Anda di halaman 1dari 9

TUGAS MAKALAH EKONOMI INTERNASIONAL

NAFTA
Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara

Oleh

Sona Primanda
07/84956

Fakultas Ekonomi
Prodi Ekonomi Pembangunan
Universitas Negeri Padang

NAFTA
North America Free Trade Aggreement

I.

PENDAHULUAN

Pelaksanaan Amerika Utara Perjanjian Perdagangan Bebas (NAFTA) dimulai pada 1


Januari 1994. Kesepakatan ini akan menghapus sebagian besar hambatan untuk
perdagangan dan investasi antara Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Di bawah NAFTA, semua hambatan non-tarif untuk perdagangan pertanian antara
Amerika dan Meksiko telah dihapuskan. Selain itu, banyak tarif yang dihapuskan
segera, dengan orang lain yang bertahap selama periode 5 sampai 15 tahun. Ini
diperbolehkan untuk tertib penyesuaian untuk perdagangan bebas dengan Meksiko,
dengan penuh pelaksanaan awal 1 Januari 2008.
Pertanian ketentuan US-Canada Free Trade Agreement, yang berlaku sejak tahun
1989, telah dimasukkan ke dalam NAFTA. Ketentuan di bawah ini, semua tarif
pertanian mempengaruhi perdagangan antara Amerika Serikat dan Kanada, dengan
beberapa pengecualian untuk item dilindungi oleh tarif-tarif quota, dikeluarkan oleh 1
Januari 1998.
Meksiko dan Kanada mencapai kesepakatan NAFTA bilateral terpisah pada akses
pasar untuk produk pertanian. Kanada-Meksiko yang dihapuskan kesepakatan tarif
paling baik langsung atau lebih dari 5, 10, atau 15 tahun. Tarif antara dua negara
mempengaruhi perdagangan susu, unggas, telur, gula dan dipelihara.

II.

LATAR BELAKANG

NAFTA merupakan suatu bentuk organisasi kerjasama perdagangan bebas


negara-negara Amerika Utara: Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko. Pada
hakekatnya NAFTA telah terbentuk sejak tahun 1988, karena sejak tahun tersebut

telah dimulai kerjasama pedagangan bebas antara Amerika Serikat dan Kanada. Pada
saat itu kerjasama ekonomi antara Kanada dan Amerika tersebut masih bersifat
bilateral, dalam rangka memperbaiki kondisi perekonomian Kanada yang semakin
memburuk diakibatkan meningkatnya pengangguran dan banyaknya perusahaaanperusahaan Kanada yang memindahkan investasi ke Amerika Serikat.
Pada dasarnya NAFTA merupakan organisasi yang menjanjikan kemudahan
bagi negara-negara persertanya di bidang ekonomi, mulai dari diberikannya
pembebasan tarif bea masuk bagi komoditi-komoditi tertentu hingga adanya
perlakuan adil terhadap penanam modal asing yang akan menanamkan modalnya di
masing-masing negara peserta.
NAFTA didirikan pada tanggal 12 Agustus 1992 di Washington DC oleh wakilwakil dari pemerintahan Kanada serta pemerintahan tuan rumah yaitu Amerika
Serikat. Dan diresmikan pada tanggal 1 Januari 1994.
Saat masih direncanakan, NAFTA adalah topik yang sering diperdebatkan
diantara ketiga negara. Saat Presiden George Bush (yang berperan utama pada
perencanaan) dan Presiden Bill Clinton (yang membantu mempromosikan dan
mengimplementasikan NAFTA) mendukung perjanjian, milyuner Texas Roos Perot
dan politikal Pat Buchanan menentangnya. Banyak yang berfikir NAFTA akan
menyebabkan hilangnya pekerjaan di Amerika karena kebanyakan perusahan
berpindah ke utara dengan alasan murahnya tenaga kerja dan deregulasi pasar. Dan
juga meningkatnya ekploitasi tenaga kerja dan pelanggaran hak asasi manusia. Alasan
lain adalah membantu menyelesaikan masalah ekonomi Meksiko dan ketiga negara
akan mendapat keuntungan dengan meningkatnya perdagangan. Pakar lingkungan
berpendapat dengan meningkatnya perdagangan akan berdampak pula pada
berkembangnya industri di Rio Grande yang akan menyebabkan masalah polusi

