Proposal Penelitian

PROPOSAL PENELITIAN
TANGAPAN MAHASISWA TERHADAP MATA KULIAH PANCASILA
Proposal ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pancasila
Dosen Pengampu:
Sigit Dwi Kusrahmadi.,M.Si
Disusun oleh
Akib Rizkon Swastana 14505241044

Tunggul Pratonggopati 14505241056
Ridhwan Abinowo 14505241059
Akmala Fauziyah 14505241060
HALAMAN JUDUL
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2016
1
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Tuhan Yang Maha Esa karena atas izin-Nya penyusun
dapat menyelesaikan PROPOSAL PENELITIAN ini. Penulisan proposal
penelitian ini dimaksudkan agar mahasiswa lebih mengerti dan memahami
tentang apa saja yang telah diberikan dalam kuliah Pancasila.
Kami menyadari bahwa pembuatan laporan ini tidak terlepas dari bantuan
berbagai pihak. Oleh karena itu kami mengucapkan terimakasih kepada
1. Bapak Sigit Dwi Kusrahmadi., M.Si selaku dosen pengampu mata

kuliah Pancasila yang telah memberikan kesempatan kepada kami
untuk menyusun proposal penelitian ini.
2. Teman teman Kelas 4B yang telah bersedia menjadi responden dalam
penelitian ini.
3. Berbagai pihak yang telah membantu proses pembuatan proposal
penelitian ini, memberikan masukan dan dukungan sehingga proposal
penelitian ini dapat terselesaikan.
Kami menyadari bahwa penulisan proposal penelitian ini masih jauh dari
kesempurnaan, baik materi maupun cara penulisanya. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak.
Semoga laporan ini bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi pembaca pada
umumnya. Akhir kata penyusun mengucapkan terimakasih.
Yogyakarta, 3 Juni 2016
TIM
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................i
KATA PENGANTAR..............................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG...................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH..............................................................................2
C. TUJUAN PENELITIAN...............................................................................2
BAB II......................................................................................................................3
KAJIAN PUSTAKA................................................................................................3
A. LANDASAN TEORI....................................................................................3
B. HIPOTESIS...................................................................................................4
C. METODOLOGI............................................................................................4
BAB III....................................................................................................................6
DISKRIPSI DAN HASIL PENELITIAN................................................................6
A. DATA RESPONDEN PENELITIAN............................................................6
B. PANDANGAN AKHIR RESPONDEN TENTANG METERI DAN
METODE PENDIDIKAN PANCASILA.............................................................6
C. WAKTU PELAKSANAAN..........................................................................7
D. SASARAN PENELITIAN............................................................................7
E. HASIL PENELITIAN...................................................................................7
BAB IV..................................................................................................................15
ANALISIS DAN PEMBAHASAN.......................................................................15
A. Pandangan responden terhadap materi pendidikan pancasila.....................15
B. Pandangan responden terhadap metode mengajar dosen............................18
BAB V....................................................................................................................20
KESIMPULAN......................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................22
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pendidikan Pancasila adalah suatu usaha sadar, yang terencana dan
terarah, melalui pendidikan formal, untuk mentransformasikan nilai-nilai yang
terkandung dalam Pancasila pada peserta didik. Peserta didik diharapkan dapat
mencerna nilai-nilai Pancasila melalui akalnya, dan menumbuhkan
rasionalitas sesuai dengan kemampuan, sehingga mereka mencapai
perkembangan penalaran moral seoptimal mungkin yang dijiwai Pancasila.
Dalam Modul Acuan Proses Pembelajaran Mata Kuliah Pengembangan
Kepribadian yang dikeluarkan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi, bagian
Proyek Peningkatan Tenaga Akademik Jakarta (2003 : 164) disebutkan bahwa
tujuan pembelajaran umum dari Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi
adalah melahirkan mahasiswa yang dapat memiliki pengetahuan dan
memahami landasan dan tujuan Pendidikan Pancasila. Selain itu agar
mahasiswa mampu menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai Paradigma dalam
kehidupan kekaryaan, kemasyarakatan, kebangsaan, dan kenegaraan, sehingga
memperluas cakrawala pemikirannya, menumbuhkan sikap demokratis pada
mereka dalam mengaktualisasikan nilai nilai yang terkandung dalam
Pancasila. Dengan demikian pembinaan dan pengembangan kepribadian
mahasiswa yang berkarakter kebangsaan juga menjadi perhatian dan fokus
kajian Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi demi terciptanya komunitas
masyarakat Indonesia yang bersaudara.
Menurut Warlim Isya (2003 : 39), tujuan Pendidikan Pancasila dapat
dirumuskan sebagai suatu usaha yang diharapkan mampu memberikan
pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang nilai-nilai Pancasila yang
