BAB II
LATAR BELAKANG
Kacang hijau memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber
bahan pangan berprotein nabati tinggi. Kacang hijau di Indonesia menempati urutan ketiga
terpenting sebagai tanaman pangan legum, setelah kedelai dan <a title="Kacang
tanah” href=”http://id.wikipedia.org/wiki/Kacang_tanah”>kacang tanah
Kacang hijau memiliki kandungan protein yang cukup tinggi dan merupakan sumber
mineral penting, antara lain kalsium dan fosfor. Sedangkan kandungan lemaknya merupakan
asam lemak tak jenuh, sehingga aman dikonsumsi oleh orang yang memiliki masalah kelebihan
berat badan.
Tidak kalah dengan kacangnya, kecambahnya juga memiliki manfaat seperti:
Institute of Food Research (IFR) di Inggris menemukan dalam tauge dan kol ada sebuah zat
yang sangat ampuh untuk menekan risiko kanker usus.
Tauge mengandung nilai gizi tinggi, murah, dan mudah didapat. Selain banyak digunakan di
dalam berbagai jenis masakan di Indonesia, makanan yang terbentuk melalui proses
berkecambah kacang-kacangan ini ternyata bisa mencegah berbagai macam penyakit dan
meningkatkan kesuburan.
Kecambah segar sangat kaya akan vitamin E, dan merupakan menu yang sangat dianjurkan
untuk dikonsumsi. Dengan mengonsumsi tauge, tubuh akan terobati dan tercegah dari
kekurangan vitamin E.
Manfaat Tauge
Tauge merupakan pangan yang rendah kadar lemak, kaya vitamin C, serta memiliki
folat dan protein yang dapat memperkecil risiko timbulnya penyakit kardiovaskular dan
merendahkkan LDL[3] dalam darah. Dalam kecambah, terkandung fitoestrogen yang dapat
berfungsi seperti estrogen bagi wanita. Estrogen tersebut dapat meningkatkan kepadatan dan
susunan tulang, serta mencegah osteoporosis[4] khususnya bagi wanita yang berada pada masa
menopause. Konsumsi tauge juga dapat membantu wanita terhindar dari kanker payudara,
gangguan menjelang mensturasi, keluhan semburat panas pada pra-menopause, dan gangguan
akibat menopause
Selain kelebihan - kelebihan diatas mengkonsumsi sayur taoge, terdapat juga kekurangan
maupun efek samping. Terutama bagi Anda yang menderita penyakit tertentu. Bagi Anda yang
masih sehat sangat baik mengkonsumsi semua jenis sayuran karena sayuran memiliki
kandungan gizi yang cukup tinggi yang aman bagi Anda. Efek negatif mengkonsumsi taoge
tidak banyak, berikut penjelasannya dibawah ini :
Taoge mengandung banyak vitamin yang larut dalam air. Saat di rebus, vitamin tersebut banyak
yang hilang, apalagi jika proses memasak yang lama dan penguapan. Untuk itu di sarankan jika
memasak taoge cukup dalam waktu yang singkat kira – kira satu menit. Atau jika tidak direbus,
maka taoge cukup di kukus atau diseduh dengan air panas dan segera di tiriskan untuk
meminimalisir vitamin yang terbuang. Selain itu hanya untuk menghilangkan bau langu yang
sebagian orang tidak menyukainya, serta agar taoge mudah dicerna.
Kandungan purin taoge termasuk dalam kategori sedang atau jika di kelompokkan termasuk
kelompok B. Karena itu, bagi Anda yang memiliki penyakit asam urat kronis sebaiknya jangan
terlalu banyak mengkonsumsi taoge bahkan tidak sama sekali dari pada Anda harus menahan
rasa sakit setelah mengkonsumsi sayuran ini. Namun jika Anda tetap ingin mendapatkan
manfaat dari taoge, sebaiknya sayuran ini jangan di konsumsi bersama makanan yang tinggi
kandungan purinnya.
