2 - 6
MANFAAT KECIPIR
(Psophocarpus tetragonolobus L.)
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Dasar Komunikasi
1.2 Tujuan
Adapun tujuannya adalah untuk mengetahui manfaat dari tanaman kecipir
seperti kuliner yang khas yaitu urap, obat-obatan, tempe kecipir, daan masakan
lain dari olahan kecipir serta susu kecipir.
1.3 Manfaat
Agar dapat mengetahui manfaat dari tanaman kecipir serta proses-prpses
dalam pembuatannya.
BAB II
ISI
Kecipir merupakan tumbuhan jenis sayuran yang ciri fisiknya hampir sama
dengan jenis sayuran buncis yang memiliki pohon menjalar pada media di dekatnya.
Tanaman kecipir dengan nama ilmiah psophocarpus tetragonolobus, masih ada
tergolong ke dalam jenis fabaceae yang masuk ke dalam klasifikasi dari kerajaan
plantae. Tanaman kecipir ini tidak hanya enak dimakan sebagai sayur saja, melainkan
tanaman ini memiliki khasiat yang sangat baik untuk kesehatan, terutama
manfaat Kecipir Untuk Diabetes.
Ada beberapa kandungan nutrisi, gizi dan kandungan lainnya di dalam tanaman
kecipir ini, diantaranya adalah : air, karbohidrat, lemak, protein, kalsium, magnesium,
mangan, zat besi, fosfor, kalium, natrium, seng, vitamin, thiamin, riboflavin, niacin,
flavonoid, saponin, tanninfolat, pantothenat. Diatas merupakan beberapa senyawa
alami yang terkandung di dalam kecipir, dan semua senyawa diatas sangat bermanfaat
untuk kesehatan.
Mengenai manfaat Kecipir Untuk Diabetes, tanaman kecipir ini punya manfaat
yang bisa menurunkan kadar gula darah tinggi pada penderita diabetes. Diabetes
sendiri adalah penyakit yang sangat berbahaya karena bisa mengancam nyawa, oleh
karena penyakit diabetes harus segera ditangani. Penyakit diabetes ini akan membuat
penderitanya memiliki kadar gula darah yang sangat tinggi, oleh karena itu kadar gula
darah yang tinggi harus diturunkan. Karena kadar gula darah yang tinggi ini sangat
berbahaya dan mengancam nyawa, sebab kadar gula darah yang tinggi bisa
menimbulkan terjadinya beberapa komplikasi. Komplikasi diabetes karena kadar gula
darah tinggi ini diantaranya adalah terkena penyakit jantung, hipertensi, impotensi,
gagal ginjal, gangguan hati dan masih banyak lagi. Maka dengan memanfaatkan
tanaman Kecipir Untuk Diabetes, kadar gula darah yang tinggi bisa diturunkan secara
alami.
Sebenarnya kadar gula darah memiliki manfaat sebagai sumber energi dan
nutrisi untuk tubuh, dan kadar gula darah sendiri dihasilkan dari makanan seperti
karbohidrat dan gula. Karena gaya hidup yang sehat seperti terlalu banyak makan
gula, jarang olahraga, obesitas dan lain sebagainya, maka kadar gula darah menjadi
naik tinggi yang akhirnya ini disebut dengan nama penyakit diabetes. Maka untuk
menurunkan kadar gula darah tinggi adalah dengan mengkonsumsi kecipir yang diolah
menjadi sayur atau olahan makanan lainnya. Dengan mengkonsumsi kecipir secara
rutin, maka diabetes pun bisa berangsur secara alami meskipun itu membutuhkan
waktu yang lama.
Dari pengobatan herbal diabetes, maka mengkonsumsi tanaman kecipir tidak
akan cukup ampuh untuk mengatasi diabetes. Memang benar jika tanaman kecipir
dapat menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes, tapi diabetes sendiri
tidak akan sembuh total jika hanya mengandalkan kecipir saja. Maka disini
direkomendasikan a pengobatan herbal diabetes yang benar-benar ampuh dan aman
untuk atasi diabetes.
Pengobatan ini merupakan obat diabetes terbaru dari dunia pengobatan herbal,
karena ini adalah produk herbal keluaran dari perusahaan Green World yang
memproduksi produk herbal pilihan. Produk herbal yang ampuh atasi diabetes adalah
Glucoblock Obat Diabetes yang sangat ampuh dan cepat dalam mengatasi penyakit
diabetes.
Terbuat dari bahan herbal alami yang khusus untuk atasi diabetes, karena bahan
herbal ini membuat produk ini tidak ada efek samping apapun di dalamnya.
Pengobatan herbal dari produk herbal diabetes yang direkomendasi kan ini sudah
terbukti sangat ampuh dalam mengatasi penyakit diabetes. Untuk yang ingin
mengetahui lebih jelasnya lagi tentang produk herbal diabetes ini, maka silahkan anda
klik di bawah ini untuk informasi yang lebih lengkap lagi (Herbal Plaza, 2016).
Tempe merupakan makanan asli Indonesia. Kalau dilihat dari prosesnya, tempe
adalah hasil fermentasi kapang. Tempe sudah diakui dunia dan kandungan gizinya
sangat tinggi. Bahkan sepotong tempe yang di pasar bisa kita dapatkan dengan harga
1500 rupiah, di Amerika sana, harganya bisa puluhan dolar karena termasuk pangan
fungsional. Dalam kajian ilmu pangan, tempe merupakan salah satu makanan hasil
fermentasi berbentuk padatan kompak dan berwarna putih karena diliputi oleh
miselium kapang secara merata pada permukaannya.