dikembangkan, untuk mengkaji nilai-nilai social-budaya bangsa yang
terangkum dalam rumusan sial-sila Pancasila tersebut. Dari upaya ini,
diharapkan terbentuknya kepribadian manusia (mahasiswa) yang tidak saja
4
sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, tetapi juga memiliki kemampuan untuk
mewujudkan nilai nilai tersebut dalam kehidupan sosial-bermasyarakat.
Karena itu, Pendidikan Pancasila mempunyai kedudukan yang sangat
penting, khususnya dalam pembentukan kepribadian manusia Indonesia, yaitu
kepribadian yang dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila. Sasaran terakhir dari
Pedidikan Pancasila adalah dipahami, dihayati dan diamalkan Pancasila oleh
setiap peserta didik di dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pandangan mahasiswa peserta mata kuliah pendidikan pancasila
terhadap materi pendidikan pancasila di UNY ?
2. Apa pandangan mahasiswa terhadap metode yang digunakan dalam
pendidikan pancasila ?
3. Apa pandangan mahasiswa peserta mata kuliah pendidikan pancasila
terhadap Dosen Pendidikan Pancasila di UNY ?
C. TUJUAN PENELITIAN
1. Memahami pendapat akhir mahasiswa terhadap materi pendidikan
pancasila.
2. Memahami pendapat mahasiswa terhadap terhadap metode pendidikakn
pancasila.
3. Memahami pendapat mahasiswa terhadap Dosen Pendidikan pancasila.
2
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. LANDASAN TEORI
Pendidikan Pancasila sebagai salah satu bentuk pendidikan nilai
bermaksud membangun sebuah paradigma berpikir yang lebih komprehensif
mengenai identitas manusia Indonesia. Nilai-nilai dalam Pancasila bila dikaji
secara filosofis akan menampakkan sebuah benang merah mengenai
bagaimanakah manusia Indonesia menempatkan dirinya dalam ruang publik
yang disebut Indonesia. Itu berarti dengan memaknai nilai-nilai Pancasila
dalam kehidupan masyarakat Indonesia, terbangunlah sebuah karakter
kebangsaan yang terwujud dalam pribadi setiap anak bangsa. Maka melalui
pendidikan Pancasila nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dapat
ditanamkan dalam setiap pribadi mahasiswa secara pedagogis. Selain itu,
Pendidikan Pancasila merupakan bentuk kajian terstruktur dan sistematik
tentang fenomena hidup bangsa dan Negara Indonesia sebagai ruang publik.
Nilai berkebangsaan Indonesia dapat tertanam melalui pendidikan Pancasila
yang tujuannya adalah membangun kepribadian manusia Indonesia yang utuh,
baik menyangkut aspek kognitif, afektif, maupun psikomotornya. Dengan
demikian Pendidikan Pancasila mengajak mahasiswa menilai realitas ruang
publik sehari-hari secara mandiri dengan panduan nilai-nilai etis Pancasila
tersebut.
Perkaranya kini adalah pendidikan Pancasila sebagai sebuah subyek
ilmu yang diajarkan secara formal kepada mahasiswa sudah semakin
kehilangan kepercayaan dan cenderung dipandang sebelah mata. Apalagi
ada anggapan bahwa apa yang diajarkan dalam Pendidikan Pancasila tidak
relevan dengan kehidupan sehari-hari, terutama dunia kerja. Lebih lagi,
berkembang juga anggapan bahwa materi Pendidikan Pancasila itu terlalu
rumit dan filosofis sehingga sulit untuk dipahami apalagi ditunjang dengan
metode pengajaran yang membosankan. Karena itu, pemahaman terhadap
Pendidikan Pancasila sejak dini (sebelum mengikutinya), baik menyangkut
materi maupun metode pengajarannya, sangat minim bahkan terkesan tidak
3
penting. Mahasiswa cenderung menjalani begitu saja, apalagi Pendidikan
Pancasila bukanlah sesuatu yang hakiki dan seringkali diikuti sebagai sesuatu
yang teknis semata karena kebutuhan kurikulum, bukan karena kesadaran
pribadi.
Pandangan semacam itu memang cukup beralasan bila melihat sejarah
proses Pendidikan Pancasila yang terkesan terjadi secara indoktrinatif.
Dampaknya adalah berkembang anggapan yang mencuat kemudian bahwa
pendidikan Pancasila adalah akal-akalan pemerintah demi kepentingan dan
status quo belaka. Padahal bila dikaji secara mendalam Pancasila sebagai
sebuah sistem filsafat mengandung nilai-nilai luhur yang tak diragukan lagi
dapat menciptakan sebuah kohesi sosial bangsa Indonesia yang sangat kuat.
Dalam kaitan dengan ini Pancasila merupakan way of life, way of thingking,
way of view, atau welthanschauung masyarakat Indonesia.
B. HIPOTESIS
Mahasiswa peserta mata kuliah pendidikan pancasila semestinnya
memiliki pemahaman minimal tentang apa itu pancasila, baik menyangkut isi
atau materi, metode pengajaran dan cara pengajaranya. Apalagi pendidikan
pancasila di UNY merupakan salah satu Mata Kuliah Wajib Universitas
sehingga memahami apa itu pendidikan pancasila merupakan sesuatu yang
perlu.
C. METODOLOGI
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif
menitikberatkan pada proses yang pada akhirnya menemukan makna dari
subyek (mahasiswa) yang diteliti. Data yang diperoleh dari lapangan akan
dianalisis untuk menemukan inti persoalan di seputar persepsi mahasiswa
terhadap Pendidikan Pancasila. Selanjutnya hasil analisis tersebut digunakan
untuk menemukan solusi terhadap persoalan di atas.
Metode pengumpulan data yang ditempuh adalah melalui penyebaran
angket,atau quisioner. Angket yang disebar memuat tiga aspek penting
penelitin ini, yaitu mengenai materi Pendidikan Pancasila, Metode yang
digunakan dalam proses perkuliahan, dan dosen yang mengajar Pendidikan
Pancasila. Ketiga aspek penelitian tersebut dikemas dalam sembilan
4
pertanyaan dimana masing-masing aspek mengandung tiga pertanyaan
penting. Penyebaran angket dengan sembilan pertanyaan tersebut bermaksud
untuk mendapatkan masukan berupa informasi di seputar persepsi akhir
mahasiswa terhadap Pendidikan Pancasila.
5
BAB III
DISKRIPSI DAN HASIL PENELITIAN
A. DATA RESPONDEN PENELITIAN