Tauge mengandung hormon auksin[6]. Hormon ini bekerja dalam perkembangan meristem
ujung, sehingga tumbuhan akan tumbuh memanjang. Hormon ini akan aktif pada kondisi gelap
atau tidaka ada cahaya matahari, karena jika hormon ini terkena cahaya matahari akan rusak,
karena itu tumbuhan ditempat yang terang cenderung lebih lambat pertumbuhannya.
Dan pada pembengkokan batang tanamanan yang menyebabkan tanaman mengaraha pada
matahari juga merupakan pengaruh dari hormon auksin ini.
Dalam percobaan penanaman kecambah di tempat gelap tumbuhan akan cepat memanjang,
namun daun berwana pucat atau kekuningan karena tidak ada sinar matahari (disebut dengan
etiolasi), sehingga tanaman ini akan kekurangan nutrisi, batang tanaman ini lama kelamanan
menjadi lemah dan pada akhirnya tanaman ini akan mati. Tapi di tanaman yang di tanam di
tempat yang terkena sinar matahari dapat terus melakukan fotointesi, walaupun pertumbuhannya
tidak secepat yang di tempat gelap.
1.2. Permasalahan
Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan dalam tulisan ini adalah sebagai berikut.
1.3. Tujuan
Bab I merupakan Pendahuluan yang berisi tentang Latar Belakang Masalah, Permasalahan,
Tujuan, serta Manfaat.
Bab II merupakan Landasan teoretis yang berisi tentang Perkecambahan, Mengenal tauge,
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan pada tauge, Pengaruh cahaya pada pertumbuhan
tauge, dan manfaat tauge.
Bab III merupakan Metode Penelitian yang menjelaskan tentang bagaimana cara atau metode
penelitian yang digunakan oleh penulis dalam menyusun karya ilmiah ini.
Bab IV merupakan Hasil dan Pembahasan yang berisi tentang apa hasil yang didapatkan oleh
penulis setelah melakukan penelitian.
Bab V merupakan Penutup yang berisi tentang Simpulan hasil penelitian dan Saran dari penulis.
BAB III
TUJUAN
Mengenal Tauge
Dan juga jika diteliti lebih lanjut kecambah kacang hijau juga merupakan sayuran
bergizi stabil. Menurut hasil analisa, tauge mengandung protein, lemak, karbohidrat, berbagai
macam vitamin, serat, karotena, asam nitrat, fosfor, zat besi dan mineral.
Namun, sifat tauge kacang hijau adalah dingin, bila terlalu banyak mengonsumsinya
juga akan mudah merusak lambung (kedinginan). Karena itu, bagi orang yang kondisi
lambung/limpanya dingin, tidaklah cocok bila mengonsumsinya untuk jangka waktu lama. Akan
dapat menimbulkan radang usus akut, radang lambung akut, serta diare dan bagi penderita
berbagai penyakit lain juga tidak dapat makan terlalu banyak.
Taoge dari biji kacang hijau.Taoge adalah sayuran yang merupakan tumbuhan muda yang
baru saja berkecambah dan dilindungi dari cahaya. Kata taoge sendiri adalah serapan dari dialek
Hokkian, istilah Mandarin-nya adalah douya (豆芽) yang secara harfiah berarti kecambah
kacang-kacangan, umumnya berasal dari kacang hijau dan sering disajikan dalam menu
makanan dari Asia Timur. Taoge segar sangat kaya akan vitamin E, dan merupakan menu yang
sangat dianjurkan untuk dikonsumsi.macam olahan dari tauge :
Kecambah kacang kedelai memiliki karakteristik berupa ukuran yang lebih besar dari taoge,
memiliki akar yang lebih panjang dan bentuk lebih ramping, serta berwarna kehijau-hijauan.
