Anda di halaman 1dari 3

BAB III

KERANGKA TEORI

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI : HALUSINASI

Proses Output
Input

Evaluasi
Halusinasi Manajemen
ASKEP Setelah …, pertemuan pasien
dapat menyebutkan :
Pengkajian
Karakteristik Klien
DO :  Isi, waktu, frekuensi,
1. Gangguan otak karena situasi pencetus, perasaan
keracunan - Mengarahkan telinga pada sumber suara.
2. obat halusinogenik Mampu memperagakan cara
- Bicara atau tertawa sendiri.
3. gangguan jiwa seperti
- Marah-marah tanpa sebab. dalam mengontrol halusinasi
emosi tertentu yang dapat
mengakibatkan ilusi - Menutup telinga.
4. psikosisi yang dapat - Mulut komat-kamit.
menimbulkan halusinasi
dan pengaruh sosial - Ada gerakan tangan
budaya
5. social budaya yang DS :
berbeda menimbulkan
persepsi berbeda atau  Mendengar suara menyuruh melakukan
orang yang berasal dari sesuatu yang berbahaya.
sosial budaya yang  Mendengar suara atau bunyi
berbeda.  Mendengar suara yang mengajak bercakap-
cakap.
Diagnosa Intervensi

1. Gangguan Sensori Persepsi Halusinasi  Bantu pasien mengenal halusinasi :


o Isi
o Waktu terjadinya
o Frekuensi
o Situasi Pencetus
o Perasaan saat terjadi halusinasi
 Latih mengontrol halusinasi dengan cara
menghardik
Tahapan tindakannya meliputi :
o Jelaskan cara menghardik halusinasi
o Peragakan cara menghardik halusinasi
o Minta pasien memperagakan ulang
o penguatan perilaku pasien

Sumber

 Dalami,Ermawati.2009.
AsuhanKeperawatanKlienDenganGangguanJiwa, cet.1. Jakarta: Trans
Info Media.

 http://keperawatan-gun.blogspot.com/2008/06/askep-dengan-
halusinasi.html

 Indonesia, Depkes. 2000. Keperawatan Jiwa : Teori dan Tindakan


Keperawatan. Jakarta : Departemen Kesehatan RI

Anda mungkin juga menyukai