Anda di halaman 1dari 11

NUTRISI PARENTERAL PADA NEONATUS (CLINICAL PRACTISE)

Risa Etika

Divisi Neonatologi Bag./SMF Il ! "ese#atan Ana$ F" Unai%/RSU D%. Soeto o S!%a&a'a

ABSTRACT Now a days either total (TPN) or partial parenteral nutrition (PPN) have played major role in provialing sufficient support to sustain growth of critically ill baby as well as extremely low birth weight baby (EL !) in Neonatal "ntensive #are $nit% Parenteral Nutrition (PN) for baby less than &'(( gr weight (when oral feeding is impossible for more than ) days)* weight + &'(( gr (when oral feeding is impossible for more than , days)% -espiratory problem + . days* major congenital malformation of /"T enterocolitis necroticans* prolonged diarrhea or malabsorbtion and post operation baby (particularly post abdominal operation)% 0owever human logistics resourches in including medical facilities* nursing* pharmacies and laboratory have remain obstacles in achieving intact survival neonates% The purpose of this papaer is encourage us to be able perform optimal or save parenteral nutrition in neonates% Keyword : parenteral nutrition in neonates, indication, management, survival intact neonates. ABSTRA" Nutrisi Parenteral (NP) bai1 sebagai NP Total Parsial* dewasa ini telah merupa1an sarana penunjang utama perawatan bayi sa1it berat maupun diidentifi1asi1an pada bayi dapat terpenuhi + ) 1ali)* L23- ( ayi aru Lahir 2na1 3angat rendah) yang dirawat di $nit perawatan "ntensif Neonatus% NP 4 &'(( gram (yang 1ebutuhan nutrisi enteralnya tida1 + &'(( g (yang 1ebutuhan nutrisi enteralnya tida1 dapat

terpenuhi + , hari)* gangguan respirasi + . hari* malforasi 1ongenital tra1tus gastrointestinalis* ele1tro1olitis ne1roti1ans* diare berlanjut atau malabsorbsi serta pasca operasi (1hususnya operasi abdomen)%

Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

&

5endala berupa sumber daya manusia dan logisti1 (fasilitas* perawatan* farmasi dan laboratorium) merupa1an tantangan demi upaya mendapat1an neonatus dengan 1ualitas survival yang utuh% Tujuan utama membahas ini agar dapat mela1sana1an pemberian NP pada neonatus secara optimal dan aman% Kata kunci : NP pada neonatus-indikasi-tatalaksana-neonatus dengan kualitas survival yang utuh. TU(UAN ) &% 6engetahui indi1asi pemberian Nutrisi Parenteral (NP) pada neonatus 7% 6engetahui 1ebutuhan nutrien pada neonatus dengan NP )% 6engetahui tatala1sana* pemantauan dan 1ompli1asi pemberian NP .% 6andiri mela1sana1an pemberian NP pada neonatus PENDA*ULUAN Nutrisi Parenteral (NP) merupa1an suatu cara pemberian nutrisi dan energi secara intravena yang bertujuan untu1 memberi1an 1ecu1upan 1arbohidrat* protein* lema1* vitamin dan mineral yang diperlu1an untu1 metabolisme dan pertumbuhan bayi baru lahir yang mempunyai problem 1lini1 yang berat* terutama pada 2mat 3angat -endah ( nutrisi enteral% (&*7*)*.*,) 9ewasa ini nutrisi parenteral bai1 s 3ebagai NP Total maupun NP Parsial telah merupa1an sarana penunjang utama perawatan bayi sa1it berat maupun Neonatus% (,*:) 5euntungan pemberian nutrisi parenteral melebihi bahaya yang dapat terjadi bilamana fasilitas medis* perawatan* farmasi dan laboratorium yang dibutuh1an tersedia%
(,* :)

yi

aru Lahir

L23-) di mana belum8tida1 memung1in1an untu1 diberi1an

L23- yang dirawat di $nit Perawatan "ntensif

9apat dipahami bahwa banya1 terdapat 1endala untu1 pela1sanaannya misalnya

sumber daya manusia atau logisti1* namun dengan pemahaman yang bai1 mengenai 1eselamatan yang utuh ma1a prosedur ini dapat dila1sana1an sesuai 1emampuan yang ada% (,*:) Peran spesialis ana1 dalam pemberian nutrisi parenteral demi1ian pentingnya* 1arena 1italah yang paling mempunyai 1ewenangan di ruang $nit Perawatan "ntensif
Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

