Anda di halaman 1dari 39

PEDOMAN PENGORGANISASIAN

UNIT RAWAT JALAN


RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AMANAH
PROBOLINGGO

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AMANAH


Jl.Dr.Saleh No 43 Tlp.(0335)423487 Fax (0335)423487
Email: klinikamanah@yahoo.co.id
PROBOLINGGO
2016

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AMANAH


Jl. Dr. Saleh No. 43 Telp.(0335) 423487 Fax. (0335) 421329 P robolinggo- Ja wa Timur
Email:klinikamanah@yahoo.co.idwebsite:rsbamanah.probolinggo.biz

SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DANA ANAK AMANAH
PROBOLINGGO
NOMOR: ....................
TENTANG
PEMBERLAKUAN
PEDOMAN PERORGANISASIAN UNIT RAWAT JALAN
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AMANAH PROBOLINGGO
Menimbang

: a. Bahwa

untuk

kelancaran

operasional

pelayanan di unit rawat jalan diperlukan


suatu

Struktur

Organisasi

yang

tepat

sehingga dapat berjalan sesuai fungsi dan


tugasnya masing-masing;
b. Bahwa untuk pelaksanaan seperti yang dimaksud
dalam butir a k o n s i d e r a n p e r l u m e n i m b a n g
dengan Keputusan Direktur.

Mengingat

: 1. Undang - undang No. 36 tahun 2009 tentang


kesehatan;
2. Undang-undang republic Indonesia nomor : 44 tahun
2009 tentang RS
3. keputusan

Mentri

Kesehatan

1333/Menkes/SK/XII/1999

tentang

Indonesia

nomor

standart

pelayan

rumah sakit
4. Undang-Undang Republik Indonesia nomor : 38 tahun
2014 tentang keperawatan
5. Permenkes nomor:290 tentang persetujuan tindak

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AMANAH


Jl. Dr. Saleh No. 43 Telp.(0335) 423487 Fax. (0335) 421329
P robolinggo- Ja wa Timur

Email:klinikamanah@yahoo.co.idwebsite:rsbamanah.pro
bolinggo.biz

6. Peraturan

Menteri

1045/Menkes/Per/XI/2006

Kesehatan
tentang

No.
Pedoman

Organisasi Rumah Sakit Dilingkungan Departemen


Kesehatan;
MEMUTUSKAN
Menetapkan

KESATU

: KEPUTUSAN DIREKTUR TENTANG


PEMBERLAKUAN PEDOMAN
PERORGANISASIAN UNIT RAWAT JALAN
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK AMANAH
PROBOLINGGO

KEDUA

: Pedoman perorganisasian unit rawat jalan di Rumah


Sakit Ibu dan Anak araan Probolinngi sebgaimana
terlampir dalam keputusan ini

KETIGA

: Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pedoman


perorganisasian unit rawat jalan di Rumah Sakit Ibu
dan Anak Amanah Probolinngo dilaksanakan oleh
Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Probolinggo

KEEMPAT

: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan,dan apabila di


kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya
DITETAPKAN DI
: PROBOLINGGO
PADA TANGGAL
:
---------------------------------------------------------DIREKTUR RSIA AMANAH
PROBOLINGGO

Dr. EVARIAN
DAFTAR ISI
Hal
SK Pemberlakuan Pedoman Perorganisasian Unit Rawat Jalan
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................... ii


BAB I PENDAHULUAN ................................................................

BAB II GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT .................................

BAB III VISI,MISI,FALSAFAH,NILAI DAN TUJUAN RS ................

BAB IV STRUKTUR ORGABISASI RUMAH SAKIT ........................

16

BAB V STRUKTUR ORGANISASI UNIT KERJA ...........................

18

BAB VI URAIAN JABATAN .......................................................... 19


BAB VII TATA HUBUNGAN KERJA .............................................

25

BAB VIII POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL....

26

BAB IX

KEGIATAN ORIENTASI .................................................

27

BAB X

PERTEMUAN ATAU RAPAT ............................................

32

BAB XI

PELAPORAN ...................................................................

34

1. Pelaporan Harian.............................................

34

2. Pelaporan Bulanan ...........................................

34

3. Pelaporan Tahunan ...........................................

34

KATA PENGANTAR
Kesehatan adalah hak asasi manusia dan sekaligus investasi untuk
keberhasilan pembangunan bangsa.
Tujuan diselenggarakannya pembangunan kesehatan adalah meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Keberhasilan pembangunan kesehatan
berperan penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia
Indonesia.
Untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan tersebut diperlukan tenaga
kesehatan yang profesional yang mempunyai kompetensi yang tinggi
,memngingat penyelenggaraan pembangunan kesehatan saat ini semakin
kompleks sejalan dengan komplesksitas perkembangan demokrasi, disentralisasi
dan globalisasi.
Dengan adanya Buku Pedoman Perorganisasian Unit Rawat Jalan RSIA
Amanah ini yang juga berpedoman pada organisasi induk RSIA Amanah
Probolinngo, maka dapat menggambarkan Pembagian Tugas,koordinasi
kewenangan, fungsi dan tanggung jawab sumber daya manusia yang ada di Unit
Rawat Jalan RSIA Amanah Probolinggo. Buku ini dapat direvisi sesuai kebutuhan
dengan tetap menjaga mutu.
Semoga tuhan Yang Maha Esa selalu melimpahkan rahmat dan hidayahnya
serta mmberikan petunjuk dan kekuatan bagi kita sekalian dalam melaksanakan
pelayanan kesehatan terutama di RSIA Amanah Probolinggo

Probolinggo, Januari 2016

BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Perkembangan pelayanan kesehatan selalu bergerak dinamis mengikuti
perkembangan teknologi. Ukuran kemajuan suatu negara sebagai salah satu para
meternya adalah derajat kesehatan rakyatnya dengan kata lain adalah pelayanan
kesehatan rakyatnya dengan kata lain adalah pelayanan kesehatannya.
Menurut WHO rumah Sakit adalah bagian intregal dari suatu organisasi
social dan kesehatan dengan fungsi menyediakan kesehatan paripurna
(komprehensif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan pencegahan penyakit
(preventifz) kepada masyarakat. Rumah sakit juga merupakan pusat pelatihan bagi
tenaga kesehatan dan pusat penelitian medik. Berdasarkan undang-undang nomer
44 tahun 2009 tentang RS, yang dimaksudkan dengan rumah sakit adalah institusi
pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan kesehatan perorangan secara
paripurna menyediakan pelayanan rawat inap,rawat jalan dan gawat darurat.
Pelayanan keperawatan merupakan bagian dari pelayanan kesehatan di
rumah sakit, apabila pelayanan keperawatanya bermutu maka pelayanan
kesehatan rumah sakit tersebut juga bermutu karena mayoritas pemberian
pelayanan di rumah sakit diberikan oleh tenaga perawat.Pelayanan keperawatan
adalah pelayanan yang bersifat humanistik dan unik oleh sebab itu diperlukan
kiat-kiat khusus dari perawat dalam rangka pemenuhan kebutuhan.Perawat dalam
memberikan bantuan umumnya bersifat jasa,penawaran jasa di rumah sakit sangat
padat karya apabila kualitas dan jumlah perawat kurangakan mempengaruhi
kualitas jasa yang diberikanya yang akan mempengaruhi kualitas pelayanan yang
diberikan rumah sakit.

