Selulosa
Selulosa
Selulosa
Selulosa merupakan senyawa organik dengan rumus (C6H10O5)n Selulosa merupakan -1,4 poli glukosa, dengan berat molekul sangat besar. unsur struktural dan komponen utama dinding sel dari pohon dan tanaman tinggi lainnya. bagian yang terpenting dari dinding sel tumbuhtumbuhan tidak dapat dicerna oleh manusia Dapat dirombak oleh enzim sellulose yg dihasilkan oleh bakteri atau jamur menjadi selobiosa dan glukosa
kuprik hidroksida berammonia (bahan uji Schweitzer). Selulosa memiliki kekuatan tarik yang tinggi dan tidak larut dalam kebanyakan pelarut Selulosa merupakan karbohidrat utama yang disintesis oleh tanaman Hidrolisis sempurna selulosa menghasilkan glukosa
Fungsi selulosa
memperlancar buang air besar dapat menghindarkan dari berbagai penyakit
seperti: haemorrhoid (ambeyen) divertikulosis kanker pada usus besar appendicitis diabetes penyakit jantung koroner dan obesitas. penggunaan serat kayu dalam industri kertas dan produk kertas dan karton, serta sebagai serat tekstil yang bersaing dengan serat sintetis
Struktur selulosa
Sintesis selulosa
Di dalam jaringan pembuluh tanaman
selulosa disintesis oleh membran plasma dengan kompleks terminal roset (RTCs) RTCs adalah struktur protein heksamerik, kira-kira 25 nm diameter, yang mengandung Enzim sintesa selulosa yang mensintesis rantai selulosa individu.
dan berputar sebuah mikrofibril ke dalam dinding sel Sintesa selulosa menggunakan prekursor UDPD-glukosa untuk memanjangkan pertumbuhan rantai selulosa.
Cellulolysis
Cellulolysis merupakan proses memecah selulosa menjadi polisakarida yang lebih kecil
yang disebut dengan cellodextrins atau sepenuhnya menjadi unit-unit glukosa (Hidrolisis) Proses cellulolisis terjadi pada sistem pencernaan sebagian hewan memamah biak ruminansia untuk mencerna makanan mereka yang mengandung selulosa. Proses cellulolisis dibantu oleh enzim Selulase.