Askep Gerontik Demensia
Askep Gerontik Demensia
Oleh :
Aristiyani Fajrinia
Dian Nurraeni P
Dimas Kurniawan
Ema Fitriyanah
Lilis Wijayati
Nunky Arsitasari
(1.13.013)
(1.13.025)
(1.13.026)
(1.13.033)
(1.13.0)
(1.13.065)
Tinjauan Kasus
Tn. A usia 79 tahun, tinggal serumah dengan anak dan cucu nya. Tn. A dulunya
bekerja di pabrik alumunium, Kondisi fisik Tn. A saat ini mengalami gangguan
memori dan orientasi. Selain itu klien tidak mampu melakukan perawatan diri secara
mandiri melainkan membutuhkan bantuan orang lain. Tn. A sering lupa jalan pulang
apa bila sedang berpergian, sulit mandi, berpakaian, dan toileting, Tn. A juga sering
tersinggung dan mudah marah. Sebelumnya klien pernah dibawa berobat ke
puskesmas dan di diagnosa oleh dokter bahwa Tn. A menderita demensia.
II.
Pengkajian
A. Identitas Klien
Nama Lansia
Umur
Jenis kelamin
Status merital
Agama
Suku/Bangsa
Pendidikan
Alamat
Sumber pendapatan
: Tn. A
: 79 tahun
:Laki- laki
: Menikah
: Islam
: Jawa / Indonesia
: SMA
: Semarang
:Ada, (pendapatan Tn.A didapatkan dari anak-
anaknya)
Keluarga yang dapat dihubungi : Ada, (anak terakhir)
III.
Riwayat Kesehatan
Keluhan yang dirasakan saat ini : Keluarga klien mengatakan bahwa Tn. A
mengalami gangguan memori dan orientasi, dan Tn. A juga sering lupa jalan pulang
apa bila sedang berpergian, sulit mandi, berpakaian, dan toileting, Tn. A juga sering
tersinggung dan mudah marah.
IV.
Status Fisiologis
Postur tulang belakang Tn.A lordosis, dengan tanda-tanda vital, TD : 140/80 MmHg,
S : 370C, RR: 24 x/menit, N : 75 x/menit, BB : 45 kg, TB: 158 cm, IMT : 18 kg/m 2
(Berat badan kurang dari normal).
V.
PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
1. Masalah emosional
Keluarga mengatakan Tn.A susah tidur karena sering was-was/kuatir. Keluhan
yang dirasakan kurang lebih 3 bulan.
Kesimpulan : Tn.A mengalami gangguan emosional
2. Pengukuran tingkat depresi
Pernyataan
Ya
1. Apakah bapak atau ibu sekarang merasa puas dengan
kehidupannya ?
2. Apakah bapak atau ibu telah meninggalkan banyak
kegiatan atau kesenangan akhir-akhir ini ?
Tidak
besar waktu ?
10. Apakah bapak atau ibu sering merasa resah dan
gelisah ?
11. Apakah bapak atau ibu merasa tidak mampu berbuat
apa-apa ?
keluar rumah ?
14. Apakah bapak atau ibu akhir-akhir ini sering lupa ?
asa ?
17. Apakah bapak atau ibu merasa tidak berharga akhir-
akhir ini ?
masalalu ?
19. Apakah
bapak
atau
ibu
merasa
hidup
ini
mengemberikan ?
20. Apakah bapak atau ibu untuk memulai kegiatan yang
baru ?
21. Apakah bapak atau ibu merasa penuh semangat ?
23. Apakah bapak atau ibu berpikir bahwa orang lain lebih
baik keadaannya daripada bapak atau ibu ?
atau
dipertemuan social ?
29. Apakah mudah bagi bapak atau ibu membuat suatu
keputusan ?
30. Apakah pikiran bapak atau ibu masih tetap mudah
dalam memikirkan sesuatu seperti ini ?
Skor 15
Kesimpulan : Skala Depresi Tn.A Mild Depression (depresi sedang)
3. Tingkat kerusakan intelektual
Benar
Salah
Pertanyaan
Skor
maksimu
manul
Orientasi
kertas
lipatlah kertas
dengan
tangan
itu pada
kananmu,
pertengahan dan
VII.
Aktivitas
Bantuan
Nilai
Mandiri
1
2
Makan
Berpindah dari kursi roda ke tempat tidur dan
10
5
5
4
5
6
Pengkajian Lingkungan
Keamanan dan Transportasi
Terdapat penanggulangan kebakaran
Terdapat penanggulangan bencana
Transportasi
Kondisi jalan masuk ke rumah : Rata
Jenis transportasi yang dimiliki : Tidak ada
IX.
Benar
Tidak Benar
X.
Analisa data
No
.
1.
2.
Data
Etiologi
Masalah
Perubahan
Perubahan pola
fisiologis
pikir
(degenerasi neuron
ireversibel)
Defisit perawatan
diri
Menurunya
kemampuan
merawat diri
Klien
mengalami
mengatakan
penurunan
berat
Kurang asupan
makanan
Ketidakseimbanga
n
nutrisi
dari
kurang
kebutuhan
tubuh
XI.