Langkah yang pertama dalam membuat tempe kecipir adalah pensortiran yaitu
memilih biji kecipir yang bagus dan membuang biji yang kurang baik serta kotoran-
kotorannya biar bersih. Biji kecipir yang dipilih adalah biji yang mulus, tidak memar
dan kulitnya tidak keriput, karena faktor keberhasilan fermentasi sangat ditentukan oleh
jenis bahan pangan (substrat). Selanjutnya adalah Pencucian ke 1 yaitu mencuci biji
kecipir yang telah dipilih dengan air mengalir hingga bersih. Selanjutnya perendaman
yaitu merendam biji kecipir kurang lebih 24 jam, Biji kecipir direndam untuk hidrasi biji
kacang panjang dan membiarkan terjadinya fermentasi asam laktat secara alami agar
diperoleh keasaman yang dibutuhkan untuk pertumbuhan fungi. Selanjutnya yaitu
Perebusan merebus biji kecipir selama 1 jam bertujuan untuk memperoleh biji kecipir
yang matang. Pengupasan yaitu mengupas kulit biji kecipir. Kulit biji kecipir dikupas
agar miselium fungi dapat menembus biji kecipir selama proses fermentasi. Pencucian
ke 2 yaitu dengan mencuci biji kecipir yang sudah direndam dan dikupas. Proses
pencucian kedua dilakukan untuk menghilangkan kotoran yang mungkin dibentuk oleh
bakteri asam laktat dan agar kulit kecipir tidak terlalu asam. Pendinginan yaitu
mendinginkan bahan yang sudah direbus, agar air yang berlebihan dapat dihindari,
karna air yang berlebihan dapat menghambat pertumbuhan kapang. Peragian biji
kecipir yaitu diberi ragi tempe dan diaduk rata. Pembungkusan biji kecipir yang sudah
tercampur dengan ragi tempe selanjutnya dibungkus dengan menggunakan plastik
dengan ukuran 10 X 20. Setelah itu plastik dilubangi dengan lidi agar udara bisa masuk
ke dalam plastik selama proses fermentasi berlangsung, karena berdasarkan
kebutuhan oksigennya fermentasi tempe termasuk tipe aerob yaitu fermentasi yang
pada prosesnya memerlukan oksigen dalam respirasi sel pada mikroba yang berperan
dalam proses fermentasi tersebut. Menyimpan biji kecipir yang sudah dibungkus dan
dibiarkan untuk mengalami proses fermentasi kurang lebih selama 3 hari. Selama
proses penyimpanan tersebut, terjadi pertumbuhan miselium kapang yang merekatkan
biji-biji kecipir sehingga terbentuk tekstur yang memadat serta menyebabkan tempe
yang terbentuk berwarna putih.
Selain manfaat di atas, kecipir juga bisa dolah menjadi bahan kuliner seperti
tumis kecipir yang enek dan pastinya bergizi. Adapun bahan dan bumbunya: satu ikat
kecipir muda, satu buah bawang bombay, 4 siung/ulas bawang putih, cabai/cili/lombok,
terasi secukupnya, 1 buah tomat, 1 keris petai, garam secukupnya, oyster sauce/saus
tiram.
Untuk proses atau cara memasaknya:
1. Cuci dengan persih kecipir, bawang bombay dan bawang putih yang sudah
dikupas, cabai, tomat dan juga petai yang sudah dikupas. Potong kecipir tipis
memanjang, potong halus juga bawang bombay, bawang putih, cabai potong
menjadi dua, juga potong tomat menjadi beberapa bagian dan juga petai.
2. Ambil kuali atau teflon, masukkan dua sendok makan minyak goreng, panaskan
api dengan sedang, kalau minyak sudah panas tumis bumbu-bumbunya hingga
layu dimulai dari bawang bombay, bawang putih, cabai, tomat dan petai
kemudian baru masukkan kecipir yang sudah dipotong tadi, terasi, garam
secukupnya/sedikit saja karena terasinya sudah memberikan rasa asin, aduk
hingga rata, masukkan sedikit air untuk melarutkan bumbunya agar meresap
dan untuk membuat kecipir menjadi masak.
3. Tumis kecipir hingga layu/empuk kenyal jangan terlalu masak tapi pastikan
kecipir masih berwarna hijau agar nutrisi kandungan vitaminnya tidak hilang,
yang terakhir masukkan oyster sauce/saus tiram secukupnya atau kurang lebih
satu sendok makan, aduk hingga merata dan setelah itu matikan api, letakkan
tumis kecipir kedalam wadah/piring, tumis kecipir terasi pedas siap untuk
dihidangkan.
Kecipir adalah buah potensial yang ada di Indonesia dan bisa didapatkan dengan
mudah, banyak mengandung vitamin C, vitamin A bisa juga dijadikan sebagai
lalapan/kecipir muda dan bisa juga direbus untuk dimasak pecel, untuk kecipir yang
sudah tua juga bisa direbus dan dimakan bijinya (Alice, 2017).
3.2 SARAN
Dengan adanya pengolahan lain dari tanaman kecipir, diharapkan agar
dapat membantu perekonomian masyarakat. Semoga masyarakat lebih
produktif dalam menciptakan produk olahan baru tanaman kecipir agar dapat
menjadikan tanaman kecipir ini lebih berguna dan bermanfaat.
DAFTAR PUSTAKA