Anda di halaman 1dari 18

Pempek Kulit Gurih Crispy tapi Lembut

Berawal dari keinginan beli daging ikan gabus di pasar. Pas tanya sm yang jual ternyata harganya
lagi mahal banget. 1 kg ikan gabus harganya 120 ribu.. wah mikir2 duli deh belinya... terus
ternyata pedagangnya jual kulit juga. Katanya sih kulit tenggiri asli. Sy baru pertama kali beli di
pedagang yg ini. Sekalian coba2. Jadi say belilah kulit ikan tenggirinya. Harganya 35 ribu sekilo.
Murah kan... pas beli ternyata udh keadaan beku. Yowiss bawa kerumah. Sampe dirumah gak
langsung sy masak. Sy simpen lagi deh di kulkas. Dan baru sempet ngolahnya 2 minggu
kemudian yaitu pas libur panjang Natal.
Yuk yak yuk....
Rahasia kelembutan pempek kulit ini adalah metode water roux alias Thangzong.
Bahan-bahan
1. 500 gram kulit ikan ternggiri giling
2. 1 gelas air (gelas kecil atau gelas belimbing)
3. 1 butir telur ayam
4. 2 sendok makan garam halus
5. 1/2 sdm gula pasir
6. 1 bungkus kecil santan instan (optional)
7. 1 sendok makan bawang putih halus
8. 1 sendok makan bawang merah halus
9. 300 gram tepung sagu
10.Secukupnya minyak untuk menggoreng
11.Bahan Water Roux :

12.3 sendok makan terigu apa saja


13.3 gelas air
Langkah

1. Buat adonan water roux dengan cara :


Didihkan air. Matikan api lalu masukkan terigu. Diaduk sampe rata. Tidak apa apa
apabila adonan masih bergerindil. Sisihkan adonan. Tunggu sampai dingin.
2. Masukkan ke dalam baskom : kulit ikan giling, air, garam, gula, bawang merah dan
bawang putih halus, telur dan potongan2 daun bawang. Aduk2 hingga rata. Saya aduknya
pake sendok sayur.
3. Campurkan adonan water roux dengan adonan ikan. Diaduk2 rata.
Lalu masukkan sagu sekaligus. Sisakan seperempatnya atau kurang sedikit dari
seperempatnya untuk taburan tangan.
Adonan yg dihasilkan ini texturnya lembut dan masih lengket.
4. Ambil satu sendok makan adonan dengan tangan kiri, celupkan tangan kanan kedalam
sisa sagu. Ambil adonan dari sendok lalu bentuk bulat pipih. Terus lumuri tangan dengan
sagu agar bisa dengan mudah membentuk adonan.
Setelah siap semua, panaskan minyak, goreng dengan api sedang sampe pempek
memgembang dan kecoklatan. Membaliknya sekali saja agar tidak menyerap banyak
minyak. Angkat tiriskan

Bolu Kukus Singkong Rainbow


Bahan-bahan

1. 500 gram singkong, parut, peras


2. 1/2 butir kelapa sedang, parut
3. 4 butir telur
4. 150 gram margarin lelehkan
5. 200 gram gula pasir
6. 1 sdt garam
7. 1 sdt SP
8. pewarna makanan
Langkah

1. Campur singkong yg udah diperas dgn parutan kelapa dan garam, aduk rata, sisihkan
2. Kocok telor + gula pasir + SP sampai mengembang
3. Masukkan campuran singkong + kelapa, aduk rata, matikan mixer
4. Masukkan margarin yg udah dilelehkan, aduk balik dgn spatula
bagi adonan jadi 3 bagian, masing diberi warna
5. Siapkan loyang ukuran 18cm, oles dgn minyak / margarin, alasi kertas roti
6. Masukkan adonan kedalam loyang satu persatu dari masing2 warna, kukus 5-7 menit
masing2 warna, terakhir kukus selama 20-25 menit atau tes tusuk, jika udah mateng
matikan api
7. Sebelum masukan loyang pastikan kukusan sudah panas merata
8. Bolu singkong rainbow siap diberi toping sesuai selera