Kriteria
Perhitunga
Nila
Pembenaran
n
i
Perubahan pola piker berhubungan dengan Perubahan fisiologis (degenerasi neuron
ireversibel) ditandai dengan hilangnya ingatan atau memori, hilang konsentrasi
1.
Sifat masalah
3/3 x 1
1
bila keadaan tersebut tidak
Skala:
ancaman
segera diatasi maka akan
kesehatan
membuat
lansia
menjadi
tertekan.
2.
Kemungkinan masalah
x2
1
Membutuhkan beberapa usaha
dapat diubah
dan
pendekatan
untuk
Skala: mudah
menenangkan pasien, dengan
cara memberikan perawatan
rehabilitative pada Tn. A saat
menjelang kematiannya.
3.
Potensi masalah dapat
3/3 x 1
1
Masalah dapat dicegah Apabila
dicegah
Tn.A
mendapatkan
Skala: cukup
dukungan,baik
dukungan
psikologis maupun spiritual dari
kelurga,perawat, dan orangorang disekitarnya.
4.
Menonjolnya masalah
1/2 x 1
1/2 Tn.A merasakan kebingungan,
Skala: masalah tidak
ini merupakan masalah, dan
dirasakan
harus segera ditangani, karena
2.
3.
4.
Jumlah Skor
4 1/2
Ketidakseimbangan nutrisi berhubungan dengan kurang asupan makanan
Sifat masalah
3/3 x 1
1
Apabila keadaan tersebut tidak
Skala: ancaman
segera diatasi maka akan
kesehatan
mempengaruhi atau
mengganggu kesehatan lansia.
Kemungkinan masalah
2/2 x 2
2
Apabila lansia diberikan
dapat diubah
management nutrisi yang baik
Skala: mudah
maka dapat mempengaruhi
status nutrisi pada lansia
Kemungkinan masalah
3/3 x 1
1
Kemungkinan masalah untuk
dapat diubah
diubah pada lansia cukup
Skala: mudah
Potensi masalah dapat
2/2 x 1
1
Masalah harus segera diatasi
dicegah
karena dapat mempengaruhi
Skala: cukup
kesehatan lansia
Jumlah Skor
5
3.
4.
Kemungkinan masalah
dapat diubah
Skala: mudah
2/2x 2
Kemungkinan masalah
dapat diubah
Skala: mudah
3/3 x 1
0/2 x 1
kematiannya.
Masalah tersebut dapat diatasi
apa bila lansia mau menerima
Jumlah Skor
3 2/3
XII.
Diagnosa
NOC
Keperawatan
Perubahan
pola Setelah
pikir berhubungan tindakan
Intervensi (NIC)
dilakukan
keperawatan
mampu
mengenal
dalam
hilangnya
ingatan memori,
kemampuan kognitif
untuk
menjalin
konsekuensi kejadian
yang
menegangkan
antara
klien
keluarga, perawat.
b. Pertahankan lingkungan yang
dengan klien
d. Panggil klien dengan namanya
e. Gunakan suara yang agak
Mampu
memperlihatkan
hilang konsentrasi
baik
berpikir.
ditandai
atau
yang
untuk
mengatasi anggapan
diri yang negative.
2.
Ketidakseimbanga
n
nutrisi
dari
Setelah
dilakukan
kurang tindakan
keperawatan
kebutuhan selama
3 x 24 jam
Monitor nutrisi
a. Tentukan status gizi pasien dan
kebutuhan gizi.
adekuat
klien
mampu
mengidentifikasi
-
klien
mengalami
peningkatan
berat
badan.
-
diri
sesuai
dengan
kemampuanya.
Mampu
melakukan
aktivits
perawatan
sesuai
tingkat
kemampuan.
Mampu meggunakan
sumber
pribadi/
komunikasi
dapat
bantuan
Kriteria Hasil:
diri
Setelah
berhubungan tindakan
tanda malnutrisi
Defisist perawatan
kebutuhan nutrisi
3.
Manajemen nutrisi
yang
memberikan
rapid an indah.
XIII.
Evaluasi
Hari/tanggal
Dx
1
Evaluasi
S: Keluarga mengatakan klien sering tersinggung dan
mudah marah, masih sering lupa jalan pulang bila
berpergian.
O: Klien tampak mengalami gangguan memori dan
orientasi, klien tampak bingung.
A: masalah belum teratasi
P: Lanjutkan Intervensi
tenang.
Tatap wajah ketika berbicara dengan klien, Panggil
P: Lanjutkan Intervensi
Manajemen nutrisi
-
TTd
sesuai kebutuhan.
Perhatikan adanya tanda- tanda nonverbal yang
fisiologis.B
eri banyak waktu untuk melakukan tugas
Bantu mengenakan pakaian yang rapid an indah