Anda di halaman 1dari 20

Profil Perusahaan

Black Corona Company adalah perusahaan yang berdiri pada 15 Desember 2011 di Kabupaten Lampung Tengah, sekitar 90 km arah utara kota Bandar Lampung. Black Corona Company merupakan perusahaan penghasil kopi. Luas perusahaan secara keseluruhan adalah 1000Ha yang terdiri dari 55 Ha luas area pabrik, 25 Ha luas gudang, 10 Ha area research dan development, dan sisanya adalah luas perkebunan kopi. Perusahaan ini memiliki 1500 pekerja yang terbagi kedalam beberapa divisi, dan sebagian besar terdapat di dalam divisi perkebunan. Topografi wilayah pada umumnya datar. Sepanjang bentang darat dijumpai adanya Sungai yang potensial sebagai tandon air dan beberapa sungai cukup besar melintas di wilayah timur. Teknologi maju diterapkan di kebun dan di pabrik, termasuk pemanfaatan alat mesin pertanian secara luas serta otomatisasi di beberapa stasiun di pabrik. Kualitas kopi secara rutin diuji dan disertifikasi oleh badan research dan development milik perusahaan. Kopi dari perusahaan Black Corona dipasarkan di kawasan Sumatera Bagian Selatan (Lampung, Sumatera Selatan, dan Bengkulu), DKI Jakarta, Jawa Barat, dan sebagian besar di ekspor ke negara-negara Eropa. Tujuan ekspor utama kami yaitu ke negara Italia. Negara Italia merupakan pasar bisnis luar negeri yang sangat kondusif bagi produkproduk kopi di dunia. Untuk itulah perusahaan kami telah bekerja sama dengan negara tersebut.

Visi Perusahaan
Menjadi produsen kopi yang paling efisien dan kompetitif di ASEAN dengan menerapkan sistem pertanian berkelanjutan dan menciptakan peluang usaha berbasis pertanian serta pengembangan produk (diversifikasi)

Misi Perusahaan
Tujuan jangka Pendek: Menghasilkan Kopi yang berkualitas tinggi sesuai standart internasional. Menjadi market leader perusahaan kopi dalam 5 tahun ke depan. Membina hubungan kerjasama dengan perusahaan kopi lainnya di Indonesia.

Tujuan jangka panjang: Menghasilkan dan meningkatkan kualitas kopi sehingga bisa menjadi perusahaan pengekspor terbaik dan tertinggi di negara tujuan. memperluas lahan serta menjalin hubungan yang baik dengan para petani kopi.

Nilai-Nilai Perusahaan
Religious : Nilai-nilai yang ditanamkan dalam seluruh ajaran agama adalah yang terbaik. Hal ini mendorong kami untuk menjadikan agama sebagai pedoman dalam bisnis kami sehingga menciptakan kopi yang halal dan sehat Kejujuran : Perusahaan kami menjunjung tinggi kejujuran Bekerja keras dan Disiplin: Didasari mau bekerja keras dan kedisiplinan, kami yakin segala sesuatu akan berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan terarah. Peduli: Sesuai dengan aktivitas bisnis kami, kami selalu menciptakan rasa peduli terhadap sesama karyawan dan peduli akan kelestarian lingkungan sekitar

Product Advantage
Black Corona merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri kopi. Sumber yang digunakan dalam pembuatan kopi kami adalah kopi lampung. Kopi Lampung cukup pantas dikategorikan sebagai salah satu kopi terbaik Indonesia karena keistimewaan aroma dan rasanya yang khas. Jenis kopi yang dibudidayakan oleh kebanyakan petani kopi di daerah lampung adalah jenis Kopi Robusta. Warna kopi lampung ini hitam pekat dengan aroma pahit yang kuat sekaligus asam yang agak tajam. Para penggemar kopi sejati yang dicari tentunya keasaman dan pahitnya kopi yang dikonsumsi. Black Corona memilih untuk berbisnis kopi dengan menggunakan bahan kopi lampung yang merupakan jenis kopi Robusta. Kopi tersebut memiliki keunggulankeunggulan yang dapat bersaing hingga pada taraf internasional, khususnya juga agar dapat diterima oleh negara tujuan ekspor kami yakni Italia. Keunggulan produk Black Corona antara lain sebagai berikut :