BAB II
GAMBARAN UMUM RS BERSALIN AMANAH PROBOLINGGO
A. KEADAAN UMUM
1) LOKASI
a) Terletak di pusat kota Jl. Dr. Saleh No.43 Kel.Sukabumi Kecamatan
Mayangan Kota Probolinggo.
b) Disekitarnya terdapat beberapa Rumah Sakit, sebagai berikut :

No.

NamaRumah
Sakit

1.

RSUD Dr.M.Saleh

2.

RS Darma Husada

3.

RSAB Siti Aisah

Kepemilikan

Jml TT

Pemkot
222
Probolinggo
Dr.Kuddah
84
Yayasan
60
Muhammaddiah

c) Rumah Sakit Ibu dan Anak


penduduk

Jarak
dari RS

Keterangan

0,5 km

Kec.Mayangan

1 km

Kec.Mayangan

2 km

Kec.Mayangan

Amanah tidak terletak di daerah padat

2) KEADAAN SEKITARNYA
a)
b)
c)
d)
e)
f)
g)
h)

Tidak berada di daerah pegunungan, rawa, sungai, danau, dll.


Tidak berada di daerah rawan banjir.
Tidak berada di daerah perindustriaan / pabrik.
Yang berdekatan dengan RSB Amanah adalah pemukiman penduduk, dan
pemakaman umum.
Tidak ada limbah asap atau cairan berbahaya lainnya.
Bukan di daerah perkampungan darurat yang padat penduduk.
Keadaan penduduk sekitarnya bersih baik sanitasi maupun kesehatan
lingkungan.

3) PERHUBUNGAN
a)
b)
c)
d)

Keadaan jalan menuju RSIA Amanah baik dan beraspal.


Dapat dilalui dengan jalan darat.
Memiliki sambungan telepon
Memiliki kendaraan yang berfungsi sebagai ambulan.

4) BANGUNAN
a. Kapasitas RSIA Amanah terdiri dari 31 TT

b. Dari jumlah tersebut direncanakan masing-masing sebagai berikut:


Kelas VVIP
: 2 kamar
=
2 Tempat tidur
Kelas VIP
: 3 kamar
=
3 Tempat tidur
Kelas Utama
: 5 kamar
=
5 Tempat tidur
Kelas IA
: 1 kamar
=
2 Tempat tidur
Kelas I
: 4 kamar
=
8 Tempat tidur
Kelas II
: 2 kamar
=
5 Tempat tidur
Kelas III
: 1 kamar
=
6 Tempat tidur
Luas lantai diperhitungkan untuk 1 TT dikamar pasien = 25 M2
c. Bangunan bentuk permanen.
d. Gambar bestek termasuk gambar situasi Rumah Sakit Ibu dan Anak
Amanah Kota Probolinggo dapat dilihat pada lampiran.
5) PENYEDIAAN AIR MINUM
a) Penyediaan sumber air untuk Rumah Sakit Amanah diperoleh dari
sumber PDAM dan Air Bawah Tanah (ABT).
b) Penggunaan air lebih banyak pada sumber ABT yang dimasukkan ke
tandon melalui pompa air.
c) Tidak ada pengaruh penyediaan air baik pada musim hujan atau kemarau.
d) Pemeriksaan kwalitas air secara biologis dan kimia dilakukan oleh
Konsultan khusus yang bergerak dibidang UKL-UPL.
6) PENYEDIAAN LISTRIK
a)
b)
c)
d)
e)

Penyediaan listrik sumbernya dar PLN.


Daya yang tersedia = 33000 VA
Voltase 220 Volt.
Tegangan baik dan stabil.
Penyediaan listrik 24 jam.
Apabila dalam keadaan darurat terjadi pemadaman dari PLN, disediakan
generator (genset) 10KVA dan disambungkan ke semua bagian ruangan.

7) PENYEDIAAN GAS
a) RSIA Amanah tidak tersambung dengan saluran gas kota.
b) Penyediaan gas berupa LPG yang hanya dipakai dibagian dapur.
c) Persediaan rutin dan kontinu.
8) PEMBUANGAN LIMBAH DAN KOTORAN
a) Pembuangan kotoran dengan sistem Septik Tank dan peresapan.
b) Kesadaran sanitasi sangat baik.
c) Untuk limbah yang berasal dari darah dilakukan water Treatmen melalui
klorinasi baru dialirkan ke pembuangan.
d) Saluran limbah curahan hujan terencana dengan baik, dialirkan semua ke
sungai kecil / got.

9) PEMBUANGAN SAMPAH BASAH / KERING


a) Setiap hari sampah domestic telah dipisahkan menjadi sampah organik,
non organik dan sampah medis
b) Sampah Non medis (organik dan non organik) dibuang ke TPS dengan
menggunakan gerobak sampah yang dikelola oleh Dinas Kebersihan Kota
melalui petugas khusus dari RT setempat.
c) Untuk sampah medis
dengan pengelolaan khusus menggunakan
Incenerator
milik sendiri dan dikerjakan sesuai standar prosedur Incenerator.
10) KETENAGAAN
a) Daftar susunan tenaga di Rumah Sakit Amanah terlampir.
b) Terdapat tenaga dokter spesialis Kandungan, Spesialis Anak, dan Spesialis
Anestesi serta dokter umum.
c) Terdapat tenaga Bidan,perawat dan pendidikan.
d) Terdapat tenaga non medis dan keahlian
e) Pembagian jam kerja terdapat pada lampiran.
11) ADMINISTRASI / KEUANGAN / STRUKTUR ORGANISASI
a)
b)
c)
d)
e)

Struktur Rumah Sakit Amanah Kota Probolinggo terdapat pada lampiran.


Sebagai penanggung jawab RS ini adalah pemilik langsung
Sumber Pembiayaan dan modal awal berasal dari pemilik / pribadi.
Kontinuitas sumber pembiayaan operasional nantinya terjamin.
Sumber bahan farmasi dan bahan habis pakai diperoleh dengan kerjasama
melalui rekanan perusahan besar farmasi.
f) Tarif perawatan dan fasilitas lampiran.

ANALISA RUMAH SAKIT


Nama

Alamat

RSIA Amanah
Jl.Dr..Saleh No.43
Probolinggo

Tgl.Pemeriksaan
Anggota Tim

: ........................
: 1.
2.

