahan dari
masing-masing pihak yang bekerjasama (bermitra), maka akan dihasilkan tingkat
produktivitas yang tinggi dan efisiensi serta efektivitas. Produktivitas menunjukkan
manfaat kuantitas dan efisiensi serta efektivitas menunjukkan manfaat kualitas. Dengan
kualitas dan kuantitas yang dapat diterima oleh pasar, maka akan dapat menjamin
kontinuitas usaha.

d.? Manfaat dalam risiko


Sebagaimana diuraikan pada kegiatan belajar 1, Kerjasama pada intinya
menunjukkan adanya kesepakatan antara dua orang atau lebih yang saling
menguntungkan dan kedua pihak memberi kontribusi atau peran yang sesuai dengan
kekuatan dan potensi masing-masing pihak, sehingga keuntungan atau kerugian yang
dicapai atau diderita kedua pihak bersifat proporsional, artinya sesuai dengan peran dan
kekuatan masing-masing. Hal ini menggambarkan bahwa dalam kerjasama, ada rasa
senasib sepenanggungan antara pihak yang bermitra. Dalam hal ini risiko yang dihadapi
termasuk resiko menderita kerugian dalam pengelolaan usaha ditanggung bersama
antara pihak yang bermitra, sehingga resiko yang ditanggung masing-masing pihak
menjadi berkurang.

V.? Prinsip-Prinsip Umum Kerjasama


Agar dapat berhasil melaksanakan kerjasama, maka dibutuhkan prinsip-prinsip
umum sebagaimana yang dijelaskan oleh Edralin dan Whitaker dalam Keban (2007:35).
Prinsip umum tersebut terdapat dalam prinsip     yaitu:
a.? Transparansi
b.? Akuntabilitas
c.? Partisipatif
d.? Efisiensi
e.? Efektivitas
7
f.? Konsensus
g.? Saling menguntungkan dan memajukan

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


h.? eori Kerjasama
Perubahan biasanya tidak bisa berjalan tanpa adanya kerjasama dari semua
pihak. Teori kerjasama menjelaskan mengapa manusia mau bekerjasama dan bagaimana
memperoleh kerjasama. Ada beberapa penjelasan mengapa manusia mau melakukan
kerjasama (Williams, Woodward and Dobson, 2002):
a.? Motivasi memperoleh ë ë atau khawatir akan mendapatkan 
 .
Contoh dari hal ini antara lain berharap akan memperoleh imbalan keuangan,
kepuasan bekerja, pekerjaan yang lebih menyenangkan atau khawatir sebaliknya.
Motivasi R&P ini dapat efektif apabila sang pemimpin konsisten dengan kegiatan
tersebut, artinya jangan sampai ada personel yang seharusnya mendapat | v 
atau penghargaan tidak diberikan dan sebaliknya yang mendapatkan   
atau hukuman tidak dihukum. Hal ini akan mengakibatkan kecemburuan sosial di
dalam organisasi dan bahkan akan berdampak negatif bagi citra sang pemimpin. Hal
ini juga juga dapat menyebabkan ketimpangan atau bahkan pengerusakan di dalam
organisasi tersebut, sehingga organisasi tersebut tergerogoti oleh virus anggota yang
berperilaku negatif yang disebabkan oleh ketidakkonsistenan sang pemimpin.

˜.? Motivasi kesetiaan terhadap profesi, pekerjaan atau perusahaan


Motivasi ini dapat efektif apabila sang pemimpin harus benar-benar jeli dan teliti
terhadap rekrutment awal pada saat masuk menjadi karyawan. Bila perlu, karyawan
yangg mau mendaftar diminta untuk test psikologi guna untuk melihat apakah orang
tersebut dapat tekun dan sesuai dengan pekerjaan di perusahaan tersebut.
Kemudian, pemimpin harus selalu memberikan semangat terhadap para
karyawannya dengan cara membuat motto perusahaan atau memanggil seorang
motivator untuk memberikan ceramah kepada karyawan guna menumbuhkan
semangat kerja.

.? Motivasi moral, karena dengan ˜ekerjasama dapat diterima seara moral
Motivasi moral dapat efektif apabila sang pemimpin memberikan contoh moral yang
baik kepada karyawannya, minimal dia memberikan sarana ibadah bagi karyawan
yang kemungkinan terdiri dari banyak agama. Sesekali juga sang pemimpin dapat
8
mengajak karyawannya berwisata rohani. Hal ini bisa mendapat minimal dua
keuntungan, yaitu karyawan mendapat sarana rekreasi melepas lelah dari beban
kerja yang mungkin monoton dan juga karyawan mendapat mengisi kebutuhan

