Anda di halaman 1dari 2

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

I.

Nama klien

: Tn. E

Ruangan

: bratasena

Tanggal/Hari

: sabtu 30 maret 2013

Pertemuan ke

: 5/5

Dx/sp

: Resiko prilaku kkekerasa/sp 1

PROSES KEPERAWATAN
A. Kondisi Klien
Ds
: - klien mengatakan kepalanya pusing
- Klien mengatakan kesal dengan temannya
Do

: - Klien tampak tegang

- Klien tampak marah


B. Diagnosa Keperawatan
Resiko Perilaku Kekerasan : sp 1
C. Tujuan Khusus
- Klien dapat mengidentifikasi perilaku kekerasan
- Klien dapat mengidentifikasi tanda-tanda perilaku kekerasan
- Klien dapat mengidentifikasi akibat perilaku kekerasan
- Klien dapat menyebutkan cara mengontrol perilaku kekerasan
- Klien dapat mempraktikkan cara menontrol perilaku kekerasan
- Klien dapat memasukkan kedalam jadwal harian klien
D. Tindakan Keperawatan
- Bantu klien mengungkapkan perasaan marahnya
- Klien dapat mengungkapkan penyebab perilaku kekerasan
- Bantu klien mengungkapkan tanda-tanda perilaku kekerasan yang
dialaminya
- Diskusikan dengan klien perilaku kekerasan yang dilakuka selama
ini
- Diskusikan dengan klie akibat negatif cara yang dilakukan pada
diri sendiri,orag lain dan lingkungan
- Diskusikan bersama klien cara mengontrol perilaku kekerasan
secara fisik : tarik nafas dalam
- Anjurkan klien untuk memasukan kedalam jadwal harian
II. STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
1. Fase Orientasi
a. Salam terapeutik
selamat pagi I, masih ingat dengan saya ?. iya bagus
b. Evaluasi/validasi
bagaimana kabarnya pagi ini ? bagaimana tidurnya semalam ?
c. Kontrak
Topic : pagi ini, kita akan membicarakan bagaimana
mengontrol marah I. apa penyebab dan cara
mengontrolnya.
Waktu : I mau berapa lama ?

Tempat : mau berapa lama I ?


Tuuan : agar I dapat mengendalikan rasa marahnya
2. Fase Kerja
Sekarang coba I ceritakan apa yang membuat I marah ? apa
sebelumnya I pernah marah ? apa penyebabnya ? apakah sama dengan
yang sekarang ? ketika I marah apa yang I rasakan ? apakah merasa
kesal,berdebar-debar dan ingin mengamuk ? setelah itu apa yang I
lakukan ?.
Apa dengan cara itu rasa kesal I dapat hilang ? menurut I apa
kerugiannya bila kita marah ? keuntungannya apa ? maukah I saya
ajarkan mengendalikan marah I ? ada beberapa cara untuk
menyalurkan amarah. Pertama, dengan menarik nafas dalam kedua
memukul bantal, ketiga cara verbal, keempat secara spiritual dan yang
terakhir minum obat secara teratur.
N ah, sekarang kita akan mempelajari cara yang pertama yaitu
menarik nafas dalam. Coba I perhatikan saya (perawat mempraktikkan
cara menarik nafas dalam) sekarang coba I lakukan cara yang saya
lakukan tadi. Iya bagus I.

3. Fase Terminasi
a. Subjektif
: bagaimana perasaan I setelah kita melakukan
latihan ini ?
b. Obyektif
: coba I ulangi lagi apa yang kita pelajari tadi ?
c. Rencana tindak lanjut
Sekarang I sudah mengerti bagaimana cara mengontrolhalusinasi I
yang pertama yaitu menarik nafas dalam, jadi bila I merasa marah
maupun kesal I bisa mencoba apa yang kita pelajari tadi. Dan
jangan lupa untuk memasukkan kegiatan ini dalam jadwal harian I.
d. Kontrak yang akan datang
Topic
: bagaimaa kalau besok kita latihan untuk mengontrol
marah I yang kedua yaitu memukul-mukul bantal
Waktu
: mau berapa lama I ?
Tempat
: I mau dimana ?
Tujuan
: agar I dapat menyalurkan/mengendalikan rasa
marah I

Anda mungkin juga menyukai