AREA PELAYANAN
1) Jumlah Penduduk yang Dilayani

: 250.000 jiwa

2) Rumah Sakit lain yang ada


:
i. RS.Darma Husada
ii. RSAB Siti Aisyah
iii. RSUD Dr.M.Saleh

3) Jumlah Puskesmas yang ada


: 6 (enam) Puskesmas
i. Pusksmas Sukabumi
ii. Puskesmas Jati
iii. Puskesmas Kanigaran
iv. Puskesmas Wonoasih
v. Puskesmas Ketapang
vi. Puskesmas Kedupok
4) Tempat Asal Penderita yang Dilayani
:
i. dari dalam kota 60 %
ii. Dari luar kota 40 %
5) Rujukan Penderita selanjutnya

: Surabaya dan Malang

6) Gambaran Penduduk Daerah Probolinggo


- Pendidikan
: Perguruan Tinggi
:
SLTA / SMA
:
SLTP
:
SD
:
TK
:
- Pendapatan / Income Perkapita
1.000.000,- Pekerjaan
-Pegawai Negeri
:
-Nelayan
:
-Pedagang
:
-Petani
:
-Buruh Tani
:
-Belum Bekerja
:
-Lain-lain
:
7) Sarana Kendaraan

:
0,69%
22,06 %
17,41 %
48,97 %
0,87 %
: Rp.
:
14,46 %
1,93%
5,80 %
4,47 %
10,44 %
17,82 %
45,08 %

:
a) Sepeda Motor 4 unit
b) Ambulan 1 unit

II. DATA-DATA PRODUKSI


-

Jumlah Tempat Tidur


Jumlah Tempat Tidur Terpakai

III. SARANA RUMAH SAKIT


1. Sarana air
2. Tempat penampungan saniter
3. Water Treatmen

: PDAM / Sumur ABT


: ada
: ada

: 31 TT
: 31 TT

4.
5.
6.
7.
8.
9.

Sarana Listrik
Genset
Dapur
Laundry
Pembuangan Sampah
Sarana Medis Teknik
a) Bagian Steril
b) Bagian Tindakan
c) Laboratorium
d) Instalasi Kamar obat
e) VK / Ruang Bersalin
f) Ruang Pre Operasi
g) Kamar Operasi
h) Kamar Recovey
i) Ruang Resusitasi Bayi
j) Lift :

: ada (PLN 33000 VA)


: ada
: ada
: ada
: ada
:
: ada
: ada
: ada (masih kerjasama)
: ada
: ada
: ada
: ada
: ada
: ada
ada

IV. DATA GEDUNG


1. Didirikan:Tahun 2007
2. Keterangan Umum : Ijin Perpanjangan Operasional 5 tahun

BAB III
FALSAFAH, VISI, MISI, MOTTO, NILAI DAN TUJUAN RUMAH SAKIT
IBU DAN ANAK AMANAH PROBOLINGGO.
I

FALSAFAH
Sejalan dengan perubahan kondisi sosial ekonomi masyarakat Probolinggo

dan sekitarnya, diharapkan dengan adanya Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanah, akan
memberikan solusi yang positif bagi perkembangan pelayanan kesehatan khususnya
bidang kebidanan dan kandungan secara non stop 24 jam agar dapat pula memenuhi
tuntutan yang meningkat akan pelayanan darurat.
Upaya peningkatan pelayanan kesehatan di Rumah sakit yang cepat, bermutu,
dan terjangkau dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi -tingginya, merupakan salah satu pelayanan yang akan diwujudkan,
disamping tugas dan fungsinya sebagai rumah sakit rujukan bagi kasus-kasus
Kebidanan ?penyakit Kandungan untuk wilayah Probolinggo.
Perencanaan Strategi adalah jawaban konkrit terhadap perubahan lingkungan
dan tuntutan masyarakat dengan melakukan kegiatan nyata secara sistematis dan
bertahap pada seluruh kegiatan pelayanan dan program di rumah sakit, dengan pola
manajemen partisipatif yang berorientasi pada hasil yang dirumuskan secara kolektif
dan disosialisasikan untuk diimplementasikan guna pencapaian visi dan misi rumah
sakit.
Perencanaan Strategi di Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanah Probolinggo
mengacu pada kebijakan dan program kerja, serta goal yang ingin dicapai tahun 2009
sampai tahun 2014.
Rencana Strategi harus seiring sejalan dengan pelaksanaan program tahunan,
hal tersebut untuk melihat berhasil tidaknya suatu program yang telah direncanakan
dan dijabarkan dalam rencana lima tahunan.

II VISI & MISI


Visi adalah cara pandang jauh ke depan kemana arah pelayanan harus dibawa
agar dapat eksis, antisipatif dan inovatif. Visi adalah suatu gambaran yang
menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh RSIA Amanah.
VISI RSIA Amanah Probolinggo adalah :
Menjadikan RSIA Amanah Probolinggo sebagai pusat layanan rujukan unggulan
yang BERPENAMPILAN, BERPROFESI dan BERETIK
Makna dan penjabatan VISI di RSIA Amanah Probolinggo dijabarkan sebagai
berikut :
1. PELAYANAN MEDIK
VISI
BERPENAMPILAN
a. Petugas dibidang pelayanan medis senantiasa bersikap ramah, tegas
berwibawa tapi menjaga kesopanan
b. Petugas pelayanan medis RSIA Amanah Probolinggo senantiasa menjaga
kerapian, murah senyum dan menarik sesuai dengan kondisi / keadaan
yang diperlukan.
c. Pelayanan medis di RSIA Amanah Probolinggo harus dapat mencerminkan
kesiapan membantu dan senantiasa dapat diandalkan untuk mengatasi
masalah kesehatan yang ada.
d. Persiapan

peralatan

bidang

pelayanan

medis

dijaga

kebersihan

kelengkapan dan harus digunakan bila mana diperlukan (sewaktu-waktu).


BERPROFESI
a. Petugas bidang pelayanan senantiasa meningkatkan kemampuan dan
ketrampilan berlandaskan pada profesi.
b. Di dalam melayani tidak membedakan suku, agama, bangsa, golongan dan
harta.
c. Petugas pelayanan selalu tanggap terhadap keluhan pasien baik yang
terucap maupun yang tampak dari sikap dan menjaga hubungan yang baik
antar profesi.

BERETIK
a. Petugas pelayanan di RSIA Amanah Probolinggo senantiasa menunjang
martabat diri dan bidang pelayanan & mentaati kode etik kedokteran.
b. Dalam menjalankan tugas-tugasnya ikut memantau, menjaga penggunaan
fasilitas pelayanan penunjang medis supaya efektif dan efisien sehingga
tidak merugikan pelanggan.
c. Bidang pelayanan medis senantiasa menghormati nilai budaya, adat
istiadat dan kelangsungan hidup beragama dari pelanggan serta melakukan
evaluasi dan kondisi terhadap bidang tugasnya.
d. Di dalam berkoordinasi dengan lain untuk pemenuhan kebutuhan
pelayanan dan penunjang medis harus menjaga kerjasama dan sehingga
bertenggang rasa.
e. Pelayanan medis di RSIA Amanah Probolinggo selalu berpandangan
holistik serta merahasiakan hal-hal yang dipercayakan.