Makalah kewirausahaan usaha lesehan


1. 1. BAB I PENDAHULUAN 1. a. Latar Belakang Bisnis kuliner memang tidak pernah
mati. Bagaimana bisa seperti itu?! iya, bisnis ini memang semakin tumbuh subur seiring
dengan perkembangan jumlah penduduk dan gaya hidup yang ingin serba cepat tersaji.
Sadar atau tidak, dengan pertumbuhan penduduk yang semakin banyak maka semakin
banyak pula kebutuhan pangan yang harus disediakan. Adapun makan adalah kebutuhan
utama bagi seluruh makhluk hidup, tidak hanya manusia tetapi hewan serta tumbuhan
juga membutuhkan makan. Sebab makanan itulah yang nantinya akan diolah dan
dijadikan sumber energy, sehingga kita dapat terus beraktivitas. Umumnya orang akan
memasak sendiri makanan yang akan ia makan, dengan maksud lebih hemat dan
terjamin. Namun seiring berjalannya waktu, hal tersebut kini mulai berubah, dimanamana tersebar lesehan yang menyediakan berbagai jenis menu, terutama makanan siap
saji. Selain karena lebih praktis dan harga yang ditawarkan tidak terlalu mahal, alasan
lain yang membuat orang suka makan di lesehan ataupun warung-warung makan adalah
karena adanya perbedaan suasana, serta kenyamanan yang di dapat dari fasilitas-fasilias
yang memang sengaja disediakan demi kenyamanan para tamu. Waktu juga menjadi salah
satu alasan orang lebih memilih makan di lesehan, karena belum tentu semua orang
sempat untuk menyediakan makanan di rumah. Hal tersebut yang membuat usaha lesehan
dapat dijadikan sebagai peluang usaha yang menjanjikan. Karena peluang bisnis tersebut
akan dibutuhkan sampai kapanpun, dan prospek kedepannya semakin bagus seiring
bertambahnya jumlah penduduk. Usaha adalah salah satu kegiatan ekonomi yang
bertujuan untuk mencapai keberhasilan guna memenuhi kebutuhan finansial yang
dikembangkan oleh pemilik Usaha terbagi menjadi tiga yaitu usah kecil, usaha
menengah, dan usaha besar. Walaupun tingkatnya berbeda namun dalam menjalankannya
sama-sama dibutuhkan tanggung jawab dan keberanian dalam menerima resiko. Serta
cara pengembangannya pun relatif sama. Istilah wirausaha diperkenalkan oleh Prof. Dr.
Suparman Sumahamijaya pada tahun 1975 dengan menjabarkan dalam istilah aslinya
yaitu entrepreneur, dalam arti mereka yang memulai usaha baru, menanggung segala
resiko, dan mendapatkan keuntungan. Kata Wirausaha merupakan terjemahan dari
istilah bahasa inggris entrepreneur, yang artinya adalah orang-orang yang mempunyai
kemampuan untuk melihat dan menilai kesempatan peluang bisnis. Saya menggambarkan
pengusaha sebagai orang yang mampu memindahkan sumber-sumber ekonomi dari
tingkat produktivitas rendah ke tingkat produktivitas tinggi karena mampu menghasilkan
produk yang lebih banyak. Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Menurut dari
segi etimologi (asal usul kata ). Wira, artinya pejuang, pahlawan, manusia unggul,
teladan, gagah berani, berjiwa besar, dan berwatak agung. Usaha, artinya perbuatan amal,
bekerja, berbuat sesuatu. Jadi, wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat
sesuatu. Wirausaha dapat mengumpulkan sumber daya yang di butuhkan guna
mengambil keuntungan dari padanya, dan mengambil tindakan yang tepat guna untuk
memastikan keberhasilan usahanya. Wirausaha ini bukan faktor keturunan atau bakat,
tetapi sesuatu yang dapat dipelajari dan dikembangkan.