semakin bertambah. Pendukung NAFTA malah berpendapat bahwa dengan


diimplementasikannya perjanjian ini akan lebih mudah mengatur dan memonitor
polusi sepanjang perbatasan.
NAFTA menghilangkan semua batas-batas nontarif bagi perdagangan sektor
pertanian antara Amerika dan Meksiko. Ketentuan-ketentuan agrikultural AmerikaKanada (FTA, Free Trade Agreement) berdampak sejak 1989 digabungkan dengan
NAFTA. Dengan ketentuan ini semua tarif pada perdagangan sektor pertanian antara
Kanada dan Amerika dicakup oleh tariff-rate quotas (TRQs) dihapus sejak 1 Januari
1998.
Meksiko dan Kanada mencapai kesepakatan NAFTA bilateral yang terpisah
pada akses pasar bagi produk-produk sektor pertanian. Perjanjian Kanada-Meksiko
menghilangkan hampir semua tarif baik secara langsung atau selama 5, 10, 15 tahun.
Tarif kedua negara tersebut berdampak pada perdagangan susu, ayam, telur, dan gula.
III.

TUJUAN NAFTA
Tujuan pembentukan NAFTA tersebut antara lain adalah untuk meningkatkan

pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja melalui usaha menghilangkan berbagai


hambatan perdagangan, menciptakan iklim untuk mendorong persaingan yang adil,
meningkatkan peluang investasi, memberikan perlindungan terhadap hak milik
intelektual, dan menciptakan prosedur yang efektif dalam penyelesaian perselisihan
perdagangan antara ketiga negara anggotanya.

IV.

PERMASALAHAN

V.

KEUNTUNGAN

Sektor Pertanian Amerika


Kanada dan Meksiko adalah pasar eksport kedua dan ketiga terbesar bagi
Amerika. Gabungan kedua eksport tersebut lebih besar dibanding eksport ke Jepang
atau 15-anggota Europian Union. Sejak tahun fiskal (1992-1998), nilai eksport keluar
sektor pertanian Amerika meningkat 26 persen. Selama periode tersebut eksport
pertanian dan makanan pada kedua pasar NAFTA meningkat 48 persen.

Perdagangan dengan Meksiko


Selama tahun fiskal 1997-1998 eksport makanan dan pangan Amerika ke
Meksiko meningkat dari 881 juta dolar menjadi 5,9 milyar dolar level terbesar
selama 5 tahun dalam NAFTA. Amerika banyak mengeksport produk pangan ke
Meksiko dibanding China, Hongkong dan Rusia tahun lalu. Sekarang Amerika
mensuplai hampir 75 persen impor pangan Meksiko. NAFTA menjaga pasar Meksiko
tetap terbuka bagi produksi pangan Amerika walaupun sejarah krisis ekonomi
terburuk Meksiko modern. Saat melemahnya peso eksport pangan Amerika turun
sampai 11 persen tahun 1995, dan meningkat kembali 60 persen tahun 1998.
Meski perdagangan pangan telah meningkat pada dua arah dibawah NAFTA,
eksport Amerika ke Meksiko meningkat dengan cepat dibanding impor dari Meksiko.
Surplus perdagangan pangan Amerika dengan Meksiko adalah 1,32 milyar dolar pada
tahun 1998.

Perdagangan dengan Kanada


Kanada telah menjadi pasar yang stabil bagi perdagangan pangan Amerika
dibawah FTA, dengan bertambahnya eksport pangan 10 persen setiap tahun sejak
tahun 1990-98. Eksport Amerika mencapai rekor 7 milyar dolar ke Kanada tahun
1998, dan bertambah lebih dari 89 persen sejak 1990. Buah-buahan dan sayuran
segar, makanan ringan, dan konsumsi makanan lainnya mendekati hampir tiga
perempat penjualan di Amerika.

Beberapa ketentuan NAFTA:


1. Perlindungan (Protection for Import-Sensitive Crop): Perlindungan terhadap
hasil sensitif import.
2. Ukuran sanitasi (Sanitary and Phytosanitary Measures): Ukuran ini
digunakan untuk melindung manusia, binatang atau kesehatan dari resiko
yang mungkin ditimbulkan oleh penyakit binatang atau tanaman, zat
tambahan makanan atau terkena kontaminasi.
3. Subsidi Eksport (Eksport Subsidies)
4. Dukungan Internal (Internal Support)
5. Angka dan Standar Kualitas (Grade and Quality Standard): Amerika dan
Meksiko setuju bahwa jika antara kedua negara menggunakan suatu ukuran
mengenai klasifikasi, angka atau pasar produk domestik untuk diolah, akan
memberikan perlakuan yang menguntungkan produk import yang sama
untuk diolah.
6. Syarat asal (Rules of Origin): Kebanyakan peraturan bahan produksi pangan
berasal dari antara negara-negara NAFTA.

