Anda di halaman 1dari 34

BIOLOGI ONLINE

blog pendidikan biologi

Beranda

SINOPSIS

KARBOHIDRAT, LEMAK, DAN PROTEIN


ABSTRAK
Karbohidrat merupakan sumber kalori utama bagi hampir seluruh penduduk di dunia khususnya
bagi penduduk negara yang berkembang. Karbohidrat berguna untuk mencegah pemecahan
protein tubuh yang berlebihan dan membantu metabolisme lemak dan protein.
Seperti halnya karbohidrat, lemak merupakan sumber energi bagi tubuh. Lemak mempunyai
fungsi untuk penghasil energi, sebagai penghasil lemak esensial, dan lain-lain. Begitu juga
dengan protein, protein merupakan suatu zat yang sangat penting bagi tubuh, karena zat ini
berfungsi sebagai zat pembangun dan pengatur.
Kata Kunci: Karbohidrat, lemak, dan protein
PENDAHULUAN
Ada tiga komponen penting penghasil energi yang sangat di butuhkan bagi setiap manusia :
karbohidrat, lemak, dan protein. Khususnya bagi negara Indonesia sendiri yang sangat terkenal
dengan gizi buruk sampai saat ini.
Karbohidrat sebagai zat gizi merupakan nama kelompok zat-zat organik yang mempunyai
struktur molekul yang berbeda-beda, meski terdapat persamaan-persamaan dari sudut kimia dan
fungsinya. Karbohidrat mempunyai peranan penting dalam menentukan karakteristik bahan
makanan, misalnya rasa, warna, tekstur, dan lain-lain. Karbohidrat yang terasa manis disebut
gula (sakar). Dari beberapa golongan karbohidrat, ada yang sebagai penghasil serat-serat yang
sangat bermanfaat sebagai diet (dietary fiber) yang berguna bagi pencernaan manusia.
Lemak adalah sekelompok ikatan organik yang terdiri atas unsur-unsur Carbon (C), Hidrogen
(H) dan Oksigen (O), yang mempunyai sifat dapat larut dalam zat-zat pelarut tertentu (zat pelarut
lemak), seperti ether. Lemak yang mempunyai titik lebur tinggi bersifat padat pada suhu kamar,
sedangkan yang mempunyai titik lebur rendah, bersifat cair. Lemak yang padat pada suhu kamar
disebut lemak gaji, sedangkan yang cair
pada suhu kamar disebut minyak.

Protein merupakan zat gizi yang sangat penting, karena yang paling erat hubunganya dengan
prose-proses kehidupan. Semua hayat hidup sel berhubungan dengan zat gizi protein. Nama
protein berasal dari kata Yunani protebos, yang artinya yang pertama atau yang terpenting.
Di dalam sel, protein terdapat sebagai protein struktural maupun sebagai protein metabolik.
Protein struktural merupakan bagian integral dari struktur sel dan tidak dapat diekstraksi tanpa
menyebabkan disentegrasi sel tersebut. Protein metabolik dapat diekstraksi tanpa merusak dapat
diekstraksi tanpa merusak integritas struktur sel itu sendiri.
Molekul protein mengandung unsur-unsur C, H, O, dan unsur-unsur khusus yang terdapat di
dalam protein dan tidak terdapat di dalam molekul karbohidrat dan lemak ialah nitrogen (N).
Bahkan dalam analisa bahan makanan dianggap bahwa semua N berasal protein, suatu hal yang
tidak benar. Unsur nitrogen ini di dalam makanan mungkin berasal pula dari ikatan organik lain
yang bukan jenis protein, misalnya urea dan berbagai ikatan amino, yang terdapat dalam jaringan
tumbuhan.
PEMBAHASAN
A. KARBOHIDRAT
Karbohidrat atau hidrat arang adalah suatu zat gizi yang fungsi utamanya sebagai penghasil
energi, dimana setiap gramnya menghasilkan 4 kalori. Di negara sedang berkembang karbohidrat
dikonsumsi sekitar 70-80% dari total kalori, bahkan pada daerah-daerah miskin bisa mencapai
90%. Sedangkan pada negara maju karbohidrat dikonsumsi hanya sekitar 40-60%. Hal ini
disebabkan sumber bahan makanan yang mengandung karbohidrat lebih murah harganya
dibandingkan sumber bahan makanan kaya lemak maupun protein. Karbohidrat banyak
ditemukan pada serealia (beras, gandum, jagung, kentang dan sebagainya), serta pada biji-bijian
yang tersebar luas di alam. Sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Quran yang artinya: Dialah
yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan
air hujan dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah buahan sebagai
rezeki bagimu, karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu sekutu bagi Allah, padahal
kamu mengatahui. Dalam surat Yasin ayat 33 Allah berfirman: Dan suatu tanda (kebesaran
Allah) bagi mereka adalah bumi yang mati (tandus). Kami hidupkan bumi itu dan Kami
keluarkan darinya biji-bijian,maka dari biji-bijian itu mereka makan.
Dia menumbuhkan bagi kamu dengan air hujan itu tanaman-tanaman; zaitun, korma, anggur,
dan segala macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar adalah
tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kamu yang memikirkan (An-nahl, 11).
Dari ayat di atas telah membuka lebar mata dan fikiran kita bahwa Allah telah menciptakan atau
menjadikan bumi sebagai pijakan atau tempat tumbuhnya berbagai macam kebutuhan bagi
makhluk hidup baik manusia, maupun hewan. Yang salah satunya adalah buah buahan, karena
buah buahan diciptakan oleh Allah karena mempunyai manfaat yang besar bagi umat manusia,
begitu juga dengan sayur sayuran. Tetapi meskipun demikian manusia tetap tidak boleh
melampaui batas. Karena Allah telah berfirman dalam Al- Quran Surat Al A raf ayat 31, yang
berbunyi: makan dan minumlah, dan janganlah berlebih lebihan. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang orang yang berlebih lebihan .

