MAKALAH BIOLOGI FISIKA

TUMBUHAN VENUS FLY TRAP dan APLIKASINYA

Oleh :
ROBBY ZEFFRY / 17497
JULIANSYAH / 16038
MEGI NOVRI SOLMI / 18424
DOSEN PEMBIMBING :
DR. RATNAWULAN, M. Si

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA dan ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2012
0

KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah menganugerahkan rahmat,
karunia serta ridha-Nya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah tentang TUMBUHAN VENUS FLY
TRAP. Makalah ini disusun sebagai salah satu tugas kelompok pada mata kuliah BIOLOGI FISIKA..
Dalam penulisan makalah ini diharapkan dapat memberikan informasi yang kemudian bermamfaat bagi
kita. Selama mengerjakan tugas makalah ini, Saya telah banyak menerima bimbingan dan saran-saran dari
berbagai pihak. Maka pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan terima kasih yang setulusnya kepada:
1. Orang tua yang telah memberikan dorongan dan semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis
ini.
2. Dosen Pembimbing yang telah banyak memberikan penjelasan teori yang berkaitan dengan tema makalah ini.
3. Rekan-rekan serta semua pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satupersatu yang telah membantu
penyusun dalam pembuatan makalah ini.
Akhirnya penyusun berharap karya tulis ini dapat berguna dan dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya. Penyusun mengharapkan kritik dan saran untuk kemajuan di masa-masa mendatang. Atas perhatiannya
penyusun ucapkan terima kasih.

Padang, 15 Mei 2012

Penyusun

Daftar Isi

KATA
PENGANTAR
...1
DAFTAR
ISI
2
BAB 1 PENDAHULUAN..
..3
1.1.

Latar

Belakang......................................................................................................................
.... 3
1.2.
Tujuan.....................................................................................................................................
...4
1.3. Rumusan
Masalah.................................................................................................................... 4
BAB 2
PEMBAHASAN.
.5
BAB 3
PENUTUP
.18
2

2.1.
Kesimpulan.............................................................................................................................
.. 16
DAFTAR
PUSTAKA............................................................................................................................ 20

BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Saat ini banyak sekali penelitian dilakukan pada tumbuhan dan hewan untuk mengetahui fenomena-fenomena
Fisika pada objek tersebut yang dapat di aplikasikan pada kehidupan sehari-hari. Cotohnya pada makalah ini
membahas tentang tumbuhan Venus Flytrap, untuk mengetahui fenomena Fisika yang ada pada tumbuhan
tersebut yang dapat diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari.
3

Venus Flytrap mulai dipelajari pada abad 17 dan 18. Jika diterjemahkan secara harfiah maka Venus Flytrap berarti
Venus Penjerat Serangga, cukup mampu untuk membangkitkan imajinasi seakan akan tumbuhan ini bergerak
menangkap lalat, bagaimana jika tumbuhan ini hidup pada masa pra sejarah dan yang ditangkap adalah binatang
melata? No way. Nenek moyangnya adalah keluarga Drosera

Archaeamphora Longicervia

Diseluruh dunia, hanya dikedua tempat diatas yang menjadi tempat populasinya saat ini.

Tujuan

Tujuan disusunnya makalah ini untuk menyelesaikan tugas dari matakuliah Biologi Fisika. Selain itu pembuatan
makalah ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca bahwa pada tumbuhan Venus Flytrap
terdapat seuah fenomena fisika yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari

Rumusan Masalah

Bagaimana mekanisme penangkapan serangga pada tumbuhan Venus Fly Trap ?

Aplikasi tumbuhan Venus Fly Trap dalam bidang fisika ata dalam kehidupan sehari-hari ?

BAB II
PEMBAHASAN

Pengertian

Venus merupakan jenis tumbuhan yang mempunyai kemampuan yang hebat sekali dalam berburu.
Tumbuhan venus termasuk tumbuhan pemangsa serangga. Venus memiliki cara berburu dengan menjebak
menggunakan perangkap di tubuhnya. Venus seringkali menangkap dan memakan serangga yang
5

menghinggapinya. Sistem elektrik rumit yang dimiliki tumbuhan Venus yang membantu Venus mahir sekali
melakukannya.
Tumbuhan Venus Fly Trap adalah tanaman kecil yang strukturnya dapat digambarkan sebagai roset dari
4-7 daun, yang muncul dari batang bawah tanah pendek yang sebenarnya merupakan seperti objek bola. Setiap
batang mencapai ukuran maksimum sekitar tiga sampai sepuluh sentimeter, tergantung pada umur daun dengan
perangkap yang kuat biasanya terbentuk setelah berbunga. Flytraps yang memiliki lebih dari 7 daun adalah koloni
yang dibentuk oleh mawar yang dibagi di bawah tanah.
Adapun ciri-ciri tumbuhan venus atau yang yang bernama latin Dionaea muscipula ini adalah berbentuk
menyerupai buku yang terbuka. warna bagian dalamnya merah menawan, sangat menarik perhatian serangga,
ditambah pada bagian tengah daunnya keluar aroma sedap diiringi keluarnya kelenjar disekelilingnya, membuat
serangga semakin penasaran ingin hinggap.

Asal Mula Nama Venus Flaytrap

Kita semua tahu ada ungkapan "Men Are From Mars, Women Are From Venus". Wanita pada masa itu
sering digambarkan sebagai penggoda, juga serakah akan kekuasaan .Dan para ahli botani saat itu tampaknya
menemukan pararel antara tanaman perangkap (yang menangkap dan mencerna serangga) dan aspek aspek
tertentu dari anatomi perempuan. Jadi mereka menamakan tumbuhan ini dengan nama Dewi Venus, The Goddes
of Love and Money. Tidak dipungkiri tumbuhan ini sekilas berbentuk seperti alat genital wanita. Warna merah
pada daun yang cukup menggoda hewan hewan seperti laba laba, belalang, semut dan lalat untuk hinggap dan
menyentuh rambut rambut sensor halus yang bertebaran diatas permukaan daun. Ketika rambut sensor ini
tersentuh dua kali atau bertambah dekat ujung2nya ,maka sensor mengaktifkan reflek daun dan menutup dengan
cepat.