2. 2. Dalam kewirausahaan perlu adanya pengembangan usaha, yang dimana dapat


membantu para wirausahawan untuk mendapatkan ide dalam pembuatan barang-barang
yang akan dijadikan produk yang akan dijual. Dalam proses pengembangan usaha ini
diperlukannya jiwa seseorang wirausaha yang soft skill yang artinya adanya ketekunan
berani mengambil resiko, terampil, tidak mudah putus asa, mempunyai kemauan terus
belajar, memberi pelayanan yang terbaik kepada konsumen, bersikap ramah terhadap
konsumen, sabar, pandai mengelola dan berdoa. karena semua usaha dan rencana tidak
akan berhasil tanpa adanya ridho dari Allah SWT. Saya berharap makalah ini dapat
memberikan banyak manfaat bagi para pembaca khususnya bagi para pelajar/mahasiswa
yang ingin menjadi seorang wirausahawan yang hebat dan bahkan mampu menciptakan
lapangan pekerjaan yang baru bagi masyarakat kelak. Semoga makalah ini mampu
memberikan bekal, motivasi, yang sangat berguna bagi pembaca. b.Strategi Pengolahan
adapun strategi pengolahan yang harus dilakukan adalah: a.Persiapan Awal Dalam
Membuka Usaha Lesehan Persiapan pertama untuk memulai bisnis apa saja, termasuk
lesehan adalah mempersiapkan mental untuk menghadapi tantangan ketakutan dan
keraguan akan kegagalan. Setelah langka pertama ini, kini menyangkut masalah
operasional dari rencana usaha Anda. Masalah-masalah teknis yang menyangkut seluk
beluk pekerjaan perlu disiapkan rapi. Mulai dari menghitung kemampuan diri,
keterampilan yang dimiliki yang menyangkut bidang pekerjaan itu, untuk lesehan makan
minimal harus mengerti masakan. Bisa pintar memasak, lebih baik lagi ahli memasak.
Namun, untuk menjadi pengusaha lesehan tidak harus menjadi ahli masah dulu, tetapi
yang terpenting adalah mampu mengelola usaha itu, tenaga ahli yang bisa memasak bisa
direkrut. Persiapan dalam memulai bisnis lesehan adalah tersedianya prasarana dan
sarana. Pengertian tersedianya bukan berarti harus menjadi miliknya, tetapi bisa diperoleh
dari meminjam atau menyewa terlebih dahulu, kecuali memang tersedia dana yang cukup
yang sengaja diinvestasikan ke usaha Anda untuk jangka panjang. Prasarana adalah halhal kemudahan bersifat fisik maupun non fisik yang mendukung pengoperasian saranasarana atau alat-alat. Sedangkan sarana adalah alat-alat untuk melakukan kegiatankegiatan tertentu. Dalam usaha lesehan, yang termasuk prasarana adalah tempat yang
strategis, tenaga ahli (juru masak), modal usaha, dan izin usaha, sedangkan meja kursi,
peralatan makan, peralatan masak, dan sebagainya adalah sarana.Bisnis makanan
termasuk bisnis yang beresiko besar. Karena bisnis makanan beda dengan bisnis-bisnis
lain. Kecuali yang kita jual adalah makanan kering, yang bisa bertahan sampai berbulanbulan. Namun jika anda yakin pangsa pasarnya yang bagus, maka bisnis makanan akan
memberi keuntungan yang berlipat ganda.Bisnis makanan bukan milik kaum wanita saja,
banyak pria yang menjadi koki kelas dunia. Dan kebanyakan penjual makanan yang
sukses adalah pria. Rasa masakannya pun tidak kalah dari masakan wanita.Untuk bisnis
makanan, jika anda bingung memilih makanan apa yang akan dijual, anda bisa
memulainya dari makanan kesukaan anda. Jika anda lebih berani, anda bisa memulainya
dari makanan atau masakan khas yang banyak dijual disekitar tempat anda ingin
berjualan, dan tentunya yang banyak dibutuhkan ditempat tersebut. b.Perkiraan Modal
yang diperlukan untuk Membuka usaha lesehan
3. 3. - Peralatan memasak Dalam hal ini saat membuka usaha untuk pertama kalinya sangat
dibutuhkan peralatan-peralatan memasak seperti panci, kompor gas, dan sebagainya.
Dimana dalam perkembangannya dapat ditambah jika lesehan tersebut sudah

