Anda di halaman 1dari 131

Yayasan Perguruan Tinggi Komputer

( YPTK ) Padang
UNIVERSITAS
PUTRA INDONESIA YPTK
Jalan raya lubuk begalung, padang, telp. (0751) 775246, 776666. Faks. 71913. E-mail : yptk@indosat.net.id.
Homepage:www.yptk.ac.id

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2012


Mata Kuliah

Hari / Tanggal

BISNIS INTERNASIONAL
/

Januari 2013.

Waktu

90 menit.

Dosen

Sutardji.Ws, SE.MM.

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan :


a. Perusahaan Global.
b. Perusahaan Multi Domestik.
c. Perusahaan patungan.
2. Apa yang anda ketahui tentang suatu bangsa / negara yang menganut
falsafah
atau
paham
Merkantilisme
?.
Jelaskan
dan
apa
tujuannya.. . . . . . ?.
3. Restriksi Perdagangan dilakukan oleh satu negara dengan berbagai
cara untuk menghambat impor sesuatu barang / produk, ada 3 tujuan /
alasan diadakanya restriksi perdagangan tersebut.
Sebutkan dan
jelaskan ke tiga argumen atau alasan diadakannya Restriksi
perdagangan oleh suatu negara tersebut. . . . . !.
4. Apa yang anda ketahui tentang hubungan antara Badan = badan
Organisasi Internasional PBB dengan Bisnis Internasional. . . . . . . . .?.
5. Jelaskan tentang organisasi IMF (International Moneter Found) dan apa
tugas-tugas utamanya terhadap negara-negara anggotanya serta apa
kaitannya dengan kelompok G 7 dalam putaran Uruguay . . . . ?
6. Jelaskan, apa yang dimaksud dengan teori keunggulan Absolut dan
Keunggulan Komparatif. Dan berikan contohnya . . . . . . .!.

= Selamat Bekerja =
1

Yayasan Perguruan Tinggi Komputer


( YPTK ) Padang
UNIVERSITAS
PUTRA INDONESIA YPTK
Jalan raya lubuk begalung, padang, telp. (0751) 775246, 776666. Faks. 71913. E-mail : yptk@indosat.net.id.
Homepage:www.yptk.ac.id

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL


2011
Mata kuliah

Hari / Tanggal :

STUDY KELAYAKAN BISNIS


/

Waktu

Dosen

Desember 2011.

90 Menit.
Sutardji.Ws, SE.MM.

1. Jelaskan tentang manfaat dan keuntungan penggunaan analisis SWOT


dalam metoda Analisis Strategis untuk pengambilan keputusan
memasuki pasar bisnis. . . . .!.
2. Jelaskan dengan ringkas, apa pengertian dari pemasaran dan tiga
unsur utama pemasaran yang anda ketahui . . . . !.
3. Dalam Strategi produk, Daur hidup produksi (life cycle analysis ) , kita
mengenal adanya istilah Cepat masuk dan lama keluar serta lambat
masuk dan lama keluar. jelaskan apa yang dimaksud dengan dur
hidup produksi dan apa yang dimaksud dengan cepat masuk dan lama
keluar serta lambat masuk dan lama keluar itu . . . . .?.
4. Dalam analisis Rasio keuangan dikenal ada 5 jenis rasio keuangan.
Sebutkan kelima jenis Rasio Keuangan tersebut dan apa tujuannya
masing-masing. . . .!.
5. Mendobrak pasar dan menguasai pasar kita haruslah mengenal ada 2
Taktik yaitu taktik waktu dan taktik lokasi. Terangkan dengan jelas
apa- apa saja yang dimaksud dari Taktik Waktu dan apa-apa saja yang
dimaksud dari Taktik Lokasi.

Selamat Bekerja

Yayasan Perguruan Tinggi Komputer


( YPTK ) Padang
UNIVERSITAS
PUTRA INDONESIA YPTK
Jalan raya lubuk begalung, padang, telp. (0751) 775246, 776666. Faks. 71913. E-mail : yptk@indosat.net.id.
Homepage:www.yptk.ac.id

Yayasan Perguruan Tinggi Komputer


( YPTK ) Padang
UNIVERSITAS
PUTRA INDONESIA YPTK
Jalan raya lubuk begalung, padang, telp. (0751) 775246, 776666. Faks. 71913. E-mail : yptk@indosat.net.id.
Homepage:www.yptk.ac.id

Yayasan Perguruan Tinggi Komputer


( YPTK ) Padang
UNIVERSITAS
PUTRA INDONESIA YPTK
Jalan raya lubuk begalung, padang, telp. (0751) 775246, 776666. Faks. 71913. E-mail : yptk@indosat.net.id.
Homepage:www.yptk.ac.id

Walau globalisasi telah menjadi pembicaraan dimana-mana acara


televise, Chat room internet, demonstrasi politik, parlemen, ruang rapat
manajemen dan rapat-rapat serikat buruh, namun sejauh ini tidak ada definisi
yang diterima secara luar , sebenarnya definisinya terus meluas. Sekarang
misalnya para ilmuan social mendiskusikan implikasi-implikasi politik , sosial,
lingkungan, sejarah, geografie, dan bahkan Implikasi budaya dari globalisasi
politik, dan sebagainya.
bisnis

Namun demikian definisi yang paling umum dan yang digunakan dalam
Internasional adalah globalisasi ekonomi- integrasi barang-barang
6

tekhnologi, tenaga kerja dan modal yang bersifat internasional : yaitu


perusahaan-perusahaan yang mengimplementasikan strategi-strategi global yang
mengghubungkan dan mengkoor- dinasikan kegiatan-kegiatan Internesional
mereka diseluruh dunia. Yang menarik dalam tahun 1999 dalam pertemuan
tahunan FORUM EKONOMI DUNIA ( World Economic Forum - WEF) di kota
Davos, Swiss, sebuah kata baru , GLOBALITAS
( GLOBALITY ) , telah
diperkenalkan sebagai tema pertemuan itu .
Profesor Klaus Schwab, pendiri WEF menerangkan Kami ingin melihat keluar
dimensi ekonomi mengenai apa yang terjadi . Ini adalah globalitas . Bill Gates
mengumumkan pada pertemuan itu bahwa Microsof akan menambahkan kata
globality kedalam kamusnya.

KEKUATAN-KEKUATAN GLOBALISASI.
Ada lima jenis pendorong , semuanya berdasarkan perubahan , yang membawa
perusahaan perusahaan Internasional kepada globalisasi operasi mereka : (1).
Politik. (2). Teknologi. (3). Pasar. (4). Biaya. (5).Persaingan.
1.Politik. Ada kecenderungan terhadap penyatuan dan sosialisasi komunitas
global. Kesepakatan perdagangan kawasan seperti persetujuan perdagangan
bebas Amerika Utara ( North American Free Trade Agreement NAFTA ) dan Uni
Eropa , yang mengelom pokkan beberapa Negara menjadi sebuah pasar tunggal,
telah menyajikan kepada perusahaan-perusahaan berbagai peluang pemasaran
yang signifikan. Banyak yang telah bergerak dengan cepat menerobos melalui
ekspor maupun produksi diwilayah itu. Dua aspek lainnya mengenai
kecenderungan ini adalah kontribusi terhadap globalisasi dari operasi-operasi
bisnis
seperti
berikut
ini
;

a. Pengurangan hambatan-hambatan terhadap perdagangan dan investasiluar


negeri secara progresif oleh kebanyakan pemerintahan, yang telah mempercepat
pembukaan pasar baru oleh perusahaan-perusahaan internasional, melalui
ekspor maupun mendirikan fasilitas-fasilitas produksi di Negara tersebut.
b. Privatisasi banyak industri dibekas Negara Negara komunis dan pembukaan
perekonomian mereka terhadap persaingan global.

2.Teknologi.

Kemajuan- kemajuan dalam teknologi computer dan komunikasi


memungkinkan peningkatan aliran gagasan dan informasi yang melewati batasbatas Negara, dan memungkinkan para pelanggan mengetahui barang-barang
luar negeri. Sistem TV kabel di Eropa dan Asia misalnya, memungkinkan seorang
pemasang iklan mencapai banyak Negara sekaligus, yang menciptakan
permintaan regional dan kadang-kadang global. Jaringan komunikasi global
memugkinkan personil Manufakturing untuk mengkoordinasikan fungsi-fungsi
produksi dan desain ke seluruh dunia sehingga pabrik-pabrik di banyak bagia
dunia bisa mengerjakan produk yang sama. Internet dan komputeriasi jaringan
memungkinkan perusahaan perusahaan kecil bersaing secara global karena
7

memungkinkan adanya aliran informasi yang cepat tanpa mempedulikan lokasi


fisik pembeli dan penjual.
Konferensi video melalui internet memperkenankan
para penjual mendemonstrasikan produk- produk mereka

kepada calon pembeli di seluruh dunia tanpa perlu bepergian. Konferensi video
juga memungkinkan perusaha an-perusahaan Internasional melakukan rapat-rapat
perusahaan dengan para manajer dari kantor pusat dan cabang-cabang di seluruh
dunia tanpa melakukan perjalanan yang mahal dan menghabiskan waktu .
3.Pasar. Perusahaan-perusahaan yang semakin mendunia juga menjadi
pelanggan-pelanggan global. Beberapa agen-agen periklanan mendirikan kantor
di pasar-pasar luar negeri ketika klien-klien utama mereka memasuki pasar-pasar
itu untuk menghindari pesaing merebut pelanggan mereka. Demikian juga ketika
sebuah pembuat mobil yang akan mendirikan sebuah pabrik diluar negeri dimana
tidak terdapat pabrik ban , bertanya kepada sebuah perusahaan ban apakah
tertarik untuk mendirikan sebuah pabrik dipasar yang baru itu, Tanggapannya
adalah
Kapan anda menginginkan kami ada disana ?. Juga biasa bagi sebuah
pemasok global membuat kontrak-kontrak pasokan global dengan pelanggan
global.
Mengetahui bahwa pasar dalam negeri telah jenuh juga membuat
perusahaan-perusahaan mulai merambah pasar-pasar di luar negeri , terutama
ketika para pemasar menyadari adanya suatu kesamaan selera dan gaya hidup
pelanggan yang diakibatkan oleh meningkatnya perjalanan wisatawan, TV satelit,
dan pemakaian merek global.
4.B I a y a.
Economies of scale untuk mengurang biaya per unit selalu
merupakan tujuan manajemen . Salah satu alat untuk mencapainya adalah
mengglobalkan lini-lini produk untuk mengu rangi biaya pengembangan produksi
dan persediaan.Perusahaan juga dapat menempatkan produksi di Negara-negara
dimana biaya factor produksi lebih rendah.
5. Kompetisi/Persaingan. Persaingan terus meningkat secara intensif.
Perusahaan perusahaan baru yang banyak berasal dari Negara-negara
berkembang dan industry baru, telah memasuki pasar-pasar dunia disektor
otomotif dan elektronika, misalnya. Kekuatan pendorong persaingan yang lain
untuk
globalisasi
adalah
kenyataan
bahwa
perusahaan-perusahaan
mempertahankan pasar pasar dalam negeri mereka dari para pesaing dengan
memasuki pasar-pasar dalam negeri para pesaing itu untuk mengganggunya
( contoh Kodak- Fuji ) . Banyak perusahaan yang sepertinya tidak akan memasuki
suatu Negara karena tidak memiliki ukuran pasar yang cukup, telah mendirikan
paabrik pabrik dikelompok perdagangan yang secara komparatif lebih besar (Uni
Eropa, Asean, Mercosur ) .adalah satu hal untuk ditutup di luar Belgia, tetapi
adalah hal yang lain untuk dikeluarkan diseluruh Eropa. Hasil dari berbondongbondongnya perusahaan menuju globalisasi ini adalah meledaknya pertumbuhan
dalam bisnis Internasional.

INVESTASI LANGSUNG LUAR NEGERI.


Sebuah variable yang biasanya digunakan untuk mengukur dimana dan
berapa cepat internasionalisasi terjadi adalah peningkatan total investasi
langsung luar

negeri ( Foreingn direct invesment FDI ). *) Sebagai contoh: Saham FDI dunia
diperkirakan telah meningkat dari $519 miliar pada tahun 1980 menjadi $5.976
Triliun tah 2000, suatu peningkatan 11 kali lipat dalam waktu hanya 20 tahun.
( Tabel 1.1.terlampir.)
Perhatikan pula bahwa total asset perusahaan afiliasi multinasional
diluar negeri tumbuh dengan 19.8 persen pada tahun 2000 dengan mencapai $
21.10 triliun. Amerika Serikat , Negara dengan penjualan perusahaan terbesar
pada tahun 1999 telah digantikan oleh Inggris sebagai pengakuisisi terbesar
perusahaan-perusahaan diluar negeri.
Note :
Investasi langsung luar negeri (Foreingn direct investment FDI). Adalah
investasi yang cukup untuk memperoleh control terhadap manajemen
perusahaan yang signifikan . Di AS 10% ekuitas pemegang saham adalah
cukup, dinegara lain dianggap tidak, ada investasi langsung sampai dicapai ke
pemilikan saham sebesar 20 % atau 25%.

JUMLAH PERUSAHAAN INTERNASIONAL.


Pada tahun 1999, UNCTAD memperkirakan ada 60.000, induk
perusahaan yang memiliki setengan juta afiliasi luar negeri, yang menyumbang
sekitar 25 % hasil produksi global. Mereka bertanggung jawab atas dua pertiga
perdagangan dunia.Hasil penjualan perusahaan Afiliasi di luar negeri ($15,6
triliun) adalah jauh melebihi perdagangan global ($ 7 triliun ).

UNCTAD melaporkan Seratus perusahaan transnasional terbesar ,


diukur dari asset mereka diluar negeri , memegang posisi dominan dalam sistim
produksi internasional yang baru. Total penjualan mereka mencapai US$ 4 triliun
dan memiliki total asset sejumlah lebih dari US $ 4,2 triliun .
General Elektrik
adalah
perusahaan
Transnasional terbesar , diikuti odengan ketat oleh Exxon Mobile Co dan Royal
Dutch Shell Group. Yang mnakjubkan adalah bahwa 85 dari 100 teratas berada
dalam daftar UNCTAD selama beberapa tahun, hanya dua yaitu Petroleos of
Venezuela dan Daewo Corporation dari Korea yang berasal dari Negara
berkembang.
9

Akibat perluasan tersebut anak perusahaan luar negeri telah menjadi


semakin penting dalam kehidupan ekonomi dan industri di banyak Negara, baik
Negara maju maupun Negara berkembang. Keadaan ini sangat berlawanan
dengan keadaan ketika kepentingan ekonomi dominan berada ditangan warga
Negara setempat. Semakin pentingnya perusahaan-perusahaan milik asing
dalam perekonomian lokal dipandang oleh sejumlah pemerintah sebagai
ancaman terhadap otonomi mereka.

Meskipun demikian sejak tahun 1980 an terdapat liberalisasi kebijakan dan sikap
pemerintah yang cukup menonjol terhadap investasi asing, baik dinegara-negara
maju maupun sedang berkembang. Para pemimpin pemerintahan tersebut
mengetahui bahwa perusahaan setempat harus memperoleh teknologi
perdagangan modern dalam bentuk investasi langsung, membeli barang-barang
modal, dan hak untuk menggunakan keahlian perusahaan internasional apabila
mereka ingin bersaing dipasar-pasar dunia..
Meskipun terdapat perubahan sikap, masih ada pengkritik-pengkritik
perusahaan global besar yang mengungkapkan statistic seperi berikut ini untuk
membuktikan bahwa pemerintah- pemerintah tuan rumah tidak berdaya
terhadap mereka:
1. Pada tahun 2000, hanya 20 negara yang memiliki produk domestic bruto
(PDB) lebih besar dari penjualan total tahunan Wal-Mart, perusahaan
dengan penjualan terbesar di dunia.
2. Juga pada tahun 2000 , jumlah uang yag dibelanjakan di Wal-Mart diseluruh
dunia lebih besar daripada jumlah produk Domestik bruto (PDB) Republik
Ceko, Aljazair, Peru dan Pakistan.
Seperti yang ditunjukkan pada table 1.2. pernyataan-pernyataan ini
pastilah benar , Sebenarnya ketika Negara-negara dan perusaaan perusahaan
industry diurutkan masing-masingberdasarkan PDB dan penjualan , 53 dari 100
pertama dalam daftar itu adalah perusahaan-perusahaan industry.Meskipun
demikian PDB sebuah Negara dan penjualan sebuah perusahaan tidaklah dapat
dibandingkan karena PDB merupakan ukuran pertambahan nilai, bukan
penjualan. Jika penjualan total sebuah negara dihitung hasinya akan jauh lebih
besar dari PDB nya, karena akan terdapat tiga dan empat kali penghitungan.
Sebagai contoh: Misalkan sebuah pabrik baja menjual kawat baja kepada
Perusahaan ban Good Year , yang menggunakannya untuk membuat ban,
kemudian goodyear menjual ban-ban itu kepada pabrik mobil , yang
memasangnya di mobil-mobil mereka dan kemudian menjualnya kepada
masyarakat . Penjualan kawat akan dihitung tiga kali . Namun pemerintah dalam
menghitung PDB hanya menjumlahkan pertambahan nilai dalam tiap transaksi ,
yang berbeda antara penjualan perusahaan dan biaya bahan-bahan yang dibeli
diluar perusahaan itu. Meskipun ukuran sebuah perusahaan sewaktu-waktu bisa
memberikan daya tawar jika sebuah pemerintahan menginginkan sebuah
perusaha an mendirikan anak perusahaan berkaitan dengan lapangan kerja yang
10

ditawarkannya dan pembelian yang akan dilakukannya di Negara itu, tanpa


melihat ukuran induk perusahaannya, anak perusahaan adalah perusahaan local
yang harus memenuhi ketentuan hukum di negara dimana ia berdomisili, jika
tidak ia dapat dikenakan tindakan hukum atau bahkan penyitaan oleh
pemerintah.

MENGAPA BISNIS INTERNASIONAL BERBEDA ?


Bisnis Internasional berbeda dari bisnis domestic dalam hal bahwa
sebuah perusahaan yang beroperasi melewati batas-batas Negara harus
berurusan dengan kekuatan-kekuatan dari tiga jenis lingkungan :
Domestik, Asing, dan Internasional. Sebaliknya sebuah perusahaan yang
kegiatan-kegiatan bisnisnya dilaksanakan didalam batas-batas sebuah Negara
hanya perlu memperhatikan lingkungan domestic. Namun demikian tidak ada
perusahaan domestic yang seluruhnya bebas dari kekuatan kekuatan lingkungan
asing atau Internasional, karena kemungkinan untuk harus berhadapan dengan
persaingan dari barang-barang impor atau dari pesaing-pesaing luar negeri yang
mendirikan operasi di pasarnya sendiri selalu ada.

KEKUATAN KEKUATAN DI DALAM LINGKUNGAN.


Istilah lingkungan yang dipakai disini adalah keseluruhan kekuatan
kekuatan yang melingkungi dan mempengaruhi kehidupan dan perkem bangan
perusahaan .
Kekuatan-kekuatan itu sendiri dapat diklasifikasikan sebagai
Eksternal atau Internal.
Manajemen tidak memiliki control secara langsung atas kekuatan ,
meskipun tetap dapat memberikan pengaruh, Misalnya dengan melakukan loby
untuk mengubah undang-undang dan mempromosikan suatu produk dengan
gencar yang memerlukan perubahan dalam sikap budaya.
Kekuatankekuatan eksternal biasanya disebut Kekuatan kekuatan yang tidak
dapat dikontrol ( Uncontrollable forces ) dan kekuatan-kekuatan adalah
tersebut terdiri dari :
1.Persaingan
=
Jenis-jenis dan banyaknya para pesaing, lokasi lokasi
mereka dan kegiatan-kegiatan mereka.
2.Distribusi
= Agen-agen nasional dan Internasional
mendistribusikan barang barang dan jasa- jasa.

yang tersedia untuk

3. Ekonomi

= Variabel variable ( seperti PNB, biaya buruh per Unit,


perusahaan dan pengeluaran konsumsi pribadi ) yang mempengaruhi
kemampuan untuk melakukan bisnis.
11

4. Sosioekonomi = Karakteristik dan distribusi populasi manusia.


5. K e u a n g a n = Variabel-variabel seperti suku bunga , tingkat
dan perpajakan

inflasi

6. H u k u m = Berbgai hukum Internasional dan Domestik yang banyak dan


harus dipatuhi oleh perusahaan- perusahaan Internasional.

7. F i s i k
=
Unsur-unsur alam seperti Topografi , iklim dan sumber
sumber alam lain yang mempengaruhi
8 P o l i t i k = Elemen-elemen politik Negara seperti Nasionalisme , bentuk,
dan organisasi organisasi Internasional. pemerintahan
9. Sosiokultural = Unsur-unsur budaya ( seperti sikap, kepercayaan, dan
pendapat ) yang penting bagi para pelaku bisnis internasional
10. B u r u h

Komposisi, keahlian, dan sikap bur

11. Teknologi
=
Keahlian teknis dan peralatan yang mempengaruhi
bagaimana sumber daya diubah menjadi berbagai produk..
Kekuatan yang dapat dikontrol (Controllable) adalah kekuatan yang
diatur manajemen untuk beradaptasi dengan perubahan-perubahan
dalam kekuatan yang tidak dapat dikendalikan (Uncontrollabe). Unsur
unsur yang dapat
sedikit dikendalikan oleh manajemen adalah kekuatankekuatan internal seperti factor-faktor produksi ( modal, bahan baku dan tenaga
kerja ) dan aktifitas-aktifits organisasi
( Personalia,keuangan,produksi dan
pemasaran )

LINGKUNGAN DOMESTIK..
Lingkungan domestik terdiri atas kekuatan-kekuatan yang tidak dapat di
control ( Uncontrollable forces ) yang berasal dari Negara sendiri yang
mempengaruhi kehidupan dan perkembangan perusahaan. Jelas ini merupakan
kekuatan-kekuatan yang paling akrab dengan para manajer.
Meskipun
demikian kekuatan domestik bukan berarti tidak memiliki pengaruh terhadap
operasi luar negeri. Sebagai contoh , jika Negara asal mengalami kekurangan
devisa, pemerintah bisa memberlakukan hambatan-hambatan atas investasi luar
negeri untuk mengurangi arus keluarnya. Akibatnya manajemen perusahaan
multinasional menemukan bahwa mereka tidak dapat memperluas fasilitas luar
negeri seperti yang ingin mereka lakukan.

LINGKUNGAN LUAR NEGERI.


Kekuatan-kekuatan dalam lingkungan luar negeri adalah sama dengan
kekuatan-kekuatan dalam lingkungan domestik, kecuali bahwa kekuatan
12

kekuatan itu timbul di Negara-negara asing. Semua kekuatan tidak dapat


dikontrol (Uncontrolable Forces) yang bersumber dari luar Negara asal yang
menyelimuti dan mempengaruhi kehidupan dan perkembangan perusahaan.
Meskipun demikian dalam pelaksanaan operasinya berbeda karena beberapa
alasan berikut :

1.Perbedaan nilai-nilai kekuatan.


Meskipun jenis-jenis kekuatan dalam kedua lingkungan tersebut identik ,
nilai-nilainya seringkali berbeda pada waktu mereka berhadapan satu sama lain.
Sebagai contoh klasik mengenai nilai-nilai kekuatan politik yang berhadapan
secara diametris dan kebingungan yang diciptakannya terhadap manajer
multinasional adalah kasus

Dresser Industries dan saluran pipa gas di Uni Sovyet.


Ketika presiden Ronald
Reagan memperluas embargo Amerika terhadap pengiriman peralatan untuk
saluran pipa dengan memasukkan perusahaan luar negeri yang memproduksi
peralatan berdasarkan lisensi dari perusahaan Amerika , Kantor pusat Dresser
menginstruksikan anak perusahaannya di Perancis untuk menghentikan
pekerjaan
pesanan
kompresor.
Sementara
itu,
pemerintah
Perancis
memerintahkan Dresser France untuk mengabaikan embargonya dan mulai
menyerahkan jadwal sesuai dengan ketentuan hukum baik sipil maupun
criminal.Seperti yang dikatakan oleh wakil direktur Dresser
pesanan itu
meletakkan Dresser diantara batu karang dan sebuah tempat yang
keras

2.Perubahan-perubahan sulit diakses.


Persoalan lain dengan kekuatan-kekuatan luar negeri adalah bahwa
kekuatan-kekuatan luar negeri sering kali sulit diakses, utamanya unsur-unsur
yang
bersifat
hukum dan politis. Hukum yang sangat nasionalistik dapat ditetapkan untuk
memenuhi tuntutan sebagian penduduk . Dari luar, pemerintah mungkin tampak
menentang investasi asing, namun para pemimpin pragmatis dapat scara actual
mendorongnya. Sebagai contoh bagus adalah Mexico yang hingga tahun 1988
mempunyai undang-undang yang melarang orang asing memiliki saham
mayoritas di dalam perusahaan Meksiko, namun ada sebuah klausul yang
memperkenankan perkecualian
apabila investasi itu memberikan
sumbangan terhadap kesejahteraan bangsa sehingga IBM, Eaton dan
perusahaan lainnya berhasil memperoleh izin mendirikan cabang yang dimiliki
sepenuhnya berdasarkan klausul ini.

3.Kekuatan-kekuatan terkait.

Dalam bab-bab berikutnya akan


terbukti bahwa kekuatan-kekuatan itu sering saling terkait, Hal ini bukanlah
sesuatu yang baru karena situasi yang sama juga dihadapi oleh manajer
domestic. Meski demikian, dalam lingkup asing , jenis materi yang terjadi dan
hasilnya dapat berbeda. Misalnya kombinasi modal biaya tinggi dan
13

berlimpahnya tenaga tidak terdidik di banyak Negara berkembang dapat


mengakibatkan penggunaan teknologi yang levelnya lebih rendah dari pada yang
akan digunakan di negara Negara yang jauh lebih maju industrinya. Contoh
lain adalah interaksi antara kekuatan-kekuatan fisik dan sosiokultural. Hambatanhambatan terhadap kebebasan bergerak penduduk suatu Negara , seperti jajaran
pegunungan dan padang pasir, membantu terpeliharanya kantong-kantong
kebudayaan yang berbeda didalam sebuah Negara dan hal ini berpengaruh
terhadap proses pengambilan keputusan.

LINGKUNGAN INTERNASIONAL.
Lingkungan Internasional adalah interaksi- interaksi :
1.Antara kekuatan-kekuatan
lingkungan luar negeri.

lingkungan

domestik

dan

kekuatan-kekuatan

2.Antara kekuatan-kekuatan lingkungan luar negeri dari dua negara ketika sebuah
cabang disuatu Negara melkukan bisnis dengan pelanggan-pelanggan dinegara
lain.

Ini sesuai dengan definisi bisnis internasional; bisnis yang terkait dengan lintas
batas batas Negara.Misalnya personil dikantor pusat sebuah perusahaan
Multidomestik atau global bekerja dilingkungan internasional apabila mereka
terlibat dalam suatu hal dengan Negara lainnya, sedangkan mereka yang berada
di anak perusahaan luar negeri tidak, kecuali mereka juga terlibat dalam bisnis
internasional melalui ekspor atau dengan manajemen afiliasi yang lain. Dengan
perkataan lain, manajer penjualan Good yearCile tidak bekerja didalam
lingkungan internasional apabila ia menjual ban hanya di Cile. Jika Goodyear
mena ekspor ban ke Bolovia , maka manajer penjualan itu dipengaruhi baik oleh
kekuatan-kekutan lingkungan domestic Cile maupun lingkungan luar negeri
Bolivia, dan dengan demikian ia menyadari bahwa ia sedang bekerja di dalam
lingkungan Internasional.
Organisasi organisasi internasional yang
tindakan-tindakannya mempengaruhi lingkungan Internasional juga dapat disebut
bagian darinya. Organisasi-organisasi tersebut meliputi :
1. Badan-badan dunia ( misalnya Bank Dunia ).
2. Kelompok-kelompok ekonomi regional bangsa-bangsa (mis. Persetujuan
perdagangan bebas Amerika utara, Asean,dsb ).
3. Organisasi-organisasi yang terikat oleh perjanjian perjanjian industry
(misalnya Organisasi negara-negara pengekspor minyak OPEC).

PENGAMBILAN KEPUTUSAN LEBIH RUMIT.


14

Bagi mereka yang bekerja di dalam lingkungan Internasion mengetahui


bahwa pengambilan keputusan lebih rumit dibandingkan dengan lingkungan
domestik yang murni. Perhatikanlah paramanajer dikantor pusat yang harus
mengambil keputusan-keputusan yang mempenga ruhi anak perusahaannya di
10 negara saja yang berbeda (banyak perusahaan internasional berada di 20
negara atau lebih).
Mereka tidak saja harus memperhitungkan kekuatan-kekuatan domestic tetapi
juga harus mengevaluasi pengaruh dari 10 lingkungan nasional luar negeri .
Tidak hanya harus mempertimbangkan pengaruh-pengaruh seperangkat dari 10
kekuatan, seperti yang dilakukan rekan- rekan domestic mereka, para manajer
tadi harus menghadapi 10 parangkat dari 10 kekuatan baik secara individual
maupun kolektif , karena mungkin terdapat beberapa interaksi. Sebagai contoh :
Apabila Maanajemen menyetujui tuntutan buruh di sebuah anak perusahaan luar
negeri , kemungkinannya adalah ia akan diharuskan menawarkan penyelesaian
yang sama di anak perusahaan yang lain karena kecenderungan serikat-serikat
buruh untuk saling tukar informasi melewati batas-batas negara.

Selanjutnya seperti yang akan kita amati, tidak hanya terdapat banyak
perangkat kekuatan, tetapi juga terdapat perbedaan yang tajam antara satu
dengan lainnya.
Sebab lainnya yang menambah rumitnya lingkunganlingkungan luar negeri adalah ketidak akraban para manajer dengan budayabudaya lain. Dan yang membuat ersoalan ini lebih buruk adalah mereka akan
menganggap budaya lainnya sesuai dengan preferensi dan reaksi mereka sendiri.
Jadi manajer produksi luar negeri yang sedang menghadapi banyak pesanan yang
blum dipenuhi, manawarkan kepada para pekerja pembayaran ekstra untuk kerja
lembur. Apabila mereka itu tidak muncul maka manajer bingung. Di daerah
asalkan para pekerja selalu ingin mendapat banyak uang
. Manajer ini tidak berhasil memahami bahwa para pekerja itu lebih
suka beristirahat daripada memperoleh uang lebih banyak .
Referensi yang tidak sadar terhadap nilai-nilai budaya manajer sendiri disebut
Self- Reference Criterion, mungkin merupakan sebab utama dari kesalahan
terbesar bisnis internasional.
Pemimpin-pemimpin perusahaan yang berhasil
memeriksa dengan teliti suatu permasalahan dari segi sifat-sifat / ciri ciri budaya
lokal dimana perusahaan ataupun anak perusahaannya berada disamping
budayanya sendiri.
Self reference criterion = Referensi tanpa sadar terhadap nilai-nilai
budaya sendiri ketika menilai tindakan tindakan perilaku orang lain
dalam lingkungan yag baru dan berbeda

MODEL BISNIS INTERNASIONAL.


15

Hubungan kekuatan-kekuatan didalam ketiga lingkungan yang telah kita


bahas merupakan dasar bagi model lingkungan bisnis internasional yang
ditunjukkan dalam gambar 1. 2. Kekuatan kekuatan eksternal atau yang tidak
dapat dikendalikan baik dalam lingkungan domestic maupun luar negeri
melingkungi kekuatan-kekuatan internal yang dikendalikan oleh manajemen.
Lingkungan Domestik Negara asal (home country) perusahaan internasional
dilingkungi oleh perangkat perangkat lingkungan luar negeri yang sama
banyaknya dengan yang terdapat dinegara-negara tempat perusahaan itu
menjalankan usahanya.
Garis-garis yang tegas menghubungkan kekuatankekuatan internal dikantor induk (home office) dengan kekuatan-kekuatan
internal di cabang-cabang luar negeri menunjukkan garis kendali . Lingkaranlingkaran dengan garis titik-titik menunjukkan lingkungan internasional dimana
personil di kantor-kantor pusat ( headquarter ) perusahaan internasional bekerja.
Jika misalnya afiliasi dilingkungan luar negeri A mengekspor ke atau mengelola
cabang dilingkungan luar negeri B, maka personilnya juga bekerja didalam
lingkungan interna sional.
Pemahaman yang jelas mengenai konsep-konsep dan tehnik bisnis yang
digunakan di Amerika Serikat dan Negara negara industri maju lainnya adalah
syarat

keberhasilan dalam bisnis internasional. Akan tetapi karena transaksi transaksi


terjadi melewati batas-batas Negara, maka tiga lingkungan = Domestik, luar
negeri , dan internasional = mungkin terlibat, bukan hanya salah satu.
Jadi dalam bisnis internasional, manajer internasional mempunyai tiga
pilihan mengenai apa yang akan dilakukan dengan konsep atau tehnik yang
digunakan dalam operasi-operasi domestik :
1. Memindahkannya secara utuh.
2. Menyesuaikannya dengan kondisi setempat, atau;
3. Tidak menggunakannya diluar negeri .
Para manajer internasional yang telah mengetahui adanya berbagai
perbedaan dalam kekuatan-kekuatan lingkungan lebih siap untuk memutuskan
pilihan mana yang akan di ikuti.
Pokoknya tak seorangpun dapat menjadi
seorang pakar mengenai semua kekuatan tersebut untuk semua Negara, kecuali
sebatas mengetahui perbedaan yan mungkin ada dan akan menyebabkan orang
bekerja dengan antena mereka yang diperpanjang atau dengan perkataan lain ,
bila mereka memasuki bisnis internasional , mereka akan mengetahui bahwa
mereka harus berhati-hati terhadap variasi-variasi penting dalam banyak
kekuatan yang mereka anggap biasa dalam lingkungan domestik.

16

RINGKASAN MATERI:
.Memahami internasionalisasi pasar-pasar yang dramatic.
Persaingan global semakin hebat, Peningkatan yang sangat besar dalam
penetrasi impor,ditambah besarnya investasi luar negeri secara missal , berarti
peusahaan-perusahaan dalam segala ukuran menghadapi para pesaing dari
mana-mana diseluruh dunia.
Peningkatan internasional bisnis ini menharuskan
para manajer memiliki perspektif bisnis global yang diperoleh melalui
pengalaman, pendidikanataukeduanya.

*.Memahami berbagai nama yang diberikan kepada perusahaan- peru


sahaan yang memiliki operasi cukup besar di lebih dari satu Negara *
.
Meskipun definisi berbeda-beda diantara para pemakai , sebuah
perusahaan global adalah organisasi yang berusaha membakukan operasioperasi diseluruh dunia dalam semua bidang fungsional.
Perusahaan
multidomestik , sebaliknya , adalah organisasi dengan banyak cabang-cabang
dibanyak Negara , masing-masing merumuskan strategi bisnisnya sendiri
berdasarkan perbedaan-perbedaan pasar yang dipahami.
Istilah perusahaan
Internasional sering digunakan untuk merujuk baik kepada perusahaan global
maupun multidomestik.
*.Memahami pengaruh internet
perusahaan Bisnis Internasional.

yang

sangat

besar

atas

banyak

Internet memungkinkan perusahaan-perusahaan kecil bersaing secara fair


dengan menggunakan situs Web di internet , perusahaan- global karena mereka
dapat menghubungi para pelanggan luar negeri tanpa melakukan perjalanan
yang mahal dan memakan waktu. Para penjual dapat mendemonstrasikan
produk-produk nya kepada calon-calon pembeli dengan murah dan cepat melalui
konferensi jarak jauh (Teleconference) . Para Manajer di kantor pusat memiliki
kontak yang lebih dekat , lebih cepat, dan lebih murah dengan operasi-operasi
mereka di luar negeri dengan menggunakan e-mail pada internet . perusahaan
memasang iklan , merekrut personil, dan menyediakan dukungan pelanggan
dengan biaya dan usaha yang minimal.
*.Memahami lima jenis penggerak, semuanya berdasarkan atas
perubahan yang menuntun perusahaan-perusahaan internasional
kepada globalisasi operasi-operasinya.
17

Ada lima jenis penggerak , semuanya berdasarkan perubahan yang membawa


perusahaan internasional kepada globalisasi operasi-operasi nya . Berikut adalah
kelima penggerak tersebut dengan contohnya masing-masing :
1. Politik. persetujuan persetujuan dagang preferensial.
2. Teknologi -Kemajuan-kemajaun dalam teknologi komunikasi.
3. P a s a r global.

Perusahaan-perusahaan global menjadi pelanggan pelanggan

4. B i a y a - Globalisasi lini-lini produk dan produksi membantu mengurangi


biaya dengan mencapai skala ekonomi, dan
5. Kompetisi - Perusahaan-perusahaan mempertahankan pasar-pasar dalam
negerinya dari para pesaing asingdengan memasuki pasar-pasar pesaing
luar negeri.

*.Memahami lebih dalam mengapa bisnis internasional berbeda dari

bisnis domestik.

Lingkunga Bisnis Internasional berbeda dari bisnis Domestiknya dalam hal keter
kaitan dengan tiga lingkungan = Domestik- Luar negeri dan Internasional
=
bukan hanya satu. Meskipun jenis-jenis kekuatan adalah sama dalam
lingkungan domestic maupun luar negeri, nilai-nilainya sering berbeda , dan
perubahan perubahan nilai kekuatan luar negeri kadang-kadang lebih sulit
diketahui. Lingkungan Internasional di definisikan sebagai interaksi-interaksi :
1.Antara kekuatan-kekuatan lingkungan domestic dan kekuatan-- kekuatan
lingkungan luar negeri.
2.Antara kekuatan-kekuatan lingkungan luar negeri dari dua Negara ketika
sebuah cabang di satu Negara melakukan bisnis dengan para pelanggan di
negara lain .
*.Menguraikan tiga lingkungan =Domestik ,Luar negeri,Internasional =
dimana perusahaan Internasional beroperasi.
Lingkungan domestik terdiri atas semua kekuatan yang tidak dapat
dikendalikan berasal dari dalam negara asal yang melingkungi dan
mempengaruhi
kehidupan
para
karyawan
dan
keluarganya
maupun
perkembangan
perusahaan.
Lingkungan luar negeri terdiri atas semua kekuatan kekuatan yang bersumber
dari luar Negara asal (home country) yang melingkungi dan mempengaruhi
perusahaan.
Lingkungan internasional adalah interaksi antara kekuatan
18

kekuatan lingkungan domestik dan luar negeri atau antara perangkat-perangkat


kekuatan lingkungan luarnegeri.
ISTILAH PENTING :
1. Perusahaan Multi domestik. ( Multi domestic company ).
2. Perusahaan Global ( Global company ).
3. Perusahaan Internasional ( International company ).
4. Lingkungan ( Environment ).
5. Kekuatan-kekuatan yang tidak dapat dikendalikan (Uncontrollable forces ).
6. Kekuatan-kekuatan yang dapat dikendalikan (Controllable forces)
7. Lingkungan Domestik ( Domestic environment ).
8. Lingkungan Internasional ( International environment ).
9. Self reference criterion.

PERBEDAAN PERBEDAAN POKOK ANTARA PERUSAHAAN GLOBAL DAN


MULTI DOMESTIK :
Kedua perusahaan ini tampaknya sama, tapi nyatanya konsep-konsep
perusahaan global dan multi domestic tidaklah sama ; Perusahaan Multidomestik
menjual kebeberapa Negara tetapi menyesuaikan produk-produknya ,proses
manufacturing, dan strategi-strateginya dengan kondisi lokal, sementara
perusahaan Global juga menjual ke beberapa Negara, tapi dengan produk-produk
yang sama, proses manufacturing yang sama dan strategi bisnis yang tunggal.
Manajemen menganggap seluruh dunia sebagai pasar tunggal.
KARIER DALAM BISNIS INTERNASIONAL.
Mahasiswa sering bertanya bagaimana caranya memperoleh pekerjaan
di bidang bisnis Internasional.
Bepergian, berjumpa orang-orang asing baru
dengan adat istiadat yang berbeda dengan adat istiadat negaranya , melihat dan
tinggal di tempat-tempat yang baru didengarnya saja kegiatankegiatan yang
menarik
ini
menggerakkan imajinasi, dan para mahasiswa ingin merasakan pengalaman itu.
Kami tentu sepakat dengan mereka , tinggal dan bekerja diluar negeri memang
menarik sekali , Kami berdua ( Ball dan Mc Culloch ), telah menghabiskan waktu
total selama lebih dari 34 tahun tinggal dan bekerja di Negaranegara lain , dan itu tentu dengan mendapat
imbalannya yang sesuai.
Meskipun demikian kecuali dalam perbankan internasional, hanya terdapat
19

sedikit peluang bagi sarjana baru untuk ditugaskan diluar negeri meskipun
mereka hanya memiliki ketrampilan dasar bisnis dan dapat berbicara dalam
paling sedikit satu bahasa asing.
Mengapa ?. Karena mereka pertama-tama
harus
mempe
lajari bagaimana perusahaan mereka menjalankan usaha dan menjadi ahli dalam
beberapa bidang fungsional perusahaan itu, seperti pemasar an atau
keuangan .Untuk peningkatan jabatan di perusahaan itu , maka para karyawan
perlu memperoleh pengalaman di berbagai bidang fungsional, tidak hanya disatu
bidang. Selanjutnya, sebagian pengalaman ini hendaknya bersifat Internasional.
Ingat pembahasan pada awal bab ini?.
Pastikan bahwa majikan anda
mengetahui bahwa anda tertarik untuk memperoleh pengalaman Internasional .
Kenyataannya sebagian perusahaan tidak memasukkan orang-orang
yang menyatakan mereka tidak ingin mendapat penugasan di luar negeri. Jika
anda ingin segera dipekerjakan dalam bisnis Internasional, bagaimana anda
mendapatkannya?.
Tentu saja anda menyadari hal ini tidak sama dengan bertanya kepada
diri anda sendiri bagaimana anda dapat memperoleh pekerjaan diluar negeri.
Mengapa tidak sama ?. Karena banyak pekerjaan dikantor pusat dalam bisnis
internasional, beberapa diantara nya kadang-kadang memerlukan perjalanan
internasional. Juga terdapat tugas-tugas internasional di pemerintah federal atau
pusat, khususnya di Departemen luar negeri dan Departemen Perdagangan.

PEKERJAAN DALAM INDUSTRI .


Pekerjan dikantor pusat dalam bisnis Internasional. Kebanyakan pekerjaan
dikantor pusat (Negara tempat induk perusaha an berdomisili) dalam bisnis
internasional berkaitan dengan ekspor . Sebagai contoh, setiap kota pelabuhan
memungkinkan
memiliki beberapa buah
bankbank dengan departemen
internasio nal yang bekerja dalam pendanaan ekspor ; jauh lebih sedikit bankbankyang terlibat dalam peminjaman uang internasional . Berikut ini adalah
beberapa pekerjaan dikantor pusat yang tersedia dalam pekerjaan yang
membidangi khusus bisnis internasional.:
1. Perusahaan ekspor karyawan kantor dan karyawan bagian penjualan yang
bepergian secara berkala ke pasar-pasar luar negeri.
2. Departemen Internasional
pendanaan ekspor clien.

suatu

Bank

Pegawai

yang

menangani

3. Perusahaan perkapalan personil kantor dan penjualan.


4. Maskapai penerbangan Internasional

Personil kantor dan penjualan.

5. Perusahaan Asuransi laut - Personil kantor dan penjualan yang melayani


eksportir.

20

6. Operator peti kemas (yang memiliki peti kemas kargo) - tenaga


penjualan dan kantor.
7. Perusahaan angkutan Internasional dan pialang-pialang pabean agenagen yang menfasilitasi pengiriman ekspor dan impor

MEMPEROLEH
PANJANG.

PEKERJAAN

DILUAR

NEGERI

UTK

JANGKA

Pekerjaan level awal sebagai staf sering kali berakhir pada penugasan
luar negeri yang terus menerus. Perusahaan mungkin mengorganisasi bidang
internasional sebagai perusahaan terpisah , sebuah departeman untuk tiap devisi
, atau sebuah devisi regional. Beberapa diantara pekerjaan pekerjaan ini pada
intinya jabatan-jabatan pelatihan , dan sebagian perusahaan mungkin
memilikinya disemua bidang fungsional.
Setelah pelatihan dimana mereka mempelajari perusahaan dan
bagaimana pekerjaan diberbagai bidang fungsional dilakukan , mereka yang
mengharapkan untuk bekerja diluar negeri bisa memperoleh peluang untuk itu.
Walaupun sebagian sarjana yang ingin pergi keluar negeri mungkin beruntung
menemukan pekerjaan pada devisi atau kelompok dikantor pusat yang
bertanggung jawab atas bisnis di luar negeri, sebagian lainnya mungkin mulamula harus mendapatkan keahlian teknis dalam

operasi domestic. Dan jika anda berada pada kelompok ke dua, disarankan agar
setelah bekerja untuk perusahaan itu selama dua sampai tiga tahun, anda
memberitahukan kepada departeman personalia dan kepala kelompok
internasional dibidang fungsional anda bahwa anda tertarik bekerja dengan
mereka. Sementara itu anda dapat mempelajari bahasa asing lainnya atau
mengambil kursus yang berhubungan dengan bisnis internasional. Ini tidak hanya
akan meningkatkan pengetahuan anda, tetapi juga akan memperlihatkan minat
anda yang terus menerus terhadap bisnis luar negeri kepada majikan anda.
Dapat anda bayangkan bagaimana rumit dan cukup tajamnya tingkat persaingan
untuk memperoleh pekerjaan ini , tetapi ada cara cara untuk meningkatkan
kemungkinan anda untuk dapat dipekerjakan.

DAFTAR PEKERJAAN INTERNASIONAL/PELUANG KERJA DI LUAR


NEGERI.

21

Banyak situs Web dengan daftar internet untuk pekerjaan-pekerjaan


industry
dan pemerintah .Berikut ini adalah tempat pendaftaran untuk
kedua kategori :
The Riley Guide ( www.rileyguide.com) memiliki ratusan listing untuk berbagai
perusahaan dan pemerintah . Bagian targeting and Research mempunyai informasi.
tentang Riset Bisnis dan pemberi kerja serta tinggal dan bekerja di luar negeri beraneka
ragam bidang danInternational carieer Oportunities ( University of Montana ).
(www.montana.edu/wwcp/national.htm ) Sebuah daftar situs lengkap pekerjaan
internasional yang banyak sekali bermacam-maacam lokasi internasional .