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


rohani mereka sehingga mereka bisa mempunyai keyakinan bahwa dengan berusaha
dan berdoalah Tuhan akan memberikan apa yang akan kita inginkan dan bukan
dengan cara bermalas-malasan serta menyimpang dari aturan agama

d.? Motivasi menjalankan keahlian


Motivasi menjalankan keahlian, motivasi ini berkaitan erat dengan motivasi profesi,
pekerjaan dan perusahaan, karena apabila dalam rekrutmen pemimpin tidak
menseleksi karyawan yang berpotensi untuk menjalankan perusahaan tersebut,
maka perusahaan tersebut akan berjalan lambat. Akan tetapi, apabila di dalam
rekrutmen sudah memilih orang-orang yang ahli dalam bidangnya sesuai apa yang
dibutuhkan perusahaan tersebut, maka otomatis perusahaan akan berjalan lancar
sesuai program yang ditentukan dan bahkan dapat menciptakan inovasi-inovasi di
dalam pekerjaannya sehingga mempermudah dan memberikan gairah baru para
pekerja lainnya. Hal itu tentu saja akan mempercepat perusahan untuk mencapai
tujuannya.

e.? Motivasi karena sesuai dengan sikap hidup


Hal ini berkaitan dengan psikologi dan relegius positif seseorang. Apabila perusahaan
dapat memilih orang-orang yang mempunyai sikap hidup yang sesuai dengan tujuan
perusahaan, maka dapat dipastikan bahwa perusahaan tersebut pasti akan maju.
Permasalahannya adalah bisakah pemimpin memilih orang-orang yang seperti itu?
Kembali lagi pada rekrutment awal calon pegawai tersebut, artinya perusahaan harus
mempunyai seorang ahli psikologi yang handal untuk mendeteksi sikap batin
seseorang dalam melakukan pekerjaan di perusahaan tersebut.

f.? Motivasi kepatuhan terhadap kekuasaan


Motivasi ini dapat berjalan dengan baik apabila para pekerja kita mematuhi aturan-
aturan yang dibuat oleh perusahaan tersebut. Oleh sebab itu, perusahaan tersebut
haruslah yakin bahwa peraturan tersebut dapat dilaksanakan (kalau bisa libatkan
karyawan dalam pembuatan suatu peraturan sehingga kita dapat mengukur
kemampuan karyawan dalam pelaksanaan sebuah aturan.
9

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


4.? ›entuk-›entuk Kerjasama
Terdapat beberapa bentuk pengaturan kerjasama. Adapun bentuk-bentuk dari
pengaturan kerjasama, antara lain:
a.? ö  , yaitu pengaturan kerjasama dalam   sumber daya. Hal ini dilakukan
karena biaya akan lebih mahal jika ditanggung sendiri-sendiri.
b.? r     , yaitu pengaturan kerjasama dalam melakukan pembelian barang
agar dapat menekan biaya karena skala pembelian lebih besar.
c.? ‘     , yaitu pengaturan kerjasama dalam   peralatan yang mahal
atau yang tidak setiap hari digunakan.
d.? ö   ö  , yaitu pengaturan kerjasama dalam mendirikan bangunan.
e.? r    , yaitu pengaturan kerjasama dalam memberikan pelayanan publik.
f.? ö    , yaitu pengaturan kerjasama di mana pihak yang satu mengkontrak
pihak lain untuk memberikan pelayanan tertentu.
g.? Pengaturan lainnya, yaitu pengaturan kerjasama lain dapat dilakukan selama dapat
menekan biaya, misalnya membuat pusat pendidikan dan pelatihan.

Menurut Soekanto (1986), dari sudut pandang sosiologis, pelaksanaan


kerjasama antar kelompok masyarakat dapat dibagi menjadi tiga bentuk, yaitu:
a.? ݑ  yaitu kerjasama antara orang per orang dan atau antarkelompok untuk
mencapai tujuan tertentu dengan suatu perjanjian saling menukar barang, jasa,
kekuasaan, atau jabatan tertentu.
b.? ö     yaitu kerjasama dengan cara rela menerima unsur-unsur baru dari pihak
lain dalam organisasi sebagai salah satu cara untuk menghindari terjadinya
keguncangan stabilitas organisasi.
c.? ö    yaitu kerjasama antara dua organisasi atau lebih yang mempunyai tujuan
yang sama. Di antara oganisasi yang berkoalisi memiliki batas-batas tertentu dalam
kerjasama sehingga jati diri dari masing-masing organisasi yang berkoalisi masih ada.
Bentuk-bentuk kerjasama di atas biasanya terjadi dalam dunia politik.

