LAPORAN KASUS
I. IDENTITAS
Nama
Umur
Jenis Kelamin
Pekerjaan
Alamat
No. RM
Status Pasien
Tanggal Pemeriksaan
: Ny. P
: 56 tahun
: Perempuan
: Ibu Rumah Tangga
: Perum Korpri
: 30.65.XX
: BPJS Non PBI Kelas II
: 29 November 2014
II. ANAMNESIS
Anamnesis dilakukan secara autoanamnesis pada tanggal 29 November 2014 di
Poliklinik THT RSUD Kota Semarang.
A. Keluhan Utama
Rasa mengganjal di tenggorokan
B. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke Poliklinik THT RSUD Kota Semarang dengan keluhan rasa
tidak nyaman di tenggorokan seperti terganjal yang disertai rasa kering dan sedikit
nyeri saat menelan . Pasien tidak merasa demam atau meriang .Pasien tidak
mengeluhkan pusing, batuk, pilek atau kesulitan dalam membuka mulut. Pasien
juga tidak merasakan keluhan pada telinga seperti nyeri di kedua telinga, gangguan
pendengaran, telinga berdenging, keluar cairan dari telinga dan hidung tersumbat.
Sebelumnya ,pasien sempat mengalami keluhan nyeri telan yang disertai demam,
rasa panas dan gatal pada tenggorokan. Pasien sudah sempat berobat namun keluhan
belum dirasakan membaik. Riwayat pengobatan tidak jelas
C. Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat Alergi
: disangkal
Riwayat Asma
: disangkal
Riwayat Hipertensi
: disangkal
Riwayat Diabetes Mellitus : disangkal
Riwayat Vertigo
: disangkal
Riwayat Keluhan Serupa : disangkal
D. Riwayat Penyakit Keluarga
Riwayat Alergi
: disangkal
Riwayat Asma
: disangkal
Riwayat Hipertensi
: disangkal
Kepaniteraan Klinik Ilmu THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara
RSUD Kota Semarang
Dextra
Bentuk normal, benjolan (-),
Sinistra
Bentuk normal, benjolan (-),
Preauricula
Retroauricula
abses (-)
Nyeri tekan (-), edema (-),
Abses (-)
Nyeri tekan (-), edema (-),
Mastoid
hiperemis (-)
Nyeri tekan (-), edema (-),
hiperemis (-)
Nyeri tekan (-), edema (-),
CAE
hiperemis (-)
Discharge (-), serumen (-),
hiperemis (-)
Discharge (-), serumen (-),
Membran timpani
Kepaniteraan Klinik Ilmu THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara
RSUD Kota Semarang
Perforasi
Cone of
light
Warna
Bentuk
(-)
(+) arah jam 5
Putih abu-abu
Normal
(-)
(+) arah jam 7
Putih abu-abu
Normal
Hidung
Konka media
Dextra
Normal
Hiperemis (-)
edema (-)
Hiperemis (-)
Sinistra
Normal
Hiperemis (-)
edema (-)
Hiperemis (-)
Konka inferior
hipertrofi (-)
Hiperemis (-)
hipertrofi (-)
Hiperemis (-)
hipertrofi (-)
Hiperemis (-)
sekret (-)
Hiperemis (-)
sekret (-)
Deviasi (-)
(-)
hipertrofi (-)
Hiperemis (-)
sekret (-)
Hiperemis (-)
sekret (-)
Deviasi (-)
(-)
Bentuk
Sekret
Mukosa cavum nasi
Meatus media
Meatus inferior
Septum
Massa
Proyeksi Nyeri Sinus
Infraorbita
Glabela
Supraorbita
Tenggorokan
Orofaring
Oral
Mukosa bukal
Gingiva
Gigi geligi
Lidah 2/3 anterior
Arkus faring
Palatum durum
Palatum mole
Dextra
Nyeri Tekan (-)
Nyeri Ketuk (-)
Nyeri Tekan (-)
Nyeri Ketuk (-)
Nyeri Tekan (-)
Nyeri Ketuk (-)
Sinistra
Nyeri Tekan (-)
Nyeri Ketuk (-)
Nyeri Tekan (-)
Nyeri Ketuk (-)
Nyeri Tekan (-)
Nyeri Ketuk (-)
Dextra
T3
Melebar
Tidak Rata
Hiperemis
(+)
Abses (-)
Sinistra
T3
Melebar
Tidak Rata
Hiperemis
(+)
Abses (-)
IV. RESUME
Telah diperiksa seorang wanita berusia 56 tahun , dengan keluhan utama rasa tidak
nyaman seperti terganjal di tenggorokan , disertai rasa kering pada tenggorokan, dan
sedikit nyeri saat menelan . Keluhan dirasa sejak satu setengah bulan .
Pemeriksaan fisik tonsil ditemukan pembesaran tonsil T3-T3 , kripta melebar detritus
(+/+).
Pemeriksaan fisik faring , mukosa hiperemis (-) , granul pada dinding faring (+)
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang
VI. DIAGNOSIS BANDING
Faringitis Kronis
Angina Plaut Vincent
Tonsilitis Difteri
VII. DIAGNOSIS
Tonsilitis Kronis
VIII. PENATALAKSANAAN
Farmakologi : Amoxicilin tab 500 mg 3 x1 tab
Pro operasi tonsilektomi
Persiapan :
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan Roentgen Thorax
Pemeriksaan EKG
Konsul ke dokter spesialis penyakit dalam
IX.
EDUKASI
Menjelaskan tentang penyakit, penyebab, penatalaksaan dari penyakit pasien.
Minum obat secara teratur sesuai petunjuk dokter
Menjaga kebersihan/higiene mulut
Menghindari makanan/minuman yang bersifat mengiritasi
PROGNOSIS
Quo ad Vitam
Quo ad Fungsionam
Quo ad Sanationam
: ad Bonam
: ad Bonam
: ad Bonam