Data responden adalah informasi mengenai responden yang menjadi
penelitian ini. Responden penelitian ini adalah mahasiswa UNY jurusn
Pendidikan teknik sipil dan perencanaan semester 4 kelas B. Jumlah
responden yang menjadi sempel adalah 15 orang atau sebanyak 51,72 % dari
total peserta mata kuliah pendidikan pancasila kelas 4B.
B. PANDANGAN AKHIR RESPONDEN TENTANG METERI DAN

METODE PENDIDIKAN PANCASILA
Pandangan akhir responden yang dimaksutkan disini adalah pendapat,
tanggapan atau kesan responden setelah mereka mengikuti perkuliyahan
pendidikan pancasila selama setu semester. Terdapat sembilan pertanyaan
yang menjadi fokus kami dalam penelitian ini. Kesembilan pertanyaan yang
kami sebarkan dalam bentuk angket atau quisioner. Dari sembilan pertanyaan
tersebut kami bagi menjadi 2 bagian pokok yaitu pertama, pertanyaan
mengenai pendapat responden terhadap materi perkuliahan pendidikan
pancasila. Pertanyaan ini dapat diklasifikasikan ke dalam 6 bagian yaitu 1)
proses belajar mengajar pendidikan pancasila menyenangkan atau tidak, 2)
materi yang diajarkan dalam pendidikan pancasila sesuai dengan buku ajar, 3)
proses belajar mengajar pendidikan pancasial mengunakan LCD dan papan
tulis, 4) pendidikan pancasila sesuai dengan silabus yang ada, 5) pendidikan
pancasila melakukan evaluasi di akhir perkuliahan, 6) pendidikan pancasila
pancasila sesuai dengan kontrak kuliah. Yang dua yaitu tentang bagai mana
metode dosen mengajar pertanyaan kami klasifikasikan menjadi 1) pendidikan
pancalila mengunakan metode ceramah, 2) pendidikan pancasila mengunakan
metode dialog, 3) pendidikan pancasila mengunakan metode penugasan.
Kedua aspek diatas yaitu materi, metode yang masing masing
memiliki enam dan tiga pertanyaan pokok merupakan fokus utama
pembahasan dan analisis kami dalam penelitian ini.
C. WAKTU PELAKSANAAN
Kami melakukan penelitian pada tanggal 2 Juni 2016
6
D. SASARAN PENELITIAN
Sasaran penelitian ini adalah mahasiswa UNY yang mengikuti mata kuliah
pendidikan pancasila terutama kelas 4B jurusan pendidikan teknik sipil dan
perencanaan
E. HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian ini kami ambil dari 15 responden
1. Responden ke 1
N PERTANYAAN 1 2 3 4
O
1. Proses belajar mengajar pendidikan pancasila X
menyenangkan
2. Materi yang diajarkan dalam pendidikan pancasila X
sesuai dengan buku pengajaran
3. Proses belajar mengajar pancasila mengunakan LCD X
dan Papan tulis
4. Pendidikan pancasila sesuai dengan silabus yang ada X
5. Pendidikan pancasila sesuai dengan kontrak kerja X
6. Pendidikan pancasila melakukan evaluasi di akhir X
kuliah
7. Pendidikan pancasila mengunakan metode ceramah X
8. Pendidikan pancasila mengunakan metode dialog X
9. Pendidikan pancasila mengunakan metode penugasan X
Keterangan :
1: Sangat Tidak Setuju ; 2: Tidak Setuju ; 3: Setuju ; 4: Sangat Setuju
7
2. Responden ke 2
O
menyenangkan
dan Papan tulis
6. Pendidikan pancasila melakukan evaluasi di akhir X
kuliah
Keterangan :
3. Responden ke 3
O
menyenangkan
dan Papan tulis
6. Pendidikan pancasila melakukan evaluasi di akhir kuliah X
Keterangan :
8
4. Responden ke 4
5. 6. PERTANYAAN 7. 8. 9. 10.
N 1 2 3 4
O
1. 11. Proses belajar mengajar pendidikan pancasila 12. 13. 14. 15.
menyenangkan X
2. 16. Materi yang diajarkan dalam pendidikan 17. 18. 19. 20.
pancasila sesuai dengan buku pengajaran X
3. 21. Proses belajar mengajar pancasila mengunakan 22. 23. 24. 25.
