Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK

EKSTRAKSI MURBEI ( Morus Alba L.)

HALAMAN JUDUL

Disusun Oleh :
Nama

:Niken Sifani

NIM

:1501073

KELAS :TPK C

KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN RI
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN INDUSTRI
POLITEKNIK ATK YOGYAKARTA
TAHUN 2015/2016

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIKUMKIMIA ORGANIK

Laporan ini dibuat guna memenuhi salah satu persyaratan penilaian dalam mengikuti mata kuliah
Kimia Organik yang telah diketahui oleh dosen dan asisten praktikum kimia organik pada tanggal
.. 2016 pada program studiTeknologiPenyamakanKulit di Politeknik ATK Yogyakarta.

Yogyakarta, . 2016
AsistenDosen I

Praktikan

(Hana Nuri Rumanti A,Md)

( Niken Sifani)

DosenPengampu

( Dra. EntinDarmawati , M.Si, apt )

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Kami


panjatkan syukur kehadirat Allah SWT yang selalu senantiasa melimpahkan
berkah, rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan
laporan mengenai praktikum kimia organik. Tak lupa shalawat dan salam
selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari
kegelapan menuju jalan yang terang benderang.
Makalah ini kami susun atas bantuan berbagai pihak, untuk itu kami
ucapkan banyak-banyak terima kasih. Dan kami menyadari masih banyak
kekurangan baik dari isi maupun segi teknis. Oleh karena itu kami sangat
terbuka menerima segala saran dan kritik pembaca agar kami dapat
memperbaikinya.
Kami berharap laporan ini dapat berguna dan menambah pengetahuan
bagi pembaca dan masyarakat pada umumnya.

Yogyakarta,. 2016
Penyusun

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................. 1
A.

Tujuan Praktikum............................................................................................... 5

B.

Dasar Teori....................................................................................................... 5

C.

Alat dan Bahan................................................................................................ 11


Alat :............................................................................................................... 11
Bahan :............................................................................................................. 11
Cara Kerja...................................................................................................... 12

D.
a.

Pembuatan ekstraksi murbei 30 gram dengan aquades 150ml (1:5).............................12

b.

Analisa Kualitatif.......................................................................................... 12

E.

Hasil Pengamatan............................................................................................. 13

F.

Pembahasan.................................................................................................... 14

G.

Kesimpulan.................................................................................................... 15

H.

Daftar Pustaka................................................................................................. 16

J.

Lampiran....................................................................................................... 17

A. Tujuan Praktikum
Pengambilan senyawa Biksin/Bixin (derivat gugus fungsional asam Karboksilat) dari
buah Murbei (Morus Alba L) sebagai bahan pewarna annato, identifikasi serta penerapannya
pada kulit perkamen

B. Dasar Teori

1. Nama Tanaman

Nama tumbuhan : Mulberry


Nama Daerah : Kerta, Kitau (Sumatera); Murbai, Besaran (Jawa); Sangya (Cina)
Nama latin : Morus alba L.
Sinonim : Morus Austalis Pour., dan Morus Atropurpurea Roxb
2. Klasifikasi Tanaman

Kingdom : Plantae
Ordo : Rosales
Family : Moraceae
Tribe : Moreae
Genus : Morus
Species : M. alba
Nama Binomial: Morus alba
3. Deskripsi Tanaman
Morus alba merupakan tanaman asli dari daerah utara cina namun sekarang telah
dibudidaya di berbagai tempat baik daerah dengan iklim subtropics maupun tropis.
Tanaman ini tergolong tanaman yang cepat tumbuh, berumur pendek dan memiliki tinggi

