Daftar Isi
I.
Halaman
Pengantar
1
II.
Pendahuluan
2-11
III.
Bahan Dasar
11-14
IV.
Transpot Media
14-18
V.
VI.
Media Differiansial
25-31
VII.
Media Selektif
31-51
VIII.
IX.
X.
XI.
78-79
XII.
Reagensia
80-93
:Protein/peptica/asam amino .
Komponen
organisme
protein
yang
adalah
kebutuhannya
dapat
diperlukan
peptone,
berupa
mikro
tergantung
meat
peptone
Makro komponen
Misal : Na, K, Cl, Ca, Mg, re
Mikro komponen
Misal : Zn, Mn, Bi
:fosfat,
citrat,
asetat
dan
asam amino spesifik.
5. Indikator
mendeteksi
fermentasi
karbohidrat
spesifik
6. Bahan selektif :
yang
tidak
diinginkan
sehingga
yang
kandungan
toksisitasnya
mineralnya
rendah,
jernih,
rendah
dan
tumbuh
Sifat :
Hygroskopis
Peka
terhadap
kelembaban,
panas
dan
cahaya.
-
STERILISASI MEDIA
Meskipun sterilisasi terbaik adalah dengan autoclave pada suhu
121o-134o C, perlu diingat bahwa proses pemanasan dapat
merusak media baik langsung disebabkan oleh panas itu sendiri
oleh reaksi diantara komponen-komponen media maupun oleh
karena produksi toksin akibat pemanasan.
Mengingat
hal
tersebut
diatas
maka
penting
untuk
(Darkening)
Agar-agar
warna media
terlalu lunak
gelap
1.
Kualitas 1.
Terl 1.
Agarair dan
alu panas
agar tidak
wadah
dalam
jelek
bentuk cair,
pencampura
Kekeruhan /
pengendapan
Pertumbuha
n kuman
yang jelek
1.
Peman
asan
media
berlebiha
n
Terlalu
panas
akibat
steriliasi
terlalu
lama
Cara
melarutkan
media
kurang
sempurna
Kualitas air
dan wadah
jelek
n tidak
sempurna,
penyimpana
2.
Cara
n lama pada
melarutkan
suhu 50oC
tidak
2.
Terlalu
sempurna
panas pada
Ph rendah
2.
Terlalu
panas
atau
terlalu
lama
disimpan
3.
Perge
pada suhu
saran Ph
50oC
3.
Ph tidak
3.
Kesalaha
sesuai
n
penimbanga
n
4.
Cara
melarutkan
tidak
sempurna
2.
Cara
melakuka
n
tidak
sempurna
3.
Adany
a faktor
pengham
batan
dalam air
atau
bahan
wadah
Kesalahan
penyimpan
an media /
bahan baku
KONTROL KUALITAS
Kontrol kualitas selayaknya dilakukan oleh konsumen
media untuk meyakinkan bahwa media yang digunakan adalah
media yang kualitasnya baik.
Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah:
1. Ph :
JENIS MEDIA
Setelah mengenal dasar pembuatan media, berikutnya
perlu
diketahui
jenis-jenis
media.
Jenis-jenis
media
disini
Media Transport
Contoh halaman: 13+14+15+16
Tujuan: -
Untuk
pengiriman
bahan
pemeriksaan
c. Stuart
negatif
Perhatian:
-
2.
Media Pemupuk
Media yang menguntungkan pertumbuhan kuman-kuman
tertentu
karena
mengandung
bahan-bahan
tambahan
ataupun
bahan
penghambat
yang
menekan
tumbuhnya
kompetitor
Jenis-jenis media pemupuk:
a.
: Staphylococcus aures
b.
Pepton alkalis
: Vibrio cholerae
c.
Selenito broth
Salmonella
dan
Shigella
d.
: Salmonella
Bouillon
: E. Coli
f. Perbenihan empedu
Media
pemupuk
untuk
Media Differensial
Media
yang
karena
adanya
komposisi
kimiawi
dapat
b. EMB :
Untuk
membedakan
golongan
d. KIA
Untuk
identifikasi
berdasarkan fermentasi
enterobacteriaceae
dua macam gula
Media Selektif :
Media yang kompleks yang sangat selektif terhadap kumankuman tertentu.
Jenis media selektif :
N
o.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
.
11
.
.
5.
Deteksi
fermentasi
oleh
kuman
2. Indol reaksi
: Deteksi
produksi
indol
dari
kuman
E.Coli
dengan
enterobacter aerogenes
5. Simon Citrate agar :
membedakan
golongan
enterobacteriaceae
penggunaan
berdasarkan
citrate
sebagai
sumber
karbon
6. Urea agar
: deteksi
rapid
urease
activity
pada
pada
golongan
Entero
bacteriaceae
7. SIM medium
8. Lysine dicarboxylase
deteksi
produksi
lysin
Entero
bacteriaceae
9. Media gelatin
Mueller
Minton
agar:
media
agar
untuk
tes
8.