Klasifikasi
Klasifikasi Ilmiah dari Tumbuhan Venus Fly Trap
Raya

Plantae

(Unranked)

Angiosperma

(Unranked)

Eudicots

(Unranked)

Inti eudicots
6

Order

Caryophyllales

Keluarga

Droseraceae

Genus

Dionaea

Spesies

D. muscipula

Ilustrasi dari penangkap lalat Venus dari Majalah Botanical Curtis oleh William Curtis (1746-1799) Pisau
daun dibagi menjadi dua daerah: sebuah, datar berbentuk hati fotosintesis berkemampuan tangkai daun , dan
sepasang terminal lobus berengsel di pelepah, membentuk perangkap yang merupakan daun sejati. Permukaan
atas dari lobus mengandung merah antosianin pigmen dan tepi yang mensekresi lendir . Lobus menunjukkan
gerakan tanaman yang cepat , gertakan menutup ketika dirangsang oleh mangsa. Mekanisme menjebak adalah
mangsa tersandung saat kontak salah satu dari tiga rambut seperti trikoma yang ditemukan pada permukaan atas
setiap lobus. Mekanisme menjebak sangat khusus yang dapat membedakan antara mangsa yang hidup dan nonmangsa rangsangan seperti air hujan yang turun; dua rambut memicu harus menyentuh dalam suksesi dalam
waktu 20 detik satu sama lain atau satu rambut menyentuh dua kali dalam suksesi cepat, dimana lobus perangkap
akan menutup dalam waktu sekitar 0,1 detik. Tepi-tepi lobus yang dibatasi oleh tonjolan rambut seperti kaku atau
silia, yang mencegah mangsa besar untuk melarikan diri. (Ini tonjolan, dan rambut memicu, juga dikenal sebagai
rambut sensitif, mungkin homolog dengan tentakel yang ditemukan dalam kerabat dekat tanaman ini, para
sundews .) Para ilmuwan saat ini tidak yakin tentang sejarah evolusi dari penangkap lalat Venus, namun para
ilmuwan telah membuat hipotesis bahwa penangkap lalat berkembang dari Drosera (sundews). Lubang-lubang
di meshwork memungkinkan mangsa kecil untuk melarikan diri, mungkin karena manfaat
yang akan diperoleh dari mereka akan kurang dari biaya mencerna mereka. Jika mangsa
terlalu

kecil dan kabur, perangkap akan dibuka kembali dalam waktu 12 jam. Jika mangsa
bergerak di dalam perangkap, mengencangkan dan pencernaan dimulai lebih cepat.
Kecepatan penutupan dapat bervariasi tergantung pada jumlah kelembaban, cahaya,
ukuran mangsa, dan kondisi pertumbuhan umum. Cepatnya perangkap dekat dapat
digunakan sebagai indikator kesehatan umum pabrik. Flytraps Venus tidak seperti
kelembaban tergantung seperti juga beberapa tanaman karnivora lainnya, seperti
Nepenthes , Cephalotus , paling Heliamphora , dan beberapa Drosera .
Tumbuhan Venus Fly Trap menunjukkan variasi dalam bentuk tangkai daun dan panjang daun dan apakah
terletak datar di tanah atau meluas sampai pada sudut sekitar 40-60 derajat. Empat bentuk utama adalah: 'Typica',
7

yang paling umum, dengan petioles yg berbaring luas; 'erecta', dengan daun pada sudut 45-derajat; 'linearis',
dengan petioles sempit dan daun pada 45 derajat, dan 'filiformis', dengan petioles sangat sempit atau linier.
Kecuali untuk 'filiformis', semua ini dapat tahapan dalam produksi daun dari setiap tanaman tergantung pada
musim (yg berbaring di musim panas vs pendek versus semi-tegak di musim semi), panjang penyinaran (petioles
panjang di musim semi dibandingkan pendek di musim panas), dan intensitas cahaya (petioles luas dalam
intensitas cahaya rendah versus sempit di cahaya terang) Ketika tumbuh dari bibit, tanaman memakan waktu
sekitar empat sampai lima tahun untuk mencapai kematangan dan akan hidup selama 20 sampai 30 tahun jika
dibudidayakan di kondisi yang tepat Tumbuhan ini kemudian mengeluarkan cairan untuk menghancurkan dan
melarutkan tubuh serangga. Tumbuhan ini juga mampu menutup daunnya dengan kecepatan yang sangat
tingi,Jauh lebih cepat daripada manusia menangkap seekor lalat, serangga yang bergerak cepatpun tak bisa lolos
dari sergapan daun Venus. Dionaea Muscipula adalah nama latin tumbuhan Karnivora yang mengagumkan ini.
Masa dahulu, bumi pernah dikuasai tumbuhan pemangsa seperti ini selama ribuan tahun. Inilah tumbuhan berinteligensia tinggi yang misterius. Dionaea Muscipula adalah nama latin tumbuhan Karnivora yang
mengagumkan ini. Masa dahulu, bumi pernah dikuasai tumbuhan pemangsa seperti ini selama ribuan tahun.
Inilah tumbuhan ber-inteligensia tinggi yang misterius.

Peruntukan Disain Daun dan Menu Diet

Jika dilihat lebih detail maka tampak sekali bahwa jeruji jeruji kedua daun berjarak agak renggang, kenapa?
tumbuhan ini memiliki kriteria ukuran untuk makanannya.