Secara umum definisi karbohidrat adalah senyawa organik yang mengandung atom Karbon,
Hidrogen dan Oksigen, dan pada umumnya unsur Hidrogen dan oksigen dalam komposisi
menghasilkan H2O. Di dalam tubuh karbohidrat dapat dibentuk dari beberapa asam amino dan
sebagian dari gliserol lemak. Akan tetapi sebagian besar karbohidrat diperoleh dari bahan
makanan yang dikonsumsi sehari-hari, terutama sumber bahan makan yang berasal dari tumbuhtumbuhan.
Sumber karbohidrat nabati dalam glikogen bentuk glikogen, hanya dijumpai pada otot dan hati
dan karbohidrat dalam bentuk laktosa hanya dijumpai di dalam susu. Pada tumbuh-tumbuhan,
karbohidrat di bentuk dari basil reaksi CO2 dan H2O melalui proses foto sintese di dalam sel-sel
tumbuh-tumbuhan yang mengandung hijau daun (klorofil). Matahari merupakan sumber dari
seluruh kehidupan, tanpa matahari tanda-tanda dari kehidupan tidak akan dijumpai. Reaksi
fotosintese sinar matahari :
6 CO2 + 6 H2O C6 H12 O6 + 6 O2
Pada proses fotosintesis, klorofil pada tumbuh-tumbuhan akan menyerap dan menggunakan
enersi matahari untuk membentuk karbohidrat dengan bahan utama CO2 dari udara dan air
(H2O) yang berasal dari tanah. Enersi kimia yang terbentuk akan disimpan di dalam daun,
batang, umbi, buah dan biji-bijian.
Klasifikasi
Karbohidrat yang terdapat pada makanan dapat dikelompokkan menjadi tiga:
Monosakarida
Karbohidrat yang paling sederhana (simple sugar), oleh karena tidak bisa lagi dihidrolisa.
Monosakarida larut di dalam air dan rasanya manis, sehingga secara umum disebut juga gula.
Penamaan kimianya selalu berakhiran -osa. Dalam Ilmu Gizi hanya ada tiga jenis monosakarida
yang penting yaitu, glukosa, fruktosa dan galaktosa.
Glukosa
Terkadang orang menyebutnya gula anggur ataupun dekstrosa. Banyak dijumpai di alam,
terutama pada buah-buahan, sayur-sayuran, madu, sirup jagung dan tetes tebu. Di dalam tubuh
glukosa didapat dari hasil akhir pencemaan amilum, sukrosa, maltosa dan laktosa.
Glukosa dijumpai di dalam aliran darah (disebut Kadar Gula Darah) dan berfungsi sebagai
penyedia energi bagi seluruh sel-sel dan jaringan tubuh. Pada keadaan fisiologis Kadar Gula
Darah sekitar 80-120 mg %. Kadar gula darah dapat meningkat melebihi normal disebut
hiperglikemia, keadaan ini dijumpai pada penderita Diabetes Mellitus.
Fruktosa

Disebut juga gula buah ataupun levulosa. Merupakan jenis sakarida yang paling manis, banyak
dijjumpai pada mahkota bunga, madu dan hasil hidrolisa dari gula tebu. Di dalam tubuh fruktosa
didapat dari hasil pemecahan sukrosa.
Galaktosa
Tidak dijumpai dalam bentuk bebas di alam, galaktosa yang ada di dalam tubuh merupakan hasil
hidrolisa dari laktosa.
Disakarida
Merupakan gabungan antara 2 (dua) monosakarida, pada bahan makanan disakarida terdapat 3
jenis yaitu sukrosa, maltosa dan laktosa.
Sukrosa
Adalah gula yang kita pergunakan sehari-hari, sehingga lebih sering disebut gula meja (table
sugar) atau gula pasir dan disebut juga gula invert. Mempunyai 2 (dua) molekul monosakarida
yang terdiri dari satu molekul glukosa dan satu molekul fruktosa.
Sumber: tebu (100% mengandung sukrosa), bit, gula nira (50%), jam, jelly.
Maltosa
Mempunyai 2 (dua) molekul monosakarida yang terdiri dari dua molekul glukosa. Di dalam
tubuh maltosa didapat dari hasil pemecahan amilum, lebih mudah dicema dan rasanya lebih enak
dan nikmat. Dengan Jodium amilum akan berubah menjadi warna biru.
Peranan perbandingan amilosa dan amilo pektin terlihat pada serelia; Contohnya beras, semakin
kecil kandungan amilosa atau semakin tinggi kandungan amilopektinnya, semakin lekat nasi
tersebut.
Pulut sedikit sekali amilosanya (1-2%), beras mengandung amilosa > 2%
Berdasarkan kandungan amilosanya, beras (nasi) dapat dibagi menjadi 4 golongan:
-amilosa tinggi 25-33%
-amilosa menengah 20-25%
-amilosa rendah 09-20%
-amilosa sangat rendah < 9%
Loktosa

Mempunyai 2 (dua) molekul monosakarida yang terdiri dari satu molekul glukosa dan satu
molekul galaktosa. Laktosa kurang larut di dalam air.
Sumber : hanya terdapat pada susu sehingga disebut juga gula susu.
-susu sapi 4-5%
-asi 4-7%
Laktosa dapat menimbulkan intolerance (laktosa intolerance) disebabkan kekurangan enzim
laktase sehingga kemampuan untuk mencema laktosa berkurang. Kelainan ini dapat dijumpai
pada bayi, anak dan orang dewasa, baik untuk sementara maupun secara menetap. Gejala yang
sering dijumpai adalah diare, gembung, flatus dan kejang perut. Defisiensi laktase pada bayi
dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan, karena bayi sering diare. Terapi diit dengan
pemberian formula rendah laktosa seperti LLM, Almiron, Isomil, Prosobee dan Nutramigen, dan
AI 110 bebas Laktosa. Formula rendah laktosa tidak boleh diberikan terlalu lama (maksimum
tiga bulan), karena laktosa diperlukan untuk pertumbu ban sel-sel otak.
Polisakarida
Merupakan senyawa karbohidrat kompleks, dapat mengandung lebih dari 60.000 molekul
monosakarida yang tersusun membentuk rantai lurus ataupun bercabang. Polisakarida rasanya
tawar (tidak manis), tidak seperti monosakarida dan disakarida. Di dalam Ilmu Gizi ada 3 (tiga)
jenis yang ada hubungannya yaitu amilum, dekstrin, glikogen dan selulosa.
Amilum (zat pati)
Merupakan sumber enersi utama bagi orang dewasa di seluruh penduduk dunia, terutama di
negara sedang berkembang oleh karena di konsumsi sebagai bahan makanan pokok. Sumber:
umbi-umbian,serealia dan biji-bijian merupakan sumber amilum yang berlimpah ruah oleh
karena mudah didapat untuk di konsumsi. Jagung, beras dan gandum kandungan amilurnnya
lebih dari 70%, sedangkan pada kacang-kacangan sekitar 40%.
Amilum tidak larut di dalam air dingin, tetapi larut di dalam air panas membentuk cairan yang
sangat pekat seperti pasta; peristiwa ini disebut gelatinisasi.
Dekstrin
Merupakan zat antara dalam pemecahan amilum. Molekulnya lebih sederhana, lebih mudah larut
di dalam air, denganjodium akan berubah menjadi wama merah.
Glikogen
Glikogen merupakan pati hewani, terbentuk dari ikatan 1000 molekul, larut di dalam air (pati
nabati tidak larut dalam air) dan bila bereaksi dengan iodium akan menghasilkan warna merah.
Glikogen terdapat pada otot hewan, manusia dan ikan. Pada waktu hewan disembelih, terjadi