10-20 m. Pada saat masa pertumbuhan, panjang daunnya dapat mencapai 30 cm dan
terdapat banyak lobus sedangkan pada saat dewasa, panjang daunnya hanya mencapai 5-15
cm serta tidak memiliki lobus. Daunnya selalu gugur di musim gugur serta selalu hijau di
daerah beriklim tropis. (Hariana, 2008).
4. Habitat dan Penyebaran
Murbei(Morus alba) merupakan tanaman asli dari Cina yang tersebar luas hampir di
seluruh tempat baik di daerah dengan iklim tropis maupun sub tropis. Murbei dapat tumbuh
baik pada ketinggian lebih dari 100 mdpl dan cukup matahari. Pohon murbei relatif besar
dengan ketinggian 9-12 m serta diameter 0,5 cm. (Hariana, 2008).
5. Kandungan dan manfaat tanaman
Murbei dikenal juga sebagai tumbuhan sutra karena dapat dijadikan tempat hidup ulat sutra.
Selain bermanfaat dalam memproduksi sutra, secara empiris masyarakat telah
memanfaatkan murbei sebagai obat tradisional untuk flu, malaria, hipertensi, asma, obat
hipertensi, palpitasi, iabetes, insomnia, vertigo, anemia, hepatitis dan diabetes melitus
(Hariana, 2008).
Murbei mengandung banyak senyawa kimia seperti ecdysterone, inokosterone, lupeol, sitosterol, rutin, moracetin, scopoletin, benzaldehida, eugenol, linalol, benzyl alkohol,
butylamine, aseton, kholine dan quercetin. Pada bagian ranting terdapat tanin dan vitamin A
serta pada bagian buah terdapat cyanidin, isoquercetin, sakarida, asam linoleat, asam
stearat, serta karoten. Selain itu, pada bagian daun juga terdapat kaempferol-3-O-beta-Dglucopyranoside,kaempferol-3-O-(6-O-acetyl)-beta-D-glucopyranoside,

quercetin-3-O-

(6-O-acetyl)-beta-D-glucopyranoside, quercetin-3-O-beta-D-glucopyranoside,kaempferol3-O-alpha-L-rhamnopyranosyl-beta-D-glucopyranoside,quercetin-3-O-alpha-Lrhamnopyranosyl-beta-D-glucopyranoside,

quercetin-3-O-beta-D-glucopyranosyl-beta-D-

glucopyranoside, dan quercetin-3,7-di-O-beta-D-glucopyranoside (Kim et al,. 2000).


Ekstrak etanolik daun tanaman ini dilaporkan memiliki khasiat sebagai antikanker secara in
vitro karena memiliki kandungan fitokimia seperti quercetin dan anthosianin (Kim et al.,
2000; Chen et al., 2006).

Gambar 2. Quercetin-3-o-glucosida dan Sianidin-3-o-glukosida


6. Struktur Kimia
Didalam

biji kesumba Biksin (Bixin), C25 H30 O4, suatu asam

Karboksilat karotenoid dan merupakan pewarna organik yang tidak berbahaya.


Ester-etil dari biksin, C27H34O4, digunakan dalam suspensi di dalam minyak
nabati untuk mewarnai makanan (Chen et al., 2006)

Gambar 3 : Struktur kimia Biksin (Bixin)


.

Manfaat buah murbei bagi kesehatan tubuh


Terdapat 24 spesies yang berbeda dari pohon murbei. Spesies yang paling dibudidayakan
murbei hitam, putih, dan merah. Buah murbei segar mengandung air 88% dan 60 kalori
dalam 140 gram. Buah murbei mengandung sekitar karbohidrat 9,8%, 1,7% serat dan 1,4%
protein dan 0,4% lemak. Buah ini sering dikonsumsi secara langsung atau dijadikan sebagai
kismis. (Suparyo, 2001)
Kandungan gizi buah murbei
85-88% air
7,8-9,2% karbohidrat
0,4-1,5% protein
0,4-0,5% lemak terdiri dari asam lemak linoleat, stearik, dan asam oleat

1,1-1,9% asam lemak bebas


0,9-1,4% serat, dan
0,7-0,9% mineral
43 kalori setiap 100 gram
36,4 mg vitamin C setiap 100 gram
1,85 mg zat besi setiap 100 gram
sejumlah vitamin A, E, dan K, B1, B2
Buah murbei segar mengandung 9,8 % karbohidrat, 0,14 gram per cangkir. Karbohidrat
murbei kebanyakan adalah gula sederhana seperti glukosa dan fruktosa, tetapi juga
mengandung beberapa pati dan serat.
Kandungan Serat
Buah murbei mengandung jumlah serat, sekitar 1,7% dari berat. Serat yang terkandung
adalah serat larut (25%) sebagai pectin dan tidak larut (75%) sebagai lignin. Serat
membantu kita menjaga sistem pencernaan yang sehat, kadar kolestrol dan mengurangi
risiko berbagai penyakit.
Vitamin dan mineral
Murbei merupakan sumber yang sangat baik dari vitamin c dan zat besi dan merupakan
sumber yang baik dari banyak vitamin dan mineral. Yang banyak adalah :
Vitamin c : sebuah vitamin esensial, yang sangat penting bagi kesehatan kulit dan untuk
berbagai fungsi dalam tubuh.
Besi : sebuah mineral penting yang memiliki beberapa fungsi, seperti mengangkut oksigen
ke seluruh tubuh.
Vitamin k1. Juga dikenal sebagai phylloquinone. Vitamin k penting untuk pembekuan darah
dan untuk kesehatan tulang.

