Nama: Dodi Suprayogi

Npm: 170510090010

Sindrom Koro
Sindrom koro adalah gangguan somatoform (gangguan yang berdampak pada fisik) yang
terkait pada budaya, dimana seseorang merasa takut pada alat gential (penis) mereka akan
mengerut/hilang. Alat kelamin memiliki peran yang sangat penting dalam peranannya sebagai
alat reproduksi (hubungan intim) khususnya laki-laki, hampir setiap laki-laki tidak menginginkan
organ intim mereka mengecil atau sampai menghilang, hal itulah yang menyebabkan sebagian
pria banyak mengalami sindrom koro sehingga mereka akan mereasa terkucilkan dari lingkungan
social mereka dan keterasingan dari linkungannya.
Mungkin masih belum banyak orang mengeal atau mengetahui tentang sindrom koro itu
seperti apa, hal itu merupakan dimana kondisi gangguan mental atau kejiwaan yang ditandai
dengan kecemasan dan ketakutan terhadap menyusutanya ukuran penis atau bahkan dapat
menghilang. Kecemasan tersebut sebagian besar ditemukan pada orang-orang di Negara-negara
seperti Jepang, Cina dan India, termasuk Negara Asia Tenggara seperti Indonesia dan Malaysia.
Sindrom koro ini sebagian besar dialami oleh laki-laki pada usia muda, karena kurangnya
informasi mengenai fisiologis puberitas terhadap laki-laki pada usia muda yang tengah beranjak
dewasa yang tepat mengenai penjelasan tentang perkembangan fisik yang akan dialami oleh
mereka yang sedang tumbuh. Penderita yang mengalami sindrom koro tersebut mempercayai
bahwa ketika alat vital mereka menyusut atau menghilang, maka peringatan akan tanda-tanda
kematian sudah semakin dekat. Selain takut terhadap penyusutan alat kelamin mereka, para
penderita sindrom koro akan mengalami gejala-gejala lainnya seperti:
1. Persepsi akan bentuk otot pada penis si penderita berubah
2. Ketakutan akan hasrat seksual mereka menghilang yang berujung pada kemandulan
3. Mengalami kelainan mental (Gila) sampai pada kematian
Jelasnya sindrom koro adalah salah satu sindrom Anxietas (keadaan tegang yang
berlebih atau tidak pada tempatnya serta ditandai dengan perasaan khawatir seperti cemas tak

menentu dan ketakutan) yang mendadak sampai pada kepanikan yang disebababkan oleh adanya
Waham (Gangguan pada isi pikiran yang berupa keyakinan yang menetap pada pikiran
seseorang tanpa adanya pertimbangan dasar yang tidak logis serta tidak memiliki bukti untuk
mendukung keyakinan tersebut) bahwa alat kelamin si penderita sindrom koro akan mengerut
atau menghilang. Ini adalah salah satu kondisi mental yang jarang terjadi.
Pada dasarnya koro adalah suatu fobia atau ketakutan yang tidak rasional yang
membuktikan bahwa alat vital laki-laki dapat menghilang terlebih tidak didapatkan adanya bukti
medis. Akan tetapi hal yang pasti dialami oleh organ vital laki-laki nanti akan mengalami
perubahan sejalan dengan bertambahnya usia muda yang beranjak dewasa pada masa kesuburan
yakni pada usia 30 tahun hingga usia menegah dan tua.
Sosiolog Robert Bartholemew mengungkapan bahwa sindrom koro bias dilihat sebagai
delusi, hysteria, atau halusinasi massal, dimana biasanya korabannua akan kembali pulih dalam
beberapa hari kemudian atau beberapa pecan kemudian setelah si penderita akan merasa yakin
bahwa penyakit yang dideritanya itu telah sembuh, dan taka da orang yang benar-benar kebal
dari delusi massal tersebut.

Sumber:
1. Info Psikologi / http://psychologymania.wordpress.com
2. Gadiz Lilin Sindrom Koro / http://gadiz-lilin.blogspot.com/2012/01/sindromkoro.html

3. Cara Mengatasi Ejakulasi Dini Herbal - Selalu Takut Alat Kelamin Menciut
Karena

Sindrom Koro

http://mengatasiejakulasidiniherbal.wordpress.com/tag/gejala-lain-padasindrom-koro-adalah-sebagai-berikut-1-persepsi-bahwa-bentuk-dan-ototpenis-berubah-2-takut-dengan-kemandulan-dan-kehilangan-daya-seksual-3takut-kegilaan/

4. Tv.Chanel (Indomediatv) Penyakit itu Bernama Sindrom Koro / http://www.itvchannel.com/blog/berita-567-penyakit-itu-bernama--sindrom-koro-.html

5. Koran Indonesia sehat Gangguan Jiwa Anxietas

http://koranindonesiasehat.wordpress.com/2009/12/16/gangguan-jiwaanxietas/

6. Simple Error Waham adalah Penyakit Jiwa

http://muhyasir.wordpress.com/2012/06/28/waham-adalah-penyakit-jiwa/