Anda di halaman 1dari 11

PROSES PRODUKSI DAUN SINGKONG

LAPORAN PRAKTIKUM
TEKNOLOGI INDSUTRI PERKEBUNAN DAN PANGAN

Disusun Oleh:
GIGIH PUTRA MUMPUNI
14/16511/THP-STIPP

SARJANA TEKNOLOGI INDUSTRI PERKEBUNAN DAN


PANGAN
JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN STIPER
YOGYAKARTA
2016

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tanaman singkong merupakan salah satu jenis tanaman pertanian utama di
Indonesia.
Tanaman ini termasuk famili Euphorbiacea yang mudah tumbuh sekalipun
pada tanah kering clan miskin serta tahan terhadap serangan penyakit maupun
tumbuhan

pengganggu

(gulma)

Tanaman

singkong

mudah

(membudidayakannya) karena perbanyakan tanaman ini umumnya dengan


stek batang . Singkong banyak ditanam di kebun; halaman rumah clan dapat
juga dijadikan pagar pembatas rumah atau kebun. Akar tanaman singkong
berbentuk umbi yang merupakan sumber karbohidrat . Di Indonesia aneka
macam panganan yang dibuat dari produk singkong bukanlah merupakan hal
yang baru, namun daunnya belum dimanfaatkan secara optimal . Penggunaan
daun singkong sebagai sayuran baru terbatas pada daun muclanya saja,
sedangkan daun yang lebih tua sebenarnya dapat dimanfaatkan sebagai pakan
hijauan . Berdasarkan data Statistik Indonesia (BPs, 1991) luas panen
singkong 1 .311 .600 ha. Produksi daun singkong berdasarkan penelitian yang
telah dilakukan adalah 0,92 ton/ha/tahan bahan kering (LEBDOSUKOYO,
1983) . Dengan demikian ketersediaan daun singkong di Indonesia adalah
sebanyak 1 .206 .672 ton/tahan bahan kering.
Jumlah tersebut diperkirakan akan dapat menampung ternak sapi potong
sebanyak 552.505 ekor apabila daun singkong itu sepenuhnya diberikan pada
sapi potong . Perhitungan ini didasarkan pada rata-rata kebutuhan sapi potong
akan pakan hijauan sebanyak 2,184 ton/ekor/tahan bahan kering (Dinas
Peternakan Dati I Jawa Timur, 1989)
B. Tujuan Praktikum
Mengetahui cara pembuatan kripik daun singkong.
C. Manfaat
Mahasiswa dapat mengetahui pembuatan kripik daun singkong dan
menghitung HPP penjualan kripik daun singkong.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Nilai Gizi Daun Singkong.
Daun singkong adalah makanan yang pasti pernah tersaji di atas meja
makan. Terkadang kita juga mengalami kebingungan perihal penggunaan daun
singkong selain di meja makan. Padahal manfaat yang ditawarkan oleh
tanaman dengan daun berjumlah ganjil ini terbilang banyak.
Daun singkong sering kita jumpai dalam bentuk santan kental di berbagai
warung makan. Rasanya enak dan biasa dimakan dengan ikan atau ayam.
Akan tetapi, tahukah bahwa menjaga kesehatan dengan Manfaat daun
singkong ternyata hanya membutuhkan sedikit tenaga? Tenaga yang
dibutuhkan pun lebih sedikit daripada memasaknya untuk di makan bersama
keluarga lho. Mengolah daun singkong inipun sebenarnya tidak perlu takut
karena ada yang menyatakan berbahayanya daun singkong.
Daun singkong sering dinyatakan berbahaya. Karena ada kandungan
sianida yang dikatakan bisa membuat pusing dan sakit jika tidak diolah
dengan baik. Ternyata, daun singkong memiliki sisi manfaat di balik
keseraman dalam pengolahan. Daun singkong memiliki kandungan yang dapat
dikatakan tidak tanggung-tanggung dalam membuat kita menjadi lebih baik
saat terserang penyakit yang cukup menganggu.
Daun singkong sendiri memiliki zat-zat yang komplit. Sebut saja ada
vitamin A, vitamin B17, vitamin C, asam amino esensial, protein nabati, zat
besi, hidrat arang, lemak, fosfor, kalori, dan kalsium. Sementara untuk sistem
komponen sendiri banyak juga ternyata yang diberikan daun singkong untuk
manfaat kesehatan kita. Sistem komponen dari pembentuk enzim, asam
amino, dan juga klorofil menyebabkan daun singkong sangat baik manfaatnya
untuk kesehatan kita.
B. Manfaat manfaat daun singkong.
Manfaat daun singkong untuk kecantikan bermula dari kandungan daun
singkong yang tadi telah disebutkan. Daun singkong kaya akan beragam
kalori. Kalori ini akan diubah menjadi energi setelah dikonsumsi. Daun
singkong yang merupakan tanaman hijau, jelas akan membuat kenyang dan
tidak menyebabkan pengubahan menjadi gula yang banyak. Ini menyebabkan