Media Penyimpanan
Jenis media penyimpanan:
a. Nutrient agar: merupakan media serba guna. Digunakan
untuk
subculture.
Pemeliharaan
kuman
Thioglycolate medium
10
AIR DAGING
Cara pembuatan:
Daging yang sudah dibersihkan lemak dan seratnya
kemudian digiling. 0,5 kg daging ditambah aquadest atau air
ledeng 1000 ml. Diamkan dalam peti es selama 24 jam. Esoknya
direbus sampai mendidih selama 30 menit. Saring memakai
kapas yuang dibungkus kain kasa. Kalau air saringan yang
didapat kurang dari 1000 ml kita tambah aquadest sampai 1000
ml (air daging yang didapatkan harus 1000 ml)
BOUILLON (Nutrient Broth)
R/
Air daging
1000 ml
Peptone
10 gr
Sodium Chlorida
5 gr
Bouillon Ph 7.4
1000 ml
Agar (lokal)
30 gr
11
Keterangan :
Kalau
menggunakan
agar
lokal,
setelah
dipanasi
dengan
100 ml
5 ml
100 ml
Darah gedefibrineerd
7-10 ml
12
5g
Sodium Chlorida
5g
Agar
4g
Sodium Thioglycolate
1,5 gr
Disodium Phospate
1,1 gr
Sodium Chlorida
5 gr
Agar
5 gr
13
Sodium Chlorida
3 gr
Pottasium Chlorida
Calcium Chlorida
0.2 gr
0.1 gr
Magnesium Chlorida
0.1 gr
Monopotasium Phosphate
0.2 gr
Disodium Phosphate
1.15 gr
Sodium Phosphate
1 gr
Bacto agar
4 gr
Ph 7.3
Larutkan reagen tersebut diatas (10 gr dehydrate medium)
dalam aquadest dingin 1000 ml, panaskan sampai mendidih
hingga larut sempurna. Bagikan media yang masih dalam
keadaan panas dalam botol-botol kecil bertutup skrup yang
berkapasitas 6-8 ml sampai lebih kurang cm dari atas. Tutup
skrup dirapatkan, steril 15 lb 15 menit. Tutup dirapatkan kembali
setelah disteril lebih baik.
Kontrol kualitas:
Kontrol kualitas : - Staphylococcus aureus
- Escheriachia coli
Kontrol negatif : media yang tanpa ditanami
14
Sodium Thioglycolate
1 gr
Sodium Glycerophospate
10 gr
Calsium Chlorida
0.1 gr
Methyline blue
0.002 gr
Agar
3 gr
Ph 7.3 0.2
Larutkan reagen tersebut diatas (14 gr dehydrate medium)
dalam
aquadest
dingin
1000
ml,
panaskan
sampai
larut
direbus
dalam
larutan
Phosphat
Buffer
yang
komposisinya :
Disodium Hyrogen Phosphat
0.81 g
15
0.81 g
Aquadest
100 ml
Kontrol positif :
- Streptococcus pyogenes
Kontrol negatif
1 g
Glycerine
1 ml
Aquadest
100 ml
100 ml
Peptone
10
Sodium Chlorida
100 g
gram
beef
extract
dilarutkan
dalam
16
Kalau
menggunkan
air
daging,
teknik
pembuatan
PEPTON ALKALIS 1%
R/ Peptone
Sodium Chlorida
Aquadest
10 g
10 g
1000 ml
Ph 8,2 8,6
Larutkan peptone dan Nacl dalam aquadest, panaskan Ph
dijadikan 8,2 8,6. Bagikan ke dalam botol @ 10 ml. Steril 15 lb
selama 15 menit.
PEPTON ALKALIS 10%
Formula perlitor :
Peptone
Nacl
100
100
g
g
Ph 9 9,5
Pembuatan :
Timbang peptone dan Nacl, kemudian larutkan dalam aquadest
1000 ml, panaskan dan Ph dijadikan 9 9,5 biarkan sampai
mendidih.
Saring dengan kapas. Steril 120 C selama 15 menit.
NB: Penggunaan minimal 10 ml PA 10% + 90 ml bahan
(air/minuman atau makanan)
17
Kontrol kualitas
Kontrol positif :
:
vibrio cholera
Kontrol negatif
: salmonella typhi
1,0 %
Peptone
0,5 %
Lactose
0,4
Pembuatan :lebih
baik
dikerjakan
secara
steril
(tempat
dari
: Escherichia coli
18
900
CaCO3
45
Gall
ml
45
50
ml
100
ml (steril)
20 ml
10 ml
4.2
K2HP04
3.1 g
KH2PO4
1 g
Glycerol
Aquadest
300 ml
700
ml
Ph 9.0
Indikator phenol red 0.1% sebanyak 1 ml.
