Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PELAKSANAAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK

KEPATUHAN MINUM OBAT DAN PERIKAKU KEKERASAN


Di Wisma Arjuna RS Jiwa Ghrasia

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas :


Mata Kuliah : Keperawatan Jiwa
Dosen pembimbing : Ns. Tri Widyastuti H, M.Kep., Sp.Kom

DISUSUN OLEH:

SOFIA LESTARI (NIM : P07120521105)


RETNA NAWANGMULARSIH (NIM : P07120521107)
SLAMET RIYADI (NIM : P07120521109)
SUNU MASHURI (NIM : P07120521128)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES YOGYAKARTA


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
T.A 2021/2022
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK


KEPATUHAN MINUM OBAT DAN PERIKAKU KEKERASAN
DI WISMA ARJUNA RSJ GRHASIA DIY

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Praktik Klinik Keperawatan Jiwa

Diajukan untuk disetujui pada:

Hari, tanggal : Agustus 2022

Pembimbing Pendidikan Pembimbing Klinik

Ns. Tri Widyastuti H, M.Kep., Sp.Kom Ns. Anton Prasetyo, Skep.


LAPORAN PELAKSANAAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
KEPATUHAN MINUM OBAT

Tanggal pelaksanaan : 24 Agustus 2022

Pukul : 15.30 – 16.00 WIB

Petugas :

1. Slamet Riyadi ( Leader)


2. Sunu Mashuri ( Co-leader )
3. Sofia Lestari (Fasilitator)
4. Retna Nawangmularsih (Observer)

Pelaksanaan :

1. Petugas menyiapkan pasien dengan riwayat putus obat dan ingin pulang.
a. BP. P
b. Sdr R
c. Sdr M
d. Sdr. F
e. Sdr. W
f. Sdr. AH
g. Sdr. Ad
2. Leader memimpin jalannya Terapi Aktivitas Kelompok
a. Salam terapeutik
b. Evaluasi Validasi perasaan
c. Kontrak : Topik, Waktu dan menjelaskan tujuan
d. Leader :
− Memotivasi pasien untuk mendiskusikan fungsi pengobatan, manfaat
pengobatan, kerugian jika tidak minum obat, 5 benar minum obat.
− bermain peran menyebutkan tema yang sudah disebutkan
− mendiskusikan akibat dari putus obat
− Mendiskusikan manfaat dari pengobatan
− Memberikan reinforcement pada klien
− Menyimpulkan hasil TAK
Menyebutkan
Menyebutkan
Nama Akibat Tidak
No. Menyebutkan Lima Keuntungan Minum
Pasien Patuh Minum
Benar Minum Obat Obat
Obat
Benar obat, benar  Agar tidak mudah  Gejala nya
waktu, benar orang, lelah muncul lagi
1 Bp. P
benar cara pemberian,  Agar tidak marah-
benar dosis marah lagi
 Halusinasi
muncul
 Agar tetap sehat  Tidak
Benar obat, benar
dan bugar tenang,
waktu, benar orang,
2 SDR. R  Pikiran jernih gelisah
benar cara pemberian,
 Mencegah  Pikiran tidak
benar dosis
halusinasi jernih

 Mudah

 Agar penyakit tidak emosi

kambuh lagi  Mudah


Benar obat, benar tersinggung
 Agar tidak
3 SDR. M waktu, benar orang,  Pikiran aneh-
berpikiran aneh-
benar cara pemberian aneh
aneh
 Cepat pulang  Tidak segera
pulang

 Marah akan
 Agar tidak mudah
Benar obat, benar muncul
marah
waktu, benar orang, kembali
4 SDR. F  Agar cepat pulang
benar cara pemberian,  Tidak
 Agar selalu ceria
benar dosis pulang-
pulang
5 SDR. AH Benar obat, benar  Untuk mencegah  Badan jadi
waktu, benar orang,
kambuh lemas
benar cara pemberian,  Menjadi
 Cepat sembuh
benar dosis halusinasi
 Agar tidak ngamuk

 Penyakit
menjadi

 Untuk mencegah kambuh

kambuh seperti marah,


Benar obat, benar
6 SDR. W dan
orang, benar dosis  Cepat sembuh
 Agar segera pulang mengamuk
 Lama tidak
pulang-pulang

 Menjadi
lebih emosi
Benar obat, benar (tidak
waktu, benar orang,  Agar cepat sembuh terkontrol)
7 SDR. AD
benar cara pemberian,  Segera pulang  Tidak
benar dosis pulang-
pulang

h. Evaluasi perasaan klien setelah mengikuti TAK


Setelah TAK didapatkan evaluasi bahwa klien senang dan merasa ilmu yang
didapatkan berguna bagi dirinya, hal ini dibuktikan dengan pasien kooperatif ,
mengerti, dan mampu menyebutkan 5 benar obat secara tepat.

LAPORAN PELAKSANAAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK PERILAKU


KEKERASAN SESI 2
Tanggal pelaksanaan : 24 Agustus 2022

Pukul : 16.00 – 17.00 WIB

Tempat : Ruang Makan Wisma Arjuna

Petugas

5. Sofia Lestari ( Leader )


6. Retna Nawangmularsih ( co leader )
7. Slamet Riyadi ( Observer )
8. Sunu Mashuri ( Fasilitator )

Pelaksanaan

3. Petugas menyiapkan pasien dengan perilaku kekerasan


a. BP. P
b. Sdr R
c. Sdr M
d. Sdr. F
e. Sdr. W
f. Sdr. AH
g. Sdr. Ad
4. Leader memimpin jalannya Terapi Aktivitas Kelompok
e. Salam terapeutik
f. Evaluasi Validasi perasaan
g. Kontrak : Topik, Waktu dan menjelasakan tujuan
h. Leader mengajarkan cara mengendalikan marah dengan fisik
 Dengan nafas dalam
 Menyalurkan energi marah dengan memukul bantal
i. Leader Meminta pasien satu persatu mempraktekkan cara yang diajarkan
5. Evaluasi respon klien terhadap cara yang dilakukan
Kemampuan mencegah perilaku kekerasan secara fisik

NO NAMA PASIEN MEMPRAKTEKKAN MEMPRAKTEKKAN


CARA FISIK YANG CARA FISIK YANG
PERTAMA KEDUA
1 BP. P √ √
2 SDR R √ √
3 SDR M √ √
4 SDR. F √ √
5 SDR. AH √ √
6 SDR. W √ √
7 SDR. AD √ √

6. Memberi reinforcemen kepada klien , dan menganjurkan klien untuk berlatih


mengendalikan marah dengan cara yang diajarkan dan meminta klien memasukkan
dalam jadwal kegiatan harian
7. Kontrak waktu, tempat dan menjelaskan topik selanjutnya
8. Menutup kegiatan TAK dengan salam terapeutik

Anda mungkin juga menyukai