kekejangan (rigor mortis) dan kemudian glikogen dipecah menjadi asam laktat selama post
mortum. Sumber banyak terdapat pada kecambah, serealia, susu, syrup jagung (26%).
Selulosa
Hampir 50% karbohidrat yang berasal dari tumbuh-tumbuhan adalah selulosa, karena selulosa
merupakan bagian yang terpenting dari dinding sel tumbuh-tumbuhan. Selulosa tidak dapat
dicerna oleh tubuh manusia, oleh karena tidak ada enzim untuk memecah selulosa. Meskipun
tidak dapat dicerna, selulosa berfungsi sebagai sumber serat yang dapat memperbesar volume
dari faeses, sehingga akan memperlancar defekasi.
Dahulu serat digunakan sebagai indeks dalam menilai kualitas makanan, makin tinggi kandungan
serat dalam makanan maka nilai gizi makanan tersebut dipandang semakin buruk. Akan tetapi
pada dasawarsa terakhir ini, para ahli sepakat bahwa serat merupakan komponen penyusun diet
manusia yang sangat penting. Tanpa adanya serat, mengakibatkan terjadinya konstipasi (susah
buang air besar),
Fungsi serat:
a. Mencegah Penyakit Jantung Koroner
Kolesterol telah lama diduga sebagai penyebab terjadinya aterosklerosis yang akhirnya berakibat
timbulnya penyakit jantung koroner. Produk akhir metabolisme kolesterol adalah asam empedu.
Serat yang berasal dari makanan sesampainya di saluran pencernaan akan mengikat asam
empedu. Dalam keadaan terikat, asam empedu ber sarna-sarna serat dikeluarkan dalam bentuk
feses. Dengan dernikian semakin banyak serat dimakan, maka semakin banyak lernak dan
kolesterol dikeluarkan. Nabi bersabda yang artinya : Ketahuilah sesungguhnya di dalam tubuh
manusia ada segumpal daging, bila ia baik maka sehatlah seluruh tubuh itu baik, dan jika ia rusak
maka akan sakitlah seluruh tubuh itu. Sesungguhnya itu adalah jantung. (HR.Bukhori dan
Muslim). Al-qolbu di atas dapat diartikan sebagai suatu benda yang berwujud segumpal daging
yang dapat diartikan sebagai jantung dan dapat diartikan pula sebagai ruh atau sesuatu hal yang
abstrak, tidak dapat dilihat atau diraba. Firman Allah dalam surat artinya : Katakanlah tidak
(sesuatu) menimpa kami kecuali apa yang telah ditetapkan Allah bagi kami. Dialah pelindung
kami, dan hanya kepada Allah juga orang-orang mukmin itu berserah diri. (QS. At-Taubat : 51).
Maksudnya adalah meyakini bahwa semua penyakit yang menimpa manusia adalah ketetapan
dari Allah, bukan karena sesuatu yang lain. Sabda Rosul : Pencegahan itu pokok dari segala
jenis pengobatan. (HR. Bukhori dan Muslim)
b. Mencegah kanker pada usus besar
Kanker pada usus besar (kolon) diakibatkan masuknya benda-benda asing ke dalam usus besar,
benda-benda asing tersebut akan diubah sifatnya menjadi karsinogenik. Adanya serat kasar yang
melalui kolon, mengakibatkan lingkungan rnikroba terganggu sehingga aktifitas mikroba
tersebut berkurang.
c. Mencegah penyakit Diabetes

Pernyataan ini didukung oleh suatu penelitian yang dilakukan di Capetown, yang menunjukkan
bahwa pada penduduk yang mengkonsumsi serat rata-rata 6,5 gram per hari ditemukan penderita
Diabetes sebanyak 3,6 %. Sedangkan penduduk yang makan serat rata-rata 24,8 gram per hari
hanya ditemukan 0,05 % penderita. Oleh karena penyakit diabetes sering didapati bersamaan
dengan terjadinya obesitas dan obesitas merupakan resam penyakit aterosklerosis, maka
pengaturan konsumsi lemak dalam diit penderita perlu diatur secara seksama. Terganggunya
penggunaan glukosa oleh tubuh pada penderita diabetes akan mendorong terjadinya proses
penggunaan lemak sebagai sumber energi (lipolisis). Hal itu menyebabkan naiknya kandungan
asam lemak bebas dalam darah. Biasanya asam lemak bebas itu dalam hati akan diubah secara
bertahap menjadiasetil KoA. Akan tetapi pada penderita deabetes, karena kandungan asam lemak
itu tidak semuanya diubah menjadi asetil KoA, tetapi sebagian menjadi asam asetoasetat yang
kemidian menjadi zat keton. Naiknya konsentrasi zat keton dalam darah akan menyebabkan pH
darah menjadi turun, dan akhirnya akan mengakibatkan terjadinya ketoasidosis pada penderita.
Kandungan lemak dalam diit penderita diabetes yang dianjurkan berkisar antara 30% -40%
kandungan kalori total. lemak yang digunakan haruslah dipilih dari jenis lemak tak jenuh dan
kandungan kolesterol seminimal mungkin. Dalam masyarakat indonesia mempunyai pola
makanan yang berbeda dengan orang barat. Dimana masyarakat kita cenderung lebih banyak
mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung karbohidrat dan lemak. Kebiasaan lain masih
melekat dari masyarakat indonesia adalah kebiasaan ngemil, hal itu bukanlah jelek, tetapi akan
mempengaruhi berat badannya.
Dalam Al Quran dijelaskan bahwa kita diperintahkan untuk makan makanan yang halal dan
tidak boleh makan secara berlebihan. Sesuai dengan ayat Al Quran yang dijelaskan dalam surat
(Almaidah : 87,88).


Artinya : Hai orang orang beriman, janganlah kamu haramkan apa apa yang baik yang
Allah telah halalkan bagimu, dan janganlah kamu melampui batas. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang orang yang melampui batas. Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari
apa yang Allah telah rezekikan kepadamu dan bertaqwalah kepada Allah yang kamu beriman
kepadanya . (Almaidah : 87,88)
d. Mencegah penyakit divertikular
Konsumsi serat yang cukup akan menghasilkan feses yang lembut sehingga dengan konstraksi
otot yang rendah (< 10 mm Hg) feses dapat dikeluarkan dengan lancar. Apabila konsurnsi serat
berkurang, maka volume kotoran menjadi kecil-kecil dan keras (seperti feses kambing), sehingga
untuk membuangnya membutuhkan konstraksi otot yang lebih besar (tekanan bisa mencapai >
90 mm Hg). Apabila tekanan kuat tersebut berlangsung berulang ulang setiap hari dalam jangka
waktu yang lama, maka otot-otot kolon menjadi lelah dan lemah. Keadaan ini menyebabkan
penyakit divertikular, yaitu penonjolan bagian luar usus berbentuk bisul yang kadang-kadang
disertai peradangan yang dapat menimbulkan infeksi.

