Anda di halaman 1dari 5

CARA KERJA OTOT MANUSIA

Antagonis

Antagonis, yaitu kerja 2 otot secara berlawanan. Jika yang satu berkontraksi maka yang lain mengalami relaksasi, begitupun sebaliknya. Contoh: Pronasi dan Supinasi pada telapak tangan. Fleksi dan Ekstensi pada sendi siku dan lutut. Abduksi dan Adduksi pada sendi lengan atas dan sendi paha. Depresi dan Elevasi ketika kepala menunduk dan menengadah.

Sinergis
Sinergis, yaitu 2 otot yang kerjanya bersamaan. Jika yang satu berkontraksi maka yang lain pun ikut berkontraksi, begitupun dalam hal relaksasi. Contoh: Otot Pronator Teres dan Kuadratus pada telapak tangan.

Fleksi dan Ekstensi


Fleksi merupakan gerak menekuk atau membengkokkan. Ekstensi merupakan gerak meluruskan. Sebagai contoh: gerak pada siku, lutut, ruas-ruas jari dan bahu.

Adduksi dan abduksi


Adduksi merupakan gerak mendekati tubuh. Sedangkan gerak abduksi adalah gerak menjauhi tubuh. Sebagai contoh: gerak merenggangkan tangan, membuka tungkai kaki, serta mengacungka tangan.

Elevasi dan Depresi


Elevasi merupakan gerak mengangkan. Sedangkan grak depresi merupakan gerak menurunkan. Sebagai contoh; gerak menengadah dan menundukkan kepala.

Supinasi dan Pronasi


Supinasi merupakan gerak menegadahkan tangan, sedangkan pronasi merupakan gerak menelungkupkan tangan. Contoh Gerakan Menengadahkan dan menelungkupkan tangan.

PERBEDAAN-PERBEDAAN PENYAKIT TULANG

Polio
Polio disebabkan oleh virus dan telah ada beribu-ribu tahun. Bahkan ada benda-benda Mesir yang melukiskan individu-individu dengan fitur-fitur khusus dari kelumpuhan setelah polio. Polio telah disebut dengan banyak nama-nama yang berbeda, termasuk kelumpuhan anak-anak, kelemahan dari anggota-anggota tubuh bagian bawah (kaki-kaki dan tangan-tangan), dan spinal paralytic paralysis. Kita sekarang merujuk pada virus dan penyakit sebagai polio, yang adalah kependekan untuk poliomyelitis dan mempunyai asal usul Yunani: polios (abu-abu), myelos (sumsum), dan itis (peradangan).

Penyakit Layuh Semuh


Yaitu Suatu keadaan tidak ada tenaga pada persendian akibat rusaknya akreapifisis tulang anggota gerak. SBG, yang lain kependekan dari sindrom gullain Barre adalah gambaran klinis, seorang penderita yang mencakup gejala ( Symptom ) dan tanda ( Sign ) gejala sebagai keluhan subyektif yang dikemukakan oleh penderitanya seperti rasa kesemutan, baal, nyeri dll, sedangkan tanda adalah temuan ( Obyektif ) yang didapat dari pemeriksaan fisik, misal suhu tubuh berupa demam, tekanan darah, kelumpuhan, dll.

Fisura
Fisura Ani adalah kondisi medis yang ditandai dengan nyeri seperti tertusuk pisau, terasa tajam, yang disertai dengan sejumlah kecil perdarahan, sewaktu buang air besar. Hal ini disebabkan karena robekan kecil di dalam anus di dekat tempat keluar anus.

Fraktura/Fracture/Patah Tulang

Fraktura tulang atau patah tulang adalah terputusnya jaringan tulang dan/atau tulang rawan baik seluruhnya atau hanya sebagian yang sebagian besar terjadi akibat ruda paksa/benturan

Kifosis Penyakit Tulang


Kifosis adalah salah satu bentuk kelainan tulang punggung. Punggung penderita kifosis melengkung ke depan melebihi batas normal. Kelainan ini di masyarakat awam sering disebut sebagai bungkuk Kifosis terjadi jika lengkung tubuh lebih dari 40 derajat. Jika lebih dari 50 derajat dianggap tidak normal.

Skoliosis

DEFINISI Skoliosis adalah kelengkungan tulang belakang yang abnormal ke arah samping, yang dapat terjadi pada segmen servikal (leher), torakal (dada) maupun lumbal (pinggang). Sekitar 4% dari seluruh anak-anak yang berumur 10-14 tahun mengalami skoliosis; 40-60% diantaranya ditemukan pada anak perempuan.

Lordosis
Lordosis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang belakang melengkung ke belakang yang mengakibatkan penderita menjadi terlihat bongkok ke belakang.

KELOMPOK I 1. 2. 3. 4. SITI ROFIKOH RIRIS RIZKIA IMAM TURMUDI AUFAL MS 5. ANA MUSLIMATUH

Anda mungkin juga menyukai