berkembang. - Ruangan / dapur Sebaiknya tata dapur sedemikian rupa untuk


memudahkan pekerjaan dan tambahkan rak-rak khusus untuk tempat perlengkapan
memasak. - Rak khusus untuk bumbu-bumbu dapur Kalau perlu beri label pada tempat
masing-masing bumbu untuk memudahkan proses memasak. - Keuangan Sebagai
pemula, biasanya Anda belum bisa berutang alias masih memakai modal sendiri. Modal
yang Anda perlukan untuk berbelanja bahan-bahan makanan berkisar 60% dari harga
makanan yang dipesan. Mengenai masalah perhitungan biaya usaha, maka bisa diatur
sbb: -modal awal mendirikan usaha seperti, mendirikan bangunan, membeli peralatan
masak, peralatan makan, dan perizinan -modal pembelian persediaan bahan baku seperti
bahan masakan (daging, beras, bumbu, sayur, dll), dan juga minuman -modal operasional
seperti gaji karyawan (jika ada) listrik, gas, telpon, dll. Khusus untuk modal pembelian
bahan baku dan modal operasional, sebaiknya disiapkan untuk minimal 3 bulan ke depan,
agar usaha tetap dapat berjalan selama 3 bulan pertama dan belum menghasilkan
keuntungan. c.Dasar Pengetahuan dan ketrampilan yang harus dimiliki Aneka masakan
dan variasinya. Memasak memang urusan selera, tetapi tetap ada standart tersendiri yang
harus dikuasai.Kita harus pintar mengelola bahan-bahan makanan dan penggunaannya
agar tidak boros dan terhindar dari kerugian.Perhatikan cara memasak dan menyimpan
hasil masakan dengan baik. Hal ini sangat penting untuk menghindari masakan menjadi
basi/bau akibat penanganan atau penyimpanan yang salah. Teknik berbelanja dan
memilih bahan makanan agar perhitungan biaya tidak bengkak.Informasi tempat
berbelanja bahan makanan yang berkualitas baik dengan harga miring. Terkadang perlu
sumber dari beberapa tempat untuk mendapatkan bahan makanan yang baik. Misalnya,
untuk sayuran segar dan murah sebaiknya dibeli di pasar A, tetapi untuk daging sapi lebih
baik dibeli di pasar B. Membeli daging ayam dan sapi ada yang menggunakan pesanantar.
4. 4. d.Hal yang Harus Diperhatikan Untuk Membuka Usaha Lesehan Peralatan yang
Dibutuhkan dalam Membuka Usaha Rumah Makan Peralatan Masak : Peralatan yang
digunakan pada prinsipnya sama dengan alat rumah tangga biasa yang hanya saja
ukurannya lebih besar karena digunakan untuk memasak dalam jumlah atau porsi lebih
banyak. Peralatan masak untuk usaha rumah makan antara lain, kompor gas, kompor
minyak, rice cooker katering, aneka panic ukuran besar dan kecil, wajan besar dan kecil,
aneka pisau, gilingan bumbu, dan sebagainya. Peralatan tersebut wajib dimiliki, namun
untuk suatu usaha rumah makan pemula hendaknya pembelian alat disesuaikan dengan
kapasitas pesanan dulu. Jangan sampai modal awal yang ada menjadi membengkak hanya
untuk hanya untuk membeli peralatam saja . Peralatan Makan : Peralatan makan yang
wajib dimiliki adalah piring, sendok, garpu, aneka pemanas lauk, mangkuk, meja, kursi
dan sebagainya. Perlengkapan Penunjang Usaha lesehan Merupakan perlengkapan diluar
alat masak yang ada yang berfungsi untuk mempermudah pekerjaan pada usaha rumah
makan. Alat-alat tersebut antara lain lemari es untuk menyimpan bahan , lemari
penyimpan alat masak dan alat makan, dispenser dan sebagainya. c.Strategi pemasaran
Strategi Promosi dalam Membuka Usaha Lesehan 1.Dalam dunia usaha, kita harus pintarpintar menggaet pelanggan dan menjaga agar pelanggan tersebut tidak kabur ke tempat
lain.Dengan adanya promosi, masyarakat dapat mengenal produk yang ditawarkan.
Sehingga konsumen dapat tertarik membeli produk yang telah dibuat. Para wirausahawan
dapat mengambil alternatifnya yakni, dengan mengikuti bazaar, karena bazaar adalah