Neonatus* sehingga 1ita semua dituntut mampu mandiri mela1sana1an pemberian nutrisi parenteral 1hususnya aspe1 1ebutuhan nutrient pada neonatus% Tujuan membahas topi1 ini adalah agar dapat mela1sana1an pemberian nutrisis parenteral yang optimal dan aman pada neonatus yang merupa1an upaya agar dapat 1ualitas survival yang utuh% DEFINISI Nutrisi Parenteral (NP) merupa1an cara pemberian nutrisi dan energi secara intravena yang bertujuan untu1 memberi1an 1ecu1upan 1arbohidrat* protein* lema1* vitamin dan mineral yang diperlu1an untu1 metabolisme dan pertumbuhan bayi baru lahir yang mempunyai problem 1lini1 yang berat* terutama pada ayi aru Lahir 2mat 3angat -endah ( enteral% (&*7*)*.*,) INDI"ASI ayi dengan berat badan &'(( g yang 1ebutuhan nutrisi enteralnya tida1 dapat terpenuhi + ) hari% ayi dengan berat badan + &'(( g yang 1ebutuhan nutrisi enteralnya tida1 terpenuhi + , hari% /angguan respirasi + . hari (termasu1 seringnya serangan apnea) 6alformasi 1ongenital tra1tus gastrointestinalis Entero1olitis netroti1ans 9iare berlanjut atau malabsorbsi Pasca operasi (1husunya operasi abdomen) (&*7*)*.*,) L23-) di mana belum8tida1 memung1in1an untu1 diberi1an nutrisi

"EBUTU*AN NUTRIEN $ntu1 mencapai pertumbuhan dan per1embangan yang optimal bayi baru lahir harus mendapat cairan dan ele1trolit* 1alori (1arbohidrat* protein* lema1)* vitamin dan mineral yang sesuai dengan 1ebutuhan% (7*)*;*')

Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

CAIRAN Ta&el + ) "e&!t!#an ,ai%an inisial -a.a neonat!s Be%at &a.an ($g) / 01 2a
4 &*( &*( < &*, + &*,
(9i1utip dari ? 7*;)

(! la# ,ai%an ( l/$g BB/#a%i) 01314 2a


&7( < &,( &(( < &7( '( = &7(

5 14 2a
&.( < &>( &7( < &:( &7( < &:(

&(( < &,( '( < &(( :( = '(

ELE"TROLIT Ta&el 0 ) "e&!t!#an ele$t%olit 'ang .ian2!%$an -a.a neonat!s Ele$t%olit


5alium Natrium 5lorida 5alsium 6agnesium @osfor
(9i1utip dari ? 7*;)

Dosisi #a%ian 'ang .ian2!%$an ( e6/$g/BB)


&<. 7<, &<, )<. (*) < (*, & < 7 mmol81g

ENER7I $mumnya bayi baru lahir untu1 dapat tumbuh memerlu1an 1alori ,(=:( 11al81g 8hari (to maintain weight) dan &((=7(( 11al81g 8hari (to induce weight-gain). (7*)*;*') "ARBO*IDRAT 3umber utama 1arbohidrat berasal dari glu1osa% $ntu1 mencegah terjadinya hipogli1emia* 1ebutuhan yang diperlu1an untu1 bayi cu1up bulan adalah :=' mg81g 8menit dan bayi 1urang bulan adalah . mg81g mg81g 8menit setiap hari sampai &7=&. mg81g 8menit* dapat diting1at1an (*,=& 8menit dalam ,=; hari% 5ebutuhan

a1an mening1at pada 1eadaan stress (misalnya ? sepsis* hipotermia) atau bayi dengan ibu 9iabetes 6ellitus% (7*)*;*')

Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

PROTEIN Pemberian protein biasanya dimulai dalam .' jam pemberian nutrisi parenteral dan diberi1an dalam bentu1 asam amino sinteti1% 9osis yang dianjur1an adalah sebagai beri1ut ? a% Neonatus dengan g81g 8hari% b% Neonatus dengan + &((( g 8hari* 1emudian diting1at1an & g81g 8hari% (7*)*;*') Pemberian awal dengan dosis & g81g 8hari sampai mencapai &*,=)*, g81g 4 &((( g 8hari* 1emudian diting1at1an lagi (*7,=(*, 8hari dan asam amino 7=7*, g81g Pemberian awal dengan (*,=& g81g