1. The University of Texas Web Site for international Employment memiliki


lusinan listingdari seluruh dunia . Sebagian akan menyerahkan resume kepada
para perekrutan.
2
Internship Abroad (www.ohio.edu/sturyabroad/internship.htm ) adalah sebuah
program magang yang ditawarkan oleh oleh Ohio University untuk magang
di Perserikatan bangsa-bangsa , Departement Dalam Negeri AS , dan lebih dari 65
negara.

3 Departement Perdagangan AS memiliki berbagai program magang di situssitus berikut ;


a.Office of Export Promotion Internship
(www.ita.doc.gov/td/industry/olpc/intern.html ).

b.StudentEmploymentOpportunities
(http;/ohrm.doc.gov/jobs/Student/info.ht)
meliputi
beraneka
ragam
peluaang-pelung magang dan beekerja mahasiswa.
4. Departemen Luar Negeri AS (www.careers.state.gov/index.html )
Sebuah penjelasan yang amat berguna tentang Student Employment Program
dengan informasi yang baik tentang bagai mana mngajukan permohonan kerja.
Departeman Luar Negeri AS menyelenggarakan sesi persiaapan lisan di
selurruh AS dan Asia untuk membantu para calon karyawan untuk ujian lisan
Pelayanan Luar negeri . International Finance Corporation of the world Bank
Group . Mahasiswa

yang sedang kuliah ditingkat sarjana dipekerjakan selama jangka waktu dua
tahun sebagai analis investasi dan kemudian didorong untuk memperoleh gelar
sarjana dan menjadi anaggota Tim Transaksi Global.
5 .Organization of American States (www.oas.org/EN/PINFO/HR /geninformation.htm). Program ini dirancang bagi para mahasiswa tingkat
yunior, senior dan sarjana (graduate) pada level Universitas untuk
memperkenankan mereka bekerja dalam bidang study mereka . Mereka harus
memiliki IPK paling rendah 3.0 dan menguasai diantara 4 bahasa : inggris,
Portugis, Spanyol dan Perancis. Program ini mempunyai 3 sesi sepanjang
tahun; musim gugur, musim dingin-musim semi, dan musim panas.

22

MENGGUNAKAN
INTERNET
INTERNASIO NAL.

UNTUK

PENELITIAN

BISNIS

Pada waktu para mahasiswa mengambil mata kuliah pengantar dalam


bisnis Internasional , mereka biasanya telah mengambil sekurang-kurang nya
satu mata kuliah pengenalan computer atau sistim informasi Manajemen dimana
mereka mempunyai kesempatan untuk berhubungan dengan internet. Akan
tetapi apabila anda tidak berpengalaman dengan internet,kami menyarankan
agar anda meng ambil mata kuliah itu atau mencari buku diperpustakaan untuk
mem pelajari dasar-dasar internet,suatu alat bisnis yang sangat berharga.
Dalam bab I , telah diuraikan dengan singkat berbagai pemakaian Internet ,
seperti berikut :
1. E mail untuk komunikasi global yang cepat dan murah.
2. Konferensi video ( Video converencing ) untuk demonstrasi penjualan ke
seluruh dunia dan untuk mengadakan pertemuan diantara orang-orang
yang dditempatkan diberbagai Negara.
3. Menempatkan situs web untukmemasarkan produk-produk,
karyawan secara global, dan menyediakan dukungan pelanggan.

merekrut

Dalam lampiran berikut ini , kami :


1. Memeriksa Internet sebagai suatu sumber informasi global.
2. Menyediakan sebuah petunjuk situs Web yang akan dapat anda gunakan
untuk mengumpulkan informasi tentang beraneka ragam topic.

Internet : Sebuah Sumber informasi global yang dinamis.


Internet adalah sebuah jejaring dari ribuan jejaring computer yang
memperkenankan anda untuk mengakses informasi yang disimpan di computer
diseluruh dunia. Tidak ada pemerintah atau organisasi yang mengendalikan
internet, atau seseorang atau organisasi yang membayar untuk itu. Cara-cara
mengakses internet, anda dapat gunakan untuk mengakses informasi di internet,
meliputi : 1.World Wide Web. 2. Groper. 3.FTP dan Telnet.

23

- Oooooo00000000oooooo-

24

HANJAR

BISNIS

INTERNASIONAL

INTERNATIONAL BUSINESS

BAB III -

IV

DONALD A.BALL

*. DONAALD A BALL.

WENDEL H. McCULLOC, Jr

J.MICHAEL GERINGER

* WENDEL H Mc CULLOC, Jr.


* J.MICHAEL GERINGER.
*

* S MICHAER
S.MINOR
MICHAER
MINOR.

untuk intern :
MAHASISWA FEKON UPI YPTK PADANG
2011

FEKON UPI YPTK


PADANG

25

BAB II

PERDAGANGAN DAN INVESTASI DALAM BISNIS


INTERNASIONAL
Menciptakan lokasi poduksi diluar negeri yang semata-mata untuk memenuhi
konsumsi lokal tampaknya merupakan dasar pertimbagan yang rapuh untuk
investasi asing. Yang jauh lebih baik adalah kemampuan untuk menggunakan
sebaik-baiknya keunggulan kompetitif perusahaan dengan menempatkan
produksi dimana saja yang paling efisien . Perusahaan multinasional masa kini
menciptakan jaringan risert, produksi komponen , perakitan, dan distribusi yang
tersebar luas.
Martin Woolfe, Analisis bisnis
global.

TINJAUAN KONSEP ;
Setelah membaca bab ini, para Mahasiswa diharapkan mampu :
1. Memahami daya tarik perdagangan internasional dan bagaimana
pertumbuhannya.
2. Mengidentifikasi arah perdagangan,atau siapa berdagang dengan siapa.
3. Menjelaskan ukuran , pertumbuhan, dan arah investasi langsung luar negeri
Amerika Serikat dan Negara Negara lainnya.
4. Mengidentifikasi siapa yang melakukan
diinvestasikan di Amerika Serikat.

investasi

dan

berapa

yang

5. Memahami alas an-alasan untuk memasuki pasar di luar negeri.


6. Mengerti bahwa Globalisasi perusahaan Internasional terjadi atas sekurangkurangnya tujuh dimensi dan suatu perusahaan dapat bersifat setengah global
dalam beberapa dimensi dan sepenuhnya global dalam dimensi-dimensi
lainnya.
7. Mendiskusikan macam-macam saluran yang tersedia bagi perusahaan
perusahaan yang mengekspor secara tidak langsung maupun langsung atau
yang melakukan manufaktur di luar negeri.
8. Menjelaskan arah kecenderungan structural dalam perdagangan besar dan
eceran.

26

Perusahaan-perusahaan internasional besar menanamkan


modal di luar negeri dan mereka juga mengekspor.
Perusahaan-perusahaan internasional Amerika yang besar memberikan
tanggapan terhadap : (1) persaingan global. (2) Liberalisasi dalam investasi
asing
oleh pemerintah , dan (3) kemajuan-kemajuan dalam teknologi ,
yang telah
menyebabkan investasi langsung luar negeri melonjak pada tahun 2000 menjadi
$139,3 miliar (naik 66 persen dari 84 miliar tahun 1996). Kenaikan dari rata-rata
$41 miliar setahunnya selama periode 1985 1995 ke angka tahun 2000 adalah
sbesar 240 persen.
Karena investasi langsung luar negeri pada umumnya digunakan untuk
memulai produksi di luarnegeri , apakah ekspor Amerika telah jatuh sebagai
akibat investtasi langsung luar negeri AS yang lebih dari $593 miliar pada
periode 1996-2000 ?.
Tampaknya tidak , karena ekspor barang-barang dan
jasa-jasa Amerika juga naik dari $852 miliar pada tahun 1996 menjadi $1.004
miliar
tahun
2001,
suatu
kenaikan 73 persen selama dekade tersebut. Bahkan dengan dollar yang relatif
kuat terhadap berbagai mata uang lainnya seperti euro, ekspor Amerika naik
dengan lebih dari 26 persen sejak tahun 1995 sampai 2001.
Apakah
perusahaan-perusahaan kecil , perusahaan-perusahaan besar atau kedua jenis
perusahaan ini bertanggung jawab atas pertumbuhan tersebut ?. Merupakan
kepercayaan umum bahwa perusahaan-perusahaan kecil dan menengah, karena
mereka
kekurangan
sumber daya keuangan dan manusia , memasok pasar-pasar luar negeri mereka
dengan mengekspor daripada memproduksi dan bahwa perusahaan-perusahaan
internasional besar melakukan sebaliknya. Padahal kenyataannya, Departemen
Perdagangan Amerika Serikat menyatakan bahwa lebih kurang dua pertiga
barang-barang ekspor Amerika adalah produksi perusahaan-perusahaan
multinasional milik Amerika, dengan lebih dari sepertiga ekspor itu dikirim oleh
perusahaan induk Amerika ke cabang-cabangnya diluar negeri.Study yang
dilakukan oleh FORTUNE (2000) mengenai multinasional Amerika terbesar
menunjukkan 28 perusahaan dengan penjualan luar negeri paling sedikit $9
miliar. Diantara perusahaan-perusahaan ini rasio penjualan luar negeri terhadap
penjualan total berkisar mulai dari 77,1 persen untuk TEXACO sampai 13,8
persen untuk WAL-MART STORES ( lihat table 2.1) . Banyak diantaranya menjual
ke 100 negara atau lebih.
Meskipun perusahaan perusahaan
Internasional besar besar seperti biasanya memiliki banyak sarana produksi
diluar negeri ,umumnya tidak meguntungkan bagi mereka untuk memiliki pabrik
disetiap pasar.
Investasi luar negeri akan menjadi terlalu besar sekali bagi
mereka untuk berusaha mendirikan sarana produksi ditiap pasar. Juga pasar
27

yang terlalu kecil untuk mendukung proses produksi local; pasar-pasar ini harus
dilayani oleh ekspor. Untuk memahami pentingnya perdagangan internasional
dan investasi luar negeri bagi perusahaan-perusahaan ini .periksalah kolom
terakhir padatabel 2.1 yang menunjukkan perbandingan laba bersih penjualan
luar negeri dan laba bersih total. Untuk 17 diantara 28 perusahaan (16 persen),
lebih dari 40 persen laba bersih dihasilkan oleh perusahaan luar negeri. Tanpa
penjualan dan laba yang

dihasilkan dari operasi luar negeri, maka daya saing perusahaan-perusahaan ini
akan rusak parah dan sebagian diantaranya mungkin tidak mampu
mempertahankan bisnisnya.
Catatan : Forbes mendefinisikan penjualan luar negeri sebagai penjualan dari
produksi luar negeri dan tidak memasukkan ekspor dan penjualan antar
perusahaan , dan dengan demikian tingkat penjualan luar negeri total mungki
dinyatakan lebih rendah dari sebenarnya.
Sumber: Country Fact Sheet United States World Investment Report 2001,
Geneva : UNCTAD 2001. US Internationl Trade in Goods and Services, Balance
of Payment Basis.
International Trade Administration, US Departement of
Commerce Forbes 24 Juli 2000, hal.335-338.
Pada awal bab 2 ini mengilustrasikan bahwa kedua cara memasok
pasar-pasar luar negeri mengekspor ke dan memproduksi di pasar-pasar itusangat penting bagi kebanyakan korporasi Amerika Serikat yang besar. Selain itu
, kedua kegiatan bisnis internasional ini tidak terbatas pada perusahaanperusahaan manufaktur.
Diantara 100 perusahaan multinasional terbesar versi Forbes, 26 buah
adalah perusahaan-perusahaan jasa dibidang Perbankan, keuangan, asuransi,
hiburan, angkutan dan perdagangan eceran. Namun demikian, Investment
perusahaan-perusahaan yang lebih kecil juga memiliki operasi di luar negeri.
Menurut World Report, perusahaan-perusahaan internasional beskala kecil dan
menengah merupakan 20,8 persen dari total 3.470 korporasi internasional
Amerika Serikat dan juga memainkan peranan penting dalam aktivitas ekspor.
Dalam bab II ini kita akan memeriksa dua topik yang secara langsung
berhubungan dengan ekspor dan produksi di Negara-negara asing:

1.

Perdagangan internasional yang meliputi ekspor dan impor

2.

Investasi langsung luar negeri , yang harus dilakukan oleh perusahaanperusahaan internasional untuk mendirikan dan memperluas operasi-operasi
luar negeri mereka.
Kemudian pada bab-bab berikut akan dibahas tentang produksi dan
mengimpor (bab 17 dan 20 ) akan dibahas kegiatan yang ketiga dari bisnis
internasional mencari sumberdi luar negeri (Foreign sourcing), pengadaan
bahan-bahan baku, komponen dan produk-produk dari luar negeri.
28

PERDAGANGAN INTERNASIONAL.
Volumeperdagangan.
.
Pada tahun 1990, sebuah tonggak sejarah tercapai ketika volume
perdagangan internasional untuk barang-barang dan jasa-jasa yang diukur
dalam nilai dollar sekarang melampaui $4 Triliun. Nilai dolar ekspor total dunia
pada tahun 2001 lebih besar dari produk nasional bruto dari setiap Negara
didunia kecuali Amerika Serikat.
Seperempat dari segala sesuatu yang
tumbuh atau dibuat didunia sekarang diekspor, suatu ukuran lain betapa
signifikannya perdagangan internasional. Dari $7,6 triliun jumlah perdagangan
internasional barang-barang dan jasa jasa pada tahun 2001, nilai ekspor
barang dagangan adalah sebesar $6,2 triliun, 20 kali lebih besar dari 31 tahun
sebelumnya (lihat table 2.2.) . Memang benar inflasi bertanggungjawab atas
sebagian besar peningkatan perdagangan ini, tetapi dengan menggunakan
indeks kuantum yang mengurangi pengaruh inflasi dari data itu, volume
perdagangan dunia tahun 2001 sekitar 4 kali dari jumlah tahun 1970.
Walaupun nilai secara absolute lebih kecil yaitu sekitar $1,4 triliun
lebih,perdagangan dunia untuk sektor jasa sejak tahun 1990 bertumbuh lebih
cepat dibandingkan sektor industri
( lihat tabel 2.3.) Seperti yang akan
dibahas dalam bab 13, perdagangan barang dan jasa yang berkaitan dengan
teknologi informasi ( termasuk komputer pribadi, semi konduktor, dan telepon
selular) adalah mmerupakan faktor utama yang mendorong pertumbuhan
dalam perdagangan dunia pada akhir dekade 1990 an. Seberapa besar
pemerataan pertumbuhan tersebut ?. Apakah sebagian negara telah
menyumbang lebih baik daripada yang lain ?. Seperti ditunjukkan pada tabel
2.2 dan 2.3. Amerika Serikat dan Amerika Latin, dan juga Negara-negara
berkembang
secara
keseluruhan,
telah
melampaui
tingkat
pertumbuhan dunia sejak tahun 1990 baik untuk ekspor barang dagangan
maupun jasa. Sebaliknya, negara-negara maju secara keseluruhan dan juga
Negara-negara di Afrika , telah bertanggung jawab atas kemerosotan proporsi
ekspor barang sejak saat itu. Perhatikan bahwa banyak dari kenaikan ekspor
Negara-negara Uni Eropa dari tahun 1970 sampai 1990 an berasal dari
penerimaan anggota-anggota baru, dan bahwa proporsi ekspor barang dan
jasa dunia dari kawasan itu telah merosot sejak tahun 1990.
Peningkatan ekspor dunia sampai empat kali lipat dalam waktu 31 tahun
menunjukkan bahwa peluang untuk meningkatkan penjualan melalui ekspor
adalah strategi pertumbuhan yang dapat dijalankan. Seperti yang dapat dilihat
dalam table 2.1. terdapat banyak perusahaan internasional besar yang
memerlukan penjualan demikian untuk tetap bertahan.
Pada saat yang
sama ,pertumbuhan ekspor Negara-negara individual hendaknya merupakan
29

suatu peringatan terhadap para pelaku bisnis bahwa mereka arus bersiap-siap
untuk meghadapi persaingan yang meningkat dari ekspor ke pasar-pasar
domestik mereka sendiri.

ARAH PERDAGANGAN.
Apakah tujuan ekspor barang-barang dagang yang berjumlah hampir
$6,2 triliun ini ?. Apabila anda tidk pernah aliran-aliran perdagangan . Anda
mungkin berpikirbahwa perdagangan internasional utamanya terdiri dari
barang-barang manufaktur yang diekspor oleh negara-negara industry ke
negara-negara berkem bang dengan imbalan bahan mentah . akan tetapi table
2.4 menunjukkan bahwa hal ini hanya sebagian yang benar . meskipun lebih
separoh ekspor Negara negara berkembang sebenarnya menuju Negara maju.
Proporsi ini telah merosot selama 30 tahun terakhir, dari 72 pesen pada tahun
1970 menjadi 57 persen tahun 2000. Juga hampir ekspor dari perekonomian
maju mengarah ke Negara-negara industry , bukan ke negara-negara
berkembang . Seperti diperlihatkan dalam table , Jepang, Amerika Serikat,
serta Australiadan Selandia Baru merupakan pengecualian , dimana masingmasing mengirim sebagian besar ekspornya ke Negara-negara berkembang
daripada ke perekonomian Negara maju secara keseluruhan.

TIGA PENGECUALIAN : JEPANG, AMERIKA SERIKAT, DAN


AUSTRALIA / SELANDIA BARU.
Alasan Jepang menjual hasil produknya lebih banyak ke Negaranegara berkembang dari pada Negara-negara maju adalah karena telah
memiliki sistim distribusi ekstensif di pasar-pasar ini sejak awal 1900-an .
Karena tidak memiliki sumber-sumber lokal bahan mentah, negara itu telah
menggunakan perusahaan-perusahaan perdagangan umum (Sogososha di
Jepang) untuk mengimpor banyak bahan baku dan komponen yang diperlukan
untuk perindustrian Jepang.
Kantor-kantor perusahaan dagang di Negaranegara berkembang dimana bahan-bahan baku itu diperoleh juga memasarkan
produk-produk buatan Jepang ke Negara-negara itu (termasuk komponenkomponen untuk pasar pasar industry dan konsumen , seperti peralatan dan
suku cadang elektronik, dan juga barang-barang modal seperti peralatan
mesin). Banyak perusahaan jepang di bidang bidang elektronik, computer
dan sebagainya yang telah memindahkan operasi manufaktur kenegara-negara
yang memiliki keunggulan biaya rendah seperti Cina dan berbagai negara di
asia Tenggara sehingga menghasilkan impor balik ke Jepang karena barangbarang ini menggantikan produk-produk yang biasanya di buat di Jepang.
Secara keseluruhan, persentase impor Jepang yang berasal dari Negara negara Asia 9 ( Cina, Hongkong, Indonesia, Korea, Malaysia, Filipina,
Singapura, Taiwan dan Thailand) telah menigkat sekitar 50 persen antara
30

tahun 1990 dan 2001, naik dari 26,6 persen menjadi 39,6 persen dari total
impor ke Jepang.
Lebih lagi ketika Negara-negara Industri lainnya telah mengenakkan
larangan impor dari Jepang untuk melindungi industry dalam negerinya,
perusahaan perdagangan Jepang telah memperluas usahanya untuk menjual
ke Negara-negara berkembang. Usaha-usaha mereka telah mencapai beberapa
keberhasilan , meskipun

krisis ekonomi Asia tahun 1997 mempengaruhi perdagangan diseluruh


kawasan itu, ekspor Jepang ke Negara-negara Asia 9 telah meningkat dari
22,6 persen menjadi 39,7 persen dari total ekspor Jepang antara 1985 dan
2000
( meningkat 76 persen).
Amerika Serikat juga mengekspor suatu proporsi yang lebih kecil ke Negaranegara maju lainnya dan lebih banyak ke Negara-negara berkembang dari
pada Negara-negara maju pada umumnya, tetapi dengan alasan yang agak
berbeda dari Jepang . Perusahan-perusahaan Amerika memiliki anak-anak
perusahaan yang lebih banyak secara signifikan di Negara-negara berkembang
daripada perusahaan-perusahaan Jepang; Anak perusahaan merupakan
pelanggan bagi para pemiliknya di Amerika. Selain itu beberapa pembeli di
Negara-negara Asia Tenggara , mengingat Jepang pernah jadi bangsa penjajah
dalam perang Dunia ke II dan sebelumnya, lebih suka membeli dari
perusahaan-perusahaan Amerika. Juga perlu dicatat tingginya persentase
ekspor Amerika yang menuju Amerika Latin , menunjukkan arti relative
pentingnya pasar ini bagi perusahaan-perusahaan Amerika. Negara-negara
Asosiasi Integrasi Amerika Latin (Latin American Integration AssosiastionLAIA)
merupakan
17,7 persen dari total ekspor Amerika Serikat pada tahun 2000, yang
merupakan hampir 4 kali total ekspor semua Negara-negar maju ke Negaranegara ini, yng sebesar 4.6 persen.
Ada suatu perubahan penting dalam arah perdagangan Australia dan
Selandia Baru, dari Eropa dan Amerika Utara ke Asia Tenggara. Misalnya ,
Proporsi ekspor yang dikirim ke Uni Eropa merosot dari 27,1 persen pada tahun
1970 menjadi 11,1 persen tahun 2000, meskipun terdapat perluasan anggota
Uni Eropa selama waktu itu . Sebaliknya ekspor Australia dan Selandia Baru
tahun 2000 menuju ke Asia meningkat 80 persen sejak 1990.

MITRA DAGANG UTAMA : RELEVANSINYA BAGI PARA PELAKU


BISNIS.
Sebuah analisis mengenai mitra dagang utama negara asal suatu
perusahaan dan Negara-negara tempat berlokasinya perusahaan afiliasi yang
mengekspor barang produksinya , dapat memberikan wawasan yang berharga
31

bagi

manajemen.

Mengapa memusatkan perhatian pada mitramitra dagang


utama ?:
Ada sejumlah keuntungan dengan memusatkan
perhatian pada Negara yang telah menjadi pembeli utama barang-barang yang
berasal dari calon Negara eksportir :

1. Peraturan-peraturan ekspor dan impor bukanlah sesuatu yang


atasi.

sukar di

2. Tidak akan ada penolakan budaya yang kuat untuk membeli barang-barang
dari Negara itu.
3. Fasilitas transportasi yang memuaskan telah ada.
4. Pihak-pihak saluran impor (pedagang, bank, pialang pabean) telah
berpengalaman dalam menangni pengiriman impor dari kawasan eksportir .
5. Devisa untuk membayar ekspor tersedia.
6. Pemerintah dari mitra dagang mungkin menekan importer untuk membeli
dari Negara Negara yang merupakan pelanggan utama atas ekspor Negara itu.
Contohnya : Usaha-usaha pemerintah Jepang, Korea dan Taiwan untuk
membujuk warga Negara mereka membeli lebih banyak barang- barang
Amerika, mereka juga telah mengirim misi-misi pembelian ke Negara Amerika
Serikat.

MITRA MITRA DAGANG UTAMA AMERIKA SERIKAT.


Pada Tabel 2.5. memperlihatkan mitra-mitra dagang utama Amerika
Serikat. Data tersebut menunjukkan bahwa Amerika Serikat , sebuah negara
industry pada umumnya mengikuti kecenderungan seperti yang ditemukan
dalam table 2.4. yaitu, Negara-negara maju saling berdagang sat sama lain.
Meksiko dan Kanada adalah mitra dagang utama dalam bagian terbesar karena
mereka sama sama berbatasab dengan Amerika Serikat. Biaya-biaya
angkutan lebih rendah , waktu pengiriman lebih pendek dan kontak antara
pembeli dan penjual lebih mudah dan lebih murah. Sekarang denga
bergabungnya kedua Negara itu dengan Amerika Serikat dalam North
American Free Trade Agreemant (NAFTA), dapat diyakini bahwa arti penting
mereka sebagai mitr perdagangan satu sama lain akan tetap kuat. Perhatikan
perubahan yang menonjol dalam urutan mitra dagang Amerika Serikat hanya
dalam waktu tiga dekade. Tidak hanya peringkat saja yang beruah, tetapi
beberapa Negara telah menjadi semakin penting sementara sementara
yanglainnya telah menjadi relative kurang penting. Negara-negara dari Asia
32

timur dan Tenggara telah menjadi mitra dagang yang semakin penting dalam
tahun-tahun terakhir. Cina, Korea Selatan, Taiwan, Malaysia, Singapura,
Thailand, dan Filipina memasokAmerika Serikat dengan sejumlah besar produkproduk dan komponen-komponen Elektronik serta barang-barang padat karya
lainnya.yang kebanyakan diproduksi oleh perusahaan internasional Amerika .
Antara tahun 1991 dan 2000, Cina telah meningkat dari urutan keenam
menjadi keempat dalam ekspor ke Amerika Serikat (dari $19 miliar menjadi
$100 miliar dollar, suatu peningkatan sebesar 426 persen dalam 9 tahun),
meskipun hanya berada di urutan kesebelas sebagai importer barang-barang
AS pada tahun 2000 ($16 miliar).

Banyak diantara Negara-negara Asia yang sama yang muncul sebagai


importer barang-barang Amerika juga, karena :
1. Taraf hidup yang meningkat memungkinkan rakyat mereka menjangkau
lebih banyak produk impor,dan penerimaan ekspor Negara-negara tersebut
memberikan devisa untuk membayarnya.
2. Mereka membeli sejumlah besar barang-barang modal untuk melanjutkan
perluasan dan perkembangan lanjut dari perusahaan industri mereka.
3. Mereka mengimpor bahan-bahan dan komponen-komponen yang akan
dirakit ke dalam barang-barang setengah jadi atau barang-barang jadi yang
selanjutnya akan diekspor, seringkali ke Amerika Serikat.
Pemerintah mereka yang ditekan oleh pemerintah Amerika untuk
menurunkan surplus perdagangannya dengan Amerika Serikat, telah mengirim
misi-misi pembelian ke negara ini untuk mencari produk-produk yang akan
diimpor.
Analisa perdagangan luar negeri yang telah diuraikan akan membantu
siapa saja yang baru mulai mencari pasar diluar untuk memperoleh peluang
bisnis baru . Langkah-langkah pendahuluan berupa :
(1). Mempelajari
pertumbuhan umum dan arah perdagangan (table 2.4.) dan (2).Menganalisis
mitra-mitra dagang utama (lihat table 2.5) akan memberikan gagasan dimana
adaya kegiat an perdagangan.
Jenis-jenis produk apa yang diimpor Negaranegara ini dari Amerika Serikat ?. Bagian perdagangan dan analisis Ekonomi
Departemen Perdagangan mengelola sebuah situs di Internet dengan dokumendokumen statistic perdagangan yang dapat di download.
Sebuah bagian,
Foreign Trade High-Lights , berisi lebih dari 100 tabel barang-barang dan jasa
jasa, termasuk yang melaporkan ekspor dan impor utama Amerika Serikat dari 80
mitra dagang terbesarnya. Juga terdapat table tabel dari publikasi tahunan
Departeman Perdagangan yang baru U.S. Industry and Trade Outlook, yang
menggantikan
table
tabel
dari
U.S.
Industrial
Outlook.

INVESTASI LUAR NEGERI .


33

Investasi luar negeri dapat dibagi menjadi dua komponen :


1.
Investasi Portofolio. Yang merupakan pembelian saham-saham dan
obligasi semata-mata dengan tujuan memperoleh laba atas dana yang
ditanamkan .
2.
Investasi langsung.
Dimana Investor berpartisipasi
manajemen perusahaan selain mendapatkan laba atas uang mereka.

dalam

Perbedaan antara kedua komponen ini telah mulai kabur , khususnya


dengan semakin besarnya ukuran dan jumlah merger , akuisisi, dan aliansi
internasional pada tahun-tahun terakhir . Sebagai contoh : Investasi oleh
investor
asing
dalam
saham
perusahaan Domestik pada umumnya diperlakukan sebagai investasi langsung
apabila rasio penyertaan modal investor adalah 10 persen atau lebih. Sebaliknya,
transaksi yang bukan akibat investor asing memperoleh paling sedikit 10 persen
kepemilikan saham digolongkan sebagai investasi Portofolio.
Dengan semakin cepatnya globalisasi bisnis , adalah tidak lazim bagi
perusahaan menjalin hubungan-hubungan strategis dengan perusahaan
perusahaan dari Negara lain untuk menghimpun sumber-sumber daya (Seperti
proses produksi, pemasaran, dan teknologi serta keahlian lainnya), sementara
itu tetap mempertahankan penyertaan modalnya dibawah 10 persen .
Pendanaan dari para pemodal patungan asing juga cenderung diperlakukan
sebagai investasi portofolio , walaupun para investor ini sering terlibat secara
aktif dalam operasi-operasi bisnis perusahaan sasaran, dengan tujuan pada
akhirnya mewujudkan laba modal yang cukup besar ketika saham-saham
perusahaan target itu dijual kepada umum (go-public).

INVESTASI PORTOFOLIO.
Meskipun para investor portofolio tidak berkaitan secara langsung
dengan pengendalian perusahaan, mereka menanamkan jumlah yang sangat
besar dalam saham dan obligasi dari Negara-negara lain. Sebagai contoh , Data
dari Departemen Perdagangan menunjukkan bahwa orang-orang yang tinggal
diluar Amerika Serikat memiliki saham dan obligasi Amerika selain sekuritas U.S.
Treasury dengan nilai $2.857 miliar pada tahun 2001 (termasuk $1.464 miliar
dalam saham-saham korporasi).
Ini menunjukkan kenaikan 81 persen
diatas tahun 1997.
Dari total pemegang saham dan obligasi, 66 persen
dimiliki oleh orang orang Eropa, 9 persen oleh orang Jepang, dan 6 persen oleh
Orang Kanada. Kenaikan yang sangat besar dalam nilai saham Amerika yang
dipegang oleh orang-orang yang bertempat tinggal diluar Negara ini sangat
menonjol karena terjadi terdapat depresiasi euro dan beberapa mata uang
lainnya yang cukup besar terhadap dollar pada tahun-tahun sebelum 2002.
Sebagian besar kenaikan tersebut dihubungkan dengan jumlah dan skala akuisisi
perusahaan-perusahaan Amerika yang besar oleh perusahaan-perusahaan asing.
34

Sebaliknya orang-orang Amerika , memiliki $2.111 miliar dalam surat-surat


berharga diluar negeri pada tahun 2001,
$1.565 miliar diantaranya berupa
saham saham korporasi. Walaupun penurunan dari level $2.027 tahun 1999,
karena valuasi yang menurun dalam pasar-pasar saham di seluruh dunia.
Valuasi kepemilikan korporasi asing tahun 2001 menunjukan kenaikan 24 persen
diatas level yang sma untuk tahun 1997. Kenaikan ini mencerminkan pembelian
bersih saham asing oleh Amerika Serikat , Akuisisi perusahaan-perusahaan di
luar negeri oleh perusahaan-perusahaan AS, daan kenaikan harga banyak saham
asing. Seperti dapat dilihat , Investasi portofolio luar negeri besar jumlahnya dan
akan terus tumbuh dengan semakin banyaknya perusahaan-perusahaan
internasional mengeluarkan obligasi dan kekayaan mereka di bursa luar negeri.

INVESTASI LANGSUNG LUAR NEGERI.


Pembelian saham yang cukup dalam sebuah perusahaan untuk
mempereh hak control manajemen yang signifikan.
1.Volume.
Nilai buku saham investasi langsung asing (Foreign Direct Investmen FDI) yang
beredar diseluruh dunia , adalah lebih dari $5,9 triliun . Tabel 2.6. menunjukkan
menunjukkan bagaimana jumlah ini terbagi antara Negara-negara investor
terbesar. Pada tahun 2000, Amerika Serikat memiliki 1.4. kali besarnya Investasi
dari investor terbesar berikutnya Inggris , dan 2,5 kali investasi investor terbesar
ketiga Perancis. Akan tetapi proporsi investasi Amerika Serikat merosot dengan
hampir sepertiga antara tahun 1985 dan 2000,dari 35,5 persen menjadi 20,8
persen.
Selama periode waktu yang sama , proporsi investasi yang dilakukan
Uni Eropa meningkat dengan lebih kurang 25 persen , dari 41,4 persen menjadi
52,1 persen. Menarik untuk di catat bahwa proporsi investasi Jepang telah
mersot dari 11,7 persen tahun 1990 menjadi hanya 4,7 persen pada tahun 2000.
Ini mencerminkan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan , Negara-negara
berkembang telah meningkatkan proporsi investasi mereka dari 4.6 persen
tahun 1985 menjadi 11,9 persen tahun 2000.
Aliran keluar investasi
mencapai puncak pada tahun 2000 - $1.149,9 miliar, suatu kenaikan lebih dari
194 persen diatas tahun 1996 (lihat table 2.7.).
Meskipun demikian , kemerosotan yang mulai melanda sebagian besar
perekonomian dunia pada akhir tahun 2000 telah mengakibatkan penurunan
tingkat aliran investasisecarakeseluruhan. Baik pada tahun 1999 maupun 2000,
Inggris merupakan sumber aliran keluar investasi terkemuka ($249,8 miliar pada
tahun 2000) , dan tahun 2000 Perancis melampaui Amerika Serikat menjadi
sumber investasi kedua terbesar (dengan masing-masing $172,5 dan $139,3
miliar) Jepang adalah sumber investasi terbesar ke 12 pada tahun 2000,
merupakan 2,7 persen dari total aliran keluar investasi global , yang mewakili
penurunan yang cukup besar dari posisinya tahun 1990 sebagai sumber investasi
terbesar, yaitu 21,5 persen dari jumlah keseluruhan.
35

2.

Arah:

Sekalipun tidak mungkin membuat Determinasi yang akurat mengenai nilai


sekarang dari investasi luar negeri , kita dapat mengetahui tingkat investasi itu
dan tempat-tempat melakukannya . Jenis informasi inilah yang menarik bagi
para manajer dan pemimpin pemerintahan . Ini dapat di analogikan dengan apa
yang
seharusnya
dicari
dalam
analisis
perdagangan
internasional.
Apabila sebuah Negara terus menerima jumlah investasi asing yang cukup
besar , iklim investasinya pastilah menguntungkan .Ini berarti bahwa kekuatan
-kekuatan politis lingkungan luar negeri relative menarik dan bahwa peluang
untuk
memperoleh
laba

lebih besar disana daripada dimanapun tentu ada alasan-alasan lain , tetapi
apabila alas an-alasan diatas tidak ada, investasi luar negeri tampaknya tidak
akan terjadi.
Dinegara-negara mana Investasi dilakukan, dan darimana investasi itu
berasal ?.table 2.7 menunjukkan bahwa Negara-negara industri terutama saling
menanamkan modal dinegara-negara mereka, persis seperti mereka lebih
banyak berdagang satu sama lain diantara sesama nya.
Amerika Serikat dan
Uni Eropa memiliki pangsa yang meningkat , dengan proporsi investasi mereka
diseluruh dunia yang naik dari rata-rata 60 persen tahun 1985-1995 menjadi 71
persen pada tahun 1999 dan 2000. Peningkatan ini banyak dihubungkan
dengan penggabungan, akuisisi, dan investasi internasional lain yang dilakukn
oleh perusahaan di dalam industry yang sedang menghadapi persaingan dan
konsolidasi secara global.
Diseluruh dunia, Negara-negara berkembang secara keseluruhaan
memperoleh suatu peningkatan level investasi luar negeri yang cukup besar
antara tahun 1996 dan 2000, kira-kira 66 persen seperti yang ditunjukan dalam
table 2.7 . Bagaimanapun, proporsi dana investasi uang kenegara berkembang
merosot dari 52,2 persen menjadi 18,9 persen selama waktu ini .
Negaranegara dari Afrika secara keseluruhan relative sedikit mengambil bagian dalam
aliran investasi di seluruh dunia. Negara Singapura yang kecil (berpenduduk 3
juta jiwa) telah menerima hampir sebanyak investasi asing seperti yang
diterima keseluruhan benua Afrika , dan Hongkong menerima 8 kalinya. Asia
secara keseluruhan total aliran masuk ke kawasan itu naik menjadi rekor AS $
137,3 miliar pada tahun 2000.
Walaupun dengan 10,8 persen dari total aliran investasi tahun 2000 ini
dibawah rata-rata tahun 1985 1995 sebesar 16,5 persen .di Amerika Latin ,
walaupun aliran masuk investasi lebih dari du kali dari 1996 sampai 1999,
proporsi investasi yang menuju kawasan itu merosot dari 16,5 persen pada
tahun 1996 menjadi hanya 6,8 persen pada tahun 2000. Pada tingkat Negara
Amerika Serikat adalah pemimpin dalam kaitan dengan arus masuk investasi
luar negeri dalam tahun 2000 dengan US$281,1 miliar (Jerman adalah kedua
36

dengan US $176,1 miliar, melebihi Inggris, yang jatuh urutan ketiga dengan
US $ 130,4 miliar). Jepang berada pada peringkat ke 24 ,dengan US $ 8,2
miliar, atau 0,6 persen dari aliran masuk investasi global.
Walaupun kawasan Asia secara keseluruhan tengah menerima suatu
bagian investasi asing yang menurun ditahun terakhir, Cina dan wilayahnya
mempunyai hasil yang secara dramatis berbeda. Cina berada diperingkat 8
dalam tahun 2000, dengan aliran masuk investasi sebesar US $ 40,8 miliar. Ini
mewakili lebih kurang 3,5 kali rata-rata tingkat aliran investasi yang diterima
Cina dari tahun 1985 1995, sebagian besar investasi yang mengalir ke Cina
juga datang melalui Hongkong, yang menerima US $ 64,4 miliar investasi
dalam tahun 2000 (ke 5 dari keseluruhan ), lebih dari 15 kali investasi asing
tahunan nya yang 4,0 dari tahun1985-1995.

PERDAGANGAN MEMBAWA KEPADA INVESTASI LANGSUNG


DILUAR NEGERI.
Secara historis,investasi langsung diluar negeri (Foreign Direct
Investment FDI) mengikuti perdagagan luar negeri . salah satu alasannya,
perdagangan luar negeri lebih sedikit biaya dan resikonya . Juga manajemen
dapat memperluas bisnisnya sedikit demi sedikit daripada melelui investasi
dan ukuran pasaryang jauh lebih besar dari yang diperlukan oleh suatu fasilitas
produksi luar negeri. Pada umumnya perusahaan akan menggunakan agenagen domestik atau luar negeri untuk meningkatkan dan memperlancar ekspor
hasil produksinya.
Dengan meningkatnya ekspor, perusahaan
kemudian membentuk departemen ekspor dan kemungkinan menggaji wakilwakil penjualan untuk tinggal dipasar-pasar luar negeri, dan perusahaan
bahkan mungkin mendirikan perusahaan penjualannya sendiri untuk
mengimpor atas namanya sendiri.
Semetara itu para manajer akan
mengamati ukuran pasar keseluruhan dengan ketat karena mengetahui para
pesaing mereka sedang melakukan studi yang sama.
Pada umumnya karena pasar lokal tidak akan cukup besar untuk
mendukung produksi local oleh semua perusahaan-perusahaan yang
mengekspor kesana, keadaan itu akan menjadi situasi saling melihat siapa
yang akan lebih dahulu memulai kegiatan manufaktur disana.
Manajermanajer yang berpengalaman mengetahui bahwa pemerintah sering
membatasi jumlah perusahaan local yang membuat produk tertentu sehingga
perusahaan yang akan memulai operasi local akan dipastikan memiliki peluang
bisnis yang menguntungkan bagi perusahaan tersebut dan dapat berlanjut.
Hal ini sangat penting bagi Negara-negara berkembang yang bergantung pada
investasi luar negeri untuk menyediakan pekerjaan dan memperoleh pajak.

37

APAKAH PERDAGANGAN
SEBALIKNYA?

MEMBAWA

KEPADA

FDI

ATAU

Pada bagian terdahulu menguraikan garis linier menuju perluasan


pasar yang telah ditempuh oleh perusahaan-perusahaan internasional dan
sekarang masih menempuhnya . Namun demikian, lingkungan usaha baru
dengan hambatan perdagangan yang semakin kurang dari pemerintah , telah
meningkatkan persaingan dari perusahaan-perusahaan yang sedang
mendunia,
serta
produksi
baru dan teknologi komunikasi menyebabkan banyak perusahaan internasional
menyebarkan kegiatan-kegiatan system produksi mereka ke lokasi-lokasi yang
dekat dengan sumber-sumber yang tersedia, . Mereka kemudian memadukan
keseluruhan proses produksi baik secara regional maupun global dan
akibatnya, keputusan dimana akan berlokasi , baik merupakan keputusn FDI
atau keputusan dagang menggambarkan dengan persis bagaimana eratnya
saling
keterkaitan
antara
FDI
dan
perdagangan.

INVESTASI LANGSUNG LUAR NEGERI AMERIKA SERIKAT.


Anda telah dalam table 2.6. bahwa Amerika Serikat sejauh ini
merupakan investor luar negeri terbesar ( lebih dari seperlima dari aliran keluar
persediaan investasi total tahun 2000) , dan seperti ditunjukkan dalam table
2.8., perusahaan-perusahaan Amerika telah menanamkan modal jauh lebih
besar dinegara-negara maju (kira-kira 70 persen dari keseluruhan , per 2001)
daripada yang mereka miliki di Negara-negara berkembang . Selama periode
16 tahun 1985 2001, bagian dari investasi Amerika ke Eropa telah meningkat
dengan 14,4persen (45,9 persen menjadi 52,5 persen) , sementara Kanada
menurun dengan lebih dari 50 persen (dari20,5 persen menjadi10,1 persen),
Inggris 18,0 persen dan Belanda 9,6 persen mewakili penerima investasi
Amerika terbesar diantara Negara-negara Eropa, per 2001. Proporsi Amerika
Latin dari investasi Amerika meningkat cukup besar,dari 12,1 persen tahun
1985 menjadi 19,5 persen tahun 2001. Proporsi investasi Amerika Serikat di
Asia dan Pasifik meningkat sedikit selama kurun waktu ini, dari 14,8 persen
menjadi 15,7 persen . Meskipun perusahaan-perusahaan Amerika memiliki
lebih banyak investasi di Afrika dan Timur Tengah dalam tahun 2001 dari pada
tahun 1985, persentase total investasi mereka lebih rendah dari tahun
1985.Jepang menunjukkan perbedaan yang menarik dengan Amerika Serikat
dalam hal pengalaman investasi langsung luar negeri akhir-akhir ini. Selama
awal dan pertengahan tahun 1990 an, focus aliran keluar Jepag beralih dari
Negara-negara maju (83 persen dalam periode 1989 -1991, turun menjadi 58
persen dalam tahun 1994 1995) ke Asia Tenggara (17 persen , naik sampai 42
persen).
Meskipun demikian , tingkat Investasi Jepang yang menuju ke lokasilokasi di Asia merosot cukup besar pada akhir decade yaitu jatuh dari 22,6
persen pada tahun 1997 menjadi 16,0 tahun 1998 dan 12,2 persen tahun 2000
38

. Proporsi Investasi Jepang yang pergi ke Amerika Serikat dan Eropa adalah
75,2 persen pada tahun 2000.

INVESTASI LANGSUNG ASING DI AMERIKA SERIKAT.


1. Peningkatan yang cepat.
Investasi langsung asing di Amerika Serikat naik dengan cepat dari
US$ 185 miliar tahun 1985 menjadi US$ 1.321 miliar pada tahun 2001 Ini
merupakan suatu peningkatan tahunan sebesar lebih dari 13 persen . Amatilah
bagaimana terpusatnya investasi asing langsung di Amerika Serikat , Lebih dari
80 persen saham total dimiliki oleh perusahaan atau individu dari hanya 7
negara (1) Inggris 16,5 persen, (2) Jepang 12,0 persen, (3) Belanda 12,0
peren, (4)Jerman 11,6 persen, (5) Perancis 11,1 persen,
(6) Swiss 9,5
persen, dan (7) Kanada 8,3 persen. Proporsi investasi asing di Amerika Serikat
yang dimiliki oleh orang Eropa telah meningkat secara berarti, dari 65,5 persen
pada tahun 1985 menjadi 71,7 persen tahun 2001 . Bagian yang dimiliki oleh
orang Amerika Latin telah merosot

dengan lebih dari 50 persen, dari 9,1 persen pada tahun 1985 menjadi 4,5
persen tahun 2001.

2. Mengambil alih Perusahaan yang sudah jalan.


Dari catatan pembiayaan investasi di Amerika Serikat oleh perusaha
an-perusahaan asing, jeuh lebih banyak yang telah dikeluarkan untuk
mengambil alih perusahaan yang telah berjalan dari pada memba ngun yang
baru . Sejumlah alasan yang dapat dipertanggung jawab kan adalah :
1. Restrukturisasi perusahaan di Amerika Serikat menyebabkan manajemen
menempatkan di pasar bisnis atau asset lain baik yang tidak memenuhi
standar keuntungan manajemen maupun yang dianggap tidak berhubungan
dengan
bisnis
utamaperusahaan.
2. Perusahaan-perusahaan luar negeri ingin memperoleh akses yang cepat di
negara ini untuk teknologi maju, terutama dalam bidang computer dan
komunikasi.
3. Manajemen perusahaan asing merasa bahwa memasuki pasar Amerika
yang besar dan makmur akan lebih berhasil apabila mere ka mencari namanama merek yang terkenal dari pada menghabiskan waktu dan uang untuk
mempromosikan sesuat yang baru dan masih belum dikenal oleh masyarakat
pasar di Amerika.
4. Tekanan persaingan internasional yang meningkat, termasuk pencapaian
economic of scale yang lebih baik, telah membawa restrukturisasi
dan
konsolidasi dibanyak industry , dan akuisisi berbagai perusahaan di pasar-pasar
besar seperti Amerika Serikat merupakan produk sampingan dari tren industri
39

ini. Dalam bagian sebelumnya disebutkan dengan singkat beberapa alasan


mengapa investor asing mengambil alih perusahaan perusahaan lebih
banyak daripada yang mereka bangun di negeri ini. Sekarang marilah kita
periksa alasan-alasan mengapa perusahaan internasional memasuki pasarpasar luar negeri , yang semuanya terkait dengan keinginan untuk
meningkatkan laba dan penjualan atau melindunginya agar tidak dikikis oleh
para pesaing.

MENGAPA MEMASUKI PASAR-PASAR LUAR NEGERI ?


Memasuki pasar-pasar baru.
Para Manajer senantiasa berada dibawah tekanan untuk meningkatkan
penjualan dan laba perusahaan, dan ketika mereka menghadapi pasar yang
matang dan jenuh dinegaranya sendiri,mereka mulai mencari pasar-pasar baru
diluar Negara mereka. Mereka menemukan bahwa :
1. tampaknya merupakan kandidat potensial untuk operasi mereka. Pasar
dengan PDB perkapita dan pertumbuhan penduduk yang meningkat.
2.Perekonomian beberapa Negara dimana mereka tidak melakukan bisnis
sedang tumbuh dengan tingkat yang relative lebih cepat daripada
perekonomian pasar mereka sendiri.

