Anda di halaman 1dari 1

BAB IV

KESIMPULAN
Tujuan utama dalam melaksanakan keselamatan dan kesehatan kerja adalah
untuk mencegah kecelakaan kerja dan penyakit yang ditimbulkan oleh pekerjaan.
Rumah Sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan
karakteristik tersendiri dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan
kesehatan, kemajuan teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat harus
tetap mampu meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau oleh
masyarakat agar terwujud derajat kesehatan setinggi-tingginya.
Selain dituntut mampu memberikan pelayanan dan pengobatan yang
bermutu, Rumah Sakit juga dituntut harus melaksanakan dan mengembangkan
program K3 di Rumah Sakit (K3RS). Salah satu peran penting K3 adalah
keselamatan dalam merawat pasien untuk menghindari terjadinya medical error
yang dapat berujung ke pada kejadian tidak diharapkan. Sehingga perlunya peran
serta pasien sendiri, perawat, dokter dan pengawasan kesehatan untuk melaporkan
kaejaian-kejadian medical error sehingga bisa di lakukan inverstigasi dan
perbaikan kedepannya sehingga tidak terjadi medical errror yang berujung kepada
kejadian tidak diharapkan.
Sehingga pengelolaan K3 di Rumah Sakit sangat penting dalam upaya
peningkatan lingkungan kerja Rumah Sakit agar aman, sehat, dan nyaman baik
bagi karyawan, pasien, pengunjung, ataupun masyarakat di sekitar RS.
Pengelolaan K3 di Rumah Sakit dapat berjalan dengan baik, bila pimpinan puncak
atau Direktur Rumah Sakit memiliki komitmen yang tinggi terhadap jalannya
pelaksanaan K3 di Rumah Sakit. Selain itu perlu juga pemahaman, kesadaran, dan
perhatian yang penuh dari semua pihak yang terlibat di Rumah Sakit, sehingga
tujuan penerapan K3 di Rumah Sakit bisa tercapai.

Anda mungkin juga menyukai