LCD dan Papan tulis X
4. 26. Pendidikan pancasila sesuai dengan silabus yang 27. 28. 29. 30.
ada X
5. 31. Pendidikan pancasila sesuai dengan kontrak 32. 33. 34. 35.
kerja X
6. 36. Pendidikan pancasila melakukan evaluasi di 37. 38. 39. 40.
akhir kuliah X
7. 41. Pendidikan pancasila mengunakan metode 42. 43. 44. 45.
ceramah X
dialog X
penugasan X
56. Keterangan :
57. 1: Sangat Tidak Setuju ; 2: Tidak Setuju ; 3: Setuju ; 4: Sangat Setuju
58.
59. Responden ke 5
60. 61. PERTANYAAN 62. 63. 64. 65.
N 1 2 3 4
O
1. 66. Proses belajar mengajar pendidikan pancasila 67. 68. 69. 70.
menyenangkan X
2. 71. Materi yang diajarkan dalam pendidikan 72. 73. 74. 75.
3. 76. Proses belajar mengajar pancasila mengunakan 77. 78. 79. 80.
4. 81. Pendidikan pancasila sesuai dengan silabus yang 82. 83. 84. 85.
ada X
5. 86. Pendidikan pancasila sesuai dengan kontrak 87. 88. 89. 90.
kerja X
6. 91. Pendidikan pancasila melakukan evaluasi di 92. 93. 94. 95.
akhir kuliah X
ceramah X
9
8. 101. Pendidikan pancasila mengunakan metode 102.103.104.105.
dialog X
penugasan X
111. Keterangan :
112. 1: Sangat Tidak Setuju ; 2: Tidak Setuju ; 3: Setuju ; 4: Sangat
Setuju
113.
10
114. Responden ke 6
115. 116. PERTANYAAN 117. 118. 119. 120.
N 1 2 3 4
O
1. 121. Proses belajar mengajar pendidikan pancasila 122.123.124.125.
menyenangkan X
2. 126. Materi yang diajarkan dalam pendidikan 127.128.129.130.
3. 131. Proses belajar mengajar pancasila mengunakan 132.133.134.135.
4. 136. Pendidikan pancasila sesuai dengan silabus yang 137.138.139.140.
ada X
5. 141. Pendidikan pancasila sesuai dengan kontrak 142.143.144.145.
kerja X
6. 146. Pendidikan pancasila melakukan evaluasi di 147.148.149.150.
akhir kuliah X
ceramah X
dialog X
penugasan X
166. Keterangan :
Setuju
168.
169. Responden ke 7
170. 171. PERTANYAAN 172.173.174.175.
N 1 2 3 4
O
menyenangkan X
ada X
kerja X
akhir kuliah X
11
ceramah X
dialog X
penugasan X
221. Keterangan :
Setuju
223.
224.
225.
226. Responden ke 8
227. 228. PERTANYAAN 229.230.231.232.
N 1 2 3 4
O
menyenangkan X
ada X
kerja X
akhir kuliah X
ceramah X
dialog X
penugasan X
278. Keterangan :
Setuju
280.
281. Responden ke 9
282. 283. PERTANYAAN 284.285.286.287.
N 1 2 3 4
O
12
menyenangkan X
ada X
kerja X
akhir kuliah X
ceramah X
dialog X
penugasan X
333. Keterangan :
Setuju
335.
13
336. Responden ke 10
337. 338. PERTANYAAN 339.340.341.342.
N 1 2 3 4
O
menyenangkan X
ada X
kerja X
akhir kuliah X
ceramah X
dialog X
penugasan X
388. Keterangan :
Setuju
390.
392. 393. PERTANYAAN 394.395.396.397.
N 1 2 3 4
O
menyenangkan X
3. 408. Proses belajar mengajar pancasila mengunakan 409.410.411. 412.
ada X
kerja X
akhir kuliah X
14
ceramah X
dialog X
penugasan X
443. Keterangan :
Setuju
15
446. 447. PERTANYAAN 448.449.450.451.
N 1 2 3 4
O
menyenangkan X
ada X
kerja X
akhir kuliah X
ceramah X
dialog X
penugasan X
497. Keterangan :
Setuju
499.
501. 502. PERTANYAAN 503.504.505.506.
N 1 2 3 4
O
menyenangkan X
ada X
kerja X
akhir kuliah X
16
ceramah X
dialog X
penugasan X
552. Keterangan :
Setuju
554.
17
556. 557. PERTANYAAN 558.559.560.561.
N 1 2 3 4
O
menyenangkan X
ada X
kerja X
akhir kuliah X
ceramah X
dialog X
penugasan X
607. Keterangan :
Setuju
609.
610.
612. 613. PERTANYAAN 614.615.616.617.
N 1 2 3 4
O
menyenangkan X
ada X
kerja X
akhir kuliah X
18
ceramah X
dialog X
penugasan X
663. Keterangan :
Setuju
19
665. BAB IV
666. ANALISIS DAN PEMBAHASAN