Penciptaan Pasar Baru.


Pada table 2.10 menggambarkan tingkat pertumbuhan yang sangat
bervariasi diantara Negara negara paling atas dan bawah yang diurutkan
berdasarkan PDB perkapita. Meskipun hampir setiap orang melihat PDB
perkapita sebagai dasar untuk membuat perbandingan perekonomian bangsabangsa, sangat diperlukan kehati-hatian agar tidak menarik kesimpulan yang
keliru.
Alasan pertama : karena system statistic dibanyak Negara-negara berkembang
tidak cukup baik keandalan data yang diberikan oleh Negara negara demikian
dipertanyakan.
Alasan kedua : Untuk sampai pada basis yang sama dalam dollar Amerika.
Bank Dunia dan lembaga-lembaga Internasional lainnya mengkonversi mata
uang local kedalam dollar. Bank menggunakan rata-rata kurs untuk tahun itu
dan dua tahun sebelumnya setelah menyesuaikan perbedaan-perbedaan
dalam inflasi relatife antara Negara tertentu dengan Amerika Serikat .
Para
ahli ekonomi Bank Dunia mengakui bahwa kurs resmi tidak mencerminkan
daya
beli
domestic relatife dari mata uang meskipun demikian, kata mereka kurs
masih tetap merupakan satu-satunya alat yang tersedia secara
umumuntuk mengkonversi PDB dari mata uang nasional ke dollar AS.
Akhirnya harus diingat bahwa PDB perkapita adalah semata-mata
rata-rata arismatik yang diperoleh dengan membagi PDB dengan jumlah
penduduk . Akan tetapi , suatu Negara dengan PDB yang lebih rendah namun
40

dengan distribusipendapatan yang lebih merata, mungkin merupakan pasar


yang lebih disukai daripada yang PDB nya lebih tinggi. Dipihak lain , seperti
akan anda lihat dalam bab tentang kekuatan-kekuatan ekonomi (Bab 7), suatu
distribusi pendapatan yang tidak merata dalam sebuah Negara dengan PDB
perkapita yang rendah bisa menunjukkan adanya pasar yang dapat dimasuki,
terutama untuk barang-barang mewah. Data pada tabel 2.10. memperlihatkan
bahwa dari sudut pandang makro pasar-pasar diseluruh dunia sedang tumbuh,
tetapi ini tidak berarti bahwa ada peluang barang yang sama untuk semua
jenis usaha.
Barangkali mengherankan , pertumbuhan ekonomi disebuah
Negara menyebabkan pasar-pasar untuk beberapaproduk menjadi hilang untuk
seterusnya , sementara pada waktu bersamaan timbul pasar-pasar untuk
produk yang lain . Ambillah kasus di Negara yang berada pada tahap awal
pembangunan , dengan sedikit industri manufakture lokal , terdapat pasar
yang bagus bagi eksportir barang-barang konsumsi. Namun dengan
berlanjutnya pembangunan, orang-orang bisnis melihat peluang menciptakan
keuntungan dalam:
1.
Memproduksi secara lokal jenis-jenis barang konsumsi yang memerlu
kan teknologi sederhana , atau
2.
Merakit dari suku cadang impor produk-produk yang memerlukan
teknologi yang lebih maju.

Dengan adanya kecenderungan pemerintah melindungi industry lokal ,


maka impor barang-barang yang sedang diproduksi dinegara itu biasanya akan
ddilarang. Jadi para eksportir barang-barang konsumen yang mudah diproduksi,
seperti cat, lem, keperluan kamar mandi, pakaian dan hampir segala sesuatu
yang terbuat dari plastic, akan mulai kehilangan pasar ini, yang sekarang menjadi
sebuah pasar baru bagi para produsen bahan-bahan mentah untuk industry
bayi (industry- industry yang baru tumbuh) ini.

Pengaturan Perdagangan Preferensial.


Persetujuan oleh sekelompok kecil Negara- Negara untuk
membentuk perda gangan bebas diantara mereka sendiri sementara
mempertahankan restriksi perdagangan dengan sejumlah Negara
lainnya .
Fakta bahwa kebanyakan Negara yang mengalami pertumbuhan penduduk
dan PDB per kapita tidak selalu berarti mereka telah memperoleh ukuran yang
cukup untuk menjamin investasi oleh perusahaan internasional baik dalam :
1. Sebuah organisasi untuk memasarkan ekspor dari Negara asal.
2. Sebuah prabik manufaktur local. Untuk banyak produk, sejumlah Negara
tersebut masih kekurangan pasar potensial yang cukup.

41

Akan tetapi , ketika Negara-negara demikian telah membuat semacam


pengaturan perdagangan preferensial(preferencial trading arrangement) seperti
Uni Eropa dan Persetujuan Perdagangan Bebas Amerika Utara, hasilnya adalah
pasar yang lebih besar akibatnya perusahaan-perusaha an seringkali melewati
tahap-tahap awal berupa langkah ekspor dengan memasuki pasar awal melalui
fasilitas-fasilitas pemanufakturan local.

Pasar-pasar Yang Tumbuh Lebih Cepat.


Tidak hanya pasar luarnegeri yang baru sedang muncul, tetapi banyak
diantaranya yang tumbuh dengan tingkat yang lebih cepat daripada pasar dalam
negeri Amerika Serikat.
Contoh yang istimewa adalah pertumbuhan
Singapura,yang memiliki 4,5 kali rata-rata pertumbuhan tahunan Jepang, dengan
PDB/kapita yang sama. Meskipun demikian , karena Singapura merupakan pasar
yang kecil, Negara itu tidak akan menjadi calon bagi setiap perusahaan yang
sedang mencari peluang pertumbuhan diluar negeri. Singapura menarik bagi
para eksportir produk-produk mewah dan jaringan restoran seperti Mc.Donalds
yang kebetulan telah memiliki lebih dari 50 restoran disana.
Perusahan yang sedang mencari pasar yang cukup besar untuk
mendukung produksi peralatan atau mesin-mesin local mereka, misalnya, akan
tertarik oleh ukuran penduduk pertumbuhan dan kemakmuran Jepang dan
Spanyol.
Apabila anda memeriksa rendahnya PDB per kapita dan tingkat
pertumbuhan negatife dari begitu

banyak Negara Afrika, anda mengetahui mengapa investasi langsung luar negeri
diseluruh benua itu demikian rendah. Jelas bahwa analis-analis pasar akan
menyelidiki factor-faktor lain, seperti keadaan persaingan dan hukum (dibahas
dalam bab 15) , tetapi pemeriksaan mengenai variable-variabel dalam table 2.10.
adalah awal yang bagus untuk memulai . Menariknya, dari 128 negara dalam
table Bank Dunia yang mendasari table 2.10, sebanyak 52 (41 persen) memiliki
tingkat pertumbuhan PDB tahunan rata-rata lebih tinggi daripada tingkat
pertumbuhan AS untuk periode 1990 - 1999. Pertumbuhan yang lebih cepat di
dalam pasar Negara-negara berkembang sering kali terjadi karena alas an lain.
Apabila perusahaan yang telah memasok pasar itu dengan mengekspor,
membangun sebuah pabrik untuk produksi local, pemerintah tuan rumah pada
umumnya melarang impor.

Komunikasi Yang Lebih Baik.


Fakor ini dapat dianggap suatu alasan pendukung bagi pembukaan
pasar-pasar baru di lur negeri , karena jelas kemampuan berkomunikasi secara
cepat dan lebih murahdengan para pelanggan dan bawahan melalui surat
elektronik dan konferensi video ,seperti yang dibahas dalam bab 1, tentunya
memberikan kepada para manajer kepercayaan akan kemampuan mengontrol
42

operasi operasi diluar negeri. Kemajuan-kemajuan di dalam komunikasi berbasis


computer memungkinkan integrasi secara virtual yang memungkinkan
perusahaan-perusahaan menjadi lebih terpisah-pisah secara fisik begitu
manajeman menjelajahi dunia untuk mencari bahan mentah yang berbiaya
rendah. Sebagai contoh , Setiap orang dikantor pusat atau disebuah anak
perusahaan dimanapun di dunia dapat dengan cepat mengakses basisdata dan
gambar-gambar yang dibuat dengan computer.
Komunikasi internasional yang relative murah dan baik memungkin kan
perusahaan-perusahaan besar asuransi, perbankan, dan perangkat lunak,untuk
melakukan
Body shop
yaitu memindahkan tugas-tugas berorientasi
computer diseluruh dunia kepada tenaga kerja yang murah tetapi cakap.
New
York life misalnya mempekerjakan 50 orang di Irlandia untuk memproses klaimklaim asuransi melalui sebuah computer yang dihubungkan dengan computer
perusahaan di New Yersey. Karyawan-karyawan Amerika yang datang ketempat
pekerjaan pada pagi hari menemukan klaim-klaim itu yang diproses dimalam
hari di Irlandia telah ditransmisikan ke komputer-komputer mereka di Amerika
Serikat. Di India , para clien sejumlah perusahaan perangkat lunak berada di
Amerika Serikat. Beberapa tahun silam , tim perangkat lunak diminta terbang
ulang alik antara kedua Negara. Sekarang pada sore hari , para pelanggan di
USA
meng
email
masalah-masalah
mereka ke India,dan sementara mereka tidur , orang-orang India mengerjakan
solusinya dan mengirimkan kembali ke USA sebelum orang USA sarapan pagi.
Untuk pekerjaan tersebut para insinyur perangkat lunak India hanya menerima
sebanyak 20 persen dari yang diterima rekan-rekan mereka di Amerika Serikat.

Memperoleh Laba Yang Lebih Besar.


Seperti anda ketahui , laba yang lebih besar dapat diperoleh dengan
meningkatkan penerimaan total atau menurunkan harga pokok penjualan . Dan
seringkali kondisinya adalah sedemikian rupa sehingga perusahaan dapat
melakukan keduanya.

Penerimaan Yang Lebih Besar.


Jarang seluruh pesaing domestic sesuatu perusahaan dapat berada di
setiap pasar luar negeri dimana perusahaan berada. Jika terdapat lebih sedikit
persaingan , perusahaan mungkin dapat memperoleh harga yang lebih baik
untuk barang-barang atau jasa-jasanya. Misalnya, Goodrich hanya mempunyai
sebuah pesaing di pasar Mexico ketika mulai memproduksi V belt secara local,
sementara di Amerika Serikat mempunyai lusinan pesaing.
Semakin banyak
perusahaan memperoleh penerimaan yang lebih besar dengan memperkenankan
produk-produk secara serempak di pasar-pasar luar negeri dan pasar-pasar
43

domestic mereka, ketika semua bergerak menuju globalisasi operasi yang lebih
besar. Hal ini mengakibat kan volume penjualan yang lebih besar dan
menurunkan harga pokok penjualan.

Harga Pokok Penjualan Yang Lebih Rendah.


Membuka pasar luar negeri, baik melalui ekspor atau dengan
memproduksi di luarnegeri , seringkali dapat menurunkan harga pokok
penjualan . Penjualan total yang meningkat dengan mengekspor , tidak hanya
akan mengurangi biaya penelitian dan pengembangan per unit, tetapi juga akan
memungkinkan tercapainy sekala ekonomi (Economic of scale) .
Manajemen
Warner-Lambert, pabrik produk-produk konsumsidan alat-alat kesehatan global,
jelas menyetujuinya dengan menyatakan , Warner Lambert mengarahkan
setiap produk barunya sebagai peluang global, utamanya farmasi. Hanya dalam
konteks pasar dunia Warner-Lambert dapat berharap untuk memperoleh kembali
biaya untuk mengeluarkan obat-obat baru ke pasar yang semakin meningkat.
Kepala divisi riset Bristol-Myers Squibb, pabrik Farmasi ketiga terbesar di Amerika
Serikat, mengklaim bahwa setiap 5.000. komposisi yang diperiksa , hanya satu
yang kemungkinan terbukti aman dan efektif. Diperlukan rata-rata $350 miliar
untuk membawa sebuah obat baru ke pasar , dan hanya 3 dari 10 obat yang
menggunakan resep menutup biaya rata-rata itu.
Faktor lain yang secara positif dapat mempengaruhi harga pokok
penjualan adalah insentif yang ditawarkan beberapa pemerintah untuk menarik
investasi baru. Sebagai contoh, Turki menawarkan seperangkat insentif untuk
investor baru, yang meliputu :
1.

Pembebasan pembayaran cukai.pajak dan bea-bea seperti pajak


pertambahan nilai (Value added tax-VAT), untuk mesin-mesin dan peralatan
impor.

2.

Insentif penanaman modal sebesar 20 persen sampai 70 persen total


investasi tetap.

3.

Investasi yang diberi subsidi untuk proyek riset , pengembangan dan


investasi
lingkungan.

4.

Pembebasan dari pajak bangunan dan konstruksi.

5.

Alokasi lahan public / umum untuk operasi perusahaan dikawasan kawasan


prioritas dan daerah industry.

6.

Pembebasan dari pajak perseroan. Dan

7.

Insentif ekspor seperti pembebasan VAT, pajak dan bea ekspor, dan kredit
ekspor.
44

Insentif seperti ini dirancang untuk menarik calon investor dan biasanya
bukanlah sesuatu yang cukup untuk dijadikan alasan melakukan investasi asing.
Meskipun demikian , insentif-insentif ini berpengaruh atas harga pokok penjualan.

Laba di Luar Negeri Yang lebih Tinggi Sebagai Motif Investasi.


Tidak adakeraguan bahwa laba yang lebih besar pada investasi di luar
negeri merupakan dorongan yang kuat untuk membuka pasar luar negeri pada
awal 1970-an dan 1980-an .
Business International melaporkan bahwa 90
persen dari 140 perusahaan dalam Fortune 500 yang di survey telah mencapai
keuntungan yang lebih besar atas asset luar negeri tahu 1974, misalnya.
Kecenderungan ini berlanjut sampai tahun 1990-an . Sebagai contoh ; tahun
1993, hanya 18 diantara 100 perusahaan multinasional terbesar memperoleh
lebih dari 50 persen penerimaan mereka diluar negeri, tetapi 33 memperleh lebih
dari 50 persen keuntungan mereka dari operasi-operasi diluar negeri . Namun
demikian, ratio perusahaan-perusahaan yang memperoleh lebih dari 50 persen
keuntungan mereka diluar negeri terhadap mereka yang penerimaan luar
negerinya melebihi 50 persen dari penerimaan total, menurun
sepanjang
pertengahan tahun 1990-an. Pada tahun 1999, untuk 100 multinasional AS
terbesar, rationya adalah 33 berbanding 28. Kelihatanya , biaya dan factor
kompetisi menuju globalisasi yang dibahas pada Bab 1 mulai mengurangi
perbedaan antara laba di luar negeri da di dalam negeri sendiri.

Mencoba Suatu Pasar.


Kadang-kadang sebuah perusahaan Internasional akan melaku kan
percobaan pasar atas suatu produk di lokasi luar negeri yang bagi perusahaan
kurang penting bila dibandingkan dengan pasar dalam negeri dan pasar luar
negeri utamanya.
Hal ini memberikan peluang untuk melakukan perubahanperubahan, bila perlu,

terhadap bagian mana saja dari bauran pemasaran (produk, promosi,


harga,saluran distribusi), atau menghentikan seluruh usaha apabila percobaan itu
menunjukkan hal itu harus dilakukan. Menurut perkiraan manajemen, setiap
kesalahan yang dibuat dalam pasar percobaan seharusnya tidak berpengaruh
sebaliknya kepada perusahaan dalam pasar utama yang manapun. Karena
perusahaan biasanya memantau tindakan para pesaing

mereka disemua pasar, maka selalu ada bahaya percobaan pasar akan
memberikan peringatan dini kepada pesaingnya. (akan dibahas dalam Bab 15)
mengakses dan menganalisis pasar).
Sekarang marilah kita lihat beberapa
alas an membuka pasar luar negeri yang lebih terkait dengan perlindungan
pasar, keuntungan, dan penjualan yang ada sekarang.

45

MELINDUNGI PASAR, KEUNTUNGAN DAN PENJUALAN.


Melindungi Pasar Domestik.
Seringkali sebuah perusahaan akan membuka pasar luar negeri untuk
melindungi pasar dalam negerinya.

Mengikuti Pelanggan Keluar Negeri .


Perusahaan-perusahaan jasa (Akutansi, periklanan, riset pemasar an,
perbankan, hukum) akan mendirikan operasi-operasi luar negerinya di pasarpasar dimana pelanggan-pelanggan utama mereka berada, Untuk mencegah
para pesaing memperoleh akses kepada para pelanggan itu. Mereka mengetahui
bahwa sekali seorang pesaing mampu mempertunjukkan kepada manajemen
puncak apa yang dapat mereka lakukan dengan melayani sebuah cabang diluar
negeri, ia kemungkinan mampu mengambil alih seluruh pelanggan.
Demikian juga para pabrik pemasok peralatan asli (missal pabrik-pabrik
baterai untuk produser mobil) seringkali mengikuti pelanggan-pelanggan besar
mereka.
Para pemasok itu memiliki keunggulan tambahan, yaitu mereka
bergerak kedalam pasar-pasar baru dengan basis pelanggan yang terjamin. Hal
ini terbukti untuk lebih dari 250 pembuat suku cadang mobil Jepang yang telah
datang ke Amerika Serikat, yang adalah produsen suku cadang mobil terbesar di
dunia, untuk memasok delapan pabrik mobil jepang di Negara tersebut. Misalnya,
Tokyo seat mendirikan sebuah anak perusahaan untuk membuat jok (tempat
duduk), system pengeluaran (exhaust systems) , dan suku cadang lainnya untuk
Honda, yang juga meminta Nippdenso, sebuah produsen radiator dan pemanas
Jepang, untuk mendirikan sebuah pabrik.
Para peneliti di Universitas Michigan telah menemukan bahwa bahwa
perusahaan perusahaan Amerika hanya memasok 16 persen suku cadang mobil
untuk pabrik Honda di Marysville, Ohio. Sisanya 84 persen disediakan melalui
impor dari Jepang (38 persen) dan oleh para pemasok yang telah mendirikan
pabriknya di Amerika Serikat (46 persen) Dan itu tidak hanya pemasok suku
cadang:
Bank Mitsubishi untuk Toyota di Jepang telah membuka kantor
di Columbus , Ohio untuk melayani pabrik Honda di Ohio . Toyota juga lebih
menyukai para pemasok suku cadang dari Jepang untuk pabriknya di Amerika.
Dari 63 pemasok suku cadang pabrik di Amerika, hanya 32 saja yang dimiliki
Amerika.

Menyerang Pasar dalam Negeri Pesaing.


Adakalanya sebuah perusahaan akan mendirikan operasi di negara asal
pesaing utamanya dengan gagasan untuk membuat competitor sbuk Untuk
mempertahankan pasarnya itu, sehingga akan lebih sedikit energy untuk
bersaing di Negara asal perusahaan yang pertama. Meskipun Kodak menyatakan
keputusannya untuk membuka pabrik manufaktur di Jepang tidak ada kaitannya
46

dengan pesaing Jepangnya (Fuji), pengumumannya datang hanya sepuluh hari


setelah Fuji memulai konstruksi fasilitas pabrik pertamanya di Amerika.

Menggunakan Produksi Luar Negeri Untuk Menekan Biaya.


Sebuah perusahaan juga mungkin pergi keluar negeri untuk melindungi
pasar dalam negeri ketika ia menghadapi persaingan dari barang-barang impor
luar negeri yang rendah harganya. Dengan memindahkan sebagian atau seluruh
fasilitas produksinya kenegara-negara dimana pesaingnya berasal, ia dapat
menikmati keunggulan-keunggulan seperti upah buruh, biaya, bahan mentah,
dan tenaga yang lebih murah. Manajemen bisa memutuskan untuk memproduksi
komponen-komponen tertentu diluar negeri dan merakitnya di Negara asal , atau
jika
produk
akhir memerlukan tenaga kerja yang cukup banyak dalam perakitan akhir, ia bisa
mengirim komponen-komponen itu keluar negeri untuk pengerjan finalnya.

Segi Tiga Pertumbuhan.


Untuk tetap kompetitif dalam menarik industry baru yang
menghadadapi upah yang meningkat , Singapura memperkenalkan konsep zona
kerjasama ekonomi terlokalisasi, atau segitiga pertumbuhan . Mereka terdiri atas
Negara-negara yang saling melengkapi secara ekonomi dan dekat satu sama lain
secara geografis . Yang pertama adalah segitiga pertumbuhan Selatan, me liputi
radius 30 mil yang melewati Singapura , Negara bagian Johor Malaysia dan
Kepulauan Riau Indonesia . Singapura memperlengkapi dengan kemampuan
manajemen, keuangan, transportasi dan teleko munikasi , sementara Riau dan
Johor menyediakan tanah , tenaga kerja dan sumber alam. Sedikitnya 5 segitiga
pertumbuhan lainnya di Asia sedang dilembagakan. Sasaran pokok segitiga
pertumbuhan ini adalah untuk memeroleh keuntungan dari peluang yang timbul
akibat globalisasi dan liberalisasi perdagangan sehingga dapat menciptakan
pekerjaan baru,meningkatkan pendapatan, dan meningkatkan infrastruktur
untuk penduduk di area segitiga pertumbuhan.

Zona Pemrosesan ekspor.

Banyak Negara berkembang yang memiliki


suatu bentuk zona pemrosesan ekspor dimana perusahaan- perusahaan ,
sebagian besar pabrik-pabrik luar negeri , menikmati pembebasan atas
perpajakan dan peraturan mengenai bahan-bahan yang dibawa ke zona-zona
tersebut untuk pemrosesan dan selanjutnya diekspor kembali hampir secara
penuh.

Melindungi Pasar-pasar Luar Negeri.


Mengubah cara untuk keluar negeri dari mengekspor menjadi
memproduksi di luar negeri seringkali diperlukan untuk melindungi pasar-pasar
luar negeri. Manajemen perusahaan yang memasok pasar luar negeri yang
47

menguntungan dengan mengekspor mungkin mulai mencatat beberapa tanda


tidak menyenangkan bahwa pasar ini sedang terancam.

Kekurangan Devisa.
Salah satu tanda-tanda pertama adalah penundaan pembayaran oleh
para importer . Para importer itu mungkin memiliki alat pembayaran local yang
cukup, tetapi mungkin menghadapi kelambatan dalam pembelian valuta asing
(mata uang asing) dari bank sentral pemerintah . Manajer kredit dalam
perusahaan ekspor, dengan mengecek banknya dn eksportir lainnya,
mengetahui bahwa keadaan itu sedang meluas , suatu keadaan yang
menandakan bahwa sebuah Negara sedang menghadapi kekurangan devisa .
Dalam memeriksa neraca pembayaran Negara itu , manajer keuangan mungkin
menemukan bahwa penerimaan ekspor telah menurun sementara volume impor
tetap tinggi. Apabila keuntungan melakukan investasi melebihi kerugiannya ,
perusahaan mungkin memutuskan untuk melindungi pasarnya dengan
memproduksi secara local. Para manajer mengetahui bahwa sekali perusahaan
memiliki sebuah pabrik di Negara itu, pemerintah akan melakukan apapun yang
terbaik untuk menyediakan devisa untuk bahan mentah guna menjaga agar
pabrik yang merupakan sumber lapangan kerja tetap beroparasi. Karena impor
produk-produk yangbersaing dilarang, satu-satunya persaingan, bila ada , hanya
akan datang dari pabrik lokal lainnya.

Produksi Lokal oleh Para Pesaing.


Kekurangan devisa bukanlah satu-satunya alasan kemungkinan
perusahaan mengubah dari mengekspor kepada memproduksi disebuah pasar ,
misalnya , sebuah perusahaan masih bisa menikmati usaha ekspor yang sedang
tumbuh dan pembayaran yang tepat waktu, mungkin dipaksa untuk membangun
sebuah pabrik di pasar itu. Ada kemungkinan saja para pesaingnya juga telah
memperhatikan volume ekspor mereka yang dapat mendukung produksi lokal.
Sekiranya perusahaan yang bersaing pindah untuk membangun pabrik
di sebuah pasar , manajemen harus memutuskan dengan cepat apakah akan ikut
memainkan kartu yang serupa, atau mengambil resiko kehilangan pasar
selamanya. Para manajer mengetahui bahwa banyak pemerintahan , utamanya
dinegara negara berkembang , tidak hanya akan melarang impor lebih lanjut
sekali produkitu dihasilkan dinegara itu,tetapi juga hanya mengizinkan dua atau
tiga perusahaan masuk agar terpelihara pasar yang cukup untuk perusahaan
lokalini. Sebagai contoh: Banyakperusahaan asing dari sector-sektor perbankan,
asuransipertanggungan surat-

surat berharga (Securities underwriting), telekomunikasi, hukum dan jasa


distribusi mencoba selama bertahun-tahununtuk memasuki Republik Rakyat
Cina,akan tetapi pemerintah Cina melarang atau sangat membatassi piihan yang
tersedia bagi perusahaan asing untuk memasuki sector ini dan bersaing dengan
48

perusahaan local, yang kebanyakan telah dimiliki oleh organisasi pemerintah


setempat.
Hanya sebagai hasil negosiasi berhubngan dengan
masuknya Cina kedalam organisasi perdagangan dunia (WTO) pada tahun 2002
dimana regulasi-regulasi di kendurkan untuk memungkinkan peningkatan
partisipasi perusahaan asing secara berarti didalam pasar Cina untuk jasa-jasa ini
, banyak perusahaan asing yang mengumumkan berencana untuk mendirikan
operasidi Cina guna melayani pasar setempat.

PasarHilir.
Sejumlah Negara OPEC telah menanamkan modal dalam penyulingan dan outlet
pemasaran, seperti pom-pom bensin dan distributor minyak pemanas, untuk
menjamin pasar bagi minyak mentah mereka dengan Harga yang lebih
menguntungkan . Petroleos de Venezuela, pemilik Citgo, adalah salah satu
investor asing terbesar di Amerika Serikat. Kuwait membeli penyulingan dan
jaringan pemasaran Gulf Oil di tiga Negara Eropa danjuga memiliki sebuah porsi
yang cukup besardari BP Amoco, yang mempunyai salah satu diantara investasi
asing terbesar di Amerika Serikat. Lukoil , perusahaan minyak paling besar di
Rusia, membeli rantai pengecer bensin Getty Oil di timur Amerika Serikat , ini
baru tiga contoh yang ada.

Proteksionisme.
Apabila sebuah pemerinah melihat industry local terancam oleh
impor , hambatan-hambatan impor dapat diberlakukan untuk menghentikan atau
menguranginya. Bahkan ancaman-ancaman untuk melakukan ini bisa cukup
untuk mendorong eksportir menanamkan modal dalam fasilitas produksi di
Negara pengimpor.
Hal inilah dan harga yen yang tinggi , yang mempersulit
Jepang untuk mengekspor untuk menyaingi produk-produk Amerika, adalah alas
an utama bagi investasi Jepang di Amerika Serikat.

Jaminan Pasokan Bahan Mentah.


Beberapa Negara maju memiliki pasokan bahan mentah domestic yang
cukup . Jepang dan Eropa hampir seluruhnya bergantung pada sumber-sumber
luar negeri, dan bahkan Amerika Serikat bergantung pada impor untuk memenuhi
lebih dari separoh kebutuhan akan aluminium, krom, mangan, nikel,timah dan
seng.
Selain itu, Departeman Dalam Negeri Amerika memperkirakan bahwa
pada akhir abad ini, besi, timah, tungsten, tembaga, potassium dan sulfur akan
ditambahkan kedalam daftar kritis.Untuk memastikan kesinambungan pasok ,
pabrik di Negara-negara industry sedang dipaksa melakukan investasi utamanya
di Negara-negara berkembang , dimana sebagian besar deposit-deposit baru
ditemukan.
Menariknya, meskipun Jepang juga melakukan hal ini, selama
bertahun tahun juga telah melihat ke Amerika Serikat

sebagai sumber bahan mentah. Seorang deputy konsul jenderal Jepang suatu
ketika mengatakan:
49

Amerika Serikat menawarkan bahan mentah yang berlimpah. Karena


Jepang telah lamabegantung pada Amerika Serikat untuk berbagai
bahan seperti gandum, batubara unuk masak dan kayu ; adalah
sepenuhnya
logis
bagi
perusahaan-perusahaan
Jepang
untuk
mendirikan fasilitas yang berdekatan dengan sumber bahan-bahan
mentah yang penting
Sebagian analis menyatakan bahwa arus perdagangan Jepang dan
Amerika diperkirakan sama dengan antara Negara-negara maju dan Negaranegara berkembang : Negara industry mengirimkan barang-barang pabrik ke
Negara berkembang dengan imbalan bahan mentah. Ini agak dilebih-lebihkan ,
tetapi pada tahun 1996 praktis seluruh ekspor Jepang ke Amerika Serikat terdiri
dari barang-barang pabrik dan jasa-jasa, sementara sepertiga dari ekspor
Amerika ke Jepang berupa bahan makanan, bhan mentah dan minyak bumi.

Mengambil Alih Teknologi dan Pengetahuan Manajemen.


Sebuah alasan yang seringkali dikatakan oleh perusahaan asing untuk
menginvestasikan modal di Amerika Serikat adalah akuisisi teknologi dan
pengetahuan manajemen . Nippon Mining, misalnya perusahaan pertambangan
tembaga Jepang, datang ke Illinois dan membyar $1 miliar untuk Gould Inc, guna
mengambil alih kepemimpinan teknologi dan bagian pasar (market share )
dalam memproduksi kertas tembaga yang digunakan dalam mmbuat papanpapan sirkuit cetak untuk produk-produk elektronik.

Diversifikasi Geografis.
Banyak manajemen telah memilih diversifikasi geografis sebagai alat
mempertahankan penjualan dan penerimaan yang stabil ketika perekonomian
domestic atau industry mereka mengalami kemerosotan. Sering kali dibagian
lain didunia, industry atau perekonomian lainnya berada di puncak. Ingatlah
bahwa 12 dari 28 perusahaan dalam table 2.1. memperoleh penerimaan
keuntungan lebih dari 50 % di luar negeri daripada didalam negerinya dan
bahwa 14 dari 28 memperoleh lebih dari 50 persen keuntungan mereka di luar
negeri.

Memenuhi keinginan manajemen untuk ekspansi..


Pertumbuhan yang lebih cepat yang dikemukakan diatas membantu
memenuhi keinginan manajemen untuk melakukan ekspansi .
Para pemegang
saham dan analis keuangan juga mengharapkan perusahaan perusahaan terus
tumbuh,dan perusahaan-perusahaan yang beroperasi hanya dipasar domestic
menemukan semakin sulit untuk memenuhi harapan itu.Akibatnya , banyak
perusahaan mengadakan perluasan ke pasar-pasar diluar negeri.
Hal ini telah

50

ditemukan puluhan tahun yang lalu oleh perusahaan-perusahaan yang berbasis


di

negara-negara kecil, seperti Nestle (Swiss), SKF Bearing (Swedia), dan Nokia
(Finlandia). Salah satu aspek lain dari alas an ini kadang-kadang memotivasi
seorang manajer puncak perusahaan untuk mulai mencari pasar-pasar diluar
negeri. Dapat mengklaim bahwa perusahaan itu adalah sebuah Multinasional
menciptakan kesan penting , yang dapat mempengaruhi para pelanggannya.
Sun Microsystem, pabrikan workstation computer, telah membuka pusat teknik
di Jerman dan membangun sebuah pabrik di Skotlandia. Untuk menjadi pemain
utama di dalam pasar, Anda harus dikenal secara Internasional kata kepala
operasi Eropa dari Sun Microsystem.
Ada pula pula kejadian dimana sebuah
persahaan memeriksa dan kemudian memasuki sebuah pasar karena
direkturnya membawanya untuk menjadi perhatian para perencana pasar
setelah menikmati liburan yang menyenangkan disana.

BAGAIMANA MEMASUKI PASAR-PASAR LUAR NEGERI.


Seperti telah anda pelajari pada Bab 1 , semua cara untuk memasok
pasar luar negeri mungkin digolongkan hanya dalam dua bagian:
1.
2.

Mengekspor ke pasar luar negeri.


Memproduksinya.

Mengekspor.
Kebanyakan perusahaan memulai keterlibatannya dalam bisnis Luar
negeri dengan mengekspor , yaitu menjual beberapa produksi reguler mereka
diluar negeri . Metode ini memerlukan sedikit investasi dan relative bebas resiko .
Mengekspor merupakan cara yang paling bagus untuk memperoleh rasa berbisnis
internasional tanpa mengikatkan suatu sumber daya manusia atau keuangan
dalam jumlah besar. Apabila manajemen memutuskan untuk mengekspor,ia
harus memilih antara mengeks por secara langsung atau tidak langsung.

Mengekspor Tidak Langsung.


Mengekspor tidak langsung lebih sederhana daripada meng ekspor
langsung karena mengekspor langsung memerlukan baik keahlian khusus
maupun penanaman uang tunai yang besar . Para eksportir yang berbasis
dinegara asal mereka akan melakukan pekerjaan itu . Manajemen semata-mata
mengikuti instruksi . Diantara para eksportir yang tersedia adalah :
1.

Agen ekspor pabrikan , yang menjual untuk pabrikan.


51

2.

Agen komisi ekspor, yang membeli untuk pelanggan-pelanggan mereka di


luar negeri.

3. Pedagang ekspor, yang membeli dan menjual untuk rekening mereka


sendiri.

4 Perusahaan Internasional, yang menggunakan barang-barang itu diluar negeri


. Contohnya perusahaan perusahaan pertambangan , konstruksi dan minyak.
Akan tetapi para eksportir tidak langsung menghadapi konsekuensi
nya seperti: (1)Mereka akan membayar komisi untuk tiga jenis ekspor tir yang
pertama.
(2).Bisnis luar negeri rugi apabila para eksportir memutuskan
untuk mengubah sumber pasokan mereka. (3).Perusahaan memperoleh sedikit
pengalaman dari transaksi-transaksi ini . Itulah sebabnya mengapa manajemen
yang memulai dengan cara ini pada umumnya berubah ke mengekspor langsung.
Mengekspor tidak langsung = Mengekspor barang-barang dan jasajasa melalui berbagai jenis eksportir yang berbasis didalam negeri

Mengekspor Langsung.
Untuk terlibat dalam kegiatan mengekspor langsung manajemen
harus menugaskan kepada seseorang didalam perusahaan itu pekerjaan untuk
menangani ekspor. Pengaturan yang paling sederhana adalah memberikan
kepada seseorang biasanya manajer penjualan , tanggung jawab atas
pengembangan bisnis ekspor .
Para karyawan domestic dapat menangani penaagihan , kredit, dan
pengiriman pada mulanya, dan apabila usaha itu berkembang , suatu bagian
ekspor terpisah bisa dibentuk . Sebuah perusahaan yang telah mengekspor ke
importer-importir perdagangan besar di kawasan itu, dan melayani mereka
dengan kunjungan kunjungan baik oleh personil kantor pusat maupun
perwakilan penjualan yang berbasis di luar negeri, seringkali menemukan bahwa
penjualan
telah
berkembang
sampai
ketitik
yang
akan
mendukung
organisasi
pemasaran
yang
lengkap.Manajemen kemudian bisa memutuskan untuk mendirikan perusahaan
Penjualan dikawasan itu. Perusahaan penjualan akan mengimpor atasnamanya
sendiri dari induknya dan akan memberi kan faktur dalam mata uang local.
Perusahaan itu dapat menggunakan saluran distribusi yang sama, meskipun
organisasi
baru
itu
dapat
diizinkan
menggunakan pengaturan yang lebih menguntungkan . Jenis organisasi ini bisa
tumbh cukup besar, sering kali mempunyai tagihan beberapa juta dollar
setahunnya.
Sebelum membangun sebuah pabrik di Meksiko, selama bertahun-tahun
Eastman Kodak mengimpor dan menjual kamera dan alat-alat fotografi sambil
melakukan bisnis besar dalam pengembangan film local. Banyaknya perusahaan
yang memulai dengan fasilitas reparasi local kemudian diprluas untuk
memproduksi komponen-komponen sederhana.
Secara bertahap mereka
52

memproduksi lebih banyak produk itu secara local , sehingga setelah suatu
jangka tertentu, mereka membuat semua komponen dinegeri itu. Sebuah bisnis
luar negeri perusahaan mungkin secara bertahap melewati jalur yang baru
ditemukan, atau sebuah perusahaan bisa bergeraksecara langsung ke produksi
luar negeri, (secara tidak bertahap), dengan alas an yang sebelumnya dibahas
pada bagian Mengapa Memasuki Pasar Luar Negeri . Sebelum membahas
proses manufaktur luar negeri, kami ingin menjelaskan dengan singkat Turnkey
project, yang merupakan ekspor -

teknologi, keahlian manajemen, dan dalam beberapa hal peralatan modal.


Kontraktor menyetujui untuk merancang dan mendirikan sebuah pabrik,
memasok teknologi pemrosesan , menyediakan para pemasok bahan mentah
yang diperlukan dan masukan produksi lainnya, kemudian melatih personil
operasi. Setelah operasi percobaan , fasilitas itu diserahkan kepada pembeli.
Eksportir mungkin adalah kontraktor yang mengkhususkan diri dalam
perancangan dan pendirian pabrik-pabrik dalam suatu industry tertentu, seperti
penyulingan minyak atau produksi baja. Juga bisa berupa perusahaan didalam
industry itu yangingin mempe roleh uang dari keahliannyadengan menyerahkan
sebuah pabrik yang siap jalan ketimbang melulu menjual teknologi.
Perusahaan- perusahaan kimia menjual banyak sekali turnkey project kepada
Negara-negara komunis, misalnya Jenis pemasok tunkey project lainnya adalah
produsen masukan kunci yang menjual pabriknya yang lengkap agar
memperoleh kontrak untuk menyediakan produk nya bagi pabrik barang jadi.
Salah satu dari kami , pernah menjual lateks Goodyear ke pabrik pengering cat
Amerika. Klien itu megetahui ia dapat membuat kontrak untuk memasok produkproduknya di luar negeri dengan menjual sebuah pabrik cat lengkap kepada
para investor dinegara-negara berkembang. Ia mendesain pabrik itu, menggaji
kontraktor untuk mendirikannya, melatih orang-orang untuk mengoperasikan
nya , dan menyediakan bantuan teknik yang sedang berjalan setelah pabrik
diserahkan kepada para pemiliknya. Perusahaan itu juga bertindak sebagai
distributor untuk produsen-produsen Amerika yang membuat bahan baku lain
serta pabrik-pabrik mesin pembuat cat

Proses Produksi di Luar Negeri


Ketika manajemen memutuskan .untuk terlibat dalam proses
manufaktur di luar negeri, Pada umumnya ada lima alternatif berbeda yang
tersedia , meskipun tidak semuanya layak di Negara tertentu.
Alternatif
alternative tersebut adalah :
1. Anak perusahaan yang dimiliki secara keseluruhan
1.

Usaha patungan.

2.

Perjanjian lisensi.
53

3.

Wara Laba.

4.

Kontrak manufaktur.

Pengaturan yang keenam , yaitu kontak manajemen - digunakan baik oleh


perusahaan manufaktur maupun jasa untuk memperoleh penghasilan dengan
menyedikan keahlian manajemen yang dibayar.

Anak Perusahaan yang Dimiliki Secara Keseluruhan.


Perusahaan yang ingin segera memiliki anak perusahaan diluar negeri
bisa :
1. Memulai dari nol sampai membangun pabrik baru.
2. Mengambil alih sebuah perusahaan yang sedang berjalan
3. Membeli distributornya , yang berarti memperoleh jaringan distribusi yang
akrab dengan produknya.
Dalam kasus terakhir tentu saja fasilitas fasilitas produksi juga harus
segera dibangun. Secara historis , Perusahaan Amerika yang biasanya lebih
menyukai anak-anak perusahaan yang dimiliki secara keseluruhan, tetapi mereka
tidak mempunyai preferensi tertentu dari ketiga cara diatas, namun ini bukanlah
kasus untuk investor asing di Amerika Serikat , yang sudah menunjukkan suatu
preferensi
umum
untuk
mempeperusahaan yang sudah berjalan untuk mengakses pasar yang mereka
sediakan dengan cepat. Lebih dari itu mereka juga mempunyai satu pesaing lebih
sedikit setelah pembelian itu.
Kadang-kadang tidak mungkin untuk memiliki anak perusahaan diluar
negeri yang dimiliki seluruhnya, sebab pemerintah tuan rumah mungkin tidak
mengizinkannya, perusahaan mungkin kekurangan, baik modal maupun
pengalaman untuk melaksanakan investasi sendi rian , atau bisa juga ada pajak
keringanan
dan
keuntungan-keuntung
an
lain
yang
menguntungkan
jikamendirikan usaha patungan.

Usaha Patungan.
organisasi yang
kegiatan bisnis.

Adalah : Usaha kerjasama diantara dua atau lebih


berbagi kepentingan bersama dalam usaha atau

Usaha patungan bisa berupa :


1. Badan usaha yang dibentuk oleh perusahaan internasional dan para pemilik
local.
2. Badan usaha yang dibentuk oleh dua perusahaan internasional untuk tujuan
melakukan bisnis di pasar ketiga.
54

3. Badan usaha yang dibentuk oleh badan pemerintah (biasanya dinegara


tempat investasi dilakukan) dan sebuah perusahaan internasional.
4. Kerjasama yang dilakukan antara dua atau lebih perusahaan dalam proyek
yang lamanya terbatas . Pekerjaan konstruksi besar seperti pembuatan dam atau
bandar udara sering kali ditangani melalui bentuk ini.

Beberapa tahun yang lalu , Ford dan Volkwagen membentuk suatu usaha
patungan dimana operasinya di Argentina dan brazil digabungkan dalam sebuah
perusahan induk, Autolatina dalam usaha untuk menghapuskan kerugian yang
diderita oleh keduanya Usaha patungan itu, yang dimiliki 51 persen oleh
Volkwagen dan 49 persen oleh Ford, merakit produk berdasarkan desain VW dan
Ford, tetapi kedua perusahaan menjual kendaraan melalui saluran distribusi
mereka sendiri.
Ketika CEO General Mills memutuskan untuk masuk pasar Eropa,
dimana telah berada saingan kerasnya Kellogg,ia mengetahui akan sangat
mahaluntuk mendirikan fasilitas manufaktur dan kekuatan pemasaran yang
besar. Meskipun demikian , ia mengetahui bahwa perusahaan makanan raksasa
yang lain, Nestle, yaitu perusahaan makanan terbesar di dunia ,memiliki nama
yang tersohor di Eropa sejumlah pabrik manufaktur, dan sistim distribusi yang
kuat . Perusahaan itu juga kekurangan merek-merek Sereal , suatu yang dimiliki
oleh General Mills , perusahaan sereal Amerika nomor dua. Pada tahun 1990,
hanya dua minggu setelah pembahasan awal , General Mills dan Nestle
membentuk sebuah usaha

patungan, Cereal Partners Wordwide. General mills menyediakan teknologi


sereal, merek, dan keahlian pemasaran sereal. Nestle mensuplai mensuplai
namanya, saluran distribusi, dan kapasitas produksi. Cereal Partners Wordwide
mendistribusikan sereal kemana-mana diseluruh dunia kecuali Amerika Serikat.
Ketika pemerintah tuan rumah meminta perusahaan-perusahaan agar
memiliki beberapa partisipasi local , perusahaan- perusahaan asing harus
mengikatkan diri dalam usaha-usaha patungan dengan para pemilik local untuk
melakukan bisnis di negara itu. Dalam beberapa situasi bagaimanapun juga
sebuah perusahaan akan mencari mitra-mitra local meskipun ketika tidak ada
persyaratan dari pemerintah setempat untuk melakukan hal itu.

Nasionalisme Yang Kuat.


Sentimen nasionalisme yang kuat bisa menyebabkan perusahaan asing
mencoba menghilangkan identitasnya dengan bergabung dengan investor local .
55

Namun harus berhati-hati sekali dengan strategi ini.


Walaupun kebanyakan
orang di Negara-negara berkembang tidak menyukai perusahaan multinasional
yang akan mengekploitasi mereka, mereka masih percaya, seringkali dengan
alas an yang baik, bahwa produk-produk perusahaan asing lebih baik dari pada
produk-produk perusahaan nasional murni. Sebuah solusi terhadap ambivalensi
ini adalah membentuk suatu patungan dimana mitra local sangat kelihatan
dengan memberikan sebuah nama yang berbau pribumi, dan kemudian
mengiklankan bahwa sebuah perusahaan asing (sebenarnya mitra) sedang
memasok teknologi . Bahkan anak-anak perusahaan yang seluruhnya dimiliki
telah mengikuti strategi ini.

Eastman Kodak telah mengeliminasi Kata Kodak dari nama anak-anak


perusahaan mereka dengan pemilikan 100 persen di Venezuela ,
Meksiko, Chile dan Peru serta Columbia. Kodak Venezuela telah menjadi
Foto Interamericana, dan perusahaan pemanufakturan besar Kodak di
Meksiko sekarang disebut Fotografica Interamericana

Mendapatkan Keuntungan Pajak, Keahlian dan Sebagainya.


Faktor-faktor lain yang mempengaruhi manajemen untuk memiliki
usaha patungan adalah kemampuan untuk mendapatkan alih keahlian yang
kurang dimiliki , terutama keuntungan-keuntungan pajak yang ditawarkan oleh
beberapa

pemerintah kepada perusahaan dengan mitra local , dan keperluan akan modal
tambahan dan personil yang berpengalaman.
Beberapa perusahaan, sebagai suatu kebijakkan , memasuki usaha
patungan untuk mengurangi resiko investasi. Strategi mereka adalah memasuki
suatu usaha patungan baik dengan partner dari Negara itu sendiri atau sebuah
perusahaan dunia lainnya. Sementara yang lain, seperti Ford dan Volkswagen ,
telah bergabung untuk mencapai skala ekonomi . Kebetulan suatu pembagian
kepemilikan dalam sebuah usaha patungan dimungkinkan kecuali terdapat
persyaratan hukum yang spesifik.