daun singkong sangat pas untuk mereka yang sedang melakukan program diet.
Program diet yang mana tetap makan namun dengan jumlah yang pas. Daun
singkong menjadi solusi yang pas. Mengenyangkan, namun rendah kalori.
Bagi mereka yang ingin tubuh langsing dan bagus tanpa diet yang
menyulitkan, daun singkong sangat bermanfaat.
Manfaat daun singkong untuk kesehatan dapat dilihat dari daftar penyakit
yang dapat diselesaikan dengan daun singkong lho. Daun singkong dapat
memberikan solusi dan pencegahan untuk penyakit: penyembuhan luka,
mencegah

osteoporosis,

mencegah

menopause,

mengobati

cacingan,

meningkatkan daya ingat, meningkatkan kecepatan regenerasi kulit,


meningkatkan daya ingat, membantu metabolism tubuh, mengencangkan kulit,
anti kanker, mencegah penuaan, mencegah penyakit tulang, mengobati
penyakit flu, mengobati asam urat, rematik, konstipasi, dan sakit kepala. Baca
juga Manfaat daun salam. Beragam solusi dari pemanfaat daun singkong
sendiri menyebabkan sangat disayangkan jika kita tidak manfaatkan. Apalagi
daun singkong kerap tumbuh di sekitaran wilayah rumah kita dan bisa juga
kita temui dijual dengan harga yang murah..

C. BAB III
D. METODE PRAKTIKUM
A. Tempat dan Tanggal Praktikum
E.

Praktikum dilaksanakan pada Hari

Rabu, 12 Agustus 2016. Praktikum dilaksanakan Di Pilot Plan Institut


Pertanian Stiper Yogyakarta.
B. Alat dan Bahan Praktikum
F.

Alat

yang

digunakan

dalam

praktikum ini pisau, blender, tatakan, baskom, wajan, panci, sotil, serok,
kompor, tampah, vakum seller, timbangan, sendok, plastik. Dan bahan yang
digunakan daun singkong, bawang merah, bawang putih, garam, tepung beras,
tepung kanji, daun jeruk nipis, telur ayam, santan kelapa, ketumbar, kemiri,
penyedap rasa, air, minyak goring, LPG.
C. Prosedur Praktikum
1. Prosedur Teoritis
a. Memisahkan daun singkong dari ranting, lalu melilitkan daun singkong
b. Mengukus daun singkong yang telah digulung gulung.
c. Mencampurkan bumbu dengan tepung.
d. Menambahkan adonan dengan santan telur ayam dan irisan daun jeruk.
e. Mengangkat kukusan dengan perlahan dan letakan.
f. Menggoreng daun singkong hingga renyah.
G.

2. Prosedur Skematis
I.
Disiapkan daun singkong
II.
III.
IV.Dipisahkan daun singkong dari ranting, lalu melilitkan daun singkong
V.

Dikukus daun singkong yang telah digulung gulung.


VI.
VII.
Dicampurkan bumbu dengan tepung.
VIII.
IX.
X.
XI.
Ditambahkan
adonan dengan santan telur ayam dan irisan daun jeruk.
XII.
XIII.Mengangkat kukusan dengan perlahan dan letakan.