1. Produk Black Corona telah melalui quality control yang cukup ketat sehingga biji kopi digunakan merupakan hasil dari penyulingan dengan kualitas terbaik. 2. Kopi kami di-roasting lebih lama sehingga menghasilkan kopi yang gelap, kaya, dan lebih banyak kafein yang lenyap dalam proses roasting. Roasting yang lebih lama akan menghasilkan kadar kafein yang lebih rendah dibanding roasting yang lebih ringan.. 3. Aroma dari kopi produk kami sangat kuat dan dapat bertahan lama. 4. Rasa pahit dan asam yang tinggi dari produk kami akan menjadi kenikmatan tersendiri bagi pecinta kopi. Terlebih lagi masyarakat Italia mayoritas merupakan pecinta kopi. 5. Kemasan yang digunakan produk Black Corona juga telah teruji dan dengan segel yang rapat serta aman, sehingga kopi yang akan diekspor tidak mudah tumpah. Dengan keunggulan inilah Black Corona mencoba memanfaatkan peluang pasar untuk menjadikan produk ini memiliki value added. Ditambah lagi produk unggulan biji kopi lampung ini merupakan produk asli dari Lampung yang memiliki kuantitas dan kualitas tinggi. Sehingga pemerintah Lampung pun mendukung Black Corona untuk mengelola dan mengekspor produk ini, karena disamping akan meningkatkan pendapatan daerah, Black Corona juga telah membantu menyerap tenaga kerja yang berada di sekitar perkebunan penghasil biji kopi ini. Sehingga otomatis pendapatan masyarakat pun akan meningkat seiring dengan pertumbuhan perusahaan Black Corona ini.

How to Enter the Market


Produk kami akan kami pasarkan ke Italia dengan cara ekspor. Kami memilih cara ekspor dibandingkan cara lain seperti joint venture atau franchise karena: a. Perusahaan kami merupakan perusahaan baru dengan kemapuan finansial yang belum kuat, sehingga belum mampu untuk melakukan joint venture dengan perusahaan lain di Italia. b. Produk kami masih belum dikenal oleh konsumen, sehingga tidak cocok jika menggunakan strategi franchise untuk memasarkan produk ini ke Italia untuk pertama kali. Selain itu franchise kami nilai tidak cocok juga karena produk yang kami pasarkan bahan bakunya hanya ada di Indonesia (Lampung), tidak ada di Italia, sehingga tidak bisa menggunakan sistem franchise.

Market Analysis
Potensi Pasar Kopi di Italia
Italia sangat tergantung pada impor dari negara produsen kopi terutama dari dari berbagai negara-negara berkembang .Di Italia saat ini berkembang sekali perusahaan pengolahan kopi yang mengimpor kopi, yang pada umumnya jenis Arabika dan Robusta. Italia merupakan negara konsumen utama ke 4 (empat) setelah Amerika Serikat, Jerman dan Jepang. Sedangkan dalam negara-negara anggota Uni Eropa Italia menduduki urutan ke-2 terbesar mengkonsumsi kopi sebesar 3,3 juta ton dengan pangsa pasar 13,6%. negara ini mengkonsumsi 5,7 kg per kapita per tahun dan masih dibawah beberapa negara Uni Eropa lainnya seperti Luxemburg 13,5 kg, Finlandia 11,9 kg, Denmark 9,2 kg dan Swedia 8,8 kg. Di Italia pada umumnya sangat memperhatikan kopi organik dan bersertifikasi fair trade, dan hal ini mempunyai peluang pasar yang sangat baik. Pengertian kopi organik antara lain adalah kopi yang tidak dimodifikasi genetiknya dan tidak menggunakan pupuk kimia atau pestisida, sistim pertanian kopi telah menjaga keseimbangan alam dan keaneka produk pertanian ragaman, serta yang terjamin akan kesehatan.