Buah murbei yang berukuran kecil yaitu hanya sekitar 2-5 cm dan mudah hancur sehingga
jarang ada yang menjualnya. Meskipun ukurannya kecil, buah murbei memiliki manfaat
yang lebih besar dibandingkan ukurannya, berikut ulasan lengkapnya. (Thomasset, 2009)
1. Kaya Zat Antosianin

Warna merah keunguan yang teraapat pada buah murbei dihasilkan oleh pigmen warna
yang disebut sebagai antosianin. Antosianin tergolong sebagai senyawa flavanoid yang
mampu melindungi sel dari ultraviolet dan memiliki banyak manfaat. Setiap 100 gram buah
murbei terdapat antosianin dengan kadar yang mencapai 1993 mg.
Antosianin bermanfaat untuk mengobati banyak penyakit seperti :

diabetes

serangan jantung

mencegah ateroskelorosis (penyempitan pembuluh darah)

mencegah kanker

Selain itu, antosianin juga mengandung manfaat antioksidan yang mampu melindungi kita
dari radikal penyebab kanker.
2. Menurunkan Kolesterol Tubuh
Buah murbei terbukti mampu menurunkan kolesterol. Hal ini telah diteliti dan dibuktikan di
Departemen Gizi Masyarakat IPB dengan pengujian yang dilakukan terhadap tiga
kelompok tikus yang diberikan kolesterol dan sari buah murbei. Manfaat buah murbei
untuk menurunkan kolesterol dihasilkan dari kandungan zat seperti kuersentin yang
kadarnya mencapai 1,12% dari 100 gram buah murbei segar, manfaat vitamin C dengan
kadar yang mencapai 37,06 mg, dan antosianin. Kolesterol terjadi karena adanya proses
oksidasi kolesterol jahat (LDL). Namun, dengan adanya kandungan kuersentin dan vitamin
C yang mengikat oksigen, maka proses oksidasi tersebut dapat dicegah. Kuersentin dan
vitamin C pada buah murbei juga telah terbukti meningkatkan high density lipoprotein
(HDL) yang merupakan kolesterol baik yang tidak akan menyebakan penyakit jantung.
3. Awet Muda
Kaya dengan antioksidan menjadikan buah murbei layak dikonsumsi jika ingin tetap awet
muda. Antioksidan dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas yang mampu
merusak kesehatan tubuh. Selain itu, antioksidan pada buah murbei mampu mencegah
terjadinya penuaan dini karena dapat berfungsi sebagai agen anti penuaan.

4. Mengatur kadar gula


Penderita diabetes pada umumnya mengalami kenaikan dan penurunan kadar gula yang
tidak teratur setiap saat. Hal inilah yang menyebabkan kenapa penderita diabetes cenderung
mengalami komplikasi. Murbei telah lama dimanfaatkan oleh masyarakat Cina untuk
mengatasi diabetes. Murbei mengandung senyawa yang bersifat seperti insulin, sehingga
membantu untuk menjaga kadar gula. Namun bagian yang

dimanfaatkan untuk

memperoleh manfaat ini bukanbuahnya, melainkan daun dari tanaman murbei. Hal ini telah
diteliti di Jepang dan telah dibuktikan bahwa daun murbei mampu menghambat penyebab
diabetes.
5. Meningkatkan imunitas
Musim pancaroba tentunya akan membuat daya tahan tubuh kita menurun sehingga kita
akan mudah terserang penyakit seperti flu. Buah murbei yang kaya akan vitamin C mampu
menjadi asupan yang meningkatkan imunitas sehingga kekebalan tubuh akan meningkat
dan terhindar dari penyakit seperti flu.
6. Mengatasi Anemia
Anemia merupakan kondisi dimana seseorang kekurangan jumlah hemoglobin yang
berfungsi membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Anemia terjadi karena kurangnya
zat besi. Buah murbei mengandung manfaat zat besi sehingga bisa dijadikan sebagai
makanan yang membantu untuk mengatasi anemia.
7. Menjaga Kesehatan Mata
Buah murbei juga mengandung manfaat vitamin A dan karoten yang baik untuk kesehatan
mata. Selain menjaga kesehatan mata, vitamin A juga berfungsi untuk memperkuat dan
mempertajam pandangan mata, mengurangi ketegangan mata serta melindungi mata dari
radikal bebas dan deEfek Samping dibalik Manfaat Buah Murbei. Selain manfaat yang
diberikan, sebenarnya buah murbei juga memiliki efek samping jika di konsumsi disaat
yang tidak tepat. Jangan mengkonsumsi buah murbei jika sedang mengkonsumsi asupan
berkarbohidrat, karena buah murbei menghambat penyerapan karbohidrat. (Thomasset,
2009)