K e r u g i a n.
Meskipun perjanjian usaha patungan menawarkan keuntungan berupa
ikatan sumber-sumber keuangan dan manajerial yang lebih sedikit dan dengan
demikian resiko yang lebih kecil, namun terdapat beberapa kerugian bagi
perusahaan asing. Pertama jelas bahwa keuntungan harus dibagi, selain itu
56

apabila hukum memperkenankan investor asing yang memiliki tidak lebih dari 49
persen penyertaan (hal ini biasa dinegara-negara berkembang), mereka mungkin
tidak memiliki control.
Ini disebabkan pasar saham di Negara-negara itu kecil
atau tidak ada, sehingga pada umumnya tidak mungkin mendistribusikan sahamsaham itu secara cukup luas untuk memungkinkan perusahaan asing dengan
penyertaan 49 persennya merupakan pemegang saham terbesar.
Kekurangan control atas usaha patungan adalah sebab mengapa banyak
manajemen menolak melakukan perjanjian demikian . mereka merasa harus
memiliki control yang ketat atas cabang-cabangnya di luar
negeri untuk
memperoleh alokasi investasi dan produksi yang efisien dan untuk
mempertahankanrencana pemasaran yang terpadu di seluruh dunia. Misalnya,
mitra-mitra local mungkin mengekspor ke pasar-pasar yang dilayani oleh
perusahaan global dari pabrik-pabriknya sendiri, atau mereka mungkin ingin
melakukan produk seutuhnya secara local ketika strategi perusahaan global
hanya akan memproduksi komponen tertentu saja disana dan mengimpor
sisanya dari cabang-cabang yang lain.

Pada tahun-tahun terakhir , banyak pemerintah Negara-negara


berkembang telah meloloskan undang-undang yang meminta kepemilikan
mayoritas lokal dengan tujuan memberikan control atas perusahaan-perusahaan
di dalam daerah perbatasan mereka kepada warga negaranya sendiri. Meskipun
ada undang-undang ini, pengendalian oleh pemilikan modal minoritas masih
dapat dilakukan.

Kontrol Dengan Kepemilikan Minoritas.


Ada beberapa kasus dimana mitra-mitra asing mampu menghindari
hukum itu dan mampu mengontrolnya dengan mengam bil 49 persen saham dan
memberikan 2 persen atau lebih kepada saham local atau perseroan
pengawasasan harta benda (Trusted Company).
Cara lain adalah mengambil mitra mayoritas local , seperti badan pemerintah ,
dan perusahaan asuransi, atau lembaga-lembaga keuangan yang bermaksud
melakukan investasi semata-mata untuk memperoleh laba, sementara
mempercayakan manajemen usaha itu kepada mitra asingnya. Jika tidak ada
pengaturan lainnya , maka perusahaan asing itu masih bisa mengontrol usaha
patungan tersebut paling tidak di bidang-bidang yang sangat penting dengan
menggunakan Kontrak Manajemen.

Kontrak Manajemen.

57

Kontrak Manajemen adalah Perjanjian penyediaan manajemen untuk


semua atau suatu bidang tertentu oleh sebuah perusahaan kepada
perusahaan lain.
Suatu perjanjian dimana sebuah perusahaan memberikan pengetahuan
manajerial dalam beberapa atau seluruh bidang fungsional kepada pihak lain,
dengan mendapat bayaran yang berkisar antara 2 sampai 5 persen dari
penjualan. Perusahaan Internasional membuat kontrak demikian dengan :
1. Perusahaan-perusahaan dimana mereka tidak punya kepemilikan (contoh :
Hilton hotel menyediakan manajemen bagi hotel-hotel di luar negeri bukan
miliknya yang menggunakan nama Hilton, dan Delta menyediakan bantuan
manajeman untuk penerbangan asing).
2. Mitra Usaha Patungan, dan
3. Anak-anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya.
Perjanjian yang terakhir ini dibuat semata-mata dengan tujuan
memungkinkan
perusahaan induknya untuk mengambil sebagian laba dari
anak perusahaan. Hal ini menjadi sangat penting , seperti dibanyak Negara yang
kekurangan devisa , ketika jumlah laba yang dapat dikirim kembali ke perusahaan
induk dibatasi , selain itu

karena bayaran itu merupakan pengeluaran, anak perusahaan itu menerima


keuntungan dari pajak.

Digunakan Dalam Usaha Patungan.


Kontrak-kontrak manajemen memungkinkan mitra global untuk
mengontrol banyak aspek usaha patungan bahkan apabila hanya memiliki
posisiminoritas.Jika ia menyuplay personil kunci, seperti para manajer poroduksi
dan teknik, perusahaan global dapat memastikan kualitas produk yang dapat
dikaitkan dengan namanya dan juga mampu memperoleh pendapatan tambahan
dengan menjual ke usaha patungan itu bahan masukan yang dibuat di pabrik
dalam negeri. Ini dimungkinkan karena perusahaan global besar itu semakin
terintegrasi secara vertical .Pabrik Cat local misalnya, mungkin harus mengimpor
pigmen dan pengering tertentu yang belum diproses sepenuhnya yang
diproduksi oleh mitra luar negeri di Negara asalya untuk operai domestic .
Apabila ini dapat dibeli dimana saja dengan harga yang lebih rendah, pemilik
saham mayoritas local dapat mendesak untuk menggunakan sumber suplay
yanglain. Hal ini jarang terjadi, karena para manajer produksi dan teknik dapat
mengemukakan alasan bahwa hanya bahan-bahan masukan dari perusahaan
yang mempekerjakannya yang akan menghasilkan produk yang memuaskan
58

karena mereka adalah para ahli, dan pada umumnya merekalah yang
memutuskan.

Komisi Pembelian.
Ada sumber pendapatan lain yang diperoleh perusahaan global atau
multinasional tidak hanya dari perusahaan perusahaan yang memiliki kontrak
manajemen dengan mereka, tetapi juga dari usaha usaha patungan dan anakanak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya.Sumber itu ialah komisi karena
bertindak sebagai agen pembelian bahan-bahan baku dan peralatan impor. Hal
ini membebaskan cabang-cabang dari keharusan membuka fasilitas kredit
dengan para pemasok luar negeri. Dan meyakinkan mereka bahwa mereka akan
menerima bahan-bahan yang sama seperti yang digunakan oleh perusahaan di
dalam negeri.
Komisi yang diterima atas jasa ini rata-rata sekitar 5 persen dari nilai faktur dan
merupakan tambahan pada pembayaran kontrak manajeman.

Pemberian Lisensi (Licensing).


Perjanjian kontraktual
dimana sebuah perusahaan memberikan
akses kepada hak paten, rahasia dagang atau teknologinya kepada
perusahaan lain dengan mendapat bayaran
Seringkali perusahaan-perusahaan yang beroperasi di seluruh dunia
diminta untuk melengkapi bantuan teknis kepada perusahaan perusahaan
yang memiliki modal yang cukup dan kekuatan manaje men . Dengan
menggunakan perjanjian pemberian Lisensi (Licensing) sebuah perusahaan
pemegang lisensi akan

memberikan kepada perusahaan lain (penerima lisensi) hak untuk menggunakan


suatu jenis keahlian , seperti proses pemanufakturan ( yang telah dipatenkan
atau belum ), prosedur pemasaran, merek-merek dagang untuk satu atau lebih
produk-produk lisensor.
Penerima lisensi biasanya membayar jumlah tetap ketika menanda tangani
persetujuan lisensi itu dan kemudian membayar suatu royalty 2 sampai 5 persen
dari penjualan selama masa kontrak , jumlah royalty persisnya akan tergantung
pada jumlah bantuan yang diberikan dan kekuatan tawar menawar relative
kedua pihak. Total yang dibayar kepada perusahaan Amerika dalam bentuk
royalty dan pembayaran lisensi berjumlah US $23,2 miliar pada tahun 2000
dibandingkan US $2,1 miliar yang dibayar perusahaan perusahaan itu kepada
pemberi lisensi asing.
Dimasa lalu, pemberian lisensi bukan merupakan sumber penda patan
utama dari perusahaan-perusahaan Internasional. Namun hal ini mengalami
perubahan pada tahun 1980an , utamanya di AS , karena :
59

1. Pengadilan mulai membenarkan tuntutan pelanggaran paten lebih dari yang


mereka gunakan selama ini.
2. Para pemegang paten menjadi lebih waspada dalam menuntut pelanggar.
3. Pmerintah Federal AS menekan pemerintah asing untuk memaksakan
undang- udang paten mereka..
Ini pendorong perusahaan-perusahaan asing untuk memperoleh lisensi
ketimbang melakukan penjiplakan illegal (yang tidak sah). Texas Instrument
misalnya menuntut lima pabrik elektronik Jepang karena menggunakan
prosesnya yang dipatenkan tanpa membayar lisensi , terdakwa harus
membayr kepada perusahaan itu lebih dari $1 miliar sejak 1986.
Teknologi bukanlah satu-satu nya hal yang dilisensikan, dalam industry
mode, sejumlah perancang melisensikan nama-nma mereka . Piere Cardin,
pemberi lisensi demikian yang terbesar , memiliki 900 lisensi di 140 negara
sesuatu mulai dari celana ski sampai panic penggorengan , dan ini memberikan
penghasilan kepada perusahaan itu $75 juta pertahun, terasuk $ 12 juta dari 32
penerima lisensi Amerika. Bahkan Rusia membayar kepada perusahaan itu
juta dolar setiap tahun.
Meskipun ada peluang untuk memperoleh
pendapatan yang cukup besar dari pemberian lisensi ,banyak perusahaan
utamanya yang memproduksi produk-produk berteknologi tinggi, tidak mau
memberikan lisensi . Mereka takut penerima kecewa akan menjadi pesaing
setelah berakhirnya perjanjian itu atau akan secara agresif mencari pasar-pasar
produk-produknya di luar wilayahnya. Pada suatu waktu pemberi lisensi secara
rutin menyisipkan sebuah klausul dalam perjanjian lisensi bahwa dilarang
mengekspor, tetapi sebagian besar pemerintah tidak akan mau menerima
larangan demikian.

Waralaba.
Pada tahun-tahun terakhir , perusahaan-perusahaan Amerika telah pergi
keluar negeri dengan sejenis lisensi baru, yaitu
Waralaba (Franchising) ,.
Waralaba mengizinkan penerima perjanjian untuk menjual produk-produk atau
jasa-jasa yang menggunakan merek yang telah dipublikasikan secara luas dan
seperangkat prosedur yang telah terbukti baik dengan strategi pemasaran yang
telah dikembangkan dan dikendalikan dengan seksama . dari sekitar 500
pemberi waralaba Amerika dengan sekitar 50.000 outlet diseluruh dunia ,
operasi makanan siap saji (fast food) seperti Mc.Donald, Ketucky Fried Chicken
dan Tastee Freeze adalah yang paling banyak. Mc. Donald sendiri memiliki
sekitar 16.000 restoran dilebih dari 20 negara di luar Amerika Jenis-jenis
Waralaba lainnya adalah Hotel (Hilton), layann bisnis (mozard , ManPower) ,
minuman ringan (Coca Cola, Canada dry), pemeliharaan rumah (Service Master,
Nationwide Exterminating), dan produk-produk kendaraan bermotor (Midas)
Waralaba = Suatu bentuk pemberian lisensi dimana sebuah
perusahan mengadakan kontrak dengan perusahaan lain untuk meng
60

operasikan jenis usaha tertentu dibawah nama yang dibentuk sesuai


dengan aturan-aturan tertentu

Manufaktur Kontrak.
Perusahaan perusahaan Internasional menggunakan manufak turkontrak
(Contract manufacturing) dalam dua cara . Salah satu cara adalah sebagai alat
memasuki pasar luar negeri tanpa menanamkan modal dalam fasilitas pabrik.
Kontrak-kontrak perusahaan dengan pabrik local untuk memproduksi produkproduk untuk dan sesuai dengan spesifikasi-spesifikasinya.
Organisasi penjualan perusahaan memasarkan produk-produk itu
dengan namanya sendiri, persis seperti Montgomery ward menjual mesin cuci
yang dibuat oleh Norge. Cara kedua adalah memberikan sub kontrak pekerjaan
perakitan atau produksi suku cadang kepada perusahaan independen di luar
negeri.
Meskipun perusahaan Internasional tidak memiliki kekayaan dalam sub
kontraktor itu, praktek ini mirip dengan investasi asing langsung. Apabila
perusahaan Internasional itu adalah yang terbesar atau satu-satunya pelanggan
dari para sub kontaktor, di Negara lain ia dianggap sebuah perusahaan yang
menciptakan lapangan kerja dan devisa bagi Negara tuan rumah. Seringkali
perusahaan internasional mau meminjamkan modal kepada kontraktor luar
negeri dengan cara yang sama seperti perusahaan global atau multinasional
meminjamkan dana kepada anak-anak perusahaan. Karena kesamaan ini, praktek
ini disebut investasi langsung luar negeri tanpa investasi (Foregn direct
investment without investment).

Manufaktur kontrak = Perjanjian dimana sebuah perusahaan mengadakan


kontrak dengan perusahaan lain untuk memproduksi produk-produk sesuai
dengan spesifikasi, tetapi menerima tanggung jawab pemasaran

Aliansi Strategis.
Berhadapan dengan (1).Persaingan global yang meluas, (2).Meningkatnya
biaya riset ,pengembangan dan pemasaran, dan (3).Perlunya gerakan yang lebih
cepat dalam melaksanakan strategi- strategi global mereka , maka banyak
perusahaan membentuk aliansi strategis dengan para pelanggan , pemasok
dan pesaing (disebut aliansi kompetitif, kolaborasi kompetitif, atau kompetisi
untuk menggambarkan keberadaan kekuatan kolaboratif dan kompetisi dalam
hubungan antar pihak/mitra). Tujuannya adalah untuk mempercepat masukke
pasar dan memulai operasi, memperoleh akses kepada produk-produk, teknologi
dan pasar-pasar baru, serta berbagi biaya, sumber dan resiko
Aliansi meliputi
berbagai jenis kemitraan , Perusahaan yang igin berbagi teknologi akan
61

mengadakan lisensi silang teknologi mereka (masing-masing akan melisensikan


teknologinya kepada yang lain) . Jika tujuan mereka adalah untuk menyatukan
sumber-sumber riset dan desain , mereka akan membentuk kemitraan penelitian
dan pengembangan. Misalnya pada akhir 1997, Intel, Motorola, dan Advanced
Micro Devices, tiga nama paling terkemuka dalam industry Chip komputer ,
mengumumkan pembentukan sebuah perusahaan Nirlaba bernama EUV
(Extreme Ultra Violet). Dengan nilai $250 juta, proyek itu merupakan kemitraan
riset komersial Amerika terbesar yang pernah didirikan antara industry dan
pemerintah.
Tiga laboratorium pemerintah akan memperoleh hak untuk
menggunakan teknologi yang dihasilkan sesuai keinginan mereka, dan
perusahaan-perusahaan chip computer akan berhak menggunakannya untuk
menciptakan Chip yang lebih cepat. Para pembuat chip Eropa dan asia
berpeluang untuk bergabung bila mereka menghendaki.
Ditahun 1998, Nokia, Ericson dan Motorola membentuk usaha patungan
dengan Psion (produsen utama computer mini) dan tujuan usaha ini adalah
mengembangkan software milik psion untuk dapat digunakan dalam telepon
selular masa depan.Nantinya telepon selular dapat mengakses Internet dan
dioperasikn seperti sebuah computer. Matsushita Electric dari Jepang dan
Siemens dari Jerman (keduanya juga adalah produsen telepon seluler), juga
bergabung kemudian. Aliansi ini bertujuan meningkatkan penggunaan telepon
nirkabel dan peralatan elektronik mini lainnya serta mengurang ketergantungan
pada Microsoft dan produk Windowsnya.

Aliansi bisa Berupa Usaha Patungan.


Perusahaan-perusahaan lain melanjutkan kerjasama dengan
membentuk usaha patungan dalam pabrikasi dan pemasaran.
Westinghouse
dan Toshiba mendirikan sebuah usaha patungan untuk memproduksi tabung
kaca untuk monitor computer dan televise berwarna . Wetinghouse membentuk
usaha ini untuk memperoleh teknologi tabung kaca untuk TV berwarna . Usaha
patungan ini member peluang kepada Toshiba untuk untuk terlibat dalam fasilitas
pabrik yang dapat memasok lampu untuk pabrik TV mereka di Tenesse,
Perusahaan Jepang itu juga berharap usaha berbasis Amerika lainnya akan
menangkis tekanan proteksionis dari Toshiba. Toshiba menyediakan teknologi dan
Westinghouse memberikan bangunan pabrik dan membantu mengatur keuangan,
termasuk $46 juta dalam pinjaman berbunga rendah. Namun hanya dalam dua
tahun, Westinghouse telah menjual sahamnya kepada Toshiba, yang kemudian
menjadi pemilik tunggal dari fasilitas itu.

Aliansi Dapat Berupa Merger dan Akuisisi.


62

ASEA Swedia dan Bown Bovari Swiss , keduanya spesialis pembangkit


dan transmisi tenaga, bergabung untuk membentuk sebuah perusahaan
bernilai $18 miliar, Alasannya menurut CEO perusa haan yang baru itu , adalah
kedua perusahaan secara individual terlalu kecil untuk bersaing dengan para
pesaing Amerika dan Jepang, seperti Westinghouse , General Electric , Hitachi
dan Toshiba. Sandoz sebuah pabrikan obat-obatan Swiss, mengambil alih
Gerber dengan membayar $3,7 miliar untuk melipatgandakan ukuran divisi
produk makanannya. Dua tahun kemudian, karena persaingan global yang
meningkat dan membumbungnya biaya teknologi ,Sandoz dan Ciba Geigy,
perusahaan obat Swiss lainnya bergabung untuk membentuk Novartis yang
kemudian menjadi perusahaan farmasi kedua terbesar di dunia.

Masa Depan Aliansi.


Banyak aliansi gagal atau diambil alih oleh salah satu dari
mitranya.Keberadaan dua atau lebih mitra , yang sering merupakan pesaing
dan juga mitra dan secara khas mempunyai perbedaan dalam strategi, praktek
operasi, dan budaya organisasi , sering menyebabkan aliansi sukar untuk
dikelola, terutama sekali didalam lingkungan persaingan yang internasional
yang berubah dengn cepat. Aliansi juga memungkinkan suatu mitra untuk
memperoleh teknologi perusahaan atau kemampuan lain,dan dengan demikian
meningkatkan perhatian penting dalam persaingan. Perusahaan konsultan
manajemen McKinsey & Co yang mensurvey 150 perusahaan yang aliansinya
dengan mitra Jepang telah diakhiri. Survey menemukan bahwa tiga perempat
dari aliansi itu telah diambil alih oleh mitra Jepang.
Meskipun terdapat tantangan yang menyangkut pembenukan dan
pengelolaan aliansi dengan sukses, tidak diragukan lagi bahwa sebagian aliansi
telah mencapai apa yang telah ditetapkannya untuk dicapai.
CFM
Internasional, aliansi antara General Electric dan Snecma Prancis, telah
memproduksi mesinnjet selama lebih dari dua decade. Air bus Industry ,
sebuah
aliansi
antara
pabrikan
pesawat terbang Inggris , Perancis, Jerman dan Spanyol, sekarang merupakan
produsen pesawat terbang komersial kedua terbesar di dunia. Tampaknya
Aliansi dalamberbagai bentuknya akan terus digunakan sebagai senjata
strategis dan taktis yang penting , khususnya dengan adanya tantangan
keuangan, teknolog, politik dan sebagainya yang dihadapi perusahaanperusahaan yang terlibat dalam pasar internasional yang semakin kompetitif.

STRATEGI GLOBAL ATAU MULTI DOMESTIK?.


Banyak perusahaan global dan Multidomestik besar dengan sejumlah
besar anak perusahaan di seluruh dunia memulai operasi luar negerinya
dengan mengekspor . Sekali mereka berhasil pada tahap ini mereka seringkali
mendirikan perusahaan-perusahaan penjualan di luar negeri untuk
memasarkan ekspornya.
Manakala perusahaan-perusahaan penjualan mampu mengembang
kan pasar yang cukup besar, perusahaan-perusahaan mereka mulai mendirikan
63

pabrrik-pabrik untuk merakit suku cadang impor. Akhirnya produk produk


komplit diproduksi secara local. Meskipun demikian, urutan perdagangan luar
negeri menjadi investasi langsung luar negeri ini bukanlah mewakili satusatunya cara perusahaan menembus pasar luar negeri. Dibeberapa Negara,
jika perusahaan sedang memasuki sebuah pasar yang baru karena pesaing nya
telah berproduksi di sana, ia juga perlu mendirikan fasilitas produksi.

Lingkungan Dunia Sedang Berubah.


Sementara hubungan linear ini masih dipegang, perubahan-perubahan
dalam lingkungan dunia yang mempengaruhi perdagangan dan investasi luar
negeri sedang terjadi : (1). Pemerintah pada umumnya telah membebaskan
aliran modal, teknologi, manusia Dan barang,
(2). Peningkatan teknologi
informasi memungkinkan para manajer untuk mengarahkan kegiatan-kegiatan
perusahaan diberbagai kawasandari jarak jauh. Akibatnya persaingan global
semakin
meningkat
dan
memaksa
perusa
han-perusahaan
untuk
mengupayakan produk-produk dengan kualitas yang lebih baik dan biaya lebih
rendah. Untuk menekan biaya , perusa haan-perusahaan telah memindahkan
sebagian kegiatan produksi ke Negara-negara biaya rendah, dan melalui
akuisisi dan merger telah meningkatkan ukuran perusahaan untuk mencapai
Economic of scale . Meningkatkan penjualan dengan membuka pasar-pasar
baru juga akan memberikan economic scale yang lebih besar bagi sistim
manufacturing, utamanya apabila perusahaan itu menjual produk-produk yang
sama di semua pasar.

Persaingan global yang meningkat seperti tersebut diatas akan


mendorong manajemen membuka pasar-pasar baru baik dengan mengambil
bagian pasar ( market share ) dari para pesaing mereka maupun pergi ke
pasar-pasar dimana terdapat persaingan yang lebih sedikit. Terbukti bahwa
banyak kondisi yang memaksa perusahaan memasuki pasar-pasar luar negeri.
Strategi mana yang akan diikuti manajemen Multi domestic atau Global ?
dengan perkataan lain, apa yang dapat dijadikan standar di seluruh dunia oleh
perusahaan.?.

Tujuh Dimensi Global.


Manajemen dapat melakukan globalisasi (standardisasi) melalui palig
sedikit tujuh dimensi :
(1). Produk. (2). Pasar. (3). Promosi. (4). Memberi
nilai tambah kepada produk. (5). Strategi kompetitif. (6). Penggunaan personil
bukan dari Negara asal.
(7). Memperluas kepemilikan giobal dalam
perusahaan.

64

Kemungkinan-kemungkinan itu berkisar dari standardisasi nol


(multidomestik) sampai kepada standardisasi di sepanjang ketujuh dimensi
diatas (sepenunya global).
Tugas manajemen adalah untuk menentukan
sejauh mana perusahaan harus menerapkan masing-masing kemungkinan
tersebut. Biasanya jumlah globalisasi akan bervariasi diaantara dimensidimensi itu. Misalnya, promosi untuk mesin cuci dapat distandardisasikan;
Orang menggunakannya untuk mencuci pakaian, tetapi untuk alasan ekonomi ,
di Negara-negara miskin mesin itu haruslah lebih sederhana dan haruslah lebih
murah. Karena itu produk tersebut tidak distandardisasikan untuk seluruh
dunia.

Saluran Distribusi.
Saluran Distribusi adalah Sistem para agen yang dilalui suatu produk
dan hak miliknya dari produsen ke pemakai melibatkan baik variabel
variable yang dapat dikendalikan maupun variable yang tak dapat dikendalikan
. Kita akan mendiskusikan aspek-aspek yang tak dapat dikendalikan dalam
bagian ini , dimana kita akan mempertimbangkannya sebagai variable yang
dapat dikendalikan dalam bauran pemasaran.
Bagaimana mungkin suatu saluran distribusi dapat merupakan yang
tak dapat dikendalikan maupun yang yang dapat dikendalikan ?, Ia dapat
dikendalikan sejauh bahwa kapten saluran (pihak yang dominan dan
mengendalikan saluran distribusi) bebas untuk memilih dari anggota-anggota
saluran yang tersedia untuk memungkinkan perusahaan menjangkau target
pasarnya, melaksanakan fungsi yang diperlukan dengan biaya layak, dan
memberinya jumlah pengendalian yang diinginkannya.
Jika perusahaan
menganggap saluran-saluran yang telah dibentuk tidak cukup, kemungkinan
akan memasang jaring an yang berbeda.
Coca cola, yang tidak puas dengan system distribusi Jepang yang
kompleks melalui pedagang besar yang berlapis-lapis, menciptakan sistemnya
sendiri dimana 17 perusahaan pembotolan (bottler) menjual secara langsung
kepada lebih dari 1 juta pengecer. Pengurangan dramatis atas biaya distribusi
domestic, digabung dengan kenyataan bahwa masing-masing bottler benarbenar mengenal baik pasarnya sendiri, telah memungkinkan Coca-cola
mendapatkan 60 persen pasar Jepang. Namun perhatikanlah, bahwa yang
diciptakan adalah sebuah system baru, bukan agen-agen baru. Struktur
distribusi- Yaitu para agen itu sendiri biasanya diluar kendali pemasar dan
dengan demikian harus menggunakan para agen yang tersedia, namun para
agen baru adakalanya diciptakan ketika institusi yang dibentuk tidak
memenuhi persyaratan kapten saluran.

Pihak-pihak Saluran Distribusi Internasional.


Pemilihan anggota saluran distribusi untuk menghubungkan produsen
dengan pemakai luar negeri akan tergantung pertama-tama pada metode
penetrasi kedalam pasar. Seperti telah dibahas lebih awal dalam bab ini, untuk
memasok pasar luar negeri, suatu perusaha an harus mengekspor ke luar
65

negeri atau melakukan proses produksi di dalamnya. Jika keputusannya adalah


mengekspor, maka perusahaan boleh melakukannya secara langsung atau
secara tidak langsung. Gambar 2.3. memperlihatkan bahwa manajeman
mempunyai garis lintang yang cukup banyak untuk membentuk saluran.

Ekspor tidak langsung.


Untuk mengekspor secara tidak langsung, sejumlah eksportir yang
berbasis di AS (a). menjual untuk pabrikan.
(b). membeli untuk pelanggan
luar negeri mereka. (c). membeli dan meenjuaal untuk rekening sendiri, atau
(d). membeli atas nama para pemakai atau pedagang asing.
Walaupun
masing-masing jenis eksportir pada umumnya beroperasi dengan cara yang
berikut, setiap perusahaan boleh benr-benar melaksanakan satu atau lebih
fungsi-fungsi berikut :
A. Eksportir yang menjual untuk pabrikan.
1. Agen ekspor pabrikan bertindak sebagai wakil internasional untuk
berbagai pabrikan domestic yang tidak bersaing satu sama lain . Mereka
pada umumnya mengarahkan promosi , melaksanakan penjualan,
membuat faktur, mengirim dan menangani pembiayaan. Mereka biasanya
dibayar dengan komisi untuk menyelesaikan fungsi ini atas nama
pabrikan itu.
2. Perusahaan Pengelola Ekspor (Export Management Company EMC).
Dahulu dikenal sebagai manajer ekspor gabungan (Combi nation Export
Manager CEM), bertindak sebagai departemen ekspor untuk beberapa
pabrikan yang tidak bersaing satu sama lain . Mereka juga akan
melakukan transaksi bisnis atas nama pabrikan dan menangani secara
rinci pengiriman dan promosi yang rutin. Ketika EMC bekerja berdasarkan
komisi, pabrikan mengirim
3. faktur langsung kepada pelanggan dan memikul setiap pembiayaan yang
diminta oleh pembeli diluar negeri. Meskipun demikian kebanyakan EMC
bekerja berdasarkan perjanjian jual- beli dimana mereka membayar
kepada pabrikan dan menjual lagi produk itu keluar negeri, dan mengirim
faktur langsung kepada pelanggan. Tergantung pada perjanjian , EMC
boleh bertindak atas nama perusahaan yang diwakilinya atau atas
namanya sendiri.
4. Perusahaan dagang internasional (International trading company). Adalah
serupa dengan EMC dalam hal bahwa mereka juga bertindak sebagai
agen untuk beberapa perusaha an dan sebagai pedagang besar yang lain.
Namun hal ini hanya sebagian dari aktifitas mereka. Mereka sering
mengimpor dan juga mengekspor , memiliki fasilitas transportasi mereka
sendiri dan menyediakan pembiayaan .W.R. Grace pernah merupakan
perusahaan dagang utama ang beroperasi di pantai Pacifik Amerika
Selatan, perusahaan ini memiliki pabrik gula, perusahaan impor besar,
berbagai bangunan pabrik, perusahaan kapal uap, dan perusahaan
66

penerbangan.
Walaupun sejumlah perusahaan dagang internasional
Eropa dan Amerika persekutuan dagang telah ber operasi selama ber
abad-abad, tentunya yang paling beraneka-ragam dan sebagai contoh
perusahaan ini yang paling besar adalah SOGO SHOSHA (
perusahaan
dagang umum ) Jepang.

B. Eksportir yang membeli untuk pelanggan mereka diluar


negeri.
Agen komisi ekspor (Export commission agent) mewakili pembeli luar
negeri,
seperti perusahaan impor dan para pemakai industry besar. Mereka
dibayar dengan suatu komisi oleh pembeli untuk bertindak sebagai para
pembeli
penduduk
di
negara-negara
Industri.

C. Eksportir yang membeli dan menjual atas tanggung jawab mereka


sendiri.
1. Pedagang ekspor (export merchant) membeli produk-produk secara langsung
dari pabrikan dan kemudian menjual, membuat faktur,dan mengirimnya atas
namanya sendiri sehingga para pelanggan diluar negeri tidak berurusan
langsung dengan pabrikan, seperti yang mereka lakukan seperti halnya
seorang agen ekspor. Jika pedagang pedagang ekspor memiliki hak eksklusif
untuk menjual produk pabrik itu didalam suatu wilayah diluar negeri, mereka
biasanya disebut distributor ekspor . Sebagian EMC boleh benar-benar
menjadi fistributor ekspor untuk sejumlah clien mereka.
2. Kadang kadang disebut eksportir piggyback atau mather hen, eksportir kerja
sama ( cooperative exporters ) adalah pabrikan internasional mapan yang
menjual produk dari perusahaan lain di pasar luar negeri bersama-sama
dengan milik mereka sendiri. Pengangkut (eksportir) boleh membeli dan
menjual kembali atas nama mereka sendiri.atau mereka boleh bekerja
berdasar komisi. pengangkut, seperti EMC, bertindak sebagai departemen
ekspor untuk perusahaan yang mereka wakili . Perusahaan besar seperti
General Electric dan Borg-Warner, juga bertindak sebegai eksportir Piggiback
selama bertahun-tahun.
3. Webb-Pomerene Association adalah organisasi perusahaan yang saling
bersaing, namun sudah bekerjasama dengan tujuan hanya untuk
perdagangan ekspor . Undang-undang perdagangan Ekspor tahun 1918
memberikan rumusan kelompok seperti itu dan biasanya membebaskannya
dari hukum anti monopoli industry. Mereka diizinkan untuk membeli dari
anggota mereka dan menjual keluar negeri, menetapkan harga ekspor , atau
hanya mengarahkan aktivitas promosi yang diperuntukkan bagi pasar luar
67

negeri. Saat ini hanya terdapat sekitar 30 asosiasi,dan yang paling aktif
antara lain asosiasi batu karang fosfat, bubur kayu (wood pulp), film dan
belerang.
D. Eksportir Yang Membeli Untuk Pedagang dan Para Pemakai Luar
Negeri.
1. Para pemakai luar negeri yang besar, seperti perusahaan pertambangan,
minyak, dan konstruksi internasional, membeli untuk penggunaan mereka
sendiri di luar negeri . Bagian pembelian dari semua perusahan di seluruh
dunia secara terus menerus membeli untuk cabang-cabang mereka di luar
negeri dan baik pemerintah asing maupun perusahaan asing memiliki
kantor pembelian di Negara-negara industri
2. Para penduduk yang membeli dari ekspor (export resident buyers) pada
intinya melaksanakanfungsi yang sama seperti agen komisi ekspor
(export commission agent) . Mereka biasanya lebih erat berhubungan
dengan suatu perusahaan asing. Mereka mungkin ditetapkan sebagai wakil
pembelian resmi dan mendapat bayaran uang jasa, atau bahkan mereka
menjadi karyawan. Ini berbeda dengan komisioner ekspor, yang pada
umumnya mewakili sejumlah pembeli luar negeri dan bekerja atas dasar
transaksi per transaksi.

Ekspor Langsung.
Jika perusahaan memilih untuk melakukan ekspornya sendiri, terdapat
empat jenis perantara luar negeri yang dapat dipilih :
1. Agen pabrikan (manufacturers agent).
2. Distributor.
3. Pengecer.

4. Perusahaan dagang.

Semua pilihan itu dilayani oleh personil penjualan yang melakukan


perjalanan ke pasar atau berbasis didalamnya. Jika volume penjualan cukup,
sebuah perusahaan penjualan luar negeri mungkin dibentuk untuk menggantikan
importer perdagangan besar.
Afiliasi pabrikasi kebanyakan perusahaan dunia
juga mengimpor dari pabrik di Negara asal atau dari produk afiliasi lainnya yang
tidak dihasilkan sendiri.
A.

Agen pabrikan atau agen dagang (manufacturers agent) adalah penduduk


negeri atau daerah dimana mereka sedng melakanakan bisnis untuk
perusahaan itu. Mereka mewakili berbagai para penyalur diluarnegeri yang
tidak bersaing, dan mereka mnerima pesanan atas nama perusahaan itu.
Agen ongkos mereka sendiri, dan tidak memikul tanggung jawab keuangan
apapun, mereka sering menyimpan persediaan produk sebagian pemasok
68

mereka, dengan begitu mengkombinaikan fungsi agen dan distributor


perdagangan besar.
B.

Para distributor (distributors) atau importir perdagangan besar adalah para


pedagang mandiri yang membeli atas tanggung jawab mereka sendiri.
Mereka mengimpor dan melakukan persediaan untuk melakukan penjualan
kembali. Distributor pada umumnya spesialis dalam bidang tertentu , seperti
peralatan kebun atau farmasi . Mereka mungkin diberi hak perwakilan

eksklusifdan, sebagai imbalan setuju atau tidak menangani merek-merek


yang bersaing.
C.

Para pengecer (retailers). Khususnya produk konsumen yang memerlukan


sedikit layanan purna jual, seringkali merupakan importer langsung. Kontak
atas nama eksportir dipelihara baik dengan agen pabrikan maupun dengan
wakil penjualan eksportir yang berbasis diwilayah itu atau mengadakan
perjalanan dari kantor pusat.

D.

Perusahaan-perusahaan dagang (Trading companies), Relatif tak dikenal di


Amerika Serikat tetapi merupakan importer yang sangat penting dibagian
lain dunia. Disejumlah Negara Afrika, trading companies tidak hanya
merupakan importer utama barang-barang yang berkisar dari produk
konsumen sampai peralatan modal tetapi juga mengekspor bahan baku
seperti biji besi, minyak sawit dan kopi. Selain itu mereka mengoperasikan
toko serba ada, toko bahan makanan dan agen mobil dan mesin-mesin
perkebunan.

Perusahaan dagang di Brazil , Korea, Taiwan dan Malaysia merupakan


perkembangan terbaru, dimana mereka tidak banyak digunakan oleh eksportir ke
Negara-negara itu oleh karena fungsi utamanya adalah untuk mempromosikan
barang-barang ekspor negeri mereka sendiri.
Bentuk perusahaan dagang yang lain adalah milik Negara, perusahaan dagang
Negara menangani semua barang ekspor dan impor di Vietnam, Korea Utara dan
Kuba dan di nagara-negara bukan Komunis dimana suatu industry merupakan
monopoli pemerintah, seperti minyak di Meksiko, para eksportir atau agen
mereka harus berha dapan dengan badan usaha milik Negara ini.

Produksi di Luar Negeri.


Apabila suatu perusahaan menjual produk-produk yang dihasil kan di
pasar setempat , baik diproduksi oleh anak perusahaan yang dimiliki
sepenuhnya , usaha patungan, atau pabrikan kontrak, maka manajemen
berkepentingan dengan saluran distribusi local. Biasanya, jenis perantara yang
sama tersedia seperti di Negara asal, walaupun saluran yang dibentuk dan cara
operasinya boleh cukup berbeda dari yang biasa bagi manajemen. Perbedaan
antara kekuatan-kekuatan luar negeri dan domestik menyebabkan timbulnya
situasi ini.
69

Institusi Perdagangan eceran.


Variasi ukuran dan jumlah pengecer diantara berbagai Negara bahkan
lebih besar disbanding pedagang besar. Biasanya, semakin kurang maju suatu
Negara itu akan semakin banyak ,semakin terspesialisasi , dan lebih kecil
pengecer itu.
Pengecualian pada penyamarataan ini adalah Perancis, Jepang dan Italia, dimana
kehadiran yangluas dari pengecer kecil telah diatur oleh hukum yang ketat yang
menjaga perluasan toko swalayan dan pedagang eceran besar pada suatu tingkat
yang jauh lebih rendah dari negara maju serupa.
Jika dibandingkan metode
penjualan eceran di Negara berkembang dan Negara maju , terlihat jelas
generalisasi yang berikut; dalam peningkatan skala dari Negara berkembang ke
Negara maju , ditemukan lebih banyak perdagangan massa;
lebih
bersifatswalayan, unit berukuran besar ; dan kecenderungan kearah konsentrasi
pedagang eceran.
Kecenderungan yang cukup unik adalah munculnya di Eropa
hypermarket , suatu kombinasi toko swalayan/toko diskon yang sangat besar
dengan luas lantai lima atau 6 akre dimana baik barang-barang lunak maupun
barang-barang keras dijual. Sejenis saluran serupa di Jepang , Superstore,
adalah fenomena terbaru yang sekarang meliputi lebih 10 persen dari semua
penjualan eceran disana.
Di Skandinavia dan Swiss , ada juga suatu
kecenderungan pasar kearah konsentrasi pedagang eceran , tetapi itu terjadi
sebagian terbesar melalui rantai sukarela yang dikendalikan pengecer dan
koperasi konsumen, bukannya jaringan milik perusahaan.

Hipermarket merupakan kombinasi toko swalayan / toko diskon yang sangat


besar dimana dijual barang-barang keras maupun lunak sedangkan
Superstore adalah nama yang diberikan kepada Hiper market di Jepang,
beberapa bagian Eropa dan Amerika Serikat

RINGKASAN BAB 2

1.Memahami daya tarik perdagangan


bagaimana pertumbuhannya.

Internasional

dan

Volume perdagangan internasional dalam barang barang dan jasa yang diukur
dalam nilai dollar sekarang adalah $ 7,6 triliun pada tahun 2001, Ekspor barang
dagangan dengan nilai $6,2 triliun, adalah 20 kali lipat dari taahun 1970.

70

2.. Mengidentifikasi arah perdagangan, atau siapa berdagang


dengan siapa.
Presentase total barang ekspor dari semua kategori Negara maju terhadap
Negara maju lainnya sedang merosot kecuali Kanada. Kebanyakan ekspor
barang Kanada kenegara maju adalah ke Amerika Serikat , dan tengan menigkat
karena diberlakukannya Persetujuan Perdagangan Bebas AS- Kanada. Negaranegara berkembang menjuaal lebih banyak satu sama lain, dan perdaagangan
AS Negara berkembang sedang meningkat.

3.Menjelaskan ukuran , pertumbuhan, dan arah investasi


langsung
luar negeri Amerika Serikat.
Nilai buku investasi langsung asing telah bertumbuh dan sekarang berjumlah
diatas $ 5,9 triliun. Investasi langsung Amerika di luar negeri adalah 1,4 kali
dibandingkan Inggris sebagai investor terbesar berikutnya , dan 2,5 kali Perancis
sebagai Investor paling besar ketiga. Proporsi investasi langsung asing global
yang dibukukan oleh Amerika Serikat tengah merosot , berkurang dari 36 persen
dalam thn 1985 menjadi 21 persen di tahun 2000. Arah investasi langsung asing
(FDI) mengikuti arah perdagangan luar negeri ; yaitu Negara-negara maju saling
menginvestasikan sama sepertimereka berdagang satu sama lain. Perhatikan
bahwa karena lingkungan bisnis baru , banyak perusahaan internasional sedang
menyebarkan aktivitas sistim pabrikasi mereka kelokasi yang semakin dekat
dengan sumber daya yang tersedia.

4.Mengidentifikasi siapa yang melakukan investasi


berapa yang diinvestasikan di Amerika Serikat.

dan

Investasi langsung asing di Amerika Serikat meningkat dari US $ 185 miliar


pada tahun 1985 menjadi US $1.321 miliar tahun 2001. Perusahaan-perusahaan
dari tujuh Negara saja , Jepang, Belanda, Jerman , Perancis, Swiss dan Kanada
memiliki lebih dari 80 persen total saham investasi langsung asing di Amerika
Serikat.
5.Memahami alasan-alasan untuk memasuki pasar di luar

negeri.
Perusahaan memasukipasar asing (mengekspor dan memproduksi) untuk
meningkatkan penjualan dan laba serta untuk melindungi pasar, penjualan dan
laba. Perusahaan asing sering membeli perusahaan-perusahaan Amerika untuk
memperoleh teknologi dan memasarkan pengetahuan. Investasi asing juga
memungkinkan suatu perusahaan untuk melakukan diversifikasi secara
geografis.

. 6.Mengetahui cara-cara memasuki pasar Internasional.


Dua metode dasar memasuki pasar luar negeri asing adalah mengekspor ked an
memproduksi di pasar-pasar itu . Ekspor mungkin dilaksanakan secara langsung
atau secara tidak langsung. Sebuah perusahaan bisa menjadi terlibat dalam
71

produksi diluar negeri melalui berbagai cara : (1). Anak perusahaan yang
dimiliki sepenuhnya. (2).Usaha patungan .
(3).Pemberian Lisensi.
(4).
Waralaba, dan (5).Kontrak produksi.

7.Mengerti bahwa globalisasi perusahaan internasional


terjadi dalam sekurang-kurangnya 7 dimensi dan suatu
perusahaan dapat bersifat setengah global dalam beberapa
dimensi dan sepenuhnya global dalam dimensi-dimensi
lainnya.
Sebuah perusahaan dapat mempunyai, dan pada umumnya
memiliki suatu strategi internasional yang secara persial multi domestic dalam
beberapa dimensi dan secara persial global dalam dimensi yang lain. Manajemen
harus memutuskan sejauh mana perusahaan sebaiknya mendunia di semua
masing-masing dimensi.

8.Mendiskusikan anggota-anggota saluran yang tersedia bagi


perusahaan perusahaan yang mengekspor scara tidak
langsung maupun langsung atau melakukan manufaktur di
luar negeri.
Anggota saluran ada tersedia bagi mereka yang
(1).secara tidak
langsungmengekspor atau merupakan eksportir yang menjual untuk para
pabrikan.
(2).Membeli untuk pelanggan mereka di luar negeri, (3).Membeli
untuk pedagang atau para pemakai asing. Eksportir langsung menggunakan
agen pabrikan, distributor,pengecer dan perusahaan dagang. Perusahaan yang
melakukan proses produksi di luar negeri biasanya mempunyai jenis anggota
saluran yang sama dengan yang mereka miliki di pasar domestic mereka,
walaupun cara operasinya mungkin berbeda dari biasa

9.Menjelaskan
kecenderungan-kecenderungan
dalam perdagangan besar dan eceran.

structural

Kecenderungan penjualan eceran di Eropa dan Jepang, seperti halnya


banyak Negara berkembang, adalah kearah lebih kepada toko diskon. Sistim
distribusi yang kaku dan tidak efisien yang tergantung pada harga tinggi sedang
menuju kehancuran . pengecer kecil seperti halnya toko serba ada besar sedang
menghilang menjadi toko diskon. Pedagang besar di bypass oleh pengecer.

ISTILAH-ISTILAH PENTING.
1. Mencari sumber daya dari luar negeri ( Foreign sourcing ).
2. Investasi porto folio

( porto folio investment ).

3. Investasi langsung ( Direct Investment ).


72

4. Perjanjian perdagangan preferensial (preferential trading arrangement).


5. Persetujuan perdagangan bebas Amerika Utara ( North American Free Trade
Agreement NAFTA ).
6. Segi tiga pertumbuhan ( Growth triangles ).
7. Wara laba

( Franchising )

8. Pengeksporan langsung ( Direct exporting ).


9. Aliansi strategis ( Strategic alliances ).

Ooooooo OOOOOOOOOooooooooO

BAB 3
TEORI EKONOMI BISNIS INTERNASIONAL

Jika sebuah Negara asing dapat memasok kita dengan komoditas


yang lebih murah dari pada yang dapat kita buat sendiri , lebih baik
membelinya dari mereka dengan beberapa bagian dari industry kita
sendiri, yang dilakukan dengan cara dimana kita memiliki beberapa
keunggulan
= Adam smith, The Wealth
of Nations =

TINJAUAN KONSEP

Setelah membaca bab ini, Anda diharapkan mampu ;


73

1. Memahami teori-teori yang berusahamenerangkan mengapa barang barang


tertentu diperdagangkan secara internasional.
2. Memahami argument-argumen untuk menerapkan berbagai hambatan
perdagangan.
3. Menjelaskan kedua jenis hambatan impor yang mendasar ;hambatan
perdagangan dalam bentuk tariff dan non tariff.
4. Menyebutkan persetujuan persetujuan yang dicapai selama putaran
Uruguay.
5. Memahami relevansi perubahan status hambatan tariff dan non tariff
terhadap pelakuk bisnis.
6. Mengenali kelemahan-kelemahan PNB/kapita sebagai indicator ekonomi .
7. Mengidentifikasi berbagai karakteristik umum Negara-negara berkemban
8. Memahami definisi pembangunan ekonomi yang baru , yang mencakup
lebih dari pertumbuhan ekonomi internasional.
9. Mengerti mengapa beberapa pemerintah sedang berubah dari strategi
substitusi impor kepada strategi promosi ekspor,dan implikasi perubahan
tersebut terhadap para pelaku bisnis.
10.

Menjelaskan beberapa teori investasi langsung luar negeri.

Mengetahui teori Ekonomi adalah sangat penting.