Bagikan ke dalam botol-botol @ 10 ml
Steril 1200C selama 20 menit.
PERBENIHAN GALL
R/ Cairan empedu
Peptone
1000
ml
10 g
19
NaCl
Cara pembuatan :
Cairan empedu disaring terlebih dulu, tambahkan peptone dan
NaCl dan panaskan.
Bagikan ke dalam tabung-tabung atau botol-botol @ 10 ml.
Steril 1200C selama 15 menit.
GRAM NEGATIVE BROTH
R/ Tryticase
10 g
Bacto peptone
10 g
Glucose
1 g
Mannitol
2 g
Sodium citrate
5 g
K2Hp04
1,5 g
Sodium chlorida
Aquadest
1000 ml
a.
Tryticase
Sodium Chlorida
K2HP04
Aquadest
b. MgC12 Anhydrous
Aquadest
c. Malachite Green
Aquadest
0.5
0.8 g
0.16 g
100 ml
40 g
100 ml
0.4
100 ml
20
MEDIA DIFFERENSIAL
MAC CONKEY
( Modifikasi )
( menurut Lab. Kes. Surabaya )
Formula per liter :
R/ Air daging
Bacto peptone
1000
ml
7 g)
(Bacto pepton 10 g)
Proteoso peptone
Sodium Chlorida
3 g)
5
Bile Salt
5 g
Lactose
10 g
Neutral red
Kristal violet
Agar lokal
0.03 g
0.001 g
27 g
21
Cara pembuatan :
Timbang bacto pepton. Proteose peptone. Sodium Chlorida.
Campur dengan air daging yang telah disaring terlebih dahulu
dan dipanasi. Ph dijadikan 8.0.
Biarkan mendidih beberapa menit. Dinginkan dan disaring.
Tambahkan agar dan dipanasi lagi sampai mendidih. Di Ph lagi
antara 7,2 7,4.
Dipanaskan di autoclave 1210C 1 menit.
Kemudian
disaring
lagi
dan
volume
dijadikan
semula
menggunakan
agar
lokal,
setelah
dipanasi
dengan
22
MAC CONKEY
( Difco )
Formula per liter :
R/ Bacto peptone
17 g
Proteose peptone
Bile salts No. 3
3 g
1.5 g
Sodium chlorida
Lactose
5 g
10 g
Neutral red
0.03 g
0.001 g
13.5 g
23
R/ Peptone
10 g
Lactose
5 g
Sacharose
5 g
Dipotasium phosphate
2 g
Agar
Eosine yellow
Methylene blue
13.5
0.4
0.065 g
Aquadest
1000 ml
Ph 7,3
4 g
Lactose
10
L Cystine
0.128 g
0.02 g
24
Agar
15 g
Ph 7,3
Cara pembuatan :
Timbang Peptone, Tryptone, Lab. Lemco Powder, Lactose dan
Agar, larutkan dalam aquadest 1000 ml.
Didihkan sampai larut sempurna, tambahkan L-Cystine (dari
larutan L-Cystine 12.8%) 1 ml, Ph dijadikan 7,3.
Tambah 618 (dari larutan 0,4%) 5 ml.
Steril 1210C, 15 menit. Tuangkan ke kotak petri.
NB: - Kalau membuat dari rehydrat medium penimbangannya
36.2 g/L
- Cara
untuk
membuat
larut
L-Chystine
dapat
dilihat
Tambah :
10
Lactose
Tryptone
3 g
1 ml
Ph dijadikan 7.3
Tambah indikator B.T.B. 0,4%, 5 ml.
Steril dengan autoclave 1210C selama 15 menit.
Tuangkan dalam kotak petri.
25
Air daging
1 l
Peptone
Agar 26ocal
30 g
Ph 7.2 7.4
pembuatan lihat di pembuatan Bouillon Agar.
Kontrol kualitas :
Kontrol positif : -
Procous mirahilia
- Staphylococus aureus
Kontrol negatif :media tidak ditanami
MEDIA SELEKTIF
SODA AGAR
( Menurut Lab. Kes. Surabaya )
Kebutuhan
Air daging
1000 ml
Peptone
10 g
Sodium chlorida
20 g
Agar (lokal)
30 g
2. Larutan Soda
27 g
3. Phenol Reo
ml
0.25 %
4. Saccharose
Cara pembuatan :
Tiap 400 ml bouillon agar ditambah 8 g Saccharose.
Disteril 1210C 15 menit.
