Anda di halaman 1dari 4

KETERAMPILAN MEDIK RADIOLOGI THORAX

NORMAL DAN ABDOMEN NORMAL


Oleh : dr. Ana Majdawati
Author : Didit, Nisa, Lita, Kintan, Radius, Destha
1. THORAX NORMAL
Gambaran radiologi (imaging) untuk foto polos pemeriksaan thorax
tidak jauh berbeda dengan gambaran anatomi thorax manusia normal.
Manusia harus sudah mempelajari secara seksama anatomi rongga thorax
berikut organ-organ dalam rongga thorax serta vaskularisasinya. Sebelum
mahasiswa mengenal berbagai penyakit paru jantung dan organ yang
terlibat dalam rongga thorax, sudah seharusnya mahasiswa mempelajari
gambaran radiologi thorax yang normal sehingga nantinya bila menjumpai
kelainan
yang
berhubungan
dengan
thorax
mahasiswa
dapat
mengidentifikasi dengan baik.

Gb. Normal Thorax

1)
2)
3)
4)
2)

Pada foto thorax normal, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah :


Posisi
Simetrisasi
Inspirasi
Kondisi
Author : Didit, Nisa, Lita, Kintan, Radius, Destha

1) Posisi

Foto thorax sedapat mungkin dalam posisi berdiri (erect), kecuali pada
pasien anak dan pada pasien dengan keadaan umum yang buruk maka foto
dapat dibuat dengan posisi supine. Arah sinar proyeksi dari posisi
PA (Posteroanterior) yang merupakan standar untuk foto thorax
atau AP untuk melihat kondisi tulang.
Untuk membedakan posisi erect dan supine :
Erect : dibawah hemidiafragma sinistra terdapat gambaran udara dalam
fundus gaster, yang disebut megenbalase;
Supine : udara dalam gaster bergerak ke bawah, sehingga karena
superposisi dengan organ intra abdomen, udara ini tidak terlihat;
Erect : proyeksi PA;
Supine : proyeksi AP;
Erect : skapula tidak menutupi lapangan paru;
Supine : skapula berada dalam lapangan paru;
Supine : gambaran vertebra tampak jelas sampai thorakal ke 12.

2) Simetrisasi
Foto thorax dibuat dalam kondisi simetri, yaitu melalui bidang yang
melewati garis median, yang ditarik melalui titik-titik prosesus spinosus.
Disebut simetris bila bidang tersebut berjarak sama antara sendi
aternoclavicula kanan-kiri.
3) Inspirasi
Foto thorax harus dibuat dalam keadaan inspirasi maksimal, karena bila
tidak maka akan tampak pada foto :
Ukuran jantung dan mediastinum meningkat;
Corakan bronkovaskular meningkat.
Bila inspirasi cukup, maka akan tampak diafragma setinggi rawan costa VI
didepan atau setinggi VTh X dibagian belakang.
4) Kondisi
Yaitu faktor yang menentukan kualitas sinar X pada saat exposure. Pada
kondisi kurang, foto thorax akan terlihat putih/samar, pada kondisi
cukup vertebra akan tampak seluruhnya mulai dari V CI s/d VTh IV
dan kondisi keras akan terlihat sampai vertebra Thorakal XII.
Setelah hal-hal tersebut dievaluasi, kemudian dilakukan pembacaan foto,
supaya tidak ada yang terlewatkan bisa dilakukan dari lateral ke medial atau
sebaliknya dari superior ke inferior, dsb. Yang dinilai :
a) Corakan bronkovaskular : normalnya semakin ke lateral semakin
menghilang. Bila corakan makin tampak pada daerah lateral paru, berarti
corakan bronkovaskular meningkat;
b) Parenkin paru : normalnya tidak tampak gambaran kalsifikasi atau infiltrat
dilapangan paru;
c) Keadaan hilus;