667.
668. Analisis kualitatif dan pembahasan hasil penelitian ini akan

meliputi dua aspek penting yang juga merupakan tujuan dari penelitian in, yaitu
pertama presepsi responden terhadap materi pendidikan pancasila, kedua presepsi
responden terhadap metode perkuliahan. Dibawah ini kami mencoba membahas
secara kualitatif bedasarkan data kuantitatif yang telah kami diskripsikan diatas.
A. Pandangan responden terhadap materi pendidikan pancasila

669. Pada bagian ini akan dibahas 6 aspek pertanyaan yang
menyangkut materi perkuliahan pendidikan pancasila.
1. Proses belajar mengajar pendidikan pancasila menarik
670. Bedasarkan hasil dari quisioner jumlah responden yang
mengikuti mata kuliah pendidikan pancasila menjawab :
a. Proses belajar mengajar pendidikan pancasila menarik, jumlah
responden yang menjawab sangat setuju sebanyak 5 responden atau
33,3%.
b. Responden yang menjawab setuju sebanyak 7 responden atau 46,6 %.
c. Responden yang menjawab tidak setuju sebanyak 3 responden atau
20%.
671. Dari total 15 responden yang menjadi sempel penelitian.
672. Bedasarkan data diatas dapat dikatakan bahwa responden
yang mengikuti kuliah penidikan pancasila mayoritas menjawab setuju
bahwa pendidikan pancasila menarik yaitu sebesar 46,6% responden. Dari
data ini menunjukan bahwa telah terjadinya penegasan dan perubahan
kesan yang baik berkaitan dengan materi kuliah pendidikan pancasila
tetapi ada yang tidak marik dengan prosentase 20%.
20
2. Materi yang diajarkan dalam pendidikan pancasila sesuai dengan buku
pengajaran
3. Bedasarkan hasil quisioner jumlah responden yang mengikuti
mata kuliah pendidikan pancasila menjawab:
a. Responden yang menjawab sangat setuju sebanyak 7 responden atau
46,6 %
b. Responden yang menjawab setuju sebanyak 7 responden atau 46,6 %
c. Responden yang menjawab tidak setuju sebanyak 1 responden atau
6,6%
4. Dari total 15 responden yang menjadi sempel penelitian.
5. Bedasarkan data diatas dapat dikatakan mayoritas
responden menjawab sangat setuju materi yang diajarkan dalam
pendidikan pancasila sesuai dengan buku pengajaran yaitu sebanyak
46,6% renponden. Dari data ini menunjukan bahwa materi yang daijarkan
sangat berhubungan dengan buku pengajaran.
6. Proses belajar mengajar pancasila mengunakan LCD dan Papan tulis
Bedasarkan hasil quisioner jumlah responden yang mengikuti mata kuliah
pendidikan pancasila menjawab :
a. Responden yang menjawab sangat setuju sebesar 4 responden atau
26,6 %
b. Responden yang menjawab setuju sebesar 11 responden atau 73,3 %
7. Dari total 15 responden yang menjadi sempel penelitian
responden menjawab setuju bahwa proses belajar mengajar pendidikan
pancasila mengunakan fasilitas LCD dan papan tulis yaitu sebesar 73,3 %
responden. Dari data ini menunjukan bahwa pengunakan fasilitas LCD dan
Papan tulis cukup sering digunakan dalm proses belajar.
9. Pendidikan pancasila sesuai dengan silabus yang ada
10. Bedasarkan hasil dari quisioner jumlah responden yang mengikuti
mata kuliah pendidikan pancasila menjawab :
20%
b. Responden yang menjawab setuju sebesar 9 responden atau 60 %