Tambah dengan phenol red 0.25%, 4 ml
26
5 ml
5g
Peptone
10 g
Sodium Citrat
10 g
Sodium Thiosulfate
10 g
Oxgall
5g
Sodium Cholate
3g
Sucrose
20 g
Sodium Chlorida
10 g
Ferric Citrate
1g
B.T.B
0,04 g
Thymol Blue
0,04 g
Agar (Bacto)
15 g
27
kontrol positif
: vibrio cholera
kontrol negatif
5g
Proteose
5g
Bacto Lactose
10 g
8,5 g
Sodium Citrate
8,5 g
Sodium Thiosulfate
8,5 g
Ferric Citrate
1g
Bacto Agar
13,5 g
0,00033 g
Bacto Neutral
0,023 g
:
: - Salmonella typhimurium/salmonella
enteridis
- Shigelia flexneri / shigelia sounsi
kontrol negatif
: enterrococus taecalis
BISMUTH SULFITE AGAR (difco)
28
5g
Bacto peptone
10 g
Bacto dextrose
5g
Disodium phosphate
4g
Ferrous sulfate
0,3 g
8g
Bacto Agar
20 g
0,025 g
:
: Salmonella typhi
: Streptococcus fascalis
100 g
20 g
Larutan :
a. Sismuth Ammonium Citrate
Aquadest
Netralisier dengan NaOH 10%
6g
50 g
2g
29
b. Natrium Sulfide
Natrium Phosphate
Aquadest
20 g
10 g
100 g
c. Glucose
10 g
Aquadest
50 g
1g
0,5 g
10 g
Bacto Lactose
10 g
Sodium Cesoxycholate
1g
Sodium Chlorida
5g
Dispotasium Phosphate
2g
Ferric Citrate
1g
Sodium Citrate
1g
Bacto Agar
1,5 g
0,03 g
Kontrol Kualitas
30
Escherichia
coli
- Klebsiella
Kontrol positif yang tidak memecah lactose
: - Shigella
sonei
kontrol negatif
: - staph aureus
5g
Lactose
10 g
Sodium citrate
5g
Sodium Thiosulfate
5g
Ferric Citrate
1g
Sodium deoxycholate
2,5 g
Agar
15 g
Neutral Red
Larutkan
5g
0,03 g
reagensia
tersebut
diatas
(48,5
gram
dehydrate
31
kontrol positif
: - salmonella typhimurium
- shigella sonei
kontrol negatif
: - enterococcus faecalis
3g
Peptone
10 g
Sodium Chlorida
70 g
Dipotasium Phosphate
5g
Manitol
10 g
Kristal Violet
0,0001 g
Bacto Agar
15 g
Aquadest
1000 ml
pH 8,0
3g
10 g
32
Sodium Chlorida
10 g
Dipotasium Phospate
5g
Manitol
10 g
Kristal Violet
0,01 g
Bacto Agar
15 g
Aquadest
1000 ml
LOEFFLER SERUM
R/ Serum
3 bagian
Glucose bouillon
1 bagian
33
Agar
2,5 g
pH 7.4
Panaskan semua reagen sampai larut, tambah 22 mgr L cystine
(Larutan Cystine 4,4% ditambahkan 0,5 ml). pH dijadikan 7,4.
Steril 15 Lb selama 15 menit.
Dinginkan 56OC, tambahkan 25 ml darah Gedefibrineerd dan X.
Tellurit 0,3% (steril) 75 ml. Tuang dalam kotak petri.
NB
Untuk
pembuatan
media
(meracik
sendiri)
yang
mengandung L. Cystine;
L. Cystine dilarutkan tersendiri dibantu dengan HCl pekat.
Contoh :
Membuat larutan L. Cystine 4,4%
-
PAI MEDIUM
R/ Telur homogen
NaCl 0,85% (steril)
3 bagian
1 bagian
Cara pembuatan :
Campurkan telur homogen dalam NaCl
34
5 secara
steril.
Bekukan dalam posisi miring pada temperatur 90OC
Steril 15 Lb selama 15 menit, tetapi udara dalam autocla tidak
dikeluarkan
MEDIUM ELEK
R/ Larutan A : Evans Peptone / Proteose Peptone20 g
Maltose
3g
Lactic Acid
0,2 g
Aquadest
500 g
15 g
5g
500 ml
35
1g
4g
1g
Sodium Chlorida
5g
Bacto Agar
10 g
pH 7,2 + 0,2
Tohnik :
Pembuatan Base Medium :
larutkan reagensia tersebut di atas (36 g Dehydrate medium)
dalam 500 ml aquadest dingin. Didihkan sampaui larut sempurna
pH dijadikan 7,2 + 0,2. Steril 121OC selama 15 menit.
Pembuatan larutan Haemoglobin :
10 g Haemoglobin dalam 500 ml aquadest dingin.
Kocok sampai larut homogen dan saring dengan kain kasa.
Steril 121OC selama 15 menit.