2. KEPERAWATAN
VISI
BERPENAMPILAN
a. Perawat harus berpenampilan menarik, tatarias tidak mencolok dan
berpakaian seragam dinas sesuai yang telah ditentukan, lengkap atribut dan
asesoris seperlunya.
b. Perawat harus memiliki kecakapan intelektual dalam mengambil
keputusan dan berpikir secara kritis di dalam memecahkan persoalanpersoalan
c. Perawat harus memiliki ketrampilan dalam hal hubungan antar manusia
sehingga dapat mempermudah mengadakan hubungan baik dengan
individu, keluarga dan masyarakat.
d. Perawat harus memiliki ketrampilan dalam teknik-teknik keperawatan
sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik dan profesional.
e. Perawat harus menjaga wibawa profesi keperawatan dalam setiap tindakan
dan perilaku diantaranya :

- Murah senyum
- Sopan santun
- Tegas dan disiplin dalam setiap hal
f. Dalam menghadapi pasien selalu menawarkan jasa Apa yang bisa saya
bantu
BERPROFESI
a. Perawat harus selalu berusaha meningkatkan kemampuan profesional
secara mandiri atau bersama-sama, yang bermanfaat bagi perkembangan
profesi keperawatan.
b. Perawat senantiasa memelihara mutu pelayanan Asuhan Keperawatan,
sesuai standar Asuhan Keperawatan dalam memberikan pelayanan
keperawatan.
c. Perawat tidak akan mempergunakan ilmu pengetahuan dan ketrampilan
praktek keperawatan untuk tujuan yang bertentangan dengan norma
kemanusiaan.
d. Perawat dalam menunaikan tugasnya senantiasa berusaha dengan
kesadaran, agar tidak terpengaruh oleh pertimbangan unsur kebangsaan,
kesukuan, keagamaan/kepercayaan, unsur jenis kelamin dan aliran politik
serta kedudukan sosial.
e. Perawat senantiasa mengutamakan perlindungan dan keselamatan pasien
dalam melaksanakan pelayanan Asuhan Keperawatan serta pasien dalam
mempertimbangkan kemampuan jika menerima atau mengalih tugaskan
tanggung jawab yang ada hubungannya dengan Asuhan Keperawatan.
BERETIK
a. Perawat dalam melaksanakan pengabdiannya senantiasa berpedoman
kepada tanggung jawab dan kode etik keperawatan yang pangkal tolaknya
bersumber dari adanya kebutuhan akan Asuhan Keperawatan untuk
pasien/klien.
b. Perawat dalam melaksanakan pengabdiannya senantiasa memelihara
suasana lingkungan serta menghormati nilai, budaya, adat istiadat dan
kelangsungan hidup beragama dari klien / pasien.

c. Perawat dalam melaksanakan pengabdiannya terhadap individu keluarga


kelompok dan masyarakat senantiasa dilandasi dengan rasa keluarga,
kelompok dan masyarakat senantiasa dilandasi dengan rasa tulus ikhlas
sesuai dengan martabat dan tradisi luhur keperawatan.
d. Perawat

dalam

melaksanakan

pengabdiannya

senantiasa

menjalin

hubungan kerjasama yang baik dengan individu,keluarga, kelompok dan


masyarakat

dalam

mengambil

prakarsa

dan

mengadakan

upaya

kesejahteraan umum, sebagai bagian dari tujuan kewajibannya demi


kepentingan masyarakat.
e. Perawat wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya sehubungan
dengan tugas yang dipercayakan kepadanya kecuali untuk kepentingan
pengadilan.
f. Selalu mengutamakan sopan santun, baik cakap dan tindakan.
3. ADMINISTRASI, KEUANGAN & MANAJEMEN
VISI :
BERPENAMPILAN
a. Proses sistem administrasi keuangan dan manajemen hendaknya
mempunyai ciri dan penampilan fisik yang tertib, cepat, teratur,
transparansi.
b. Penyelenggaraan Sistem kearsipan yang tertib dan teratur sehingga mampu
menampilkan sistem kearsipan sebagai sumber informasi.
c. Penataan dokumen yang rapi, teratur dan memudahkan pencarian kembali
dokumen yang dibutuhkan.
BERPROFESI

Sebagai

tanggung

jawab

Profesi

dalam

penyelenggaraan

proses

ketatausahaan hendaknya accountable dan profesional dimana proses


ketatausahaan tetap didasari profesionalisme yang tinggal sehingga
memperoleh hasil yang berdaya guna, dengan memperhatikan : Produk
surat sesuai dengan ilmu administrasi surat menyurat. Menjaga
kerahasiaan dan etika ketatausahaan.
Proses pembuatan surat memiliki standar baku

Hasil kerja sesuai dengan tuntutan yang terus berkembang.


BERETIK
Adalah merupakan tanggung jawab moral dan sosial dalam pelaksanaan
proses ketatausahaan baik internal maupun eksternal. Dalam penyelenggaraan
proses ketatausahaan hendaknya dilakukan dengan :

Menjunjung tinggi nilai etika kerja

Pelayanan

hendaknya

dapat

diciptakan

sebagai

pelayanan

yang

berkesinambungan dan dilakukan secara effektif dan efisien.

Selalu menjunjung & mentaati kode etik rumah sakit.

MISI
MISI adalah sesuatu yang harus dilaksanakan agar tujuan organisai
dapat terlaksana dan berhasil dengan baik. Misi merupakan penjabaran dan
impelementasi dari visi yang telah ditetapkan lebih dahulu.
Misi RS Bersalin Amanah Probolinggo adalah :
1. Mewujudkan pelayanan kesehatan di Rumah sakit yan cepat, bermutu dan
terjangkau oleh masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya.
2. Mewujudkan kemandirian rumah sakit dengan prinsip otonomi dalam
pengelolaan & pelaksanaan
3. Mewujudkan Sumber Daya Masyarakat yang profesional
4. Mewujudkan Terselenggaranya Pendidikan, pelatihan, dan peningkatan
ilmu dan profesi di rumah sakit.
5. Berpenampilan modern, berkualitas, dan profesional
6. Memberikan Kemudahan Pola Pelayanan
7. Mewujudkan

pelayan

unggulan untuk

kepuasan pelanggan

berdampak pada peningkatan pendapatan & kesejahteraan karyawan


8. Variasi jenis pelayanan khusus kebidanan dan kandungan
9. Mewujudkan suasana yang kondusif dan akomodatif
10. Layanan Pribadi yang fleksibilitas, penanganan permintaan khusus

serta

11. Kenyaman,

kebersihan

lingkungan

perawatan,

kemudahan

akses

kendaraan / fasiitas umum, serta ketersediaan informasi dan fasilitas


penunjang lainnya.
Penjabaran Misi di RS Bersalin Amanah Probolinggo sebagai berikut :
1. Mewujudkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit yang cepat, bermutu
dan terjangkau oleh Masyarakat dalam rangka meningkatkan derajad
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya maksudnya adalah Dalam
rangka pelaksanaan pelayanan yang prima dan paripurna sehingga
diharapkan

dapat

melayani

masyarakat

seluas-luasnya

dengan

mempertimbangkan sosial ekonomi.