e. Mencegah kegemukan
Dengan adanya serat, maka penyerapan karbohidrat, lemak dan protein menjadi ber kurang.
Serat mampu memberikan perasaan kenyang dalam waktu yang cukup lama. Obesitas adalah
suatu keadaan yang melebihi dari berat badan relatif seseorang sebagai akibat penumpukan zat
gizi terutama karbohidrat, lemak dan protein atau sering dikenal kelebihan lemak dalam tubuh.
Secara klasik obesitas telah diidentifikasi sebagai bobot yang lebih besar dari 20% bobot yang
layak bagi pria dan wanita untuk tinggi tertentu. Obesitas berarti lemak tubuh yang
membahayakan kesehatan, sedangkan overweight menggambarkan kelebihan dibandingkan berat
badan normal. Obesitas dan overweight dapat memicu beberapa penyakit seperti jantung
koroner, diabetes mellitus, stroke, tekanan darah tinggi, asam urat dan dislipidemia. Obesitas dan
overweight yang tidak ditangani secara cepat akan meningkatkan penyakit penyerta,
memendeknya usia harapan hidup serta merugikan dari sisi hilangnya produktifitas pada usia
produktif. Sebagaimana dalam suatu hadist yang artinya: jauhilah olehmu makanan dan
minuman dengan berlebih-lebihan karena yang demikian dapat merusak kesehatan tubuh,
menimbulkan penyakit dan memberi kemalasan (kesulitan) ketika akan sholat. Dan hendaklah
bagimu bersikap sedang atau (kecukupan) karena yang demikian akan membawa kebaikan pada
tubuh dan menjauhkan diri dari sikap berlebih-lebihan. (H.R. Bukhori). Mereka cenderung
mengejar bagaimana bisa bebas menikmati hidup. Rosulullah bersabda: Lambung manusia itu
tempatnya segala penyakit. Sedangkan pencegahan itu pokok dari segala pengobatan. (HR adDailami)
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu haramkan apa-apa yang telah Allah halalkan
bagimu, dan janganlah kamu melampui batas. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang
yang melampui batas. Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah
rezekikan kepadamu dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya. Dengan
mengkonsumsinya secara rutin, bisa membuat tubuh lebih bugar. Tetapi dengan takaran yang
cukup. Berdasarkan paparan diatas, maka Allah berfirman dalam Qs. Al-anam : 95: Artinya :
Sesungguhnya Allah menumbuhkan butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan. Dia
mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup. (yang
memiliki sifat-sifat) demikian ialah Allah, maka mengapa kamu masih berpaling ? Sumber serat
yang baik adalah sayuran, buah-buahan, serealia dan kacang-kacangan. Memakan sayuran dan
buah-buahan dalam jumlah yang banyak. Produk makanan hewani, seperti daging, ikan susu dan
telur serta basil-basil olahannya, umumnya mengandung serat dalam jumlah yang sedikit.
Sayuran yang banyak mengandung serat adalah, bayam, kangkung, buncis, daun beluntas, daun
singkong, kacang panjang, daun katuk, daun kelor, sawi, kecipir, kol dan lain-lain. Buah-buahan
yang banyak mengandung tinggi serat adalah, alpukat, belimbing, srikaya, cempedak, nangka,
durian, jeruk, kedondong, kemang, mangga, nenas dan sebagainya.
Seralia yang kaya serat adalah beras, jagung, jali dan jewawut. Beras giling mernpunyai kadar
swerat dan vitamin (khususnya vitamin B I) lebih rendah dari beras turnbuk, karena itu memilih
beras sebaiknya jangan yang terlalu bersih (putih). Kacang-kacangan yang banyak mengandung
serat adalah kacang bogar, kacang merah, kacang ijo, kedele, serta kacang-kacangan lainnya.

Sumbangan yang berasal dari karbolridrat pada berbagai makanan dapat dilihat pada tabel. 1 dan
2. Sumber utama karbohidrat yang dapat di cerna berasal dari nabati. Makanan yang berasal dari
tanaman ini juga merupakan satu-satunya sumber serat.
TABEL 1 Derajat kemanisan

Sebagai standart sukrosa

100
173

Fruktosa
100
Sukrosa
74
Glokosa
32
Galaktosa
32
Maltosa
16
Laktosa

TABEL 2 Bahan makanan sumber karbohidrat

Bahan makanan

KHgr/100 bahan

Beras

76-80

35
Singkong
81
Gaplek
28
Ubi rambat
64-74
Jagung

Kentang

19

Gandum(terigu

77
85

Sagu

Tabel 3 sumber karbohidrat yang berasal dari hewani dan nabati

Bahan pangan

KH terutama dalam bentuk

Persen energi berasal


dari KH

HEWANI
Dapat diabaikan
IKAN

KERANG-KERANGAN
20-25
TIRAM

Glikogen

KEPITING
2-4
UDANG

Glikogen

DAGING

HATI(BERBAGAI
HEWAN)

Glikogen

Dapat diabaikan

10

SUSU
30-50
SAPI

Laktosa
50

ASI

Laktosa

NABATI
65-90
BIJI-BIJIAN

Pati

80
KENTANG

Pati
80-95

BUAH-BUAHAN

Fluktosa,glukosa,sukrosa
60-90

SAYUR-SAYURAN

Sukrosa,Amilum

JAMUR

Amilum

40-50

Fungsi karbohidrat di dalam tubuh adalah:


1. Fungsi utamanya sebagai sumber enersi (1 gram karbohidrat menghasilkan 4 kalori) bagi
kebutuhan sel-sel jaringan tubuh. Sebagian dari karbohidrat diubah langsung menjadi enersi
untuk aktifitas tubuh, clan sebagian lagi disimpan dalam bentuk glikogen di hati dan di otot. Ada
beberapa jaringan tubuh seperti sistem syaraf dan eritrosit, hanya dapat menggunakan enersi
yang berasal dari karbohidrat saja.
2. Melindungi protein agar tidak dibakar sebagai penghasil enersi.
Kebutuhan tubuh akan enersi merupakan prioritas pertama; bila karbohidrat yang di konsumsi
tidak mencukupi untuk kebutuhan enersi tubuh dan jika tidak cukup terdapat lemak di dalam
makanan atau cadangan lemak yang disimpan di dalam tubuh, maka protein akan menggantikan
fungsi karbohidrat sebagai penghasil enersi. Dengan demikian protein akan meninggalkan fungsi
utamanya
3. Membantu metabolisme lemak dan protein dengan demikian dapat mencegah terjadinya
ketosis dan pemecahan protein yang berlebihan.
4. Di dalam hepar berfungsi untuk detoksifikasi zat-zat toksik tertentu.
5. Beberapa jenis karbohidrat mempunyai fungsi khusus di dalam tubuh. Laktosa rnisalnya
berfungsi membantu penyerapan kalsium. Ribosa merupakan merupakan komponen yang
penting dalam asam nukleat.
6. Selain itu beberapa golongan karbohidrat yang tidak dapat dicerna, mengandung serat (dietary
fiber) berguna untuk pencernaan, memperlancar defekasi.
C. LEMAK

Lemak, disebut juga lipid, adalah suatu zat yang kaya akan energi, berfungsi sebagai sumber
energi yang utama untuk proses metabolisme tubuh. Lemak yang beredar di dalam tubuh
diperoleh dari dua sumber yaitu dari makanan dan hasil produksi organ hati, yang bisa disimpan
di dalam sel-sel lemak sebagai cadangan energi. Fungsi lemak adalah sebagai sumber energi,
pelindung organ tubuh, pembentukan sel, sumber asam lemak esensial, alat angkut
vitamin larut lemak, menghemat protein, memberi rasa kenyang dan kelezatan, sebagai
pelumas, dan memelihara suhu tubuh. Secara klinis, lemak yang penting adalah:
1. Kolesterol
2. Trigliserida (lemak netral)
3. Fosfolipid
4. Asam Lemak
TRIGLISERIDA
Sebagian besar lemak dan minyak di alam terdiri atas 98-99% trigliserida. Trigliserida adalah
suatu ester gliserol. Trigliserida terbentuk dari 3 asam lemak dan gliserol. Apabila terdapat satu
asam lemak dalam ikatan dengan gliserol maka dinamakan monogliserida. Fungsi utama
Trigliserida adalah sebagai zat energi.
KOLESTEROL
Kolesterol adalah jenis lemak yang paling dikenal oleh masyarakat. Kolesterol merupakan
komponen utama pada struktur selaput sel dan merupakan komponen utama sel otak dan saraf.
Kolesterol merupakan bahan perantara untuk pembentukan sejumlah komponen penting seperti
vitamin D (untuk membentuk & mempertahankan tulang yang sehat), hormon seks (contohnya
Estrogen & Testosteron) dan asam empedu (untuk fungsi pencernaan ). Pembentukan kolesterol
di dalam tubuh terutama terjadi di hati (50% total sintesis) dan sisanya di usus, kulit, dan semua
jaringan yang mempunyai sel-sel berinti. Jenis-jenis makanan yang banyak mengandung
kolesterol antara lain daging (sapi maupun unggas), ikan dan produk susu. Makanan yang berasal
dari daging hewan biasanya banyak mengandung kolesterol, tetapi makanan yang berasal dari
tumbuh-tumbuhan tidak mengandung kolesterol.
LIPID PLASMA
Pada umumnya lemak tidak larut dalam air, yang berarti juga tidak larut dalam plasma darah.
Agar lemak dapat diangkut ke dalam peredaran darah, maka lemak tersebut harus dibuat larut
dengan cara mengikatkannya pada protein yang larut dalam air. Ikatan antara lemak (kolesterol,
trigliserida, dan fosfolipid) dengan protein ini disebut Lipoprotein (dari kata Lipo=lemak, dan
protein). Ada beberapa jenis lipoprotein, antara lain:

Kilomikron

VLDL (Very Low Density Lipoprotein)

IDL (Intermediate Density Lipoprotein)

LDL (Low Density Lipoprotein)

HDL (High Density Lipoprotein)

ASAM LEMAK
Menurut ada atau tidaknya ikatan rangkap yang terkandung asam lemak, maka asam lemak dapat
dibagi menjadi:
1. Asam lemak jenuh(Cn H2NO2),saturated Fatty Acid(SFA)
Asam lemak jenuh merupakan asam lemak yang mempunyai ikatan tunggal ato karbon(C) di
mana masinh-masing atom C ini akan berikatan dengan atom H.contohnya adalah: asam
butirat(C4),asam kaproait(C6),asam kaprotat(C8) dan asam kaprat(C10).Umumnya sampai denagan
asam kaprat(C10) ini bersifat cair dan mulai asam laurat sampai asam lignoserat bersifat padat
TABEL 1 Macam asam lemak jenuh dan sumbernya

Macam Asam Lemak


Jenuh

Sumbernya

panjang rantai

sifat
fisik

Asam laurat

Minyak kelapa

C12

padat

Asam miristat

Minyak nabati

C14

Asam palmitat

Minyak nabati dan hewani

C16

padat

padat

padat
Asam strearat

Minyak nabati dan hewani

C18
padat

Asam arakhida

Minyak kacang

C20

padat
Asam behenat

Minyak kacang

C22

Asam lignoserat

Minyak kacang

C24

Asam butirat

Lemak buter

C4

padat

cair

cair
Asam kaproat

Lemak buter dan kelapa

C6
cair

Asam kaprilat

Minyak kelapa dan buter

C8
cair

Asam kaprat

Minyak salam

C10

1. ASAM LEMAK TAK JENUH TUNGGAL


Asam lemak jenuh tak tunggal merupakan asam lemak yang selalu mengandung 1 ikatan
rangkap 2 ataom C dengan kehilangn paling sedikit 2 atom H.Contohnya Asam burat,Asam
palmitoleat(C12), dan Asam oleat(C18) umumnya banyak terdapat pada lemak nabati atau hewani.
TABEL 2 Macam asam lemak yang tergolong MUFA dan sumbernya.

Macamnya

Sumber

Panjang rantai

Sifat
fisik
Cair

Asam palmitoleat

-lemak nabati

C16

-lemak hewani
Cair
Asam oleat

-lemak nabati

C18

-lemak hewani
-75% minyak live
-30% lemak babi
40% lemak sapi dan domba

3. ASAM LEMAK TAK JENUH POLI (PUFA,Poly Unsaturated Fatty Acid)(Cn H2n)2
Asam lemak tak jenuh dengan ikatan rangkap banyak merpakan asam lemak yang mengandung
lebih dari 1 ikatan rangkap.Asam lemak ini akan kehilangan paling sedikit 4 atom H.contohnya
asam lemak linoleat dll
TABEL 3 Macam asam lemak yang tergolong PUFA dan sumbernya

MACAMNYA

SUMBER

PANJANG
RANTAI

SIFAT FISIK

CAIR
Asam linoleat

-10% dalam adpokad

C18

-20%-30% dalam kacang atau


lemak ayam
-50%-60% dalam minyak jagung
-70% dalam minyak kapas
CAIR
Asam
eleostearat

lemak sapi,lemak ayam dan


lemak nabati

C18

CAIR
-20% dalam hati,lemak babi

C18

-7% dalam kacang kedelai


CAIR
Asam
arakhidonat

-lemak hewani

C20

-Minyak kacang tanah

FUNGSI
Fungsi lemak umumnya yaitu sebagai sumber energi, bahan baku hormon, membantu transport
vitamin yang larut lemak, sebagai bahan insulasi terhadap perubahan suhu, serta pelindung
organ-organ tubuh bagian dalam. Sebuah penelitian pernah melaporkan bahwa hewan-hewan
percobaan yang tidak mendapatkan jumlah lemak yang cukup dalam makanannya akan
mengalami hambatan pertumbuhan, bahkan ada yang berhenti tumbuh dan akhirnya mati.
Kurangnya lemak dalam makanan juga akan menyebabkan kulit menjadi kering dan bersisik.
Dalam saluran pencernaan, lemak dan minyak akan lebih lama berada di dalam lambung
dibandingkan dengan karbohidrat dan protein, demikian juga proses penyerapan lemak yang
lebih lambat dibandingkan unsur lainnya. Oleh karena itu, makanan yang mengandung lemak
mampu memberikan rasa kenyang yang lebih lama dibandingkan makanan yang kurang atau
tidak mengandung lemak.
Salah satu fungsi lemak memang untuk mensuplai sejumlah energi, dimana satu gram lemak
mengandung 9 kalori, sedangkan 1 gram karbohidrat hanya mengandung 4 kalori. Fungsi lain
dari lemak adalah untuk membantu absorbsi vitamin yang larut dalam lemak. Selain itu, lemak
juga merupakan sumber asam-asam lemak esensial yang tidak dapat dihasilkan tubuh dan harus
disuplai dari makanan. Fungsi lemak sebagai bahan baku hormon juga sangat berpengaruh
terhadap proses fisiologis di dalam tubuh, contohnya yaitu pembuatan hormon seks.
Lemak tubuh dalam jaringan lemak (jaringan adipose) mempunyai fungsi sebagai insulator untuk
membantu tubuh mempertahankan temperaturnya, sedangkan pada wanita dapat memberikan
kontur khas feminim seperti jaringan lemak di bagian bokong dan dada. Selain itu, lemak tubuh
dalam jaringan lemak juga berperan sebagai bantalan yang melindungi organ-organ seperti bola
mata, ginjal, dan organ lainnya.
C. PROTEIN
Protein membentuk sebahagian besar struktur di dalam sel termasuklah sebagai enzim dan
pigmen respiratori. Protein dibentuk dari percantuman unit asas yang dikenali sebagai asid
amino. Protein boleh dibahagikan kepada dua jenis iaitu protein fibrous yang banyak bergantung