Campurkan
Base
Medium
dan
larutan
Haemoglobin
kalau
36
kontrol positif
: Neisseria gonorrhocae
kontrol negatif
: proteus valgaris
125 g
Glycerol
10,0 ml
Sodium Chloride
5,6 g
Agar
22,5 g
Aquadest
1000 ml
garam
dan
diaduk
sampai
larut.
Kemudian
dipanaskan.
Tambahkan agar, diaduk kuat-kuat. Kemudian panaskan sampai
mendidih, volume disesuaikan kalau perlu tambah air.
Steril dengan autoclave 121OC, 15 menit.
Dinginkan sampai 15OC.
Secara aseptis tambahkan 50 ml darah domba tiap 250ml Agar
Base, diaduk hati hati agar tidak berbuih.
Untuk diagnostik medium ditambah 125 unit Penicilin tiap 250
Base.
Kontrol Kualitas
kontrol positif
:
: - Bordetella pertusis
- Bordetella parapertusis
37
kontrol negatif
: - Staphylococcus aureus
10 g
5g
Glucose
10 g
Sodium Chloride
5g
Agar
15 g
pH 7,5 + 0,2
pembuatan :
larutkan 22,5 g dalam 500 ml aquadest.
Didihkan sampai larut sempurna.
Kemudian steril 121OC selama 15 menit.
Setiap 500 ml base medium yang sudah didinginkan sampai 50OC
55OC ditambah dengan Campylobactor Selective Suplemen
(dutzler) 3 ml dan darah Kambing gedefibrineerd sampai 5 (2%)
Pembuatan larutan Buttler :
Setiap satu vial + 1,5 ml ethan dan 1,5 ml aquadest
Kontrol Kualitas
: Campylobacter jejuni
: Escherichia coli
38
1g
Mannitol
10 g
Sodium Chloride
2g
Magnesium Sulfate
0,1 g
2,5 g
0,25 g
B.T.B.
0,12 g
Sodium Pyruvate
10 g
Agar
14 g
pH 7,2 + 0,2
Pembuatan :
Larutkan 20,5 g rehydrat medium dalam 475 ml aquadest.
Didihkan sehingga larut sempurna. Steril 121OC selama 15 menit.
Dinginkan sampai temperatur 50OC, kemudian ditambah dengan
1 (satu) vial Bacillus Cereus Selective Supplement yang telah
dilarutkan dengan aquadest steril 2 ml dan tambah egg yolk
39
kontrol positif
: - Bacillus Cereus
- Bacillus subtilis
kontrol negatif
: - Bacillus coagulans
PEMBUATAN TELOR HOMOGEN
200 ml
100 ml
Olycerol
6 ml
Malachite Green 2%
6 ml
Tehnik pembuatan :
Campur telur homogen dengan Salt Solution.
Tambahkan 6 ml Glycerol dan 6 ml Malachite Green 2%.
Kocok dengan baik jangan sampai terjadi banyak gelembung
udara.
Bagikan ke dalam tabung steril (18 x 180 mm) secara steril.
Diamkan
selama
jam
dihitung
mulai
dari
penmabahan
40
1g
KH2PO4
3g
100 ml
Steril 15 Lb 15 menit
MALACHITE GREEN AGAR
R/ Aquadest
1000 ml
Peptone Witte
20 g
Sodium Chlorida
5g
Agar (lokal)
30 g
640 ml
360 ml
18 g
41
Malachite Green 2%
15 ml
Tehnik pembuatan :
Timbang Starch dan larutkan dalam mineral Salt Solution.
Panaskan sambil digoyang sampai Starch masak, Steril 10 Lb
menit.
Setelah dingin tambahkan telur homogen dan Melachite Green.
Diamkan selama 10 menit.
Bagikan ke dalam tabung tabung steril (19 x 180 mm) secara
steril. Steril dalam posisi miring pada temperatur 75 OC selama 1
- 2 jam.
Tiap ml L. Yensen dapat ditambah dengan Penicillin 100
NB:
Pembuatan mineral salt solution :
Potasium Dihydrogen Phosphate
18 g
Magnesium Citrate
4,5 g
Magnesium Sulphate
1,8 g
Asparagine
27 g
Aquadest
4,5 l
Glycerol
90 ml
3,0 g
Yeast extract
3,0 g
42
15,0 g
5,0 g
Lactose
10,0 g
(D) + Glucose
1,0 g
9,5 g
Sodium Chlorida
5,0 g
0,5 g
Phenol Red
0,024 g
Agar
12,0 g
pH 7,4 + 0,1
:
: - Proteus vulgaris : red/yellow/-/+
- Citrobacter freundii : yellow/yellow/+/+
kontrol negatif
Butt
M2S
43
Escherichia coli
Proteus vulgaris
Alk
Alk
Pseudomonas aeruginosa
Salmonella enteridis
Alk
UREA AGAR
1,0 g
Glucose
1,0 g
Sodium Chlorida
5,0 g
2,0 g
Phenol Red
0,012 g
Agar
200 g
Cara pembuatan :
Larutkan
:
: Proteus vulgaris
: Escherichia coli
44
30,0 g
KH2PO2
1,0 g
Sodium Chlorida
5,0 g
Agar
4,0 g
2,0 ml
1000 ml
Cara pembuatan :
Larutkan reagen reagen tersebut diatas dalam aquadest dingin
dan didihkan sampai larut sempurna. pH dijadikan 7,0. bagikan
pada botol-botol bertutup skrup/kolf kolf @ 90 ml.