d) Sinus costofrenikus : normalnya sinus costrofrenikus kanan kiri lancip dan


tidak tertutup apapun;
e) Diafragma : normalnya diafragma kanan-kiri licin, berbentuk konkav
kearah paru;
f) Cor : dinilai ukuran dan bentuknya. Pada dewasa normalnya berbentuk
seperti sepatu dan CTR (Cardio Thorasis Ratio) kurang dari 0,5.
Faktor-faktor
penting
yang
lain
dalam
membaca
sebuah
foto : identitas, yaitu : nama pasien, umur, tanggal dan waktu baca, marker.
Contoh pembacaan Foto Thorax normal posisi :
Foto thorax PA, errect, simetris, inspirasi dan kondisi cukup

Tampak kedua apex paru tenang;


Tampak corakan bronkovaskuler dikedua lapangan paru normal;
Sinus costophrenicus kanan-kiri lancip;
Diafragma kanan-kiri licin;
Cor : CTR kurang dari 0,56.
Kesan : Paru dan cor dalam batas normal.
Author : Didit, Nisa, Lita, Kintan, Radius, Destha

2. ABDOMEN NORMAL

Gb. Abdomen Normal


Pada foto polos abdomen ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:
1) Gambaran Udara daam Usus

Gambaran udara dalam lumen saluran pencernaan pada foto polos abdomen
tampak berwarna lusen dengan terlihat gambaran garis (dari lumen pada
intestinal). Gambaran normal udara dalam abdomen : normal terdapat dalam
lambung. Duodenum, usus halus terisi sedikit udara dan akan terlihat lagi
dengan jelas di colon. Usus halus biasanya terlihat di sentral dan berukuran
kecil sedang usus besar di perifer dan berukuran relatif lebih besar.
2) Jaringan lunak (soft tissue) dan garis luar dari organ-organ intra
abdominal (viscera outlines).
Garis luar pada jaringan lunak memberikan gambaran radiolusen karena
adanya lapisan lemak yang melingkupi organ-organ intra abdomen tersebut.
Beberapa organ yang kadang-kadang bisa terlihat : hepar, lien, kedua ginjal
(renal out line), muscullus psoas mayor dan muscullus quadratus lumborum
(psoas line).
Dalam jejenum tampak valvulae conniventes : garis tipis teratur
membentang seluruh diameter lumen. Dalam ileum tak menyebabkan
tampaknya pola lipatan mukosa ileum. Normal diameter usus halus tak lebih
dari 3cm.

Gambaran Foto Polos Abdomen Pada Anak


Gambaran foto polos abdomen pada neonatus menunjukkan adanya
udara di lambung (10-15 menit setelah kelahiran), udara di proksimal usus
halus 30-60 menit setelah kelahiran, udara di bagian distal usus halus 6
jam setelah kelahiran dan udara di colon dan rektum 24 jam setelah lahir.
Secara umum foto polos abdomen pada anak berbeda dengan orang
dewasa :
1. Anak-anak mempunyai lemak (preperitoneal fat line) yang lebih sedikit
dibanding dewasa, gambaran organ-organ dalam abdomen seperti renal fat
outline, muscullus psoas sign tidak sebaik pada dewasa. Kita dapat melihat
batas inferior dari hepar dan lien bila udara usus tidak menutupinya
(superposisi).
Pada neonatus dan anak-anak mempunyai udara yang lebih banyak
dibanding dewasa, kita dapat melihat udara diusus halus maupun usus
besar. Kita tidak dapat membedakan gambaran udara diusus halus atau usus
besar pada neonatus dan anak-anak karena tidak punya lipatan mukosa
(mucosa folds). Kadang-kadang posisi udara dalam rongga abdomen bisa
membedakan apakah dari usus halus atau usus besar. Jika terdapat
gambaran udara dalam usus pada tepi kemungkinan besar adalah dari usus
besar, tetapi kalu dicentral kemungkinan dari usus halus

Anda mungkin juga menyukai