Serangga yang berukuran terlalu kecil dibiarkan dengan mudah meloloskan diri karena sudah tentu serangga yang
sangat kecil kurang memenuhi nutrisi yang ia perlukan. Does it think? ya..apakah tumbuhan ini berpikir? tentu
saja tidak.
Most carnivorous plants selectively feed on specific prey. This selection is due to the available prey and the type
of trap used by the organism. With the Venus Flytrap, prey is limited to beetles, spiders and anthropods. In fact,
the Dionaea diet is 33% ants, 30% spiders, 10% beetles, and 10% grasshoppers, with fewer than 5% flying
insects. Given that Dionaea evolved from an ancestral form of Drosera (carnivorous plants that use a sticky trap
instead of a snap trap) the reason for this evolutionary branching becomes clear. Whilst Drosera consume smaller,
aerial insects, Dionaea consume larger terrestrial bugs. From these larger bugs,Dionaea are able to extract more
nutrients. This gives Dionaea an evolutionary advantage over their ancestral sticky trap form. Seperti kebanyakan
tumbuhan lainnya, Venus Flytrap juga memiliki bunga dan biji untuk regenerasi.

Prey selektivitas
Kebanyakan tanaman karnivora selektif memakan mangsa tertentu. Pilihan ini disebabkan oleh mangsa
yang tersedia dan jenis perangkap yang digunakan oleh organisme. Dengan penangkap lalat Venus, mangsa
9

terbatas pada kumbang, laba-laba dan arthropoda. Bahkan, diet Dionaea adalah semut 33%, laba-laba 30%, 10%
kumbang, dan belalang 10%, dengan kurang dari 5% serangga terbang. Mengingat bahwa Dionaea berevolusi dari
bentuk leluhur Drosera (tanaman karnivora yang menggunakan perangkap lengket bukan perangkap jepret) alasan
untuk hal ini percabangan evolusi menjadi jelas. Sementara Drosera mengkonsumsi lebih kecil, serangga udara,
Dionaea mengkonsumsi bug darat lebih besar. Dari bug ini lebih besar, Dionaea mampu mengekstrak lebih
banyak nutrisi. Hal ini memberikan Dionaea keuntungan evolusioner dari bentuk leluhur lengket perangkap
mereka.

Mekanisme menjebak
Para penangkap lalat Venus adalah salah satu kelompok tanaman yang sangat kecil mampu
bergerak cepat , seperti Mimosa , dengan tanaman Telegraph , sundews dan bladderworts .Mekanisme
perangkap terkunci menutup melibatkan interaksi kompleks antara elastisitas , turgor dan pertumbuhan.
Di bagian tumbuhan venus, lobus adalah cembung (keluar bengkok), tetapi dalam keadaan tertutup,
lobus adalah cekung (membentuk rongga). Ini yang membuat membalik cepat yang menutup perangkap,
tetapi mekanisme yang terjadi ini masih kurang dipahami. Ketika rambut memicu dirangsang, sebuah
potensial aksi (kebanyakan melibatkan ion kalsium-lihat kalsium dalam biologi ) dihasilkan, yang
menyebar di seluruh lobus dan merangsang sel-sel di lobus dan di pelepah.Tepat apa stimulasi ini masih
diperdebatkan. Setiap asam pertumbuhan menyatakan teori bahwa sel-sel individu dalam lapisan luar
dari lobus dan pelepah cepat bergerak 1 H + ( ion hidrogen ) ke dalam dinding sel tumbhan, menurunkan
pH dan melonggarkan komponen ekstraseluler, yang memungkinkan mereka untuk membengkak cepat
oleh osmosis , sehingga memanjangkan dan mengubah bentuk lobus perangkap. Atau, sel-sel di lapisan
dalam lobus dan pelepah cepat dapat mensekresikan ion lainnya , memungkinkan air untuk mengikuti
secara osmosis, dan sel-sel runtuh.. Seperti Darwin menggambarkan, gerakan cepat tanaman ini adalah
salah satu hal yang paling indah di bumi. Hal ini didasarkan pada artikel ilmiah yang ditulis oleh
Alexander Volkov et al.kinetika dan mekanisme

Dionaea muscipula perangkap menutup. Karena kebanyakan dari Anda sudah tahu, itu memerlukan 2
stimulations rambut memicu dalam 35 detik untuk menutup sebuah perangkap VFT, dan kita semua tahu
mengapa tanaman merespon seperti ini, untuk mengesampingkan pasir atau hujan sebagai mangsa. Tapi
10

kami akan mencoba untuk menjelaskan apa yang terjadi dalam perangkap lobes ketika ini memicu
rambut yang dirangsang. Hal ini jelas bahwa beberapa tingkat komunikasi antara semua sel dalam
perangkap diperlukan untuk melepas respons diatur sebagai cepat penutupan perangkap. Dan berbagai
jenis komunikasi ada dalam tanaman, banyak seperti pada hewan. Sel dapat berkomunikasi satu dengan
yang lainnya oleh pori-pori mereka memiliki dalam membran mereka, yang mengurus 'langsung
tetangga sel komunikasi' seperti binatang, tanaman juga dapat menggunakan sinyal-sinyal listrik untuk
'komunikasi jarak'. Khususnya di Venus penangkap lalat, ada listrik komunikasi antara memicu rambut
di tengah setiap lobus menuju lain daun [bagian dari perangkap di mana dua lobs datang bersama-sama
dan di mana perangkap terhubung dengan sisa daun]. Sifat signaling listrik ini menjelaskan mengapa 2
stimulations diperlukan dan mengapa stimulations 2 ini harus terjadi dalam 35 detik.