kepada struktur sekunder dinama bentuk protein ini boleh diulang. Manakala bentuk kedua ialah
protein globular (enzim dan antibodi) yang banyak bergantung kepada interaksi struktur bebas
yang terdapat 20 jenis asid amino yang digunakan untuk membentuk rantaian polipeptida
(protein) Fungsi, bentuk, ukuran dan jenis protein akan ditentukan oleh jenis, bilangan dan
taburan asam amino yang terdapat di dalam struktur tersebut. Penamaan beberapa asam amino
dinamakan tindakbalas kondensasi dengan dicirikan berlakunya pembentukan ikatan peptida dan
pembentukan molekul air. Penamaan ini akan menghasilkan rantai peptida yang lebih dikenali
sebagai polipeptida dengan mempunyai dua ujung rantai yang berbeda sifatnya. Di ujung yang
mempunyai kumpulan amino dikenali sebagai terminal N (amino) dan ujung yang mempunyai
kumpulan karboksil dikenal sebagai terminal N. penyambungan rantai asam amino ini
memerlukan tenaga yang tinggi dan ketepatan urutan asam amino dalam rantai ini pula
tergantung pada koordinasi di antara mRNA dan tRNA.
Protein adalah bagian dari semua sel hidup dan merupakan bagian terbesar tubuh sesudah air.
Seperlima bagian tubuh protein, separuhnya ada di dalam otot, seperlima di dalam tulang dan
tulang rawan, sepersepuluh didalam kulit, dan selebihnya didalam jaringan lain, dan cairan
tubuh. Semua enzim, berbagai hormon, pengangkut zat-zat gizi dan darah, matriks intra seluler
dan sebagainya adalah protein. Disamping itu asam amino yang membentuk protein bertindak
sebagai prekursor sebagian besar koenzim, hormon, asam nukleat, dan molekul-molekul yang
essensial untuk kehidupan. Protein mempunyai fungsi khas yang tidak dapat digantika oleh zat
gizi lain, yaitu membangun serta memelihara sel-sel dan jaringan tubuh.
Protein yang dibentuk dengan hanya menggunakan satu polipeptida dinamakan sebagai protein
monomerik dan yang dibentuk oleh beberapa polipeptida contohnya hemoglobin pula dikenali
sebagai protein multimerik. Kebanyakan protein merupakan enzim atau subunit enzim. Jenis
protein lain berperan dalam fungsi struktural atau mekanis, seperti misalnya protein yang
membentuk batang dan sendi sitoskeleton. Protein terlibat dalam sistem kekebalan (imun)
sebagai antibodi, sistem kendali dalam bentuk hormon, sebagai komponen penyimpanan (dalam
biji) dan juga dalam transportasi hara. Sebagai salah satu sumber gizi, protein berperan sebagai
sumber asam amino bagi organisme yang tidak mampu membentuk asam amino tersebut
(heterotrof).
Protein ditemukan oleh Jons Jakob Berzelius pada tahun 1838. Biosintesis protein alami sama
dengan ekspresi genetik. Kode genetik yang dibawa DNA ditranskripsi menjadi RNA, yang
berperan sebagai cetakan bagi translasi yang dilakukan ribosoma. Sampai tahap ini, protein
masih mentah, hanya tersusun dari asam amino proteinogenik. Melalui mekanisme
pascatranslasi, terbentuklah protein yang memiliki fungsi penuh secara biologi.
Dalam kehidupan protein memegang peranan yang penting, proses kimia dalam tubuh dapat
berlangsung dengan baik karena adanya enzim yang berfungsi sebagai biokatalis. Disamping itu
hemoglobin dalam butir-butir darah merah atau eritrosit yang berfungsi sebagai pengangkut
oksigen dari paru-paru keseluruh bagian tubuh, adalah salah satu jenis protein. Demikian pula
zat-zat yang berperan untuk melawan bakteri penyakit atau disebut antigen, juga suatu protein.
SUMBER PROTEIN

Protein dari makanan yang kita konsumsi sehari-hari dapat berasal dari hewani maupun nabati.
Protein yang berasal dari hewani seperti daging, ikan, ayam, telur, susu, dan lain-lain disebut
protein hewani, sedangkan protein yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti kacang-kacangan,
tempe, dan tahu disebut protein nabati. Dahulu, protein hewani dianggap berkualitas lebih tinggi
daripada menu seimbang protein nabati, karena mengandung asam-asam amino yang lebih
komplit. Tetapi hasil penelitian akhir-akhir ini membuktikan bahwa kualitas protein nabati dapat
setinggi kualitas protein hewani, asalkan makanan sehari-hari beraneka ragam. Protein
dibutuhkan untuk pertumbuhan, perkembangan, pembentukan otot, pembentukan sel-sel darah
merah, pertahanan tubuh terhadap penyakit, enzim dan hormon, dan sintesa jaringan-jaringan
badan lainnya. Protein dicerna menjadi asam-asam amino, yang kemudian dibentuk protein
tubuh di dalam otot dan jaringan lain. Protein dapat berfungsi sebagai sumber energi apabila
karbohidrat yang dikonsumsi tidak mencukupi seperti pada waktu berdiet ketat atau pada waktu
latihan fisik intensif. Sebaiknya, kurang lebih 15% dari total kalori yang dikonsumsi berasal dari
protein
TABEL 1 Kandungan asam amino dalam beberapa makanan.

Bahan Makanan

Lisin (%)

Methionin (%)

Tepung ikan

4,51

1,63

Bungkil kedele

2,69

Jagung

0,26

Dedak padi

0,59

0,62

0,18

0,26

Sumber NRC (1994)


Tabel 2. Koefesien kecernaan murni asam amino (%)

Bahan makanan

Lisin

Metionin

Cystine

Arginin

Threonin

Jagung

81

91

85

89

Bungkil kedele

84
88

91

92

82

92

Dedak padi

70
75

78

68

87

78

79

81

85

Tepung ikan (6063%)

88

92

73

92

Tepung daging (5054%)

79

85

58

85

Barley

77

89

79

Tepung bulu

73
66

76

59

83

86

91

76

87

Tepung darah
87

Sumber NRC (1994) diukur dengan caecectomised

Angka kecukupan protein (AKP) :

Fungsi protein selama ini membantu pertumbuhan, pemeliharaan, dan membangun enzim,
hormon, dan imunitas. Oleh sebab itu, protein sering kali disebut sebagai zat pembangun. Protein
dibagi dua, yakni berasal dari hewani dan nabati. Kebutuhan protein pada setiap individu
berbeda. Sumber pangan yang mengandung protein antara lain ikan, telur, daging, susu, dan
kacang-kacangan.
Tidak semua orang tua tahu berapa sebetulnya takaran pas yang dibutuhkan anak. Karena
kelebihan gizi juga tidak baik buat pertumbuhan anak.

Usia 0-6 bulan, BB 6 kg, AKP-nya 9 gram. Pada usia 7-11 bulan dengan BB 8,5 kg AKP
yang dibutuhkan 15 g. Usia 1-3 tahun dengan BB 12 kg AKP-nya 19 g. Usia 4-6 tahun
dengan BB 18 kg, AKP-nya 22 g. Usia 7-9 tahun, BB 25 kg, AKP-nya 29 g. Usia 10-12
tahun (pria), BB 35 kg, AKP-nya 40 g. usia 13-15 tahun, BB 46 kg AKP-nya 47 g. dan,
usia 16-18 tahun, BB 55 kg butuh AKP 56 g.