Rasa dari kecambah jenis ini adalah renyah dan terasa agak pahit apabila disantap mentah-
mentah. Kecambah dari kedelai memiliki kandungan aroma langu (beany flavor) yang relatif
lebih tinggi dibandingkan taoge, namun memiliki kalori dan protein yang lebih tinggi
dibandingkan kecambah lainnya. Bagi seorang vegetarian, kecambah kedelai merupakan salah
satu alternatif makanan arena memiliki energi sebesar 86 kkal per cangkir yang
dikonsumsi.macam olahan dari Soybean sprout :
3. Kecambah alfalfa
Kecambah ini memiliki bentuk yang menyerupai tunas halus berdaun hijau dengan rasa yang
renyah dan segar. Keunggulan dari kecambah alfafa adalah kandungan saponin yang terdapat di
dalamnya sangat tinggi. Saponin tersebut merupakan suatu senyawa yang dapat menurunkan
kadar kolesterol jahat (LDL) tanpa mengganggu kolesterol baik (HDL) sehingga mencegah
terjadinya stroke dan serangan jantung.Macam olahan dari kecambah alfalfa
Khasiat Tauge
Berdasarkan berat kering, protein tauge kacang hijau meningkat menjadi 119 persen
dibandingkan dengan kandungan awal pada biji.
Hal ini disebabkan terjadinya sintesa protein selama germinasi. Tauge kedelai mengandung lebih
banyak energi, protein, dan lemak daripada tauge kacang hijau.
Selama proses berkecambah, terjadi hidrolisis protein yang menyebabkan kenaikan kadar asam
amino di dalam kecambah.
Terlihat dengan jelas bahwa tauge merupakan sumber asam amino esensial yang sangat
potensial serta dengan komposisi yang lebih baik dibandingkan dengan kedelai.
Hingga saat ini tauge dipercaya sebagai bahan pangan untuk meningkatkan kesuburan
(antimandul). Kepercayaan tersebut timbul kemungkinan terkait dengan kenyataan bahwa tauge
adalah sumber vitamin E (alfa-tokoferol) yang cukup potensial.
Vitamin E merupakan antioksidan yang dapat melindungi sel dari serangan radikal bebas.
Dengan mengonsumsi tauge, ada kemungkinan vitamin E-nya akan melindungi sel-sel telur atau
spermatozoa dari berbagai kerusakan akibat serangan radikal bebas.
Serangan radikal bebas pada spermatozoa kemungkinan dapat menyebabkan sel tersebut cacat.
Misalnya terjadi abnormalitas pada bagian ekor atau kepala, sehingga mempengaruhi
mobilitasnya (daya gerak) dalam mencapai dan membuahi sel telur. Akibatnya, sulit terjadi
proses kehamilan. Sebaliknya, serangan radikal bebas pada sel telur wanita juga akan berdampak
buruk, sehingga proses pembuahan tidak dapat berlangsung dengan baik.
Penelitian yang dilakukan penulis juga menunjukkan bahwa kecambah kedelai mempunyai
khasiat menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi). Kemampuan tersebut terkait dengan
adanya beberapa peptida di dalam tauge yang memiliki sifat sebagai penghambat kerja
angiotensin I converting enzyme (ACE).
Menghilangkan Penyebab Kembung Perut. Kembung perut dapat terjadi akibat kita terlalu
banyak mengonsumsi kacang-kacangan yang mengandung oligosakarida.
Konsumsi oligosakarida yang berlebih dapat menyebabkan timbulnya gejala flatulensi, yaitu
suatu keadaan menumpuknya gas dalam lambung.
Bakteri-bakteri yang terdapat dalam saluran pencernaan (terutama pada bagian usus halus) akan
memfermentasi rafinosa menghasilkan berbagai macam gas, seperti karbondioksida, hidrogen,
dan sejumlah kecil metan. Gas-gas tersebutlah yang menyebabkan flatulensi.