Situasi Persaingan
Beberapa produsen kopi olahan di Italia yang juga sebagai pedagang tersebar di beberapa wilayah sentra produksi utama adalah : Piemonte, Liguria, Valle DAosta dan Lombardia; Trento, Friuli. Vneto dan Emilia Rogmana.; Toscana, Marche, Imbria dan Lazio; serta Abruzzi-Molige, Campania, Puglia, Basilicata, Calabria dan Sicilia.

Terdapat beberapa pengusaha produsen terkenal di Italia yang menguasai pasar kopi olahan di Eropa, terutama diimpor oleh negara-negara Eropa Timur untuk jenis roasted dan instant coffee dengan merk terkenal antara lain, yaitu : Lavazza dan Illy.

Keunggulan Corona Coffee di pasar internasional


Corona coffee menggunakan bahan baku kopi lampung yang merupakan jenis kopi robusta yang memiliki prospek baik di lingkungan pasar internasional. Semua proses produksi kopi dilakukan dengan cara alami, mulai dari penanaman perawatan hingga panen, sehingga menghasilkan kopi organik yang berkualitas. Dukungan pemerintah untuk pengembangan industri pengolahan kopi.

Analisis SWOT
Strengths Produk Kami memiliki diferensiasi pada aroma yang berbeda dan khas. Quality control yang baik pada proses produksinya Ekspor kopi terbesar ke italia adalah jenis kopi robusta dan Indonesia merupakan penghasil kopi Robusta terbesar di dunia setelah Vietnam. Weaknesses Brand yang kami miliki belum di kenal oleh masyarakat italia. Diversifikasi produk kopi olahan yang sesuai dengan permintaan pasar khususnya untuk ekspor ke Italia masih kurang karena sebagian besar permintaan ekspor kopi ke Italia masih berupa biji kopi. Opportunities Italia sangat tergantung pada impor dari negara produsen kopi terutama dari dari
berbagai negara-negara berkembang.

Budaya konsumsi kopi masyarakat italia yang sangat tinggi mencapai 5,7 kg per kapita per tahun. Threats Banyaknya pesaing produsen kopi olahan di Italia yang juga sebagai pedagang tersebar di beberapa wilayah sentra produksi utama. Munculnya negara pesaing di kawasan ASEAN (Vietnam), yang sama-sama mengekspor kopi ke italia.

Estimasi Pasar dan Lingkungan


Italia merupakan negara dengan konsumsi kopi yang sangat besar dan sangat terbuka dalam menerima suatu produk kopi dari seluruh dunia. kopi asal Indonesia seperti robusta, arabika dan kopi luak telah diperkenalkan melalui berbagai pameran di dunia seperti pada TriesteEspresso Expo yang berlangsung padatanggal 28 Oktober 2010 di kota Trieste, Italia. Kopi dari indonesia memiliki rasa dan aroma yang khas dan beragam sehingga di tangan para ahli pembuat kopi di italia, kopi indonesia dapat dijadikan olahan minuman kopi yang bercitarasa tinggi. Daya beli masyarakat Italia jauh lebih tinggi dari masyarakat Indonesia.

Business strategy
Marketing and business strategy
Perusahaan kami akan selalu mengikuti atau melakukan kunjungan tempat pameran penting yang berskala Internasional di Eropa seperti Anuga , Koln Jerman, SIAL, Paris Perancis, Coffee World Cup di Jenewa. Sedangkan di Italia dapat mengikuti pameran SANA (International Exhibition of Natural Products ) di Bologna, SIC (Coffee Industry Trade Fair) yang diselenggarakan 2 (dua) tahun sekali di Milan, dan Triestespresso Expo di Trieste. Pada saat pameran perusahaan kami melakukan market intelligent terutama untuk mendapatkan informasi mengenai harga dan adaptasi produk. Melakukan kunjungan bisnis langsung ke Italia dan mendatangi importir dengan menunjukkan sampel produk ke calon importir. Hal ini untuk mengevaluasi potensi partner dagang dari dua belah pihak terkait dengan spesifikasi produk yang kami tawarkan, status keuangan/bonafitas dan sebagainya. Menjalin kerja sama dan hubungan baik dengan supplier (broker dan trader). Pertemuan bisnis akan lebih sering dilakukan untuk menjaga hubungan informal yang akan berdampak dalam transaksi bisnis kami.