Gambar 1: Grafis ini menunjukkan kekuatan sinyal listrik dari waktu ke waktu. Garis nilai ambang batas adalah
minimal kekuatan sinyal yang diperlukan untuk perangkap untuk menutup. Jalur merah adalah rangsangan
pertama memicu rambut. Seperti kita lihat, satu rangsangan ini tidak cukup untuk mencapai nilai ambang batas.
Jalur hijau adalah rangsangan kedua tak lama setelah yang pertama. Nilai batas telah terlampaui dan perangkap

menutup. Garis biru menandakan pemicu kedua (setelah yang merah) yang hanya sepersekian detik terlambat
untuk memicu respons. Satu memicu selalu mengarah ke respons listrik yang sama besarnya.
11

Sebagaimana kita dapat melihat dalam gambar 1, ketika rambut dirangsang, ada respon listrik yang segera,
mencapai hampir maksimum atau sangat cepat [kurang dari 0,1 kedua pada kenyataannya) dan kemudian
perlahan-lahan hilang. Pemicu kedua, yang akan memiliki respon listrik yang sama kuat dan dalam waktu, yang
diperlukan untuk menutup perangkap [mencapai nilai ambang]. Saat ini pemicu kedua terjadi cukup cepat setelah
yang pertama [lihat garis hijau] perangkap akan menutup. Setelah pemicu yang pertama terjadi dilanjutkan
pemicu kedua jika terlalu lama terjadi [lihat garis biru] perangkap tidak akan ditutup, tetapi periode baru 35
detik mulai di mana ketiga memicu masih dapat menutup perangkap jika terjadi cukup cepat.
Apa yang terjadi ketika perangkap menerima sinyal untuk menutup? Ketika sinyal listrik melebihi ambang batas
nilai, itu akan mengambil 0,3 detik untuk perangkap untuk cukup dekat untuk membuat mangsa tertangkap. Tapi
bagaimana perubahan keadaan terbuka untuk keadaan tertutup terjadi?
Sinyal listrik yang tiba didaun perangkap memiliki beberapa konsekuensi tetapi mereka semua memperpendek
untuk efek yang sama. Untuk memahami efek ini, kami pertama harus menjelaskan perangkap sedikit.

Gambar 2: Epidermis batin adalah lapisan sel-sel pada bagian dalam permukaan dari jebakan dan mereka
mengandung rambut memicu. Mereka tidak dapat diakses ketika perangkap mencerna. Epidermis luar adalah
lapisan sel pada permukaan luar perangkap. Anda masih dapat melihat dan menyentuh ini bahkan ketika

perangkap mencerna. Mesophyl adalah di dalam pabrik, dan terdiri dari beberapa lapisan antara epidermis dalam
dan luar.
12

Seperti yang Anda lihat pada gambar 2, lobus atau perangkap tebal, ketika bergerak lebih dekat kedaun
[keputih-putihan bagian di tengah dari dalam perangkap]. Ketika perangkap terbuka, sel-sel mesophyl yang
terletak tepat di bawah permukaan batin Epidermis sel-sel adalah lapisan kandungan air, menciptakan turgor pada
sel-sel (semacam ketegangan, dibandingkan dengan ketegangan yang Anda lihat pada sebuah balon ketika itu
meledak ), sementara sel-sel mesophyl yang terletak tepat di bawah permukaan luar Epidermis sel-sel sangat
sedikit jumlah airnya. Ketidakseimbangan ini di turgor mendorong dua cuping perangkap jauh dari satu dengan
lainnya dan perangkap terbuka. Dalam perangkap menyerupai dua permukaan cembung. Sekarang, ketika sinyal
listrik cukup kekuatan mencapai daun, memicu [antara lain efek yang tidak dibahas di sini] pembukaan disebut
Aquaporins. Aquaporins adalah pori-pori pada membran sel-sel yang memungkinkan air untuk perjalanan dari
satu sel sel tetangga yang terhubung dengan aquaporin ini. Ketika aquaporins dibuka, ketidakseimbangan dalam
turgor antara lapisan dalam dan luar sel-sel mesophyl menghilang dan keadaan kesetimbangan yang baru
terbentuk. Dalam keadaan kesetimbangan ini baru, ada dua efek diamati umum. Yang pertama adalah bahwa dua
cuping pergi dari keadaan cembung ketika terbuka ke keadaan cekung ketika ditutup (ketika melihat epidermis
batin).
Yang kedua adalah bahwa silia (jari-jari) dari jebakan membungkuk atas terhadap satu sama lain dan
mencegah mangsa melarikan diri. Sejak aquaporins dapat melanjutkan banyak air waktu singkat, ini dari turgor
ketidakseimbangan menjelaskan fase cepat penutupan awal perangkap. Ini juga menjelaskan mengapa pembukaan
perangkap adalah proses yang lambat, karena ada ketidakseimbangan yang perlu dibangun lagi. Ketika memicu
rambut terus-menerus terangsang, ini membangun kembali proses ketidakseimbangan ditangkap dan daun
perlahan-lahan terus tutup. Ketika tepi dua lobes menyentuh satu sama lain, secara keseluruhan tahap baru
dimulai dalam proses untuk mencerna serangga. Dalam artikel berikutnya, saya akan menjelaskan proses
pencernaan secara lebih rinci.