ð.? Mengatasi Konflik Dalam Kerjasama


Vntuk mengatasi masalah-masalah dalam berkerjasama, ada beberapa cara
10
yang dapat menjadikan kerjasama dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuan
yang telah disepakati oleh dua orang atau lebih tersebut. Hal tersebut dapat dicapai
dengan 3S, yaitu saling terbuka, saling mengerti, dan saling menghargai.

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


Pertama saling terbuka. Dalam sebuah tatanan kerjasama yang baik harus ada
komunikasi yang komunikatif antara dua orang yang bekerjasama atau lebih. Oleh
karena itu, sebelum terjadinya sebuah tindakan untuk menyelesaikan sebuah
permasalahan yang sedang dihadapi, setiap orang yang terlibat dalam tatanan
kerjasama harus mengemukakan pendapatnya, dengan pengertian mengungkapkan apa
yang menjadi keinginannya dan mau dibawa ke mana permasalahan itu nanti. Selain itu,
harus ada kejelasan pembagian tugas yang harus diemban oleh setiap orang yang
terlibat dalam kerjasama tersebut.
Kedua saling mengerti. Kerjasama berarti dua orang atau lebih bekerja sama
untuk mencapai suatu tujuan, dalam proses tersebut, tentu ada salah satu yang
melakukan kesalahan dalam menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi. Salah
seorang yang terlibat dalam menyelesaikan masalah tersebut harus memahami bahwa
dia telah melakukan suatu bentuk upaya dalam menyelesaikan permasalahan. Jangan
sampai terlintas dalam benaknya buruk sangka yang mengakibatkan ketidakpercayaan
dan kegagalan kerjasama. Sebaliknya orang yang telah melakukan kesalahan harus cepat
sadar bahwa dia masih dibutuhkan oleh orang lain.
Ketiga, saling menghargai. Bagian ini merupakan bagian yang sangat penting
dalam setiap bentuk aktivitas sehari-hari manusia. Hasil sebuah penelitian mengatakan
bahwa sebuah ucapan yang baik terhadap salah seorang yang terlibat dalam proses
kerjasama, sangat bernilai untuk menumbuhkan semangat baru yang dapat
menghilangkan kejemuan, kekesalan, dan kekecewaan terhadap sebuah permasalahan .

Ö.? ips Mem˜angun Kerjasama Yang ›aik


Terkait dengan cara menumbuhkan semangat kerjasama di lingkungan sekolah,
Michael Maginn (2004) mengemukakan 14 (empat belas) cara, yakni:
a.?     ë
     . Sebuah tim bagaikan sebuah kapal yang
berlayar di lautan luas. Jika tim tidak memiliki tujuan atau arah yang jelas, tim tidak
akan menghasilkan apa-apa. Tujuan merupakan pernyataan apa yang harus diraih
oleh tim dan memberikan daya motivasi bagi setiap anggota untuk bekerja.
Contohnya, sekolah yang telah merumuskan visi dan misi sekolah hendaknya
menjadi tujuan bersama. Selain mengetahui tujuan bersama, masing-masing bagian 11
seharusnya mengetahui tugas dan tanggung jawabnya untuk mencapai tujuan
bersama tersebut.

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


b.? „ ë       . Setiap anggota tim harus menjadi
pemain di dalam tim. Masing-masing bertanggung jawab terhadap suatu bidang
atau jenis pekerjaan/tugas. Di lingkungan sekolah, para guru selain melaksanakan
proses pembelajaran biasanya diberikan tugas-tugas tambahan, seperti menjadi wali
kelas, mengelola laboratorium, koperasi, dan lain-lain. Agar terbentuk kerja sama
yang baik, maka pemberian tugas tambahan tersebut harus didasarkan pada
keahlian mereka masing-masing.
c.?      
   ë   ë
. Meskipun setiap orang
telah menyadari bahwa tujuan hanya bisa dicapai melalui kerja sama, tetapi tetap
diperlukan adanya pedoman bagaimana kerja sama itu harus dilakukan. Pedoman
tersebut sebaiknya merupakan kesepakatan semua pihak yang terlibat. Pedoman
dapat dituangkan secara tertulis atau sekedar sebagai konvensi.
d.? Ôë
  ë . Hal ini berarti mengantisipasi masalah yang
bisa terjadi. Seorang pemimpin yang baik harus dapat mengarahkan anak buahnya
untuk mengantisipasi masalah yang akan muncul, bukan sekedar menyelesaikan
masalah. Dengan mengantisipasi, apa lagi kalau dapat mengenali sumber-sumber
masalah, maka organisasi tidak akan disibukkan kemunculan masalah yang silih
berganti harus ditangani.
e.? m     ë 
      ë
. Peraturan tim
akan banyak membantu mengendalikan tim dalam menyelesaikan pekerjaannya dan
menyediakan petunjuk ketika ada hal yang salah. Selain itu, diperlukan juga ada
konsensus tim dalam mengerjakan satu pekerjaan..
f.? pë ë  ë   
agar anggota baru mengetahui bagaimana tim
beroperasi dan bagaimana perilaku antaranggota tim berinteraksi. Yang dibutuhkan
anggota tim adalah gambaran jelas tentang cara kerja, norma, dan nilai-nilai tim. Di
lingkungan sekolah ada guru baru atau guru pindahan dari sekolah lain, sebagai
anggota baru yang baru perlu ͟diajari͟ bagaimana bekerja di lingkungan tim kerja di
sekolah. Suatu sekolah terkadang sudah memiliki budaya saling pengertian, tanpa
ada perintah setiap guru mengambil inisiatif untuk menegur siswa jika tidak disiplin.
Cara kerja ini mungkin belum diketahui oleh guru baru sehingga perlu disampaikan
agar tim sekolah tetap solid dan kehadiran guru baru tidak merusak sistem. 12
g.?      ë
, caranya dengan membuka pintu gagasan orang lain. Tim
seharusnya menciptakan lingkunganyang terbuka dengan gagasan setiap anggota.