2. Mewujudkan Kemandirian Rumah Sakit
Dengan demikian rumah sakit dapat menggali dan memanfaatkan potensi
yang ada sebagai sumber pendapatan rumah sakit untuk mewujudkan
subsidi silang di rumah sakit.
3. Mewujudkan Sumber Daya Masyarakat yang Profesional
Untuk melaksanakan pelayanan yang prima dan paripurna dibutuhkan
Sumber Daya Manusia yang Profesional, baik dibidang administrasi,
keperawatan maupun medis baik yang inti maupun penunjangnya.
4. Mewujudkan terselenggaranya Pendidikan dan Pelatihan
Dalam

mengantisipasi

perkembangan

zaman

perkembangan

ilmu

Pengetahuan maka perlu adanya pendidikan dan pelatihan bagi tenaga


medis, paramedis, administrasi.
III MOTTO
Motto RSIA Amanah Probolinggo adalah Kepuasan Anda Jaminan
Pelayanan Kami.
IV VALUE / NILAI meliputi:
1. Komitmen
2. Kebersamaan
3. Keterbukaan
4. Kejujuran
5. Kepedulian

Penjabaran dari Nilai Value


1. Pelayanan yang berpenampilan, beretik dan professional
2. Bekerja dalam kebersamaan dan keramahtamahan
3. Kesehatan dan kepuasan pelanggan
4. Senantiasa mau dan mampu melakukan perubahan/inovasi sesuai tantangan
5. Loyalitas dan komitmen baik vertical maupun horizontal dari semua unsur
pelayanan
6. Transparansi keuangan dan kebijakan manajemen

V TUJUAN
Tujuan Umum :
Meningkatan pelayanan kesehatan rumah sakit yang optimal, tertib dan
nyaman dengan selalu memperhatikan mutu dan kinerja standar yang berkwalitas
serta menjunjung tinggi nilai sosial, profesi dan etik.
Tujuan Khusus :
1.

Peningkatan kwalitas pelayanan disemua bidang dengan meningkatkan


efektifitas dan efisiensi pelayanan rumah sakit baik rawat jalan, rawat inap
maupun pelayanan penunjang medik dan nonmedik,

2.

Terwujudnya Rumah Sakit Bersalin yang profesional dan modern.

3.

Meningkatnya

profesionalisme

SDM

baik

medis,

paramedis

dan

administrasi, sehingga tercipta budaya mutu dan keselamatan pasien/patient


safety di rumah sakit.
4.

Meningkatnya Sistem Informasi Manajemen (SIM) Rumah Sakit untuk


mendukung pelayanan prima.

5.

Meningkatnya kemampuan manajerial rumah sakit disetiap tingkat.

6.

Terlaksananya pusat pelayanan Kegawat daruratan

7.

Meningkatnya fungsi rujukan rumah sakit.

8.

Meningkatnya fungsi rumah sakit sayang Ibu dan rumah sakit sayang bayi.

9.

Meningkatnya sistem pendidikan dan pelatihan.

10. Meningkatkan kepuasan pelanggan.


11. Meningkatkan partisipasi & kesejahteraan karyawan
12. Penataan dan pengembangan pelayanan khusus
13. Peningkatan pelayanan umum yang tertata yaitu tempat pelayanan parkir
apotik, ambulance, dan tempat pembayaran.
14. Meningkatkan kerja sama dengan pihak ketiga, sehingga program jejaring
terwujud.

BAB IV
STRUTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT BERSALIN AMANAH
PROBOLINGGO

lampiran 1 Keputusan Pemilik PT.Amanah


Nomor 017/PT-AMN/SK/IV/2012
Tanggal : 18 April 2012

STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT BERSALIN AMANAH


DIREKTUR

PENGAWAS
INTERNAL

KOMITE MEDIS

KA BENDAHARA
DAN KEUANGAN

KA PELAYANAN
MEDIS

PENUNJANG
MEDIS

RAWAT JALAN
OBS - GYN

FARMASI

R. BERSALIN

STERILISASI

RAWAT INAP

UNIT
PENUNJANG
NON MEDIS
DAPUR
LAUNDRY

REKAM MEDIS

K3

KAMAR OK
RAWAT BAYI

LABORATORIU
M

KA
KEPERAWATAN

HUMAS DAN
PEMASARAN

Ka. TIM JAGA


PELAKSANA

UKL

UGD
AMBULANCE

KA.TATA USAHA
KEPEGAWAIAN
DAN DIKLAT

Di tetapkan di : Probolinggo
Pemilik PT. Amanah

PEMELIHARA
AN
Dr. Aminuddin, SpOG., MMKes

Ka .Tim Jaga
1. Yani Trias AmdKeb
2. Elok W AmdKep
3. Dian Rahmawati
AmdKep
4. Intan Chrisna
AmdKep

STRUKTUR ORGANISASI
BIDANG PELAYANAN MEDIK DAN KEPERAWATAN
RS BERSALIN AMANAH PROBOLINGGO

DIREKTUR

...........................................................
.....................

KA. KOMITE
.KEPERAWATAN
....................................................................................................................................................................
ALIF LITA AmdKep

KA YANMED

...................................................................................................................................................................
KAMAR
KAMAR OK
UGD
RANAP
RAWAT BAYI
BERSALIN
Aditya
AmdKep
Madusari
Yuliasari.Am
OBS-GYN
Yunita AmdKep
Charisma Indra
AmdKep
dKeb
Intan AmdKeb

RAWAT JALAN

Kepala tim Jaga

Pelaksana

BAB V
STRUKTUR ORGANISASI RAWAT JALAN

1. STRUKTUR ORGANISASI RAWAT JALAN

BAB VI
URAIAN JABATAN
URAIAN TUGAS PENGANGGUNG JAWAB UNIT RAWAT JALAN
A. Identitas Penanggung Jawab Unit Rawat Jalan
Nama Jabatan

: Penanggung Jawab Unit Rawat Jalan

Pengertian

: Seorang tenaga perawat/bidan yang diberi tanggung jawab dan


wewenang memimpin kegiatan pelayanan keperawatan di
Unit Rawat Jalan oleh pejabat yang berwenang/pemimpin
rumah sakit

Hasil Kerja

1. Laporan program kerja fungsi perencanaan


2. Laporan program kerja fungsi pergerakan dan pelaksanaan
Uraian Tugas

1. Menyusun rencana kebutuhan sarana/prasarana dan tenaga untuk pelayanan


Ruang Bersalin
2. Melaksanakan pemantauan terhadap kegiatan dan penggunaan fasilitas untuk
pelayanan Ruang Bersalin
3. Melaksnakan evaluasi dan penyusunan laporan pelayanan Ruang Bersalin
4. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala keperawatan.
Wewenang

1. Memimpin, mengarahkan, mengawasi, menilai, membina bidan dalam rangka


melaksanakan tugas
2. Menetapkan dan mengatur pembagian tugas keperawatan yang berada di
lingkup Rawat Jalan
3. Merencanakan seluruh kebutuhan pelayanan

Rawat Jalan

untuk

melaksanakan tugas
4. Melakukan pembinaan seluruh tenaga keperawatan

Rawat Jalan untuk

mengembangkan profesi sumber daya manusia.


