Disusun Oleh :
Sofia Lestari
P07120521105
2021/2022
LEMBAR PENGESAHAN
Tahun 2021/2022
Diajukan Oleh :
Sofia Lestari
P07120521105
Mengetahui,
A. PENGKAJIAN UMUM
1. Identitas klien
Nama : Ny. T
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Pengasih Kulon Progo
Umur : 39 Tahun
Agama : Islam
Status perkawinan : Kawin
No RM : 0046XXX
2. Identitas Penanggung jawab
Nama : Tn. T
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 42 Tahun
Pendidikan terakhir : SMP
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Pengasih Kulon Progo
Hub. Dengan klien : Suami
Alasan dibawa ke rumah sakit
Pasien mengalami gangguan jiwa sejak tahun 2011 , dan opname di RSJ Grhasia
sudah 5 kali. Biasanya pasien mendapatkan terapi injeksi haloperidol 1 bulan sekali di
Puskesmas setempat. Tetapi pasien susah diajak kontrol , terakhir mendapatkan
injeksi bulan Juli 2022
Dari hasil rekam medic didapatkan klien masuk RS karena marah-marah dan
bicara kasar dengan anak, membanting barang-barang, mengamuk, sulit
minum obat.
Dari hasil rekam medic dulunya klien pernah dirawat 5x di RS karena riwayat
yang sama.
Kondisi saat ini pasien stabil, kooperatif makan, mandi mandiri, suka
menolong dan menemani pasien lain, tetapi kadang-kadang masih mengatakan
ancaman membunuh. :
C. OBAT- OBATAN
E. ANALISA DATA
G. INTERVENSI
DIAGNOSA KEPERAWATAN TUJUAN INTERVENSI
Resiko Perilaku kekerasan Setelah dilakukan Tindakan Manajemen pengendalian marah
berhubungan dengan putus obat, keperawatan 2 x 24 jam Kontrol ( I.09290 )
ketidakmampuan mengendalikan diri meningkat ( L.09076 ) Observasi
dorongan marah dengan kriteria : Identifikasi penyebab
( D. 0132) Verbalisasi ancaman /pemicu kemarahan
kepada orang lain cukup Identifikasi harapan
menurun ( 4 ) perilaku terhadap
Verbalisasi umpatan ekspresi kemarahan
cukup menurun ( 4 ) Monitor potensi
Perilaku menyerang agresi tidak
cukup menurun ( 4 ) konstruktif
Perilaku merusak melakukan Tindakan
lingkungan sekitar sebelum agresif
cukup menurun ( 4 ) Monitor kemajuan
Perilaku agresif dengan membuat data
menurun ( 5 ) , jika perlu
Bicara ketus menurun Terapeutik
( 5) Gunakan pendekatan yang
tenang atau meyakinkan
Fasilitasi mengekspresikan
marah secara adaptif
Cegah kerusakan fisik akibat
ekspresi marah
Cegah aktivitas pemicu
agresi
Lakukan kontrol eksternal
( misal pengekangan dan
seklusi )
Dukung menerapkan strategi
pengendalian marah dan
ekspresi amarah adaptif
Berikan penguatan atas
keberhasilan penerapan
strategi pengendalian marah
Edukasi
Jelaskan makna ,fungsi
marah, frustasi dan respon
marah
Anjurkan meminta bantuan
perawat atau keluarga
selama ketegangan
meningkat
Ajarkan strategi untuk
mencegah ekspresi marah
maladaptif
Ajarkan metode untuk
memodulasi pengalaman
emosi yang kuat , tehnik
relaksasi , jurnal, aktivitas
penyaluran energi
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian obat jika perlu
Sofia
H. IMPLEMENTASI
Sofia