Steril 121OC selama 15 menit (Agar ini dapat disimpan sebagai
base medium).
Buat larutan Urea 20% dalam aquadest, steril dengan saringan
Zeitzh. Tiap 90 ml base base medium yang sudah dilarutkan,
didinginkan sampai 50OC ditambah 10 ml larutan urea 20.
Bagikan ke dalam tabung tabung steril lebih kurang 5 ml. Biarkan
dalam posisi tegak.
Pembuatan larutan phenol red dalam alkohol.
0,25 g phenol red dilarutkan dalam 50 ml ethyl alkohol ditambah
50 ml aquadest.
NB : Larutkan urea ateril dapat dibuat secara steril
sebanyak
kebutuhan saja.
Kontrol Kualitas
kontrol positif
:
: - Proteus vulgaris (urease)
45
0,5 g
K2HPO4
0,5 g
Gkucose
0,5 g
Aquadest
80 ml
46
atau :
10 g
NaCl
5g
Aquadest
1000 ml
pH 7,2 7,4
Kalau dimasukkan di dalam tabung tabung (ukuran tabung 100
mm) @ 1/3 tabung digunakan sebagai media reaksi.
Steril 115OC selama 15 menit.
PERBENIHAN GULA-GULA
R/ Air peptone pH 7,4
100 ml
Gula-gulanya
1g
BTB 0,4
1 mg
1g
5g
47
Aquadest
1000 ml
Dextrine
Sacharos
Maltose
Glucose
Gravis
e
-
Intermed
ius
Metis
0,5 g
Peptone
20 g
Sodium Chlorida
5g
48
Sodium Sulfate
0,5 g
Bacto Agar
2,5 g
Phonol Red
0,017 g
pH 7,3
Pembuatan :
Timbang Peptone, Sodium Chlorida, Sodium Sulfate dan larutkan
dalam aquadest 1000 ml.
Didihkan sampai larut sempurna, tambah dengan L. Cystine (dari
larutan L-Cystine 50%) 1 ml, pH dijadikan 7,3 tambah Phenol red
(dari larutan Phenol red 0,25%) 6,8 ml. Bagikan ke dalam tabung
ukuran 13 x 100 mm (Screw 1 ) sebanyak 2,7 ml.
Steril dalam autovlave 121OC selama 15 menit.
Kalau akan digunakan tambahkan Carbohydrat yang dis dengan
jalan disaring (Seitz filter) sehingga kosentrasi gula menjadi 1%
(0,1 ml larutan gula 28%).
Gula-gula yang dipakai : Glukose, Lactose, Maitose, Sucrose.
NB:Untuk membuat larutan L-Cystine dapat dilihat pembuatan
mdia Cystine lellurite Blood Agar.
SIMONE CITRATE AGAR
R/ Magnesium Sulfate
0,2 g
1g
Diotanium Phosphate
1g
Sodium Citrate
2g
NaCl
5g
Agar
15 g
B.T.B
0,08 g
Aquadest
1000 ml
49
Larutkan
Magnesium
Sulfate,
Mono
ammonium
phosphate,
2g
Sodium Chlorida
5g
K2HPO4
0,3 g
Agar
2,5 g
BTB
0,03 g
Dextrose
10 g
+ pH 7,1
50
Cara pembuatan :
Larutkan reagen tersebut diatas dalam aquadest dingin 1000 ml.
Didihkan sampai larut sempurna, pH dijadikan 7,1.
Bagikan ke dalam tabung (12 x 100 mm) tabung.
Separuh dari jumlah tabung ditambah parafin liquid secukupnya,
dan separuh tidak. Steril 10 lb selama 10 menit.
Dinginkan dalam posisi tegak.
3g
Dextrose
1g
L Lysine
5g
0,016 g
membuat
Arginine
Decarboxylase
atau
Ornithine
51
Kontrol Kualitas
NEILLS BROTH
R/ Beef Extract
1g
NaCl
1g
Proteose Peptone
1g
Aquadest
100 ml
pH 7,3
52
0,3 g
DL Phenyl Alanine
0,2 g
0,1 g
Sodium Chlorida
0,5 g
Agar
1,2 g
Aquadest
100 ml
Cara Pembuatannya :
Timbang Yeast extra, DL Phenyl Alanine, Sodium Phosphat,
Sodium Chlorida, Agar, larutkan dalam aquadest 100 ml.