Dual Fungsi Otomatis

Ketika seekor serangga terjebak dalam daunnya, maka cairan asam akan segera memenuhi dasar daun untuk
memproses pengambilan nutrisari yang diperlukan, nah bagaimana jika hanya sebuah ranting kecil yang
kebetulan jatuh kedalam jebakan? ternyata daun tidak akan memprosesnya. Dalam 12 jam daun akan membuka
kembali dan membiarkan ranting tertiup angin. Namun jika seekor belalang yang terperangkap maka dibutuhkan
waktu 5 hingga 6 hari untuk memprosesnya. Unik bukan? Venus Flytrap ini memiliki dua kemampuan yang
jarang dimiliki tumbuhan lain, yaitu kemampuan untuk merasai (untuk memilah) hasil jebakannya dan
kemampuan otomatis menggerakkan daunnya.
13

Kenapa Memakan Serangga?

Jika tanaman lain bisa berkembang pada gas di udara ditambah air dari tanah, mengapa Venus Flytraps
memakan serangga? tumbuhan ini mendapatkan banyak nutrisi seperti yang dilakukan tanaman lain melalui
proses fotosintesis. Selama fotosintesis, tumbuhan menggunakan energi matahari untuk menggerakkan reaksi
yang mengubah karbon dioksida dan air untuk mendapatkan gula dan oksigen. Gula yang dihasilkan ini kemudian
diubah menjadi energi dalam bentuk ATP(Adenosine Triphospate - penyimpan sumber energi untuk sel-sel
tubuh), melalui proses yang sama yang digunakan oleh tubuh kita untuk proses karbohidrat .

Namun, di samping untuk sintesis glukosa, tanaman juga perlu untuk membuat asam amino, vitamin dan
komponen sel sel lain untuk bertahan hidup. Untuk mencapai hal ini, tanaman membutuhkan nutrisi tambahan
seperti:

Nitrogen - untuk membuat asam amino , asam nukleat, protein

Fosfor - sebagai bagian dari energi membawa molekul ATP

Magnesium - sebagai faktor-pendukung yang banyak membantu fungsi enzim

Belerang - untuk membuat sedikit asam amino

Kalsium - sebagai faktor pendukung enzim dan untuk membuat sel dinding tanaman

Kalium - untuk mengatur pergerakan air masuk dan keluar dari tanaman

Jenis tanah yang selalu ditumbuhi oleh Venus Flytrap adalah tanah yang bersifat asam, langka mineral dan nutrisi
lainnya. Kebanyakan tanaman tidak dapat bertahan dalam lingkungan ini karena mereka tidak dapat membuat
cukup sel sel yang diperlukan untuk pertumbuhan. Tumbuhan ini memiliki kemampuan yang unik dengan
mencari sarana alternatif untuk mendapatkan nutrisi penting seperti nitrogen. Makhluk hidup seperti serangga
14

menyediakan sumber yang baik nutrisi yang hilang dari tanah, dan mereka juga mengandung energi karbohidrat
sebagai tambahan.

Pencernaan
Jika mangsa tidak dapat melarikan diri, ia akan terus merangsang permukaan bagian dalam lobus, dan ini
menyebabkan respon pertumbuhan lebih lanjut yang memaksa tepi lobus bersama, akhirnya menyegel perangkap
kedap udara dan membentuk 'perut' di mana pencernaan terjadi. Pencernaan yang dikatalisis oleh enzim
disekresikan oleh kelenjar di lobus. Modifikasi protein oksidatif mungkin menjadi mekanisme predigestive dari
muscipula Dionaea. Ekstrak daun air telah ditemukan mengandung kuinon seperti naftoquinon plumbagin yang
pasangan untuk berbeda NADH -dependent diaphorases untuk menghasilkan superoksida dan hidrogen peroksida
pada autoksidasi. modifikasi oksidatif tersebut pecah selaput sel hewan bisa. Plumbagin diketahui menginduksi
apoptosis , yang terkait dengan peraturan Bcl-2 keluarga protein. Ketika ekstrak Dionaea yang preincubated
dengan diaphorases dan NADH di hadapan serum albumin (SA), selanjutnya tryptic pencernaan SA difasilitasi.
Karena kelenjar sekretori dari Droseraceae mengandung protease dan mungkin lainnya enzim degradatif ,
mungkin bahwa kehadiran oksigen mengaktifkan redoks kofaktor fungsi sebagai ekstraseluler predigestive
oksidan untuk membuat membran-terikat protein dari mangsa ( serangga ) lebih rentan terhadap proteolitik
serangan. Pencernaan membutuhkan waktu sekitar sepuluh hari, setelah mangsanya dikurangi hingga hanya kulit
dari kitin Perangkap kemudian dibuka kembali, dan siap untuk digunakan kembali.

Habitat
Para penangkap lalat Venus ditemukan dalam nitrogen lingkungan dan fosfor-miskin, seperti rawa dan
savana basah. Kecil sosok dan lambat tumbuh, penangkap lalat Venus mentolerir api dengan baik, dan tergantung
pada pembakaran berkala untuk menekan kompetisi. Api penindasan mengancam masa depan di alam liar. Hal
bertahan di tanah berpasir dan bergambut basah. Meskipun telah berhasil dicangkokkan dan ditanam di locales di
seluruh dunia, ditemukan native hanya di North dan South Carolina di Amerika Serikat, khususnya dalam radius
60 mil dari Wilmington, North Carolina . Salah satu tempat tersebut North Carolina Hijau Rawa . Ada juga
tampaknya menjadi populasi naturalisasi dari Flytraps Venus di utara Florida serta populasi di Pine Barrens New
Jersey. Kemiskinan gizi tanah adalah alasan bahwa tanaman bergantung pada perangkap yang rumit seperti:
mangsa serangga menyediakan nitrogen untuk protein pembentukan bahwa tanah tidak bisa. Para penangkap lalat
Venus adalah bukan tanaman tropis dan dapat mentolerir musim dingin ringan. Bahkan, Flytraps Venus yang tidak
pergi melalui masa dormansi musim dingin akan melemah dan mati setelah jangka waktu tertentu.