XIV.
XV.

Menggoreng daun singkong hingga renyah.

XVI. Gambar 1. Diagram alir pengaruh pH terhadap pertumbuhan mikrobia


XVII.

XVIII. BAB IV
XIX. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pengamatan
XX. Hasil pengamatan praktikum Teknologi Industri Perkebunan dan
Pangan
XXI.

Tabel 1. Hasil Pengamatan Organoleptik Kripik Daun Singkong

XXII. Rasa
XXVI. Gurih
Renyah
XXX.

XXIII. Aroma
XXVII.
Re

XXV. Warna
XXIX. Hijau

mpah
nyah
Tabel 2. Hasil Perhitungan TVC.

XXXI.XXXII.
No

XXIV. Tekstur
XXVIII.
Re

ama Bahan

.
XXXVII.
XXXVIII.

Kecoklatan

XXXIII. XXXIV.

XXXV.

XXXVI.

Jumlah

Harga Satuan

Harga total

Ika XLI. 4.000

XLII. 4.0

Satuan

XXXIX. XL.

1
aun singkong
XLIII.XLIV. Telur

1
t
XLV. 1 XLVI. Bu

XLVII.

00
XLVIII.

2
ayam
XLIX.L.
Daun

LI.

1.500
LIII. 200

1.500
LIV. 2.0

3
jeruk nipis
LV. LVI. Kantong

mbar
LVII. 1 LVIII. Pc

LIX. 1.000

00
LX.

4
plastic
LXI. LXII. Bawang

s
LXIII. 2 LXIV. Su

LXV. 250

00
LXVI. 250

5
putih
LXVII.
LXVIII.

ing
LXIX. 1 LXX. Bu

LXXI. 500

LXXII.

6
unyit
LXXIII.
LXXIV.

ah
LXXV.1 LXXVI.

LXXVII.

500
LXXVIII.

7
emiri
LXXIX.
LXXX.

LXXXI.

6.520
LXXXIII.

3.500
LXXXIV.

0,5
Kg
3.000
LXXXVII.LXXXVIII. LXXXIX.

3.000
XC. 1.0

9
etumbar
XCI. XCII. Bawang

0,5
Sendok
XCIII. 4 XCIV. Su

1.000
XCV. 5.000

00
XCVI. 2.0

10 merah
XCVII.
XCVIII.

ing
XCIX. 1 C.

CI.

00
CII.

8
elapa parut
LXXXV.
LXXXVI.

11 aram
CIII. CIV. Tepung

CV.

tir
5 LII.

Le

Butir
LXXXII.

Pc

s
2 CVI. Gr

2.000

CVII. 4.200

1.0

2.0

00
CVIII. 4.2

12 beras
CIX. CX. Tepung

50
am
CXI. 2 CXII. Gr

CXIII. 2.000

00
CXIV. 2.0

13 kanji
CXV.CXVI. Minyak

5
CXVII.

CXIX. 11.400

00
CXX. 11.

14 goreng
CXXI.CXXII.

1
Liter
CXXIII. CXXIV.

CXXV.

400
CXXVI.

15 enyedap rasa
CXXVII.
CXXVIII.
L

1
Sachet
CXXIX. CXXX.

1.000
CXXXI.

1.000
CXXXII.

16 PG
CXXXIII.
CXXXIV.

0,5
Kg
CXXXV. CXXXVI.

1.000
CXXXVII.

1.000
CXXXVIII.

0,5

1.000

1.000
CXL. Rp.

17 istrik
CXXXIX.

am
CXVIII.

Kwh

Jumlah

39.800
CXLI.
CXLII.
CXLIII.
CXLIV. Tabel. 3 Hasil Perhitungan TFC
CXLV.
CXLVI.

Na CXLVII. CXLVIII.

CXLIX.

CL.

Per

hari
CLVI. 37.