Meskipun tidak bersifat toksik, flatulensi dapat berakibat serius. Peningkatan tekanan gas dalam
rektum dapat menyebabkan tanda-tanda patologis, seperti sakit kepala, pusing, penurunan daya
konsentrasi, atau sedikit perubahan mental dan odema. Flatulensi juga dapat berakibat pada
timbulnya dipepsi dan konstipasi usus serta diare.
Beberapa tindakan seperti perendaman kacang-kacangan dalam air, proses berkecambah, serta
fermentasi menjadi berbagai produk olahan, dapat mencegah timbulnya flatulensi yang
disebabkan oleh oligosakarida. Melalui perkecambahan, kandungan oligosakarida penyebab
flatulen, yaitu rafinosa dan stakhiosa, dapat dikurangi. Dengan demikian, mengonsumsi tauge
tidak akan menyebabkan gejala perut kembung.
Melipat gandakan Kadar Vitamin B dan E. Pada umur tertentu dari pertumbuhan kecambah
terjadi peningkatan kemampuan untuk mensintesis vitamin.
Pada tumbuhan, vitamin berpartisipasi dalam reaksi-reaksi enzimatik yang sama pada hewan dan
manusia. Karena itu, hewan dan manusia tergantung pada tumbuhan sebagai pensuplai vitamin.
Tauge mempunyai vitamin lebih banyak dibandingkan dengan bentuk bijinya. Selama
berkecambah, kadar vitamin B meningkat 2,5 sampai 3 kali lipat. Demikian juga dengan vitamin
E, mengalami peningkatan dari 24-230 mg per 100 gram biji kering menjadi 117-662 mg per
100 gram kecambah. Vitamin C yang tidak terdapat dalam biji kedelai, mulai terbentuk pada
hari pertama berkecambah hingga mencapai 12 mg per 100 gram setelah 48 jam.
Kacang tanah dan kedelai masing-masing mengandung asam folat sebanyak 2,8 dan 2,3
mikrogram per gram. Kacang kedelai dan kacang tanah akan mengalami peningkatan asam folat
hingga 72 jam waktu berkecambah, tapi setelah itu menurun.
Kacang hijau akan mengalami peningkatan asam folat sampai umur perkecambahan 36 jam,
kemudian menurun. Fungsi asam folat adalah untuk mencegah anemia, diare, serta luka pada
lambung dan usus.
Vitamin E memiliki fungsi antara lain untuk meningkatkan fertilitas (kesuburan). Itulah
sebabnya pasangan yang ingin segera memiliki keturunan sangat dianjurkan untuk mengonsumsi
kecambah.
Defisiensi vitamin E pada tikus percobaan menunjukkan terjadinya gangguan pada reproduksi,
seperti keguguran pada betina hamil dan pembengkakan gonad pada tikus jantan. Fungsi lain
dari vitamin E adalah sebagai antioksidan yang sangat penting bagi tubuh, antara lain untuk
menghambat proses penuaan.
Kecambah biasanya dibagi menjadi tiga bagian utama: radikula (akar embrio), hipokotil, dan
kotiledon (daun lembaga).[2] Dua kelas dari tumbuhan berbunga dibedakan dari cacah daun
lembaganya: monokotil dan dikotil[3]. Tumbuhan berbiji terbuka lebih bervariasi dalam cacah
lembaganya.[butuh rujukan] Kecambah pinus misalnya dapat memiliki hingga delapan daun lembaga.
[butuh rujukan]
Beberapa jenis tumbuhan berbunga tidak memiliki kotiledon, dan disebut akotiledon[3].
Bila dibandingkan dengan bijinya, kecambah atau taoge lebih bergizi. Protein taoge lebih tinggi
dibandingkan dengan protein biji aslinya. Hal itu terjadi karena selama proses menjadi
kecambah terjadi pembentukan asam-asam amino esensial yang merupakan penyusun protein.
Kandungan gizi yang terdapat pada taoge adalah vitamin A, B kompleks, C, E, serta mineral
seperti kalsium, zat besi, magnesium, kalium, serat, folat, asam amino, dan protein.
