Sebelumnya, Michaelis-Menten mengemukakan proses reaksi enzim secara reversible sebagai berikut. a. enzim (E) bereaksi dengan substrat (S) membentuk kompleks enzim-substrat (ES) dengan sangat cepat dan berada dalam keseimbangan. b. kompleks enzim-substrat (ES) terurai menjadi enzim (E) dan produk (P) dengan waktu yang sangat lambat. Namun, ada hal berbeda yang diungkapkan oleh G.E. Briggs dan Haldane. Menurutnya, kompleks enzim-substrat (ES) yang terurai menjadi enzim (E) dan produk (P) berjalan secara irreversible. Hal ini disebabkan oleh enzim yang telah mengubah substrat menjadi produk memiliki kemungkinan sangat kecil untuk kembali menjadi kompleks enzim-substrat. Oleh karena itu, tanda panah reversible hanya digunakan pada reaksi pembentukan komples enzim-substrat (ES) saja. Kinetika enzim Briggs-Haldane mengarah kepada steady-state assumption, di mana ES bersifat konstan karena laju reaksi pembentukan kompleks ES sama dengan laju reaksi penguraian ES menjadi E dan P yang akan menghasilkan persamaan yang sama untuk hubungan laju reaksi enzim dengan konsentrasi substrat. Sesudah fase awal ketika enzim bertemu substrat (periode pra-steady-state), konsentrasi ES berada dalam keadaan tetap dan keadaan ini digunakan sebagai asumsi steady-state terhadap pengubahan substrat menjadi produk dengan katalis enzim, untuk mengevaluasi fraksi dari enzim dalam bentuk komples ES.
Pada percobaan di mana konsentrasi substrat lebih besar daripada enzim,
diperoleh nilai maksimum [ES] dan kecepatan perubahan [ES] akan kecil. Jadi, enzim memiliki kapasitas maksimum dalam pengikatan terhadap substrat. Laju maksimum (Vmax) dapat diamati ketika hampir semua enzim hadir sebagai kompleks ES dan jumlah [E] sangat kecil. Hal tersebut menunjukkan bahwa enzim berada dalam masa jenuh dengan substrat sehingga kenaikan [S] lebih lanjut tidak akan mempengaruhi. Kondisi ini terjadi ketika [S] cukup tinggi dan dapat diasumsikan bahwa semua enzim bebas telah membentuk kompleks ES. Setelah ES terurai menjadi produk (P), enzim kembali bebas mengkatalisis molekul substrat lainnya. Persamaan kinetika Briggs-Haldane dapat dituliskan sebagi berikut.
Saat steady-state tercapai
atau
Lalu, substitusi
Grafik kinetika Briggs-Haldane dapat digambarkan sebagai berikut.
Dalam gambar tersebut terdapat Km yang berarti konsentrasi S ketika Vo = Vmax .
Hal ini menunjukkan banyaknya substrat yang dapat berikatan dengan enzim membentuk kompleks ES yang konstan.
Kromatografi Adalah Suatu Teknik Pemisahan Zat Terlarut Oleh Suatu Proses Migrasi Diferensial Dinamis Dalam Sistem Yang Terdiri Dari Dua Fase Atau Lebih