STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN

TAK STIMULASI SENSORI : MENGGAMBAR

Hari/Tanggal : Sabtu,27 Januari 2018

Ruangan : Wisma Rehabilitasi Rs.Jiwa Dr.Soeharto Heerdjan

Jumlah Pasien : 6 orang

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
a. Klien dengan kondisi fisik yang sehat.
b. Klien dengan halusinasi
c. Klien yang sudah dikontrak sebelumnya, yang bersedia mengikuti
kegiatan TAK.
2. Tujuan Khusus
a. Klien dapat memberikan makna gambar

b. Klien dapat menyebutkan judul gambar

c. Klien dapat menyebutkan kembali isi gambar

d. Klien dapat mengekspresikan perasaan setelah menggambar

e. Terjadi perubahan perilaku adaptif sesuai yang diinginkan

f. Klien mampu menyampaikan manfaat kegiatan TAK Stimulasi

Sensori : Menggambar yang telah diberikan

3. Tindakan Keperawatan
Melatih stimulus sensori pasien dengan menggambar

B. Proses Pelaksanaan Tindakan

1. Orientasi
a. Salam Terapeutik
“Selamat sore bapak-bapak, ibu-ibu” Perkenalkan nama saya suster
Feby Tri Agustiani, senang dipanggil suster Feby. Suster disini bersama
 teman-teman suster (memperkenalkan tim satu-persatu) kami
mahasiswa dari Profesi Ners Universitas Pembangunan Nasional
“Veteran” Jakarta.
b. Evaluasi/validasi
“Bagaimana perasaan bapak-bapak, ibu-ibu hari ini? Adakah yang
sudah pernah ikut kegiatan terapi aktifitas sebelumnya? Terapi aktifitas
kelompok tentang apa?”
c. Kontrak
Topik :”Kita berkumpul disini akan melakukan TAK tentang
menggambar”
Waktu :”Kegiatan ini akan berlangsung selama 45 menit”.
Tempat :”Kita akan TAK disini ya”.
Tujuan :”Agar bapak-bapak dan ibu-ibu dapat mengontrol halusinasi
dengan cara menggambar”.

2. Fase Kerja
“Sebelum mulai kegiatan alangkah baiknya kita berdoa lebih dahulu
yang akan di pimpin oleh Bapak A. Sebelumnya saya akan
menjelaskan terlebih dahulu aturan mainnya:
1) Jika bapak-bapak dan ibu-ibu ada yang ingin meninggalkan
ruangan, bapak dan ibu harus minta izin kepada suster yang ada
disebelah bapak dan ibu.
2) Lama kegiatan sekitar 45 menit.
3) Bapak-bapak harus mengikuti TAK ini dari awal sampai selesai”.
“Baik sebelumnya kita beri pandu positif untuk kita semua, kita semua
hebat”.
Diantara bapak-bapak dan ibu-ibu siapa yang pernah menggambar dan
siapa yang suka menggambar? Suka menggambar apa?coba sebutkan?
Bagus”.
“Sekarang saya akan jelaskan, disini suster mempunyai kertas kosong
dan spidol berwarna untuk bapak-bapak dan ibu-ibu gunakan untuk
menggambar, masing-masing bapak dan ibu akan diberikan satu per
satu oleh suster yang ada di samping bapak dan ibu. Sebelum
menggambar tuliskan nama, hari,tanggal, nama ruangan, dan judul
gambar ya”
“setelah selsai menggambar nanti suster akan bertanya kepada bapak
dan ibu apa yang sudah di gambar”
“Sudah paham bapak dan ibu semuanya?”
“Sekarang coba bapak dan ibu kita praktekkan”.
 “Bagus bapak dan ibu bisa melakukannya dengan baik”.

3. Terminasi
a. Evaluasi
Subjektif : “Bagaimana perasaan bapak dan ibu setelah
mengikuti TAK tentang menggambar? Apakah
bapak dan ibu merasa senang?”
Objektif :”Jadi apa tadi judul dan makna gambar yang
bapak dan ibu gambar? apa yang harus kita
persiapkan jika kita mau menggambar?”
b. Rencana Tindak Lanjut
“Setelah melakukan TAK tadi, suster harap bapak dan ibu setelah
ini menggambar dapat mengungkapkan atau mengekspresikan
perasaan ibu dan bapak setelah menggambar dan sekarang kita
masukkan latihan menggambar ke dalam jadwal kegiatan harian
bapak dan ibu”.
c. Kontrak
Topik : “Bagaimana kalau setelah ini kita melakukan TAK lagi
dengan topik yang berbeda yaitu tentang
mendengarkan musik dengan Suster Diana”.
Waktu : Kita akan mulai setelah ini ya?
Tempat : Kita akan bercakap-cakap disini lagi ya.