Anda di halaman 1dari 5

FORMAT STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

(Dibuat setiap kali sebelum interaksi/ pertemuan dengan klien)

A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien:
Subjektif :
 Klien mengatakan masih mendengar bisikan
 Klien mengatakan jumlah obat yang diminum ada 3 macam warnanya putih dan kuning
 Klien mengatakan obat diminum setiap pagi, sore, dan malam
Objektif :
 Klien minum obat sesuai dengan jadwal

2. Diagnosa Keperawatan
Gangguan Sensori Persepsi : Halusinasi Pendengaran

3. Tujuan Khusus (TUK)


 Klien dapat mengontrol halusinasi dengan cara menggunakan obat dengan benar dan tepat

4. Tindakan Keperawatan
 Melakukan diskusi dengan klien terkait obat yang dikonsumsi
 Menjelaskan mengenai efek samping obat dan hal-hal yang harus dilakukan setelah
minum obat
 Menjelaskan manfaat minum obat
 Memberikam reinforcement saat klien minum obat dengan benar

B. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKANKEPERAWATAN


a. Fase Orientasi
1. Salam Terapeutik
“Selamat siang mas, bagaimana keadaannya siang ini?”
2. Evaluasi/ validasi
“Hayo mas F masih ingat atau tidak apa yang kita bicarakan kemarin? Kegiatan apa saja
yang sudah dilakukan hari ini mas? “
3. Kontrak
Topik :” baik hari ini kita akan membahas mengenai penggunaan obat dengan benar
ya mas?”
Waktu : “Sesuai kesepakatan kita berbincang selama 15 menit ya?”
Tempat : “Untuk tempatnya mas nya ingin dimana?”

b. Fase Kerja
“ Mas F apa ingat berapa jumlah obat yang mas minum ? ”
“ Kapan saja Mas. F minum obat tersebut ? ”
“ Apa Mas. F ingat warnanya apa saja? ”
“ Jadi disini saya akan menjelaskan tentang obat yang mas minum. Nah, di ruangan ini mas
F mendapatkan 4 jenis obat yaitu Risperidone, Clobazam, Klozapine, Depakote”
“ Untuk Risperidone obatnya berwarna putih dan berfungsi untuk menjernihkan pikiran
mas ”
“ Yang kedua ini adalah Clobazam warnanya juga putih, fungsinya untuk mengatasi
kecemasan yang mas rasakan “
“ Yang ketiga adalah Clozapine warnanya kuning, fungsinya adalah untuk mengurangi
halusinasi yang mas alami “
“ Yang terakhir adalah Depakote, yang fungsinya untuk meningkatkan mood nya mas F ”
“ Nah untuk jam minum nya, yang risperidone diminum pagi dan sore hari, yang Clobazam
diminum pagi dan sore juga, Clozapine diminum pada malam hari, dan depakote diminum
pada pagi dan sore hari “
“ Mas, setiap obat pasti ada efek sampingnya. Nha efek samping dari obat yang mas minum
adalah menyebabkan kantuk. Jadi apabila dirumah jangan mengendarai kendaraan karena
dapat membahayakan. Dan kalau bisa lakukan kegiatan-kegiatan agar tidak tidur terus ya
Mas“
c. Fase Terminasi
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
Evaluasi Subyektif (Klien)
“Wah tidak terasa kita sudah berbincang lama ya mas, Bagaimana perasaannya setelah
mengetahui tentang obat-obatan ?,”

Evaluasi Obyektif (Perawat)


“hayo kalau begitu coba sekarang disebutkan nama obat yang mas minum ?, warnanya
apa saja? ”

2. Rencana Tindak Lanjut


“Jadi mas, pertemuan selanjutnya kita membahas tentang cara mengontrol halusinasi
yang ke empat yaitu membuat jadwal aktivitas harian ya”

3. Kontrak yang akan datang


Topik : “Besok jangan lupa kita membahas tentang membuat jadwal aktivitas
harian ya mas”
Waktu : “ Bagaimana kalau besok waktunya jam 10 pagi lagi. Dan 15 menit saja ya
mas”.
Tempat : “ Tempatnya mas mau dimana? Baik disini lagi ya mas”
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Nama : Tn. F Ruang : Kenari No. RM : 125xxx


NO TANGGAL IMPLEMENTASI
EVALUASI
DX & JAM KEPERAWATAN
I 1. Melakukan diskusi dengan klien terkait Subjektif :
obat yang dikonsumsi “ siang mbak “
2. Menjelaskan mengenai efek samping “ baik “
obat dan hal-hal yang harus dilakukan “ ingat mbak “
setelah minum obat “ duduk saja “
3. Menjelaskan manfaat minum obat “ iya “
4. Memberikam reinforcement saat klien “ iya “
minum obat dengan benar “ disini saja “
“3“
“ putih dan kuning “
“ pagi sore malam “
“ o jadi begitu ya mbak “
“ senang “
“ risperidone, Clobazam,
Clozapine, Depakote “
“ putih dan kuning “
“ iya “
“ iya “
“ iya “
“ iya “

Objektif :
Daya ingat klien baik
Komunikasi baik
Analisis :
Klien mampu mengingat
obat yang diminum dengan
benar

Planning :
Klien
Memasukkan jadwal minum
obat dalam kegiatan harian

Perawat
Observasi kepatuhan klien
dalam minum obat
Lanjutkan SP 4 : membuat
jadwal aktivitas harian

Anda mungkin juga menyukai