8hari sampai mencapai 7*,=)*, g81g

Pemberian asam amino tida1 boleh diberi1an ji1a pemberian 1alori dalam bentu1 glu1osa 4 1al81g 8hari* 1arena penggunaan asam a1an rendah sehingga timbul asidosis dan hiperammonia% (7*)*;*') LEMA" Pemberian lema1 dapat mengguna1an emulsi lema1 &(A yang mengandung &( g trigliserida dan &*& 11al8ml atau 7(A yang mengandung 7( g trigliserida dan 7 11al8ml% (7*)*;*') 5ebutuhan lema1 pada pemberian NPT adalah sebagai beri1ut ? a% Nonatus dengan 4 &((( g 8hari* 1emudian diting1at1an (*7,=(*, g81g 8hari% 8hari* 1emudian diting1at1an 8hari Pemberian awal (*, g81g sampai mencapai 7=7*, g81g b% Neonatus dengan & g81g + &((( g 8hari%

Pemberian awal di mulai dengan dosis & g81g 8hari sampai mencapai ) g81g

Pemberian emulsi lema1 dimulai setelah pemberian de1strosa dan asam amino dapat di toleransi dengan bai1 oleh neonatus dan pemberian emulsi lema1 sebai1nya dalam 7. jam% $ntu1 per1embangan ota1 diperlu1an asam lema1 rantai panjang seperti asam linoleat dan asam ara1hidonat% Pada bayi 1urang bulan dan
Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

ayi

erat Lahir 3angat ,

-endah (

L3-) sering defisiensi asam lema1% 6anifestasi 1linis defisiensi asam

lema1 antara lain ? dermatitis* pertumbuhan rambut yang buru1* trombositopenia* gagal tumbuh dan mudah terjadi infe1si% Pada pemberian lema1* harus dila1u1an monitoring terhadap 1adar trigliserida darah* pemberian harus di1urangi ji1a 1adar trigliserida + &,( mg8dl% 0ati=hati pemberian lema1 pada bayi dengan penya1it paru atau hati% Pemberian infus lema1 harus di henti1an* ji1a terjadi ? 3epsis Trombositopenia (4 ,(%(((8mm)) 2sidosis (p0 4 ;*7,) 0iperbilirubinemia (7*)*;*')

8ITAMIN DAN UNSUR "ELUMIT 9apat diberi1an multivitamin intravena yang berisi gabungan vitamin yang larut dalam lema1 dan air% 3ediaan yang hanya larut dalam air* dapat ditambah1an pada larutan glu1osa dan yang larut dalam lema1* dapat ditambah1an pada larutan lema1% (7*)*;*') Pemberian vitamin 2 dapat diberi1an seja1 awal* 1arena vitamin 2 penting untu1 pertumbuhan jaringan* sintesa protein* diferensiasi epitel dan juga diduga dapat mengurangi insidensi displasia bron1opulmonal% Pemberian vitamin berusia bayi berusia & bulan% (7*)*;*') !alaupun unsur 1elumit didalam tubuh jumlahnya sangat sedi1it (4 (*(&A)* tetapi diperlu1an untu1 pertumbuhan dan per1embangan% The merican !ociety "or #linical Nutrition menganjur1an pemberian unsur 1elumit setelah pemberian NPT selama . minggu* tetapi seng (Binc) dapat diberi1an lebih awal% (7*)*;*') &7 setelah bayi

Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

Ta&el 9 ) "o -osisi "e&!t!#an 8ita in : Uns!% "el! it "o -onen


8ita in ) Citamin 2 Citamin E Citamin 5 Citamin 9 Thiamine ( &) -iboflavin ( 7) Niacin Pirido1sin 2sam as1orbat (#) 2sam pantotenat 3iano1obalamin @olat Uns!% "el! it ) Dinc #opper (cupric sulfate) 6anganese sulfat 5romium 1lorida @louride "odin
(9i1utip dari ? 7*;)

Ba'i ,!$!- &!lan ( /$g BB/#%)


;(( mcg ; mg 7(( mcg &( mcg &*7 mg &*. mg &; mg &*( mg '( mg ,*( mg &*( mg &.( mg &((=7(( mcg &(=7( mcg 7=&( mcg (*&.=(*7 mcg & mcg )=, mcg

Ba'i $!%ang &!lan ( /$g BB/#%)


,(( mcg 7*' mcg '( mcg . mcg (*), mg (*&, mg :*' mg (*&' mg 7, mg 7 mg (*) mcg ,: mcg .((=:(( mcg 7( mcg 7=&( mcg (*&.=(*7 mcg & mcg )=, mcg