Perusahaan kami akan terus meningkatkkan kualitas dari produk dan akan melakukan inovasi-inovasi produk, seperti menambah varian rasa dan menciptakan produkproduk unggulan bertaraf internasional

Kami menyediakan informasi yang lengkap tentang produk kami, mulai dari proses penanaman hingga pengolahan yang alami, serta komposisi, kualitas dan mutu produk kami.

Operation export
a. Input Kami memiliki 2 buah jenis produk yang akan di ekspor, diantaranya : Corona Caffe Original ( Dalam kemasan Botol Kaca 400gr dan Kemasan Gusset 1 kg) Corona Caffe cappucino ( Dalam kemasan Botol Kaca 400gr dan Kemasan Gusset 1 kg) Kedua produk tersebut merupakan produk unggulan kami yang proses pengolahannya telah terstandarisasi dan dengan bahan dasar biji kopi lampung berkualitas terbaik. Produk kami dikemas dengan menggunakan kemasan dari bahan kaca tebal untuk menjaga cita rasa dan aroma kopi agar tetap sedap dan tahan lama. Kemasanya kami bentuk sedemikian hingga menarik dilihat dan nyaman digenggam. Kemasan lainnya adalah Kemasan Gusset yang terbuat dari bahan metalized atau Alumunium Foil. Kemasan ini sangat cocok atau sangat baik untuk kemasan kopi karena dapat menjaga aroma dan rasa asli dari kopi. b. Proses
Saluran distribusi 1. Perusahaan (Black Corona Company) 2. Exportir Kami melakukan kerja sama dengan AEKI (Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia) yang merupakan wadah para pengusaha yang bergerak dibidang industri dan ekspor kopi.

3. Pedagang importir/trader.

Pada umumya traders kopi di Italia berada di 2 (dua) kota pelabuhan penting yaitu Genoa dan Trieste. Di kota-kota inilah sebagian besar traders dan pengusaha pengolah kopi berada, yang mana mereka terorganisir dalam asosiasi di kota masing-masing. Adapun asosiasi kopi di Genoa adalah Associazione Comercio Caffe Droghee Coloniali (ASSOCAF) dan di Trieste adalah Associazione Caffe Trieste . Diantara traders yang terkenal di Italia adalah Sandalj Trading Co.Spa, Imperator, Cogeco. Dan kami melakukan kerja sama dengan Sandalj Trading Co.Spa dalam penyaluran produk kami di italia. Kami memilih Sandalj Trading Co.Spa sebagai trader produk kami karena perusahaan ini telah berpengalaman lebih dari 50 tahun dalam aktivitas di pasar kopi Italia.
4. Broker/agent. Broker/agent Italia yang memegang peran penting di pasar Italia antara lain Comrocafe-Bero, Depase Aldo dan Cattegno Alberto. Dan kami mempercayai Cattegno Alberto sebagai broker yang akan menjadi penghubung perusahaan kami dengan Sandalj Trading Co.Spa. 5. Pemakai akhir/pedagang eceran/pedagang catering.