7. Komoditas Besar (Bulk Commodities): Seluruh komoditas pangan dalam


jumlah besar dan produk-produk yang pasti diolah seperti jus jeruk dan keju
dibebaskan dari ketentuan de minimis, yang memperbolehkan sampai 7
persen produk asal non-NAFTA dilibatkan pada pangan NAFTA.
8. Citrus: Seluruh jus-jus tunggal (segar, beku, terkonsentrasi, rekonstitusi dan
fortified) harus terbuat dari 100 persen buah-buahan yang berasal dari
NAFTA.
9. Produk Susu (Dairy Product): Hanya susu yang berasal dari Amerika atau
Meksiko yang digunakan untuk membuat krim, mentega, yogurt, es krim,
dan minuman mengandung susu yand diperdagangkan.
10. Minyak Sayur (Vegetable Oil): Seperti pembuatan margarin dan
hydrogenated.
11. Gula (Sugar): Seluruh pengolahan gula mengambil tempat di teritori
NAFTA.
12. Produksi Kacang (Peanut Products): Meksiko harus memproduksikan
kacang untuk dieksport ke Amerika. Amerika juga mengeksport produk
kacang ke Meksiko.

VI.

PERMASALAHAN

Kemiskinan di Meksiko
Meskipun banyak keutungan yang dijanjikan NAFTA, rata-rata warga Meksiko
tidak merasakan manfaatnya sejak dilaksanakannya perjanjian ini. Pada dua bulan

pertama tahun 1995 stok pasar jatuh 24%, ratusan perusahaan tutup, dan lebih dari
250000 warga Meksiko kehilangan pekerjaan.
Pekerja Amerika juga tidak melihat manfaatnya dari perjanjian perdagangan ini.
Satu setengah tahun pertama dilaksanakannya NAFTA terlihat perdagangan Amerika
menjadi defisit hampir 80000 pekerja Amerika kehilangan pekerjaannya. Para pekerja
dari utara juga tidak mendapat kebaikan: upah di Meksiko menurun sekitar 40%-50%.
Sementara biaya hidup meningkat 80% pendapatan hanya meningkat 30%. Tingkat
inflasi tahun 1996 meningkat lebih dari 51% dan 20000 usaha bisnis kecil dan sedang
mulai bangkrut dengan meningkatnya persaingan dari perusahaan-perusahaan
multinasional. Sampai dengan tahun 1996 lebih dari 2.3 juta warga Meksiko
kehilangan pekerjaanya sejak dilaksanakannya NAFTA. Harga kebutuhan dasar
seperti bahan bakar dan listrik meningkat pada tingkatan yang tidak terduga. Setahun
setelah jatuhnya mata uang peso, tiga perempat keluarga Meksiko tidak mampu
mendapatkan makanan dasar dan pelayanan dibutuhan agar menjaganya tetap di atas
garis kemiskinan.

Permasalahan sektor pertanian di Meksiko


Sebelum dilaksanakannya NAFTA, sebagian lahan Meksiko digunakan untuk
produksi jagung yang dihasilkan oleh 2,5 juta petani. Tahun 1996 Meksiko
mengimpor senilai 1,1 milyar dolar jagung, yang merupakan salah satu produksi
terkuatnya.

V. KERANGKA TEORI
. Kerangka Teori
Teori yang menjadi dasar penyusunan tugas makalah ini adalah Comperative
advantages dari ilmuan Inggris, David Richardo.
Country should specialize in producing and exsporting goods in which comparative
advantages is greatest, or comparative disadvantages is smallest, and should import
in which its comparative disadvantages is greatest.Negara harus berspesialisasi
dalam produksi dan mengekspor barang dimana barang tersebut memiliki keuntungan
komparatif.

KESIMPULAN

NAFTA tetap dibutuhkan


Sebagai suatu blok ekonomi, NAFTA memang merupakan ajang kompetisi
antar anggota. Hal tersebut terlihat dari kekhawatiran Kanada terhadap Meksiko atau
Meksiko terhadap Kanada dan pengaruh campurtangan Amerika yang akan
memperburuk

roda

perekonomian

di

negaranya

masing-masing.

Mereka

membutuhkan Amerika sebagai penyokong dana dan bantuan ekonomi kedua negara
yang memburuk tadi, dalam rangka mendapatkan dukungan dana perekonomian dari
Amerika sebagai negara yang kuat dan super power. Pada kenyataannya Kanada dan
Meksiko berhasil menyelenggarakan penyesuaian dan konsolodasi ekonomi, sehingga
mampu memanfaatkan NAFTA sebagai unsur kekuatan peluang yang terbuka bagi
masing-masing negara. Oleh karena itu pada saat ini dapat kita lihat negara Meksiko
dan Kanada mampu bangkit menjadi negara yang maju dengan roda perekonomian
yang mantap.

Anda mungkin juga menyukai