Panaskan (didikan) sampai larut sempurna.
Bagikan dalam tabung ukuran 13 x 100 ml @ 3 ml.
Stereil 121OC selama 15 menit, dinginkan dalam posisi miring.
SODIUM MALINATE BROTH
Formula perliter :
R/ Yeast extract
Ammonium Sulfate
1g
2g
K2HPO4
0,6 g
KH2PO4
0,4 g
NaCl
2g
Sodium Malonate
3g
Glucose
BTB
0,25 g
0,025 g
53
2,0 g
K2HPO4
0,6 g
KH2PO4
0,4 g
Sodium Chlorida
2,0 g
Sodium Malonate
3,0 g
D-L Phenylalanined
2,4 g
Yeast Extract
1,0 g
Aquadest
1000 ml
Pembuatan :
Timbang reagents tersebut di atas, larutkan dalam aquadest,
panaskan selama 5 menit. Saring dengan kertas saring.
Tambahkan 6,25 ml BTB 0,4 % dalam alcohol.
Bagikan dalam tabung ukuran 13 x 100 mm (Screw Capped) +
3ml.
Steril dalam autoclave 115OC selama 15 menit.
D-NASE AGAR
54
20 g
Deoxyribonclerc Acid
2g
Sodium Chloride
5g
Agar
12 g
pH 7,3 + 0,2
Pembuatan :
Larutkan reagen-reagen tersebut di atas (39 g Rehydrat medium)
dalam 1000 ml aquadest.
Didihkan sampai larut sempurna steril dalam autoclave 121 OC
selama 15 menit.
Tuang dalam kotak petri.
Kontrol Kualitas
1%
NaCl
1%
Sodium Tauricholate
0,5 %
Sodium Carbonat
0,1 %
Gelatine
Agar
3%
1,5 %
55
MOUNSUR BROTH
R/ Tryzicase
10 g
NaCl
10 g
Anhydrous Na2CO3
Aquadest
1g
1000 ml
3g
Peptone
5g
Lactose
5g
Aquadest
1000 ml
Kontrol Kualitas
56
9g
Peptone
15 g
Lactose
15 g
Aquadest
1000 ml
pH 7,0
10 g
Lactose
10 g
Aquadest
B. Oxgall (dehydrate)
Aquadest
500 ml
20 g
200 ml
57
300 g
Peptone
17,5 g
Starch
1,5 g
Agar
17 g
pH akhir adalah 7,4
aquadest
dingin
1000
ml.
Panaskan
sampai
larut
58
Kontrol Kualitas
IMIOGLYCOLATE MEDIUM
(BREWER)
Formula perliter :
R/ Lab Lemco powder (Beef extract)
1g
Yeast extract
2g
Peptone
5g
Glucose
5g
Sodium Chloride
5g
Sodium Thioglycollate
1,1 g
Methylene Blue
0,002 g
Agar
1g
pH 7,2 + 0,2
Cara pembuatan :
Timbang reagen tersebut di atas kecuali Methylene Blue dan
larutkan dalam aquadest 100 ml.
59
dalam
tabung
ukuran
16
160
mm
(bertutup
0,5 kg
100 ml
10 g
NaCl
5g
Glucose
10 g
pH 7,2 7,4
60
TAROIZI
Tiap-tiap tabung berisi :
Glucose liver boillon
16 ml
CaCO3
1g
Potongan hati
8 12 potong
5,0 g
L Cystine
0,5 g
Dextrose
5,0 g
Sodium Chlorida
2,5 g
Sodium Thioglicllate
0,5 g
Agar
Resazurin
0,75 g
0,001 g
Tehnik Pembuatan :
61
1l
dikeringkan
dengan
menggunakan
kertas
saring
62
1g
NaOH
25 cc
15,00 g
2,50 g
Dipotasium fosfat
2,50 g
Cystein 0,25 g
2,00 ml
63
40 g
Disodium Fosfat
5g
Monopotasium Fosfat
1g
Sodium Chloride
2g
Magnesium fosfat
0,1 g
Doxcrose
2g
1 ml
Agar
20 g
Aquadest
1000 ml
10 g
Glucose
40 g
Agar
15 g
Aquadest
1000 ml
pH 5,5 7,8
64
Larutkan
semua
reagen
dengan
jalan
dipanaskan
sampai
sempurna.
Steril 10 Lb, selama 15 menit.
Tambahkan larutan Chloraphenicol 2 ml, secara steril.
(Larutkan Chloraphenicol : 250 mg Chloraphenicol ditambah 10
ml PZ)
Tuangkan dalam tabung kotak petri secara steril.
