PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Demi menunjang pembelajaran dalam mata kuliah tailoring maka perlu adanya
survey terkait dengan apa yang akan dibahas dalam mata kuliah tersebut. dengan
adanya sebuah survey diharapkan mahasiswa mampu membuat kesimpulan serta
dapat mengetahui lebih dalam tentang apa yang akan dipelajari, sehingga
memudahkan dosen dalam memberikan materi, hasil survey natinya bisa digunakan
sebagai referensi atau hanya sebagai wawasan.
Survey dilakasanakan pada industry / tempat yang memang sudah benar-benar
ahli dalam pembuatan busana tersebut. Salah satu tempat yang dikunjungi adalah
tempat penjahit system Tailor di Surabaya yaitu Adastra First Custom Tailor dimana
industry ini sudah berpengalaman dalam membuat jas selama puluhan tahun. Adastra
First Custom Tailor bertempat di Jalan Kayoon No.7 Kaliasin, Genteng, Surabaya-
Jawa Timur. Adastra didirikan pada tahun sekitar 1977. Adastra memang khusus
memproduksi busana-busana tailoring pria khususnya dalam jumlah yang terbatas
seperti setelan jas (jas suit), busana PSH (safari), dan vest, dengan harga yang tidak
murah. Pemilik Adstra ini merupakan anggota perkumpulan Tailor se-Indonesia
(Idonesian Master Tailor) yang beberapa kali telah menampilkan busana tailornya di
catwalk.
Perlusekali mempelajari teknik menjahit busana tailoring, agar kita mampu
menerapkan teknik jahit yang berbeda dan sesuai langkah-langkan pada setiap bagian
tertentu.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah definisi busana Tailoring ?
2. Bagaimana teknik menjahit busana tailoring?
C. TUJUAN
Tujuan dari diadakannya survey / kunjungan industry ini adalah untuk :
1. Mengetahui definisi busana tailoring
2. Mengetahui secara langsung proses pembuatan busana tailoring
3. Megetahui langkah-langkah menjahit (teknik menjahit) busana tailoring
D. MANFAAT
1
Manfaat yang diperoleh dari adanya kunjungan industry ini antara lain adalah
untuk menambah wawasan,serta menambah ilmu yang belum pernah kita dapat dalam
perkuliahan, salah satunya adalah teknik menjahit busana tailoring.
BAB II
PEMBAHASAN
2
A. Pengertian Busana Tailoring
1. Jas
Jas merupakan busana dengan model kerah yang mempunyai kelepak atau
rever, berlengan panjang dengan jahitan pada bagian depan dan belakang (lengan
jas), dikenakan dengan pantalon yang pada umumnya terbuat dari kain yang sama
terutama busana kesempatan pesta atau acara resmi dan kadang berbeda kain
antara pantaloon dan jas terutama untuk pemakaian busana kerja atau acara lain,
seperti acara reuni atau sering dipakai para artis sebagai pelengkap busana.
Penggunaan jas secara lengkap terdiri dari pantalon, kemeja lengan panjang
dengan kerah bord, vest dan jas dilengkapi dengan dasi yang serasi. Berikut
macam-macam jas.
1. Jas Sport Kancing Satu
2. Jas Sport Kancing Dua
3. Jas Sport Kancing Tiga
4. Jas Dubelry Kancing Satu
5. Jas Dubelry Kancing Dua
6. Jas Diner (Tuxedo)
3
2. Vest
Vest merupakan pelengkap pemakaian jas, yang dikenakan sebelum jas
atau setelah pemakaina kemeja. Bentuk vest hampir sama dengan rompi, vest
panjangnya sampai pinggang dengan belahan pada bagian muka yang dikuatkan
oleh kancing dan garis lehernya rendah agar dasi dapat terlihat dari luar. Pada
bagian belakang bisa dipasang ban, gesper atau tali. Berikut contoh macam-
macam vest.
4
b. Tipe Tailoring
Terdapat dua dalam tailoring diantaranya yaitu:
1. The Hard Tailoring : Busana tailoring yang dibuat dari bahan yang memiliki
konstruksi kain tetap dan berdifat agak kaku, sehingga bentuk busananya
berkesan kuat, bersifat maskulin.
2. The Soft Tailoring : Busana tailoring yang dibuat dari bahan yang memiliki
konstruksi kain tetap dan berdifat lembut dan tidak kaku, sehingga bentuk
busananya berkesan kuat, busana dapat mengikuti bentuk tubuh, dan bersifat
feminim.
Menjahit garis
hias dan kupnat
Keterangan:
5
Menjahit bubat
6
Menjahit klep saku
7
Membuat tusuk piquie pada kerah
Menjahit bagian TB
Jahit sepamjang garis tanda pola bagian
belakang
8
Menjahit sisi
Menjahit lengan
9
Membuat belahan semu pada lengan
10
Menjahit Kerah
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengertian tailoring (bahasa Inggris) atau tailer (bahasa Perancis) adalah seseorang
yang mengerjakan atau menjahit busana terbatas, seperti busana untuk kesempatan kerja
11
atau pesta khususnya untuk pria. Macam busana tailoring adalah Mantel Pack, Suit, Coat,
Cape, Jacket, Topper, Blazer, Waistcoat. Terdapat dua dalam tailoring diantaranya yaitu:
1. The Hard Tailoring : Busana tailoring yang dibuat dari bahan yang memiliki
konstruksi kain tetap dan berdifat agak kaku, sehingga bentuk busananya
berkesan kuat, bersifat maskulin.
2. The Soft Tailoring : Busana tailoring yang dibuat dari bahan yang memiliki
konstruksi kain tetap dan berdifat lembut dan tidak kaku, sehingga bentuk
busananya berkesan kuat, busana dapat mengikuti bentuk tubuh, dan bersifat
feminim.
Teknik menjahit busana tailoring sangat beragan diantaranya adalah menjahit facing,
lining, belahan tumpang, menjahit lengan, menjahit krah, memasang pelapis, dan lain
lain
B. Saran
Teknik menjahit busana tailoring bukan masalah mudah. Kita harus tekun
berlatih agar mendapatkan hasil yang maksimal. Dalam kunjungan kali ini penulis
kurang mendapatkan wawasan yang luas karena keterbatasan waktu untuk membahas
teknik menjahit busana tailoring saat kunjungan hanya dapat di praktekkan
sebagiannya saja. Sehingga isi laporan masih jauh dari kata sempurna. Jika di adakan
kunjungan lain hari, hendaknya mahasiswa benar-benar harus memperhatikan jadwal
dan efisiensi program kunjungan, sehingga dapat menggali ilmu semaksimal
mungkin.
12