sarana promosi yang murah dan dapat dijadikan momen untuk mengambil keuntungan.
Setelah itu baru mempersiapkan brosur ataupun spanduk. Satu tips penting : Tunjukkan
perhatian dan penghargaan kepada teman/kerabat yang sudah membantu mempromosikan
usaha Anda sehingga Anda mendapat order berikutnya. Tidak perlu mahal, misalnya
berikan seloyang puding, makaroni panggan, atau setoples kue. Dengan perhatian/bonus
tersebut dia akan lebih senang membantu promosi Anda. 2.Pembuatan paket-paket
makanan yang murah dan meriah. d.Permasalahan yang Dihadapi
5. 5. Pemenuhan kebutuhan dan keinginan serta nilai kualitas jasa sangat ditentukan oleh
tingkat kepentingan maupun kepuasan pelanggan sebagai pemakainya. Pelayanan yang
kurang memuaskan akan menyebabkan berkurangnya konsumen atau bahkan hilang
karena konsumen berpindah ke jasa layanan lain. Hal ini merupakan tantangan besar bagi
perusahaan dalam membangun citra perusahaan yang tidak hanya mampu membuat dan
membangun tapi juga dapat memberikan pelayanan yang memuaskan.Usaha kuliner itu
sendiri memiliki tantangan untuk tetap mempertahankan usahanya antara lain bagaimana
menjaga kualitas pelayanan agar dapat bersaing dengan produk serupa dan juga produk
pengganti lainnya yang saat ini semakin banyak bermunculan. Dan juga menghadapi
permasalahan lesehan-lesehan baru yang banyak bermunculan disatu kawasan
mengakibatkan pelanggan bisa saja lebih tertarik dengan lesehan-lesehan tersebut. BAB
II Pemecahan Masalah a.Alternatif Pemecahan Masalah Menghadapi permasalahan
tersebut diatas maka perusahaan perlu mengetahui perilaku pelanggan dalam membeli,
menggunakan dan mengevaluasi jasa dalam rangka pemenuhan dan pemuasan kebutuhan.
Analisis mengenai tingkat kepuasan pelanggan ini nantinya dapat dijadikan sebagai dasar
untuk menentukan strategi dan program pemasaran yang relevan pada situasi dan kondisi
saat ini. Konsep strategi yang baik membutuhkan perumusan masalah yang berlandaskan
kepada wawasan yang lebih luas. Bila ditinjau dari sudut pandang perusahaan, salah satu
cara yang efektif dalam melakukan diferensiasi adalah melalui jasa atau pelayanan yang
diberikan. Hal ini membawa perubahan yang cukup mendasar dalam bisnis utama suatu
perusahaan. Sebagai contoh, semakin banyaknya bisnis utama lesehan bergeser dari
sekedar menyediakan segala macam makanan untuk dijual, menjadi usaha melayani dan
memuaskan rasa lapar pelanggan dengan disertai usaha menyediakan suasana yang
kondusif bagi pelanggan untuk menikmati hidangan. Bahkan tidak jarang pula dilesehan
disajikan pula hiburan musik. Manajemen pemasaran mengenal konsep bauran
pemasaran (Marketing Mix) sebagai variabel-variabel keputusan yang dapat dikendalikan
oleh manajemen untuk mencapai tujuan perusahaan. Di dalam konsep bauran pemasaran
(Marketing Mix) terdapat 7 variabel yaitu roduk (product), harga (price), promosi
(promotion) dan tempat (place), proses (process),personil (personil), dan fasilitas fisik
(physical facility). Analisis tingkat kepuasan pelanggan memberikan landasan yang baik
untuk memahami dan memanfaatkan lebih efektif lagi konsep dan metode-metode
pemasaran produk bagi strategi dan program pemasaran. Strategi dan program pemasaran
diperlukan untuk mengatasi permasalahan pemasaran yang kompleks melalui pendekatan
terhadap sistem nyata di dalam perusahaan. Untuk meningkatkan keuntungan, setiap
perusahaan bisnis harus berusaha melakukan perubahan terhadap efektivitas dan efisiensi
kegiatan usahanya. Prinsip utama dari bisnis adalah bagaimana meningkatkan profit,
meminimalkan biaya, serta membuat produk perusahaan menjadi unggul sehingga produk