Para manajer bisnis harus memiliki pengetahuan yang baik mengenai teori
ekonomi agar dapat memahami strategi pembangunan ekonomi suatu Negara, yang
sangat bergantung pada kepercayaan dan pendidikan para perencana ekonomi
pemerintah. Dengan mengikuti secara cermat tindakan-tindakan dan pidato-pidato para
pemimpin pemerintahan, manajer seringkali dapat menemukan teori-teori ekono mi yang
mendasari tindakan dan pidato itu.
Jika mereka mengetahui teori-teori yang mendasari, maka mereka dapat mengantisipasi
perubahan-perubahan dalam strategi pemerintah dan menggunakan pengetahuan
tersebut untuk keuntungan mereka. Sebagai contoh, lihatlah apa yang terjadi ketika
pemerintah baru Chile mengambil alih kekuasaan dari rezim Marxis Salvador Allende.
Perekonomian pada waktu itu berada dalam keadaan kacau, inflasi se besar 1.000.
persen setahunnya, dan beban hutang luar negeri Negara sama sekali tidak dapat
dikelola. Pemerintah sebelumnya telah mengikuti kebijakan banyak Negara berkembang
pada waktu itu, yaitu sangat terlibat dalam perekonomian , seperti mengenakan bea
masuk yang tinggi untuk melindungi industry lokal, mengenakan pajak pendapatan yang
tinggi atas sektor swasta untuk memperoleh dana bagi investasi yang diarahkan
pemerintah dan pemberian subsidi yang besar untuk industri-industri tertentu.
Mengetahui behwa perubahan-perubahan drastis harus dilakukan , pemerintah baru
dibawah Pinochet, seorang diktator militer menunjuk sekelompok ahli ekonomi
konservatif Chili untuk merancang program baru, Dikenal sebagai Chicago boys karena
74

lulus dari Universitas Chicago, mereka adalah para pengikut ajaran pasar bebas dari guru
besar ekonomi mereka yang juga pemenang hadiah Nobel, Milton Friedman.
Isi
program Chicago boys itu dan dampaknya terhadap bisnis tidak mengejutkan
seorangpun yang memiliki pengetahuan teori ekonomi. Nyatanya banyak dari apa yang
mereka usulkan berdasarkan atas teori keunggulan komperatif. Para manajer yang
mengerti signifikansi proposal-proposal itu mengetahui bahwa Chili segera akan memiliki
perekonomian pasar bebas yang akan memerlukan restrukturisasi besar-besaran atas
pabrik-pabrik manufakturnya.
Salah satu diantara reformasi terpenting yang di rekomendasikan oleh para ahli
ekonomi itu dan diberlakukan oleh pemerintah adalah mengurangi pajak impor, dari
setinggi 1.000. persen, menjadi level dasar 10 persen. Selanjutnya, semua hambatanhambatan impor dihapus sehingga benar-benar setiaporang bebas mengimpor apa saja,
akibatnya, para pabrikan dan pengusaha pertanian dan perkebunan ter paksa bersaing
di pasar-pasar dunia untuk bertahan dalam bisnisnya. Selain itu, bea masuk yang lebih
rendah mengurangi biaya peralatan modal yang diimpor, yang mendorong investasi
usaha. Apa reaksi para manajer yang telah siap berubah sesuai dengan sistim baru
itu ?. Direktur utama pabrik alat-alat rumah tangga terbesar di Chili yang industrinya
telah dilindungi dari persaingan asing dengan bea masuk 1.000 persen, memberikan
pendapatnya tentang program tersebut:
Biasanya kami memiliki 5.000 pekerja dan produktifitas tahunan hanya
$9.000 per pekerja . Sekarang kami punya 1.860 pekerja dan produktifitas per
pekerja $43.000,- dan akhirnya kami memperlihatkan keuntungan .
Tidak mengherankan bagi mereka yang memiliki pengetahuan ekonomi bahwa
aka nada penyusutan industry local ketika perusahaan-perusaha an kehilangan
proteksinya dari impor. Meskipun pembuat alat-alat rumah tangga tersebut diatas
mampu bersaing setelah kehilangan proteksi impornya.Sejumlah pembuat peralatan
rumah tangga local lainnya lainya terpaksa gulung tikar atau menysutkan operasi
mereka.

Seberapa berhasilkah kebijakan pasar bebas yang diambil oleh pemerintahan


dictator Jenderal Pinochet (1973 1990) dan dipertahankan oleh para penggantinya yang
dipilih secara dmokratis? Pertumbuhan dalam PDB riil rata-rata 8 persen selama 19911997 , tetapi merosot pada tahun 1998. Meskipun terdapat pengaruh-pengaruh resesi
yang disebabkan oleh krisis keuangan global. Chili telah mempertahankan reputasinya
karena institusi keuangan yang kuat dan kebijakan ekonomi sehat yang telah
memberinya peringkat obligasi terkuat di Amerika Selatan. Pada akhir tahun 1999,
ekspor dan kegiatan ekonomi mulai pulih dan pertumbuhan melambung menjadi 5,5
persen pada tahun 2000.
Pedoman Komersial Negara ( Country Commercial Guide )
terakhir Chili yang dipersiapkan oleh usaha-usaha gabungan berbagai lembaga
pemerintah AS, melaporkan Chili adalah satu diantara pasar-pasar yang paling dinamis
dan menjanjikan di kawasan itu.
Reformasi dengan tuntunan pasar selama 25 tahun
dan perekonomian yang semakin terdiversifikasi telah memberikan kepada Chili
beraneka ragam pilihan untuk pertumbuhan lebih lanjut.Pengambilan kebijakan ekonomi
yang hati-hati telah menjamin stabilitas jangka panjang yang tidak dikenal di tempat lain
di Amerika Latin.
Dasar: Berbagai tebel dalam World Development Indicator 2002.
aplikasi

Program ekonomi yang diterapkan oleh para ahli ekonomi Chili merupa kan
praktis dari dasar teori perdagangan Internasional- hukum keunggulan
75

komparatif. Perhatikan pendidikan kepala Bank Sentral Chili . Para ahli ahli ekonomi
biasanya ditemukan di dalam pemerintahan sebagai pengambil keputusan dan penasihat
para pemimpin pemerintahan diseluruh dunia. Apabila mereka memiliki pengaruh kuat
tertentu dalam pemerintahan , mereka sering kali dijuluki dengan nama-nama popular
seperti Chicago boys di chili, technicos diMeksiko, atau Berkeley Mafia (para ahli
ekonomi yang memperoleh pendidikan di Universitas California-Berkeley) di Indonesia.
Apa arti pentingnya bagi para pelaku bisnis Internasional ?. Salah satunya , karena
mereka seringkali berhubungan dengan pejabat-pejabat Pemerinah yang berpendidikan
dibidang ekonomi, Para pelaku Bisnis harus siap berbicara dalam bahasa mereka.
Apabila menyajikan rencana-rencana yang memerlukan persetujuan pemerintah, orangorang bisnis harus berhati hati agar rencana tersebut secara ekonomi dinilai baik,
karena hampir pasti akan dipelajari oleh para ahli ekonomi dan seringkali memerlukan
persetujuan mereke.
Para pemasar yang mengusulkan proyek-proyek besar pada perencana
pemerintah harus waspada bahwa penentu utama sekarang adalah efisiensi ekonomi
dari pada semata-mata baik secara financial.
Selain itu , seperti yang anda lihat dalam
kasus Chili , pengetahuan konsep-konsep ekonomi, utamanya dibidang-bidang :
1. Perdagangan internasional.
2. Pembangunan ekonomi
3. Investasi langsung luar negeri,
Seringkali ketiga bidang tersebut diatas akan memberikan pemahaman terhadap
tindakan pemerintah dimasa depan.
TEORI PERDAGANGAN INTERNASIONAL.
Mengapa bangsa-bangsa berdagang ?. Pertanyaan tersebut dan pernyataan
yang sama pentingnya tentang memprediksi,komposisi dan volume barang-barang yang
diperdagangkan,merupakan apa yang berusaha dijelaskan oleh perdagangan
Internasional.
Menariknya, sebagaimana pada banyak penulis ekonomi, perumusan
pertama mengenai teori perdagangan Internasional memiliki motivasi secara politis.
Adam Smith, yang geram melihat intervensi pemerintah dan pengendalian baik atas
perdagangan domestic maupun luar negeri, menerbitkan An Inquiry into the Nature and
Causes of the Wealth ofNations (1776) dimana ia mencoba menghancurkan falsafah
merkantilisme.

Merkantilisme.
Suatu falsafah ekonomi berdasarkan keyakinan bahwa :
1. Kemakmuran suatu negara bergantung kepada harta yang terakumulasi, biasanya
emas.
2. Untuk meningkatkan kemakmuran , kebijakan
meningkatkan ekspor dan mengurangi impor. .

Pemerintah

hendaknya

Merkantilisme merupakan falsafah ekonomi yang diserang Adam Smith, menganut


pendirian bahwa adalah penting bagi kesejahteraan sebuah negara untuk
mengakumulasikan persediaan logam-logam berharga.
Hal ini dalam pandangan
penganut Merkantilisme, merupakan satu-satunya sumber kesejahteraan .
Karena
76

Inggris tidak memiliki pertambangan , para merkantilis cenderung ke perdagangan


internasional untuk memasok emas dan perak. Pemerintah membuat kebijakan ekonomi
yang mempromosikan ekspor dan mengurang impor, mengakibatkan surplus
perdagangan yang harus dibayar dengan emas dan perak. Larangan larangan impor
seperti bea masuk yang tinggi untukmengurang impor, sementara subsidi Pemerintah
kepada Eksportir untuk meningkatkan ekspor. Tindakan tindakan ini menciptakan
surplus perdagangan.
Meskipun era kaum merkantilis berakhir pada tahun 1700-an argumentargumennya masih tetap hidup. Sebuah neraca perdagangan yang memuaskan
masih berarti Negara mengekspor lebih banyak barang dan jasa dari pada yang
diimpornya , Dalam akunting neraca pembayaran , ekspor yang membawa dolar
kenegara ini disebut positif, tetapi impor yang menyebabkan dolar mengalir ke luar
negeri diberi nama negative.
Sebuah contoh merkantilisme modern yang dewasa ini disebut Nasionalisme
ekonomi oleh sebagian orang, adalah kebijakan industry yang berdasarkan intervensi
negara yang sangat kuat yang dibuat orang orang sosialis di Perancis. Mereka
menasionalisasikan industry industry kunci dan bank-bank penting agar dapat
meggunakan kekuatan / kekuasaan Negara sebagai :
1. Pemegang saham dan penyandang dana.
2. Pelanggan dan pemasar untuk merevitalisasi basis industry Negara itu.
Dengan hampir sepertiga kapasitas produktif Perancis dan 70 persen dari
kapasitas elektronik teknologi tingginya ditangan Pemerintah, kekuasaannya mendekati
tingkat intervensi Negara pada abad ke17. Beberapa penulis menyebut ini high-tech
merchantilim (merkantilisme teknologi tinggi).

Pada tahun 1986, setelah lima tahun mengalami sedikit pertumbuhan dan
tingkat pengangguran yang tinggi, pemerintah mengubah kebijakan nya ketika seorang
konservatif terpilih sebagai Perdana Menteri. Di Amerika Serikat , banyak orang bisnis
percaya bahwa Jepang, karena proteksionismenya, tetap merupakan pasar yang
sebagian besar hampir tidak dapat ditembus benteng merkantilisme di zaman ini.
Para pelaku bisnis Amerika memprihatinkan hambatan-hambatan Jepang terhadap impor
mereka adalah akibat dari kepicikan orang Jepang, keasyikan tradisional dengan
swasembada, dan mentalitas kita lawan mereka . Seorang menteri perdagangan
Amerika Serikat suatu ketika mengatakan, mereka mengatakan kepada kami
bahwa mereka harus melindungi pasar-pasar mereka karena budayanya.
Mereka belum bergabung dengan dunia Komentar-komentar dari orang Jepang
nampaknya mempertegas apa yang dikatakan oleh sebagian orang Amerika.
Masyarakat tidak senang dengan pasar sempurna, kata seorang manajer Bank Jepang.
Kami ingin melindungi intisari budaya kami. Jika kami bergerak ke perdagangan bebas,
kami bisa kehilangan sifat Jepang dalam proses situ.

Teori Keunggulan Absolut.

77

Keunggulan absolute adalah kemampuan sebuah bangsa untuk


memproduksi suatu barang lebih banyak dengan jumlah masukan yang sama
dengan Negara lain. Adam Smith menyatakan bahwa kekuatan-kekuatan pasar ,
bukan pengendalian pemerintah, yang seharusnya menentukan arah, volume dan
komposisi perdagangan internasional. Dia beralasan bahwa dalam perdagangan yang
bebas dan tidak di regulasi, masing-masing Negara akan megkhususkan diri dalam
memproduksi barang-barang yang dapat diproduksinya dengan lebih efisien (memiliki
suatu keunggulan absolute, baik alamiah maupun yang diperoleh).
Sebagian
barang-barang tersebut akan di ekspor untuk membayar impor barang-barang yang
dapat diproduksi lebih efisien ditempat lain.
Smith menunjukkan dengan contoh
mengenai keunggulan absolute bahwa kedua Negara akan memperoleh keuntungan dari
perdagangan.

Teori Keunggulan Komperatif.


Keunggulan komparatif adalah sebuah bangsa yang memiliki kelemahan
absolute dalam memproduksi dua barang dari sudut bangsa lain memiliki suatu
keunggulan komparatif atau relative dalam memproduksi barang dimana kelemahan
absolutnya kurang. Pada tahun 1817 Ricardo memperlihatkan bahwa meskipun sebuah
bangsa memegang keunggulan absolute dalam produksi dua barang, kedua negara
masih dapat berdagang dengan keunggulan bagi masing-masing sepanjang bangsa yang
kurang efisien, tingkat kekurang efisienannya tidak sama dalam memproduksi kedua
barang tersebut. Marilah kita mengubah sedikit contoh pertama sehingga sekarang
Amerika Serikat memiliki keunggulan absolute dalam memproduksi kedua barang (beras
dan mobil). Perhatikan bahwa dibandingkan Amerika Serikat , Jepang Relatif efisien
dalam pembuatan mobil dari pada memproduksi beras.
Karenanya ia memilki
Keunggulan relatif, atau keunggulan komparatif , menurut Ricardo, dalam
memproduksi mobil ;

Komoditas
Ton beras
Mobil

Amerika Serikat

Jepang

Jumlah

i Masing-masing Negara melakukan spesialisasi.


Apabila masing-masing Negara melakukan dalam apa yang terbaik dikerjakan,
keluarannya akan menjadi sebagai berikut :
Komoditas
Ton beras
Mobil

Amerika Serikat

Jepang

Jumlah

12

12

Nilai Tukar perdagangan.


78

Dalam hal ini nilai tukar perdagangan akan terletak diantara satu ton beras
untuk lima perenam (5/6) mobil yang harus dibayar oleh petani Amerika di Amerika
Serikat , dan satu sepertiga mobil Jepang harus dibayar oleh pembuat mobil Jepang
untuk satu ton beras Jepang. Meskipun teori keunggulan komparatif tidak engemukakan
rasio pertukaran , namun menyatakan bahwa kisaran perdagangan yang
menguntungkan untuk kedua belah pihak terletak antara rasio-rasio pra perdagangan.
Marilah kita asumsikan bahwa para pedagang setuju atas tingkat pertukaran (kurs) satu
mobil untuk satu beras. Keduanya akan memperoleh keuntungan dari pertukaran dan
spesialisasi ini, seperti diperlihatkan table berikut ini :
Komoditas

Amerika Serikat

Ton beras

Mobil

Jepang

Perhatikan bahwa perdagangan ini meninggalkan Amerika Serikat dengan


beberapa beras surplus dan satu mobil lebih sedikit daripada yang ia miliki sebelumnya.
Jepang mempunyai lebih banyak beras dan jumlah mobil yang sama . namun para petani
beras Amerika seharusnya dapat memperdagangkan dua ton beras surplus untuk dua
mobil di tempat lain. Maka hasil akhirnya akan berupa :
Komoditas

Amerika Serikat

Ton beras

Mobil

Keuntungan
yang
Perdagangan.

Jepang
4
4

diperoleh

dari

Spesialisasi

dan

Keuntungan spesialisasi dan perdagangan yang diperoleh dalam hal ini adalah
sebagai berikut :

Komoditas
Ton beras
Mobil

Amerika Serikat
1

Jepang.
1
-

Batas Kemungkinan Produksi.


Kita juga dapat mengilustrasikan perolehan dari perdagangan secara grafis,
dengan menggunakan batas kemungkinan produksi (production possibility frontiers) .
Gambar 3.1. menggambarkan garis kemungkinan produksi Jepang dan Amerika Serikat
dengan menggunakan biaya konstan untuk memudahkan.Kurvakurva ini apabila tidak
ada perdagangan , juga menggambarkan kombinasi kemungkinan dari barang-barang
Juga menggambarkan kombinasi kemungkinan dari barang-barang untuk dikonsumsi .
79

Sebelum perdagangan, Amerika Serikat memproduksi dan mengkonsumsi enam ton


beras dan lima mobil (titik A), sementara Jepang memproduksi dan mengonsumsi tiga
ton beras dan empat mobil (titik A).
Gambar 3.1. Garis kemungkinan Produksi dan konsumsi sebelum dan sesudah
Perdagangan

7
T

B
R
.s

Amerika Serikat

Jepang.

6
AA

5
B

Beras

1 mobil

0 1 2 3

Mobil

5 6 7 8 9 10 11 12

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

11 12

Dengan masing-masing Negara mengadakan spesialisasi dalam produksi


barang-barang dimana ia memiliki keunggulan komparatif dan memperdagangkan
surplusnya

dengan yang lain,kedua Negara dapat mengonsusi pada titik B . Bidang yang diberi
bayangan dibawah masing-masing kurva menunjukkan keuntungan yang diperoleh dari
perdagangan. Konsep sederhana mengenai keunggulan komparatif merupakan dasar
bagi perdagangan internasional. Perhatikan bahwa dalam contoh , kita menyebutkan
sebuah unit masukan .Ini adalah versi yang lebih modern dari contoh-contoh Ricardo dan
Smith, yang menggunakan hanya masukan tenaga kerja.
Mereka melakukannya karena pada saat itu hanya tenaga kerja yang dianggap
penting dalam memperhitungkan biaya produksi. Juga tidak ada pertimbangan yang
diberikan bagi kemungkinan memproduksi barang-barang yang sama dengan kombinasi
faktor-faktor yang berbeda, dan tidak ada penjelasan yang diberikan tentang mengapa
biaya produksi berbeda . Barulah pada tahun 1933, Ohlin , seorang ahli ekonomi Swedia,
melanjutkan pekerjaan yang dimulai oleh ahli ekonomi Heckscher, mengembangkan teori
perolehan factor ( Factor endowment ).
Perolehan factor ;
Teori dari Heckscher Ohlin bahwa Negara-negara
mengekspor produk-produk yang memerlukan sejumlah besar factor produksi
80

mereka yang berlimpah, dan mengimpor produk-produk yang memerlukan


sejumlah besar factor produksi mereka yang langka.

Teori Faktor Endowment oleh Heckscher Ohlin.


Teori Heckscher Ohlin, menyatakan bahwa perbedaan-perbeda an Internasional
dan interregional dalam biaya produksi timbul karena perbedaan-perbedaan dalm
pasokan factor-faktor produksi. Barang- barang yang memerlukan sejumlah besar factor
yang berlimpah-jadi lebih murah akan memperendah biaya produksi, sehingga
memungkinkan untuk dijual lebih murah di pasar-pasar Internasional. Sebagai contoh :
Cina yang relative memiliki penduduk yang lebih banyak sebagai tenaga kerja dibanding
Belanda, dengan modal yang relatife lebih banyak pada tenaga kerja, seharusnya
menspesialisasikan diri dalam produk-produk yang padat modal. Ketika kedua Negara
ini berdagang, masing-masing akan memperoleh barang-barang yang memerlukan
sejumlah besar factor produksi yang relative langka dengan harga yang lebih rendah,
dan keduanya akan sama mempero leh keuntungan dari transaksi itu. Seberapa
bermanfaat teori ini untuk menjelaskan pola perdagangan dewasa ini ?. Negara Negara
dengan dengan jumlah tanah yang relatif luas ( seperti Australia ) melakukan ekspor
produk-produk yang padat lahan (seperti gandum dan ternak) , sementara Hongkong
mengekspor yang padat tenaga kerja. Akan tetapi, ada pengecualian berkaitan dengan
sebagian asumsi Ohlin, ada asumsi adalah bahwa harga dari faktor-faktor bergantung
hanya pada factor pendukung.Kita tahu ini tidak benar.
Harga-harga factor tidak
ditetapkan di dalam pasar sempurna . Upah minimum dan manfaat kerja yang diatur
memaksa biaya tenaga kerja meningkat sampai pada titik yang lebih tinggi dari pada
nilai produk yang dapat diproduksi oleh banyak tenaga kerja. Kredit pajak investasi
mengurangi biaya modal dibawah biaya pasar, dan seterusnya. Akibatnya harga-harga
factor tidak sepenuhnya mencerminkan pasokan factor.
Ohlin juga mengasumsikan
bahwa suatu teknologi tertentu tersedia secara universal, tetapi tidaklah demikian.
Selalu terdapat ketertinggal lan antara pengenalan metode produksi baru dan
aplikasinya diseluruh dunia, Akibatnya teknologi unggul seringkali memungkinkan
sebuah Negara untuk memproduksi barang-barang dengan biaya yang lebih rendah
daripada biaya di Negara yang memiliki lebih baik factor produksi yang diberlukan.
Sebuah asumsi yang erat kaitannya adalah bahwa suatu produk tertentu adalah padat
tenaga kerja maupun modal. Namun demikian , seseorang yang telah mengamati
metode konstruksi dinegara-negara yang kurang maju mengetahui bahwa beton basah
dapat dicampur baik oleh sekelompok tenaga kerja dengan menggunakan keranjang
atau menggunakan alat berat (crane) dengan operatornya.

Paradoks Leontief.
Sebuah study yang dilakukan pada tahun 1953 oleh ahli ekonomi Wassily Leontief
mempersoalkan manfaat teori Heckscher- Ohlin sebagai peramal arah perdagangan.
Study itu, yang dikenal sebagai Leontief Paradox, menemukan bahwa Amerika Serikat,
salah satu diantara Negara-negara yang paling padat modal didunia, mengekspor
produk-produk yang padat tenaga kerja.
Para ahli ekonomi berspekulasi bahwa hal ini
timbul karena Amerika Serikat mengekspor produk-produk padat teknologi yang
diproduksi oleh tenaga kerja yang sangat trampil yang memerlukan investasi modal
besar untuk mendidik dan melatih serta mengimpor barang-barang yang dibuat dengan
teknologi dewasa yang memerlukan proses produksi massal yang padat modal oleh
tenaga kerja yang tidak terdidik.

81

Sebuah study yang dilakukan oleh ahli ekonomi Harvard Sachs dan Shats tahun
1994 ternyata memperlihatkan bahwa Amerika Serikat telah meningkatkan ekspor
barang-barang intensif tenaga kerja terdidik ke negara Negara berkembang, sementara
mengurang produksi barang
barangnya yang tidak memerlukan tenaga terdidik.
Penjelasan lain yang mungkin diberikan adalah bahwa banyak produk dapat diproduksi
baik dengan proses yang padat modal atau tenaga kerja, seperti ditulis dalam alinea
sebelumnya. Heckscher Ohlin juga mengabaikan biaya transportasi, tetapi ada barangbarang yang biaya angkutannya begitu tinggi sehingga biaya sampai ditempat (harga
penjualan ekspor tambah beban transportasi) lebih besar daripada biaya produk yang
dibuat secara lokal , Dalam hal itu , terdapat sedikit perdagangan.
Mengapatidak
dikatakan tidak ada perdagangan sama sekali ?.

Perbedaan Selera.
Hal itu karena adanya sisi permintaan yang selalu sulit untuk berhubung an
dengn teori ekonomi dan yang begitu jauh telah kita abaikan perbedaan-perbedaan
dalam rasa selera . Orang-orang bisnis tidak dapat mengabaikan perbedaan ini , yang
memungkinkan perdagangan mengalir dalam arah yang sama sekali berlawanan dengan
yang diramalkan oleh teori keunggulan komparatifdari Negara-negara biaya tinggi ke
sampai rendah . Perancis menjual kepada Amerika Serikat anggur , kosmetik, pakaian
dan bhkan air minum, yang semuanya diproduksi disini dan pada umumnya dijual
dengan harga yang lebih rendah.
Jerman dan Italia mengirim Porche dan maserati ke
salah satu produsen mobil terbesar didunia . Amerika Serikat membeli barang-barang ini
tidak hanya atas dasar harga, yaitu variable independen yang diterapkan dalam teori
yang telah kita bahas, tetapi juga karena perbedaan preferensi selera. Kita telah
menyajikan teori keunggulan komparatif tanpa menyebutkan uang , akan tetapi
keunggulan komparatif sebuah Negara dapat dipengaruhi oleh perbedaan-perbedaan
antara biaya factor-faktor produksi dalam mata uang Negara itu dan biaya-biayanya
dalam mata uang lainnya. Seperti akan kita lihat dalam bagian berikutnya, uang dapat
mengubah arah perdagangan.

Memperkenalkan Uang.
Misalkan jumlah biaya tanah, tenaga kerja dan modal untuk memproduksi
keluaran harian dari beras dan mobil dalam contoh mengenai keunggulan absolute
adalah $10.000. di Amerika Serikat dan 2,5 juta Yen di Jepang . Biaya per unit adalah
sebagai berikut :

Harga per Unit


Komoditas
Ton Beras

Amerika Serikat
$10.000
3
$10.000.

Jepang
2.5 juta Yen

= $3.330/ton

=2.5 juta/ton

2.5 juta Yen


82

Mobil
Yen/Mbl

=$5.000/mbl

=0,625jt

Untuk menentukan apakah terdapat lebih banyak keuntungan untuk membeli


secara lokal atau mengimpor , para pedagang perlu mengetahui harga mata uangnya
sendiri , untuk menukar dari mata uang asing ke domestik, mereka menggunakan kurs.

K u r s.
Kurs adalah harga sebuah mata uang yang dinyatakan dalam nilai mata uang
lainnya. Apabila kurs yang berlaku adalah $1 = 250 yen, maka 1 yen haruslah bernilai
0,004 dolar ( 1 yen = 1/250 = $ 0,004 ). Menggunakan kurs $1 = 250 yen, maka hargaharga dalam contoh tersebut kepada pedagang Amerika Serikat sebagai berikut :
Harga per Unit (dolar)
Komoditas

Amerika Serikat

Jepang

Ton Beras
$10.000
Mobil

5.000.

$3.330
2.500

Para produsen beras Amerika dapat memperoleh $6.670 lebih banyak dengan
mengekspor beras k eke Jepang daripada yang dapat mereka jual secara local, tetapi
dapatkah pembuat mobil Jepang memperoleh keuntungan dengan mengekspor ke
Amerika Serikat ?. Untuk mengeta hui hal ini, mereka harus menukarkan harga-harga
Amerika ke Yen Jepang, seperti berikut ini :

Harga per Unit ( Yen )


Komoditas.
Ton Beras
Mobil

Amerika Serikat
0,83 juta yen
1,25 juta yen

Jepang
2,5 juta yen
0,625 juta yen

Jelaslah bahwa pembuat mobil Jepang akan mengekspor mobil ke Amerika


Serikat karena mereka dapat memperoleh keuntungan yang lebih besar : 0,625 juta yen.
Akan tetapi para pabrikan mobil Amerika akan memerlukan beberapa argumentasi
penjualan yang sangat kuat untuk menjual di Amerika Serikat apabila mereka harus
mengatasi perbedaan harga $2.500.
Ricardo tidak mempertimbangkan kemung kinan
ini. Pada masanya produk-produk dianggap homogen dan karena nya dijual terutama
atas dasar harga.
83

Pengaruh Kurs.
Beras ke Jepang dan mobil ke Amerika Serikat akan merupakan arah perdagangan
sepanjang kurs tetap dalam kisaran sekitar $1 =250 yen , tetapi jika dollar menguat
menjadi $1 = 750 yen , maka beras Amerika akan sama harganya dalam yen dengan
beras Jepang, dan impor akan berhenti.
Dipihak lain, seandainya dolar melemah
menjadi $1 = 125 yen, maka mobil Jepang akan berharga $5.000 bagi para pedagang
Amerika, dan mereka akan memiliki alas an yang lemah untuk mengimpor.
Sebenarnya apabila dollar mencapai 100 yen pada tahun 1993, penjualan mobilmobil Jepang menurun karena para pabrikan dipaksa meningkatkan secara tajam harga
dolar dari ekspor mereka ke Amerika Serikat, agar dapat mempertahankan laba mereka
dalam bentuk yen. Karena Mobil-mobil mereka yang diproduksi di Amerika Serikat
mengandung begitu banyak suku cadang dari Jepang, mereka harus meningkatkan juga
harga-harga tersebut . Para analis menggambarkan, pada tahun 1993 mobil-mobil
Jepang berharga $2.500 lebih besar dari pada mobil Amerika. Contoh berikut ini
menunjukkan dampak penilaian yen atas dolar berda sarkan harga dolar dari impor
Jepang: Misalkan Toyota mengenakan harga 3 juta yen untuk mobil Camry
tahun 1985 dengan kurs 250 yen = $1, perusahaan itu harus memberi kan
harga $12.000 untuk mobil itu. Untuk memperoleh 3.000.000 yen bagi mobil
itu pada tahun 1994 dengan kurs 100 yen = $1, ia harus memberikan harga
$30.000 (3.000.000. yen : 100 yen/$) .
Cara lain bagi sebuah Negara untuk dapat menghindari kehilangan pasar dan
mem peroleh kembali daya saingnya di pasar-pasar dunia ada lah melalui Devaluasi
mata uang
(menurunkan harganya terhadap mata uang lain ) . Perhatikan
bahwa tingkat-tingkat harga domestik ini tidak berubah. Pada tahun 1980 an Meksiko
yang bergantung pada turis Amerika untuk sebagian besar dari perolehan devisanya,
menghadapi ancaman hilang nya bisnis ini karena inflasi telah mendorong harga-harga
peso sehingga harga-harga dengan
kurs 12,5 peso = $1 bagi Amerika adalah terlalu
tinggi. Para pejabat Meksiko memiliki tiga alternatif :

1.
Melakukan deflasi untuk mendorong turunnya harga peso (me merlukan waktu
dan menyakitkan bagi orang meksiko).
2.
Menurunkan harga dengan pengumuman resmi pemerintah (ke sulitan birokrasi
seperti pada pengendalian sistim harga).
3
Mendevaluasi peso, Kurs overnight turun menjadi 25 peso = $1.
dan tanpa
mengganggu harga-harga peso. harga harga didalam dolar menjadi separohnya, tibatiba perjalanan ke Meksiko merupakan tawaran yang menarik bagi orang Amerika.
Teori perdagangan internasional yang telah dibahas merupakan satu satunya
penjelasan mengenai tersedianya perdagangan bagi Amerika Serikat hingga tahun 1960an, sementara sebuah konsep baru daur hidup produk internasional telah dirumuskan .
Perhatikan bahwa konsep ini tidak seperti teori Heckscher- Ohlin, hanya diterap kan pada
barang-barang buatan pabrik.

84

Daur Hidup Produk Internasional. (IPLC).


Sebuah teori yang menjelaskan mengapa suatu produk yang mula-mula sebagai
ekspor sebuah Negara akhirnya menjadi impornya.Konsep yang berhubungan dengan
daur hidup produk ini , berkaitan dengan peranan inovasi dalam pola perdagangan .
Ia dapat diterapkan kepada pengenalan produk baru oleh perusahaan di Negara
industri manapun, tetapi karena lebih banyak produk baru yang telah diperkenalkan
dengan berhasil pada skala komersial di Amerika Serikat marilah kita bahas
daur
hidup produk internasional (international product life cycle IPLC) seperti yang
diterapkan di Negara Amerika ini . Keempat tahap yang dilalui sebuah produk baru di
ilustrasikan dalam gambar 3.2 dan dijelaskan sebagai berikut :
1. Ekspor Amerika Serikat .
Karena AS memiliki penduduk dengan konsumen
berpenghasilan tinggi terbesar didunia , persaingan untuk memperoleh dukungan
mereka sangat intensif. Karenanya para pabrikan didorong untuk secara terus
menerus mencari cara yang lebih baik guna memuaskan kebutuhan konsumennya.
Untuk menyediakan produk-produk baru, perusahaan mempertahankan keberadaan
laboratorium penelitian dan pengembangan yang besar yang harus secara tetap
melakukan kontak dengan para pemasok bahan-bahan yang mereka perlukan untuk
pengembangan produk. Bahwa para pemasok mereka dinegara ini juga memberikan
fasilitas untuk kontak tersebut. Pada tahap-tahap awal dari daur hidup produk ,
desain, dan metode produksinya berubah. Dengan mende kati pasar, manajemen
dapat bereaksi secara cepat terhadap umpan balik pelanggan. Faktor-faktor ini
digabungkan untuk membuat Amerika.Serikat memimpin dalam memperkenalkan
produk baru. Untuk sementara perusahaan-perusahaan Amerika akan merupakan
satu-satunya pabrikan dari produk itu; para pelang gan diluar negeri begitu mereka
mengetahui adanya produk itu, harus membeli dari perusahaan Amerika . pasar
ekspor berkembang.

Gambar 3.2 Daur hidup produk Internasional.

Dolar

Impor.
Ekspor

penjualan
dlm

negeri

Ekspor

85

US Produksi

produksi

persainga

persaingan

impor

keluar

luar dipasar ekspor

di pasar US

2. Produksi luar negeri dimulai, Para konsumen luar negeri, utamanya di negara-negara
maju ,memiliki kebutuhan dan kemampuan untuk membeli produk yang sama.
3. Volume ekspor tumbuh dan menjadi cukup besaruntuk mendukung produksi local.
Apabila inovatornya adalah perusahaan multinasional, maka ia akan mengirim ke
anak-anakperusahaannya informasi mengenai produk baru dengan penjelasan yang
lengkap tentang bagaimana memproduksinya. Kalau tidak ada afiliasi, para pelaku
bisnis di luar negeri, ketika mengetahui produk itu, akan memperoleh lisensi untuk
mempro duksinya.
Maka dimulailah produksi luar negeri sementara perusa haan
Amerika masih harus mengekspor ke pasar-pasar dimana tidak terdapat produksi,
tetapi pertumbuhan ekspornya akan berkurang.
4. Persaingan luar negeri dalam pasar ekspor, Kemudian, begitu pabrikan luar negeri
mulai memperoleh pengalaman dalam pemasaran dan produksi ,biaya-biaya mereka
akan turun. Kejenuhaan pasar local akan menyebabkan mereka mencari para
pembeli lain tempat, mereka bahkan mungkin mampu menjual lebih murah
daaripada produsen Amerika apabila mereka menikmati keunggulan dalam biaya
tenaga kerja dan bahan bakua. Pada tahab ini, perusaha-perusahaan asing bersaing
dipasar-pasar ekspor, dan akibatnyaa,penjualan ekspor Amerika akan terus merosot.
5. Persaingan impor di Amerika Serikat,
Bila penjualan domestik dan ekspor
memungkinkan para produsen luar negeri memperoleh skala ekonomi yang dinikmati
oleh perusahaan Amerika, mereka dapat mencapaisuatu titik dimana mereka dapat
bersaing dalam kualitaas dan mejuaal lebih murah daripada perusahaan Amerika di
pasar Amerika . Sejak saat itu pasar Amerika akan dilayani hanya oleh impor .
Perangkat televisihitaam putuh adalah sebuah contoh produk demikian. Para penulis
konsep IPLC juga menyatakan bahwa siklus ini dapat berulang ketika Negara-negara
berkembang dengan biaya tenaga kerja yang masih rendah memperoleh teknologi,
dan dengan demikian memerlukan keunggulan biaya atas Negara-nega ra yang lebih
maju industrinya.Study Bank Dunia yang disebutkan di muka tampaknya
memberikan alasaan yang menggembirakan untuk perubahan perubahan lokasi
produksi ini.
Dengan majunya skala keunggulan komparatif berbagai Negara, ekspor mereka
dapat menggantikan ekspor Negara-negara yang meningkat ke level yang lebih
tinggi..
Sebuah kasus yang dapat di kemukakan adalah Jepang, yang keunggulan
komparatifnya telah beralih kepada ekspor yang sangat padat modal. Sebaliknya,
Negara Negara berkembang dengan modal pendukung manusia yang relative tinggi
seperti Korea dan Taiwan, dapat menggantikan Jepang dalam mengekspor produkproduk yang relative padat modal manusia (sumber daya manusia) , dan Negaranegara dengan modal fisik yang relative tinggi seperti Brazil dan Meksiko , dapat
menggantikan Jepang dalam mengekspor produk-produk yang relative padat modal
fisik. Akhirnya , Negara-negara dengan tingkat pembangunan yang lebih rendah
dapat menjadi pemasok Negara-negara tingkat menengah dalam mengekspor
komoditas-komoditas yang intensif tenaga kerja tidak terdidik

Skala Ekonomi dan Kurva Pengalaman.


86

Pada tahun 1920-an , para ahli ekonomi mulai mempertimbang kan produksi
perunit menurun. Ini terjadi fakta bahwa kebanyakan industry memperoleh keuntungan
dari skala ekonomi ( Economie of scale ) yaitu : dengan semakin besarnya pabrik dan
meningkatnya keluaran , biaya karena peralatan yang lebih besar dan lebih efisien
dapat digunakan , sehingga perusahaan dapat memperoleh potongan harga atas
pembelian-pembalian mereka dengan volume yanga lebih besar, dan biaya-biaya tetap
seperti biaya penelitian dan pengembangan serta overhead administrative dapat
dialokasikan pada kuantitas keluaran yang lebih besar. Biaya produksi juga menurun
karena kurva belajar (learning curve).
Begitu perusahaan memproduksi produk lebih banyak, mereka mempelajari caracara untuk meningkatkan efisiensi produksi, yangmenyebabkan biaya produksi
berkurang dengan suatu jumlah yang dapat diperkirakan.
Skala ekonomi dan kurva pengalaman ( Experience curve ) mempengaruhi
perdagangan internasional karena memungkinkan industry-industri suatu Negara
menjadi produsen biaya rendah tanpa memiliki factor-faktor produksi yang berlimpah
.Kemudian persis seperti dalam hal keunggulan komparatif, bangsa-bangsa
mengadakan spesialisasi dalam produksi beberapa produk dan berdagang dengan
bangsa-bangsa lain untuk memasok sisa kebutuhan mereka.

Keunggulan Kompetitif Bangsa-bangsa menurut Porter.


Michael Porter, seorang professor ilmu ekonomi Harvard, menela ah 100
perusahaan di 10 negara maju untuk empelajari keunggulan sebuah bangsa dalam
suatu industry yang dapat dijelaskan secara lebih memadai dengan variable-variabel
selain factor-faktor produksi yang merupakan dasar teori teori keunggulan komparatif
dari Heckscher Ohlin. Teori Porter menyatakan bahwa 4 jenis variable akan
mempunyai dampak atas kemampuan perusahaan-perusahaan local di suatuNegara
untuk menggunakan sumber-sumber Negara itu guna memperoleh keunggulan
komparatif.;
1.
Kondisi-kondisi permintaan -- sifat dasar dari permintaan domestic. Apabila para
pelanggan sebuah perusahaan mempunyai perminta an, perusahaan akan berusaha
memproduksi produk-produk yang berkualitas tinggi dan inovatif, dan dalam
melakukan hal itu akan memperoleh keunggulan kompetitif atas perusahaanperusahaan yang berada ditempat dimana tekanan domestic lebih kecil.
Hal ini mungkin merupakan kasus diwaktu lampau, ketika perusahaan- perusahaan
internasional memperkenalkan produk-produk baru mereka mula-mula dipasar-pasar
dalam negerinya ( suatu kondisi mengenai teori daur hidup produk ). Tetapi begitu lebih
banyak perushaan memperkenalkan produk-produk baru secara global, maka variable
itu akan menjadi kurang penting.
2.
Kondisi-kondisi factor --- Level dan komposisi factor produksi. Porter membeda kan
antara factor-faktor dasar (teori Heckscher- Ohlin) dan factor-faktor lanjutan (infra
struktur sebuah Negara). Kekurangan sumber daya alam telah menyebabkan bangsabangsa melakukan investasi dalam penciptaan factor-faktor lanjutan, seperti
pendidikan angkatan kerjanya, pelabuhan bebas dan sistim komunikasi maju, untuk
memungkinkan industry-industri mereka bersaing secara global. Berbagai Negara di
Karibia telah meningkat kan sistim komunikasi mereka untuk menarik perusahaanperusahaan perbankan dan jasa lainnya yang mempunyai sedikit ketergantungan pada
factor-faktor produksi dasar.
87

3.
Industri-industri terkait dan pendukung -- Para pemasok dan jasa dukungan
industri, selama berpuluh-puluh tahun, perusahaan-peru sahaan dalam sebuah industry
dengan para penyedianya, penyedia bagi penyedia, dan seterusnya, cenderung
membentuk sebuah kelompok dilokasi tertentu, seringkali tanpa alasan yang jelas.
Misalnya, semua perusahaan karet Amerika terkemuka , dengan ke kecualian
U.S.Rubber, berlokasi di Akron, Ohio sejak awal abad ke 20, ketika mereka
mendominasi industry ban dunia. Secara nalar banyak pemasok utama mereka,
seperti para rodusen kimia karet, perusahaan-perusahaan karet sintetik, dan
pabrikanpabrikan mesin pemroses karet, telah memiliki fasilitas-fasilitas produksi,
laboratorium yang luas, serta organisasi-organisasi jasa disana pula.
4.
Strategi, Struktur, dan persaingan perusahaan --- perluasan persaingan domestic,
adanya hambatan-hambatan untuk masuk, serta organisasi dan gaya manajemen
perusahaan. Porter mengungkapkan bahwa perusahaan-perusahaan yang mengalami
persaingan berat dipasar-pasar domestiknya secra konstan akan meningkatkan
efisiensinya, yang membuat mereka lebih kompetitif secara internasional. Selama
berpuluh-puluh tahun, perusahaan-perusahaan dalam industri yang oligopolistik telah
mengamati dengan seksama setiap gerakan para pesaing mereka dan baahkan telah
menerobos pasar-pasar luar negeri karena para pesaing pesaingnya telah pergi ke
sana.
Karya Porter melengkapi teori-teori Ricardo dan Hecksher-Ohlin. Namun seperti
yang dinyatakan Dunning tidak adayang baru dalam ana lisis Porter, tetapi Porter
memang membuat sebuah model dimana factor penentu persaingan nasional dapat
diidentifikasi . Masalah lain adalah bahwa bukti yang dikemukakan Porter agak
Subyektif karena belum ada bukti empiris.

Ringkasan Teori Perdagangan Internasional.


Sebagai ringkasan, dapat dikatakan bahwa perdagangan interna sional timbul
utamanya karena perbedaan-perbedaan harga relative di antara Negara. Perbedaanperbedaan ini berasal dari pebedaan dalam biaya produksi, yang diakibatkan oleh :
1. Perbedaan-perbedaan dalam perolehan atas factor produksi.
2. Perbedaan perbedaan dalam tingkat teknologi yang menentu kan intensitas
factor yang digunakan.
3. Perbedaan-perbedaan dalamefisiensi pemanfaatan factor-faktor ini.
4. Kurs valuta asing.
Meskipun demikian , perbedaan selera dan variable permintaan, dapat
membalikkan arah perdagangan yang diramalkan oleh teori.
Teori perdagangan
internasional jelas menunjukkan bahwa bangsa-bangsa akan memperoleh suatu tingkat
kehidupan yang lebih tinggi dengan melakukan spesialisasi dalam barang-barang
dimana mereka memiliki keunggulan komparatif.
Pada umumnya , hambatan88

hambatan perdagangan yang mem berhentikan mengalirnya barang-barang dengan


bebas akan membahayakan kesejahteraan suatu bangsa. Bila hal ini benar , mengapa
setiap bangsa didunia dikelilingi oleh berbagai hambatan perdagangan ?.

RESTRIKSI PERDAGANGAN.
Kontradiksi yang jelas ini timbul karena pejabat-pejabat pemerintah yang
mengambil keputusan mengenai restriksi ( hambatan ) impor sangat peka terhadap
kelompok-kelompok kepentingan yang akan dirugikan oleh kompetisi internasional .
Kelompok-kelompok ini terdiri atas badan /lembaga masyarakat yang kecil dan mudah
diidentifikasi sebagai lawan dari jumlah konsumen yang besar dan tersebar luas yang
mendapat keuntungan dari perdagangan bebas,. Dalam setiap debat politik mengenai
larangan impor yang diusulkan , kelompok protek sionis akan bersatu dalam
memberikan tekanan kepada pejabat-pejabat pemerintah, sementara para konsumen
yang setuju terhadap perdagangan bebas jarang sebab melakukan suatu upaya yang
terorganisasi . Sebagai contoh , perusahaan-perusahaan baja dan serikat-serikat buruh
baja telah memprotes dengan menggebu-gebu kepada kongres dan pejabat pemerintah
masuknya baja impor murah, namun organisasi-organisasi konsumen tidak mengatakan
apa-apa. Dengan kata lain , apabila anda dipekerjakan oleh sebuah pabrikan kimia ,
anda mungkin tidak akan berjuang untuk melarang impor baja meskipun anda mungkin
percaya itu memberikan sumbangan terhadap harga yang lebih rendah untuk mobil
anda. Dalam bagian berikutnya , perhatikan arti penting dari kelompok-kelompok
kepentingan khusus.

