Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL KERJA PRAKTEK

MEMPELAJARI KESEIMBANGAN LINI PERAKITAN


UNTUK PRODUK STOCK FITTING SEPATU OUTSOLE PADA
PT. PANARUB INDUSTRY

Oleh :
MARULLOH
34410248

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2013

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
MEMPELAJARI KESEIMBANGAN LINI PERAKITAN
UNTUK PRODUK STOCK FITTING SEPATU OUTSOLE PADA
PT. PANARUB INDUSTRY

PROPOSAL KERJA PRAKTEK

Sebagai salah satu syarat untuk melaksanakan kerja praktek pada


Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri,
Universitas Gunadarma

Oleh:
MARULLOH
34410248

Depok, 2 Mei 2013


Disetujui oleh:
Dosen Pembimbing

(Ina Siti Hasanah, ST., MT)

I.

JUDUL
MEMPELAJARI KESEIMBANGAN LINI PERAKITAN UNTUK
PRODUK STOCK FITTING SEPATU OUTSOLE PADA PT.
PANARUB INDUSTRY.

II.

PERSONALIA

2.1

PELAKSANA

: MARULLOH
Mahasiswa semester 6 (enam) Jurusan Teknik
Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas
Gunadarma, Depok.

2.2

PEMBIMBING

: INA SITI HASANAH, ST., MT


Staf pengajar pada Jurusan Teknik Industri,
Fakultas

Teknologi

Industri,

Universitas

Gunadarma, Depok.

III.

LATAR BELAKANG
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mendorong setiap

perusahaan

saling

bersaing

untuk

meningkatkan

produktivitas

dalam

memproduksi suatu produk. Perusahaan yang ingin meningkatkan produktivitas


memerlukan suatu perencanaan dan pengendalian produksi yang baik, terutama
dalam suatu perusahaan yang melibatkan sejumlah besar komponen yang dirakit.
Suatu perusahaan yang tidak memiliki perencanaan dan pengendalian produksi
yang baik akan mengakibatkan banyak hal. Salah satu akibat yang ditimbulkan
bila tidak memiliki perencanaan dan pengendalian produksi yang baik adalah
ketidakseimbangan pada waktu operasi setiap stasiun kerja. Ketidakseimbangan
waktu operasi di setiap stasiun kerja akan mengakibatkan ketidakseimbangan lini
produksi, lintasan perakitan menjadi tidak efisien, terjadi penumpukan material
atau produk setengah jadi antara stasiun kerja yang tidak seimbang kecepatan
produksinya, serta terdapat waktu menganggur di setiap stasiun kerja.
Oleh karena itu, proses penyeimbangan lini perlu dilakukan untuk
menciptakan keseimbangan dari jalur produksi sehingga proses produksi akan

berjalan lancar. Pada umumnya merencanakan suatu keseimbangan di dalam


sebuah lintasan perakitan meliputi usaha yang bertujuan untuk mencapai suatu
kapasitas yang optimal, dimana tidak terjadi penghamburan fasilitas. Penerapan
konsep penyeimbangan lini pada suatu sistem produksi perusahaan diharapkan
dapat meningkatkan efisiensi produksi dari perusahaan tersebut. Efisiensi tersebut
dapat tercapai dengan menemukan kombinasi pengelompokkan tugas produksi ke
dalam beberapa stasiun kerja dengan memperhatikan keseimbangan waktu pada
setiap stasiun kerja. Kombinasi stasiun kerja yang baik adalah kombinasi dengan
waktu menganggur yang paling minimal.
Berdasarkan konsep penyeimbangan lini tersebut, maka pada penulisan
ilmiah ini akan dilakukan pengamatan dan pembelajaran mengenai keseimbangan
lini perakitan pada PT. Panarub Industry. PT. Panarub Industry merupakan
perusahaan yang memproduksi berbagai jenis sepatu dan telah bermitra bisnis
dengan Adidas. Pengamatan dan pembelajaran yang dilakukan pada perusahaan
tersebut diharapkan dapat memberikan informasi mengenai tingkat efisiensi
stasiun kerja dan lintasan perakitan pada PT. Panarub Industry.

IV.

PEMBATASAN MASALAH
Kerja Praktek dan pengambilan data hanya dilakukan di PT. Panarub

Industry yang berlokasi di Jalan Moh. Toha KM 1, Pasar Baru, Tangerang Banten 15113.

V.

TUJUAN PENELITIAN
Tujuan

dari

pelaksanaan

kerja

praktek

ini

adalah

mempelajari

keseimbangan lini perakitan produk stock fitting sepatu outsole pada PT. Panarub
Industry.

VI.

MACAM-MACAM DATA YANG DIBUTUHKAN


Dalam penulisan ilmiah ini penulis sangat membutuhkan data-data dari

PT. Panarub Industry antara lain:


1.

Sejarah singkat berdirinya PT. Panarub Industry.

2.

Struktur organisasi.

3.

Proses produksi.

4.

Peta proses perakitan.

5.

Waktu operasi disetiap proses perakitan.

6.

Total waktu proses perakitan.

7.

Waktu siklus.

VII.

TATA LAKSANA
Kegiatan kerja praktek ini akan dilakukan pada bulan Juli sampai bulan

Agustus 2013. Lokasi kerja praktek yang akan dilaksanakan oleh penulis adalah di
PT. Panarub Industry yang berlokasi di Jalan Moh. Toha KM 1, Pasar Baru,
Tangerang - Banten 15113.

VIII. METODOLOGI
Metodologi yang digunakan pada kerja praktek ini adalah sebagai berikut.
1.

Studi Lapangan
Studi lapangan yang dilakukan pada kerja praktek ini meliputi pengamatan,
peninjauan dan mempelajari langsung proses produksi yang dilakukan,
wawancara dengan pihak-pihak terkait, dan dilanjutkan dengan menyusun
laporan kerja praktek.

2.

Studi Pustaka
Studi pustaka yang dilakukan meliputi pengumpulan berbagai macam
referensi terkait judul yang diambil dari buku pada perpustakaan kampus,
perusahaan, dan lain-lain.

SURAT PERMOHONAN

Kepada Yth.
Bapak/Ibu Manager Human Resources Planning and Development
PT. Panarub Industry
Jalan Moh. Toha KM 1, Pasar Baru, Tangerang - Banten 15113.

Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini,
Nama

: Marulloh

Tempat/Tanggal Lahir

: Jakarta, 12 Agustus 1992

Agama

: Islam

Pekerjaan

: Mahasiswa

Alamat

: Jl. Karang Tengah 1 No.13 RT.003/08 Lebak


Bulus Cilandak Jakarta Selatan

Adalah mahasiswa Universitas Gunadarma, Fakultas Teknologi Industri, Jurusan


Teknik Industri semester 6 (enam) yang ingin melaksanakan Kerja Praktek di
Perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin. Berkaitan dengan hal tersebut, saya
memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk menempatkan saya di perusahaan yaitu PT.
Panarub Industry yang berlokasi di Jalan Moh. Toha KM 1, Pasar Baru,
Tangerang - Banten 15113. Demikian surat permohonan ini saya buat, atas
perhatian Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.

Depok, 22 Juni 2013

(Marulloh)

Anda mungkin juga menyukai