c. Responden yang menjawab tidak setuju sebesar 3 responden atau 20%
menjawab setuju bahwa pendidikan pancasila sesuai dengan silabus yang
21
ada yaitu sebesar 60 % responden. Dari data ini menunjukan bahwa
pendidikan pancasila yang diajarkan sesuai dengan silabus tetapi ada juga
yang tidak sesuai dengan silabus tetapi prosentasenya sedikit sebesar 20%.
13. Pendidikan pancasila sesuai dengan kontrak kuliah
33,3 %
c. Responden yang menjawab tidak setuju sebesar 1 responden atau
6,6%
16. Bedasarkan data diatas dapat dikatakn mayoritas responden
menjawab setuju bahwa pendidikan pancasila sesuai dengan kontrak
kuliah yaitu sebesar 60% responden. Dari data ini dapat dikatakan bahwa
pendidikan pancasila sesuai dengan kontrak kuliah tetapi ada yang tidak
sesuai dengan kontrak kuliah dengan prosentase sangat kecil yaitu 6,6 %
saja.
17. Pendidikan pancasila melakukan evaluasi di akhir kuliah
a. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebesar 3 responden
atau 20 %
33,3%
responden menjawab setuju sebesar 46,6 % tetapi prosentase responden
yng menjawab tidak setuju cukub besar sebesar 33,3 % dan yang
menjawab sangat tidak setuju sebesar 20 %. Dari data ini dapat dikatakan
pendidikan pancasila jarang melakukan evaluasi di akhir kuliah, walapun
prosentase responden yang menjawab setuju mayoritas tetapi dari data ini
jumlah responden yang menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju
lebih besar.
21.
22
B. Pandangan responden terhadap metode mengajar dosen
22. Pada bagian ini akan dibahas 3 aspek pertanyaan yang menyangkut dosen
perkuliahan pendidikan pancasila.
1. Pendidikan pancasila mengunakan metode ceramah
13,3 %
d. Responden yng menjawab sangat tidak setuju sebesar 5 responden atau
33,3 %
25. Bedasarkan data diatas ada dua jawaban mayoritas yaitu
setuju dan sangat tidak setuju sebesar 33,3% tetapi jumlah responden yang
menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju lebih besar prosentasenya
dibandingkan dengan yang menjawab sangat setuju dan setuju yaitu
sebesar 53,3 % dan 46,6 %. Dari data ini dapat dikatakan metode ceramah
jarang digunakan oleh dosen.
2. Pendidikan pancasila mengunakan metode dialog
33,3 %
d. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebesar 2 responden
atau 13,3 %
28. Bedasarkan data diatas mayoritas responden menjawab
setuju metode dialog digunakan yaitu sebesar 53,3 % dan yang menjawab
sangat setuju sebesar 33,3 % , tetapi sebanyak 13,3 % responden
menjawab sangat tidak setuju metode dialog. Dari data ini dapat dikatakan
bahwa metode dialog sering digunakan dalam perkuliahan oleh dosen.
3. Pendidikan pancasila mengunakan metode penugasan
23
26,6 %
26,6%
d. Responden yng menjawab sangat tidak setuju sebesar 1 responden atau
6,6 %
31. Bedasarkan data diatas mayoritas responden menjawab
setuju metode penugasan sebesar 40% dan yang menjawab sangat setuju
sebesar 26,6 %. Dari data ini dapat dikatakan bahwa metode penugasan
sangat sering digunakan.
32.
33.
24
34. BAB V
35. KESIMPULAN
36.
37. Kesimpulan yang dibuat disini berhubungan dengan sembilan pertanyaan