Argumen-argumen
tangkisannya.:

bagi

restriksi

perdagangan

dan

1.Pertahanan nasional.
Industri-industri tertentu memerlukan proteksi dari impor karena vital bagi
pertahanan Nasional, dan harus tetap diberlakukan meskipun terdapat kerugian secara

komparatif berkenaan dengan para pesaing luar negeri. Apabila persaingan dari
perusahaan-perusahaan asing mendorong perusahaan menghentikan usahanya dan
membiarkan negara ini bergantung pada impor, impor itu mungkin tidak tersedia
dimasa perang. Yang menjadi masalah dengan argument ini adalah bahwa angkatan
bersenjata memerlukan ratusan produk, dari selang udara sampai pd bom.
Para penyanggah argument pertahanan menyatakan akan jauh lebih efisien
bagi pemerintah untuk mensubsidi sejumlah perusahaan guna mmelihara kapasitas
yang cukup untuk pengguaan masa perang saja. Keluaran perusahaan perusahaan ini
akan bervariasi sesuai dengan keperluan pertahanan yang diperkirakan . Selain itu ,
subsidi jelas akan menunjukkan kepada pembayar pajak biaya untuk memelihara
perusahaan- perusahaan ini atas nama keamanan nasional- yang pemiliknya tidak
ingin diketahui. Dewasa ini , sebagian besar perusahaan-perusahaan kapal uap
Amerika menerima subsidi pemerintah yang diperlukan untuk tetap dapat menjalankan
perusahaannya, karena persaingan dari perusahaan-perusahaan asing dengan biaya
operasi yang lebih rendah. Dengan cara ini, kita memiliki kesiapan pedagang dilaut
dalam hal terjadi peperangan, dan kita mengetahui bahwa pernyataan kesiapan ini
memerlukan biaya.
89

2.Melindungi Industri Yang Baru Tumbuh (Infant Industry)


Para pendukung proteksi atas industry yang baru tumbuh bisa menyatakan
bahwa dalam jangka panjang industry itu akan memiliki keunggulan komparatif, tetapi
perusahaan-perusahaan itu memerlukan proteksi terhadap impor sampai angkatan
kerja telah terlatih,teknik-teknik produksi dikuasai, dan mereka mencapai skala
ekonomi. Apabila sasaran itu dipenuhi, proteksi impor tidak diperlukan lagi. Tanpa
proteksi , alas an merek sebuah perusahaan tidak akan mampu bertahan hidup karena
impor biaya rendah dari para pesaing asing yang lebih dewasa akan menjual barangbarang lebih murah dari pada mereka dipasar lokalnya. Proteksi itu dimaksudkan untuk
sementara, tetapi kenyataannya, sebuah perusahaan akan jarang mengakui telah
dewasa dan tidak lagi memerlukan bantuan.
Dengan mendapat perlindungan
dari persaingan asing denga bea masuk yang tinggi, para manajer perusahan itu
memiliki sedikit alas an untuk meningkatkan efisiensi atau kualitas produk. Para
pelaku bisnis Internasional akan mengetahui bahwa alasan Infant industry telah
diterima oleh pemerintah di sebagian negara berkembang . Perusahaan pertama dalam
industry yang baru bagi Negara itu pada umumnya memperoleh proteksi tanpa
ketentuan waktu pencabutannya. Meskipun demikian, beberapa Negara berkembang
yang besar, seperti Brazil dan Meksiko, telah mengurangi proteksinya untuk
mendorong perusahaan-perusahaan ini menurunkan harga mereka dan menjadi lebih
kompetitif di pasar-pasar dunia.

3.Melindungi Tenaga Kerja Domestik dari Tenaga Kerja Asing


Yang Murah.
Para proteksionis yang menggunakan alas an ini akan membandingkan tingkat
upah perjam tenaga asing yang lebih murah dengan yang merekabayar di AS, dan
menyimpulkan bahwa para eksportir dari Negara-negara ini dapat memasok AS dengan
barang-barang murah, dan menyebabkan orang Amerika kehilangan pekerjaan.
Kekeliruan pertama tentang argumentasi ini adalah bahwa biaya upah tidak seluruhnya
berupa biaya produksi maupun biaya tenaga kerja. Dibanyak Negara yang kurang
maju, tunjangan-tunjangan yang diatur merupakan persentase upah langsung yang
jauh lebih tinggi daripada dinegara ini(AS)
Di Meksiko upah dasar tahun 1994 pekerja jenis tertentu dalam peso yang sama
besarnya dengan US$1,80, kurang dari separuh upah minimum orang Amerika .
Namun ini merupakan pengelabuan , karena upah dasar kurang dari 30 persen jumlah
bayaran per jam, sementara di Amerika Serikat , besarnya lebih dari 70 persen.
Perbedaan itu disebabkantambahan bayaran yang diterima orang Meksiko- satu bulan
gaji untuk Natal, sampai dengan 80 persen pembayaran ekstra pada waktu libur dan
bonus yang cukup besar. Dengan berbagai tambahan ini, tingkat perjam meningkat
menjadi sekitar US$6.00. Selain itu, perusahaan-perusahaan Meksiko diminta untuk
membayar pekerja nya 365 hari setahun, meskipun mereka tidak bekerja pada akhir
pecan ; itulah sebab nya pendapatan mingguan mereka adalah US$ 6,00 upah perjam
kali delapan jam sehari kali 7 hari, bukan lima. Ini telah menaikkan tingkat upah perjam
atas dasar mingguan menjadi lebih kurang US$8,40.
Selanjutnya, produktivitas per pekerja seringkali jauh lebih tinggi di negara
maju karena lebih banyak modal per pekerja, manajemen yang superior,dan teknologi
maju, sehingga biaya tenaga kerja lebih rendah meskipun upah lebih tinggi. Kekeliruan
kedua berasal dari kegagalan mempertimbangkan biaya factor produksi lain, Apabila
tingkat upah rendah, biaya modal biasanya tinggi, dan dengan demikian biaya produksi
90

dapat lebih tinggi di Negara yang upahnya rendah. Ironisnya , salah satu alas an bagi
bagi proteksi yang digunakan oleh para pabrikan di negara negara berkembang ialah
bahwa mereka tidak dapat bersaing melawan perusahaan-perusahaan yang berbiaya
rendah namun sangat produktif di Negara-negara industry. Mereka yang mungkin
terbujuk oleh argument untuk menghentikan impor untuk melindungi pekerjaan
domestic didalam negeri ini sebaiknya ingat bahwa ekspor Amerika menciptakan
lapangan kerja setiap $1 miliar dalam ekspor mencipta kan 25.000 pekerjaan baru.
Apabila kita menghentikan impor dari sebuah Negara, pemerintahnya bisa membalas
dengan bea masuk yang lebih besar atas barang-barang ekspor kita. Akibatnya dapat
berupa kerugian bersih atas pekerjaan dari pada memperoleh apa yang diharapka

Tarif Ilmiah atau Persaingan Yang Adil.


Para pendukung argument ini mengatakan mereka percaya dengan persaingan
yang adil. Mereka sekedar menginginkan bea masuk yang akan meningkatkan biaya
barang-barang impor sama dengan biaya barang-barang yang diproduksi di dalam
negeri.
Hal ini akan mengurangi setiap keunggulan tidak adil yang mungkin
diperoleh pesaing asing karena teknologi superior, biaya bahan mentah lebih rendah,
pajak lebih rendah atau biaya tenaga kerja lebih rendah . Bukanlah maksud mereka
untuk melarang ekspor ; mereka hanya ingin menyamakan proses untuk persaingan
yang adil Seandainya ini berupa Undang-undang , pastilah tingkat bea masuk akan
ditetapkan untuk melindungi produsen Amerika yang paling kurang efisien , dengan
demikian me mugkinkan pabrikan-pabrikan domestic yang lebih efisien untuk
memperoleh laba yang besar. Para produsen asing yang efisien akan dinyatakan dapat
dihukum dan tentu saja, keunggulan komparatifnya akan hilang.

Tindakan Balasan.
Perwakilan-perwakilan industry yang ekspornya telah mendapat hambatanhambatan impor yang dikenakan atas mereka oleh sebuah Negara lain, meminta
pemerintah mereka untuk membalas dengan hambatan-hambatan yang sama. Sebuah
contoh mengeni bagaimana tindakan balasan dimulai adalah larangan oleh Uni Eropa
untuk mengimpor daging sapi yang menggunakan hormone (hormone-treated beef)
dari Amerika Serikat pada 1 Januari 1989. Karena pemakaian hormone dianggap
membahayakan kesehatan di Uni Eropa, mereka menutup pasar daging sapi senilai
$100 juta ( 12 persen dari ekspor daging Amerika Serikat).
Para produsen daging Amerika mengeluh karena tidak ada bukti ilmiah yang
men dukung
pernyataan itu , dan Amerika Serikat segera membalas dengan
mengenakan bea masuk atas produk-produk Uni Eropa senilai lebih kurang $100 juta,
termasuk daging sapid an daging babi tanpa tulang (boneless), jus buah-buahan,
pendingin anggur, tomat, keju Perancis,dan kopi instan. Uni Eropa kemudian
mengancam untuk melarang impor madu dari AmerikaSerikat, berupa madu, jagung
kaleng, kacang-kacangan, dan buah-buah kering senilai $140 juta. Sebagai balasannya,
Amerika Serikat mengumumkan bahwa mereka akan mengikuti larangan Uni Eropa
dengan melarang semua daging Eropa. Jika hal itu terjadi, perdagangan AS Uni Eropa
91

senilai kurang lebih $500 juta akan terpengaruh


Biasanya , sengketa seperti ini
dibawa ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Setelah daging Sapi AS dilarang oleh
UE selama lebih 10 tahun, Amerika Serikat meluncurkan suatu prosedur penyelesaian
perselisihan formal melalui WTO pada bulan Mei 1996 untuk menghadapi pelarangan
itu. Ketika Badan Pertimbangan Banding (Appellate Body) WTO mengumumkan baahwa
pelarangan UE telah dikenakan dengan seweang-wenang, UE meengumumkan pada
Maret 1998 bahwa mereka akan menerapkan aturan Badan Pertimbangan Banding,
tetapi tidak dilaksanakan pada bulan Mei 1999, waktu yang ditetapkan WTO. Ketika
Amerika Serikat mminta izin WTO untuk mengambil tindakan balasan, UE mengajukan
arbitrase untuk mengatasinya.
Pada tanggal 26 Juli 1999, WTO member hak kepada
Amerika Serikat untuk membalas, hal ini mengakibatkan pembebanan 100 persen bea
masuk atas sederet produk-produk UE dengan nilai perdagangan tahunan $116,8 juta.
Baik Amerika Serikat maupun UE terus membahas masalah ini . Larangan UE atas
daging sapi dengan suntikan hormone menghentikan sebagian produksi Amerika dan
Kanada.

D u m p i n g.
Menjual suatu produk di luar negeri dengan harga kurang dari biaya produksi
,harga dipasar dalam negeri atau harga untuk Negara-negara ketiga

Tindakan balasanjuga akan diambil terhdap Dumping ; yaitu penjualan


produk ke luar negeri dengan harga lebih murah dari pada biaya produksi dan harga di
pasar dalam negeri serta harga ke Negara-negara ketiga.
Sebuah pabrikan asing bisa mengambil tindakan ini karena berharap dapat menjual
kelebihan produksi tanpa mengganggu harga harga di pasar domestiknya, atau bisa
menurunkan harga ekspor tersebut untuk memaksa semua produsen domestic
dinegara pengimpor meninggalkan bisnis itu. Eksportir itu mngharapkan kenaikan
harga-harga di

pasar begitu tujuan itu tercapai. Ini disebut Predatory dumping (dumping yang
mematikan) .
Di Amerika Serikat , ketikasebuah pabrikanpercaya produsen asing
melkukan dumping atas suatu produk, ia dapat meminta Office of Investigation ( kantor
Investigasi di Departemen Perdagangan ) untuk melakukan penyidikan pendahuluan.
Apabila Depdag menemukan produk-produk telah di dumping, maka kasus itu
diteruskan ke Komisi Perdagangan Internasional untuk menentukan apakah impor itu
merugikan produsen-produsen AS.?.
Apabila komisi itu menemukan bahwa hal itu
benar , bea cukai AS berwenang membebani dengan bea masuk anti dumping. Tidak
seperti kebanyakan hambatan-hambatan perdagangan yang. diterapkan terhadap
seluruh eksportir suatu produk, tindakan anti dumping diterapkan terhadap para
produsen tertentu di Negara-negara tertentu pula.
Kebanyakan pemerintah mengambil tindakan balasan apabila dumping
merugikan industry local. Uni Eropa misalnya, mengenakan pajak-pajak anti dumping
39,2 persen atas tas tangan dari Cina meskipun ada peringatan dari para pedagang
eceran dan importer Eropa bahwa tindakan demikian lebih banyak menghilangkan
pekerjaan dari pada keuntungan berupa penciptaan pekerjaan.
Official Journal Uni
Eropa menemukan bahwa para pabrikan tas tangan Cina yang menetapkan harga
92

yang cukup
jauh dibawah harga produsen Uni Eropa , telah megikis
profitabilitas dan menyebabkan bertahab dalam pekerjaan serta penutupan
perusahaan
Sebenarnya pengaduan anti dumping telah menjadi alat favorit para pabrikan
di Uni Eropa, Amerika Serikat, dan semakin banyak Negara lain untuk melindungi diri
mereka sendiri dari barang-barang impor yang lebih murah. Pada tahun 1999, 328
penyelidik an anti dumping dimulai, dibandingkan dengan 232 kasus pada 1998. Uni
Eropa, USA, Australia, Austria dan Kanada secara bersama-sama mengajukan 42
persen dari semua kasus tahun 1999, meningkat dari 34 persen pada 1998.
Menariknya, 17 diantara 22 negara-negara pemicu adalah Negara berkembang. India
memimpin dengan 60 kasus, Target yang paling besar adalah Jepang, Cina, Korea, dan
Taiwan.

Jenis Jenis Dumping Baru. ;


Ada sekurang-kurangnya 4 jenis dumping baru dimana loby-loby perdagangan
yag adil mempertimbangkan sangsi-sangsi yang dapat dibenarkan agar menyamakan
lapangan bermain bagi perdagangan Inter nasional . Nyatanya, kelompok-kelompok
kepentingan khusus ini yang sedang mencari lapangan bermain yang sejajar, tengah
berusaha meningkatkan biaya produksi dari pesaing-pesaing luar negeri mereka untuk
melindungi para pabrikan local yang berbiaya tinggi .
Dumping dapat digolongkan menjadi :
1. Dumping Sosial , Persaingan yang tidak adil oleh berbagai perusahaan di Negaranegara berkembang yang telah menurunkan biaya tenaga kerja dan memerburuk
kondisi kerja
2. Dumping lingkungan,
Persaingan tidak adil disebabkan oleh belum adanya
standar-standar lingkungan suatu Negara.

3. Dumping jasa keuangan,


Persaingan tidak adil yang disebabkan oleh
rendahnya rasio modal bank /asset yang dipersyaratkan sebuah Negara.
4. Dumping budaya, Persaingan tidak adil yang disebabkan oleh hambatanhambatan budaya yang membantu perusahaan- perusahaan local.

S u b s i d i. ;
Sumbangan keuangan, diberikan secara langsung atau tidak langsung oleh
pemerintah tanpa imbalan keuntungan , termasuk hibah,perlakuan pajak
istimewa dan asumsi pemerintah mengenai pengeluaran bisnis yang normal
.
Sebab pembalasan lainnya mungkin berupa subsidi yang diberikan oleh pemerintah
kepada perusahaan domestic baikuntuk mendorong ekspor maupun membantu
melindungi nya dari impor. Beberapa contoh adalah pembayaran tunai, partisipasi
pemerintah dalam kepemilikan , pinjaman dengan bunga rendah untuk para pembeli
dan eksportir luar negeri, dan perlakuan pajak preferensial.
93

Sebagai contoh , Airbus, sebuah konsorsium Eropa yang memproduksi pesawat jet
penumpang , menurut study Departemen Perdagangan Amerika Serikat telah meneri
ma subsidi pemerintah $13,5 miliar, tanpa subsidi tersebut perusahaan itu tidak akan
berdiri atau bertahan hidup. Airbus tidak memperoleh keuntungan selama 20 tahun
pertama operasinya.
Pada tahun 1992, Amerika Serikat dan Uni Eropa membuat suatu perjanjian
untuk membatasi subsidi pemerintah bagi para pembuat pesawat komersial mereka,
tetapi menurut perwakilan dagang AS, pemerintah-pemerintah Airbus melanjutkan
untuk member subsidi perusahaan anggota mereka. Pada tahun 2000, anggota
konsorsium Spanyol, Jerman dan Perancis membentuk perusahaan Ruang Angkasa dan
Pertahan an Aeromatic Eropa (EADS), yang sekarang memiliki 80 persen Airbus
Industries. British Aerospace System, mitra keempat dalam Airbus Industries,
memegang sisa 20 persen dalam sebuah perusahaan baru, Airbus Integreted Company.
Salah satu wakil Direktur Utama (co CEO) mengatakan dalam suatu konferensi pers
bahwa EADS akan main dengan keras berdasarkanketentuan-ketentuan persetujuan
tahun 1992 antara EU dan Amerika Serikat yang membatasi jumlah bantuan yang
dapat diberikan pemerintah kepada sebuah proyek ruang angkasa sampai sepertiga
dari biaya-biaya pengembangan . Ia menekankan bahwa Amerika Serikat tidak memiliki
alasan untuk mengeluh tentang pemberian subsidi secara tak wajar berdasarkan syarat
syarat persetujuan 1992.
Para pesaing dari Negara-negara pengimpor seringkali meminta pemerintah
mereka untuk menetapkan Countervailing duties untuk mengatasi pengaruh subsidi
di USA , ketika Departemen Perdagangan menerima petisi dari perusahaan Amerika
yang mengklaim bahwa impor-impor dari Negara tertentu telah disubsidi, mereka mulamula menentukan apakah sebuah subsidi benar-benar telah diberikan. Apabila
temuannya positif, Departeman Perdagangan selanjutnya mengenakan pajak-pajak
Countervailing yang sama dengan jumlah subsidi. Dalam kebanyakan kassus yang
melibatkan para anggota Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), yaitu sebuah badan
pemerintahan

independen lainnya, Komisi Perdagangan Internasional AS harus menentukan apakah


perusahaan itu telah dirugikan oleh subsidi sebelum departemen Perdagangan
menetapkan pajak itu. ( lihat Tabel 3.1. untuk Negara- Negara dan jumlah pajak
countervailing serta tindakan anti dumping yang mereka berlakukan pada periode 1999
).

Argumen argumen lain


Argumen-argumen yang telah kita bahas adalah kemungkinan merupakan yang
paling sering diberikan. Yang lainnya termasuk penggunaan proteksi terhadap barangbarang impor untuk :
1.

Mengizinkan diversifikasi perekonomian domestic.

2.

Meningkatkan neraca perdagangan.

Anda seharusnya telah memahami dari pembahasan ini bahwa proteksi terhadap impor
pada umumnya melayani kepentingan yang sempitdari kelompokkepentingan tertentu
dengan merugikan banyak pihak. Meskipun permohonan mereka kadang-kadang dapat
memberi waktu untuk melindungi industri agar menjadi modern dan lebih bersaing
94

dipasar dunia, bahaya sesungguhnya yang timbul adalah bahwa mitra dagang sebuah
Negara akan membalas dengan hambatan-hambatan perdagangan, sehingga
menyebabkankerugian industry industry yang tidak menerima proteksi. Marilah kita
memeriksa hambatan-hambatan ini.

Jenis-jenis Restriksi.
Restriksi impor biasanya digolongkan sebagai hambatan-hambatan tariff ( bea
masuk ) dan non tarif ( lihat table 3.2.).
Tarif = pajak atas barang impor dengan tujuan menaikkan harganya untuk
mengurangi persaingan bagi produsen local atau merangsang produksi local

1. Hambatan- hambatan tarif.


Tarif, atau bea impor adalah pajak-pajak yang dikenakan atas barang barang
impor dengan tujuan utama untuk meningkatkanharga jualnya dipasar Negara
pengimpor guna mengurangi persaingan bagi para produsen domestic. Beberapa
Negara yang lebih kecil juga menggunakannya untuk meningkatkan penerimaan dari
baik atas impor maupun ekspor. Ekspor komoditas seperti kopi dan tembaga biasanya
dikenaakan pajak di Negara-negara berkembang .

2. Bea Ad Valorem, Spesifik dan Kombinasi.


Bea-bea impor (pabean) adalah : (1). Ad Vaalorem.
(3). Gabungan keduanya yang disebut Kombinasi.

(2). Spesifik. dan

Suatu pajak Advalorem dinyatakan sebagai persentase dari nilai faktur.


Misalnya daftar tarif AS menyatakan bahwa ekstrak rasa dan rasa buah yang tidak
mengandung alcohol dikenakan sampai 6 persen pajak ad valorem, karenanya ketika
pengiriman ekstrak rasa yang dalam faktur tercantum sebesar $10.000 tiba di Amerika
Serikat, importer diminta membayar $600 kepada pabean AS sebelum mengambil
barang-barang tersebut .
Bea Spesifik adalah sejumlah uang tertentu yang
dibebankan berdasarkan unit fisik.
Sebuah perusahaan yang mengimpor dinamit
dalam peluru atau potongan yang cocok untuk peledakan harus membayar $37 per pon
tanpa memperhatikan nilai fakturnya.
Ketika ekstrak rasa dan rasa buah tersebut
mengandung lebih dari 50 persen alcohol menurut beratnya, barang-barang itu
dibebani $12 per pon ditambah 3 persen ad valorem. Untuk pengiriman $10.000 yang
beratnya 5000 pon,importer harus membayar suatu bea kombinasi sebesar $900 ($12
X 5.000 pon + 0,03 X $10.000 = $600 + $300). Perhatikan bahwa pajak spesifik ,
kecuali seringkali berubah pada masa inflasi, segera kehilangan arti pentingnya,
sementara jumlah yang dikumpulkan dari suatu pajak ad valorem meningkat karena
kenaikan harga faktur. Namun, kadang-kadang eksportir dapat membebankan hargaharga jauh lebih rendah daripada harga-harga domestic yang perbedaannya tidak dapat

95

ditutup oleh pajak ad valorem. Pemerintah beberapa Negara menetapkan harga-harga


resmi atau menggunakan pajak variable untuk mengoreksi kekurangan ini.
Pajak Variabel = Pajak impor yang ditetapkan dengan perbedaan antara
harga pasar dunia dan harga-harga yang didukung pemerintah local

3. Harga Resmi.
Harga-harga ini termasuk dalam tarif bea cukai dari beberapa Negara dan
merupakan dasar untuk perhitungan pajak ad valorem bilamana harga faktur yang
sebenarnya lebih rendah. Harga resmi menjamin bahwa pajak impor minimum tertentu
akan dibayar tanpa memperhatikan harga faktur yang sebenarnya. Ini mengatasi
perjanjian umumyang biasa karena banyak importir tinggal di Negara-negara yang
pajaknya tinggi meminta pemasok-pemasok asing mereka untuk mengeluarkan faktur
palsu yang rendah nilainya agar dapat mengurangi jumlah pajak yang harus dibayar .
Para Importir mengirimkan perbedaan antara harga faktur yang tidak benar dan harga
faktur yang benar itu secara terpisah.

4. Pajak Variabel.
Sebuah bentuk pajak variable, yang menjamin harga pasar barang-barang impor
akan sama dengan harga barang-barang yang diproduksi secara domestik, digunakan
oleh Uni Eropa untuk mengimpor gandum. Dkalkulasikan setiap hari, tingkat pajak ini
ditetapkan dengan perbedaan antara hargadipasar dunia dengan harga pendukung
untuk produsen produsen domestik.

Tabel 3.2. Jenis-jenis Restriksi Impor.

Hambatan hambatan Tarif


Bea impor
Ad valorem
Spesifik
Majemuk
Pajak variable
Harga resmi
sukarela

Hambatan-hambatan non tarif


Kuantitatif.
Kuota
- Kuota tingkat tarif
- Global
-. Diskriminatif
Pembatasan ekspor
Peraturan tertib

pemasaran
Non kuantitatif.
Partisipasi pemerintah
langsung
96

dalam perdagangan.
- Subsidi.
- Membeli didalam
negeri.
- Lisensi impor.
- Manipulasi kurs.
- Kandungan local.
Prosedur kepabeanan dan
administratif lainnya.
- Klasifikasi tariff.
- Persyaratan
dokumentasi.
-

- Evaluasi produk.
Standar-standar.
Kesehatan,keselamatan dan kualitas
produk.
Kemasan dan pemberian label.
Metode pengetes

Bea yang Lebih Rendah untuk Masukan Lokal yang Lebih


Banyak.
Bea-bea impor / bea pabean ditetapkan untuk mendorong masukan local.
Misalnya, produk jadi yang siap untuk dijual ke konsumen dapat diknakan pajak ad
valorem 70 persen . Akan tetapi, apabila produk tersebut diimpor dalam bentuk curah
sehingga harus dikemas di Negara pengimpor, pajaknya bisa 30 persen .
Untuk
mendorong beberapa produk local, pemerintah mungkin hanya mengenakan 10 persen
pajak atas masukan-masukan setengah jadi. Situasi ini dapat memberikan peluang
bagi para pabrikan luar negeri yang memproduksi produk-produk berteknologi rendah,
seperti barang-barang cat dan alat-alat mandi , untuk bersembunyi dibelakang tarif
yang tinggi dengan investasi yang sangat rendah.

Hambatan-hambatan non Tarif.


Hambatan-hambatan non tariff adalah semua bentuk diskriminasi terhadap
impor selain pajak-pajak impor/bea masuk yang telah dibahas. Dengan semakin
progresifnya Negara-negara mengurangi pajak impor,hambatan-hambatan non tarif
dinggap semain penting. Kecenderungan ini berlanjut hingga 117 negara anggota
GATT,
yaitu
organisasi
perdagangan
internasional
dunia,
menyimpulkan
perundingannya pada tahun 1994 yang menciptakan Organisasi Perdagangan Dunia
(WTO) dan mengajukan pengurangan hambatan-hambatan non tarif, baik kuantitatif
maupun nonkuantitatif, selama jangka waktu 10 tahun.

Kuantitatif Kuota.
97

Sebuah bentuk hambatan kuatntitatif, adalah pembatasan pembatasan


jumlah jenis barang tertentu yang akan diizinkan diimpor oleh sebuah negeri tanpa
hambatan selama jangka waktu tertentu. Apabila kuota itu absolute, sekali jumlah
tertentu telah diimpor, maka impor berikutnya selama sisa waktu itu (biasanya satu
tahun) dilarang.
Cina adalah pemasok pakaian terbesar untuk pasar Amerika, sebuah pasar yang
diatur dengan kuota. Dalam menghindari kuota, tidak ada negara lain seperti Cina.
Misalnya Cina terkenal buruk namanya karenamelakukan pengiriman lebih, yaitu
mengirim barang-barang setelah kuota terpenuhi. Karena pengiriman lebih, kuota Cina
sering dipenuhi hanya setelah 6 bulan menjelang tahun baru.
Jenis menghindari kuota lainnya- transhipping adalah penipuan yang jelas.
Para produsen Cina mengirimkan barang-barang jadi ke negara-negara lain yang
kuotanya belum dipenuhi yang diberi label sebagai produk Negara itu. Skema
pelabelan semu ini memasukkan $2 miliar kedalam impor pakaian illegal dari Cina ke
Amerika Serikat setiap tahunnya. Gifano,misalnya, dinyatakanbersalah melakukan
penipuan karena mengimpor blus buatan Cina yang diberi label Made in The Maldive
Islands.Institut Pabrikan Tekstil Amerika (American Textile Manufactur institute)
menuduh the Limited dan beberapa cabangnya, termasuk Secret Victoria, Lane Bryant,
dan Abercrombie & Fitch mengimpor pakaian buatan Cina tetapi diberi label sebagai
buatan Negara lain untuk menghindari kuota dan bea masuk AS.
Kasus ini , yang dimaksudkan untuk memulihkan jutaan dolar dalam bea
masuk,
merupakan yang pertama diajukan untuk membawa aksi sipil atas nama
pemerintah untuk memulihkan kerugian yang ditimbulkan oleh penipuan. Akan tetapi,
dua kali pada tahun 1998, pengadilan federal di Ohio menolak menerima bukti
American Textile Manufacture Institute yangmengemukakan bahwa The Limited secara
illegal mengimpor tekstil dari Cina..
Beberapa barang, seperti gula, dikenakan tariff- rate quotas (kuota dengan
tingkat tarif, yang mengizinkn suatu jumlah yang ditetapkan untuk masuk ke Amerika
Serikat dengan bebas bea atau dengan tariff yag rendah, tetaapi ketika jumlah itu ter
capai , pajak yang jauh lebih tinggi dikenakkan atasimpor berikutnya.
Gula yang diimpor diatas jumlah (kuota) dengan pajak yang rendah dikenakan pajak
lapis kedua sebesar 16 sen 1 pon, yang mengakibatkan harga domestic dua kali lipat
harga dunia. Akibatnya, para konsumenAmerika mensubsidi produsen-produsen gula
Amerika.

Kuota pada umumnya bersifat global; yaitu suatu jumlah yang ditetpkan tanpa melihat
sumbernya, Kuota juga bisa dialokasikan, dalamhalini Pemerintah Negara pengimpor
menyetujui kuantitas untuk Negara-negara tertentu. Amerika Serikat meng alokasikan
kuota untuk tonase gula tertentu kepada 40 negara. Karena sifatnya, kuota kuota yang
dialokasikan kadang-kadang disebut kuota kuota diskriminasi (Discrimina tory quotas).
Selama bertahun-tahun trdapat persetujuan diantara Negara-negara untuk
menentang pemberakuan kuota secara sepihak atas barang-barang (kecuali produkproduk pertanian). Oleh karena itu pemerintah merundingkan Pembatasan ekspor
secara sukarela (Voluntary export restraints VER) dengan Negara negara lain.
Walaupun VER merupakan istilah yang bersifat umum untuk semua tindakan-tindakan
yang disepakati secara bilateral untuk membatasi ekspor, istilah ini memiliki definisi
resmi yang lebih keras di Amerika Serikat suatu tindakan yang diambilsecara sepihak
98

untuk membatasi volume atau jumlah jenis barang yang akan diekspor selamajangka
waktu tertentu dan diatur oleh negar-negara pengekspor. Ia bersifat sukarela dalam arti
bahwa Negara itu memiliki hak formal untuk mengurangi atau memodifikasinya . Ia
juga bersifat sukarela karena Negara pengekspor dapat lebih menyukai konsekuensinya
daripada hambatan-hambatan perdagangan apa saja yang mungkin diberlakukan oleh
Negara pengimpor.
Untuk menghindari Amerika Serikat mengadakan kuota impor atas mobil-mobil Jepang,
pemerintah Jepang menetapkan VER untuk membatasi jumlah mobil yang dapat
diekspor pabrikannya ke Amerika Serikat setiap tahun.
Meskipun demikian , seperti disebutkan sebelumnya, hambatan-hambatan
non tariff
seperti kuota, VER dan persetujuan tertib pemasaran mulai dikurangi
sebagai hasil perundingan-perundingan tahun 1994 (Uruguay Round).Juga produkproduk pertanian dan tekstil yang selalu memperoleh perlakuan khusus, sedang
dimasukkan kedalam peraturan perdagangan umum untuk semua produk selama
jangka waktu 10 tahun.
Diakhir periode transisi itupada 1 Januari 2005, semua produk-produk yang tersisa akan
kehilangan status istimewanya.

Persetujuan Tertib Pemasaran.

Persetujuan tertib pmasaran adalah VER yang terdiri atas persetujuan


persetujuan formal antara para pemerintah Negara pemngekspor dan pengimpor untuk
membatasi persaingan internasional dan melindungi beberapa pasar nasional untuk
produsen local. Biasanya persetujuan itu menyatakan besarnya kuota ekspor atau
impor yang akan diperoleh tiap Negara untuk barang tertentu.
Persetujuan tertib pemasaran yang tertua dan paling besar adalah Multifiber
Arrangement (MFA), yang dimulai tahun 1973 dan mengatur sekitar 89 persen ekspor
tekstil dan pakaian dunia ke Negara-negara industry.Pada tahun 2005 perlakuan khusus
untuk tekstil dan pakaian akan diakhiri oleh Negara-negara anggota Organisasi
Perdagangan Dunia (WTO).

Hambatan-hambatan Nontarif nonkuantitatif.


Banyak pakar perdagangan internasional menyatakan bahwa hambatan ham
batan nontarif yang paling penting adalah jenis nonkuantitatif. Banyak pemerintah
cenderung menetapkan hambatan nontariff untukmemperoleh perlindungan yang di
upayakan melalui pajak impor. Sebuah studi mengenai hambatan-hambatan non
kuantitatif menunjukkan lebih dari 800 bentuk yang berbeda,yang mungkin
digolongkan dalamtiga judul pokok : (1).partisipasi pemerintah langsung dalam perda
gangan, (2).prosedur pabean dan administrasi lainnya,dan (3). Standar.:

1.

Partisipasi pemerintah langsung dalam perdagangan.

Bentuk yang [paling lazim partisipasi pemerintah langsung adalah


subsidi,disamping melindungi industry melalui subsidi, seperti telah dikemukakan
sebelumnya, hampir semua pemerintah mensubsidi pertanian. Uni Eropa, Bentuk yang
paling lazim partisipasi pemerintah langsung dalam subsidi. Disampinmisalnya
membayar kepada para petani Eropa pengembalian pajak ekspor sebesar $150 perton
agar mereka dapat menjual gandum di pasar-pasar ekspor dengan harga dunia $80 per
99

ton ketika harga jaminan pemerintah didalam Uni Eropa adalah $230. Pada tahun
1999, UE membayarkan paling banyak dalam subsidi pertanian : $114,5 miliar, atau 49
persen dari total keluaran pertanian. Pada tahun 1999, UE membayar sebagian besar
subsidi pertanian $114,5 miliar atau 49 persen dari total keluaran pertanian mereka.
Kebijakan pengadaan barang pemerintah juga merupakan hambatan perdagangan
karena biasanya menguntungkan produsen domestic dan sangat menghambat
pembelian barang barang impor oleh instansi pemerintah. Kebijakan juga dapat
mempersyaratkan produk-produk yang dibeli oleh instansi pemerintah memiliki
ketentuan kandungan local minimum. Dalam petunjuk kebutuhan Uni Eropa untuk
pembelian oleh sector kebutuhan public,penawaran dengan kurang dari 50 persen nilai
kandunan local Uni Eropa dapat dikeluarkan (tidak dimasukkan) tanpa diperlukan alas
an tambahan.
Pada than 1994, sebuah persetujuan dicapai dengan Amerika Serikat untuk
mengurangi ketentuan ini.
Sejak persetujuan Pengadaan Pemerintah WTO
diberlakukan, sebagian besar Negara telah membuka bisnis pemerintah mereka bagi
penawar luar negeri untuk menyesuaikan dengan persyaratannya.

2.

Prosedur kepabeanan dan administratif lainnya.

Ini meliputi beraneka ragam kebijakan dan prosedur pemerintahan baik yang
mengadakan diskriminasi terhadap impor maupun yang menguntungkan ekspor.
Misalnya di Cina, produk yang diimpor dapat dikenakan tariff bea masuk berbeda,
bergantung pada pelabuhan yang mengenakan pajak dan penentuan nilai pabean yang
dapat dirundingkan. Karena fleksibiitas ini, biaya pabean sering kali bergantung pada
negosiasi antara pejabat pabean Cina dengan pelaku bisnis, diduga keras bahwa
korupsi seringterkait.
Pemerintah telah menemukan cara-cara untuk melakukan diskriminasi
terhadap ekspor jasa. Diluar negeri penerbangan Amerika menghadapi sejumlah situasi
dimana penerbangan nasionalmenerima perlakuan istimewa, seperti penyediaan jasa
bandara, lokasi konter bandara dan jumlah slot penda ratan. Contoh diskriminasi yang
lain adalah pemberian potongan pajak oleh pemerintah Kanada bagi perusahaan local
yang memasang iklan di TV Kanda, tetapi tidak apabila mereka menggunakan stasiunstasiun Amerika yang melewati batas Negara, dan pemerintah Australia agar
pengambilan gambar iklan televise dilakukan di Australia.

3.

Standar.

Baik standar-standar pemerintah maupun swasta untuk melindungi kese hatan


dan keselamatan warga negaranya tentu saja di kehendaki, tetapi selama bertahuntahun perusahaan perusahan ekspor telah diganggu oleh banyaknya standar yang
rumit dan diskriminatif. Uni Eropa mengeluh bahwa Amerika Serikat telah
menyebabkan masalah bagi impor luar negeri karena kurang memberikan perhatian
terhadap standaryang ditetapkan oleh badan- badan standardisasi internasional.
Keluhan Amerika adalah bahwa UE belum memenuhi standar-standar untuk seluruh Uni
Eropa. Hal ini menjadi perhatian para eksportir baik yang (1).membuat produk yang
akan memenuhi standar beberapa Negara dan tidak berusaha untuk mencakup seluruh
pasar, atau (2).membuat beraneka jenis dalam upaya memenuhi persyaratan pasar
seluruhnya.
Beberapa contoh ini akan memberi anda gambaran mengenai
kompleksitas yang ada untuk mengurangi hambatan-hambatan nontarif.
Anda telah

100

melihat bahwa sebagai konsekuensi The Uruguay Round, Kemajuan yang berarti telah
dicapai.

Menciptakan Pasar Baru.


Perusahaan perusahaan ekspor perlu memperoleh informasi tentang status
hambatan-hambatan tarif dan nontarif yang sedang berubah di Negara-negara di mana
mereka melakukan bisnis atau akan melakukan bisnis .Perusahaan-perusahaan yang
telah meinggalkan pasar dengan pajak impor yang sangat tinggi atau hambatan
hambatan non tariff, seperti standar produk atau prosedur kepabeanan yang dirancang
untuk menyingkirkan produk-produk asing, mungkin menemukan hambatan-hambatan
ini tidak ada lagi.

Dari Sistim Multinasional ke Sistim Pabrikasi Terpadu secara


Global.
Penurunan pajak-pajak impor dan pengurangan atau pelonggaran hambatan
hambatan nontarif lebih memudahkan dan mengurangi biaya bagi perusahaan untuk
menempatkan aktifitas produksinya di Negara-negara biaya rendah.
Membayar pajak impor lebih rendah atas komponen-komponen yang dibuat di tem pat
lain dapat mengurang total biayanya , dan tidak perlunya mengatasi hambatan
hambatan nontariff memungkinkan penyebaran kegiatan produksi internasional dan
membuatnya lebih ekonomis.
Juga ada kemungkinan perusahaan multidomestik
dengan banyak pabrik manufaktur dan masing-masing memiliki sistim pemanufakturan
lengkap untuk memasok Negara yang ditempati, dapat menemukan bahwa dengan
hambatan impor yang lebih rendah, perusahaan itu memiliki dua kemungkinan untuk
meningkatkan efisiensi ;
1. Menutup pabrik yang paling tidak efisien dan memasok pasar-pasar mereka dengan
impor daari cabang-cabang yang lain.
2. Mengubah sistim pemanufakturan multidomestik menjadi sistim terpadu secara
global dimana masing-masing pabrik melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dapat
dilakukan nya dengan paling efisien.

Biaya Hambatan Perdagangan.


Anda mungkin terkejut membaca bahwa karena sistim kuota AS untuk gula,
para konsumen Amerika harus membayar dua kali lipat dari harga dunia. Tetapi ini
hanyalah sebagaian kecil dari biaya yang harus dibayar konsumen atas hambatanhambatan perdagangan . Dalam studi terakhir yang dilakukan tahun 1994, para ahli
ekonomi dari The institute for International Economic menelaah 21 kelompok produk
yang masing-masing memiliki pasar domestic sekurang-kurangnya $1 miliar, dan
setelah penghapusan hambatan-hambatan memiliki impor potensial $100 juta.
Mereka memperkirakan rata-rata biaya konsumen untuk tiappekerjaan yang
dipertahankan adalah $170.000 pertahun. Ini berarti para konsumen membayar enam
kali lebih rata-rata kompensasi pekerja pabrik setahunnya, unuk melindung pe- kerjaan
melalui hambatan impor. Dengaan pengecualian alat-alat perkayuan dan mesin, sectorsektor yang ditelaah telah dilindungi dari impor selama 35 tahun atau lebih. Tabel 3.3.
101

memberikan ikhtisar temuan-temuan itu untuk 12 kelompok produk yang paling


terpengaruh.
Inilah sebabnya mengapa anda membayar lebih mahal untuk Jeans yang anda
pakai karena perbuatan mereka . Perlindungan mengakibatkan gula, komoditas yang
tidak ada keunggulan komparatifnya bagi Amerika Serikat, harus anda bayar 50
persen lebih mahal daripada harga dunia. Amerika Serikat telah dirugikan dengan
memberikan tanah basah yang berharga di Florida Everglades kepada petani gula.
Hanya satu keluarga yang menguasai sebagian besar industry gula Florida dan setiap
tahunan para konsumen Amerika memberikan sumbangan secara tidak sukarela kepada
keluarga itu. Perhatikan pula berapa biaya untuk menyelamatkan sebuah pekerjaan
orang Amerika Studi yang dilakukan dinegara-negara lain memperlihatkan hasil yang
sama.
TABEL 3.3 Biaya Tahunan bagi Para Konsumen Amerika untuk proteksi Impor.
KelompokProduk

Kimia Benezoid
Koper
Bahan kayu lunak
Gula
Damar politilin
Produk peternakan
Jus Jeruk konsentrat beku
Bantalan peluru
Maritim
Tegel Keramik
Alat- alat mesin
Pakaian dan tekstil

Biaya Pekerjaan
Orang Amerika yg
diselamatkan
$1.000.000
933.628
758.678
600.177
590.604
497.897
461.412
438.356
415.325
400.576
348.349
340.727

Jumlah Pekerjaan
Yang terlibat
216
226
605
2.261
298
2.378
609
146
4.411
347
169
12.624

Biaya Total
($ juta)
$ 216
211
459
1.357
176
1.184
281
64
1.832
139
59
4.301

Sumber:
Gary C.Hufbauer da Kimberly Ann Elliot, Measuring the Cost of Protektion in
the United States (Woshington DC : Institute for International economics, 1994, hal 11
13. Hak cipta 1994 Institute for International Economics.

Pembangunan Ekonomi.
Ketika para pelaku bisnis bergerak dari bisnis domestic ke Internasional,mereka
menghadapi pasar-pasar dengan perbedaan tingkat pembangunan ekonomi yang lebih
besar daripada pasar-pasar dimana mereka telah berusaha. Hal ini penting untuk
dipahami karena tingkat pembangunan ekonomi suatu bangsa mempengaruhi seluruh
aspek bisnis-pemasaran, produksi, dan keuangan.
Walaupun bangsa-bangsa sangat berbeda tingkat pembangunan ekonominya,kita
biasanya mengelompokkannya kedalam kategori-kategori berdasarkan tingkat
pembangunan ekonomi.

Kategori Berdasarkan Tingkat Pembangunan Ekonomi.

102

Maju (developed) : Klasifikasi untuk semua Negara-negara industry, yang secara


teknis paling maju. Yang diberikan kepada Negara-negara industry di Eropah Timur,
Jepang , Australia, Selandia Baru, Kanada, Israel, dan Amerika Serikat.

Berkembang

(developing)
:
Klasifikasi untuk Negara-negara
berpenghasilan rendah di dunia , yang secara teknis kurang maju/ berkembang.

yang

Negara-negara Industri Baru (Newly Industrializing Countries - NIC)

Merupakan kategori yang meliputi keempat macan Asia ( Taiwan, Hongkong, Singapura
dan Korea Selatan ) dan Brazil, Meksiko, Malaysia, Chili, dan Thailand, yang oleh Bank
Bank Dunia dianggap sebagai (1). perekonomian yang tumbuh dengan cepat, dengan
pendapatan sedang atau lebih tinggi dan (2) memiliki konsentrasi investasi luar negeri
yang berat serta (3). Mengekspor dalam jumlah besar barang-barang manufaktur,
termasuk produk-produk berteknologi tinggi.
Karena perekonomian keempat macam itu telah tumbuh lebih cepat daripada
pertum- buhan Negara-negara industry baru yang lain dan hampir sama ukurannya
dengan perekonomian Negara-negara maju, maka istilah Negara industry baru pada
umumnya juga diberikan kepada Perekonomian Industri Baru (Newly Industrialized
Economies NIE) yang digunakan terutama untuk merujuk kepada para macan
tersebut (Singapura, Hongkong, Taiwan dan Korea Selatan). Anda juga akan menemukan
bahwa berbagai system klasifikasi yang berbeda di gunakan oleh badan-badan
internasional seperti PBB,Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia untuk
membuat laporan statistic.Misalnya tahun 1997 IMF menggabungkan NIE dengan
Negara-negara industry kedalam perekonomian maju .
Negara-negara non komunis lainnya berada dalam kategori Negara-negara
berkembang (developing countries) dengan sub kategori perekonomian pasar yang
sedang berkembang (Emerging market economies) yang meliputi Chili, Malaysia, Cina,
Thailand, dan Indonesia.
Kategori ketiga disebut Negara-negara Transisi (Transition
countries), termasuk bekas Negara-negara komunis.
PBB hanya menggunakan perekonomian maju dan berkembang (developed and
developing countries) dan merujuk kepada bekas bangsa-bangsa komunis sebagai Eropa
Timur dan bekas Uni Sovyet.
Ketika membicarakan bangsa-bangsa maju dan
berkembang sebagai sebuah blok, para ahli ekonomi PBB seringkali menggunakan istilah
masing-masing utara dan selatan.
Bank Dunia sebaliknya menggunakan klasifikasi berdasarkan atas GNI / kapita:
1. Pendapatan rendah ( $755 atau kurang).
2. Pendapatan menengah rendah ($756 - $ 2.995).
3. Pendapatan menengah tinggi ( $ 2.996 - $ 9.265 ).
4. Pendapatan tinggi ( $ 2.266 atau lebih ).
Bank Dunia dahulu menggunakan sistim klasifikasi berdasarkan produk Nasional
Bruto (gross national produkct GNP)/perkapita, tetapi pada tahun 2002, ia beralih ke
pendapatan nasional bruto (Gross National Incame GNI ), yang mengikuti praktek
statistic terbaru kebanyak Negara.
PNB mengukur pendapatan yang dihasilkan oleh penduduk sebuah Negara dari kegiatan
internasional dan domestic dan lebih disukai oleh organisasi-organisasi internasional
daripada produk domestic bruto, yang mengukur pendapatan yang dihasilkan dari
kegiatan domestic oleh penduduk Negara itu dan juga yang bukan penduduk . Setiap
perekonomian dklasifikasikan sebagai berpendapatan rendah, berpendapatan menengah
rendah , berpendapatan menengah tinggi, dan berpen dapatan tinggi. Penggolonganpenggolongan yang berdasarkan atas kategori-kategori pinjaman operasional Bank itu .
103

Bank tersebut juga menggunakan istilah Negara- Negara berkembang


mengartikan Negara-negara berpendapatan rendah dan menengah.

untuk

PNB / Kapita sebagai indicator.