perusaan dapat diterima pasar. Semakin kesini, tuntutan pelanggan terhadap kualitas
produk atau jasa yang dihasilkan perusahaan semakin
6. 6. tinggi dan beragam. Oleh karena itu kegiatan efisien dan efektifitas yang dilakukan
tidak hanya berupa perbaikan yang bersifat financial, tetapi lebih jauh mengembangkan
agar lebih unggul dari produk lain di dalam pasar. Salah satu faktor yang harus
diperhatikan dalam menjaga kualitas pelayanan yaitu dengan memberikan pelayanan
yang memuaskan, sesuai dengan atau melebihi harapan pelanggan. Sehingga dirasakan
sangat penting untuk mengetahui pelayanan yang diharapkan oleh pelanggan. Bisa
berkembang atau tidaknya usaha rumah makan sangat tergantung dari posisi letak lesehan
yang Anda miliki. Usahakan mencari tempat yang cukup ramai untuk memulai usaha ini.
Anda bisa mencoba usaha ini di daerah pertokoan, daerah perkantoran, daerah kampus
atau pusat perbelanjaan. Semakin ramai daerah di sekitar rumah makan Anda, semakin
besar peluang orang untuk berkunjung. Usahakan tidak membangun usaha ditempat yang
sepi atau jauh dari jalan umum agar dapat dilihat oleh khalayak ramai. harga seimbang
dengan rasa. Dua kunci sukses dari usaha lesehan adalah harga dan rasa. Saat makanan
yang Anda jual memiliki rasa yang nikmat dan khas dengan harga yang sesuai, pasti
rumah makan Anda akan ramai dikunjungi. Untuk harga, Anda juga harus
menyesuaikannya dengan lokasi dan jenis makanan yang Anda jual. Pada dasarnya Anda
bisa menerapkan harga jual setinggi 30-50% dari modal yang dikeluarkan. Tentu
didukung dengan rasa yang enak pula. Pelayanan. Selain harga dan rasa, hal lain yang
cukup penting adalah pelayanan. Pelayanan yang ramah dengan senyuman di bibir akan
menarik banyak pelanggan untuk kembali ke rumah makan Anda. Usahakan agar
pengunjung merasa nyaman di rumah makan Anda dan jangan biarkan mereka menunggu
sangat lama untuk menikmati hidangan yang dipesan. Penyajian yang menarik. Tampilan
merupakan modal awal untuk menciptakan selera makan. Dengan tampilan yang menarik
dari makanan yang Anda buat, pengunjung juga akan terpacu selera makannya. Setelah
selera makan bangkit, ditambah dengan rasa yang enak, rumah makan Anda akan cepat
terkenal. Akhirnya pelanggan rumah makan Anda akan semakin banyak. b.Strategi
Pengembangan Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengembangan usaha, sbb; 1.
Jeli melihat pasar Dalam hal ini, kebanyakan konsumen lebih memilih dan membeli
produk yang tengah tren meskipun dalam kualitas produknya nomor 2 daripada kualitas
produk nomor 1 tapi produknya ketinggalan jaman (dalam bidang garmen/usaha
pakaian). Seandainya dalam bidang makanan, konsumen lebih membeli produk yang
mempunyai kualitas, mutu, dan bergizi serta rasa yang enak. Sebelum memulai usaha,
sebaiknya anda melakukan survei terlebih dahulu tentang menu yang beredar di pasar.
Lalu, pilihlah menu yang belum banyak
7. 7. dijual di sana guna mengurangi tingkat persaingan. Namun, pilihlah yang sesuai
dengan target pasar / konsumen. 2. Menjalin komunikasi dengan orang lain Maksudnya
agar tidak ketinggalan informasi diperlukan mata-mata dalam menjalankan usaha,
tentunya mata-mata dalam ati positif yaitu orang yang bertugas mengumpulkan informasi
untuk mendukung kemajuan usahanya. Memperluas jaringan komunikasi sangatlah
penting selain mempermudah mendapatkan informasi juga dapat memperluas daerah
pemasaran. 3. Berani berinvestasi Sebagai pemula dalam usaha dengan dana/modal yang
terbatas, diharapkan untuk berani menjual asset sendiri yang dapat menghasilkan uang