5. Memberi masukan tentang pelaksanaan kinerja yang ada di Rawat Jalan

Hubungan Kerja
Atas

1.

Direktur Rumah Sakit

2. Pelayanan Medik
3. Penunjang medik
4. Penunjang non medik
5. Komite mutu
6. Komite medik
7. Komite keperawatan
Bawah

Tanggung Jawab

8. Tata Usaha Kepegawaian & Diklat


Pelaksana
:

1.

Terpenuhinya prosedur pelayanan


Rawat jalan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanah Probolinggo.

2.

Tercapainya suasana kerja yang


harmonis dilingkungan rumah sakit

3.

Tegaknya disiplin meningkatnya


kinerja Rawat Jalan di rumah sakit

4.

Meningkatkan

pengetahuan

keterampilan dan perilaku SDM di Rawat Jalan

Menegetahui

Penanggung Jawab unit Rawat jalan

Direktur RSIA Amanah

Dr.Hj.Evariani M.kes

Lisa Rohmaniya,Amd.keb

URAIAN TUGAS
PERAWAT/ BIDAN PELAKSANA
Nama Jabatan

: Perawat/Bidan Pelaksana

Pengertian

: Seorang tenaga keperawatan/ kebidanan yang diberi tanggung


jawab dan wewenang untuk melaksanakan pelayanan/asuhan
keperawatan

Hasil Kerja

1. Absensi dinas pagi, sore, malam


2. Laporan kegiatan pelayanan keperawatan
3. Dokumentasi asuhan keperawatan
Fungsi & Uraian Tugas

1. Menyiapkan fasilitas dan lingkungan ruangan untuk kelancaran pelayanan serta


memudahkan pasien dalam menerima pelayanan dengan cara:
a. Mengawasi kebersihan lingkungan
b. Mengatur tata ruang agar memudahkan dan memperlancar pelayanan yang
diberikan dalam memberikan pelayanan
2. Mengkaji kebutuhan pasien dengan cara
a. Mengamati keadaan pasien (tanda vital, kesadaran, keadaan mental dan
keluhan utama)
b. Melaksaakan anamnesa sesuai batas kemampuan dan kewenangannya meliputi
-

Alasan kunjungan ke RS

Saat dirasakan timbulnya keluhan

Riwayat keluhan

Upaya yang telah dilakukan

c. Menyiapkan bahan pemeriksaan laboratorium sesuai kebutuhan


3. Melakukan tindakan darurat sesuai kebutuhan pasien, khususnya pada kasus
darurat (panas tinggi, kolaps, perdarahan, keracunan, henti nafas, henti jantung)

4. Membantu pasien selama pemeriksaan dokter antara lain :


a. Memberikan penjelasan kepada pasien tentang tindakan pemeriksaan yang
dilakukan.
b. Menyiapkan pasien untuk tindakan pemeriksaan dengan cara :
-

Mengatur posisi pasien

Menciptakan rasa aman dan nyaman selama tindakan berlangsung

5. Melaksanakan tindakan pengobatan sesuai program pengobatan yang telah


ditentukan oleh dokter
6. Memberi penyuluhan kesehatan secara perorangan/kelompok sesuai kebutuhan
dengan cara :
a. Memberikan penjelasan kepada pasien dan keluargnya secara perorangan
tentang hasil pemeriksaan, diagnosa, pengobatan yang diberikan, tindka lanjut
perawatan dan pengobatan di rumah sebatas kewenangan dan kemampuannya.
b. Memberikan penyuluhan kesehatan kepada pengunjung secara kelompok pada
saat menunggu untuk memperoleh pelayanan kesehatan, bila memungkinkan.
7. Merujuk pasien kepada anggota tim kesehatan lain sesuai dengan kebutuhan untuk
pemeriksaan diagnostic, tindakan pengobatan dan perawatan lanjutan.
8. Melaksanakan system pencatatan dan pelaporan sesuai kebutuha yang berlaku di
ruangan dengan cara :
a. Mencatat asuhan keperawatan yang diberikan, reaksi dan keadaan pasien
b. Memelihara buku register dan kartu berobat pasien
c. Berperan serta dalam pembuatan laporan harian dan bulanan mengenai
pelaksanaan asuhan keperawatan dan kegiatan lain di ruang
9. Memelihara peralatan medis keperawatan dengan cara:
a. Membersihkan dan menyiapkan alat-alat yang telah digunakan
b. Menyiapkan alat secara lengkap dalam keadaan yang siap pakai.
10. Bekerja secara kooperatif dengan tim kesehatan dalam menciptakan dan
memelihara hubungan kerja yang baik antara anggota tim.
11. Menyarankan kunjungan ulang, terutama pasien yang pertama kali berkunjung
sesuai program pengobatan
12. Melaporkan

adanya

temuan

penyakit

infeksi

dokter/atasannya sesuai program pengobatan


13. Melaksanakan tugas secara bergilir apabila dibutuhkan

atau

menular

kepada

14. Mengikuti pertemuan berkala yang diadakan oleh penanggung jawab perawat unit
rawat jalan
15. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dibidang perawatan, melalui
pertemuan-pertemuan ilmiah
16. Melaksanakan serah terima pencatatan dan pelaporan asuah keperawatan yang
tepat dan benar sesuai standar asuhan keperawatan
17. Melaksanakan serah terima tugas kepada petugas pengganti secara lisan maupun
tertulis yang disertai dengan pengamatan langsung pada semua pasien.
18. Menyiapkan pasien yang akan pulang, meliputi:
a. Menyediakan formulir untuk menyelesaikan administrasi seperti:
-

Surat ijin pulang

Surat keterangan istirahat sakit

Petunjuk diet

Resep obat untuk di rumah jika diperlukan

Surat rujukan/atau pemeriksaan ulang

Surat keterangan lunas pembayaran dan lain-lain

b.