15

Penanaman
Flytraps Venus populer sebagai tanaman budidaya, namun memiliki reputasi sebagai sulit untuk tumbuh.
Berhasil tumbuh tanaman ini memerlukan khusus menciptakan pendekatan dekat dengan habitat alam tanaman.
Sehat Venus flytraps akan menghasilkan scapes bunga putih di musim semi , bagaimanapun, banyak petani
menghapus batang berbunga awal (2-3 inci), seperti mengkonsumsi berbunga beberapa energi pabrik, dan
mengurangi tingkat produksi perangkap. Jika tanaman yang sehat yang diizinkan untuk bunga, penyerbukan
sukses akan menghasilkan produksi puluhan kecil, biji hitam mengkilat. Tanaman dapat diperbanyak dengan biji,
meskipun bibit mengambil beberapa tahun untuk dewasa. Lebih umum, mereka disebarkan oleh divisi di musim
semi atau musim panas.

Konservasi
Saat ini, ada diperkirakan akan lebih dari 3-6 juta tanaman dalam budidaya dibandingkan dengan hanya 35.800
tanaman yang tersisa di alam. Beberapa tanaman konservasionis terkemuka menyarankan tanaman diberi label
sebagai Rentan. Precise data tentang distribusi penduduk ukuran pada tahun 1992 dari Kantor Perlindungan
Tanaman menunjukkan keadaan yang lebih buruk bagi spesies. Setiap kelas ukuran dalam merah dijadwalkan
untuk kepunahan akhirnya dengan yang hijau bertahan lebih lama. Populasi yang lebih kecil mungkin punah
karena alasan stokastik dan, karena populasi kecil lebih banyak di alam sekarang dan berkontribusi lebih banyak
untuk jumlah tanaman yang tersisa dalam spesies, sebagian besar spesies ini unik dan luar biasa tanaman
karnivora mungkin akan punah dalam waktu dekat. Perhatikan bahwa angka 35.800 tanaman pada tahun 1992
adalah lebih dari 15 tahun dan mungkin tidak secara akurat mencerminkan situasi saat ini.

Aplikasi Tumbuhan Venus Fly Trap

Aplikasi dari Tumbuhan Venus ini dilihat dari bagaimana mekanisme atau cara kerja tumbuhan Venus dalam
menangkap mangsanya. Contoh dari aplikasi venus yaitu :

Sensor Passive Infra Red

16

Sensor Passive Infra Red merupakan alat elektronik yang mengukur radiasi sinar infra merah dari suatu
objek dalam cakupan tertentu. Berbeda dengan sensor biasa yang menggunakan modul transmitter unutk
memancarkan gelombang tersebut, sensor Passive Infra red hanya terdiri dari 1 modul penerima saja. Sesuai
dengan sifatnya yang pasif, sensor ini hanya merespon energi dari pancaran sinar inframerah pasif yang dimilki
setiap benda yang terdeteksi (Rifqy,2008). Benda tersebut merupakan benda yang memiliki perbedaan
temperature suhu dengan suhu lingkungan.

Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3.1, ketika ada sebuah objek melewati sensor, pancaran radiasi infra
merah pasif yang dihasilkan akan dihasilkan akan dideteksi oleh sensor. Energi panas yang dibawa oleh sinar
infra merah pasif ini menyebabkan aktifnya material pyroelektric di dalam sensor yang kemudian menghasilkan
arus listrik.
Perancangan hardware ini menggunakn modul sensor Passive Infra Red KC7783R Sistem ini telah
terealisasi dan dapat menggerakkan pintu secara otomatis Jika ada orang mendekati pintu dan terdeteksi oleh
sensor PIR KC7783R maka pintu akan bergerak membuka dan menutup kesamping kanan atau kiri, sensor
passive infrared (PIR) telah banyak dimanfaatkan dalam alat-alat yang memerlukan sensor pendeteksi gerakan.
Sebagai contoh yang sudah banyak kita jumpai adalah sistem pintu otomatis yang terpasang disupermarket, mallmall dan perkantoran, pintu tersebut akan terbuka jika ada orang yang mendekatinya. Sensor PIR akan bekerja
dengan mendeteksi radiasi infra merah yang terjadi ketika ada pergerakan manusia yang memiliki temperatur
berbeda dengan lingkunga sekitarnya. Sensor PIR yang digunakan disini adalah PIR KC7783R. PIR KC7783R
merupakan sensor infrared yang menjadi perangkat keras utama dari sistem ini. Sensor infrared ini merupakan
jenis PIR (Passive Infrared) dengan harga yang relatif murah. PIR KC7783R merupakan sensor pendeteksi yang
berfungsi normal pada tegangan 4,7 12 volt DC dan akan mengeluarkan output dengan level high antara 4,9-6
volt. Gambar 3.2 berikut menunjukkan bagian-bagian dari sensor inframerah pasif.

17

Di dalam sensor PIR ini terdapat bagian-bagian yang mempunyai perannya masing-masing, yaitu Fresnel
Lens, IR Filter, Pyroelectric sensor, amplifier, dan comparator. Sensor PIR ini bekerja dengan menangkap energi
panas yang dihasilkan dari pancaran sinar inframerah pasif yang dimiliki setiap benda dengan suhu benda diatas
nol mutlak. Seperti tubuh manusia yang memiliki suhu tubuh kira-kira 32 derajat celcius, yang merupakan suhu
panas yang khas yang terdapat pada lingkungan. Pancaran sinar inframerah inilah yang kemudian ditangkap oleh
Pyroelectric sensor yang merupakan inti dari sensor PIR ini sehingga menyebabkan Pyroelectic sensor yang
terdiri dari galium nitrida, caesium nitrat dan litium tantalate menghasilkan arus listrik. Mengapa bisa
menghasilkan arus listrik Karena pancaran sinar inframerah pasif ini membawa energi panas. Prosesnya hampir
sama seperti arus listrik yang terbentuk ketika sinar matahari mengenai solar cell. Berikut Gambar 3.3 blok
diagram sensor PIR:

Ketika manusia berada di depan sensor PIR dengan kondisi diam, maka sensor PIR akan menghitung panjang
gelombang yang dihasilkan oleh tubuh manusia tersebut. Panjang gelombang yang konstan ini menyebabkan
energi panas yang dihasilkan dapat digambarkan hampir sama pada kondisi lingkungan disekitarnya. Ketika
manusia itu melakukan gerakan, maka tubuh manusia itu akan menghasilkam pancaran sinar inframerah pasif
dengan panjang gelombang yang bervariasi sehingga menghasilkan panas berbeda yang menyebabkan sensor
merespon dengan cara menghasilkan arus pada material Pyroelectricnya dengan besaran yang berbeda beda.
Karena besaran yang berbeda inilah comparator menghasilkan output.
Adapun beberapa fitur yang dimilki sensor KC7783R adalah:
1. Menggunakan output digital
2. Memiliki amfliefier di dalamnya sehingga dapat dengan mudah dikoneksikan dengan perangkat
mikrokontroler.
18

3. Mendeteksi gerakan dari objek seperti manusia hingga gerakan kecil sekalipun. Kemampuan
mendeteksi gerakan dengan baik dalam jarak kurang lebih 5 meter dari sensor. Karena dia bertipe
slight motion detection dan dapat mendeteksi gerakan mulai dari kurang lebih 20 cm (7,847).
4. Dapat bekerja pada suhu -200C hingga 500C (anonim,2007)

19

BAB III
PENUTUP

2.1. Kesimpulan

Para penangkap lalat Venus adalah salah satu kelompok tanaman yang sangat kecil mampu
bergerak cepat , seperti Mimosa , dengan tanaman Telegraph , sundews dan bladderworts .Mekanisme
perangkap terkunci menutup melibatkan interaksi kompleks antara elastisitas , turgor dan pertumbuhan.
Di bagian tumbuhan venus, lobus adalah cembung (keluar bengkok), tetapi dalam keadaan tertutup,
lobus adalah cekung (membentuk rongga). Ini yang membuat membalik cepat yang menutup perangkap,
tetapi mekanisme yang terjadi ini masih kurang dipahami. Ketika rambut memicu dirangsang, sebuah
potensial aksi (kebanyakan melibatkan ion kalsium-lihat kalsium dalam biologi ) dihasilkan, yang
menyebar di seluruh lobus dan merangsang sel-sel di lobus dan di pelepah.Tepat apa stimulasi ini masih
diperdebatkan. Setiap asam pertumbuhan menyatakan teori bahwa sel-sel individu dalam lapisan luar
dari lobus dan pelepah cepat bergerak 1 H + ( ion hidrogen ) ke dalam dinding sel tumbhan, menurunkan
pH dan melonggarkan komponen ekstraseluler, yang memungkinkan mereka untuk membengkak cepat
oleh osmosis , sehingga memanjangkan dan mengubah bentuk lobus perangkap. Atau, sel-sel di lapisan
dalam lobus dan pelepah cepat dapat mensekresikan ion lainnya , memungkinkan air untuk mengikuti
secara osmosis, dan sel-sel runtuh.. Seperti Darwin menggambarkan, gerakan cepat tanaman ini adalah
salah satu hal yang paling indah di bumi. Hal ini didasarkan pada artikel ilmiah yang ditulis oleh
Alexander Volkov et al.kinetika dan mekanisme Dionaea muscipula perangkap menutup. Karena
kebanyakan dari Anda sudah tahu, itu memerlukan 2 stimulations rambut memicu dalam 35 detik untuk
menutup sebuah perangkap VFT, dan kita semua tahu mengapa tanaman merespon seperti ini, untuk
mengesampingkan pasir atau hujan sebagai mangsa. Tapi kami akan mencoba untuk menjelaskan apa
yang terjadi dalam perangkap lobes ketika ini memicu rambut yang dirangsang. Hal ini jelas bahwa
beberapa tingkat komunikasi antara semua sel dalam perangkap diperlukan untuk melepas respons
diatur sebagai cepat penutupan perangkap. Dan berbagai jenis komunikasi ada dalam tanaman, banyak
seperti pada hewan. Sel dapat berkomunikasi satu dengan yang lainnya oleh pori-pori mereka memiliki
dalam membran mereka, yang mengurus 'langsung tetangga sel komunikasi' seperti binatang, tanaman
20

juga dapat menggunakan sinyal-sinyal listrik untuk 'komunikasi jarak'. Khususnya di Venus penangkap
lalat, ada listrik komunikasi antara memicu rambut di tengah setiap lobus menuju lain daun [bagian dari
perangkap di mana dua lobs datang bersama-sama dan di mana perangkap terhubung dengan sisa daun].
Sifat signaling listrik ini menjelaskan mengapa 2 stimulations diperlukan dan mengapa stimulations 2
ini harus terjadi dalam 35 detik.