No ma Alat
CLI. CLII. Pisau

Jumlah Umur
CLIII. 2 CLIV. 73

Harga Satuan
CLV. 6.000

1
CLVII.
CLVIII.

Bl

0
CLIX. 1 CLX. 73

81
CLXI. 300.00 CLXII.

Ba

0
CLXV.1 CLXVI.

0
CLXVII.

410.96
CLXVIII.

3
skom
CLXIX.
CLXX.

730
CLXXI. CLXXII.

15.000
CLXXIII.

20.55
CLXXIV.

4
ajan
CLXXV.
CLXXVI.

Sp

1
1095
75.000
CLXXVII.CLXXVIII. CLXXIX.

68.49
CLXXX.

Se

1
365
10.000
CLXXXIII.
CLXXXIV. CLXXXV.

27.40
CLXXXVI.

2
ender
CLXIII.
CLXIV.

5
atula
CLXXXI.
CLXXXII.

6
rok
CLXXXVII.
CLXXXVIII. K

1
365
CLXXXIX.
CXC. 73

15.000
41.10
CXCI. 600.00 CXCII.

7
ompor Gas
CXCIII.
CXCIV.

1
CXCV.

0
CXCVII.

Va

8
cum seller
CXCIX.
CC. Tampah
9

0
CXCVI.

1
730
CCI. 1 CCII. 12
0

890.41
CXCVIII.

250.000
347.47
CCIII. 10.000 CCIV. 83.
33

CCV.CCVI. Sendok

CCVII.

10
CCXI.
CCXII.

Te

5
365
CCXIII. CCXIV.

CCXV.

88
CCXVI.

11 lanan
CCXVII.
CCXVIII.

Pl

1
730
CCXIX. CCXX.

8.000
CCXXI.

10.96
CCXXII.

Se

1
1
CCXXV. CCXXVI.

2.500
CCXXVII.

2.500
CCXXVIII.

Ti

15
1
5.000
CCXXXI.CCXXXII. CCXXXIII.

5.000
CCXXXIV.

Pa

1
1095
152.000
CCXXXVII.
CCXXXVIII.CCXXXIX.

136.96.
CCXL.

137
CCXLII.

12 astic
CCXXIII.
CCXXIV.
13 aler
CCXXIX.
CCXXX.
14 mbangan
CCXXXV.
CCXXXVI.
15 nci
CCXLI.

CCVIII.

730

Jumlah

CCIX. 12.000 CCX. 32.

100.000

Rp. 9.735
CCXLIII.
CCXLIV. TC
CCXLV.
CCXLVI.
CCXLVII.HPP
CCXLVIII.
CCXLIX.
CCL.
CCLI.
CCLII.
CCLIII.
CCLIV.
B. Pembahasan
CCLV.
CCLVI.

= TFC + TVC
= Rp. 9.375 + Rp. 29.800
= Rp. 49.535
= TC / Produk
Rp .49 .535
=
= Rp. 4.954/ produk
10
= TR TC
= Q . PQ TC
= 10 . 2.500 49 .535
= - Rp. 24.535

CCLVII. BAB V
CCLVIII. PENUTUP
A. Kesimpulan
CCLIX.

Dari praktikum ini didapat kesimpulan inti bahwa

penjualan mengalami kerugian dikarenakan pada saat melakukan penjualan


belum dihitung HPP produk dijual semaunya sendiri sehingga mengalami
kerugian
B. Saran
CCLX.

Praktikum dibuat senyaman mungkin dan sebelum dijual

seharusnya dilakukan perhitungan HPP.

CCLXI.

DAFTAR PUSTAKA

CCLXII.
Anonim. 2016. Buku Petunjuk Praktikum Teknologi Industri
Perkbeunan dan Pangan. Institut Pertanian Stiper: Yogyakarta.
CCLXIII.
Anonima.
2016. Kripik Daun Singkong. https://agenkripik.wordpress.com
CCLXIV.
Anonimb.
2016. Manfaat Dan Khasiat Daun Singkong Yang Perlu Diketahui.
http://www.manfaatbuahdaun.com/
CCLXV.
2016.
Manfaat
Daun
http://manfaatnyasehat.com/

Singkong

Anonimc.
untuk
Kesehatan.

CCLX
CCLXVII.

Anda mungkin juga menyukai