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


Misalnya sekolah sedang menghadapi masalah keamanan dan ketertiban. Hal ini
sebaiknya dibicarakan secara bersama-sama sehingga kerjasama tim dapat berfungsi
dengan baik.
h.? ß  
   ] Caranya dengan menggali atau memacu
kreativitas tim dan mewujudkan menjadi suatu kenyataan. Di sekolah banyak sekali
gagasan yang kreatif, karena itu usahakan untuk diwujudkan agar tim bersemangat
untuk meraih tujuan. Dalam menggali gagasan perlu mencari kesamaan pandangan.
i.? p ë  ë  ë . Perbedaan pandangan atau bahkan konflik adalah
hal yang biasa terjadi di sebuah lembaga atau organisasi. Organisasi yang baik dapat
memanfaatkan perbedaan dan mengarahkannya sebagai kekuatan untuk
memecahkan masalah. Cara yang paling baik adalah mengadaptasi perbedaan
menjadi bagian konsensus yang produktif.
j.? „ ë  ë  , dan jangan sekali-kali ͟memproduksi͟ konflik. Di sekolah
terkadang ada saja sumber konflik misalnya pembagian tugas yang tidak merata ada
yang terlalu berat tetapi ada juga yang sangat ringan. Ini sumber konflik dan perlu
dicegah agar tidak meruncing. Konflik dapat melumpuhkan tim kerja jika tidak
segera ditangani.
k.?   ë] Jika kepercayaan antaranggota hilang, sulit bagi tim untuk bekerja
bersama. Apalagi terjadi, anggota tim cenderung menjaga jarak, tidak siap berbagi
informasi, tidak terbuka dan saling curiga.. Situasi ini tidak baik bagi tim. Sumber
saling ketidakpercayaan di sekolah biasanya berawal dari kebijakan yang tidak
transparan atau konsensus yang dilanggar oleh pihak-pihak tertentu dan kepala
sekolah tidak bertindak apapun. Membiarkan situasi yang saling tidak percaya antar-
anggota tim dapat memicu konflik.
l.?  

 ë   ë ] Faktor nomor satu yang memotivasi karyawan
adalah perasaan bahwa mereka telah berkontribusi terhadap pekerjaan danm
prestasi organisasi. Setelah sebuah pekerjaan besar selesai atau ketika pekerjaan
yang sulit membuat tim lelah, kumpulkan anggota tim untuk merayakannya. Di
sekolah dapat dilakukan sesering mungkin setiap akhir kegiatan besar seperti akhir
semester, akhir ujian nasional, dan lain-lain.
m.? ‘  
  ë ë ë] Tim yang efektif akan menyediakan waktu untuk 13
melihat proses dan hasil kerja tim. Setiap anggota diminta untuk berpendapat
tentang kinerja tim, evaluasi kembali tujuan tim, dan konstitusi tim.

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2


n.? r 
 ë ] Terkadang tim menghadapi tugas yang sangat sulit dengan
kemungkinan untuk berhasil sangat kecil. Tim bisa menyerah dan mengizinkan
kekalahan ketika semua jalan kreativitas dan sumberdaya yang ada telah dipakai.
Vntuk meningkatkan semangat anggotanya antara lain dengan cara memperjelas
mengapa tujuan tertentu menjadi penting dan begitu vital untuk dicapai. Tujuan
merupakan sumber energi tim. Setelah itu bangkitkan kreativitas tim yaitu dengan
cara menggunakan kerangka fikir dan pendekatan baru terhadap masalah.

14

MAKALAH KSPK - KERJASAMA | KELOMPOK 2

Anda mungkin juga menyukai