Kita telah megemukakan dalam Bab 2 bahwa meskipun Produk Nasional Bruto /
kapita (PNB/kapita), dan sekarang pendapatan nasional bruto (GNI/kapita) digumakan
secara luas untuk membandingkan Negara-negara dalam hal kesejahteraan warga
negaranya dan untuk pasar atau potensi investasi, para pelaku bisnis harus memakainya
denga berhati-hati.
Apa pentingnya nilaiini ..?. Apakah sebuah Negara dengan
PNB/kapita sebesar $800 merupakan pasar yang lebih baik bagi produkproduk
perusahaan dari pada yang PNB/kapitanya hanya $750.. .?.
Ambillah asumsi
memberikan dengan kepercayaan yang lebih terhadap keakuratanya. Sebagai contoh
untuk sampai kepada PNB para ahli ekonomipemerintah harus menghubungkan nilainilai moneter dengan berbagai barang dan jasa yang tidak dijual di pasar , seperti
makanan yang ditanam untuk konsumsi perorangan. Selain itu banyak barang dan jasa
yang dibarter baik dinegara berpendapatan rendah (karena rakyatnya memiliki uang
tunai sedikit) dan Negara-negara berpendapatan tinggi (karena penduduknya ingin
mengurangi pendapatan yang dilaporkan dan karenanya membayar pajak pendapatan
lebih sedikit). Transaksi-transaksi dalam bentuk ini disebut sebagai bagian dari
perekonomian bawah tanah ( underground economy).

Perekonomian Bawah Tanah ( Underground Economy ).


.

Banyak yang telah ditulis mengenai bagian pendapatan nasional yang tidak ter
ukur oleh statistic resmi baik karena dilaporkan kurang atau tidak dilaporkan. Termasuk
dalam perekonomian bawah tanah (gelap,parallel, informal, dibawah permu kaan ,
bayangan) ini adalah produksi yang sah tetapi tidak diumumkan, produksi dan jasa-jasa
illegal, dan pendapatan dalam bentuk natura (barter) yang tersembunyi. Sebagai aturan,
semakin tinggi tingkat pemajakan dan semakin tinggi berat birokrasi pemerintah, akan
semakin besar perekonomian bawah tanah. Perekonomian itu sangat bervariasi karena
metodologi yang
digunakan untuk menghimpunnya berbeda-beda; selain itu, orang yang tidak
mengumum kan pendapatan kemungkinan tidak akan mengakuinya dan dapat dituntut
karena

menghindari pajak. Tetapi terdapat banyak kejadian lucu yang diceritakan orang
mengenai orang lain.
Di Bonn, seorang tukang kebun telah menyelesaikan pekerjaan lansekap yang luas dan
ketika diminta tagihannya, menjawab kalau anda menginginkannya jumlahnya akan
menjadi DM 1.500 ditambah pajak 14 persen. Jika tidak, bayar saja kepada saya DM
1.400 tunai.
Di Yunani , ketika seorang pasien mencoba membayar dengan selembar
Cek, sang dokter segera untuk menerimanyaatau member kuitansi, dan ketika ia
membuka laci mejanya, laci itu penuh sesak dengan uang tunai. Seorang tamu yang
berkunjung ke perusahaan italia berbicara dengan direktur utama ketika sekretarisnya
mengumumkan kedatanganmendadak seorang inspektur pajak, ia meminta sang
sekretaris untuk menahannya dan kemudian menelpon direktur keuangan dan beberapa
menit kemudian taamu itu memandang keluar jendela dan melihat direktur keuangan
berlari menyeberangi lapangan dengan membawa tumpukan buku besar.

104

Selain pengurangan jumla pajak yang dibayar kepada Pemerintah, perekonomian


bawah tanah bertanggung jawab atas semua bentuk distorsi data ekonomi. Di Italia
misalnya, tidak ada catatan satu pasangpun sarung tangan di produksi di Napoli,
meskipun Napoli dikenal sebagai salah satu pusat pembuatan sarung tangan terbesar di
Italia- keluaran yang tidak di laporkan itu diproduksi oleh kelompok-kelompok kecil
pekerja di dapur-dapur dan garasi-garasi. Perekonomian bayangan Italia juga begitu
terkenal karena pada tahun 1987 pemerintah mulai meningkatkan angka-angka resmi
untuk memperhitungkan keluaran yang hilang.
Dengan penyesuaian pertama sebesar 18 persen, Negara itu menggantikan Inggris
dalam peringkat PDB Bank Dunia yang sangat membanggakan para pejabat Pemerintah
Italia. Seorang ahliekonomi Meksiko menghitung PNB negerinya sebenarnya 38 persen
lebih tinggi daripada jumlah resmi yang dikeluarkan oleh kementerian keuangan.
Walaupun para pejabat pemerintah belum memahaminya, aturan umum yang berlaku
adalah semakin tinggi pajak dan semakin menekan peraturanperaturan dalam
perekonomian formal, maka kemungkinan akan semakin informal perekonomian itu.

Konversi Mata Uang.


Permasalahan lain dalam memperkirakan PDB adalah untuk membandingkan
nya, PDB dalam mata uang local harus di konversi kesuatu mata uang yang umum
diterima biasanya dolar - dengan menggunakan kurs. Apabila nilai relatif kedua mata
uang itu secara akurat mencerminkan tenaga beli konsumen, maka konversi itu akan
dapat diterima. Meskipun demikian ,Bank Dunia menganggap penggunaan kurs resmi
untuk mengkonversi angka-angka mata uang nasional ke dalam dolar AS tidak
mencerminkan daya beli mata uang domestic.
Untuk mengatasi kekurangan tersebut, Program Pembandingan Internasional
PBB ( UN International Comparison Program ICP ) telah mengembangkan metode untuk
membandingkan PDB berdasarkan Paritas Daya Beli ( Purchasing Power Parity
PPP ), bukannya berdasarkan permintaan Internasionalakan mata uang (kurs) . Beginilah
cara menghitung kurs paritas daya beli. Andaikan Thailand melaporkan kepada Bank
Dunia

bahwa PDB per kapitanya untuk tahun lalu adalah 46.370 baht/kapita . Bank itu harus
menerjemahkannilai itu kedalam dolar Amerika Serikat. Ia menggunakan kurs yang
berlaku 25,2 baht = $1 untuk mengkonversi 46.370 baht menjadi $ 1.840 ( 46.370/25,2
).
Seberapa baikkah angka-angka itu mengukur kesejahteraan Thailand ?. Apa yang dapat
dikonsumsi oleh seorang warga Negara Thai dengan 46.370 baht dibandingkan dengan
apa yang dapat dikonsumsi leh seorang Amerika dengan pendapatan per kapita $23.240
di Amerika Serikat.
Bandingkanlah harga-harga setempat di kedua Negara untuk
keranjang barang-barang yang sama.:
Barang
Sabun (batang)
Beras (pon)
Sepatu (pasang)
Pakaian
Kaus kaki (pasang)

Thailand (Baht).
15
10
450
350
25

USA ($)
0,45
0,30
60,00
45,00
2,00
105

850

$ 107,75

Delapan ratus lima puluh baht membeli di Thailand apa yang dibeli dengan
$107,75 di Amerika Serikat. Jadi dengan membandingkan daya beli mata uang, 850 baht/
$107,75
= 7,9 baht/$1. Dengan menggunakan kurs 7,9 baht per dolar maka PNB/kapita Thailand
sekarang adalah 46,370 / 7,9 = $ 5,870. Dengan kurs paritas tenaga beli 7,9 baht/$1
maka PNB Thailand adalah $ 5,870.
Tabel 3.4. memberikan ilustrasi bahwa pembandingan berdasarkan Paritas
tenaga beli menghasilkan nilai PNB/kapita yang cukup lebih tinggi daripada yang biasa
diberikan untuk Negara-negara berkembang dan lebih rendah untuk Negara-negara yang
paling maju ; yaitu, dalam mempertimbangkan tenaga beli, perbedaan antara PNB dari
Negara-negara berkembang dan maju lebih kecil daripada yang di publikasikan pada
umumnya. Perhatikan bagaimana tenaga beli yen yang lebih kecil di
dibandingkan dengan dolar AS mempengaruhi PNB/kapita berdasarkan paritas tenaga
beli.
Paritas Daya beli adalah Jumlah Unit mata uang yang diperlukan untuk
membeli jumlah barang-barang dan jasa-jasa yang sama di pasardomestik
sebanyak yang dapat dibeli dengan $1 di Amerika Serikat

Faktor Konversi Atlas.


Ketidak puasan atas metode paritas daya beli dan konversi mata uang berdasar
kan nilai tukar umum menyebabkan Bank Dunia mengadopsi metode Atlas untuk
mengestimasi GNI perkapita . Faaktor konversi atlas adalah metode aritmatika yang
menghitung rata-rata nilai tukar saat ini dengan nilai tukar dua tahun sebelumnya yang
sudah disesuaikan dengan ratio antara inflasi domestic dan inflasi Negara G5 (Perancis,
Jerman, Jepang, Inggris, daan Amerika Serikat).
Pendapatan yang dihitung dengan
metode ini umumnya lebih stabil dan peringkat Negara menurut pendapatan lebih
dipengaruhi kinerja ekonomi daripada fluktuasi nilai tuka

TABEL 3.4 GNI/KapitaBerdasarkan ICP PBB untuk negara-negara Terseleksi Tahun 2002 :
GNI/Kapita dalam US $

GNI/Kaapita

dalam $ AS
Peringkat
Paritas

Negara

Yang dikonversi dengan

Peringkat

Berdasarkan

Kurs penyesuaian BankDunia


Daya Beli
3
30.450
5
27.080
6
29.630

Swiss

38.140

Jepang

35.620

12

Norwegia

34.530

106

7
34.100
8
27.250
69
8.790
141
3.920
153
2.830
159
2.340
206
660

USA
Denmark
Meksiko
Cina
Indonesia

34.100

32.280

10

5.070

76

840
570

124
141

India

450

153

Etiopia

100

202

Karakteristik Negara Berkembang.


Kendati terdapat perbedaan besar diantara banyak Negara berkembang,
sebagian besar sama-sama memiliki karakteristik umum sebagai berikut :
1. PNB / Kapita kurang dari $ 9.265 (criteria Bank Dunia).
2. Distribusi pendapatan tidak merata, dengan kelas menengah yang sangat kecil.
3. Dualisme teknologi campuran perusahaan-perusahaan yang menggunakan
teknologi mutakhir dan perusahaan-perusahaan yang memakai cara-cara sangat
primitif.
4. Dualisme Regional
-- Produktivitas dan pendapatan yang tinggi di beberapa
wilayah dan pembangunan ekonomi yang sedikit di wilayah-wilayah yang lain.
5. Sebagian besar (80 sampai 85 persen) penduduk memperoleh penghasilan dalam
sector pertanian yang relative tidak produktif.
6. Pengangguran tidak kentara atau setengah pengangguran - dua orang melakukan
suatu pekerjaan yang dapat dilakukan oleh satu orang.
7. Pertumbuhan penduduk yang tinggi ( 2,5 sampai 4 persen setahun ).
8. Tingkat buta huruf yang tinggi dan sarana pendidikan yang tidak mencukupi.
9. Kekurangan gizi yang meluas dan banyak permasalahan di bidang kesehatan.
10.Instabilitas politik.
11.Sangat bergantung pada beberapa produkekspor, umumnya produk-produk
pertanian atau pertambangan.
12.Topografi yang tidak raamah, seperti gurun pasir, pegunungan, dan hutan tropis.
13.Tingkat tabungan yang rendah dan fasilitas perbankan yang tidak memadai.

Dari karakteristik di atas anda dapat melihat bahwa banyak sekali jurang yang
ada diantara taraf hidup Penduduk Dunia Ketiga dan bangsa-bangsa industry.
Meskipun para ahli ekonomi telah mempelajari dan mengemukakan teori tentang ber
bagai aspek pembangunan ekonomi selama lebih dari dua abad, perhatian mereka
terhadap bangsa-bangsa miskin di dunia sebanarnya baru dimulai setelah perang dunia
kedua.
107

Pendekatan Kebutuhan Manusia pada Pembangunan Ekonomi.


Hingga tahun 1970 an para ahli ekonomipada umumnya menganggap
pertumbuhan ekonomi sama dengan pembangunan ekomomi. Sebuah bangsa diang gap
berkembang secara ekonomis apabila keluaran riil per kapita sebagaimana diukur
dengan PNB / kapita meningkat dari waktu ke waktu. Akan tetapi kenyataan bahwa
pertumuhan ekonomi tidak selalu berarti pembangunan-karena manfaat partumbuh an
ini begitu sering dinikmati oleh hanya segelintir orang saja, mengakibatkan semakin
banyaknya adopsi definisi pembangunan ekonomi yang baru dan lebih komprehensif.
Pendekatan Kebutuhan Manusia mendefinisikan pembangunan ekonomi sebagai
pengurangan kemiskinan, pengangguran, dan ketidak merataan distribusi pen dapatan .
Batasan kemiskinan juga telah diperluas, bukannya didefinisikan dalam artian
pendapatan seperti lazimnya di Negara-negara maju, pengurangan kemiskinan sekarang
berarti berkurangnya buta huruf, menurunnya kekurangan gizi, berkurangnya penyakit
dan kematian dini, serta peralihan dari produksi pertanian ke industri.
Karena penekanan yang meningkat atas kesejahteraan manusia dan kurangnya
hubungan yang jelas antara pertumbuhan pendapatan dan kemajuan manusia. Program
Pembangunan PBB ( United Nation Development Program ) telah merencana kan Indeks
Pembangunan Manusia ( Human Development Index HDI ) berdasarkan tiga elemen
esensial :
1. Umur panjang dan hidup sehat.
2. Kemampuan memperoleh pengetahuan.
3. Akses kepada sumber-sumber yang diperlukan untuk standar hidup yang layak.
Dan elemen elemen itu diukur dengan :
1. Harapan hidup.
2. Melek huruf orang dewasa, dan
3. PDB / kapita yang disesuaikan untuk perbedaan-perbedaan dalam tenaga beli.
Didalam laporannya yang terakhir , program tersebut mengurutkan Norwegia sebagai
paling maju dalam hal kemajuan social, Amerika Serikat diurutan ke enam dibawah
Norwegia, Australia, Kanada, Swedia dan Belgia.

Tidak ada Teori Umum yang Diterima.


Masuknya variable non ekonomi telah membuat mustahil untuk merumuskan
teori pembangunan umumyang diterima secara luas. Ketimbang mengupayaakan teori
umum, para ahli ekonomi pembangunan kini sedang memusatkan perhatian pada
bidang-bidang permasalahan spesifik, seperti pertumbuhan penduduk, distribusi
pendapatan , pengangguran, alih teknologi, peranan pemerintah dalam proses itu, serta
investasi dalam sumber daya manusia dihadapkan dengan modal fisik.
Apa relevansi kurangnya consensus diantara para pakar mengenai teori pemba
ngunan ? Jika suatu teori tertentu telah tidak memmuaskan para ahli, dapatkah para
pelaku ekonomi mengabaikannya ketika berurusan dengan pejabat-pejabat pemerin
tah ? itu tergantung. Barangkali para pejabat itu maih menganutnya. Dalam hal itu,
para pelaku bisnis hendaknya menekankan bagian-bagian proposal mereka yang
berhubungan erat dengan teori itu, yang umumnya tidak terlalu sulit karena hampir
setiap proposaljuga harus menyebutkan investasi dalam pendidikan rakyat, karyawan,
108

lapangan kerja,dan alih teknologi. Bahkan disebutkan akan ada beberapa redistribusi
pendapatan melalui penciptaan kelas menengah yang terdiri atas para manajer dan
teknisi yang sangat trampil. Sebagai contoh , marilah kita lihat bagaimana para pelaku
bisnis dapat menitik beratkan pada investasi dalam modal manusia ketika membuat
sebuah usulan.

Investasi Dalam Modal Manusia.


Teori pembangunan ini mengenal bahwa lebih dari sekedar akumulasi modal
yang diperlukan untuk pertumbuhan. Juga harus ada investasi dalam pendidikan
rakyat, sehingga akan terdapat para manajer untuk memastikan modal itu produktif,
dan ada parapekerja terdidik yang mengoperasikan dan merawat alat-alat modal.
Jika para manajer mengetahui bahwa teori ini sangat diterima di negeri dimana mereka
memiliki operasi atau sedang mencari izin untuk mendirikannya, mereka se baiknya
menekankan pada aspek investasi mereka ini. Jarang terdapat perusahaan global atau
Multinasional yang tidak memiliki program pelatihan bagi para oekerja, dan hampir
semuanya mengirimkan manajer-manajer lokalke kantor pusat untuk me mutakhirkan
keahlian mereka.

Substitusi Impor versus Promosi Ekspor.


Strategi lain yang diikuti oleh bangsa-bangsa berkembang adalah substirusi
impor, yaitu meningkatkan produksi barang-barang local untuk menggantikan barangbarang impor. Meskipun bangsa-bangsa berkembang telah lama menganggap ekspor
produk-produk primer ( Pertanian dan bahan baku ) sebagai suatu tahap penting dari
strategi pembangunan mereka, mereka belum secara agresif mempromosikan ekspor
barang-barang manufacture. Akan tetapi, mereka menekankan pada substitusi produk
produk yang dibuat didalam negeri dengan barang-barang impor sebagai
caramengurangi ketergantungan mereka padanegara-negara maju. Sayangnya substitusi
impor belum mengurangi ketergantunga mereka pada Negara-negara maju sebanyak
komposisi impor yang telah diubah dariproduk-produk jadi menjadi masukan setegah jadi
dan modal. Namun seringkali Negara-negara berkembang tidak dapat memperoleh
masukan-masukan ini karena kekurangan valuta asing yang dapat menghentikan seluruh
industry dan mengakibatkan ribuan orang kehilangan pekerjaan, yang semakin
meningkatkan ketergantungan kepada bangsa-bangsa maju. Contoh penutupan pabrikpabrik mobil dan mesin pertanian ketika pemerintahan Turki tidak dapat memperoleh
valuta asing untuk mengimpor produk-produk antara (setengah jadi) yang diperlukan.
Permasalahan serius lainnya mengenai strategi Substitusi impor berasal dari
proteksi bagi industry local yang diberikan pemerintah dengan menetapkan pajak impor
yang tinggi atas barang-barang yang juga dibuat didalam negeri. Dibawah paying ini,
para pabrikan local merasatidak ada tekanan baik untuk menurunkan biaya atau
untukmeningkatkan kualitas produk mereka. Tanpa tekanan demikian, mereka jarang
menjadi kompetitif di pasar-pasar dunia sehingga tidaak dapat mengekspor.
Masalah-masalah seperti ini telah menyebabkan banyak pemerintahan berubah
dari strategi substitusi impor ke strategi mempromosikan ekspor barang-barang
manufaktur. Yang memacu mereka kepada keputusan ini adalah pertumbuhan ekspor
yang cepat dari bangsa-bangsa industry baru dan pembukaan pasar-pasar dunia pada
umumnya sebagai hasil dari Uruguay Round.
Perubahan strategi ini mempengaruhi perusahaan-perusahaan Internasional dalam
berbagai cara :

109

1. Para manajer cabang local harus siap menerima permintaan ekspor oleh pejabat-

pejabat pemerintah. Mereka bahkan mungkin diberi ultimatum, seperti para


pabrikan di Meksiko Apabila anda perlu mengimpor suku cadang untukkeluaran
anda, anda harus memperoleh devisa untuk membayarnya dengan mengekspor
sebagian produksi anda.
Perusahaan yang mengajukan permohonan izin
mendirikan sarana manufaktur di luar negeri sekarang tentunya akan ditanya oleh
pejabat pemerintah mengenai rencananya untuk mengekspor . Hal ini merupakan
fenomena baru bagi paramanajer lama yang terbiasa dengan hambatan penjualan
afiliasi ke pasar internalnya untuk melindungi pasar ekspor bagi produksi Negara
asal.
2. Para manajer tidak dapat lagi mengharapkan memperoleh proteksi permanen
terhadap impor saingannya, seperti yang pernah mereka dapatkan selama ini.
Dibeberaa Negara mungkin dikatakan bahwa setelah tanggal tertentu mereka
akan kehilangan proteksinya dan akan menghadapi persaingan internasional.

3. Dalam situasi dimana dua perusahaan sedang memperebutkan izin untuk

mendirikan pabrik, factor yang memutuskan mungkin adalah perusahaan yang


menawarkan saluran distribusi multinasional bagi ekspor afiliasinya.

TEORI INVESTASI INTERNASIONAL.


Teori penanaman modal internasional kontemporer telah cukup banyak
dikembangkan dari teori klasik, yang berdalil bahwa perbedaan-perbedaan dalam suku
bunga investasi dengan resiko yang sama adalah alas an pindahnya modal internasio nal
dari satu negara ke negara lain. Agar halini terjadi, harus ada persaingan sempurna,
tetapi seperti dinyatakan oleh Kindleberger seorang ahli ekonomi terkemu ka , Dalam
persaingan sempurna , investasi langsung luar negeri tidak akan terjadi, juga
kemungkinan tidak akan terjadi didunia yang kondisinya bahkan agak kompetitif

Teori teori Investasi Langsung Luar Negeri Kontemporer:


Teori Keunggulan Monopolistik.
Investasi langsung luar negeri dilakukan oleh perubahan dalam
industri oligopolistik memiliki keunggulan teknis dan keunggulan lain atas
perusahaan pribumi
Teori keunggulan monopolistik modern berasal dari disertasi Stephen Hymer
tahun 1960-an yang menunjukkan bahwa investasi langsung luar negeri lebih banyak
terjadi dalam
industri-industri Oligopolistik dari pada dalam industri-industri yang ber operasi dalam
persaingan hampir sempurna (near perfect competition).
Ini berarti perusahaan-perusahaan dalam industry ini harus memiliki keunggulan yang
tidak dapat diperoleh perusahaan-perusahaan lokal .
Hymer beralasan baahwa
keunggulan itu harus merupakan skala ekonomi , keunggulan teknologi atau
pengetahuan pemasaran , manajemen atau keuanganyang superior.Investasi langsung
luar negeri terjadi karena ketidak sempurnaan pasar produk daan factor produksi.
110

Ketidak sempurnaan Pasar Produk dan Faktor Produksi.


Caves, Seorang ahli ekonomi Harvard memperluas karya Hymer untuk
menunjukkan bahwa pengetahuan unggul memungkinkan perusahaan yang melkukan
investasi untuk memproduksi berbagai produk yang lebih disukai konsumen daripada
barang-barang yang sama buatan lokal, dan dengan demikian akan memberikan kepada
perusahaan itu beberapa kendali untuk harga jual dan keunggulan atas perusahaan
perusahaan pribumi .
Untuk mendukungapa yang dikemukakannya, ia memberikan catatan bahwa perusaha
an- perusahaan yang menanamkan modal di luar negeri adalah industri-industri yang
secara khusus terkait dalam penelitian produk daan usaha pemasaran yang kuat.

Daur Hidup Produk Internasional (International Product Life


Cycle IPLC).
Kita telah membahas teori ini untuk membantu menjelaskan aliran perdagang
an internasional, tetapi seperti telah dikemukakan , terdapat hubungan yang erat antara
perdagangan internasional dan investasi internasional. Sebagaimana anda lihat, konsep
IPLC juga menjelaskan investasi langsung luar negeri sebagai tahap alamiah dalam
kehidupn suatu produk. Untuk menghindari kehilangan pasar yang dilayaninya melalui
ekspor, sebuah perusahaan dipaksa untuk menanamkan modal daalam sarana produksi
di luar negeri ketika perusahaan perusahaan lain mulai menawarkan produk-produk
yang sama.
Gerakan keluar negeri ini akan semakin tinggi selama tahap-tahap ketiga dan keempat
ketika perusahaan yangmemperkenalkan produk itu berupaya untuk tetap kompetitif,
pertama dalam pasar-pasar ekspornya (tahap 3) dan kemudian di pasar dalam negerinya
(tahaap 4), dengan berlokasi di negara-negara dimana faktor-faktor produksi lebih
murah. Sebagai contoh adalah pabrik-pabrik di dalam kawasan berikat di perbatasan
Meksiko-Amerika.

Teori-teori Lain.
Sebuah teori lain dikembangkan oleh Knickerboker yang mengemukakan bahwa
apabila sebuah perusahaan khususnya yang memimpin dalam industri oligopolistik
memasuki sebuah pasar, makaperusahaan-perusahaan lain dalam industry itu
mengikutinya. Teori ikut sang pemimpin (Follow-the leader theory) dianggap defensive
karena para pesaing melakukan investasi untuk menghindari kehilangan pasar yang
dilayani dengan ekspor ketika investor pertama memulai produksi local.Mereka juga
mungkin takut pemrakarsa itu akan mencapai beberapa keunggulan dengan melakukan
diversifikasi resiko yang tidak ingin mereka derita kecuali mereka juga memasuki pasar
itu.
Selain itu, dengan menduga pemrakarsa itu mengethui sesuatu yang tidak mereka
ketahui, mereka mungkin merasa lebih baik menyelamatkan diri daripada menyesal
nantinya.
Graham mencatat suatu kecenderungan untuk melakukan Investasi silang
(cross investmen) oleh perusahaan-perusahan Eropa dan Amerika dalam industryindustri oligopolistic tertentu ; yaitu perusahaan-perusahaan Eropa cenderung
mananamkan modal di Amerika sementara perusahaan perusahaan Amerika pergi
keEropa.

111

Ia memberikan dalil bahwa Investasi demikian akan memperkenankan anak-anak


perusahaan Eropa di Amerika untuk membalasnya di pasar dalam negeri perusahaanperusahaan Amerika jika anak-anak perusahaan Eropa dariperusahaan ini memulai
beberapa taktik yang agresif, seperti pemotongan harga, di pasar Eropa. Tentu saja,
seperti dikemukakan dalam Bab 2,ada sejumlah alas an lain terjadinya investasi di
Amerika Serikat oleh perusahaan-perusahaan multinasional asing, seperti mengikuti
pelanggan (followingthe customer) , para pabrikan suku cadang Jepang mengikuti
pabrikan-pabrikan
mobil
Jepang,
mencari
ilmu
pengetahuan
(Seeking
knowledge),investasi Jepang dan Eropa di Silicon Valley, dan mengambil manfaat dari
stabilitas pemerintahan Amerika (benefitingfrom the stability of the American
government).
Investasi silang = Investasi langsung luar negeri oleh perusahaan oligopoly di Negara
Negara asal masing-masing sebagai tindakan pertahanan

Teori Internasionalisasi :
Merupakan pengembangan teori ketidak sempurnaan pasar. Sebuah perusahaan
mmiliki pengetahuan unggul,tetapi ia dapat memperoleh harga yang lebih tinggi untuk
pengetahuan itudengan cara menggunakannya daripada menjualnya di pasar terbuka.
Dengan melakukan investasi dianak perusahaan luar negeri ketimbag memberkan
lisensi, perusahaan itu mampu mengirim pengetahuannya melewati batas Negara,
sementara tetap mempertahankannya didalam perusahaan dengan harapan dapat
mewujudkan hasil yang lebih baik atas investasi yang dilakukan untuk memproduksinya.
Teori Internasionalisasi = Perluasan teori pasar tidak sempurna ; untuk
memperoleh laba yang lebih tinggi atas investasinya, sebuah perusahaan akan
mentransfer pengeta huan unggulnya ke cabang diluar negeri dari pada
menjualnya di pasar terbuka .
Teori-teori lain berkaitan dengan faktor-faktor keuangan , Aliber percaya ketidak
sempurnaan dalam pasar valuta asing mungkin menyebabkan investasi asing. Dimana
perusahaan-perusahaan di Negara-negara dengan mata uang yang nilainya terlalu tinggi
(overvalued) tertarik untuk menanamkan modal di Negara-negara yang mata uangnya
nilainya terlalu rendah (undervalued) . Meskipun dari tes-tes empiris tidak dapat diambil
kesimpulan, namun tampak nyata bahwa pengaambil alihan sejumlah besar perusahaan
Amerika oleh banyak perusahaan global dan multinasional Eropa terjadi selama akhir
tahun 1970-an, ketika dollarrelatif lemah. Sebuah teori berdasarkan financial lainnya
(teori porto folio) menyatakan bahwa operasi-operasi internasional memungkinkan
diversifikasi resiko dan karenanya cenderung memaksimalkan laba investasi yang
diharapkan.

Teori Eklektik Produksi Internasional dari Dunning

Teori ini menggabungkan unsur-unsur dari beberapa teori yang telah kita bahas.
Dunning menyatakan apabila sebuah perusahaan bermaksud melakukan investasi dalam
sarana produksi di luar negeri, ia harus memiliki tiga jenis keunggulan :
1. Kepemilikan yang khas ( ownership specific ) , yaitu sejauh mana sebuah
perusahaan memiliki atau dapat memperoleh asset-aset yang kelihatan (tan
gible).
2. dan tidak kelihatan (intangible) yang tidak dapat diperleh perusahaan
perusahaan lain.
112

3. Internalisasi (internalization), adalah dalam kepentingan terbaik perusahaan untuk


menggunakan keunggulan kepemilikan khas (menginternalisasi) ketimbang
melisensikan kepada pemilik asing (mengeksternalisasi).
4. Kekhasan lokasi (location- spesific) , Perusahaan akan memperoleh keuntungan
dengan menempatkan sebagian fasilitas produksinya di luar negeri.
Teori eklektik produksi internasional memberikan penjelasan atas pilihan sebuah
perusahaan internasional terhadap fasilitas produksinya di luar negeri . Perusahaan itu
harus memiiliki keunggulan-keunggulan lokasi maupun kepemilikan untuk menanamkan
modal di dalam sebuah pabrik di luar negeri. Ia akan melakukan investasi ditempat yang
paling menguntungkan untuk menginternalisasi keunggulan monopolistiknya.
Ada satu persamaan pada hampir seluruh teori ini yaitu di dukung oleh
percobaan-percobaan empiris, sebagian besar investasi luar negeri langsung dilakukan
oleh perusahaan-perusahaan besar dan intensif-riset dalam industry industri oligopoli.
Selain itu semua teori ini mengemukakan alasan-alasan mengapa penanaman modal di
luar negeri menguntungkan perusahaan.

RINGKASAN BAB 3
1. Memahami teori-teori yang berusaha menerangkan mengapa
barang-barang tertentu diperdagangkan secara internasional.
Mengapa bangsa-bangsa berdagang. ?.
Kaum merkantilisme melakukannya untuk mendapatkan sejumlah
besar emas . kemudian Adam Smith menunjukkan bahwa sebuah bangsa akan
mengekspor barang-barang yang dapat di produksinya dengan tenaga kerja yang
lebih sedikit dari bangsa-bangsa lain . Ricardo lalu membuktikan bahwa meskipun
kurang efisien daripada bangsa-bangsa lain, sebuah negaramasih dapat
memperoleh keuntungan dengan mengekspor barang-barang jika memegang
keuntungan komparatif dalam produksi barang-barang itu.
Gagasan bahwa sebuah bangsa akan cenderung mengekspor produkproduk yang memerlukan sejumlah besar factor yang relative berlimpah
dikemukakan oleh Heckscher Ohlin dalam eori factor pendukung mereka. Teori
daur hidup produk internasional menyatakan bahwa banyak produk yang pertama
kali diproduksi di Amerika Serikat atau Negara-negara maju lainnya kemudian di
produksi di Negara-negara yang kurang maju dan menjadi impor bagi negerinegeri yang baru saja memulai produksinya

2. Memahami alasan-alasan
hambatan perdagangan.

untuk

memberlakukan

hambatan-

Kelompok-kelompok kepentingan tertent menginginkan proteksi bagi


industry industri pertahanan sehingga Negara ini akan memiliki keluarannya
dimasa perang dan tidak akan bergantung kepada impor yang kemungkinan tidak
tersedia. Para kritikus mengatakan bahwa akan jauh lebih efisien mensubsidi
beberapa perusahaan, agar mereka lebih siap.
Para pembayar pajak akan
mengetahui persis berapa biayanya. Perusahaan industry baru di Negara-negara
berkembang sering kali meminta hambatan-hambatan terhadap impor produk
saingannya dari Negara-negara maju.
Para proteksionis mengemukakan
keberatan atas proteksi barang-barang impor murah dengan mengemukakan
bahwa Negara-negara dengan tingkat upah buruh perjam yang lebih murah
113

daripada di Negara mereka dapat membanjiri Amerika Serikat dengan barang2


murah dan membuat orang Amerika kehilangan pekerjaannya.

3. Menerangkan dua jenis dasar


perdagangan tarif dan Non tarif.

hambatan

impor:

Hambatan

Dalam menghadapi permintaan proteksi, pemerintah mengenakkan pajakpajak impor (hambatan tariff) dan hambatan-hambatan nontariff, seperti kuota ,
pembatasan ekspor sukarela, pengaturan tertib pemasaran, dan hambatanhambatan nontariff non kuantitatif , seperti partisipasi langsung pemerintah dalam
perdagangan, kepabeanan dan prosedur administratif lainnya serta standarstandar kesehatan, keselamatandan mutu produk.

4. Mengemukakan persetujuan yang dicapai selama Uruguay Round.

Sebagai hasil dari perundingan-perundingan selama Uruguay Round


pemerintah-pemerintah sepakat untuk mengurangi hambatan-hambatan non tariff
seperti kuota, VER, dan persetujuan tertib pemasaran ,serta menempatkan
produk-produk tekstil dan pertanian di dalam aturan perdagangan umum bagi
semua produk selama jangka waktu 10 tahun.

5. Memahami relevansi Status hambatan-hambatan tarif dan non tarif


yang berubah bagi para pelaku bisnis.

Perusahaan-perusahaan ekspor mungkin menemukan bahwa karena


hambatan hambatan tarif dan non tarif telah dikurangi atau diturunkan ,
sekarang mereka dapat menerobos pasar-pasar yang semula tertutup bagi
mereka. Juga lebih mudah bagi perusahaan untuk menempatkan aktifitas produksi
di negara negara biaya rendah untuk meningkatkan efisiensi system
pemanufakturan mereka. Perusahaan-perusahaan multi domestik dapat menutup
pabrik-pabrik yang kurang efisien dan memasok pasar-pasar itu dengan
mengekspornya dari pabrik-pabrik yang lebih efisien.

6. Mengidentifikasi karakteristik umum bangsa-bangsa berkembang.

Bangsa-bangsa berkembang memiliki karakteristik umum tertentu:


Distribusi pendapatan tidak merata, dualisme taknologis dan regional, persentase
penduduk yang besar dibidang pertanian, pertumbuhan penduduk yang tinggi,
tingkat buta huruf yang tinggi, kurang pendidikan dan tingkat tabungan yang
rendah.

= Good luck =

BAB

4.

DINAMIKA ORGANISASI INTERNASIONAL.


Jika ada satu kata meringkas perubahan-perubahan yang sedang kita alami,
maka kata itu adalah globalisasi . Kita hidup disuatu dunia yang saling
berhubungan yang belum pernah terjadi sebelumnya - dunia dimana kelompok dan

114

individu semakin saling berhubungan secara langsung menyeberangi batas-batas


negara, sering kali tanpa melibatkan negara sama sekali. Ini ada bahayanya , tentu
saja. Kejahatan, Narkotika, terorisme, penyakit, senjata, - semua ini berlalu lalang
lebih cepat, dan dalam jumlah yang lebih besar, dibanding dimasa lalu. Orang-orang
merasa terancam oleh peristiwa yang terjadi jauh sekali.
Akan tetapi manfaat
globalisasi juga jelas; pertumbuhan lebih cepat, standar hidup lebih tinggi, dan
peluang- peluang baru tidak hanya untuk individu tetapi juga untuk pengertian yang
lebih baik di antara bangsa-bangsa, dan untuk aksi bersama
Kofi Annan, ekretaris Jenderal Perserikatan Bangsabangsa, laporan Mileniun, 3 April 2000.

Amerika Serikat dan Perserikatan Bangsa-bangsa :


dekat tetapi kadang tegang.

Hubungan yang

Seperti ditunjukkan dalam informasi dari Depatemen dalam negeri AS berikut ini ,
Amerika Serikat terlibat sangat erat dalam pendirian PBB. Markas besar PBB terletak di
Amerika Serikat, dan AS adalah salah satu diantara lima anggota tetap Dewan Keamanan
. Merkipun demikian PBB telah mendapat banyak kritik dan AS telah membuat banyak
rekomendasi untuk penyempurnaan PBB. Berikut adalah sebagian dari catatan latar
belakang tentang PBB yang disiapkan oleh departeman dalam negeri Amerika Serikat :
Gagasan untuk mendirikan Perserikatan Bangsa-bangsa telah diuraikan dalam
deklarasi yang ditanda tangani konferensi Sekutu pada masa perang di Moskow dan
Taheran pada tahun 1943. Nama Perserikatan Bangsa-bangsa diusulkan oleh Presiden
Franklin Roosevelt. Dari agustus sampai Oktober 1944, wakil wakil AS, Inggris, Perancis,
Uni Sovyet dan Cina mengadakan pertemuan untuk merinci rencana tersebut di
Dumbarton Oaks Estate di Woshington DC.
Pembicaraan itu yang selanjutnya
menghasilkan Proposal yang menguraikan tujuan organisasi , organ dan
keanggotaannya, serta pengaturan untuk memelihara keamanan dan perdamaian
internasional dan kerjasama sosial dan ekonomi internasional . Proposal ini telah dibahas
dan diperdebatkan oleh Pemerintah dan penduduk berbagai negara diseluruh dunia.
Pada tanggal 25 April 1945 , Konferensi Perserikatan Bangsa-bangsa tentang
Organisasi Interna sional dimulai di San Fransisco. Lima puluh negara yang diwakili
dalam konferensi itu menanda tangani Piagam Perserikatan Bangsa-bangsa, dua bulan
kemudian pada tanggal 28 Juni 1945 Polandia, yang tidak diwakili dalam konferensi itu,
tetapi telah disediakan tempat diantara para penandatanganan asli menambahkan
namanya kemudian. Hal ini menjadikan jumlah penanda tanganan asli jadi 51 negara.
PBB berdiri pada tanggal 24 Oktober 1945, setelah Piagam diratifikasi oleh
lima anggota tetap Dewan Keamanan Cina, Perancis, Uni Sovyet, Inggris dan
Amerika Serikat dan oleh mayoritas 46 negara penanda tanganan lainnya.
Senat Amerika Serikat, dengan pemungutan suara 89 lawan 2 , memberikan
persetujuannya untuk pengesahan piagam PBB pada tanggal 29 Juli 1945. Pada bulan
Desember 1945, senat dan dewan Perwakilan Rakyat , dengan suara bulat meminta agar
PBB mendirikan markas besarnya di AS. Penawaran itu diterima dan gedung markas
besar dibangun di kota New York pada tahun 1949/1950 ditepi sungai East River diatas
lahan sumbangan, yang dianggap wilayah internasional. Dibawah persetujuan khusus
dengan AS, keistimewaan dan kekebalan diplomaik tertentu telah diberikan, tetapi
secara umum hukum kota New York, negara bagian New York, dan AS tetap berlaku.
Adalah penting bahwa PBB beroperasi secara efisien dan efektif. AS mengusahakan PBB
yang kembali lagi kepada dasar dan siap menghadapi tantangan abad ke 21.
115

Usaha usaha AS meliputi :


1. Mengurang birokrasi. Kemajuan penting telah dicapai dalam merampingkan
sistem personil PBB dan mempertahankan plafond anggaran.
2. Menyempurnakan manajemen. AS memuji prakarsa Sekretaris Jenderal Annan
dalam meng- konsolidasikan program dan mengaplikasikan pendekatan yang lebih
konsultatif dan transparan kepada manajemen.
3. Reformasi dewan keamanan. AS mendukung kursi tetap di Dewan Keamanan
untuk Jepang dan Jerman dan sedikit perluasan Dewan dengan memasukkan kursi
tetap untuk negara-negara berkembang dari Asia, Afrika, dan Amerika Latin.
4. Meningkatkan kemampuan bereaksi. AS mengusahakan PBB yang mampu
bereaksi terhadap krisis kemanusiaan dengan cepat dan efektif.
Sumber : Departemen Luar Negeri AS, Bureau

International

Organization
0007_bgn.html

Affair.www.state.gov/www/background_ntes/un_
(juli 2000).

Dengan jumlah yang sangat besar dan bertambah serta semakin pentingnya
transaksi-transaksi internasional swasta dan pemerintah, maka tidak mengherankan jika
berbagai organisasi internasional bermunculan untuk memberikan fasilatas, mengatur,
mengukur, atau membiayainya. Hal itu bermanfaat bagi mahasiswa bisnis yang
kemungkinan dihadapkan kepada peluang-peluang dan berbagai permasalahan
internasional segera setelah tamat kuliah- untuk menyadari keberadaan dan fungsi dari
sejumlah organisasi- organisasi tersebut.
Sebagian merupakan organisasi berlingkup dunia, dan sebagian lagi
merupakan organisasi regional. Beberapa memiliki anggota yang terdiri dari banyak
negara, sementara beberapa yang lain terdiri dari sejumlah kecil negara. Kebanyakan
beraanggotakan kalangan pemerintah, tetapi sebagian adalah kalangan swasta.
Semua organisasi yang dibahas dalam Bab ini dapat mempunyai dampak
atas dunia usaha. Karena sebagian besar merupakan organisasi yang beranggotakan
pemerintah nasional, mereka menjalankan beberapa fungsi pemerintah.
Organisasiorganisasi tersebut mungkin merupakan sumber informasi atau sumber pembiayaan.
Mereka juga mungkin pembuat aturan. Yang terakhir namun tidak kurang pentingnya,
mereka mungkin merupakan sumber pekerjaan.
PBB, Bank Dunia,dan Organisasi
untuk kerjasama dan pembangunan ekonomi adalah beberapa organiasi yang secara
rutin mempunyai posisi
karier untuk diisi dalam bidang-bidang seperti ekonomi, bahasa, hukum,dan teknologi
informasi.
Anda dapat memperoleh informasi dengan menghubungi organisasi tertentu melalui
situs Web-nya; banyak diantara situs-situs Web tersebut terdapat dalam Lmpiran Internet
pada lembaran khusus.

HUBUNGAN ANTARA ORGANISASI-ORGANISASI


BISNIS INTERNASIONAL.

INTERNASIONAL

DAN

116

Adalah penting bagi orang-orang yang terlibat dalam bisnis internasional


untuk memahami dampak organisasi internasional atas dunia usaha dan para pelaku
bisnis diseluruh dunia . Tidak lagi cukup bagi seorang pelaku bisnis untuk lagi sekedar
memahami lingkungan politik dan huku dinegerinya sendiri, sekarang ini penting untuk
memahami lingkungan politik dan hukum diseluruh dunia.
Sebagian organisasi internasional memiliki kekuasaan di bidang pemerintahan
dan bertindak sebagai entitas yang melampaui batas-batas negara. Sebagai contoh ;
suatu penggabungan dua perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat mungkin
memerlukan persetujuan dari Uni Eropa. Organisasi Perdagangan Dunia bisa secepatnya
menyelesaikan sengketa atas berbagai permasalahan perdagangan internasional .
Karena kebanyakan organisasi yang dibahas dalam bab ini adalah organisasi
pemerintahan, maka para pelaku bisnis perlu memahami bagaimana dan kapan mereka
berbicara atas nama pemerintah anggota mereka dan dampak dari kekuatan ini.
PERSERIKATAN BANGSA- BANGSA.
Organisasi Internasional dengan 191 negara negara anggota yang
didedikasikan untuk meningkatkan perdamaian ; juga mempunyai banyak
fungsi yang berhubung dengan bisnis
Barangkali organisasi dunia yang paling terkenal adalah Perserikatan Bangsabangsa (PBB). Di bentuk dan lahir di tengah-tengah idealisme dan harapan yang timbul
bersama perdamaian menyusul Perang Dunia II ( 1939 1945 ), PBB telah
membanggakan sekaligus mengecewakan banyak pendukung nya . Misalnya, banyak
orang di Amerika Serikat dan di tempat lain mempertanyakan pengaruh PBB atas
masalah-masalah kebijakan di Amerika Serikat. Ada keprihatinan bahwa PBB dan
organisasi-organisasi Internasional lainnya melanggar kedaulatan nasional.
Selain dikenal karena fungsi pemeliharaan perdamaiannya, PBB juga melakukan
operasi-operasi penting dibidang ekonomi dan sosial. Usaha perdamaian PBB sudah
berlangsung di beberapa wilayah di seluruh dunia. Sebagian telah berhasil sedangkan
sebagian lainnya tidak. Selain itu PBB telah pula bertnggung jawab atas penciptaan
banyak entitas internasional yang memudahkan transaksi bisnis diseluruh dunia. Salah
satu contoh adalah Pusat perdagangan dunia (International Trade Center) PBB, yang
menyediakan informasi perdagangan untuk membantu negara-negara berkembang
dalam usaha bisnis mereka. Dan banyak contoh lainnya.
PBB telah pula bertanggung jawab atas banyak persetujuan Internasional dan sebagian
besar penciptaan hukum-hukum internasional sejak 1945. Sebagai contoh , Deklarasi
Universal Hak Azazi Manusia , yang di adopsi Majelis Umum PBB tahun 1948, yang
berusaha memastikan hak-hak dasar manusia untuk semua orang diseluruh dunia.
Tugas-tugas PBB dilaksanakan melalui lima organ atau Badan Utama : Majelis
Umum, Dewan Keamanan,
Dewan Sosial dan ekonomi, Mahkamah
Internasional, dan Sekretariat. Meskipun PBB melakukan pekerjaan diseluruh dunia,
semua organ/badan PBB yang utama bermarkas besar di New York kecuali Mahkamah
Internasional, yang terletak di Den Haag, Belanda.
Perserikatan Bangsa-Bangsa
mempunyai enam bahasa resmi yaitu : Arab, Cina, Inggris, Perancis, Rusia dan Spanyol.

PERTUMBUHAN DAN PERUBAHAN PBB.


117

1. Majelis Umum PBB:

Sidang Umum ( General Assembly ), Badan PBB yang terdiri dari


semua negara anggota, masing-masing dengan satu suara dengan
mengabaikan besarnya, kekayaannya, atau kekuatannya.
Semua negara anggota PBB merupakan anggota anggota Majelis Umum,
dimana setiap negara memiliki satu suara dengan mengabaikan ukuran, tingkat
kemakmuran, maupun kekuatannya. Majelis Umum bertindak dengan mengadopsi
resolusi-resolusi untuk dapat mengungkapkan kehendak negaranegara anggota. Keputusan atas permasalahan penting, seperti yang menyangkut
perdamaian, dan keamanan, penerimaan negara-negara anggota baru, masalah
anggaran, memerlukan mayoritas dua pertiga, sedangkan keputusan mengenai
berbagai hal lainnya memerlukan mayoritas sederhana.
Keputusan Majelis Umum tidak mempunyai kekuatan hukum yang
mengikat bagi pemerintah atau warga negara di negara-negara anggota, tetapi
mereka membawa beban opini negara dunia.
Jumlah anggota telah tumbuh dengan cepat sejak pendirian PBB tahun
1945, dan negara-negara baru terus bergabung ketika mereka memperoleh
kemerdekaan dan menjadi berdaulat di wilayahnya. Piagam PBB ditanda tangani di
San Fransisco, California, pada tahun 1945 oleh 51 negara anggota yang asli. Dan
dewasa ini terdapat 191 anggota, walaupun telah ada usulan untuk mengizinkan
lembaga- lembaga bukan pemerintah bergabung dengan PBB, pada saat ini hanya
negara-negara yang diakui yang bolehbergabung.