C. Alat dan Bahan


Alat :
-

Botol Semprot
Gelas Beaker 500 ml
Pengaduk kaca
Tabung reaksi 4 buah
Rak tabung reaksi
Pipet tetes
Saringan
Kompor listrik
Gelas ukur 50 ml
Thermometer
Kertas pH
Boumeter
Api Bunsen
Penjepit tabung reaksi

Bahan :
-

Buah Murbei 30 gram


Aquades
Kulit perkamen
Na2CO3
Fehling A dan B
FeCl3
KMnO4

D. Cara Kerja
a. Pembuatan ekstraksi murbei 30 gram dengan aquades 150ml (1:5)
- Menyiapkan alat dan bahan
- Menimbang buah murbei sebanyak 30 gram menggunakan neraca analitik
- Mengukur aquades sebanyak 150 ml
- Memasukkan aquades ke dalam beaker glass
- Memasukkan murbei ke dalam beaker glass
- Memanaskan beaker glass yang berisi murbei dan aquades selama 1 jam
- Mengaduk beaker glass sampai suhu 60-70 o C
- Mengukur volume, kepekatan, dan pH
- Merendam perkamen terlebih dahulu
- Menuangkan ekstraksi murbei pada bak untuk dimasuki perkamen setelah larutan
dingin
- Memasukkan perkamen secara perlahan-lahan setelah larutan dingin secara bertahap

b. Analisa Kualitatif
- Mengambil larutan Fehling A + Fehling B, FeCl 3, KMNO4 dan memasukkan ke
dalam tabung reaksi
- Mengambil larutan ekstraksi murbei yang terbentuk ke dalam larutan reaktan di
tambah 1 tabung reaksi tanpa larutan sebagai blanko
- Memanaskan di atas api bunsen
- Mengamati perubahan yang terjadi

Skema Proses
Ekstraksi murbei kecil pelarut aquades
Timbang murbei (30 gr)
Masukkan beker gelas
Tambahkan pelarut (150 gr)
Panaskan dengan kompor hingga suhu 60-70 oC
-ukur volum(ml)
-ukur kepekatan (Beo) + pH
Masukkan ekstraksi pada wadah
Di terapkan pada perkamen kulit
ambil sebagian untuk identifikasi

E. Hasil Pengamatan

Ekstraksi untuk aplikasi murbei 30 gram dengan pelarut aquades 150ml didapatkan:
Volume

: 90

pH

:3

Kepekatan

: 0OBe
Hasil uji identifikasi pada ekstraksi murbei

NO.

Penambahan Zat

Hasil pengamatan setelah di panaskan

1.

Fehling A&B

2.

FeCl3

3.

KMnO4

Setelah dipanaskan sekitar 2 menit menghasilkan


warna merah bata
Reaksi garam karboksilat menghasilkan hijau
kecoklatan
Setelah di panaskan sekitar 2 menit terdapat endapan
coklat tua

F. Pembahasan
- Kandungan yang terdapat pada murbei dapat digunakan sebagai pewarna alami,
-

obat, maupun untuk kosmetik.