penelitian yang dikemukakan dalam bentuk quisioner. Kesembilan
pertanyaan tersebut kemudian menemukan jawaban dalam penelitian yang
kami simpulan dibawah ini.
1. Proses belajar mengajar pendidikan pancasila menyenangkan

38. Berkaitan dengan proses belajar megajar pendidikan pancasila
menyenangkan mayoritas responden menjawab setuju jadi proses belajar
mengajar pendidikan pancasila menyenangkan untuk dipelajari dan
bermanfaat bagi kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara. Fakta ini
jelas meruntuhkan anggapan awal tentang pendidikan pancasila yang tidak
menyenangkan dan monoton. Kesan umum yang dapat kami simpulkan
berkaitan dengan proses belajar mengajar adalah bahwa proses belajar
mengajar yang dikemas secara menarik akan menarik minat mahasiswa dalam
perkuliyahan.
2. Materi yang diajarkan dalam pendidikan pancasila sesuai dengan buku
pengajaran
39. Berkaitan dengan materi yang diajarkan sesuai dengan buku pengajaran
mayoritas mahasiswa menjawab setuju. Jadi proses belajar mengajar
pendidikan pancasila sesuai dengan buku yang di anjurkan oleh dosen hal ini
sanggat bermanfaat bagi mahasiswa karena jika mahasiswa belum paham
tentang apa yang diajarkan masih bisa mempelajari sendiri lewat buku yang
dianjurkan oleh dosen.
3. Proses belajar mengajar pancasila mengunakan LCD dan Papan tulis
40. Dari pertanyaan ini dapat kami simpulkan mayoritas responden menjawab
setuju jika proses belajar mengajar mengunakan fasilitas LCD dan Papan tulis.
Hal ini dikarenakan jika proses belajar mengajar mengunakan fasilitas seperti
LCD dan Papan tulis akan lebih menarik minat mahasiswa dibandingkan
dengan hanya mendengarkan dosen berbicara.
4. Pendidikan pancasila sesuai dengan silabus yang ada
25
41. Dari pertanyaan ini dapat kami simpulkan mayoritas 60 % responden
menjawab setuju bahwa materi pendidikan pancasila sesuai dengan silabus
yang ada.
5. Pendidikan pancasila sesuai dengan kontrak kuliah
42. Bedasarkan pertanyaan ini dapat disimpulkan bahwa 60% mayoritas
responden menjawab setuju bahwa proses belajar mengajar pendidikan
pancasila sesuai dengan kontrak kuliah yang telah disepakati antara dosen dan
mahasiswa di awal perkuliaha.
6. Pendidikan pancasila melakukan evaluasi di akhir kuliah
43. Dari pertanyaan ini dapat disimpulkan bahwa prosentase responden yang
menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju lebih besar dibandingkan yang
menjawab yang sangat setuju dan setuju yaitu sebesar 53,3 % dan 46,6 %
sehingga pada pertanyaan ini disimpulkan bahwa pendidikan pancasila tidak
melakukan evaluasi di akhir perkuliahan.
7. Pendidikan pancasila mengunakan metode ceramah
44. Dari pertanyaan ini dapat kami simpulkan bahwa mayoritas responden
menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju yaitu sebesar 53,3 % jadi
metode ceramah ini jarang digunakan oleh dosen.
8. Pendidikan pancasila mengunakan metode dialog
45. Dari pertanyaan ini dapat disimpulkan mayoritas responden menjawab
setuju, jadi pendidikan pancasila sering mengunakan metode dialog
dibandingkan ceramah.
9. Pendidikan pancasila mengunakan metode penugasan
46. Dari pertanyaan ini dapat disimpulkan mayoritas responden menjawab
setuju, jadi proses belajar mengajar pendidikan pancasila mengunakan metode
dialog dan penugasan dibandingkan dengan mengunakan metode ceramah.
26
47. DAFTAR PUSTAKA
48.
49. Buyung Nasution, Adnan. Apirasi Pemerintahan Konstitusional di