Usia, 10-12 (putri), BB 31 kg, AKP 38 g. Usia 13-15 tahun, BB 48 kg, AKP 49 g.
Sedangkan usia 16-18 tahun, BB 50 kg, AKP 51 g.

FUNGSI PROTEIN
1. Sebagai enzim
Hampir semua reaksi biologis dipercepat atau dibantu oleh senyawa mikro molekul spesifik;dari
reaksi yang sangat sederhana seperti reaksi transportasi karbon dioksida sampai yang sangat
rumit seperti replikasi kromosom.Hampir semua enzim menunjukan daya katalisatik yang luar
biasa dan biasanya mempercepat reaksi
1. Alat pengangkut dan alat penyimpan
Banyak molekul dengan berat molekul kecil serta beberapa ion dapat diangkut atau dipindahkan
oleh protein-protein tertentu.
1. Pengatur pergerakan
Protein merupakan komponen utama daging, gerakan otot terjadi karena adanya dua molekul
protein yang berperan yaitu aktin dan myosin
1. Penunjang mekanis
Kekuatan dan daya tahan robek kulit dan tulang disebabkan adanya kalogen,suatu protein
berbentuk bulat panjang dan mudah membentuk serabut.
1. Pengendalian pertumbuhan
Protein ini bekerja sebagai reseptor yang dapat mempengaruhi fungsi-fungsi DNA yang
mengatur sifat dan karakter bahan
1. Media perambatan implus syaraf
Protein yang mempunyai fungsi ini biasanya berupa reseptor, dll.
Susunan Makanan
Kontribusi tiga nutrien utama terhadap masukan total energi pada energi pada susunan makanan
rata-rata orang inggris adalah sebagai barikut :

Kandungan

Kontribusi terhadap masukan total energi

Karbohidrat

46%

Lemak

42%

Protein

12%

Sabda Rosul: Berobatlah kamu sekalian (bila sakit) karena sesungguhnya Allah Taala tidak
mendatangkan suatu penyakit kecuali mendatangkan pula obatnya, kecuali satu penyakit yaitu
penyakit tua. rasulullah pun menjelaskan dalam sandanya sebagai berikut: Berpuasalah kamu,
niscaya kamu menjadi sehat. (HR abu Hurairah).
KESIMPULAN
1. Karbohidrat atau Hidrat Arang adalah suatu zat gizi yang fungsi utamanya sebagai
penghasil enersi, dimana setiap gramnya menghasilkan 4 kalori.
2. Lemak, disebut juga lipid, adalah suatu zat yang kaya akan energi, berfungsi sebagai sumber
energi yang utama untuk proses metabolisme tubuh.
3. Protein adalah bagian dari semua sel hidup dan merupakan bagian terbesar dalam tubuh
sesudah air.
DAFTAR PUSTAKA
Soedioetama, Djaenni.1976. Ilmu Gizi. Dian Rakyat. Jakarta
Krisno, Agus. 2002. Dasar-dasar Ilmu Gizi. Universitas Muhammadiyah Malang. Malang
Anonymous,2002. Karbohidrat.http://www.indomedia.com. diakses 12-03-2008
Anonymous,2002.Lemak.http://www.indomedia.com. diakses 12-03-2008
Anonymous,2002.Protein.http://www.indomedia.com. diakses 12-03-2008

INGIN CARI INFO SEPUTAR RUMAH SILAHKAN KUNJUNGI


http://www.damnilovehome.com

INGIN CARI INFO SEPUTAR KESEHATAN KUNJUNGI http://www.boyohealth.com


Memuat...
02/01/2009 - Posted by zaifbio | Dasar-Dasar Ilmu Gizi

21 Komentar
1. assllm bro makasih ya atas artikelnya. aq bisa ngerjai tugas q dengan baik.moga belajar
internet marketingnya lebih serius lagi. salam kenal aja bro..syahrul kedang
Komentar oleh SYAHRUL kedang | 03/23/2009

2. ok, bagus artikelnya terima kasih, jika ada artikel yang lain selalu di kirim ke asaya ya
thanks
Komentar oleh Zuliardi Amar Rangkuti | 05/19/2009
3. Asslmmakasi ya ats artkelnya.
Komentar oleh yulistina | 12/12/2009
4. asalamualaikum
makasih bnyk yah atas artikel@,,,,,
jdi@ aq bs jwb soal2 dengan mudah..
TQ
Komentar oleh Rahma nisa | 01/19/2010
5. assalamualaikum.
mkasih yah atas artikel ini, krn adnya arkel ini,aq bsa ngerjain tugasq dgn cpat n
mudah
skla lgi thanks
Komentar oleh kasmawati | 07/20/2011
6. mw tny, tlg dong aku ad tgs, artikel ttg mknn yg mngandung karbo, lemak, protein,
natrium
mksd na dlm 1 jenis makanan misal nasi,brapaa kadar karbo, lemak, n protein di dlm na,
tlg y, scpt na
Komentar oleh don't cry | 10/08/2011

7. susah di afalin panjang bgt :{


Komentar oleh bonek zoventini | 02/05/2013
8. ah elah ulangan ipa kya gini mana ga paham
Komentar oleh gelbyyy | 02/05/2013
9. hy smua ,,,,
Komentar oleh gelbyyy | 02/05/2013
10. aneh gw ga ngerti apaan puyengggggggggggggggggggggggggggggggg
Komentar oleh gelbyyy | 02/05/2013
11. berapa kg protein dan karbonhidrad yang harus di komsumsi perharitolong dong
Komentar oleh Marcos Fernandes Lafo Colo | 03/04/2013
12. mksih artikelnya
Komentar oleh razak | 04/02/2013
13. mau tanya ya? jika karbohirat lemak dan protein sebagai penghasil energi. mengapa
karbohidrat sebagai bahan utama penghasil energi? dilihat dari segi apa ya? struktur kah?
atau fungsinya? atau apaan??
tolong ya dibalas kalo tau. butuh ini untuk tugas sekolah
Komentar oleh yeppadilla ratna | 09/16/2013
14. makasih yh atas jawabannya, google
Komentar oleh diiah94 | 03/28/2014
15. terimakasih atas artikelnya..
saya jadi lebih paham lagi akan itu..
terimakasih :D
Komentar oleh ace maxs | 06/30/2014
16. waduh ini mah artikel yang cukup kurabg berpengetahuan .
Komentar oleh rosib | 01/07/2015
17. maaf bagaiman sih kalu memberi tahu kepada manusia yang agak lebih baik artikelnya

Komentar oleh rosib | 01/07/2015


18. kurang lengkap
Komentar oleh desita | 01/21/2015
19. ini tulisan nya apa ya? kalo bisa seharus nya lebih disingkat lagi, kami sebagai anak
pelajar yg sedang pkl tidak sempat untuk membaca semua nya. kami harus membaca
cepat!
Komentar oleh joko | 02/23/2015
20. makasi atas artikel nya sya jadi bisa tahu bnyak
Komentar oleh lensi sulviana | 03/16/2015
21. terimakasih untuk postingannya, bermanfaat sekali untuk dibacanya (y)
Komentar oleh mobil datsun bandung | 04/05/2015

Berikan Balasan

Surel (wajib) (Alamat takkan pernah dipublikasikan)


Nama (wajib)
Situs web

Beri tahu saya komentar baru melalui email.