2. Dewan Keamanan (Security Council ):

Badan PBB yang terdiri atas lima anggota tetap dengan hak veto dan
sepuluh anggota yang dipilih (lima tiap tahun untuk jangka waktu dua
tahun ).
Organ utama PBB yang kedua adalah Dewan Keamanan, yang terdiri atas
15 anggota, 5 anggota tetap dan 10 anggota tidak tetap.
Kelima anggota tetap
--- Cina, Perancis, Rusia, Inggris dan Amerika Serikat . Masing-masing mempunyai
kekuatan untuk memveto sesuatu tindakan.
Ke 10 anggota tidak tetap dipilih
oleh majelis umum untuk masa dua tahun. Sebanyak lima anggota tidaak tetap
selalu datang dari Afrika dan Asia, satu dari Eropa Timur, dua Amerika Latin, dan
dua sisanya dari Eropa barat dan kawasan-kawasan lain.

3. Dewan Ekonomi dan Sosial ( Economic and Social Council ECOSOC ) .


Dewan ECOSOC menangani masalah ekonomi, seperti perdagangan,
pengangkutan, industriali sasi, dan pembangunan ekonomi, masalah sosial,
mencakup pertumbuhan penduduk, anak-anak, perumahan, hak-hak perempuan,
diskriminasi sosial, obat-obatan terlarang, kejahatan, kesejahteraan sosial,
pemuda, lingkungan hidup, dan makanan.
Badan ini membuat rekomendasi tentang bagaimana caranya meningkatkan
pendidikan dan kondisi- kondisi kesehatan serta meningkatkan penghormatan dan
observasi atas hak azasi manusia dan kebebasan rakyat di mana-mana.

4. Mahkamah Internasional ( International Court of Justice -- ICJ ) :

118

ICJ disebut juga Mahkamah Dunia. Mahkamah Internasional memberikan


keputusan -keputusan yang menyangkut perselisihan diantara pemerintah
nasional. Lembaga ini didirikan untuk menyelesaikan perselisihan antar negara
berdaulat, bukan antar individu. Oleh karena itu hanya negara yang mungkin
menjadi para pihak dalam proses pengadilan didepan mahkamah itu.
Pemerintah dapat, dan sering juga , campur tangan atas nama para pihak pribadi
seperti korporasi dan individu di negara mereka.
Sungguhpun Pengadilan
mempunyai yurisdiksi di seluruh dunia untuk men dengar perselisihan antar
pemerintah, tetapi kasus yang ditangani relatif sedikit, biasanya kurang dari
sepuluh setahunnya.
Mahkamah Internasional memiliki 15 hakim yang harus
berasal dari 15 negara yang berbeda.
Hakim-hakim itu bekerja untuk jaangka waktu 9 tahun. Mayoritas Majelis Umum
dan Dewan Keamanan harus menyetujui penunjukan para hakim untuk Mahkamah
Internasional.

5. Sekretariat.
Sekretariat, yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal, adalah Staf PBB. Ia
melaksanakan fungsi Administratif sehari-hari dan bermarkas besar di kota New
York meskipun mempunyai kantor-kaantor di berbagai kota lain diseluruh dunia.
Sekretariat melayani organ-organ utama lain dan mengurus kebijakan dan
program PBB. Sekretaris Jenderal , yang ditugaskan oleh Majelis Umum atas
rekomendasi Dewan Keamanan untuk masa lima tahun dan dapat diperbaharui.
Sekitar 8.600 orang dari 170 negara membentuk staf PBB, sebagai
pegawai sipil internasional, mereka dan Sekretaris Jenderal hanya melakukan
aktifitas untuk Perserikatan Bangsa-bangsa saja dan mengangkat sumpah untuk
tidak mencari atau menerima instruksi dari otoritas manapun. Lebih dari 52.000
orang bekerja untuk PBB dan organisasi-organisasinya yang terkait diseluruh
dunia. Seperti telah disebutkan, PBB telah mempromosikan banyak program
perjanjian yang membantu memperlancar operasi bisnis diseluruh dunia dengan
melakukan perjanjian antar negara-negara anggota maupun mengeluarkan
peraturan peraturan (resolusi) yang bertujuan untuk melindungi terhadap
kelancaran pergerakan ekonomi dunia .

BANK DUNIA DAN BANK PEMBANGUNAN MULTILATERAL LAINNYA :


Bank pembangunan Multilateral adalah institusi peminjaman Internasional
yang bekerja terutama dengan negara-negara berkembang untuk
meningkatkan kemajuan ekonomi dan sosial
Bank Multilateral adalah sebuah institusi peminjaman internasional yang
dimiliki oleh negara-negara anggota ,Mereka bekerja terutama dengan negara-negara
berkembang. Dengan sasaran mereka adalah meningkatkan kemajuan ekonomi dan
sosial di negara-negara berkembang yang menjadi anggota dengan menyediakan
pinjaman , bantuan teknis, penanaman modal, dan membantu dengan rencanarencana pembangunan ekonomi . istilah Bank Pembangunan multilateral (MDB) secara
khas mengacu pada kelima bank pembangunan utama diseluruh dunia ;Bank untuk
rekonstruksi dan pembangunan (biasanya disebut Bank Dunia) dan empat bank
119

pembangunan Regional : Bank Pembangunan Afrika (African Developmen Bank), Bank


Pembangunan Asia (Asian Development Bank), Bank untuk Rekonstruksi dan
Pembangunan Eropa (European Recontstruction and Development), dan Kelompok
Bank Pembangunan antar Amerika ( Inter American Development Bank Group).
Negara-negara anggota bank meliputi baik nagara-negara berkembang peminjam
maupun negara maju pendonor. Sungguhpun masing-masing Bank mempunyai status
hukum dan operasionalnya sendiri, Bank Pembangunan Multilateral bekerja sama
sangat erat. Bank Pembangunan Multirateral menyediakan pembiayaan untuk
kegiatan pembangunan melaluibeberapa jenisfasilitas keuangan :
1. Pinjaman jangka panjang , yang didasarkan pada tingkat bunga pasar. Bank
meminjam pada pasar modal Intyernasional untuk mendanai pinjaman ini dan
meminjamkan kembali kepada pemerintah di negara-negara berkembang.
2. Pinjaman jangka sangat panjang ( sering diistilahkan kredit), yang merupakan
pinjaman dengan suku bunga yang sangat jauh dibawah tingkat bunga pasar.
Fasilitas ini dibiayai melalui kontribusi langsung dari pemerintah di negara-negara
donor.
3. Dana hibah, kebanyakan untuk bantuan teknis, jasa konsultasi, atau persiapan
proyek.

BANK DUNIA.

Seperti ditunjukkan oleh namanya, organisasi ini bekerja diseluruh dunia,


sebagai lawan dari bank-bank pembangunan regionalyang cakupan wilayah
geografisnya ditunjukkan oleh nama-namanya. Kita akan membahas pertama Bank
Dunia dan kemudian bank bank regional.
Bank internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan (International Bank
for Reconstruction and Development IBRD) biasanya disebut dalam publikasi
merekasendiri dan dimanapun sebagai Bank Dunia . Kelompok Bank Dunia terdiri atas
bank itu sendiri, International Finance Corporation (IFC), International Development
Association (IDA), Multilateral Invesment Guarantee Agency (MIGA).dan International
Center for Setlement of Invesment Disputes (ICSID).

Bank Dunia adalah sumber bantuan pembangunan terbesar di dunia, menyediakan


hampir $ 16 miliar pinjaman setahun kepada negara-negara kliennya. Sebagian
terbesar kredit atau pinjaman kelompok diberikan kepada negara-negara berkembang.
Anda bisa memperoleh informasi lebih lanjut mengenai Bank Dunia melalui :
www.worldbank.org.

Pinjaman Keras .

Pinjaman keras dibuat dan dapat dibayar kembali dalam mata uang keras
dan konvertibel dengan suku bunga pasar dan jatuh tempo pasar yang normal
Bank Dunia memberikan pinjaman keras : yaitu pinjaman yang berdasarkan tingkat
bunga pasar yang berlaku dan dan jatuh tempo pasar yang normal dan hanya diberikan untuk
para peminjam yang sehat.
Bank harus memberikan pinjaman yang relatif aman dengan
jaminan yang tinggi atas pembayaran kembali karena dananya sendiri diperlukan melalui
penjualan sekuritas yang harus bersaing dengan penawaran bisnis swasta dan pemerintah.
Para investor tidak akan membeli sekuritas Bank Dunia, bahkan dengan suku bunga yang
menguntungkan, apabila mereka merasa pinjaman bank itu tidak aman.

120

Beberapa negara tidak mampu melakukan pembayaran sesuai dengan jangka waktu
pinjaman yang asli. Bank telah menjadwalkan kembali banyak dari pinjaman ini, dengan
memberi negara-negara penerima pinjaman itu waktu yang lebih panjang untuk membayarnya
kembali ; Namun demikian, mungkin saja bahwa kecuali kondisi ekonomi negara-negara
berkembang penerima pinjaman membaik, beberapa pinjaman Bank Dunia harus dianggaap
tidak terbayar.

PERUSAHAAN KEUANGAN INTERNASIONAL


CORPORATION IFC).

(INTERNATIONAL FINANCE

IFC adalah bankir investasi dari kelompok Bank Dunia . Cakupan adalah khusus
untuk usaha-usaha swasta beresiko dinegara berkembang. Tujuan IFC adalah untuk
melanjutkan pembangunan ekonomi dengan mendorong pertumbuhan perusahaan
produktif dinegara- negara anggota , sehingga melengkapi kegiatan kegiatan Bank
Dunia. :
1. Lebih menyukai usaha patungan.
Kebijakan IFC adalah lebih menyukai usahapatungan yang memiliki sebagian
modal lokal yang terikat pada awalnya atau sekurang-kurangnya ada kemungkinan
modal lokal terlibat dalam waktu tertentu yang dapat ditentukan dimasa depan. Ini
tidak berarti bahwa IFC tidak akan bekerjasama dengan sumber-sumber modal
diluar negara tuan rumah (negara dimana investasi dilakukan), dan terdapat
banyak contoh dari kerjasama demikian. Diantara industri-industri yang telah
dimodali adalah industri pupuk, serat sintetis, pariwisata, kertas dan kain katun.
Sumber-sumber modal luar, apabila usahanya berkaitan dengan bisnis, biasanya
adalah perusahaan-perusahaan Internasional (International Companies IC).
Beberapa IC yang telah bekerja sama dengan IFC adalah Philips Petrolium, AKV
Netherlands, ICI, Intercontinental Hotels, dan Pechiney Gobain.
2. Penciptaan Pasar-pasar Modal Lokal.
Sebagian imbalan unyuk investasi disebuah perusahaan. IFC mengambil skuritas
dalam bentuk saham ( pemilikan ekuitas ) atau obligasi ( utang ). Salah satu
tujuan IFC adalah menjual skuritas-skuritasnya ke pasar modal lokal. Untuk
melakukan hal itu, ia akan membantu menciptakan dan menjaga pasar, misalnya,
IFC memberikan lini kredit $ 5 juta kepada sebuah bank-bank investasi Brazil
swasta untuk memberikan dukungan bagi kegiatan-kegiatan penjaminan
( Underwriting ) sekuritas bank itu. Bank-bank itu bekerja dengan Fondo do
Desenvolvimento do Mercado de Capitais, sebuah dana pembangunanpasar modal
bergulir yang dibina oleh Bank sentral Brazil.
Tujuannya adalah :
a. Merangsang bank-bank investasi untuk mengaambil peranan yang lebih besar
dalam underwriting sekuritas perusahaan Brazil di Brazil.
b. Untuk meningkatkan akses perusahaan ke modal jangka panjang dari sumber
dalam negeri.
c. Untuk mendorong orang Brazil melakukan investasidi dalam sekuritas domestik
yang sehat.
kaya

Berkat bantuan IFC, para investor baik dari negara-negara miskin maupun
sekarang dapat membeli dan menjual sekuritas (Saham dan obligasi)

121

perusahaan-perusahaan yang beroperasi di negara-negara berkembang melalui danadana yang diperdagangkan di bursa bursa saham New York, London, dan lain-lain.

ASOSIASI PEMBANGUNAN INTERNASIONAL (INTERNATIONAL


DEVELOPMENT ASSOCIATION IDA ).
Pinjamaman lunak =
bisa dibayar kembali dalam mata uang lunak, non
konvertibel; dengan kewajiban bunga rendah atau bahkan tidaak ada; sering kali
berjangka panjang sampai 40 tahun; dan bisa memberikan masa tenggang sampai
10 tahun tanpa meminta pembayaran

IDA adalah bagian pinjaman lunak (atau kredit sebagaimana pinjaman IDA
disebut) dari Bank dunia. Meskipun sama-sama menggunakan staf administratif bank
dan memberi kan kredit bagi proyek-proyek yang mencakup jenis proyek yang sama di
negara berkembag seperti pinjaman-pinjaman Bank, pinjaman-pinjaman lunaknya
berbeda dari pinjaman-pinjaman keras Bank dalam beberapa hal penting.
Pinjaman-pinjaman itu memiliki jatuh tempo sampai dengan 40 tahun,
dibaandingkan dengan jatuh tempo 15 sampai 25 tahun dari Bank. IDA dapat
memberikan masa tenggang (grace periods) 10 tahun sebelum pembayaran kembali
pinjaman pokok dan bunga dimulai sementara masa tenggang Bank Dunia tidak lebih
dari 5 tahun. Sebagaimana terlihat dari perbedaan-perbedaan ini , para peminjam
dai IDA adalah yang termiskin diantara negara-negara kurang maju yang miskin, yang
memerlukan kredit untuk pembangunan proyek-proyek tetapi tidak dapat memikul
beban atas perekonomian atau posisi cadangan valuta asingnya yang dapat
diakibatkan oleh pinjaman-pinjaman dengan persyaratan komersial yang normal.
Penentuan negara mana yang memenuhi syarat sebagai cukup miskin bagi kreditkredit IDA adalah berdasarkan pendapatan perkapita.
Tidak seperti Bank Dunia, IDA tidak dapat meningkatkan modal dalam pasarpasar modal kompetitif dan malahan bergantung pada iuran yang disumbangkan oleh
negara-negara maju dan beberapa negara berkembang. Pada umumnya, anggotaanggota negara maju memberikan sumbangan dalam bentuk mata uang konvertibel ;
anggota-anggota negara berkembangmenyumbangkan maata uang mereka senddiri.
Sumber-sumber IDA diperbarui secara periodik melalui suatu proses yang disebut
pengisian kembali, dengan negara-negara pendukung mendermakan uangnya.

MULTILATERAL INVESTMENT GUARANTEE AGENCY ( MIGA )


Lembaga jaminan Investasi Multilateral (Multilateral Investmeen Guarantee
Agency MIGA) dibentuk tahun 1988 untuk mendorong investasi asing. Lembaga ini
menyediakan jaminan kepada investor asing terhadap kerugian yang disebabkan oleh
resiko-resiko bukaan komersial dari negara berkembang, sehingga menciptakan
peluaang investasi. MIGA juga menyediakan jasa pengembangan kemampuan dan
konsultasi untuk membantu negara-negara menarik investasi langsung asing dan
menyebar luaskan informasi tentang peluang investasi.
MIGA mengeluarkan kontrak pertamanya pada tahun 1990, ketika
mempunyai 46 negara anggota . Jumlah anggotanya sekarang sudah 152 negara.
Sejak pendiriannya, MIGA telah meningkatkan plafonnya perproyek dan pernegara,
memperluas reasuransi konstruktifnya dan hubungan asuransi bersamanya dengan
lembaga asuransi resiko politis lainnya, meng efektifkan proses bisnis jaminan
internalnya, dan memperluas usaha pemasarannya untuk menjangkau dan melayani
investor dari negara berkembang lebih baik.
122

Mulai sejak bulan Januari 2000, MIGA telah mengeluarkan lebih dari 420
kontrak kepada investor swasta untuk proyek-proyek disekitar 70 negara berkembang,
dan memfasilitasi lebih dari US $ 30 miliar investasi swasta.

INTERNATIONAL CENTER FOR SETTLEMENT OF INVESTMENT DISPUTES


( ICSID ).

Pusat penyelesaian sengketa Investasi Internasional (International Center for


Settlement of investment Disputes ICSID) menyediakan fasilitas untuk penyelesaian
melalui permufakatan atau atau arbitrase atas perselisihan investasi antara investor
asing dan negara tuan rumah. ICSID yang didirikan tahun 1966 sekarang mempunyai
131 negara anggota.
ICSID mempunyai bentuk sidang-sidang tertentu, termasuk sidang untuk
penyelesaian perselisihan investasi yang terjadi antara para pihak yang bukan negara
anggota atau yang berkebangsaan negara anggota. Dibawah konvensi ICSID , sidang
ICSID tidak perlu diadakan dimarkas besar pusat di Woshington DC. Para pihak yang
sengketanya akan diselesaikan oleh ICSID bebas untuk bersepakat melakukan sidang
mereka di tempat lain. ICSID mempunyai persetujuan dengan Badan Arbitrase
Regional Komite Konsultasi Hukum Asia-Afrika (Regional Arbitration Centers of the
Asian-African Legal Consultative Commitee) di Kairo dan Kuala Lumpur, Pusat Arbitrase
Komersial Internasional Austraalia (Australian Center for International Commercial
Arbitration) di Melbourne,
Pusat perselisihan Komersial Australia (Australian
Commercial Disputes Center) di Sidney, Pusat Arbitrasee Internasional Singapura
(Singapore International Arbitration Center),
dan Pusat Arbitrasee Komersial
(Commercial Arbtration Center) di Bahrain. Banyaknya kasus yang disampaikan
kepada pusat telah meningkat dengan signifikan belakangan ini.
Selain kegiatan-kegiatan penyelesaian perselisihan, ICSID melaksanakan
aktivitas pemberian nasehat dan riset. Lembaga ini juga memiliki sejumlah
penerbitan, yang tersedia dari situs Web Bank Dunia, penerbitan tersebut meliputi
berbagai jilid koleksi hukum Investasi dunia dan perjanjian investasi.

ICSID juga bekerja sama dengan unit-unit Kelompok Bank Dunia yang lain dalam
menjawab permintaan nasehat mengenai investasi dan hukum Arbitrase oleh berbagai
pemerintah. Sejak 1983, Pusat juga telah mensponsori sesi informasi tentang arbitrase
internasional bekerja sama dengan Asosiasi Arbitrase Amerika (American Arbitration
Association AAA) dan Badan Arbitrase Internasional Kamar Dagang Internasional
(Intenational Chamber of Commerce (ICC) .

BANK PEMBANGUNAN AFRIKA (AFRICAN DEVELOPMENT BANK- AFDB).

AFDB telah mencoba menurunkan persentase pinjaman yang diberikannya


kepada pemerintah karena salah kelola ( mismanagement) sektor publik dan
meningkatkan persentase kepada perusahaan-perusahaan swasta, yang sebagian
telah diprivatisasi akhir-akhir ini dari milik pemerintah.
Bank itu juga sedang
menyalurkan lebih banyak uang kedua kategori sumber daya manusia yang paling
vital di Afrika, yang pada masa lalu sangat diabaikan . Mereka adalah wanita pedesaan
yang menghasilkan lebih dari dua pertiga bahan makanan Afrika, dan para pengusaha
bisnis kecil yang menjaga banyak perekonomian nasional untuk tetap bertahan
dengan perdagangan pasar informal mereka.
Meskipun demikian, pada pertengahan 1990-an AFDB berada dalam kesulitan
besar, sebuah laporan yang dibuat oleh konsultan eksternal, dikepalai oleh mantan
123

wakil presiden Bank Dunia, menemukan adanya birokrasi yang sangat berat dan
kacau yang berbelit-belit dengan intrik politik dan kecurigaan. Para konsultan tidak
dapat mengakses kualitas pinjaman AFDB karena data yang tidak dapat dipercaya dan
tidak cukup. Mereka tidak dapat menemukan arsip sentral mengenai suatu proyek.
Suatu hal yang benar-benar ditemukan para konsultan adalah
membengkaknya tunggakan dan kegagalan pembayaran kembali pinjaman, Semakin
meningkatnya kemiskinan Afrika menimbulkan permintaan yang lebih besar atas Dana
Pembangunan Afrika, yang merupakan unit pinjaman lunak AFDB, seperti IDA dari
Bank Dunia. Tetapi peti simpanannya kosong dan negara-negara industri yang secara
periodik menyumbangkan dana untuk penggunaannya menolak menambah isi peti
simpanannya sampai AFDB merampingkan birokrasinya, memperketat kebijakan
pemberian pinjaman, dan meningkatkan penyimpanan arsipnya.

BANK PEMBANGUNAN ASIA ( ASIAN DEVELOPMENT BANK - ASDB )

Dana pembangunan Asia (Asian Development Fund ASDF), yang


merupakan bagian dari Bank Pembangunan Asia, seharusnya memiliki sejumlah
peluang pemberian pinjaman karena Asia masih merupakan tempat tinggal sekitar
seperempat dari 1 miliar penduduk termiskin di dunia.
Meskipun demikian, seperti
halnya Dana Pembangunan Afrika, ASDF sedang kekurangan uang, tetapi dengan
alasan yang berbeda. Negara-negara maju , Amerika, Jepang, dan Eropa yang telah
memasukkan sebagian besar dana ASDF menginginkan negara-negara Asia Timur
termasuk Jepang, meskipun baru memperoleh kemakmuran, menyumbang kurang dari
0,3 persen sumber-sumber ASDF. Masing-masing memiliki alasannya sendiri, sebagai
contoh : Singapura secara prinsip keberatan dengan pemberian bantuan dengan
mengatakan lebih menyukai memberikan bantuan kepada negara miskin melalui
bantuan teknis dan investasi langsung. Korea Selatan menyatakan keinginan untuk
memperoleh suara yang lebih besar dalam menjalankan ASDB sebelum memberikan
lebih banyak uang, Korea juga ingin menghemat untuk periode ketika harus
menanggung Korea Utara yang bangkrut.

BANK EROPA UNTUK REKONSTRUKSI DAN PEMBANGUNAN (EUROPEAN


BANK FOR RECONSTRUCTION AND DEVELPMENT EBRD) .
Bank ini yang dikenal dikenal dengan singkatan EBRD, didirikan tahun 1990
untuk membantu negara-negara bekas Uni Sovyet dan negara-negara satelit Eropa
Timur dahulu. Ada 60 pemegang saham : 58 pemerintah ditambah Uni Eropa dan
Bank Investasi Eropa ( Eurpean Invesment Bank). Bank Ini meminjam di pasar-pasar
modal internasional untuk memenuhi setumpuk kebutuhan modalnya, dan dengan
peringkat hutang AAA memungkinkannya memperoleh beban bunga yang paling
menguntungkan atas pinjaman-pinjamannya. Dukungan yang kuat atas peringkat AAA
itu diberikan tahun 1996, ketika para pemilik saham bank melakukan pemungutan
suara untuk meningkatkan modal dasarnya sebesar dua kali lipat menjadi $25,2 miliar.

BANK
PEMBANGUNAN
DEVELPMENT BANK- IDB)

ANTAR

AMERIKA

(INTER-AMERICAN

IDB mendanai proyek-proyek di Amerika Latin dan Karibia untuk pembangunan


sosial dan ekonomi seperti membangun jalan, memasang jaringan listrik,
mengoperasikan klinik-klinik kesehatan, menyediakan air minum yang aman, dan
mendorong usaha swasta skala kecil dan menengah. Proyek-proyek yang dibiayai IDB
menumbuhkan peluang-peluang bisnis yang cukup besar, lebih dari 3.500 kontrak

124

diberikan tiap tahun untuk beraneka ragambarang-barang pekerjaan umum, dan jasa
konsultan.
IDB adalah institusi pembangunan multilateral regional terbesar dan yang paling
tua. Bank ini didirikan pada tahun 1959 untuk membantu mempercepat pembangunan
ekonomi dan sosial di Amerika Latin dan Karibia. Bank tersebut didirikan sebagai
jawaban atas keinginan yang sudah berjalan lama dari sebagian negara-negara
Amerika Latin untuk membangun suatu institusi yang akan memusatkan perhatian
kepada persoalan mendesak di kawasan itu. Keanggotaan Bank yang asli mencakup
19 negara Amerika Latin dan Karibia serta Amerika Serikat, anggotanya sekarang
berjumlah 46 negara, termasuk 18 negara anggota diluar kawasan tersebut.
Bank ini menjadi suatu katalisator utama dalam mengerahkan sumber daya
untuk kawasan itu. Dalam melaksanakan misinya bank ini telah mengerahkan
pembiayaan untuk proyek-proyek yang mewakili total investasi US $ 241 miliar.
Pemberian pinjaman tahunan telah tumbuh secara dramatis dari US $ 294 juta
pinjaman yang disetujui pada tahun 1961 menjadi US $ 10 miliar tahun 1998.
Operasi Bank meliputi keseluruhan aspek pembangunan ekonomi dan sosial.
Dimasa lalu pemberian pinjamannya menekankan pada sektor industri dan pertanian
produktif, sektor infrastruktur fisik energi dan transportasi, dan sektor sosial mengenai
lingkungan dan kesehatan masyarakat, serta tata kota. Sekarang ini prioritas
pemberian pinjaman meliputi pengurangan kemiskinan dan pemerataan sosial,
modernisasi dan integrasi, serta lingkungan.

DANA MONETER INTERNASIONAL (INTERNATIONAL MONETERY FUND


IMF).
Walaupun IMF semata-mata berurusan dengan pemerintah, kebijakan dan
tindakannya berdampak besar atas dunia usaha di seluruh dunia. IMF telah menjadi
jauh lebih terlihat ditahun-tahun terakhir ketika kebijakan dan tindakannya secara
rutin membuat berita utama dunia . Informasi tentang IMF dapat ditemukan pada situs
Web- nya. www.imf.org.

Pasal-pasal persetujuan IMF diadopsi pada konferensi Bretton Woods tahun


1944. Secara umum, tujuan-tujuan IMF sejak waktu itu sampai sekarang adalah untuk
membantu perkembangan :
1. Tertib pengaturan devisa.
2. Mata uang yang konvertibel.
3. Mempersingkat masa dan mengurangi derajat ketidak seimbangan neraca
pembayaran.
Asumsi dasar IMF adalah bahwa kepentingan bersama semua bangsa dalam suatu
sistim moneter Internasional yang dapat dilaksanakan jauh melebihi kepentingankepentingan nasional yang saling bertentangan. Sebuah sasaran asli IMF , yang telah
ditinggalkan adalah menjaga kurs tetap antara mata uang negara-negara anggota,
dengan nilai nominal dikaitkan dengan dolar Amerika Serikat yang dinilai dengan $ 35
per ons emas.
Tiap-tiap negara anggota memiliki kuota yang sama besarnya dengan jumlah
iurannya kepada IMF .
Pemungutan suara pada pertemuan-pertemuan IMF diberi
bobot menurut besarnya kuota dan jumlah yang dapat ditarik anggota dikaitkan
dengan kuotanya. Sebagai contoh : Amerika Serikat mempunyai 17,11 persen total
suara dan kuotanya adalah 17,47 persen dari total tersebut .
IMF dibentuk sebelum Perserikatan Bangsa-Bangsa , dan ketika PBB dibentuk,
IMF memiliki hubungan dengan PBB. Hubungan ini memelihara Independensi IMF,
yang diperlukan karena adanya kebutuhan untuk kontrolindependen atas
125

management moneter. Kebutuhan ini timbul dari kecenderungan pemerintah untuk


mengeluarkan dana terlalu banyak dan menyebabkan inflasi.

a. Perubahan-perubahan dalam IMF.

Pada tahun 1970-an dan 1980-an, ada beberapa perubahan mendasar


dalam kegiatan dan peran IMF, seperti dinyatakan diatas, IMF telah melepaskan
tujuan mempertahankan sistim kurs tetap. Lebih tepatnya kewajiban
mempertahankan sistem demikian tetap berada dalam Articles of Agreement
(pasal-pasal Kesepakat an ), tetapi IMF tidak berdaya untuk menegakkannya
dalam menghadapi situasi dimana nilai semua mata uang utama mengambang,
dan bukannya tetap nilainya. Melihat kenyataan, maka pasal-pasal itu
diamandemen untuk mengesahkan praktek yang sebenarnya berlaku, yaitu kurs
mengambang.

b. Kekuatan yang lebih besar untuk IMF ?.

Pasal-pasal yang diamandemen itu juga mencakup pasal IV, yang antara
lain memberi kewenangan kepada IMF untuk melakukan pengamatan ketat
(firm surveillance) atas kebijakan kurs para anggota. Beberapa pengamat
merasa bahwa kewenangan atas pengamatan yang baru ini memperkenankan IMF
untuk bergerak menuju posisi di dunia yang diduduki oleh Bank-Bank sentral
secara nasional.Hal ini tentu saja akan meminta negara-negara menyerahkan
banyak kedaulatannya yang akan ditolak keras oleh banyak pemerintahan.IMF
memenuhi kewajiban pengamatan dengan dua cara pokok :
1. Dewan gubernurnya secara teratur memeriksa dengan seksama kebijakan
ekonomi dan kinerja tiap-tiap anggota dan interaksi kebijakan itu dengan
pembangunan ekonomi di negara-negara lain.
2. Dewan mengadakan pembahasan reguler atas prospek ekonomi dunia dan
diskusi periodik mengenai perkembangan kurs dinegara-negara industri besar.

Kelompok Tujuh ( G 7 ).
IMF memberikan sumbangan dalam koordinasi kebijakan diantara negara-negara
industri besar melalui hasil karya tentang indikator-indikator ekonomi dan wawasan
ekonomi jangka menengah.
Negara-negara industri besar itu ( Kanada,
Perancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris dan Amerika Serikat ) kadangkadang disebut Kelompok 7 (G7) . dan Direktur Pengelola IMF mengambil bagian
dalam pertemuan-pertemuan kelompok itu. Selain anggota G7, ada 177 negara
anggota IMF lainnya, sehingga berjum lah 184 . G7 bertemu secara berkala untuk
mendiskusikan masalah ekonomi yang penting yang penting artinya bagi seluruh
dunia.
Disamping itu, kepala-kepala negara G7 bertemu setiap tahun. Ketika pertemuanpertemuan G7 dimulai pada tahun 1970-an, pertemuan tersebut tidak begitu menarik
perhatian , namun ditahun-tahun terakhir, pertemuan-pertemuannya menarik
perhatian yang sangat besar, terutama dari orang-orang yang ingin memprotes
keberadaan pertemuan-pertemuan itu . Akibatnya, negara-negara tuan rumah
mengambil tindakan-tindakan yang luar biasa untuk menjamin keamanan pada
pertemuan-pertemuan tersebut.

WORLD TRADE ORGANIZATION ( WTO ).


Organisasi perdagangan dunia ( World Trade Organization WTO )
adalah sebuah organisasi Multinasional yang dirancang untuk engurus
peraturaan-peraturan perdagangan diantara negara-negara .
126

Organisasi perdagangan dunia ( World Trade Organization ) adalah sebuah


organisasi Multinasional yang dirancang untuk mengurus peraturan tentang
perdagang an antar negara. WTO berfungsi sesuai dengan persetujuan intinya, yang
telah dirundingkan, ditanda tangani, dan disahkan oleh kebanyakan dari negaranegara berdagang didunia.
Tujuannya adalah untuk membantu produsen barangbarang dan jasa, eksportir dan importir melakukan bisnis mereka dengan mengurangi
atau menghapuskan penghalang perdagangan dan pembatasan diseluruh dunia.
Markas besar WTO berada di Jenewa, Swiss. Organisasi ini sekarang mempunyai 144
negara anggota, termasuk Cina yang bergabung dalam tahun 2001.
Istilah
perekonomiansering digunakan sebagai ganti negara untuk menjelaskan anggota
WTO sebab tidak semua anggota merupakan sebuah negara. Hongkong misalnya,
adalah sebuah wilayah administratif khusus Cina, namun mempertahankan
keanggotaan WTO yang terpisah.

Tahun-tahun awal kerjasama Perdagangan Internasional Global.

Berawal dari optimisme diantara sekutu-sekutu barat menyusul perang dunia


ke II adalah gagasan mengenai organisasi Internasional yang akan berfungsi di bidang
perdaganan seperti yang diharapkan dari PBB untuk berfungsi dalam bidang-bidang
politik dan pemeliharaan perdamaian.
Sebuah perjanjian (Charter) dibuat untuk
suatu Organisasi Perdagangan Internasional ( International Trade Organization ITO )
pada konferensi Havana tahun 1948. Akan tetapi ITO itu tidak pernah menjadi
kenyataan karena tidak cukup pemerintah yang meratifikasi perjanjian itu.
Dengan apa yang dianggap sebagai pendahuluan dan persiapan untuk sebuah
ITO, para perunding Amerika menyajikan apa yang mereka gambarkan sebagai
langkah

menuju perjanjian ITO yang dapat diterima, yang membentuk banyak perjanjian
perdagangan Bilateral dalam sebuah perjanjian Multirateral .
Mereka menyarankan dengan tidak adanya suatu aturan perdagangan Internasional
yang mantap , maka aturan-aturan kebijakan komersial dari konsep perjanjian ITO
akan digabungkan menjadi persetujuan umum tentang tarif dan perdagangan sebagai
tindakan sementara karena ITO belum diratifikasi .
Saran-saran Amerika itu diterima, dan kemudian Persetujuan Umum mengenai
tarif dan Perdagangan (General Agreement on Tariffs and Trade GATT ) lahir tahun
1947. Dengan kata lain ITO tidak diratifikasi sebagai suatu organisasi de jure dan
GATT menjadi organisasi perdagangan internasional de facto.
Beberapa pengamat
merasa GATT akan menjadi sebuah alang-alang kecil yang menjadi dasar kemajuan
dunia menuju perdagangan internasional yang bebas, namun demikian ia masih eksis
dan telah sangat berhasil dalam beberapa bidang mengenai penguran gan tarif dan
juga dibidang-bidang lain.

GATT 1947 1995.


GATT mendirikan usaha di Palais des Nations dari Liga Bangsa-Bangsa lama
yang digantikan oleh PBB. Palais tersebut berada di Jenewa, dimana GATT sejak saat
itu mendirikan bangunan kantor pusat untuk menempatkan sekretariatnya.
Untuk mengurang tarif dan rintangan perdagangan lainnya, perundingan GATT
di selenggarakan dalam delapan sesi, dikenal sebagai putaran, dari yang pertama
tahun 1947 sampai yang kedelapan dikenal sebagai putaran Uruguay.
127

Putaran , yang telah diluncurkan 1986 di Punta del Este, Uruguay ( WTO meluncurkan
putaran ke sembilan pada tahun 2001 ). Tujuh putaran pertama terbilang sangat
sukses dimana tarif antar negara maju telah dikurangi dari rata-rata 40 persen
menjadi 5 persen. Selain itu , 9 diantara 10 perselisihan antar negara-negara
perdagangan yang dibawa ke GATT telah diselesaikan dengan memuaskan, dengan
hati-hati dan tanpa publisitas .
Volume perdagangan untuk barang-barang
manufakture telah meningkat menjadi 20 kali lipat.

Putaran Uruguay.
Putaran ini adalah terobosan yang sangat ambisius. Seperti diketahui , tujuh
putaran terdahulu telah mengurangi tarif produk industri dari 40 menjadi 5 persen dan
para perunding Uruguay telah berhasil menurunkannya melebihi target mereka
sebesar sepertiga lagi . Tetapi Uruguay membuat pondasi GATT yang baru dengan
menulis aturan-aturan Internasional yang baru untuk perdagangan di bidang jasa dan
pertanian serta untuk perlindungan Kekayaan Intelektual.
Persetujuan dicapai untuk menghapus secara bertahap persetujuan Multifiber yang
meliputi tekstil dan pakaiandan mungkin sistim perdagangan dikendalikan tertua.
Prosedur untuk mempercepat penyelesaian perselisihan perdagangan disetujui
sebagai alat untuk mengurangi subsidi perdagangan.
Banyak orang yang menganggap kesimpulan yang sukses dari Putaran
Uruguay terlalu ambisius dan tidak ada harapan, tetapi para perunding berhasil
menemukan tenggat waktu tanggal 15 Desember 1993, seperti yang ditetapkan GATT,
dengan memulai kesepakatan setelah larut malam. Ada kekecewaan timbul karena
hukum anti dumping tidak dibatasi, dan industri hiburan Amerika Serikat
menginginkan akses yang lebih besar ke pasar-pasar Eropa daripada yang
diperkenankan aleh persetujuan itu.

PEMBENTUKAN WTO.
Sebagai hasil dari kesimpulan perundingan perundingan GATT putaran
Uruguay yang berhasil , pada tanggal 1 Januari 1995 , WTO menggantikan sekretariat
GATT dan mulai mengatur sistim hukum perdagangan Internasional. Mekanisme
peninjauan kebijakan perdagangan akan memunculkan masalah-masalah untuk
dibahas pada agenda rutin, menggantikan praktek putaran perundingan berkala
seperti sebelumnya dengan proses penyempurnaan aturan aturan perdagangan
internasional yang tetap. Pada bulan Nopember 2000 terdapat 140 negara sebagai
anggota WTO.

ORGANISASI
( OPEC ).

NEGARA-NEGARA

PENGEKSPOR

MINYAK

Menyadari bahwa apabila negara-negara pengekspor minyak telah bersatu, mereka


dapat melakukan tawar menawar lebih efektif dangan perusahaan-perusahaan minyak
besar, Iran dan Venezuela bergabung dalam kongres Minyak Arab (Arab Petrolium
Congress ) dalam suatu pertemuan Kairo tahun 1959. Pembahasan dan persetujuan
rahasia pada pertemuan itu telah menjadi benih bagi Organisasi Negara-negara
Pengekspor Minyak ( Organization of Petroleum Exporting Countries OPEC ).
Pada awal tahun 1960, Menteri pertambangan dan hidrokarbon Venezuela dan
Menteri perminyakan Saudi Arabia menulis kepada perusahaan-perusahaan minyak
yang beroperasi di Venezuela dan Timur Tengah , meminta mereka berkonsultasi
dengan pemerintah-pemerintah tuan rumah sebelum melakukan perubahan harga.
128

Pada bulan Agustus 1960, perusahaan=perusahaan minyak menurunkan harga


minyak dan dikatakan pemerintah-pemerintah tuan rumah baru mengetahuinya
setelah membaca surat kabar.
Dalam setiap peristiwa, mereka tidak diajak
berkonsultasi. Hal ini membuat mereka marah dan juga meningkatkan keinginannya
dalam kendali dan konservasi sumber-sumber alam mereka.
Dalam atmosfir
demikian, mereka mengadakan pertemuan pada tanggal 14 September 1960
di Baghdad. Dimana yang hadir dalam pertemuan itu adalah wakil-wakil Iran, Irak,
Kuwait, Arab Saudi dan Venezuela. OPEC telah terbentuk dan anggota-anggota OPEC
bertenggung jawab atas penentuan harga.
Diantara kesebelas negara anggota OPEC dewasa ini , kebanyakan adalah di
Timur Tengah ( Iran, Irak, Kuwait, Qatar, Saudi Arabia, dan Persatuan Emirat Arab ) ada
tiga di Afrika ( Aljazair dan Libya dan Nigeria ), dan dua ditempat lain didunia
( Indonesia dan Venezuela ). Ada negara-negara pengekspor minyak besar lainnya
(seperti Meksiko, Norwegia dan Inggris ) yang bukan anggota OPEC.

Otot Ekonomi dan Kekuatan Politik.


OPEC segera mulai menguji kekuatannya dan harga minyak mulai naik. Pada
akhir tahun 1973 dan awal 1974, OPEC menunjukkan kekuatan potensialnya yang luar
biasa dengan Embargo minyak oleh negara-negara Arab terhadap Belanda dan
Amerika Serikat, disertai kenaikan harga yang sangat tinggi bagi semua pelanggan.
Kekuatannya berasal dari kepaduan yang komparatif dari anggota dan dari kenyataan
bahwa mereka mengontrol sekitar 68 persen cadangan minyak terkenal di dunia.
OPEC memasok sekitar 84 persen kebutuhan minyak Eropa dan lebih dari 90 persen
kebutuhan minyak Jepang.
Menggunakan kekuatannya, OPEC meningkatkan harga-harga minyaknya
dari sekitar $ 3 perbarel tahun 1973 menjadi hampir $35 perbarel tahun 1980.
Kenaikan harga energi yang begitu drastis telah menyebabkan resesi dan
penganggurandi negara-negara pengimpor minyak, tetapi juga mencetuskan
tindakan-tindakan konservasi dan meningkatnya eksplorasi minyak dinegara-negara
non OPEC dan penelitian untuk sumber-sumber energi alternatif.
Berkat inisiatif ini , pasar OPEC melemah tetapi angota-anggotanya menolak
untuk mengurangi produksi mereka dan dengan demikian berkembang kelebihan
pasokan, OPEC telah melakukan kontrolharga pada pertengahan tahun 1970-an, tetapi
pada awal 1980-an pasar bebas menetapkan harga-harga dengan pasar utaama di
Rotterdam, New York dan Chicago.
Bukankah sudah waktunya untuk memperoleh kembali kontrolatas harga minyak ?,
tanya Arrieta Valera , menteri perminyakan baru Venezuela, pada suatu pertemuan
OPEC bulan Maret 1994. Tetapi mungkin akan sulit untuk dicapai , mengingat proyekproyek minyak dan gas yang besar-besar sedang dikembangkan di bekas republik
Sovyet seperti Kazakhstan, dan Azerbaijan, dan bahkan lebih besar lagi di Rusia.
Dipihak lain, OPEC memiliki kesempatan untuk memperoleh kembali kontrol
atas harga minyak. Baagian OPEC dalam pasokan minyak dunia naik mencapai 40
persen dari hanya diatas 20 persen tahun 1984. Selain itu harga-harga minyak yang
bertahan rendah telah memperlemah usaha-usaha konservasi dan telah membuat
eksplorasi , investasi dan ekstraksi (penggalian minyak) tidak menguntungkan;
disamping itu permintaan meningkat di negara-negara berkembang seperti Cina dan
Indonesia.

129

EMPAT BENTUK INTEGRASI EKONOMI YANG UTAMA .

Adalah penting untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk utama integrasi


ekonomi antar negara. Sejak berakhirnya perang dunia ke II, kerjasam antar negara
telah meningkat secara berarti. Sering, kerjasama itu dimulai dengan kawasan
perdagangan bebas, bergerak kesuatu perserikatan kepabeanan (custom union),
kemudian suatu pasar bersama, dan dengan cepat bisa menjadi integrasi ekonomi
sepenuhnya.:
1. Wilayah Perdagangan Bebas ( Free Trade Area FTA ).
Tarif memang dihapuskan diantara anggota FTA, tetapi masing-masing
negara anggota mempertahankan tarif eksternalnya sendiri ( kenegara-negara lain
di dunia ) atas impor dari negara-negara bukan anggota. Dengan menghapuskan
tarif antar negara-negara anggota FTA , dimungkinkan adanya perpindahan barang
secara bebas diantara negara-negara anggota FTA .
Bagaimana juga, pembatasan-pembatasan masih tetap ada atas pergerakan jasa (
seperti akutansi, asuransi dan jasa hukum ), orang-orang (tenaga kerja), dan
modal didalam FTA itu, NAFTA merupakan contoh dari suatu FTA.
2. Custom Union.
Dalam bentuk ini, negara-negara anggota menambahkan suatu tarif
eksternal umum kepada bentuk FTA. Dengan kata lain, tidak ada tarif antar
negara-negara di dalam perserikatan kepabeanan ( custom union ) dan tarif yang
dibebankan oleh negara-negara anggota kepada negara-negara bukan anggota
adalah konsisten diantara negara-negara anggota itu.

3. Pasar Bersama ( Common Market ).


Pasar bersama adalah suatu Custom union ditambah penghapusan
pembatasan
atas mobilitas jasa , orang-orang , dan modal diantara negara-negara anggota.
Orang orang dari satu negara anggota bisa bekerja dinegara negara anggota
lainnya.
4. Integrasi Ekonomi Penuh.
Pengintegrasian ekonomi sepenuhnya ( complete economic integration ) ini
melibatkan suatu derajat ekonomi dan politik yang tinggi ketika negara-negara
anggota menyerahkan unsur-unsur penting tertentu dari kedaulatan mereka.
Sebuah Bank Supersentral diciptakan bersama-sama dengan suatu otoritas
supranasional ( melampaui batas-batas negara ) yang menentukan kebijakan
kebijakan moneter dan fiskal serta kebijakan tenaga kerja dan sosial untuk semua
negara anggota .
Mata uang tunggal menggantikan mata uang negara-negara
anggota.
Uni Eropa adalah suatu contoh usaha yang ditujukan kepada
pengintegrasian ekonomi sepenuhnya.

UNI EROPA ( EUROPEAN UNION EU ).


A. Latar Belakang.

Setelah berakhirnya perang dunia ke II , benua Eropa telah menjadi daerah yang
luluh lantakakibat pertempuran dan kebutuhan menggunakan hampir semua
130

sumber daya dan investasi untuk usaha peperangan. Peperangan membinasakan


tidak hanya bangunan, jawatan kereta api, dan jalan raya tetapi tentunya juga
bisnis dan kehidupan masyarakat.
Orang Eropa menemukan dirinya sendiri menghadapi tugas yang maha besar
membangun kemali masyarakat Eropa , secara ekonomi , politik dan budaya ,
dan ketika mereka mulai , ada keprihatinan diseluruh benua, bahwa sistim
ekonomi dan politik sebelumnyatelah gagal.
Dari keprihatinan ini timbullah
kesediaan untuk melepaskan aspek-aspek kedaulatan nasional tertentu untuk
kebaikan politik dan ekonomi yang lebih besar. Karena sistim politik yang dikenal
sebelum dan selama perang dunia ke II telah dibinasakan atau diragukan, maka
jelas bahwa Eropa memerlukan suatu langkah awal yang segar.
Sementara sebagian besar orang Eropa memahami perlunya menetapkan
eonomi pasar bebas dan Demokrasi nasional, banyak yang mengemukakan alasan
untuk suatu kerja sama seluruh banua yang lebih besar.
Sebagian besar
dukungan untuk kesatuan Eropa d

131

Anda mungkin juga menyukai