Penjualan kopi paling akhir dilakukan oleh kelompok pedagang eceran (supermarket, Kedai kopi khusus) dan pedagang catering (restoran, vending machines). Pada umumnya penjualan pedagang eceran memiliki pangsa pasar sekitar 80% dibanding pedagang catering sekitar 20%.

c. Output Corona Caffe di pasar Italia

Struktur distribusi

Black Corona Company

Exportir
AEKI

Trader Sandalj Trading Co.Spa

Broker Cattegno Alberto Retail Channel supermarket Kedai kopi khusus Chatering Cannel restoran vending machines

ALUR EKSPOR DAN PEMBAYARAN 1. AEKI mengadakan korespondensi dengan Sandalj Trading Co.Spa sampai mendapatkan kecocokan harga mutu, desain, pengiriman dan akhirnya terjadi kontak jual beli. 2. Sandalj Trading Co.Spa menghubungi Bank pembuka (Banca DItalia) untuk membuka L/C yang ditujukan kepada AEKI. 3. Bank pembuka (Banca DItalia) meneruskan L/C kepada bank koresponden (Panin Bank). 4. Panin Bank meneruskan L/C kepada AEKI. 5. AEKI menyiapkan barang yang dipesan Sandalj Trading Co.Spa. 6. AEKI menghubungi Independen Surveyor untuk mengatur pemeriksaan barang (bila diperlukan) 7. AEKI melalui jasa PPJK memuat barangnya ke kapal untuk mendapat bill of lading (B/L) sebagai bukti kepemilikan barang yang telah di muat dalam kapal. 8. AEKI mendapatkan pemberitahuan ekspor barang ke Panin Bank dengan melengkapi persyaratan yang ditetapkan. 9. AEKI atau melalui PPJK (Perusahaan Pengurusan Jasa Kepabeanan) EMKL/EMKU meminta persetujuan muat barang (Flat Muat) kepada Bea Cukai 10. AEKI atau melalui jasa PPJK mengajukan permohonan untuk mendapatkan SKA (Surat Keterangan Asal) ke kantor wilayah Department Perindustrian dan Perdagangan atau kantor Department Perindustrian dan Perdangan apabila di perlukan. 11. Panin Bank menegosiasikan (membeli) wesel yang diajukan AEKI, setelah meneliti kebenaran dokumen yang diajukan AEKI. 12. Selanjutnya dokumen-dokumen pengapalan dikirimkan oleh Panin Bank kepada Banca DItalia untuk mendapat ganti pembayaran (reimbursement) 13. Banca DItalia memeriksa dokumen-dokumen tersebut apakah sesuai dengan 14. Sandalj Trading Co.Spa membayar atau meminta Banca DItalia untuk mendebet rekeningnya pada bank tersebut 15. Setelah Sandalj Trading Co.Spa membayar dokumen-dokumen tersebut, maka Banca DItalia menyerahkan dokumen-dokumen tersebut kepada Sandalj Trading Co.Spa untuk pengeluaran barang dari pabean.

Pengiriman
Dalam proses pengiriman, perusahaan kami bekerjasama dengan perusahaan jasa pengiriman
PT. MANUNGGAL CARGO. Kami mempercayakan pengiriman kepada PT. MANUNGGAL CARGO, karena kami mendapatkan rekomendasi dari para eksportir lain yang telah

menggunakan jasa dari perusahaan tersebut. Proses Pengiriman


Corona Company AEKI

PT. MANUNGGAL CARGO

Italia

Pemasaran
Perusahaan kami akan menggunakan beberapa media untuk mempromosikan produk kami: 1. Media Iklan Kami menggunakan media iklan di televisi italia dan juga media iklan di media-media cetak di italia 2. Pameran Kopi Internasional Perusahaan kami akan selalu mengikuti atau melakukan kunjungan pada pameran penting yang berskala Internasional di Eropa seperti Anuga , Koln Jerman, SIAL, Paris Perancis, Coffee World Cup di Jenewa. Sedangkan di Italia dapat mengikuti pameran SANA (International Exhibition of Natural Products ) di Bologna, SIC (Coffee Industry Trade Fair) yang diselenggarakan 2 (dua) tahun sekali di Milan, dan Triestespresso Expo di Trieste.