Sebelumnya | Berikutnya

SINOPSIS

BLOG INI BERISI SEMUA MATERI TENTANG BIOLOGI DAN PENDIDIKAN YANG
DIBUAT OLEH ORANG YANG HAUS AKAN ILMU DAN BERCITA-CITA TINGGI
UNTUK MENJADI DOSEN DAN MEMAJUKAN ILMU PENGETAHUAN DIMANAPUN
DIA BERADA DAN MENGABDI

IKLAN
CV ZAIF ILMIAH (BIRO JASA PEMBUATAN PTK, KARYA ILMIAH, PPT
PEMBELAJARAN, RPP, SILABUS, DLL))
Ingin membuat PTK tapi merasa sulit???? Ingin membuat Karya Ilmiah tetapi kesusahan???
Ingin membuat presentasi powerpoint untu pembelajaran merasa sulit dan gaptek????? Ingin
membuat RPP dan silabus serta perangkat pembelajaran tetapi susah????? Kini tidak usah
bingung lagi ada Pak Zaif yang siap membantu berbagai kesulitan dan kesusahan yang anda
hadapi di bidang pendidikan di CV Zaif Ilmiah semua masalah anda di bidang pendidikan akan
dibantu, ingin membuat PTK saya bantu, membuat Karya Ilmiah saya bantu, membuat berbagai
perangkat pembelajaran saya bantu untuk info lebih lanjut hubungi Contact Person
081938633462 INSYA ALLAH semua kesulitan dan kesusahan anda akan ada solusinya jangan
lupa hubungi Pak Zaif di nomer 081938633462 ATAU lewat E-mail di zaifbio@gmail.com.
DIJAMIN PTK ATAU KARYA ILMIAHNYA BARU LANGSUNG DIBIKINKAN BUKAN
STOK LAMA ATAU COPY PASTE SEHINGGA DIJAMIN ORIGINALITASNYA TERIMA
KASIH DAN SALAM GURU SUKSES PAK ZAIF

PAKAR PEMBELAJARAN
PAKAR PEMBELAJARAN

KAOS KARTUN
KAOS KARTUN

BLOG INDONESIA

Kategori
o ANFISMAN
o Belajar Dan Pembelajaran
o BIOKIMIA
o Biologi Umum
o Bioteknologi
o BTR
o BTT
o CONTOH LKTM
o Contoh PKM
o Dasar-Dasar Ilmu Gizi
o Ekologi Hewan
o Ekologi Tumbuhan
o Evaluasi Pendidikan
o Evolusi Organik
o Fisiologi Hewan
o Fisiologi Tumbuhan
o Fitofarmaka
o Genetika Dasar
o KAOS BELAJAR

o KWD
o Metodologi Penelitian Biologi
o MIKROBIOLOGI
o MIKROTEKNIK
o Morfologi Tumbuhan
o PARASITOLOGI
o Pengetahuan Lingkungan
o PPD
o Profesi Kependidikan
o PTK
o SBB
o SBM
o TEKNIK ELEKTRO
o Uncategorized
o Vertebrata

Pos-pos Terakhir
o Metode Problem Solving
o bisnis sambil ngantor
o Tinjauan tentang Lesson Study Berbasis Sekolah
o 081938633462 JASA PEMBUATAN MAKALAH
o Pengukuran kepuasan pernikahan

Arsip

o Juni 2015
o Maret 2015
o Februari 2015
o Januari 2015
o Desember 2014
o November 2014
o Oktober 2014
o September 2014
o Agustus 2014
o Juli 2014
o Juni 2014
o Mei 2014
o April 2014
o Maret 2014
o Februari 2014
o Januari 2014
o Desember 2013
o November 2013
o September 2013
o Juli 2013
o Mei 2013
o April 2013

o Januari 2013
o Desember 2012
o November 2012
o Oktober 2012
o September 2012
o Agustus 2012
o Juli 2012
o Juni 2012
o April 2012
o Maret 2012
o Februari 2012
o Januari 2012
o Desember 2011
o November 2011
o Oktober 2011
o Juli 2011
o Juni 2011
o Mei 2011
o November 2010
o Agustus 2010
o Juni 2010
o Mei 2010

o April 2010
o Februari 2010
o Januari 2010
o Desember 2009
o November 2009
o Oktober 2009
o September 2009
o Juli 2009
o Juni 2009
o Maret 2009
o Februari 2009
o Januari 2009

Klik tertinggi
o zaifbio.files.wordpress.c
o zaifbio.files.wordpress.c
o zaifbio.files.wordpress.c
o zaifbio.files.wordpress.c
o zaifbio.files.wordpress.c
o google.co.id/url?sa=t
o zaifbio.files.wordpress.c
o zaifbio.files.wordpress.c
o zaifbio.files.wordpress.c

o zaifbio.files.wordpress.c

Tulisan Teratas
o Pertumbuhan dan Perkembangan
o SISTEM GERAK MANUSIA
o PEMBELAHAN SEL
o Ganggang (Algae)
o SISTEM PENCERNAAN MANUSIA
o KARBOHIDRAT, LEMAK, DAN PROTEIN
o Penilaian Hasil Belajar Berdasarkan Aspek Kognitif, Afektif, dan Psikomotor
o Sistem tata nama ganda (binomial nomenclature)
o SISTEM SARAF MANUSIA
o PERKEMBANGAN DAN PERTUMBUHAN MANUSIA

Komentar Terakhir
jefry nanginz di BAKTERI
carrel sandrio di PERKEMBANGAN DAN PERTUMBUHAN
sistem respirasi | h di Sistem Respirasi Manusia
Mas mujib di METODE PEMBELAJARAN MIND
anju di SISTEM PERTAHANAN TUBUH

KAOS PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN


KAOS PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN

Lisensi Artikel dan Informasi


Copyleft 2012 Hak Cipta Hanyalah Milik Allah SWT

Jan
2
9
16
23

3
10
17
24

4
11
18
25

Februari 2009
K
J
Mar
5
12
19
26

6
13
20
27

7
14
21
28

M
1
8
15
22

Info Diri

Huzaifah Hamid
Saya adalah seorang pria yang dilahirkan di sebuah pulau yang terletak di Flores Timur
tepatnya di Desa Lohayong,lulusan S1 Universitas Muhammadiyah Malang Jurusan
Pendidikan Biologi tahun 2011 dengan Predikat Lulusan Terbaik Tingkat Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan UMM, bercita-cita tinggi untuk menjadi seorang dosen
dan membangun pendidikan doakan ya semoga berhasil, jika ingin berkenalan hubungi
081938633462

Anda Pengunjung Ke

Rent a Minivan

Blog Stats
o 6,874,442 hits

Blogroll
o Biologi-online Blog Biologi 0
o WordPress.com 0
o WordPress.org 0

BIOLOGI ONLINE
The Andreas04 Theme. Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.
Ikuti

Ikuti BIOLOGI ONLINE


Kirimkan setiap pos baru ke Kotak Masuk Anda.
Bergabunglah dengan 689 pengikut lainnya.
Buat situs dengan WordPress.com

Anda mungkin juga menyukai