Memberi penyuluhan kesehatan kepada pasien dan keluarganya sesuai


dengan keadaan dan kebutuhan pasien mengenai
- Diet
- Pengobatan yang perlu dilanjutkan dan cara penggunaannya
- Penting periksa ulang di rumah sakit, puskesmas/institusi kesehatan lain
- Cara hidup sehat seperti pengaturan istirahat, makan yang bergizi atau
Bahan pengganti sesuai dengan keadaan sosial ekonomi

c. Melatih pasien dan keluarganya untuk melaksanakan tindakan keperawatan di


rumah, misalnya:
-

Merawat luka

Melatih anggota gerak

19. Mengantar pasien yang akan pulang keluar pintu ruang rawat
Tanggung Jawab

Dalam melaksanakan tugasnya perawat pelaksana bertanggung jawab kepada


penanggung jawab poliklinik/kepala instalasi rawat inap terhadap hal-hal sebagai
berikut:
1. Kebenaran dan ketepatan dalam memberikan asuhan keperawatan sesuai standart

2. Kebenaran dan ketepatan dalam mendokumentasikan pelaksanaan asuhan


keperawatan kegiatan lain yang dilakukan
Wewenang

Dalam melaksanakan tugasnya, perawat pelaksana mempunyai wewenang sebagai


berikut:
1. Meminta informasi dan petunjuk kepada atasan.
2. Memberikan

asuhan

keperawatan

kepada

psien/keluarga

kemampuan dan batas kewenangannya


Hubungan Kerja
Atas

:
:

Persyaratan Jabatan

1.

Direktur Rumah Sakit

2.

Pelayanan Medik

3.

Penunjang medik

4.

Penunjang non medik

5.

Komite mutu

6.

Komite medik

7.

Komite keperawatan

8.

Kepala Keperawatan

9.

Tata Usaha Kepegawaian & Diklat

10.

Ketua Tim Jaga

Pendidikan dan Pengalaman :


1. S1 Keparawatan/Kebidanan
2. DIV Keperawatan/Kebidanan
3. D3 Keperawatan/Kebidanan
4. SPK
5. Memiliki sertifikat BLS
6. Memiliki SIP/SIB dan SIK
7. Berwibawa dan bertanggung jawab
8. Sehat jasmani dan rohani

pasien

sesuai

BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA
POLI
RAWAT
JALAN

FARMASI

LABORA
TORIUM

UGD

RAWAT
INAP

RUANG
BERSALIN

KAMAR
OPERASI

LAUNDRY

GIZI

Tata Laksana Hubungan Kerja Dengan Kamar Bersalin /Tindakan


Rawat Jalan bekerja sama dengan kamar bersalin/ Tindakan
Mengirim pasien yang memerlukan tindakan cepat tanpa rawat inap misalnya
Curretage, hidrotubasi, electro cauterisasi, dll.
Tata Laksana hubungan kerja dengan laboratorium
Rawat Jalan bekrtja sama dengan laboratorium yaitu pengiriman permintaan
pemeriksaan penunjang untuk mendukung suatu diagnosa
Tata Laksana Hubungan Kerja Dengan Rwat Inap
Rawat Jalan bekerja sma dengan rawat inap yaitu dengan mengirim pasien untuk
di lakukan penganan lebih lanjut dan menerima konsulan pasien yang
memerlukan penanganan gawat darurat
Tata Laksana Hubungan Kerja Dengan Instalasi Farmasi
1. Mengajukan BON permintaan kebutuhan obat rutin
2. Mengajukan BON obat isidentil
3. Menebus resep dari unit eawat jalan
Tata Laksana Dengan Unit Laundry
Seluruh linene di rawat jalan yang kotor di kirim ke unit laundry lalu akan di
ganti dan di kirim kembali linen yang bersih

BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL
POLA KETENAGAAN UNIT RAWAT JALAN
NO
1.
2.
3.
4.

Nama
Dr.Aminudd
in SpOG
(K)Mmkes
Dr.maria
diyah SpOG
Ita Suciati
Windah S

Pendidikan

Jenis
kelamin

Lama
bekerja

Pelatihan

keterangan

Dokter
Spesialis

Laki laki

> 10

BLS

Perempuan

BLS

Perempuan
Perempuan

8
8

BLS
BLS

Dokter
Spesialis
Perawat
Perawat

Kualifikasi Personil
Rawat Jalan
Jumblah pasien perhari = 50
Jumblah jam perawatan perhari = 15 menit
= Rata rata jml pasien /hari x jml jam perawatan / hari
Jml jam efektif / hari x 60 menit
50 x 15 = 1,7orang + koreksi 15% (1,7 x 15 ) = 1,7orang + 0,2 = 2 orang
7 x 60

BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI
Kegiatan orientasi di Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanah Probolinggo diatur
dalam kebijakan direktur dan memiliki panduan
I.

TUJUAN
Tujuan umun dari kegiatan ini adalah agar pegawai baru dapat memahami
company profile dan team work building di Rumah Sakit Ibu dan Anak
Amanah Probolinngo. Sedangkan secara khusus kegiatan ini bertujuan agar
pegawai baru dapat memahami struktur organisasi, visi, dan misi Rumah
Sakit Ibu dan Anak Amanah Probolinggo.
1.

Pegawai baru dapat memahami falsafah dan tujuan


Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanah Probolinngo.

2.

Pegawai baru dapat memahami nilai-nilai budaya


organisasi Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanah Probolinngo

3.

Pegawai baru dapat memahami produk layanan Rumah


Sakit Ibu dan Anak Amanah Pprolinngo

4.

Pegawai baru dapat memahami hak dan kewajibannya


sebagai pegawai Rumah Sakit Ibu dan Anak Probolinngo

5.

Pegawai baru dapat memahami sistem keselamatan


pasien di Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanah Probolinggo

6.

Pegawai baru dapat memahami prinsip-prinsip kerja


smaa (team work building)

II. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


Tahap-tahap orientasi yang di adakan adalah sebagai berikut:
1.

Pemberian materi / pembekalan


pegawai baru selama 1 hari

2.

Orientasi d ruangan di
selenggarakan selama 1-2 minggu

3.

Penempatan dan penilaian


keterampilan di Unit yang di tetapkan selama 2 bulan.

III. Cara Melaksanakan Kegiatan

1.

Inventaris kebutuhan untuk orientasi

2.

Koordinasi dengan petugas yang memberikan orientasi

3.

Memebuat jadwal orientasi

4.

Menyamoaiakan materi orientasi

5.

Melakukan pendampingan dalam kegiatan pelayanan

6.

Melakukan pemantauan kegiatan pelayanan

7.

Melakukan evaluasi

IV.

SASARAN
1.

Tenaga baru Rumah Sakit

2.

Tenaga baru yang di pindah tugaskan dari unit.