PROSEDUR PEMBERIAN N!t%isi Pa%ente%al Total (NPT) NPT PERIFER Nutrien diberi1an melalui vena perifer yang biasanya vena pada 1a1i atau tangan% Esmolaritas cairan yang diberi1an antara )((=>(( mosm8L% 6a1simum 1onsentrasi de1strose yang diguna1an adalah &7*,A* asam amino 7A dan .(( mg8dl 1alsium glu1onas% Prosedur pemberian NPT secara perifer ? Larutan asam amino* de1strose dan lipid dapat diberi1an perinfus melalui 1ateter plasti1 (No% 77 atau 7. @) atau melalui wing needle% 9e1strose dan asam amino dicampur pada botol yang sama* 1emudian dihubung1an dengan bagian bawah infus yang mempunyai filter beru1uran (*77 um% #airan lipid dihubung1an dengan infus diluar filter melalui bagian atas dari T-connector atau $-connector% %n"usion pump dibutuh1an untu1 mempertahan1an tetesan cairan infus agar tetap 1onstan%

Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

%n"us set* termasu1 tube dan jarum intravena harus diganti setiap ) hari* 1ecuali untu1 lipid diganti setiap 7. jam% 3ebai1nya jarum intravena dipindah1an 1e tempat lain setiap .' jam% #airan parenteral dan cairan lipid diganti setiap hari%

Ebat=obatan tida1 boleh melalui cairan NPT% Ebat=obatan diberi1an setelah 1ateter dibilas dengan Na#l dan melalui cairan intravena% 3emua cairan infus disipa1an oleh bagian farmasi% 9apat ditambah1an mineral* vitamin dan unsur 1elumit% 9apat diguna1an emulsi lema1 &( atau 7(A (7*)*;*')

NPT SENTRAL Esmolaritas cairan yang diguna1an dapat diatas >(( mosm8L* 1onsentrasi de1strose &,=7,A% (7*)*;*') Prosedur pemberian NPT sentral ? 5ateter dipasang pe1utan atau melalui vena se1si% Pada L3- diguna1an 1ateter silasti1 yang paling 1ecil* yaitu No% &* > @ sedang1an untu1 bayi yang lebih besar diguna1an No% 7* ; @% 3ebai1nya dihindari penggunaan 1ateter dou&le lumen yang lebih besar* 1arena berhubungan dengan sindroma Cena #ava 3uperior dan erosi dinding pembuluh darah% 5ateter dapat dimasu11an melalui C% 2nte1ubiti* C% 3aphena* C% Fugularis interna dan e1sterna* C% 3ub1alvia atau yang lebih jarang melalui C% $mbi1alis atau fermoralis% 5ateter harus diarah1an sedemi1ian rupa sehingga ujungnya terleta1 pada sambungan antara atrium 1anan dan C% #ava superior8inferior% 3ebai1nya hindari penggunaan 1eteter arteri umbi1alis untu1 infus NPT pada L3-* 1arena hal ini menimbul1an 1erugian berupa insiden trombosis tinggi* tida1 dapat diguna1an untu1 memperoleh sampel darah* biasanya tida1 diberi1an nutrisi enteral selama terpasang 1ateter arteri umbili1al% #airan yang diberi1an dengan in"usion pump melalui penghubung G atau T* sama dengan pemberian perifer% 5arena tingginya resi1o infe1si pada pemberian secara sentral* ma1a tida1 boleh diguna1an untu1 pengambilan darah* pemberian obat=obatan maupun transfusi% 3emua cairan disiap1an di bagian farmasi% 0eparin ditambah1an dengan 1onsentrasi (*, u8ml cairan (7*)*;*')

Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

'

"OMPLI"ASI 6e1ani1 Pada 1ateter vena sentral dapat terjadi ? sindroma vena cava superior* aritmia atau tamponade jantung* trombus intra1ardial* efusi pleura atau 1ilotora1* emboli paru dan hidrosefalus se1under terhadap trombosis vena jugularis% (7*)*;*') "nfe1si 3epsis sering disebab1an oleh !taphylococcus epidermis, !tretococcus viridans, 'scheria #oli, Pseudomonas spp dan #andida al&icans% "nfe1si ditanggulangi dengan pemberian antibioti1% 5ejadian sepsis dapat ber1urang dengan diguna1annya 1ateter 1aret sili1on per1utaneus% (7*)*;*') 6etaboli1 Pada bayi berat lahir amat sangat rendah sering terjadi hipergli1emia* 1arena produ1si insulin yang tida1 ade1uat dan ber1urangnya sensitivitas terhadap insulin% 0ipogli1emia terjadi 1arena penghentian infus glu1osa atau 1elebihan pemberian insulin% Pada bayi 1urang bulan 1elebihan beban protein a1an menimbul1an aBotemia* hiperammonia% -esi1o terjadi hiperbilirubinemia mening1at pada bayi cu1up bulan dan pemberian NPT yang lama tanpa disertai enteral "eeding% 5eadaan ini biasanya terjadi secara dini dan lebih berat pada 1eadaan pemberian protein yang tinggi dan cairan de1strosae yang hipertonis% Penyebabnya multi fa1tor* biasanya dihubung1an dengan stimulasi aliran empedu* malnutrisi* defisiensi atau to1sis terhadap asam amino% 5elainan metaboli1 yang berhubungan dengan pemberian lipid* antara lain ? 1olestati1* hiperlipidemia dan hiper1olesterolemia% (7*)*;*')