untuk berinvestasi ataupun berusaha mengkredit uang dengan orang lain dengan syarat
harus adanya pertanggungjawaban untuk melunasinya. 4. Fokus dalam usahanya
Kelemahan dari para wirausahawan selama ini adalah tidak mampu mengelola
kesuksesan yang telah dicapai dengan melakukan tindakan yang tidak terkendali. Sebagai
contoh, beberapa pengusaha garmen tergiur keuntungan sesaat dari bisnis valas saat krisis
moneter 1998, akhirnya mereka mencoba berbisnis valas sedangkan bisnis garmennya
terbengkalai. Sementara bisnis valasnya merugi akibat ketiadaan pengalaman bisnis
financial, maka pengusaha tersebut gulung tikar. 5. promosi Dengan adanya promosi,
masyarakat dapat mengenal produk yang ditawarkan. Sehingga konsumen dapat tertarik
membeli produk yang telah dibuat. Para wirausahawan dapat mengambil alternatifnya
yakni, dengan mengikuti bazaar, karena bazaar adalah sarana promosi yang murah dan
dapat dijadikan momen untuk mengambil keuntungan. Setelah itu baru mempersiapkan
brosur ataupun spanduk. 6.pemasaran yang dilakukan para wirausahawan Dapat memilih
tempat yang strategis. Dan dalam hal memproduksi barang dan penamaan tempat (toko)
perlu adanya keunikan. Karena dengan keunikan suatu barang, maka kemungkinan
banyak konsumen yang mencari, dan semakin besar peluang untuk mendapatkan
keuntungan besar, dalam hal ini juga dapat memberikan nilai tambah didalam penjualan
produk atapun memberikan nilai diskon apabila pembelian banyak. 7.Pertimbangkan
untuk mengembangkan bisnis Yakni dengan jalan Waralabalisensi atau peluang bisnis
ataupun distribusi wholesale. 8.Mempunyai pemasok tetap yang dapat memasok semua
bahan baku produksinya setiap hari sangat dianjurkan guna kelancaran proses produksi.
8. 8. 9.Izin usaha Untuk kenyamanan usaha, anda perlu mengurus izin usaha di instansi
pemerintah atau pihak berwenang setempat. Mengurus izin ini perlu dilakukan untuk
menghindari masalah perizinan yang mungkin timbul dikemudian hari. c.Hal yang dapat
dipetik Banyak sekali hal yang dapat dipetik diantaranya adalah: 1. Jangan pernah takut
mencoba untuk menjadi seorang wirausahawan karena kita tidak akan pernah tahu jika
tidak pernah mencoba. 2. Konsisten dan kreatif pada satu bisnis hingga sukses. 3.
Beranilah membangun Indonesia yang lebih baik dengan menciptakan lapangan
pekerjaan, sehingga pengangguran dapat dikurangi. 4. Kemauan yang keras, perjuangan
yang tak kenal lelah, kesediaan menghadapi segala kemungkinan, dan selalu berpikir
positif adalah mutlak diperlukan untuk menjadi seorang wirausahawan. 5. Giat berusaha,
pantang menyerah, dan harus rajin bersyukur. BAB III Penutup a.Kesimpulan Usaha
kuliner kini menjadi salah satu peluang usaha yang cukup menjanjikan. Selain karena
semakin bertambahnya jumlah penduduk dari hari ke hari, perubahan ekonomi juga dapat
mempengaruhi semakin majunya usaha-usaha rumah makan. Persiapan awal yang perlu
diperhatikan untuk memulai usaha rumah makan diantaranya adalah menyiapkan modal,
tempat/lokasi yang strategis, mengetahui peluang pasar, perizinan usaha, serta promosi
yang tepat agar usaha rumah makan ini dapat terus berjalan dengan sukses. Selain itu,
keterampilan dasar seperti memasak, mengolah bahan-bahan, menyimpan bahan-bahan,
teknik berbelanja, serta info-info tempat berbelanja yang murah tapi berkualitas juga
meski kita pahami. Margin keuntungan yang dapat diraih dari usaha lesehan juga sangat
besar. Rata-rata keuntungan yang dapat diraih berkisar antara 30-50% dari omset
penjualan. Hal ini dapat terwujud karena usaha lesehan merupakan usaha jasa pengolahan
makanan dan penyajiannya. Otomatis keuntungan yang diraih bisa sangat besar. Perlu
diingat bahwa kegiatan wira usaha akan menunjang ekonomi keluarga / pemerintah, baik

industri dan perdagangan. Pertumbuhan industri yang diikuti kemajuan perdagangan akan
melahirkan kesempatan kerja baru. Lapangan kerja baru ini akan menampung tenaga
kerja baru,yang pada hakekatnya mengurangi pengangguran, mengatasi ketegangan
sosial, meningkatkan taraf hidup masyarakat, memajukan ekonomi bangsa dan negara,
pada akhirnya menentukan pula keberhasilan pembangunan nasional.
9. 9. Kesuksesan dalam usaha kuliner kembali pada diri Anda sendiri. Dengan penanganan
yang tepat dan ciri khas tersendiri, Anda akan meraih kesuksesan di dalam usaha ini.
Selamat menjadi usahawan sejati. b.Saran Jangan pernah takut mencoba. DAFTAR
PUSTAKA Intisari 7 Resep Kaya ala Orang China.Chivita Books.Yogyakarta.2010

Anda mungkin juga menyukai