3. Website dan jejaring sosial. Black Corona Company akan membuat website khusus yang berisi semua informasi tentang perusahaan dan produk-produk unggulan kami. Perusahaan kami juga akan mengiklankan produk kami di dalam jejaring sosial Twitter, Facebook dan website-website yang ada di italia.

Managerial Organization Black Corona Company

Chief Executive Officer


Made Ngurah Saka

Chief Finance Officer

Chief Marketing Officer Ajityo Soeprijadi

Chief Operation Office

Digon

Ghofar Ismail

Chief Human Resource and Development

Aris Raharjo

Staff

Staff

Staff

Staff

Staff Rico Saktiawan

Staff

Lugas

Ardian perdana

Ari subandryo

Adi saputra

Fahran

Penganggaran Karakteristik Penganggarannggaran Black Corona: a. Anggaran mengestimasi potensi laba satuan bisnis b. Anggaran dinyatakan dalam istilah moneter, walaupun jumlah moneter dapat saja ditunjang oleh jumlah non moneter (misalnya unit yang dijual atau diproduksi) c. Mencakup periode satu tahun. d. Anggaran merupakan komitmen manajemen; manajer sepakat untuk mengemban tanggung jawab atas pencapaian tujuan yang dianggarkan e. Usulan anggaran ditelaah dan disetujui oleh otoritas yang lebih tinggi ketimbang oleh pihak yang menganggarkan (budgetee). f. Begitu disetujui, anggaran hanya dapat diubah dalam kondisi yang ditetapkan. g. Secara berkala, kinerja finansial sesungguhnya dibandingkan dengan anggaran, dan selisihnya dianalisis dan dijelaskan.

Tujuan pokok anggaran Black Corona: Memprediksi transaksi dan kejadian finansial serta non finansial di masa yang akan datang. Mengembangkan informasi yang akurat dan bermakna bagi penerima anggaran.

Penyusunan induk anggaran (Master Budget) Black Corona: Induk anggaran (Master budget) adalah sebuah anggaran komperhensif yang menyatakan keseluruhan rencana bisnis bagi seluruh perusahaan untuk suatu periode yang mencakup satu tahun atau kurang. Induk anggaran terdiri atas dua komponen utama, yakni: 1. Anggaran operasi 2. Anggaran keuangan Anggaran operasi merupakan deskripsi rinci pendapatan dan biaya yang dibutuhkan untuk mencapai hasil laba yang diinginkan perusahaan Black Corona dalam suatu periode. Anggaran keuangan memperlihatkan ekspektasi arus kas dan posisi keuangan dengan kegiatan-kegiatan usaha yang terencana dari Black Corona selama satu periode. Berikut adalah Induk Anggaran Black Corona: INDUK ANGGARAN Anggaran Operasi Angg. Penjualan Angg. Produksi Angg. Bahan Baku Langsung Angg. Tenaga Kerja Langsung Angg. Overhead Pabrikasi Angg. Persediaan Akhir Barang Jadi Anggaran Beban Penjualan & Administrasi Anggaran Keuangan Angg. Pengeluaran Modal Angg. Kas Laporan Laba Rugi Dianggarkan Neraca Dianggarkan

Anggaran Penjualan
Dana modal tetap ini meliputi : Harga per unit

Dana Modal Tetap Tanah dan bangunan untuk gudang dan pabrik Peralatan produksi Total

Unit

Biaya

Rp. 1.000.000.000 Rp. 300.000.000 Rp. 1.300.000.000

Dana Modal Operasional Awal Dana modal operasional awal (tiap kwartal) mencakup :

Modal Awal Kerja Gaji CEO+Manager Gji Staf Biaya Promosi

Unit 5 6

Harga per unit

Biaya

Rp. 5.000.000 Rp. 25.000.000 Rp.3.000.000 Rp. 18.000.000

Rp 30.000.000 Rp 30.000.000 a. Iklan Rp. 2.000.000 b. Internet Biaya Bahan Baku Biaya pengemasan Biaya pengiriman Overhead pabrikasi TOTAL 3000 kemasan 3 kali 3 bulan Rp. 45.000.000 Rp. 10.000 Rp. 30.000.000 Rp.10.000.000 Rp. 30.000.000 Rp. 1.000.000 Rp. 3000.000