PEMANTAUAN
Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

>

Tujuan pemantauan untu1 mencegah terjadinya 1ompli1asi dan menilai 1eberhasilan terapi% (7*)*;) Ta&el 1 ) (a.;al Pe anta!an Neonat!s .engan N!t%isi Pa%ente%al Pa%a ete% 3uhu ntropometri erat badan Panjang badan Ling1ar 1epala (eta&olik /lu1osa 5alsium H @osfor Ele1trolit 6agnesium 0emato1rit $N H 5reatinin ilirubin 2mmonia Protein H 2lbumin 3/ET H 3/PT Trigliserida )rine erat jenis H /lu1osa
(9i1utip dari ? 7*;)

F%e$;ensi Pe e%i$saan 3etiap . jam 3etiap hari 3etiap minggu 3etiap hari 3etiap hari 7 x8minggu* 1emudian setiap mingg 3etiap hari dalam ) hari pertama* 1emudian 7 x8minggu* ji1a berat badan 4 &((( g* ) x8minggu 3elang sehari dalam minggu pertama* 1emudian setiap minggu 3elang sehari selama & minggu* 1emudian setiap minggu 3etiap minggu 3etiap minggu* ji1a mengguna1an protein tinggi 3etiap minggu 3etiap minggu 3etiap minggu 3etiap minggu untu1 penderita yang diberi1an lema1 3etiap sample urin selama minggu pertama* 1emudian tiap shi"t

DAFTAR PUSTA"A &% 5alhan 3# and Price "T% Parenteral Nutrition "n ? #are of the 0igh -is1 Neonate% @anaroff 22 and 5laus 60* ,rd Ed* ! &,(=&,> and &;.=&;,% 7% /omella TL% Parenteral Nutrition% "n ? Neonatology ? 6anagement* Procedures* En=#all problems% 9iseases* 9rugs* ,th Ed* Lange 6edical /raw=0ill* 7((. I >.=&(&% )% #rouch F and -ubin LP% Parenteral Nutrition% "n ? #loherty Fl and 3tar1 2-% 6anual of Neonatal #are* )rd d% Little* rown and #o* 7((.% .% -oberton N-# and -ennie F6% Parenteral Nutrition% "n ? 2 6anual of Neonatal "ntensive care* .th Ed% 2rnold "nternational 3tudents* Ed* 7((7 ? ,&=:&% ,% Nelson Textboo1 Pediatr% Parenteral Nutrition "n I Nelson Textboo1 Pediatr* &;th Ed* Philadelphia ! 3aunders* #o* 7((. ? ,,.=,,:%
Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

3aunders #ompany* 7((&*

oo1s86c%

&(

:% 6onintja 0E dan Cictor Gu% Nutrisi Parenteral% 9alam ?

eberapa 6asalah

Perawatan "ntensif Neonatus* alai Penerbit @5 $" Fa1arta* &>>; ? 7.,=:>% ;% 2bdurachman 3% Nutrisi Parenteral% 9alam ? Pedoman Terapi Penya1it Pada ayi ary Lahir* agian "52 @5 $npad andung* 7((7 ? &&.=7.% '% Fayashrse -amasethu% Parenteral Nutrition (/uest Lecture* 9iv% of Neonatology* /eorgetown $niversity 6edical #entre* !ashington 9#* $32)% "n ? !or1shop of Neonatology "ntensive #are* J0arapan 5itaJ #hildren and 6aternity 0ospital* Fa1arta* 7(()% >% -isa E% Nutrisi Parenteral pada L23- (ilustrasi 1asus)% Perinatologi -32 J0arapan 5itaJ Fa1arta* 7(() and in Neonatology $nit Crije $niversiteit 6edisch #entrum 2msterdam* 7(() (un=published)%

Nutrisi Parenteral Pada Neonatus

&&

Anda mungkin juga menyukai