V MATERI ORIENTASI DAN JADWAL PELAKSANAAN


Waktu
Hari I/
Minggu I

Materi

Orientasi Umum

Struktur Organisai
Falsafah & Tujuan RS
Pola ketenagaan dan sistim penilaian
kinerja
Pengenalan lingkungan RS
Aturan kepegawaian dan
administrasi kepegawaian
Kesehatan dan keselamatan kerja di
RS
Jenis pelayanan prima di RS
Budaya dan nilai-nilai kerja
Orientasi khusus
Struktur organisasikeperawatan &
ruangan keperawatan
Kebijakan dan prosedur yang berlaku
di ruang keperawatan
Perasat di laksanakan di ruanagan
Pemakaian & pemeliharaan sarana &
prasarana
Mendokumentasikan askeb
Penatalaksanaan obat di keperawatan
Keterampilan keperawatan
SPO
Penugasan dan pendelegasian
Uraian tugas dan wewenang
Pengenalan lingkungan Unit

Minggu ke II

Hari I di
ruangan

Minggu ke II
s/d minggu 12

Metode

Penanggung
Jawab

Ceramah

Kepala
keperawatan

Praktek

Orientasi

Kepala
keperawatan

Praktek
lapangan

Penanggung
jawab R. Rawat
Inap

VI. Anggaran Biaya


Kebutuhn dana untuk pelaksanaan orientasi pegawai di bebeankan pada khas
operasional rumah sakit.

VII.Monitoring dan Evaluasi


Monitoring di lakikan oleh ketua tim masing-masing devisi dan evaluasi
pelaksanaan di lakukan oleh direktur.
VIII.Pelaporan
Pelaporan penilaian orientasi khusus di lakukan oleh penanggung jawab diii
tiap ruang / unit. Lapon pelaksaan orientasi di laksanakan oleh bagian
Kepegawaian.
EVALUASI HASIL ORIENTASI PEGAWAI DI RAWAT JALAN
Nama

: ..................................

NIK/NIP

: ...........................

Unit

: ..................................

Tanggal

: ...........................

NO

KEMAMPUAN YANG DI NILAI

BOBOT

PENGETAHUAN
1.
Lingkungan fisik di rawat

KUALIFIKASI NILAI

NILAI
20-29

40-59

60-79

80-100

jalan
A

2.
3.

Alur pelayanan
Struktur organisasi di rawat

jalan
4.
Pengelolaan obat dan alat
KETERAMPILAN
KETERAMPILAN DASAR
5.
Melakukan pemeriksaan dan
anamnese
6.
Melakukan rawat luka
SIKAP
7.
Disisplin
8.
Kerjasama
9.
Tanggung jawab
10.
Komunikasi
11.
Kesopanan
12.
Motivasi

NILAI TOTAL PERINGKAT / RATING


............................

..................

Tidak memuaskan

Rata-rata

Baik

Sangat Baik

( 20 39 )

( 40 -59 )

( 60 79 )

( 80 -100 )

Mengetahui

.........................

.......................

probolinggo........................
Penanggung Jawab Orientasi

Kepala keperawatan
Lisa Rohmaniya

BAB X
PERTEMUAN/RAPAT
Unit rawat jalan Rumah Sakit Ibu Dan Anak Amanah Probolinggo dalam
meningkatkan kualitas pelayanan selalu melakukan pertemuan atau rapat, baik itu
yang intern di instalasi farmasi sendiri, dengan unit-unit lain yang berada di bawah
naungan Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanah Probolinggoatau extern dengan instalasi
lain yang berkaitan dengan kesehatan.
A. Rapat Intern
1.

Rapat Harian ( Morning Report )

Rapat harian di lakukan bersama dengan unit-unit lain di RSIA Amanah


Probolinggo guna memebahas hal hal yang di perlukan untuk meningkatkan
pelayanan terhadap pasien.
a. Melaporkan jumblah pasien rawat jalan setiap hari
b. Melaporkan jumblah bahan habis pakai di rawat jalan
c. Hal-hal yang telah dan akan di lakukan oleh masing-masing unit kerja
d. Laporan jika ada gangguan yang menimbulkan ketidaknyamanan pelayana
e.

e. Pemberitahuan dari pihak management Rumah Sakit jika ada hal-hal yang
diperlukan untuk meningkatkan pelayanan rumah sakit tiap harinya.
2.

Rapat Mingguan

Rapat Mingguan dilakukan intern di instalasi farmasi, memebahas:


a.

Membahas masalah-msalah yang ada terkait pelayanan terhadap pasien di


unit rawat jalan

b.

Membahas masalah-masalah yang mungkin ada dengan unit penunjanglain di


rumah sakitbaik itu unit penunjang medis maupun non medis.

c.

Rencana kerja yang akan di lakukan unit rawat jalan untuk meningkatkan
kualitas.

3.

Rapat Bulanan ( pada saat meeting bulanan)

Rapat bulanan di lakukan bersama unit pelayanan yang lain dan manajemen
Rumah Sakit, membahas:

a.

Gambaran hasil evaluasi umum dari pemilik dan direktur rumah sakit ibu dan
anak probolinggo untuk pelayana satu bulan terakhir dan memeberikan
langkah-langkah untuk lebih meningkatkan pelayanan.

b.

Masalah-masalah yang ada selama pelayanan satu bulan terakhir dan mencari
solusinya agar pelayana tetap terjaga kualitasnya.

c.

Pelaporan dari masing-masing unit kerja ,jika ada hal-hal yang di perlukan
untuk meningkatkan pelayana kesehatan

4.

Rapat Isidentil
Rapat ini di lakukan jika ada audit kasus masalah pelayanan rumah sakit
yang menyangkut keselamatan pasien. Ini bisa di lakukan di unit kerja yang
bersangkutan atau unit kerja terkait atau secara keseluruhan jika terjadi
masalah yang kompleks.

B. Rapat Exterm
Rapat ini biasanya di lakukan jika ada undangan dari Dinas Kesehatan Kota
Probolinggo sesuai jadwal instansi tersebut

BAB XI
PELAPORAN
Pelaporan di lakukan terhadap kegiatan di Unit Rawat Jalan Rumah Sakit
Bersalin Ibu dan Anak Probolinngo ,melaporkan jumblah pasien setiap jam
buka,membuat perencanaan kebutuhan, pelaporan di buat secara peroidik yang di
lakukan oleh petugas Unit Rwat Jalan RSIA Amanah Probolinggo dalam periode
waktu tertentu (bulan,triwulan,semester atau per tahun )
A. Laporan Harian, meliputi :
Jumlah pasien rawat jalan
Monitoring keselamatan pasien di unit rawat jalan
Registrasi pasien rawat jalan
B. Laporan Bulanan, meliputi :
Jumlah pasien rawat jalan per bulan
Data rekapan pasien
Rekapan Laporan KB
Rekapan Monitoring keselamatan pasien di unit rawat jalan
Rekapan Monitoring keselamatan pasien
C. Laporan Tahunan
Berisi data tentang
Data SDM
Data Inventaris alat
Evaluasi Pelayanan
D. Laporan Insidentil
Laporan pelayanan KLB

Ditetapakan di

: Probolinggo

Pada tanggal

: 01 Januari 2016-09-24

Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Aamanah Probolinggo

Dr.Hj.Evariani M.kes

Anda mungkin juga menyukai