Anda di halaman 1dari 2

2.

14

Analisis Wits
Metode analisis Wits dikemukakan oleh Alexander Jacoobsen () yang merupakan
dosen di Universitas Witswaterstrand, Afrika Selatan sehingga dinamakan analisis Wits.
Analisis ini dikembangkan dengan sampel sebanyak 21 laki-laki dewasa dan 25 wanita
dewasa yang memiliki oklusi sangat baik.
Analisis Wits ditujukan untuk menggambarkan tingkat keparahan atau derajat
ketidakharmonisan rahang. Metode ini dilakukan jika sudut ANB tidak ditemukan karena
faktor posisi nasion, rotasi rahang dll. Hal ini didasarkan pada proyeksi titik A (titik OA)
dan B (titik OB) terhadap bidang oklusal. Analisis Wits dipengaruhi oleh gigi dalam
arah horizontal dan vertikal. Horizontal karena titik A dan B dipengaruhi oleh
pertumbuhan gigi geligi, dan vertikal karena bidang oklusal ditentukan oleh posisi
vertikal gigi. Dalam analisis Wits bidang oklusal fungsional diambil sepanjang
intercuspation maksimum gigi posterior sampai gigi insisif (M1 dan I1).
Hubungan rahang yang normal menurut analisis ini adalah proyeksi dari titik A dan B
(titik OA dan OB) akan memotong bidang oklusal di titik yang hampir sama kurang
lebih 1-2 mm. Besarnya ketidaksesuaian rahang pada maloklusi Kelas II dapat
diperkirakan dari seberapa besar proyeksi titik A di depan proyeksi titik B sebesar 1 mm.
Hubungan rahang Kelas III apabila proyeksi titik A di belakang proyeksi titik B sebesar 2
mm.
Metode analisis ini merupakan metode yang paling sederhana dan yang paling
mudah. Meskipun demikian, pendekatan ini gagal untuk membedakan ketidaksesuaian
skeletal karena masalah yang disebabkan oleh perpindahan gigi geligi atau rahang yang
salah jika terdapat kelainan skeletal serta pengukuran garis oklusal yang kurang tepat.

Gambar 2.14 (1) Titik dan bidang dalam analisis Wits

Gambar 2.14 (2) Hubungan normal Analisis Wits

Gambar 2.14 (3) Atas : Hubungan skeletal kelas II analisis Wits. Bawah : Hubungan skeletal
kelas III analisis Wits.

Sumber :
Bishara, S.E.2001.Textbook of Orthodontics.Philadelpia:WB Saunders Company.
Foster, T.D alih bahasa: drg. Lilian Yuwono.1993.Buku Ajar Orthodonsi.Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran EGC.

Anda mungkin juga menyukai