Gambar 1: Grafis ini menunjukkan kekuatan sinyal listrik dari waktu ke waktu. Garis nilai ambang batas adalah
minimal kekuatan sinyal yang diperlukan untuk perangkap untuk menutup. Jalur merah adalah rangsangan
pertama memicu rambut. Seperti kita lihat, satu rangsangan ini tidak cukup untuk mencapai nilai ambang batas.
Jalur hijau adalah rangsangan kedua tak lama setelah yang pertama. Nilai batas telah terlampaui dan perangkap
menutup. Garis biru menandakan pemicu kedua (setelah yang merah) yang hanya sepersekian detik terlambat
untuk memicu respons. Satu memicu selalu mengarah ke respons listrik yang sama besarnya.
Sebagaimana kita dapat melihat dalam gambar 1, ketika rambut dirangsang, ada respon listrik yang segera,
mencapai hampir maksimum atau sangat cepat [kurang dari 0,1 kedua pada kenyataannya) dan kemudian
perlahan-lahan hilang. Pemicu kedua, yang akan memiliki respon listrik yang sama kuat dan dalam waktu, yang
diperlukan untuk menutup perangkap [mencapai nilai ambang]. Saat ini pemicu kedua terjadi cukup cepat setelah
yang pertama [lihat garis hijau] perangkap akan menutup. Setelah pemicu yang pertama terjadi dilanjutkan
pemicu kedua jika terlalu lama terjadi [lihat garis biru] perangkap tidak akan ditutup, tetapi periode baru 35 detik
mulai di mana ketiga memicu masih dapat menutup perangkap jika terjadi cukup cepat.

21

Apa yang terjadi ketika perangkap menerima sinyal untuk menutup? Ketika sinyal listrik melebihi ambang batas
nilai, itu akan mengambil 0,3 detik untuk perangkap untuk cukup dekat untuk membuat mangsa tertangkap. Tapi
bagaimana perubahan keadaan terbuka untuk keadaan tertutup terjadi?
Sinyal listrik yang tiba didaun perangkap memiliki beberapa konsekuensi tetapi mereka semua memperpendek
untuk efek yang sama. Untuk memahami efek ini, kami pertama harus menjelaskan perangkap sedikit.

Gambar 2: Epidermis batin adalah lapisan sel-sel pada bagian dalam permukaan dari jebakan dan mereka
mengandung rambut memicu. Mereka tidak dapat diakses ketika perangkap mencerna. Epidermis luar adalah
lapisan sel pada permukaan luar perangkap. Anda masih dapat melihat dan menyentuh ini bahkan ketika
perangkap mencerna. Mesophyl adalah di dalam pabrik, dan terdiri dari beberapa lapisan antara epidermis dalam
dan luar.
Seperti yang Anda lihat pada gambar 2, lobus atau perangkap tebal, ketika bergerak lebih dekat kedaun
[keputih-putihan bagian di tengah dari dalam perangkap]. Ketika perangkap terbuka, sel-sel mesophyl yang
terletak tepat di bawah permukaan batin Epidermis sel-sel adalah lapisan kandungan air, menciptakan turgor pada
sel-sel (semacam ketegangan, dibandingkan dengan ketegangan yang Anda lihat pada sebuah balon ketika itu
meledak ), sementara sel-sel mesophyl yang terletak tepat di bawah permukaan luar Epidermis sel-sel sangat
sedikit jumlah airnya. Ketidakseimbangan ini di turgor mendorong dua cuping perangkap jauh dari satu dengan
lainnya dan perangkap terbuka. Dalam perangkap menyerupai dua permukaan cembung. Sekarang, ketika sinyal
listrik cukup kekuatan mencapai daun, memicu [antara lain efek yang tidak dibahas di sini] pembukaan disebut
Aquaporins. Aquaporins adalah pori-pori pada membran sel-sel yang memungkinkan air untuk perjalanan dari
satu sel sel tetangga yang terhubung dengan aquaporin ini. Ketika aquaporins dibuka, ketidakseimbangan dalam
turgor antara lapisan dalam dan luar sel-sel mesophyl menghilang dan keadaan kesetimbangan yang baru
terbentuk. Dalam keadaan kesetimbangan ini baru, ada dua efek diamati umum. Yang pertama adalah bahwa dua
cuping pergi dari keadaan cembung ketika terbuka ke keadaan cekung ketika ditutup (ketika melihat epidermis
batin).
Yang kedua adalah bahwa silia (jari-jari) dari jebakan membungkuk atas terhadap satu sama lain dan
mencegah mangsa melarikan diri. Sejak aquaporins dapat melanjutkan banyak air waktu singkat, ini dari turgor
ketidakseimbangan menjelaskan fase cepat penutupan awal perangkap. Ini juga menjelaskan mengapa pembukaan
perangkap adalah proses yang lambat, karena ada ketidakseimbangan yang perlu dibangun lagi. Ketika memicu
rambut terus-menerus terangsang, ini membangun kembali proses ketidakseimbangan ditangkap dan daun
perlahan-lahan terus tutup. Ketika tepi dua lobes menyentuh satu sama lain, secara keseluruhan tahap baru
22

dimulai dalam proses untuk mencerna serangga. Dalam artikel berikutnya, saya akan menjelaskan proses
pencernaan secara lebih rinci.
DAFTAR PUSTAKA

karodalnet.blogspot.com/2011/09/ciri-ciri-tumbuhan-venus.html
www.kidnesia.com/Kidnesia/Potret.../Venus-Pemakan-Serangga
123dan4.wordpress.com/.../ciri-khusus-tumbuhan-pemakan-serangga...
www.lintas.me/Lifestyle/Pendidikan/inilah-ciri-ciri- tumbuhan-venus
www.astrodigi.com Fenomena Alam
berita.situsartikel.com/ciri-ciri-tumbuhan-venus/
soerya.surabaya.go.id/AuP/e-DU...net/...Tumbuhan/materi4b.html
us2.harunyahya.com/.../VENUS_DAN_SUNDEW:_AHLI_PENANG...
www.astrodigi.com Fenomena Alam
www.dronce.com/archive/gambar/artikel+tumbuhan+venus.htm/
berita.situsartikel.com/ciri-ciri-tumbuhan-venus/
www.newsviva.com/detail/penyebab-tumbuhan-venus-langka.html

23