Rp183.000.000

Total Investasi Awal = Rp. 1.300.000.000+ Rp 183.000.000 = Rp. 1.483.000.000

Besarnya penjualan tiap kwartal: NO 1 PRODUK 3000 kemasan PERHITUNGAN 3000 x @ Rp 100.000,BIAYA Rp 300.000.000

TOTAL

Rp 300.000.000

Penjualan kwartal Pertama Penjualan 1 kwartal Biaya 1 kwartal (operasional) Keuntungan 1 kwartal (sblm pajak) Penjualan Tiap Tahun Total Penjualan dalam waktu 1 tahun Total Biaya Operasional 1 tahun Depresiasi* Keuntungan 1 tahun (sblm pajak) Pajak (20%) Keuntungan 1 tahun (setelah pajak) Rp.1.200.000.000 Rp 732.000.000 Rp 17.000.000 _ Rp. 300.000.000 Rp. 183.000.000 _ Rp. 117.000.000

Rp 451.000.000 Rp 90.200.000_

Rp 360.800.000

*) Depresiasi Umur ekonomi s

Keterangan Tanah dan bangunan Peralatan Produksi Depresiasi tiap tahun

Unit

Harga Satuan

Harga Total

Depresiasi

Rp.1000.000.00 0 150 tahun Rp. 300.000.000 10 tahun

Rp.10.000.000 Rp. 7.000.000

Rp.17.000.000

Asumsi: untuk pendapatan dari profit tiap tahun diasumsikan stabil, ada kemungkinan ketika profit dibawah itu tapi juga ada peluang untuk lebih besar dari itu, Dengan kapasitas produksi yang dihasilkan dan pangsa pasar yang potensial maka kami optimis dengan penjualannya bahkan kemungkinan untuk terjadi peningkatan permintaan akan cukup besar.

Return On Investment (ROI) ROI = 1.483.000.000/360.800.000=4,1 Investasi akan kembali dalam kurun waktu kurang lebih 4,1 tahun.

Resiko
Jumlah permintaan dan penawaran yang tidak menentu. Penolakan dari pasar terhadap produk baru.

Kendala
ketidakstabilan perekonomian bisa berdampak terhadap perilaku konsumen, daya beli menjadi rendah Bea masuk kawasan Uni eropa sangat tinggi, serta pemerintah italia memberlakukan standar pengenaan pajak pertambahan nilai (VAT) sebesar 20%.

HAMBATAN NONTARIF Ekspor kopi Indonesia masih kalah dibanding produk asal brazil, vietnam dan india, yang industrinya sudah sangat bagus. Indonesia hanya ada di pringkat ke 7 dengan pangsa pasar hanya sekitar 3,1 persen.

Anggaran Produksi (Production Budget) Yakni skedul rinci yang mengidentifikasi produk atau jasa yang harus dihasilkan atau disediakan untuk meraih penjualan yang dianggarkan da kebutuhan persediaan. Kebutuhan Produksi Jumlah unit produk yang akan diproduksi (produksi dianggarkan) dapat ditentukan dengan cara: (tingkat persediaan akhir barang jadi yang dikehendaki + taksiran penjualan) tingkat persediaan awal barang jadi yang dikehendaki.

MANAJER SUMBER DAYA MANUSIA Deskripsi Manajer Sumber Daya Manusia harus dapat merencanakan dan mengembangkan kebijakan SDM perusahaan serta mengarahkan dan mengontrol praktik SDM guna menjaga kualitas perusahaan Black Corona agar tetap menghasilkan produk yang memiliki kualitas tinggi. MSDM disini juga berperan untuk memotivasi kinerja SDM agar senantiasa bekerja optimal. Main Job Task and Responsibilities 1. Menyusun kebijakan dan melaksanakan praktik pengeloalaan SDM yang disesuikan dengan kapabilitas perusahaan sehingga menghasilkan perilaku dan kompetensi SDM yang menghasilkan produk yang menghasilkan produk yang memiliki nilai seni dan kualitas yang tinggi. 2. Menjaga motivasi SDM agar senantiasa bekerja dalam kondisi yang prima. 3. Membangun sistem reward & punishment yang adil. 4. Bertanggung jawab secara langsung kepada CEO atas seluruh SDM di perusahaan.