MEDIA UNTUK ALGAE
R/ Kalium Nitrate
1g
Magnesium Sulfate
0,25 g
1,25 g
Aquadest
1000 ml
3g
Taoge
6g
Gula pasir
1g
Aquadest
1000 ml
Cara pembuatan :
Tauge dipotong-potong rebus dengan aquadest sampai volume
menjadi setengahnya. Saring dan filtrate ditambah aquadest
sampai volume semula.
Tambah agar dan gula pasir, rebus sampai larut sempurna.
Steril 110OC selama 15 menit.
65
0,4 g
NaOH 0,05
13,8 ml
100 ml
17 g
Aquadest
250 ml
4g
80 ml
66
HCl pekat
90 ml
1g
300 ml
Aquadest
500 ml
Basic Fuchsin :
5 gram Basic Fuchsin + 95 ml alkohol 96%
II.
Methylen Biru :
5 gram Methylen Biru + 95 ml alkohol 96%
67
10 ml
90 ml
B. - Gentian violet
1 ml
2g
- Alkohol 95%
10 ml
- Aquadest
100 ml
2. Lugol
-
Jodiun Kristal
KJ
Aquadest
1g
2g
300 ml
3. Air Fuchsine
-
10 ml
Aquadest
90 ml
ZIEHL NELSON ZN
1. Carbol Fuchsin
A. - Cat Induk Fuchsin
- Phenol Pekat
- Aquadest
B. - Basic Fuchsin
- Alkohol 96%
- Carbolic Acid Kristal
- Aquadest
10 ml
4 ml
100 ml
1g
10 ml
5g
100 ml
2. HCl Alkohol 5%
68
- HCl pekat
5 ml
- Alkohol 96%
100 ml
30 ml
0,1 ml
- Aquadest
100 ml
Catatan :
Cat tersebut untuk pengecatan sederhana
Untuk pengecatan tbc, harus diencerkan 10 x
NEISSER
Neisser A :
A. - Cat induk methylen Biru
- Aquadest
- Asam cuka pekat
B. - Methylene biru
6 ml
500 ml
10 ml
500 ml
- Alkohol 96%
2 ml
- Asam Aootat
5 ml
- Aquadest
95 ml
Neisser B :
A. - Cat Induk Kristal Violet
- Aquadest
10 ml
150 ml
69
B. - Kristal violet
4g
- Alkohol 96%
10 ml
- Aquadest
500 ml
Neisser C :
A. - Crysoidin / visuvine / Bismark Brown
1g
- Aquadest
500 ml
B. - Crysoidine
1g
- Aquadest
500 ml
KENYOUN GABBET
Kenyoun :
-
Fuchsine Basis
Phenol pekat
Alkohol 96%
Aquadest
4g
8 ml
20 ml
100 ml
Gabbet :
-
Methyl biru 1 g
H2SO4 pekat
20 ml
Alkohol 96%
30 ml
Aquadest
50 ml
KIEWIT DE JONG
0,050 g
0,160 g
70
100 ml
Cara pembuatan :
Kristal 1 dan 2 digerus dalam mortir, tambahkan 10 ml methanol.
Kristal yang telah larut dimasukkan dalam botol yang berwarna
coklat.
Yang dalam larut ditambah methanol lagi sampai semua kristal
larut.
B. 1. Azuur II Eosine
0,70 g
400 ml
PENGECATAN GRAM
-
Cat dibuang lalu tetesi dengan Lugol dan tunggu lagi selama
30 detik.
71
72
Aquadest di pH dulu
R/ Larutan I
- Basic Fuchsine
- Alkohol
Larutan II
- Methylene Blue
- Alkohol
0,3 g
9 ml
0,75 g
12 ml
73
AURAMINE PHENOL
Larutan A :
Auromin 0
Alkohol 95%
Larutan B :
0,1 g
10 ml
Phenol
Air Suling
3g
87 ml
0,5 ml
100 ml
Larutan Concentrasi
K Permanganat
Air suling
0,5 g
100 ml
Cara :
-
Cuci dengan air mengalir (sebaiknya pakai air sulin, sebab air
yang mengandung Chlor akan mempengaruhi pewarnaan.
II. AURAMINE-RHODAMINE
Reagensia yang dibutuhkan :
_Larutan Auramin-Rhodamin
74
Auramin O
Rhodamin B
1.5 g
0,75 g
Glycerol
75 ml
Phenol
10 ml
Air suling
50 ml
0,5 ml
100 ml
Larutan K Permanganat :
K Permaganat
Air suling
0,5 g
100 ml
Cara :
-
75
76
R/ Ferric Chlorida
13 g
HCl pekat
1 ml
Aquadest
100 ml
65 g
Aquadest
Tambah H2SO4 pekat sampai
35 ml
1000 ml
77