Energi 23 kal
Protein 2,9 g
Lemak 0,2 g
Karbohidrat 4,1 g
Serat 1,0 g
Kalsium 29 mg
Fosfor 69 mg
Zat Besi 0,8 mg
Vitamin A 10 IU
Vitamin B1 0,07 mg
Vitamin C 15 mg
Air 92,4 g
Bagi penderita asam urat, sebaiknya berhati-hati mengonsumsi taoge karena berasal dari kacang-
kacangan yang dapat menaikkan kadar asam urat.
Cara Mengolah
Tauge hendaknya disimpan dalam tempat yang lembab agar senantiasa segar. Tauge yang
disimpan dalam keadaan kering biasanya lebih cepat keriput dan tidak bisa digunakan. Cara
paling efektif adalah menyediakan tanaman tauge sendiri di rumah dan memanennya ketika
hendak dimasak.
Pengolahan tauge cukup beragam namun langkah awalnya sama. Tauge hendaknya dibersihkan
dari tanah dan akar yang menempel. Kemudian tauge direndam agar kulit pada biji tauge
terlepas dan membuat tampilan tauge lebih cantik. Anda bisa menggunakan tauge bersih pada
tumisan dengan cara langsung ditambahkan pada tumisan. Cara lain, tauge disiram air panas
atau direbus sebentar pada air mendidih untuk mematangkan tauge. Sebaiknya Anda tidak
memasak tauge terlalu lama karena dapat merusak gizi dan teksturnya.
Resep Tauge
BAB IV
PENUTUP
Simpulan
1. Mengkonsumsi tauge dapat membantu wanita terhindar dari kanker payudara, gangguan
menjelang mensturasi, keluhan semburat panas pada pra-menopause, dan gangguan
akibat menopause.
2. Seperti halnya sayuran yang lain, tauge memiliki manfaat untuk kesehatan. Kandungan
serat dan air yang tinggi dapat melancarkan pencernaan. Ini kemudian memungkinkan
zat-zat beracun yang ada dalam kotoran akan terdorong keluar.
3. Tauge merupakan sayuran yang berawal dari kecambah kacang hijau ini sering menjadi
campuran aneka masakan.
4. Tauge mengandung protein, lemak, karbohidrat, berbagai macam vitamin, serat,
karotena, asam nitrat, fosfor, zat besi dan mineral.
5. Proses produksi tauge sebenarnya sangat sederhana dan bisa dilakukan oleh siapa saja.
5.2. Saran
Penulis menyarankan konsumsilah tauge secara teratur karena mengandung protein nabati yang
tinggi. Selain itu tauge mudah dijumpai dan harganya dapat dijangkau semua kalangan. Untuk
mendapatkan manfaat yang maksimal, konsumsi tauge sebaiknya dikombinasi dengan sayuran
lain. Jadi sebaiknya diet seimbang, protein, vitamin, mineral, karbohidrat itu baru seimbang.
Sebagai tambahan untuk balance-nya bisa tambahkan sepiring tauge. Semuanya tergantung
selera anda. Dengan menkonsumsi secara rutin dan dikombinasikan dengan jenis sayuran lain,
maka bukan tidak mungkin Anda akan mendapatkan hasil yang anda inginkan. Akan tetapi
jangan mengkonsumsi tauge secara berlebih, karena dapat merusak lambung.
DAFTAR PUSTAKA
Djuharie dkk.2001.Panduan Membuat Karya Tulis.Cv Yrama Widya:Bandung
http://id.shvoong.com/business-management/entrepreneurship/2176118-cara-membuat-
kecambah-kacang-hijau/#ixzz1mR0mUfOU
id.wikipedia.org/wiki/Kecambah
http://id.shvoong.com/medicine-and-health/nutrition/2086710-membuat-toge-untuk-disayur-
sendiri/#ixzz1lCLhODYc