Proses ekstraksi hanya dilakukan sebanyak satu kali saja, agar zat pewarna masih
kental.
Percobaan pengambilan zat warna alami pada murbei dapat diperoleh dengan cara
ekstraksi dengan pelarut aquades.
Buah murbei yang digunakan untuk pewarna yaitu dari buah murbei yang sudah
berwarna hitam karena semakin tua buah murbei maka zat pewarna alami yang
keluar juga semakin pekat dan bagus.
Buah murbei bisa digunakan untuk pewarna dan penyamakan.
Pada penambahan FeCl3 harusnya seharusnya berwarna oranye tua tetapi kenyataan
nya berwarna hijau kecoklatan hal ini dikarenakan buah murbei mengandung kaya
akan antosianin.
Hasi zat warna alami atau murni yang diperoleh adalah ungu kemerahan.
Hasil zat warna alami setelah di terapkan pada kulit perkamen sapi adalah ungu
kecoklatan.
Kulit perkamen setelah di rendam dalam air lalu dimasukkan dalam wadah yang
berisi hasil ekstraksi murbei.
Memasukkan perkamen ke dalam larutan ekstraksi tidak boleh dalam keadaan
larutan panas karena perkamen dapat mengkerut.
Perendaman perkamen dilakukan agar zat pewarna yang masuk ke dalam perkamen
merata dan sempurna.
Dari segi ekologi murbei merupakan zat pewarna alami yang ramah lingkungan
karena tidak mengandung zat kimia berbahaya.
Pohon murbei merupakan pohon yang mudah untuk di kembang biakkan di
Indonesia jadi murbei gampang untuk di temui terutama di depan rumah saya.
Dari segi ekonomi harga murbei mungkin memang mahal tetapi percobaan ini
memanfaatkan buah yang jatuh dari pada terbuang percuma.
Pemilihan buah murbei pada praktikum mandiri ini karena mudah di dapatkan dan
memanfaatkan murbei banyak yang sudah hitam dan jatuh ke tanah tidak terpakai
atau biasanya hanya membusuk atau terbuang percuma.
Warna merah keunguan yang terdapat pada buah murbei dihasilkan oleh pigmen
warna yang disebut sebagai antosianin.
Antosianin tergolong sebagai senyawa flavanoid.

G. Kesimpulan
- Metode pengambilan zat warna pada buah murbei ini menggunakan metode
-

ekstraksi.
Kandungan yang terdapat pada buah murbei dengan metode ekstraksi setelah di
identifikasi yaitu mengandung Bixin.
Penambahan Fehling A+Fehling B pada murbei awalnya biru tua setelah di
panaskan berwarna merah bata.
Penambahan FeCl3 menghasilkan warna hijau kecoklatan setelah di panaskan
karena mengandung antosianin.
Penambahan KMNO4 awalnya berwarna merah bata setelah dipanaskan terdapat
endapan coklat tua.
Murbei mengandung banyak senyawa kimia seperti ecdysterone, inokosterone,
lupeol, -sitosterol, rutin, moracetin, scopoletin, benzaldehida, eugenol, linalol,
benzyl alkohol, butylamine, aseton, kholine dan quercetin.
Pada bagian buah terdapat cyanidin, isoquercetin, sakarida, asam linoleat, asam
stearat, serta karoten.
Pengaplikasian pada perkamen harus memperhatikan suhu .
Suhu pemanasan yang ideal adalah 60-70 oC agar ekstraksi tidak menghitam.
Buah murbei cocok digunakan untuk bahan pewarna alami dilihat dari segi ekonomi
maupun segi ekologi.
Buah murbei mengandung banyak kandungan gizi yang baik bagi tubuh.
Terdapat anthosianin pada ekstraksi buah murbei.
Warna merah keunguan pada buah murbei dihasilkan oleh pigmen warna antosianin.
Antosianin sebagai senyawa flavanoid.

H. Daftar Pustaka
-

Hariana, 2008. Eksperimen Pewarna Alami Dari Bahan Tumbuhan Yang Ramah

Lingkungan. Surabaya.Institut Teknologi Surabaya.


Kim et at, 2000. Berbagai Manfaat Murbei. Surakarta. Universitas Muhammadiyah

Surakarta.
Suparyo, 2001. Kandungan Gizi Murbei. Malang. Universitas Muhammadiyah

Malang.
Chen et al, 2006. Mulberry Anthocyanin. Bandung. Institut Teknologi Bandung .
Thomasset, 2009. Flavonoids pada Morus Alba L. Solo. Universitas Sebelas Maret.

I. Lampiran

Gambar 1 murbei hitam

Gambar 2 penyaringan setelah ekstraksi

Gambar 3 hasil ekstraksi

Gambar 4 perendaman perkamen

Gambar 5 penerapan pada perkamen secara bertahap

Gambar 6 hasil warna perkamen setelah di rendam dalam larutan

Gambar 7 warna pada perkamen setelah kering

Gambar 8 hasil identifikasi ekstraksi murbei

Anda mungkin juga menyukai