Key Performance Indicator 1. Kebijakan dan Praktik SDM yang terintegrasi 2. Perilaku dan Kompetensi karyawan

3. Tingkat motivasi kerja karyawan 4. Tingkat pencapaian target perusahaan 5. Tingkat peningkatan kinerja karyawan 6. Meningkatkan karir karyawan

MANAJER PEMASARAN Deskripsi Manajer pemasaran berfungsi sebagai analis apasar yang ada di Italia dan meneliti produk seperti apa yang diminati dan memungkinkan diminati. Manajer pemasaran juga berfungsi sebagai penghubung antara Black Corona dengan pihak importir dari Italia. Main Job Tasks and Responsibilities 1. Menganalisis minat konsumen terhadap produk. 2. Menganalisis daerah yang memungkinakan untuk dilakukan ekspansi. 3. Berhubungan dengan KBRI Italia untuk aktif dalam mengikuti pameran agar produk Corona Coffee dikenal lebih luas lagi. 4. Menjaga hubungan dengan dengan perusahaan partner di Italia 5. Bertanggung jawab terhadap CEO berkaitan dengan segala kebijakan pemasaran Key Performance Indicator 1. Rasio tingkat penjualan 2. Luas pasar 3. Tingkat kepuasan konsumen

MANAJER OPERASIONAL Deskripsi

Manajer operasional bertanggungjawab terhadap proses produksi, pengemasan, dan distribusi produk. Tugas utama dan tanggungjawab manajer operasi 1. Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan kegiatan produksi, pengemasan dan distribusi agar efektif dan efisien serta tepat dengan jangka waktu yang telah ditetapkan oleh perusahaan dalam perencanaan strategis. 2. Memastikan setiap karyawan untuk menjalankan SOP yang telah ditetapkan dalam kegiatan produksi dan distribusi. 3. Mengkoordinasikan dan melakukan perencanaan dan analisa aspek operasi perusahaan dalam mengambil keputusan bisnis. 4. Bertanggungjawab secara langsung kepada CEO atas seluruh aspek operasional perusahaan. Key Performance Indicator 1. Ketepatan waktu proses distribusi 2. Tingkat pemenuhan SOP oleh karyawan 3. Defect yang terjadi baik itu dalam produksi, pengemasan maupun distribusi.

MANAJER KEUANGAN Deskripsi Merencanakan, mengembangkan, dan mengontrol fungsi keuangan di perusahaan serta memberikan informasi keuangan. Main Job Tasks and Responsibilities 1. Menetapkan langkah-langkah yang dapat mengurangi dan menanggulangi berbagai jenis resiko finansial yang dapat dihadapi oleh perusahaan.

2. Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan, pelaporan dan pembayaran kewajiban pajak perusahaan agar efisien, akurat, tepat wktu, dan ssuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku. 3. Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengontrol arus kas perusahaan (cashflow), terutama pengelolaan piutang dan hutang, sehingga memastikan ketersediaan dana untuk operasional perusahaan dan kesehatan kondisi keuangan. 4. Merencanakan dan mengkoordinasikan pengembangan sistem dan prosedur keuangan dan akuntansi, serta mengurangi resiko keuangan. 5. Bertanggungjawab secara langsung kepada CEO atas seluruh aspek finansial perusahaan. Key Performance Indicator 1. Ketetapan waktu penyerahan laporan keuangan 2. Akurasi laporan keuangan 3. Cashflow perusahaan 4. Rasio-rasio keuangan 5. Ketersediaan dana operasional

Anda mungkin juga menyukai