Indonesia-Studi Sosio-Legal atas Konstituate 1956-195. Jakarta :
Pusataka Utama Grafit.
50. Dahm, Bernard. 1987. Sukarno dan Perjuangan Kemerdekaan. Jakarta :
LP3S.
51. Darmodiharjo, Darji. 1994. Pendidikan Pancasila Di Perguruan Tinggi.
Malang : Lab. Pancasila IKIP Malang.
52. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. 2003. Modul Acuan Proses
Pembelajaran Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian. Jakarta :
Depsiknas.
53. Djahiri, A. Kosasih. 1985. Strategi Belajar Mengajar Afeksi Model
Belajar Mengajar. Bandung : Granesia.
54. Doweng Bolo, Andreas. 2006. Pendidikan Nilai Pancasila. Bandung :
Unpar Press.
55. Laku, Sylvester Kanisisus dan Bolo, Andreas Doweng. 2010.
Pandangan atau Tanggapan Akhir Peserta Mata Kuliah Pendidikan
Pancasila Terhadap Pendidikan Pancasila di UNPAR. Bandung :
Universitas Katolik Parahyangan. Diakses dari
http://journal.unpar.ac.id/index.php/Sosial/article/download/20/11 pada 3
Juni 2016.
56. Priyanto, Anang dan Halili. 2009. Optimalisasi Perkuliahan Metodologi
Penelitian Melalui Pendekatan Konstruktivis. Yogyakarta : Universitas
Negeri Yogyakarta. Diakses dari
http://staff.uny.ac.id/system/files/penelitian/Anang%20Priyanto,
%20SH.,M.Hum./LAPORAN%20PENLIT.pdf pada 3 Juni 2016.
57.
27

Proposal Penelitian

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Proposal Penelitian

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PROPOSAL PENELITIAN

TANGAPAN MAHASISWA TERHADAP MATA KULIAH PANCASILA

Proposal ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pancasila

Sigit Dwi Kusrahmadi.,M.Si

Akib Rizkon Swastana 14505241044

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

1. Bapak Sigit Dwi Kusrahmadi., M.Si selaku dosen pengampu mata

Yogyakarta, 3 Juni 2016

DISKRIPSI DAN HASIL PENELITIAN

A. DATA RESPONDEN PENELITIAN

B. PANDANGAN AKHIR RESPONDEN TENTANG METERI DAN

666. ANALISIS DAN PEMBAHASAN

668. Analisis kualitatif dan pembahasan hasil penelitian ini akan

A. Pandangan responden terhadap materi pendidikan pancasila

37. Kesimpulan yang dibuat disini berhubungan dengan sembilan pertanyaan

1. Proses belajar mengajar pendidikan pancasila menyenangkan

49. Buyung Nasution, Adnan. Apirasi Pemerintahan Konstitusional di

Anda mungkin juga menyukai